4 minute read
Berawal dari Timbunan Beras di Pulogadung
Pemprov DKI Jakarta Dalam Pusaran Isu Dugaan Bansos Rp2,85 Triliun
JAKARTA, TRIBUN - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah dihebohkan dengan isu dugaan korupsi program bantuan sosial (bansos) pada 2020 senilai Rp2,85 triliun. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) angkat bicara soal dugaan korupsi bansos tersebut.
Advertisement
Dugaan korupsi bansos ini dibeberkan oleh seorang pegiat sosial media, Rudi Valenka, melalui sebuah utas atau thread di akun Twitter @kurawa pada 9 Januari 2023 siang.
Menurut dia, Pemprov DKI kala itu hendak menanggulangi pandemi Covid-19 dengan manyalurkan bansos senilai Rp3,65 triliun dalam bentuk sembako. Lewat program itu, Rudi menyebutkan, Dinas Sosial DKI menunjuk tiga rekanan terpilih untuk menyalurkan paket sembako senilai Rp3,65 triliun lewat Perumda Pasar Jaya, PT Food Station, dan PT Trimedia Imaji Rekso Abadi.
“Di mana porsi terbesar diberikan kepada Perumda Pasar Jaya senilai Rp 2,85 triliun, mengapa?” tulis akun @ kurawa, dikutip Rabu (11/1). Akun @kurawa membeberkan ada temuan 1.000 ton beras dengan bentuk paket lima kilogram di tempat penyimpanan itu. Menurut dia, kondisi beras di sana sudah rusak. Rudi mengatakan beras itu seharusnya disalurkan pada 2020-2021 untuk warga Ibu Kota.
Namun, kata akun @kurawa, hingga kini beras itu masih berada di tempat penyimpanan tersebut. Rudi mengaku menemukan dokumen forensik audit dari salah satu kantor akuntan publik terhadap bansos tersebut.
Ia juga mengunggah sebuah dokumen berjudul risalah rapat pada 2022. Dalam dokumen itu, disebutkan jenis rapat itu adalah rapat dewan pengawas, direksi, dan kantor akuntan publik yang melakukan forensik audit terhadap bansos itu.
Dalam dokumen risalah ra- pat yang sama, Rudi menguraikan, ada kesalahan administrasi yang dilakukan saat penyaluran bansos. Ada unknown shrinkage atau kehilangan yang tak diketahui senilai Rp150 miliar. Selain itu, Rudi membeberkan uang bansos 2020 senilai Rp2,85 triliun ini direncanakan untuk dibagikan dalam bentuk 15 juta paket sembako dan diberikan dalam 11 tahap selama tahun 2020. Berdasarkan laporan dari kantor akuntan publik dan analisa vendor yang ditunjuk Perumda Pasar Jaya, Rudi menuding ada nama-nama perusahaan kecil yang tidak dikenal latar belakangnya. “Vendor-vendor Bansos DKI 2020 ini berjenis usaha dari pengelola parkir, tukang AC, SPBU sampai kontraktor bangunan. Karena vendor-vendor ini penunjukan langsung .. yang ngeri siapa dibalik namanama vendor ini,” tulis akun @ kurawa. Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tak banyak suara terhadap dugaan korupsi program bantuan sosial (bansos) itu. Saat ditanya apakah Pemprov DKI akan membantu jika KPK memang menyelidiki kasus dugaan korupsi itu, Heru enggan berkomentar. “Ya, enggak bisa komentari,” ujarnya di Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta
Untuk sisa stok beras di Pulogadung, berdasarkan hasil koordinasi dengan Perumda Pasar Jaya sisa, stok tersebut merupakan sisa stok dari usaha retail perusahaan.
Selatan, Jumat (13/1). Heru juga menekankan bahwa dia tak mengetahui kasus tersebut. Sebab, katanya, program bansos dari Pemprov DKI itu terjadi jauh sebelum dia menjabat pj gubernur DKI Jakarta. Saat itu, Pemprov DKI masih dipimpin Gubernur Anies Baswedan. “Itu (program) tahun 2020, saya enggak tahu. Itu sudah lama, saya enggak masuk ke arah situ,” ujar Heru. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pembinaan (BP)
BUMD DKI Jakarta Fitria Rahadiani juga buka suara atas dugaan penimbunan beras di Pulogadung yang diseret ke dugaan korupsi bansos itu. Fitria mengaku telah berkoordinasi dengan Pasar Jaya berkait beras di tempat penyimpanan milik Perumda Pasar Jaya di Pulogadung, Jakarta Timur.
“Untuk sisa stok beras di Pulogadung, berdasarkan hasil koordinasi dengan Perumda Pasar Jaya sisa, stok tersebut merupakan sisa stok dari usaha retail perusahaan,” ujar Fitria, Kamis (12/1). Juru Bicara KPK Ali Fikri mengaku, KPK baru tahu soal isu tersebut. “Mengenai bansos itu baru kami dengar ya. Kalau artinya masyarakat yang tahu terkait dengan dugaan korupsi, sebaiknya melapor ke KPK,” ujar Ali dalam keterangannya, Jumat (13/2).
Ali menambahkan, masyarakat yang tahu soal dugaan korupsi bansos itu, seharusnya melapor ke KPK sehingga ada komunikasi lebih lanjut. “Silakan melapor sehingga nanti bisa komunikasi lebih lanjut antara KPK dengan pelapor,” kata Ali.
Ali juga mengimbau kepada masyarakat yang tahu soal dugaan korupsi agar tidak menyampaikan lewat media sosial. “Tidak kemudian disampaikan di ruang publik atau media sosial yang justru kontraproduktif dengan upayaupaya memang benar ada dugaan korupsi,” ujar Ali. (kpc)
Ridwan Kamil Resmi Jadi
Kader Golkar
JAKARTA, TRIBUN - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau Kang Emil telah menjadi kader Golkar, setelah bergabung dengan organisasi sayap partai PPK Kosgoro 1957. Ketua Umum PPK Kosgoro 1957 Dave Laksono menyebut, pemberian Kartu Tanda Anggota (KTA) Golkar untuk Kang Emil akan diberikan langsung oleh Ketua Umum Airlangga Hartarto.
“KTA-nya nanti diumumkan. Posisi beliau di Kosgoro sebagai penasihat,” kata Dave kepada wartawan usai konferensi pers Refleksi Tahun 2022 dan Harapan Tahun 2023, di Kantor PPK Kosgoro 1957, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (13/1).
Selain itu, lanjut Dave, nantinya Airlangga juga akan mengumumkan mengenai jabatan yang akan diduduki Ridwan Kamil di partai Golkar. “Nanti di dalam Golkar itu ada prosesnya yang ketua umum akan umumkan sendiri,” ujar Ketua DPP Partai Golkar itu.
Adapun di Kosgoro 1957, Ridwan Kamil didapuk menjadi Dewan Penasihat. “Posisi beliau di Kosgoro sebagai penasihat,” ujar anggota Komisi I DPR RI itu.
Dave Laksono menyebut, bergabungnya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ke partai berlambang pohon beringin itu akan menguntungkan secara elektoral. Sebab, Ridwan Kamil merupakan satu di antara kader terbaik yang dimiliki Partai Golkar.
“Pastinya dong (menguntungkan secara elektoral), pastinya beliau (Ridwan Kamil) salah satu kader terbaik,” kata Dave. Menanggapi hal itu, Sekjen Partai Golkar Lodewijk F. Paulus menyatakan adalah hal yang bagus jika Ridwan Kamil benar-benar gabung dengan partai berlambang pohon beringin itu. “Ya Inshaallah lah (Ridwan Kamil gabung Golkar), baguslah orang-orang berteduh di bawah pohon beringin kan,” kata Lodewijk.
Lodewijk belum tahu posisi yang akan dijabat Ridwan Kamil nantinya jika jadi gabung Partai Golkar. Saat ini, lanjut Lodewijk, Golkar hanya menunggu keputusan dari Ridwan Kamil.
“Ya itu belum tahu, dia daftar anggota saja belum kok,” pungkas Lodewijk. (Tribun Network/mam/wly)
Anjing Serang Perempuan 20 Tahun Hingga Tewas
LONDON - Seorang wanita berusia 20an dinyatakan meninggal dan wanita kedua dibawa ke rumah sakit menyusul laporan serangan anjing di Graverlly Hill, Inggris. Dilansir dari Sky News petugas polisi dipanggil ke lokasi kejadian menyusul laporan tentang seekor anjing yang menyerang anggota masya- rakat pada pukul 14.45 Kamis (12/1). Wanita itu dinyatakan meninggal di tempat kejadian, menurut polisi. Tetangga Wanita yang meninggal itu belum diidentifikasi tetapi kerabat terdekatnya telah diberitahu. Wanita kedua dirawat di rumah sakit karena gigitan anjing. Polisi mengatakan bahwa kondisi- nya tidak mengancam jiwa. Petugas bersenjata dan National Police Air Service menemukan tujuh anjing di tempat kejadian dan mereka telah dibawa ke kantor polisi. “Insiden ini akan menjadi perhatian masyarakat setempat dan saya ingin meyakinkan mereka bahwa kami per- caya semua anjing telah dibawa dan berada dalam tahanan polisi,” ungkap petugas. “Penyelidikan kami untuk menetapkan keadaan insiden tersebut tetap berlangsung dan kami akan meminta masyarakat untuk tidak berspekulasi,” tambahnya. (kpc)