2 minute read
Tarif Baru Masuk Borobudur Diperkirakan Rp150.000
JAKARTA, TRIBUN - Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memperkirakan penetapan tarif baru untuk masuk kawasan Candi Borobudur sebesar Rp100 ribu sampai dengan Rp150 ribu untuk wisatawan nusantara (wisnus). Perkiraan angka itu masih dibahas pemerintah dan pengelola Candi Borobudur. Sementara, untuk wisatawan mancanegara (wisman) akan berada di kisaran Rp500 ribu per orang. “Jadi, ancer-ancernya (bisa jadi patokannya) menurut saya yang nanti TWC akan kaji itu antara Rp100 ribu dan Rp150 ribu dan wisatawan mancanegara itu Rp500 ribu,” kata Sandiaga dikutip dari Antara, Kamis (9/2).
“Itu nanti akan difinalkan oleh TWC,” ujar Sandi lagi usai menghadiri rapat koordinasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi di Jakarta. Sandi tak merinci apakah tarif masuk Borobudur termasuk adalah hanya tarif masuk ke kawasan Candi Borobudur, atau termasuk akses naik ke area stupa candi. Terkait dengan hal finalisasi penetapan tarif, kata dia, bakal dirampungkan oleh PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko.
Advertisement
Sandi pun telah mendapat restu dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves)
Luhut Binsar Pandjaitan serta bakal melapor kepada Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin jika PT TWC sudah siap.
“Jadi, jika ini akan dimulai, TWC nanti yang akan implementasikannya dan menindaklanjuti,” katanya.
Luhut Siap Sikat Penimbun
MENTERI Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves)
Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan bakal menindak tegas oknum yang berani menimbun MinyaKita melalui Satgas Pangan Polri. “Satgas Pangan akan bertindak itu adalah perintah kita dan nanti kalau ada yang bermain-main kita akan tutup,” tegas Luhut usai menghadiri rapat koordinasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi dikutip dari Antara, Kamis (9/2).
Hal itu disampaikan Luhut terkait temuan indikasi penimbunan 500 ton minyak goreng siap distribusi yang tersimpan di gudang penyimpanan MinyaKita
PT Bina Karya Prima di Jakarta, beberapa waktu lalu. Luhut turut menuturkan hasil tindakan Satgas Pangan Polri terkait hal tersebut akan dievaluasi per minggu. Sebelumnya, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menemukan sebanyak 555.000 liter atau kurang lebih 500 ton MinyaKita yang telah dikemas dan siap diedarkan. “Katanya produksi bulan Desember. Tapi tentu nanti ada satgas, satgas yang sudah menangani ini, yang paling penting persoalannya nanti diurus sama satgas, tapi barang ini agar bisa memenuhi pasar dulu di Jawa. Saya kira tiga hari bisa kelar,” ujar Zulkifli. Zulkifli mengatakan minyak goreng ter- sebut merupakan hasil produksi pada Desember 2022. Meski demikian, Kementerian Perdagangan dan Satgas minyak goreng akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait temuan tersebut. Mendag meminta, agar 500 ton minyak goreng yang ditemukan dapat segera didistribusikan di Pulau Jawa terlebih dulu, menyusul kemudian wilayah Sumatera. Zulkifli menegaskan komitmen untuk mendistribusikan MinyaKita hanya di pasar-pasar tradisional. “Presiden perintahkan untuk perhatikan betul, tidak boleh rakyat ini susah apalagi nanti puasa dan Lebaran, soal ketersediaan bahan pokok dan harganya harus selalu stabil,” kata Zulkifli. (kpc)
Terkait dengan kapan tiket dengan tarif baru, Sandi menyerahkan ke PT TWC, termasuk kesiapan para pemandu wisata. Diungkapkan pula bahwa wisata Candi Borobudur juga telah diujicobakan kepada sekitar ratusan peserta ASEAN Travel Forum (ATF) 2023 dan telah berjalan lancar. Saat uji coba, para peserta ATF 2023 mendapatkan pengalaman untuk paket edukasi dan konservasi. Adapun paketnya meliputi sandal upanat yang sesuai dengan relief Borobudur untuk menahan degradasi dari batu batuan candi dan juga paket informasi (pemandu wisata). (kpc)