Edisi Maret 2020
2
SALAM REDAKSI
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Segala puji bagi Allah subhanahu wa ta'ala yang atas kuasaNya kita mampu mengambil hikmah dari berbagai macam ciptaan serta karunia-Nya di muka bumi. Shalawat serta salam agar selalu tersampaikan kepada Baginda Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, para sahabat, dan para pengikutnya hingga akhir zaman. Seiring bermulanya tahun Masehi 2020, berbagai fenomena alam terjadi di beberapa penjuru dunia. Yang paling segar di ingatan, banjir awal tahun di Jabodetabek yang terulang kembali pekan-pekan ini serta kebakaran hutan di Australia yang nyaris melumpuhkan seluruh benua.
www.majalahelnilein.com @MajalahElNilein El-Nilein Sudan
Kejadian-kejadian di atas dak luput dari perha an masyarakat dunia. Faktanya, akhir dekade ini banyak sekali bermunculan suara dan gerakan yang menyerukan akan pen ngnya kesadaran tentang perubahan iklim bumi. Ti k kulminasi (atau bukan kulminasi) terlihat saat Greta Thunberg, ak vis muda yang getol menyerukan kesadaran akan perubahan iklim, dinobatkan sebagai Person of The Year 2019 oleh majalah TIME. Dengan segala dinamika di atas, maka izinkan kami dari Majalah El-Nilein untuk mengangkat serta mengupas tema “Climate Change di Era Modern”, dak lupa dengan berbagai rubrik lain yang siap mendampingi Anda di edisi ini. Terima kasih, dan selamat menikma .
Penerbit: Lembaga El-Nilein Direktur: Yahya Ayyash Sekretaris: Annida Nur Aini Bendahara: Ulya Hajar Ufairah Pemimpin Redaksi: Ismail Musyaffa Staf Redaksi: Ainurrahmah, Nurul Husna, Si Zainab Adawiyah, Mala Himmah Ulya, Labudza Adila Zulfa, Veriza Nurkholiza, Hisan Afifah, Eka Lintang Prasetya, M Ilyas Jundullah, Zaid Abdul Aziz, Lukman Al Khakim, Ihab Hud Abdullah, Nashih Faruq Al Qudsi Videographer: Rufaidah Abdul Aziz, Thiana Silvi Desainer: Hesi Eva, Maria Maulida Layouter: Ma’rifat Dzaki Assindi www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
3
DAFTAR ISI MAJALAH ELNILEIN EDISI MARET 2020
2 4
Kajian Utama: Manusia dan Climate Change
8 16
Kajian Utama: Iklim Bumi dan Manusia Kajian Utama: Susahnya Melawan Perubahan Iklim
21 24
Opini: Kosme k Berbahaya Bagi Lingkungan Muslimah: Muslimah Hebat dalam Sejarah Islam
32 36
SKI: Putra Khalifah Terbaik Dinas Abbasiyah Kesudanan: Bukan Segalanya tentang Sudan
39 42
Cerpen: Pameran Buku Life Hack: Mencapai Tidur Efek f
43 44
Salam Redaksi
Puisi Kuliner: Sejarah Kopi dari Timteng hingga Eropa Tengah www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
4 KAJIAN UTAMA
Habib Abdurrahman Izzudin Mahasiswa Fakultas Studi Islam Jurusan Akidah dan Pemikiran Islam di Interna onal University of Africa, Sudan
M
anusia adalah makhluk mulia dan sebaikbaiknya makhluk yang Allah SWT ciptakan sebagai Khalifah fii Al-ardhi. Sebagai successor Tuhan di muka bumi, maka pada hakikatnya manusia diberikan keleluasaan untuk mengatur segala urusan di bumi. Tentunya dengan petunjuk yang telah diberikanNya secara rinci. Tidak hanya itu, manusia diberikan kelebihan berupa akal atau intelegensi untuk memahami dan mencari jalan keluar segala masalahmasalah di dunia ini. Menurut Syed Naquib Al A as, tujuan seja manusia adalah untuk menjalankan ibadah kepada Allah SWT (Q.S 52:56), dan kewajiabannya adalah taat kepadaNya sesuai fitrah yang diciptakan Allah baginya (Q.S 30:30), tetapi di samping itu manusia juga bersifat lupa (nasiyan). Manusia disebut insan karena setelah bersaksi akan kebenaran Perjanjian yang menuntunya untuk mematuhi perintah dan larangan Allah SWT, ia lupa memenuhi kewajiban dan tujuan hidupnya itu.
“Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan manusia; Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, supaya mereka kembali (ke jalan yang benar).” {30:41}
MANUSIA DAN CLIMATE CHANGE
Selain itu manusia diberikan Allah seuatu kelebihan yaitu kecerdasan untuk membedakan mana yang benar dan salah. Dengan kelebihannya itu maka Allah SWT menjadikan manusia sebagai Khalifah (wakil) Allah di muka bumi. Sehingga amanah itu bukan hanya untuk menyeselesaikan permasalahan poli k saja, tapi termasuk menjaga kelestarian alam.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
5 Menurut Nurcholish Madjid, dengan potensi akal yang dimiliki, maka implikasi dari kekhalifahan manusia, pada hakikatnya adalah agar menger alam atau lingkungan tempat hidup dan menjalankan tugasnya. Maka, seharunya manusia dapat memanfaatkannya sesuai kebutuhan tanpa mengeksploitasi berlebihan. Karena itu, dan agar dapat menampilkan diri sebagai makhluk moral dan bertanggung jawab, manusia harus berjuang melawan segala bentuk pembelengguan dirinya. Sebab belenggu itu menjadi penghalang baginya dari kemungkinan memilih dengan bebas jalan dan kegiatan hidup yang diyakininya terbaik, yakni paling bermoral dan bertanggung jawab. Sebagai makhluk yang sempurna diciptakan sebagai khalifah tentunya memiliki tugas pokok. Selain beribadah kepada Sang Pencipta, dan pemimpin di muka bumi, tapi juga berkewajiban untuk menjaga kelesetarian lingkungan (alam) hidup. Climate Change atau perubahan iklim adalah perubahan jangka panjang dalam distribusi pola cuaca secara sta s k sepanjang periode waktu mulai dasawarsa hingga jutaan tahun. Is lah ini bisa juga berar perubahan keadaan cuaca rata-rata atau perubahan distribusi peris wa cuaca rata-rata, contohnya; jumlah peris wa cuaca ekstrem yang semakin banyak atau sedikit. Perubahan iklim terbatas hingga regional tertentu atau dapat terjadi di seluruh wilayah Bumi. Dampak dari perubahan iklim diantaranya mencairnya es di kutub karena semakin panasnya suhu, cuaca yang dak bisa diperkirakan lagi secara ilmu pengetahuan. Contoh kasus seper di Indonesia, curah hujan semakin nggi dari biasanya. Tidak hanya itu, efek perubahan iklim ini kita rasakan sebagai diaspora yang nggal di Sudan. Musim dingin tahun ini bisa dikatakan paling dingin dari biasanya.yang bisa mencapai 8 derajat bahkan di sebagian daerah lebih dingin dari itu. Berbicara tentang perubahan iklim, tanpa diasadari perubahan iklim di seluruh dunia terjadi karena ulah manusia itu sendiri. Menurut World Wide Fund for Nature (WWF), dilansir di www.wwf.or.id, perubahan iklim terutama disebabkan oleh hasil pembakaran bahan bakar fosil (batu bara, minyak bumi, gas, dan gas alam) dari kegiatan manusia, baik industri, pun lainnya. Bahan-bahan bakar tersebut menghasilkan karbon dioksida (CO2), gas rumah kaca yang utama.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
6
Tidak hanya itu, eksploitasi sumber daya alam yang berlebihan dan dak melihat keseimbangan lingkungan (alam) mengaminkan perubahan iklim yang semakin cepat. Sebagaimana pendangan Seyyed Hossein Nasr, menurutnya bahwa krisis yang dialami manusia, salah satunya yaitu krisis lingkungan yang terjadi akibat dari ulah manusia modern yang cenderung meninggalkan dimensi spiritualitasnya. Dengan semakin canggihnya teknologi menjadikan manusia modern mudah mengeksploitasi alam tanpa menggunakan unsur spiritualnya. Pandangan spiritualitas menurut Nasr merupakan hal yang sangat pen ng dalam kehidupan manusia demi keberlangsungan bumi dan isinya. Kerusakan alam dan lingkungan hidup yang lebih dahsyat bukanlah disebabkan oleh proses alam yang semakin tua, akan tetapi justru akibat dari ulah tangan-tangan manusia yang selalu berdalih memanfaatkannya, yang sesungguhnya sering kali mengeksploitasi tanpa mempedulikan kerusakan-kerusakan lingkungan yang di mbulkannya. Manusia sebagai Khalifah ďŹ i Al-Ardhi diwajibkan terus menjaga dan memelihara dan menjaga kelestarian lingkungan, untuk kelangsungan hidup, baik untuk dirinya maupun makhluk lain, karena masa depan lingkungan tergantung bagaimana manusia mengelolanya (Juang Faaid Abdillah Muqsith, 2013: 25). Dapat dipahami bahwa manusia di dunia mempunyai peran dan fungsi sebagai khalifah, yakni memimpin, memelihara, dan memakmurkan bumi. Pada dasarnya menjaga kelestarian alam adalah wujud hubungan manusia dengan alam sebagai suatu mbal balik, dan juga untuk kelangsungan hidup manusia di alam semesta ini. Karena hidup yang berkebutuhan akan sumber daya alam, maka seharusnya manusia sadar akan pen ngnya menjaga alam itu sendiri.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
7 Lantas bagaimana peran kita dalam menghadapi perubahan iklim ini ? Terntunya kita sebagai manusia yang memiliki ďŹ trah cenderung untuk memilih sesuatu yang baik dan benar, apalagi diciptakan memiliki tujuan yang suci yaitu sebagai khalifah yang berkewajiban untuk menciptakan dan menjaga keadilan, dak hanya hubungannya dengan manusia secara sosio-poli k tapi juga hubungan nya dengan alam. Karena menjaga kelestarian alam adalah bagian dari menciptakan kesejahteraan manusia itu sendiri. D a la m s ka la kec il, a ks i nyata kita d a la m menanggulangi krisis climate change ini adalah harus sadar akan pen ngnya menjaga lingkungan hidup, seper mengurangi penggunaan barang yang dapat menambah efek nega f, seper mengurangi penggunaan plas k sekali pakai. Ini efek f dalam mengurangi kerusakan alam. Karena penggunaan dan produksi plas k sekali pakai berdampak buruk terhadap lingkungan mulai dari ekstraksi minyak bumi sebagai bahan bakunya hingga keberadaannya di lingkungan sekitar sebagai sampah. Tidak hanya itu, sampah plas k sekali pakai ini sulit untuk diurai. Adapun dalam skala luas, harus ada keberanian pemerintah sebagai pemangku kekuasaan untuk menerapkan dan beralih ke penggunaan emisi energi ramah lingkungan, seper pembangkit listrik yang menggunakan batu bara ke pembangkit listrik energi terbarukan. Karena penggunaan batu bara yang semakin banyak, justru memperparah perubahan iklim.Walapun dak dapat dipungkiri keperluaan manusia terhadap sumber daya alam energi semakin banyak, namun jika tanpa kontrol terhadap keseimbangan alam pada akhirnya akan memperparah keaadan dan merugikan manusia itu sendiri dan makhluk hidup lainnya. Kemudian restorasi hutan yang intensif, dan harus ada keberanian dalam menindak tegas segala bentuk perusakan terhadap alam. Karena se ap pohon-pohon yang berada di hutan akan merubah gas karbon dioksida menjadi oksigen, selain bermanfaat bagi kelangsungan hidup manusia, tapi bisa meminimalisir percepatan perubahan iklim . Waallahu a'lam bi al-shawab.
Da ar Pustaka: Syed Muhammad Naquib Al-A as. 1993. Islam dan Sekularisme. Terjemahan : Khalif Muamar. Pimpin : Bandung (hal. 178-180) Budhy Munawar-Rachman. 2011. Ensiklopedi Nurcholis Madjid. Democracy Project : Jakarta h ps://id.wikipedia.org/wiki/Perubahan_ikl im Fadjar, A. Malik. 2005.Holis ka Pemikiran Pendidikan. Jakarta : Raja GraďŹ ndo Persada
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
8 OPINI
Oleh: Faruq Al Quds
IKLIM BUMI DAN MANUSIA
P
erubahan iklim bumi pas terjadi, dengan atau tanpa campur tangan manusia. Namun, cepat atau lambat prosesnya bisa dipengaruhi oleh ak vitas manusia. Banyak hal terjadi beberapa tahun belakangan ini seper , semakin banyaknya bencana pu ng beliung, curah hujan yang nggi, perubahan suhu udara yang ekstrem, banjir bandang, dan masih banyak yang lainnya. Bencana-bencana tersebut adalah efek dari perubahan iklim yang terjadi saat ini. Perubahan iklim terjadi karena naiknya konsentrasi emisi gas rumah kaca yang ada di atmosfer bumi. Atmosfer bumi terdiri dari sekitar 78% nitrogen (N), 21% Oksigen (O2), dan 1% sisanya adalah gasgas lainnya. Sebagian dari 1% gas tersebut itu termasuk gas rumah kaca. Gas rumah kaca melipu uap air (H2O), karbondioksida (CO2), metana (CH4), ozon (O3), dinitrogen oksida (N2O), dan klorouorokarbon (CFC) atau yang dikenal dengan nama freon. Gas rumah kaca sendiri berfungsi untuk menjaga suhu permukaan bumi tetap hangat dan dak membeku. Cara kerjanya, saat cahaya dan panas matahari masuk ke bumi dan dipantulkan kembali, panasnya tetap berada di atmosfer sedang cahayanya memantul keluar atmosfer. Namun, ke ka kadarnya menjadi berlebih, panas yang terperangkap juga semakin banyak, menyebabkan suhu permukaan bumi menjadi semakin panas. Dan inilah yang disebut dengan global warming. Solusi dari isu global warming yang juga berdampak pada perubahan iklim ini sudah kita ketahui sejak duduk di bangku sekolah dasar. Mengurangi atau menggan penggunaan bahan bakar fosil yang menjadi penyebab utama meningkatnya emisi gas karbondioksida (CO2) dengan energi alterna f seper energi panas matahari, dan angin, atau mengurangi penggunaan energi listrik yang dak terpakai, mengurangi konsumsi daging, karena semakin banyak manusia mengkonsumsi daging maka semakin banyak pula peternakan hewan tersebut, dan peternakan hewan sendiri termasuk www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
9 penyumbang gas metana terbesar dari kotoran hewan ternak tersebut. Dan masih banyak solusisolusi lainnya. Tapi, apakah cukup hanya dengan menghen kan emisi gas rumah kaca itu cukup untuk menanggulangi perubahan iklim yang sudah terjadi? Kalaupun benar emisi tersebut berhen sekarang juga, bumi tetap masih memanas karena gas emisi yang berada di atmosfer sudah terlanjur banyak. Jawabannya dak lain adalah manusia diharuskan beradaptasi dengan perubahan iklim tersebut. Cara manusia beradaptasi adalah dengan memperha kan dampak perubahan iklim yang terjadi sekarang ataupun yang akan datang. Salah satu efek perubahan iklim yang pas terjadi adalah perubahan curah hujan di suatu wilayah. Curah hujan bisa menjadi sangat nggi sehingga menyebabkan banjir atau justru hujan dak turun sama sekali dan menyebabkan kekeringan panjang. Penger an iklim dan perubahannya Sebelum membahas lebih dalam bagaimana cara manusia beradaptasi terhadap perubahan iklim, penulis ingin membahas terlebih dahulu perubahan iklim bumi itu sendiri. Banyak orang sering mengar kan bahwa perubahan iklim sama seper perubahan cuaca. Pernyataan tersebut dak sepenuhnya salah, karena perubahan iklim juga mempengaruhi terjadinya perubahan cuaca. Tapi jika dibaca lebih lanjut, keduanya memiliki penger an yang jauh berbeda. Cuaca adalah kondisi udara yang terjadi di suatu daerah atau wilayah dalam periode waktu tertentu. Cuaca hanya terjadi dalam waktu singkat, hanya berkisar beberapa jam yang disebabkan oleh adanya perbedaan suhu dan kelembaban ( ngkat kebasahan udara). Sedangkan penger an iklim adalah kondisi rata-rata cuaca pada suatu wilayah yang sangat luas dalam periode waktu yang sangat lama. Nur Syahidah Kizlyara S. T, sarjana teknik lingkungan menjelaskan, bahwa cuaca adalah kondisi atmosfer yang dirasakan pada cakupan waktunya singkat (harian), cakupan wilayahnya kecil, mudah diprediksi, dan gampang berubah. Nur mengambil contoh, cuaca pagi di Jogja hujan sedangkan diprediksi pada sore hari akan terjadi hujan juga, berbeda dengan prediksi cuaca pagi di Bekasi. Iklim berbeda dengan cuaca, ia (iklim) memiliki cakupan wilayah yang luas, waktu pengamatannya lebih lama bisa bertahun-tahun, dan sulit diprediksi. Iklim juga bisa dikatakan rata-rata dari cuaca suatu wilayah dalam kurun waktu tertentu. Contoh sederhananya iklim tropis dan iklim sub tropis. Perubahan iklim bisa diindikasikan dari pengamatan cuaca-cuaca harian yang ada pada kurun waktu yang, bisa sampai 30 tahun. Contoh dari perubahan iklim adalah kemarau sekarang lebih panjang dibanding beberapa dekade ke belakang.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
10 Sudah disebutkan sebelumnya, perubahan iklim pas terjadi secara alami, dan memang sudah ada bahkan sejak pertama kali bumi tercipta. Sekitar 4,5 miliar tahun yang lalu, permukaan bumi dipenuhi gumpalan magma dan ak vitas vulkanik. Suhu permukaan begitu panas. Sampai sekitar 3,8 miliar tahun yang lalu, hujan pertama turun di atas permukaan bumi, suhu bumi mulai mendingin. Bumi menjadi benar-benar membeku pada sekitar 2,5 miliar tahun lalu karena atmosfer dipenuhi dengan oksigen menggan kan metana yang memerangkap panas, hasil dari fotosintesis mikroorganisme yang ada. Dan di masa inilah terjadi glacia on huronian atau yang bisa disebut juga zaman es tertua.
Adalah zaman es terparah dan terpanjang dalam sejarah geologi. Sekitar 2 miliar tahun lalu, lapisan ozon mulai terbentuk. Menyebabkan suhu permukaan bumi menjadi hangat. Kemudian, milyaran tahun berikutnya, bumi mengalami evolusi kehidupan yang muncul dari laut menuju ke daratan. Pada 200 juta tahun lalu, iklim bumi menjadi lebih hangat dan lembab, perubahan ini menjadikan ramah untuk di nggali oleh beberapa makhluk hidup, terutama bagi para rep l raksasa atau yang biasa disebut dengan dinosaurus.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
11
Perubahan iklim ektrsem terjadi sekitar 65 juta tahun lalu yang menyebabkan punahnya para rep l raksasa tersebut. Daniel Durda, seorang ilmuwan dari southwest research ins tute di Colorado menjelaskan, perubahan iklim yang terjadi 65 juta tahun lalu disebabkan karena tubrukan sebuah batu angkasa yang menghantam permukaan bumi. Iklim yang sebelumnya hangat dan lembab menjadi tandus setelah tubrukan tersebut. Para dinosaurus gagal beradaptasi terhadap perubahan iklim tersebut dan akhirnya mereka pun punah. Maju lebih cepat, sekitar 26 ribu tahun lalu, es mulai menyabar lagi dan periode ini di sebut dengan glasial maksimum atau last glacial maximum (akhir periode es bumi). Dan pada 14,500 tahun lalu terjadi deglasiasi yang menyebabkan kenaikan permukaan laut. Sampai sekitar 11,700 tahu lalu, terjadinya holosen. Adalah skala waktu dalam geologi yang mana pada masa itu sebagian es kutub mencair. Hal ini mengakibatkan tanah-tanah rendah tergenang air dan menjadi laut transgensi. Dengan demikian muncullah pulau-pulau di nusantara. Manusia purba lenyap pada masa ini dan mulai bermunculan manusia cerdas atau yang bisa disebut dengan homo sapiens. Nur, menjelaskan bahwa cuaca dan iklim dipengaruhi oleh beberapa unsur, seper cahaya dan panas matahari, suhu, angin, dan kelembaban udara. Perubahan yang terjadi bisa disebabkan karena unsur-unsur yang sebelumnya disebutkan terganggu atau keadaannya berubah dak sesuai dengan yang seharusnya. Beberapa hal seper radiasi bumi, (zat) kimiawi yang ada di atmosfer, awan, dan kondisi biosfer (permukaan bumi) bisa mempengaruhi perubahan iklim tersebut. Dari penjelasan barusan, bisa ditarik benang, bahwa perubahan iklim bisa terjadi karena ak vitas bumi itu sendiri (alami) dan ak vitas makhluk hidup yang ada di permukaan bumi. Perubahan iklim yang terjadi secara alami, seper yang terjadi sejak 4,5 miliar tahun lalu, berubahubah dari iklim panas menjadi iklim yang sangat dingin. Perubahan-perubahan tersebut sebagian besar dipicu karena ak vitas vulkanik. Gunung berapi memancarkan aerosol sulfat yang memantulkan sinar matahari yang masuk, menyebabkan bumi menjadi dingin. Pada tanggal 10 April 1815, dunia mengenang letusan maha dahsyat dari gunung Tambora. Sejarah mencatat, akibat letusan tersebut, iklim berubah. Cuaca dataran Asia tercatat abnormal, konsentrasi nggi par kel debu di lapisan atmosfer bumi akibat letusan tersebut diduga menutupi radiasi matahari sehingga bumi menjadi lebih dingin. Bahkan di beberapa belahan bumi, pada tahun 1816, suhu musim panas pada waktu itu turun 1 sampai 2,5 derajat, dan dikenal dengan tahun tanpa musim panas. www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
12
tahun tanpa musim panas. Pada tanggal 26 Agustus 1883, sejarah kembali mencatat salah satu bencana alam, letusan gunung api terbesar, gunung Krakatau. Menewaskan hingga lebih dari 36 ribu korban jiwa. Iklim pun ikut berubah, satu tahun setelahnya, rata-rata suhu global turun 1,2 derajat dan pola cuaca menjadi abnormal sampai tahun 1888. Iklim memang berubah secara alami, tapi dalam beberapa kasus, ak vitas manusia bisa sangat besar pengaruhnya. Nur, menyebutkan bahwa secara normal bumi memerlukan radiasi yang dipancarkan matahari untuk kehidupan di dalamnya. Tapi, dak engga semua unsur-unsur yang ada pada radiasi tersebut diperlukan bumi. Fungsi dari lapisan atmosfer (ozon) adalah untuk melindungi bumi dari sinarsinar radiasi yang dak diperlukan, semisalnya lapisan tersebut rusak (bolong-bolong) dapat membuat radiasi yang masuk berlebih dan menjadikan suhu bumi hangat, dalam ar an jikalau jumlah radiasi berlebihan suhu bumi meningkat. Ak vitas manusia yang mempengaruhi kondisi ozon adalah penggunaan pendingin yang mengandung bahan CFC, penggunaan gas aerosol, asap kendaraan yang menjadi polusi. Tirto.id, menuliskan bahwa ak vitas manusia menjadi pemicu dasar perubahan iklim ini. Para ilmuwan sepakat bahwa sebagian besar kerusakan lingkungan seper hutan gundul, kekeringan, air laut naik, dan gunung es mencair, memicu pemanasan global yang merupakan akibat dari ulah manusia. World Wide Fund (WWF) mengungkapkan, ak vitas manusia berupa pembakaran bahan bakar fosil, deforestasi, dan kegiatan industri menjadi penyebab efek rumah kaca. www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
13
Selain itu ak vitas-ak vitas manusia sehari-hari seper mengendarai kendaraan bermotor yang asapnya mengandung CO2, penumpukan sampah, yang dari pembusukan sampah itu sendiri menghasilkan gas metana, penggunaan kulkas atau pendingin (seper yang dijelaskan Nur sebelumnya), yang mengandung banyak gas CFC. Gas CFC menyebabkan kondisi yang buruk bagi atmosfer, dan 10 ribu kali lebih buruk ke mbang gas CO2. Kemudian pertanian dan peternakan yang menghasilkan gas Nitro Oksida (terjadi ke ka petani memupuk tanah dengan nitrogen, berubah menjadi Nitro Oksida ke ka berada di dalam tanah) dan gas metana yang keluar dari kotoran hewan ternak. Iklim dan manusia Ada narasi menarik dari sebuah ďŹ lm pendek pada salah satu kanal YouTube bernama GIZ yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. “We enough about climate change. It's me for decision now!â€? yang berar , kita sudah banyak tahu tentang perubahan iklim ini saatnya mengambil keputusan. Menghadapi perubahan iklim apa maksudnya? Dari dulu iklim menentukan cara hidup kita, saat iklim berubah, kita beradaptasi. Sebenarnya bukan hanya manusia yang beradaptasi makhluk hidup lainnya pun ikut menyesuaikan dengan keadaan iklim yang berubah. Seper 65 juta tahun yang lalu, benar jika dinosaurus punah karena gagal beradaptasi dengan iklim yang ada, tapi dak semua makhluk yang ada punah, beberapa dari mereka beradaptasi dan berevolusi.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
14
Dalam sebuah catatan peneli an, sekitar 40.000 tahun yang lalu di dataran Eropa,Neanderthal (manusia purba) punah karena gagal beradaptasi dengan iklim yang ada. Profesor di Museum Alam Swedia, Love Dalen menyatakan, “fakta Neanderthal di Eropa Barat hampir punah, tetapi kemudian kembali pulih jauh sebelum mereka berhubungan dengan manusia merupakan fakta yang mengejutkan.â€? Jika fakta ini benar maka Neanderthal adalah spesies yang sangat rentan terhadap perubahan iklim. Neanderthal tampaknya telah melalui krisis demograďŹ di Eropa Barat yang terjadi pada saat yang sama dengan perubahan iklim yang mengakibatkan periode yang sangat dingin di Eropa Barat. Perubahan iklim ekstrem pada masa manusia modern terjadi setelah periode hangat abad pertengahan. Adalah li el ice age atau zaman es kecil yang mana is lah ini diperkenalkan ke ranah ilmiah oleh François E. Ma hes pada tahun 1939. Zaman es kecil adalah zaman pendinginan di beberapa bagian bumi, dimulai atau berlangsung sejak abad 16 hingga abad ke 19. NASA mendeďŹ nisikan zaman es kecil sebagai periode antara tahun 1550 sampai 1850 dan mencatat paling dak ga interval dingin. Pertama sekitar tahun 1650, kedua sekitar tahun 1770, dan yang terakhir pada tahun 1850, masing-masing terpisah oleh interval pemanasan kecil. Penyebabnya adalah ak vitas matahari pada saat itu rendah atau biasa disebut dengan maunder minimum. Juga ak vitas gunung berapi yang meletus dan abunya mencapai atmosfer hingga menyelimu bumi. Benar adanya, dari zaman purba hingga modern saat ini iklim selalu berubah, tetapi kini perubahan yang terjadi sebagina besar disebabkan oleh gas-gas rumah kaca, emisi dari ak vitas manusia. Seper gas Karbondioksida dan metana. Ini mengakibatkan suhu bumi memanas. Dampaknya iklim berubah, berbuntut pada lapisan es di kutub mencari lebih cepat dan menyebabkan permukaan air laut meningkat. Abrasi yang terjadi di pantai Utara Jawa adalah salah satu buk nya, mengu p dari Tirto.id, kegiatan ekonomi para warga pesisir terganggu, masa kejayaan tambak bandeng di sepanjang pesisir utara Pulau Jawa yang dimulai era 1970an perlahan musnah. Bukan hanya naiknya air laut, diperkirakan kekeringan dan cuaca ekstrem seper angin pu ng beliung akan lebih sering terjadi. Dampak dari perubahan iklim ini dapat mengganggu kehidupan manusia. Seper yang deisebutkan sebelumnya, kegiatan ekonomi terganggu, tempat nggal hancur karena banjir atau bencana pu ng beliung yang sering terjadi, fasilitas publik rusak, jalannya pembangunan negara bisa terhambat. www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
15 Kembali ke pertanyaan yang paling awal, apakah cukup hanya dengan mengurangi gas-gas emisi? Kalaupun emisi berhen dan semua energi sudah tergan bukan lagi bahan bakar fosil melainkan bahan bakar alami, bumi masih tetap panas karena gas-gas rumah kaca yang di atmosfer terlanjur menumpuk banyak. Jawabannya sudah tentu, mengurangi gas emisi dan beradaptasi dengan perubahan lingkungan yang ada. Bagaimana caranya beradaptasi sedang iklim yang berubah belum pas apa dan bagaimana bentuknya? Manusia memutuskan perkara berdasarkan pengalaman, pengamatan, dan fakta yang ada. Adaptasi perubahan iklim adalah penyesuain melalui aksi menurunkan kerentanan dan risiko terhadap perubahan iklim. Jika diama lebih mendalam, cara manusia beradaptasi adalah dengan melihat fakta yang terjadi beberapa waktu belakangan ini. Salah satunya, dampak atau efek dari perubahan iklim yang lebih sering terjadi adalah perubahan curah hujan pada suatu daerah. Bisa sangat nggi, atau bahkan dak turun sama sekali alias kekeringan. Masih sedikitnya orang yang sadar akan dampak buruk dari perubahan iklim, meski sudah banyak orang yang merasakannya. Adalah tahap awal kampanye perbaikan iklim mengedukasi se ap orang yang ada, agar mereka sadar pen ngnya perubahan iklim yang sedang dan akan terjadi. Kemudian, barulah melakukan perencanaan adaptasi yang tepat. Kriteria yang jelas seper urgensi waktu, biaya, dan dukungan sosial poli k dapat membantu menyusun prioritas adaptasi, seper persiapan menghadapi banjir, perbaikan reinase, restorasi lahan basah, dan pengelolaan pantai. Beradaptasi terhadap perubahan iklim bukanlah hal yang baru, banyak upaya adaptasi yang sudah dilakukan sebelumnya seper pengendalian banjir, longsor, atau kekeringan memalui sistem rainase juga disebut pemanfaatan air hujan, pembuatan biopori, juga pembuatan sumber resapan. Manusia harus mengurangi emisi gas rumah kaca dan beradaptasi dengan iklim. Perubahan iklim sudah harus menjadi topik utama pembicaraan di se ap diskusi. Dari lapisan masyarakat biasa sampai lapisan paling atas, pembuat kebijakan, yaitu pemerintah. Semuanya memiliki peran, Dan semuanya harus dilibatkan, karena perubahan iklim dan adaptasi manusia adalah untuk kepen ngan bersama.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
16 KAJIAN UTAMA
Oleh: Yahya Ayyash
SUSAHNYA MELAWAN PERUBAHAN IKLIM
D
ari pertengahan 2019 hingga awal 2020 kita menjumpai serangkaian fenomena alam yang terjadi karena dampak global warming di Indonesia, Brazil, dan Australia. Kebakaran yang terjadi di hutan kalimantan, Riau, Amazon, dan sebagaian besar negara bagian Australia menurut sebagian pengamat dan LSM yang peduli soal isu perubahan iklim disebabkan karena lambat dan kurang pedulinya pemerintah dalam mengeluarkan regulasi dan kebijakan-kebijakan strategis untuk mencegah dan menanggulangi dampak-dampak yang terjadi karena perubahan iklim.
www.majalahelnilein.com
Organisasi non pemerintah yang masif mengkampanyekan isu-isu perubahan iklim seper Greenpeace dan WWF, sebagai contoh sejak kehadirannya sampai sekarang selalu ak f mengkri k ak vitas dan kebijakan pemerintah yang kontra terhadap keseimbangan alam juga terus mengedukasi masyarakat tentang pen ngnya menjaga alam dari segala ak ďŹ tas yang berimbas terhadap masa depan alam dan mahluk hidup yang nggal di dalamnya. Organisasi-organisasi ini berusaha menjadi penyeimbang keberadaan elite poli k dengan posisinya yang pen ng justru lebih memilih mengeluarkan kebijakan yang menguntungkan sebagain kelompok, tapi mengorbankan kelangsungan hidup manusia dan alam. Di negara kita sendiri, jika kita menengok kembali pertarungan calon presiden dan calon wakil presiden ke ka kampanye kemarin, kita akan menyadari bahwa dak ada yang benar-benar serius menjadikan isu perubahan iklim sebagai salah satu ujung tombak janji-janji kampanye poli k. Meskipun isu ini sempat disinggung, tapi sayangnya janji tersebut dak diperjelas dengan langkah strategis apa yang akan ditempuh untuk mencapainya. Di ngkat global pun isu prubahan iklim ini seringkali dibenturkan dengan biaya mi gasi yang akan mengancam keseimbangan perekonomian, padahal perubahan iklim ini justru lebih mengancam masa depan karena berhubungan ketersedian pangan, kesehatan, infrastuktur, kemiskinan, dll. Namun di sini justru kita harus menyadari bahwa isu perubahan iklim ini dak bisa hanya bergantung dengan state centric, karena AS yang menarik diri dari Perjanjian Paris seharusnya dak menjadikan negara sisanya terjebak dengan biaya yang mahal atau menganggau kestabilan ekonomi. Karena jika pemanasan global terus meningkat dan dak d i u p a y a k a n o l e h s e l u r u h ko m p o n e n masyarakat dunia, hal ini justru akan membahayakan keberlangsungkan hidup kita, lebih parahnya eksistensi sebuah negara.
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
17 AS sebagai salah satu penyumbang emisi karbon terbesar tentu sangat berperan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dunia yang harapannya dapat diturunkan jauh di o bawah 2 C. Menurut World Pensions Council (WPC), kunci keberhasilan dalam memerangi pemanasan global ini terletak pada Tiongkok dan AS sebagai 2 negara pembuat kebijakan sekaligus penyumbang nomer 1 dan 2 terbesar emisi gas rumah kaca. Jika kita membaca kembali sejarah dunia sejak gemparnya berita di AS tentang ditemukannya lubang pada lapisan ozon di Antar ka pada 1985, lalu diiku dengan mulai menggemanya isu perubahan iklim di seluruh dunia hingga dibentuknya The Intergovermental Nego a ng Commi ee for a Framework Conve on on a Climate Change (INC/FCCC) di bawah Majelis Umum PBB atas desakan publik dan berhasil melahirkan The United Na ons Framework Conven on on Climate Change pada KTT Bumi pada Mei 1922. Melihat fakta tersebut, tentu isu ini sangat urgen untuk dibahas dan ditemukan solusinya dimulai dari bersatunya seluruh negara agar bisa bekerjasama menentukan nasib terbaik dunia. Namun, sejak Confrence of The Par es (COP) pertama hingga melahirkan Protokol Kyoto pada 1997 lalu digan dengan Perjanjian Paris pada 2015 tantangan memerangi perubahan iklim selalu dihalangi oleh perang kepen ngan poli k dan negosiasi yang pelik. Pertumbuhan ekonomi negara maju yang bersandar pada industri-industri yang banyak menghasilkan emisi gas rumah kaca dan perjanjian bersama untuk mereduksi emisi gas yang dapat menghambat pertumbuhan ekonomi justru menjadi dilema bagi mereka.
dan India justru menolak rencana pemangkasan emisi karbon pada KTT tersebut. Bahkan pertemuan G20 sebagai wadah bertemunya 20 negara dengan ekonomi terbesar ditambah Uni Eropa pada pertengahan 2019 lalu pun gagal menghasilkan terobosan untuk mengatasi perubahan iklim karena isu ini tergeser dengan pembahasan perang dagang AS dan Cina yang menjadi fokus pembicaraan pada pertemuan itu. Padahal Jepang sudah berusaha untuk membantu AS dan Uni Eropa untuk mencapai kesepahaman perihal kebijakan perubahan iklim di mana Uni Eropa yang menginginkan aksi mengatasi perubahan iklim lebih kuat harus menerima kenyataan bahwa AS tetap bertahan untuk keluar dari Perjanjian Paris. Gerakan peduli akan lingkungan hidup bukan hanya tanggung jawab dunia atau negara saja, akan tetapi tanggung jawab kita bersama sebagai masyarakat. Kampanye ajakan untuk mengurangi penggunaan plas k, lebih memilih naik sepeda daripada motor dan mobil, hemat listrik dan air, dan gerakan-gerakan lain yang bertujuan untuk menahan kerusakan bumi makin ramai diserukan di dunia maya maupun nyata. Tantangan dari gerakan ini adalah kesadaran masyarakat yang belum sepenuhnya memahami ancaman dari ke dakseimbangan alam, kebiasaan hidup yang acuh pada lingkungan sampai keseriusan pemerintah u n t u k b e rs a m a m a sy a ra ka t m e l a w a n perubahan iklim.
Di Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) Iklim COP yang ke 25 di Madrid, Spanyol akhir 2019 yang diiku oleh 200 negara dianggap gagal karena dak mampu memenuhi ekspektasi masyrakat dunia untuk serius melawan perubahan iklim. Negara kaya dan negara penghasil emisi karbon terbesar seper Cina
www.majalahelnilein.com I Suara Mahasiswa Untuk Dunia www.majalahelnilein.com
18
Kehadiran Poli k Hijau Menurut Anthony Giddens, gerakan dan poli k hijau berasal dari dampak revolusi indsutri yang awal kemunculannya dak berhubungan dengan perubahan iklim dan global warming. Untuk itu beberapa prinsip dan kebijakannya dak cukup untuk mencegah perubahan iklim. Gerakan hijau memiliki empat pilar diantaranya kebijakanaan ekologis, keadilan sosial, demokrasi akar rumput,dan asas non kekerasan. Bahkan salah satu fakta yang sering ditutupi oleh gerakan hijau ini adalah masa kejayaan mereka yang berada di bawah kekuatan fasisme, khususnya di Jerman. Se daknya Gerakan hijau ini dapat dibagi menjadi 2 (dua), gerakan yang berideologi ekologisme yang seringkali terperangkap dengan roman sme masa lalu tentang pemikiran tentang konservasi alam, pertanian organik dan vegetereanisme yang menentang keberadaan teknologi karena dapat merusak kelestarian alam dan gerakan yang teknosentrisme yang lebih rasional daripada gerakan pertama yang ekosentrisme yang percaya bahwa teknologi mampu melindungi dan merawat lingkungan. Pandangan dari gerakan poli k hijau ini seringkali dikaitkan dengan pemikiran ekosentrisme Dalam yang percaya bahwa manusia adalah bagian dari kelangsungan alam dan dak hanya mahluk sosial tapi juga nature-beings dan lebih jauh sebagai poli cal animals.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
19
Untuk itu kita perlu membedakan antara poli k hijau dan enviromentalisme. Menurut Burchill dan Linklater (1996), kaum enviromentalis menerima suatu kerangka atas struktur poli k, ekonomi, sosial, dan norma f dari poli k internasional yang ada, dan berupaya memperbaiki permasalahan lingkungan dengan struktur tersebut. Sementara poli k hijau memandang bahwa struktur tersebutlah yang menyebabkan terjadinya distorsi lingkungan. Kehadiran poli k hijau sebagai teori kri k dalam hubungan internasional memiliki perspek f yang tegas terhadap ga mazhab besar, 1. Poli k Hijau mengkri si kaum realis terkait pandangan mereka tentang state-centric. Menurut para penganut poli k hijau, kaum realis dak akan memandang permasalahan lingkungan sebagai masalah yang sangat krusial sampai masalah tersebut dapat menyinggung atau bahkan mengancam negara. 2. Poli k hijau mengkri si kaum neo liberalis yang memusatkan pemikirannya terhadap individu dan pasar. Pandangan ini dak baik karena pandangan ekonomi mereka dak begitu merespon lingkungan yang ikut terdampak karena ak vitas mereka 3. Poli k hijau mengkri si kaum marxis yang menurut mereka terlalu mengedepankan ekonomi. Menurut mereka, Sumber Daya Alam yang menjadi kebutuhan manusia akan terus dieksploitasi dan akan memperparah krisis lingkungan. Perubahan Iklim dan Industri Industri sebagai salah satu pilar perekonomian sebuah negara, khususnya negara maju pada akhirnya harus menghadapi realita bahwa merekalah penyumbang gas rumah kaca terbesar. Bahkan negara berkembang seper Indonesia yang memiliki salah satu hutan terbesar di dunia harus menjadi penyerap karbon yang dihasilkan negara maju tersebut. Industri tersebut menjadikan minyak bumi, batu bara, gas, dan uranium sebagai sumber energi mereka. Makanya negara-negara maju berusaha menguasainya agar dapat merebut kekuatan poli k dan menggerakkan globalisasi dan pasar bebas.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
20 Di samping itu, gerakan-gerakan poli k hijau terus menjamur di masyarakat dengan berbagai kampanyenya. Namun, yang perlu disadari oleh kita adalah ambisi negara maju dan gerakan peduli lingkungan ini memiliki keterkaitan. Bahwa kita semua menghadapi perubahan iklim ini karena menyadari satu hal fundamental, yaitu keamanan energi. Mungkin benar perkataan Anthoy Giddens dalam bukunya Poli k Perubahan Iklim. Ia menjelaskan bahwa pertumbuhan ekonomi ya n g m e n j a d i ca p a i a n n e ga ra - n e ga ra berkembang dengan basis meningkatkan kesejahteraan penduduk sesungguhnya bertentangan dengan tujuan mengatasi perubahan iklim. Keinginan untuk mengurangi emisi dan melindungi lingkungan menjadi paradoks, karena energi yang menjadi sumber dari berjalannya industri ini justru berakibat memperparah pemanasan global. Negara-negara maju pada akhirnya lebih memilih beradaptasi dengan teknologi ramah lingkungan daripada mi gasi yang m e n u r u t m e re ka j u t s r u m e n ga h m b at pertumbuhan ekonomi mereka yang sedang bagus. Peran LSM Keberadaan organisasi lingkungan non pemerintah dengan berbagai kampanyenya telah memberikan sedikit banyak wawasan dan kesadaran kepada masyarakat. Mereka dak hanya berusaha mempengaruhi kebijakan legisla ve di pemerintahan, tapi juga ikut serta dalam ak vitas poli k yang dampaknya mampu dirasakan hingga bawah sebagaimana KTT Bumi yang bertema : Think Globally, Act Locally. Agenda pemerintah pusat seringkali terkendala dengan pemerintah daerah untuk merealisasikan kebijakannya.
www.majalahelnilein.com
Kehadiran NGO2 ini selain sebagai check and balance tapi juga sebagai pembantu pemerintah untuk mengawasi kebijakankebijakan ini agar dapat dipahami dengan baik oleh masyarakat awam dan dapat tereliasasi dengan maksimal bahwa ancaman perubahan iklim ini adalah tanggung jawab kita bersama sebagai manusia yang ak vitasnya jika dak diatur dengan ketat akan memperparah dampak perubahan iklim. “Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinyaâ€? ( Al-A'raf: 56) Maka sebenarnya menjaga keseimbangan alam ini adalah bentuk tanggung jawab kita sebagai khalifah ďŹ al-ardl. Karena pada akhirnya kita sebagai manusia akan lebih memaknai kebesaranNya jika memahami ayat kauniyahNya juga. Bukankah manusia, hewan, dan alam semesta adalah makhlukNya yang memiliki keterkaitan satu sama lainnya? Menjaga keseimbangan alam ini adalah bentuk memanusiakan diri kita kembali sebagai ciptaanNya yang sempurna.
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
21 OPINI
Oleh: Veriza Nur Kholiza
Kosmetik Berbahaya Bagi Lingkungan
S
elama ini kita sudah banyak tahu bahwa bumi yang kita pijaki kini semakin hari semakin menua, dikenal dengan is lah “global warming� dimana pemanasan alam di se ap sudut dunia mulai terasa akibat dari lapisan ozon yang melindungi kulit bumi mulai mengalami penipisan yang kian berdampak bagi makluk hidup di dalamnya termasuk kita sebagai manusia di bumi kehidupan ini. Selain dari efek rumah kaca, penipisan ozon juga dipengaruhi oleh banyak faktor lingkungan seper volume peningkatan karbondioksida dan gas lainnya yang dikeluarkan oleh bahan bakar fosil, pembukaan lahan pertanian dan ak vitas manusia lainnya. Dan salah satu lagi faktornya berasal dari hal yang terlihat kecil dan kurang disadari manusia namun sangat merusak lingkungan yaitu penggunaan kosme k atau skincare Siapa sangka bahwa salah satu penyebabnya adalah penggunaan Skincare atau kosme k yang sangat gencar sejak zaman moyang namun makin menjadi trend gaya hidup masa kini. Produk kosme k yang sejak dahulu digemari oleh berbagai macam kalangan terutamanya kalangan wanita ternyata memiliki dampak pencemaran bumi yang disebabkan dari bahan dasar komposisinya dan dari bahan produksinya. Semisalnya saja microbeads, par kel ini seringnya ada dalam produk exfoliator atau scrub. Zat ini menjadi salah satu zat yang sulit diuraikan. Jika zat ini terbuang bebas di lingkungan dan termakan sampai pada biota laut maka akan sangat merusak lingkungan laut didalamnya.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
22
Lalu ada juga triclosan. Zat ini sering terkandung dalam deodoran dan pasta gigi. Manfaatnya sebenarnya sangat bagus untuk manusia sebagai an bakteri namun disamping itu ternyata zat triclosan sendiri adalah salah satu zat yang justru dak mampu teruraikan, maka jelas pada akhirnya akan menumpuk dan merusak lingkungan, karena zat ini pula bisa bereaksi dengan senyawa kimia lainnya dan akan menghasilkan senyawa baru yang lebih toksik merugikan lingkungan. Beberapa kandungan bahan kimia itulah yang menjadi penyebab kerusakan lingkungan dari produk kosme k harian manusia. Tanpa disadari terlihat sebagai hal kecil namun jika dihitung dari berapa banyak milyar orang di muka bumi ini maka hal ini bisa menjadi kasus besar yang harus dipikirkan pencegahannya, apalagi gencarnya peraturan larangan pengunaan plas k guna tetap menjaga keasrian bumi tempat kehidupan kita ini. Namun disisi lain, kita sebagai mahluk hidup yang terus berkembang biologis dan kesehatannya pas lah memiliki banyak hajat yang memerlukan produk demikian. Produk Yang sangat bermanfaat menjadi solusi segala masalah perawatan dan kesehatan. Apalagi justru dengan “Global warming� dimana matahari kian panas dan berbahaya sinarnya untuk kesehatan kulit yang dapat menimbulkan kemungkinan kanker kulit jika tanpa pengamanan produk, maka tentu dibutuhkan produk terbaik.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
23
Karena akan ada banyak dampak buruk pada kesehatan manusia bila tak peduli pada perawatan dan kesehatannya. Maka dalam k ini sebenarnya kita boleh saja menjadi pengguna kosme k atau skincare dalam keseharian namun tetap harus ramah lingkungan dengan tetap memperha kan nilai-nilai berikut yang bukan hanya menjadi tugas pemerintah atau produsen saja tapi juga kita harus menjadi konsumen cermat dengam perlu memahami baik buruknya serta solusi terbaiknya. Yang demikian dapat diper mbangkan dengan beberapa cara yaitu: 1. Memilih produk kosme k herbal yang minim bahan kimia. 2. Tidak membuang cairan kosme k sembarangan. 3. Membakar kemasan berupa botol atau plas k bekas kosme k tersebut. 4. Mengumpulkan kemasan kosme k ke drop box kemudian diserahkan pada pabrik daur ulang. 5. Memotong atau menggun ng kecil-kecil kemasan plas k kemasan. 6. Memilih tabir surya yang aman bagi lingkungan tanpa bahan oxybenzone dan oc noxate. 7. Menghemat pemakaian. Nah demikian ps- ps yang perlu diperha kan sebagai konsumen cerdas. Penggunaan produk sebagai keperluan individual tak masalah selama tetap harus melihat akibat jangka panjangnya dengan peduli dan bertanggung jawab baik pada apa-apa yang kita pakai. Semua usaha perubahan kembali lagi ke pribadi masing-masing orang. Segala bentuk usaha kecil yang dilakukan satu orang akan jauh lebih baik dari banyaknya orang yang mungkin kurang peduli perihal menjaga lingkungan hidup ini. Karena kalau bukan mulai dari kita, dari siapa lagi?
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
24 MUSLIMAH
Zainab Al Adawiyah
Berbicara tentang wanita, ada sebagian orang yang berpendapat bahwa wanita dak lebih baik daripada laki - laki. Atau ada pula yang mengatakan bahwa wanita selalu menjadi second person. Namun, ungkapan ungkapan nega f itu sangat keliru. Islam telah mengangkat derajat perempuan, bahkan dalam sebuah hadis disebutkan bahwa surga berada dibawah telapak kaki ibu. Hadis ini menunjukkan bahwa betapa mulianya seorang wanita. Pada zaman jahiliah, kelahiran anak perempuan adalah aib. Perempuan masih di pandang sebagai manusia yang dak berguna. Hal ini tercermin dari tradisi jahiliah yang membunuh hidup - hidup bayi perempuan. Kemudian Islam hadir membebaskan perempuan dari eksploitasi atau penindasan dari kaum laki - laki. Islam sangat mendorong kaum perempuan untuk mengenyam pendidikan. Sebagaimana yang disebutkan dalam sebuah hadis bahwa menuntut ilmu itu wajib bagi se ap muslim dan muslimah. Sejalan dengan ajaran itu, Islam memandang bahwa pendidikan perempuan merupakan sesuatu yang sangat pen ng, karena ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya.
www.majalahelnilein.com
WANITA-WANITA HEBAT DALAM SEJARAH ISLAM
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
25
Sejak empat belas abad silam, para muslimah telah banyak menjadi pelopor dan mengubah wajah dunia. Jauh sebelum PBB meresmikannya, peradaban Islam telah berhasil mencetak perempuan- perempuan luar biasa yang di catat oleh sejarah. Wanita hebat akan melahirkan anakanak yang hebat. Wanita inilah yang akan menjadi madrasah bagi anak-anaknya. Seper ungkapan dalam sebuah syair, "seorang ibu adalah madrasah bagi putra putrinya. Mempersiapkannya adalah mempersiapkan bangsa yang mulia. Seorang ibu adalah taman. Jika kau rawat dia, niscaya tumbuh subur menghijau. Seorang ibu adalah guru dari guru yang pertama. Gerak-geriknya mempengaruhi seluruh ufukâ€? Selama ribuan tahun lalu, banyak perempuan yang telah meninggalkan tanda pada masyarakat mereka, mengubah perjalanan sejarah dan memengaruhi lingkungan mereka. Sejak zaman dulu, perempuan banyak memiliki keunggulan dalam bidang sastra, ďŹ lsafat, kedokteran, matema ka dan lain-lain. Dalam sejarah Islam pun, perempuan memiliki peran pen ng dalam masyarakat mereka dan telah memberikan kontribusi besar terhadap keunggulan peradaban Islam. Sebagai contoh; Aisyah bin Abu Bakar, istri Rasulullah SAW yang memiliki keahlian khusus di bidang administrasi, bahkan Aisyah seorang sarjana di bidang hadis, yurisprudensi, dan orator. Berikut beberapa da ar nama wanita-wanita hebat yang telah mengukir sejarah gemilang dalam Islam:
www.majalahelnilein.com
Rufayda Al-Aslamiyah Rufayda bin As'ad atau yang dikenal dengan sebutan Rufayda Al-Aslamiyah merupakan perawat pertama dalam sejarah Islam. Ia hidup pada masa Nabi Muhammad SAW. Peranannya dalan dunia medis sangat pen ng untung merawat prajurit yang terluka dalam perang Badar. Rufayda belajar pengetahuan medis dari ayahnya, Sa'ad Al Aslamiy, yang juga seorang dokter. Dalam prak knya, ia sering menjalankan tugasnya di rumah sakit lapangan yang berbentuk sebuah tenda. S a at i t u , N a b i M u h a m m a d SAW memerintahkan untuk membawa pasukan yang terluka ke rumah sakit lapangan tersebut.
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
26
Sutayta Al-Mahamli Pakar matema ka ini hidup pada paruh kedua abad ke 10. Ia berasal dari keluarga berpendidikan nggi di Baghdad, Irak. Ayahnya, Abu Abdallah AlHussein, menjabat sebagai seorang hakim yang juga seorang penulis sejumlah buku, termasuk Kitab ďŹ AlFiqh dan Shalat Al-I'dayn.
Dhayfa Khatun
Sejumlah cendekiawan yang pernah menjadi gurunya adalah Abu Hamza bin Qasim, Omar bin Abdul Aziz, Ismail bin Al Abbas Al Warraq dan Abdul Al GhaďŹ r bin Salamah Al Homsi. Sejumlah sejarawan yang pernah menjadi gurunya juga yaitu, Ibnu Al Jauzi, Ibnu Al Kha b Baghdadi, dan Ibnu Katsir memuji kemampuan Sutayta dalam matema ka. Ia sangat menguasai ilmu hisab atau aritma ka dan juga perhitungan waris. Dhayfa Khatun Dhayfa Khatun merupakan istri penguasa Aleppo, Suriah, Al-Zahir Ghazi. Ayahnya adalah Raja Al-Adel, saudara laki-laki Salahuddin Al-Ayyubi. Dhayfa Khatun membentuk sebuah yayasan untuk memberikan bantuan kepada fakir miskin. Ia juga memberi dukungan dana bagi para sain s. Untuk memajukan pendidikan di wilayahnya, D h ay fa K h at u n m e n d i r i ka n d u a l e m b a ga pendidikan, yaitu Al-Rrdaous, sekolah yang khusus didirikan untuk kajian studi Islam dan hukum Islam. Lokasinya berada di dekat Bab Al-Makam, Aleppo. Sekolah tersebut memiliki tujuh unit bangunan, termasuk aula tempat nggal para siswa dan sebuah masjid. Lembaga pendidikan lainnya adalah Khankah yang di gunakan untuk studi syariah dan bidang lainnya.
www.majalahelnilein.com
Aisyah bin Abu Bakar Seorang gadis kecil periang berumur sembilan tahun dinikahkan dengan lakilaki paling agung di antara manusia, Nabi Muhammad SAW. Dialah Aisyah bin Abu Bakar, putri tersayang dari sahabat Nabi yang se a, Abu Bakar. Sejak kecil, Aisyah telah dididik sesuai dengan ajaran agama Islam, dan dengan sempurna dipersiapkan dan diberi hak penuh untuk kemudian menduduki tempat yang mulia. Ia memiliki kemampuan yang sangat baik. Kehadirannya membuk kan bahwa ia seorang wanita yang cerdas dan istri yang se a.
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
27
Di seluruh dunia, ia diakui sebagai pembawa riwayat paling oten k ajaran Islam seperi apa yang telah disunahkan oleh suaminya. Ia dianugerahi ingatan yang sangat tajam, dan mampu mengingat se ap pertanyaan yang diajukan para tamu wanita kepada Nabi, juga mengingat se ap jawaban yang diberikan oleh Nabi. Karena kamar Aisyah bersebelahan dengan masjid, dengan cermat dan tekun ia mendengarkan dakwah, kuliah dan diskusi Nabi dengan para sahabat dan orang-orang lain. Aisyah pada zamannya terkenal sebagai orator. Pengabdiannya kepada masyarakat dan usahanya untuk mengembangkan pengetahuan orang tentang sunah dan ďŹ qh dak ada tandingannya dalam catatan sejarah Islam. Jika orang menemukan persoalan mengenai ďŹ qh yang sukar dipecahkan, soal itu akhirnya dibawa kepada Aisyah dan katakata Aisyah menjadi keputusan terakhir. Aisyah juga termasuk kelompok intelektual pada tahun-tahun pertama Islam. Aisyah, Khadijah, dan Fa mah AzZahra dianggap sebagai wanita paling agung dan menonjol di kalangan wanita Islam. *** Itulah beberapa perempuan hebat pada masa terdahulu yang terkenal akan kecerdasan dan peranan mereka dalam membangun masyarakat. Subhanallah, tentunya masih banyak lagi rentetan nama yang patut dijadikan teladan dalam hidup kita.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
28 BILLINGUAL
Oleh: Ismail Musyafa
LANGUAGES AND PERSONALITIES An average Indonesian is bilingual since birth. Moreover, based on a survey conducted by Swi Key, 17.4% of Indonesians are trilingual, si ng on first posi on on the top three trilingual countries. This feat is caused by strongrooted tradi onal culture, rela vely newly-found official language, and foreign languages taught in school curriculum be it Arabic, English, Japanese, or Mandarin. So an Indonesian can use three of those languages respec vely, tradi onal language such as Javan, Sundan, Banjar, et cetera, and then Indonesian language both formal and informal ways, and most of the case especially in urban area, one foreign language. The thing about a bilingual or trilingual speaker is; they tend to also change personali es or at least their oral personali es while changing languages. How so? There's a phenomenon known as frame shi ing. People in general can switch between different ways of interpre ng events and feelings. That thing is usual and normal. But according to researchers, bilingual people (or trilingual and more) tend to do the frame shi ing more readily triggered by switching the language.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
29
For example, one could feel that he's more poe c or tend to prolong words and beau fy it when he or she spoke Arabic and more submission. Especially in our case, college students in Middle East country when we mostly talk formal Arabic with teachers and sheikhs. When one switch back to Indonesian, he or she spoke more relaxed, in more casual tone as Indonesian language is mostly used to talk with close friends. And then, when one spoke English, he or she spoke more inquisi vely, as he or she mostly use English as a tourist in a foreign country. Researcher David Luna from Baruch College, US, and Torsten Ringberg and Laura Peracchio from University of Wisconsin, US, also found the same thing in Hispanic-American ethnici es that spoke Spanish and English. And how cool is that?
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
30 BILLINGUAL
Oleh: Ismail Musyafa
أ اء ا آن ا ا اء ا آن أن ا ن، ً ، أ ا أو و ا ءا أ ا اء ار ن ً و رة ار أن ن أ ً ا ا اء أ ء اءة ا آن و ا ا ت ا ا ر ا ا ءا ا اءة ا آن ،
ها
ﱠ )إن ا ﱠ َ ِ ْ َ ُه ِ ْ ُ ا ﱠ َ ِ َذا َ ْ ِ ُ َ ً ا ۖ َو َ د
ا
أت ا
َ ِ َو ُ َ ﱢ ُل ا ْ َ َ ْ َ َ َو َ ْ َ ُ َْ َْ ﱢ ْ أرض َ ُ ِري ٌ ِ ي ٍ
م
أن
ة
َ َ ِ ا ْ ْر َ ِم ۖ َو َ َ ْ ري َ ْ ٌ ُ ﱠ ﱠ َ َ َ ٌِ ت ۚ ِإن ا ِ ٌ ِ (
و
ََ َْ َْ ٌ ﱠ َ َ ْ ُ َ )و ِري ذا ِ و أ
ا
أن
ف)
رة
ن
ا
ً ا( (
أو ا م ًا ا ي ً ا ،اء أ ن ا أم ف ن دة ا ر،
ًا هً
و
أ
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
ي روح ا
www.majalahelnilein.com
31
ا ،وأ
ً
و ،ا ؤون ا ً
ن ا ل إ ا ،وأ ً
و ورو اء ً ا
ا
ا ؤم و ا
ً أن ا وا و ا أن ن اا ة أن ن و ا وا ن ا و ا ا ا وأن ا ة أو إ أن ن ا ا ، و اا إرادة ا و ا اض ا ا ةا وا ً ا ل
أن و
م
د
أي
ً أن ا ا ا
إ ء
ا
أن
ا ن ،ا ؤم ،أو ا ؤل ،أو ا ا ،كا أروا ً م و
م
،ا أ
،أو ا
لا
رة ا
ا
ً
،أو
ار ا
َ َْ ْ ْ ﱠ َ ُ َ َ َ َ ُ ْ َ ٌَ َ ْ َ َ َ َ ْ َ َُ َم َ ﱠ َ ِ َ َ َ ِ ْ َ " ِ ِ ِن ا ع أن ”إن َ ِ ا وِ ِ أ ِ أ
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
www.majalahelnilein.com
32 SKI
Oleh: Zaid Abdul Aziz
M
MUHAMMAD BIN HARUN
PUTRA KHALIFAH TERBAIK DINASTI ABBASIYAH
uhammad bin Harun Al-Rasyid atau yang lebih dikenal dengan Al-Amin, merupakan anak dari Khalifah kelima dari kekhalifahan Abbasiyah. Harun Al-Rasyid adalah ayah dari Al-Amin, dimana Al-Amin nan nya ia akan menggan kan kekuasaan ayahnya. Sebelum kita mengulik satu persatu sebaiknya kita mengingat kembali ke masa kekuasaan Harun Al-Rasyid yakni tahun 786 M, tahun dimana Harun Ar-Rasyid resmi menjabat sebagai khalifah kelima dari dinas Abbasiyah. Setelah wafatnya Musa Al-Hadi (Khalifah keempat dinas Abbasiyah), Harun Al-Rasyid yang saat itu masih berusia 22 tahun dan dibaiat sebagai khalifah kelima dinas Abbasiyah, ia adalah khalifah yang paling terkenal sepanjang masa, dia juga membuat Bani Abbasiyah meraih masa kejayaan. Banyak sekali yang dilakukan oleh Harun sehingga dijuluki Al-Rasyid, mengingatkan kita akan Khulafaur Rasyidin ke ka ia menjadi khalifah. Setelah 23 tahun berkuasa Khalifah Harun AlRasyid wafat pada usia 45 tahun, ke ka ia wafat negara yang dipimpinnya dalam masa yang sangat makmur dimana negara memiliki 900 juta dirham. sebelum ia wafat juga sempat mengajak kedua anaknya yaitu Al-Amin (Muhammad bin Harun) dan Al-Ma'mun (Abdullah bin Al-Rasyid) untuk pergi berhaji, kemudian Harun menuliskan wasiatnya yang disimpan di dinding Ka'bah. wasiat tersebut berisi bahwasanya setelah Harun wafat maka AlAmin yang akan menggan kannya, dan setelah AlAmin wafat maka Al-Ma'mun yang akan mengambil alih kekuasaan. Khalifah Harun juga memberikan pesan kepada mereka berdua agar tetap akur serta menjaga kekompakannya walaupun mereka saudara yang berbeda ibu.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
33
Ke ka Harun Al-Rasyid wafat, Al-Amin sedang berada di Baghdad dan Al-Ma'mun sedang di Merv. Adapun yang mengurus pemakaman dan memimpin sholat jenazah adalah Salih bin Harun. Setelah semua proses pemakaman selesai, semua komandan militer yang ada di Thus saat itu segera menghadap Salih bin Harun dan menyatakan baiatnya untuk Al-Amin. Al-Amin pun diangkat menjadi khalifah berikutnya, seper yang sudah dipesankan oleh ayahnya. usia Al-Amin saat itu masih 23 tahun hal ini dak jauh berbeda dengan Harun Al-Rasyid yang menjadi khalifah ke ka berumur 22 tahun. dan ke ka Harun menjadi khalifah ia didampingi oleh yang bijaksana sekelas Yahya Barmaki, tapi Al-Amin didampingi oleh seorang yang ambisius bernama Fadl bin Rabi, bahkan sebelum Al-Amin menjabat sebagai khalifah, Fadl sudah berďŹ kir untuk membuang Al Ma'mun dari suksesi putra mahkota. Fadl lupa bahwasannya anak-anak Harun AlRasyid telah disumpah serta disaksikan oleh banyak kaum muslimin didepan Ka'bah, juga dituliskan didalam wasiat yang masih tergantung didinding ka'bah. Isi dari wasiat/piagam tersebut kurang lebih bertuliskan seper seper ; “Bahwa Al-Amin bersumpah akan memenuhi hak Al-Ma'mun, demikian juga sebaliknya. Al-Amin akan memerintah terlebih dahulu. Dan selama dia memerintah, AlMakmun akan selalu mematuhi perintahnya. Akan tetapi, Al-Amin dak diperbolehkan mencopot jabatan Al-Makmun yang sudah ditetapkan oleh Harun Al-Rasyid. Adapun untuk Al-Qasim, haknya atas tahta sangat bergantung pada Al-Ma'mun. AlQasim harus terlebih dahulu menunjukkan kontribusi dan kapabilitas dirinya hingga dianggap layak oleh Al-Ma'mun menggan kan kedudukannya kelak. Bila dak, maka Al-Ma'mun diperkenankan untuk memilih orang lain menjadi penggan nya.â€?
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
34
Tapi Imam Suyuthi juga menggambarkan Al-Amin sebagai seorang yang kurang cakap dalam memerintah. Imam Suyuthi menggambarkan bahwa Al-Amin adalah seorang remaja yang berwajah tampan, berkulit terang dan berpostur tubuh nggi perkasa. ia mempunyai kekuatan yang luar biasa, konon ia pernah membunuh seekor singa dengan tangan kosong. tapi ia dak menger cara memerintah, cenderung boros, suka berfoya-foya dan berkepribadian lemah. Awal mulanya Fadl mulai memprovokasi agar Al-Amin menggeser Al Ma'mun dari posisi putra mahkota, yang mana bila Al Ma'mun naik maka Fadl akan kehilangan jabatannya. Fadl pun dak peduli jika rencananya akan mengakibatkan terjadinya perang saudara dan menumpahkan darah kaum muslimin. Al-Amin pun termakan oleh provokasi yang dilancarkan oleh Fadl maka Maka pada tahun 194 H, ba- ba terbit surat keputusan dari Al-Amin yang berisi keputusan mencopot adiknya yang bernama Al-Qasim dari urutan sebagai putra mahkota setelah Al-Ma'mun. Tidak hanya itu, Al-Amin juga memecat Al-Qasim dari posisinya sebagai gubernur Suriah dan memerintahkannya bermukim di Baghdad tanpa kekuasaan apapun. Yang dilakukan Al-Amin tentu saja menyalahi perjanjian diantara mereka. tak lama setelah dicopot nya Al-Qasim dari jabatannya, Al-Amin mulai memerintah para kha b untuk berhen menyebutkan nama Al Ma'mun dan Al-Qasim dalam doa jumat, dan menggan dengan mendoakan Musa bin Muhammad Al-Amin yang saat itu masih bayi agar kelak menjadi khalifah. mulai saat itu ketegangan diantara anak-anak Harun makin nggi.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
35
Tak lama setelah itu Al-Amin mengirim kan sebuah surat pribadi kepada Al-Ma'mun yang berisi agar ia merelakan posisi putra mahkotanya digan kan oleh Musa bin Muhammad Al-Amin (putra AlAmin). Al-Ma'mun pun dengan tegas menolak hal tersebut. Para utusannya pun kembali ke Baghdad dan melaporkan penolakan AlMa'mun, juga mengatakan bahwa Al-Ma'mun saat ini sudah dikenal dengan Al-Imam, yang kedudukannya setara dengan khalifah. Setelah mendapatkan penolakan seper itu Al-Amin pun marah dan segera menulis surat yang berisi tentang pemecatan AlMa'mun dan memerintahkan agar wasiat yang telah ditulis Harun ArRasyid didinding Ka'bah diturunkan, kemudian surat wasiat itu di robek-robek oleh Al-Amin. Al-Amin memulai perang saudara dengan mengirim pasukan di bawah pimpinan Ali bin Isa bin Mahan. Digambarkan oleh Tabari, bahwa Ali bin Isa keluar Kota Baghdad bersama 40.000 pasukan dengan seragam yang belum pernah ada sebelumnya. Inilah masalah yang menyebabkan peperangan dalam tubuh kaum muslimin, semoga kita dapat mengambil pelajaran dari kisah ini.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
36 KESUDANAN
Oleh: Nailul Rahman Muwafaqah
BUKAN SEGALANYA TENTANG SUDAN “Man 'Aasyaa fii Sudan 'Aasya fii Kulli M a k a a n .” B e g i t u l a h p e p a t a h A r a b menyebutkan, yang ar nya barangsiapa yang hidup di Sudan maka (ia sanggup) hidup di semua tempat. Tidak heran memang kenapa ada kalimat seper itu, karena Sudan sendiri mengajarkan banyak sekali pelajaran, terutama pelajaran tentang kehidupan. Kalau ingin mencari negara yang bisa merubah diri untuk menjadi lebih baik, maka Sudan adalah negara yang sangat cocok untukmenjadi tujuan. Sudan mengajarkan banyak pelajaran, tentang kesabaran, kebersamaan, bahagia dalam keterbatasan dan masih banyak lagi pelajaran yang bisa kami ambil di Sudan. Jangan selalu mengira Sudan hanya negara miskin yang p e n u h d e n ga n h u n i a n - h u n i a n ku m u h . Memang Sudan negara miskin, tapi orang-orang Sudan, ha mereka dak sama miskinnya dengan tempat nggal mereka. Mereka selalu menyapa, tersenyum dan mengucap salam ke ka bertemu. “Kaif? Tamaam?” atau “Kaif? Miyah Miyah?” Begitulah sapaan mereka, selalu bertanya kabar, sama-sekali dak terkesan remeh.
www.majalahelnilein.com
Sudan mengajarkan kesederhanaan, menerima segala kekurangan dan bersyukur dalam keterpaksaan. Tapi orang Sudan dak akan merasa demikian, mereka akan senan asa bersyukur atas segala keadaan dan nikmat. Padahal mereka terus mengalami krisis ekonomi, terus diembargo supaya mereka lalai terhadap agama dan lebih memen ngkan ekonomi keluarga, tapi apa yang m e re ka l a ku ka n ? M e re ka te ta p te g u h terhadap agama mereka, tak peduli seberapa krisisnya ekonomi. Mereka sangat percaya bahwa hanya Allah lah pengatur rezeki dan pembawa keberkahan. Bahkan bisa kami jumpai di gerobak-gerobak jualan mereka ada tulisan Arab yang ar nya, “Mengapa aku takut miskin, sedangkan aku adalah hamba dari Maha Pemberi Rezeki.” Yaa Allah, bahkan tak jarang di antara kami lebih memen ngkan pekerjaan demi mendapatkan uang daripada sholat tepat waktu ke ka kerja, seakan lalai kalau yang memanggil adalah Sang Maha Pemberi Rezeki. Jangan tanya bagaimana keadaan di Sudan ke ka masuk waktu shalat, karena se ap mereka mendengar panggilan Sang Pencipta mereka akan langsung bergegas menuju masjid atau Mushalla terdekat rumah untuk
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
37 shalat berjamaah, atau mereka akan shalat berjamaah dimanapun tempatnya bahkan jalan dekat tempat pembuangan sampah dengan kar sebagai alas dan batu sebagai pembatas. Sejak kurs dolar terus bertambah juga, ekonomi di Sudan semakin mengalami kesulitan. Sebelumnya untuk 1 (satu) SDG (setara dengan Âą300 rupiah) akan mendapat 4 buah ro , tapi sekarang 1 buah ro seharga 1 (satu) SDG, padahal ro menjadi makanan pokok mereka. Mungkin kami menganggap itu adalah sebuah kenaikan kecil, tapi itu sama saja dengan kenaikan harga sembako yang terjadi di Indonesia, bukankah warga Indonesia akan melakukan demo besar-besaran di depan gedung-gedung pemerintahan? Tapi apa yang dilakukan orang Sudan, mereka tetap terus berbagi, berbuat baik, saling tolong-menolong. Mereka bahkan tak segan untuk menambah porsi jualan kepada pembeli mereka secara gra s, mereka juga sangat memuliakan tamu, pendatang, apalagi seorang pelajar. Karena bagi mereka, melakukan hal seper itu dak akan mengurangi rezeki dan membuat mereka merasa bahagia.
www.majalahelnilein.com
Di Sudan ada sebuah kegiatan “Begal Ramadan.� Ya , s e d a k ny a s e p e r i t u o ra n g Indonesia menyebutnya. Kegiatan itu seakan menjadi sebuah 'tradisi' tahunan pada bulan Ramadan yang dilakukan se ap hari menjelang waktu buka puasa di Sudan. Orang-orang Sudan akan menyiapkan karpet di depan rumah, menyiapkan suguhan untuk buka puasa, kemudian jika ada orang yang berjalan di depannya, mereka akan memanggilnya untuk berbuka puasa di tempat mereka, kalau ada yang dak mau maka mereka akan terus memaksanya. Karena mereka yakin bahwa memberi takjil itu sangat besar pahalanya. Berbeda dengan Indonesia, hanya sesekali saja ada acara buka puasa bersama atau bahkan dak ada sama-sekali. Sudan itu negara kaya tapi bukan kaya harta, melainkan kaya dengan ilmu pengetahuan, kitab-kitab dan masyayikh dan banyak sekali halaqah bersama para masyayikh di masjid-masjid. Mereka dak akan pernah bangga dengan jabatan, harta atau bahkan rumah mewah. Tapi yang mereka banggakan adalah masyayikh mereka dan ilmu-ilmu yang dimilikinya. Kezuhudan akan selalu menjadi
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
38
p e n g h i a s m e re ka . Ta k p e r n a h m e re ka mengenakan baju bagus, mobil mewah atau bahkan memiliki rumah bagaikan istana. Karena kehidupan dunia hanyalah semu dan fatamorgana belaka. Namun demikian, hidup di Sudan harusnya menjadi pengingat bahwa kami disini untuk belajar, bukan hanya sekedar menetap dan yang harus kami lakukan adalah memikirkan apa saja yang sekarang dan besok bisa kami berikan untuk umat. Di Sudan juga banyak sekali ujian dan hambatan. Ujiannya ke ka s e ta n b e r h a s i l m e m b u j u k ka m i agar dak mau bersyukur, agar terus saja mengeluh, agar terus saja menginginkan kembali ke kampung halaman karena rasa rindu. Oleh karena itu, doa yang selalu ustadz dan ustadzah panjatkan akan selalu kami harapkan. Semoga membantu kami agar kami memiliki semangat yang senan asa utuh, membantu kami agar bisa melewa jalan-jalan yang terjal dan berliku, dan senan asa rendah ha dan haus akan ilmu. Tidak banyak yang bisa kami ceritakan te nta n g S u d a n . Ka re n a te r l a l u b a nya k kebaikan dan keindahan tentangnya. Kata-kata manis dan puisi yang menyentuh qalbu dak akan pernah bisa menggambarkan betapa indahnya Sudan, yang selalu dihiasi dengan kezuhudan dan ketawadhu'an.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
39 CERPEN
Oleh: Mala Hasyimi
Pameran Buku Siang tadi selepas dosen mengakhiri kelasnya, teman kelasku ramai membicarakan demo besarbesaran yang diadakan lusa di perbatasan wilayah, dekat istana presiden. Itu artinya kemungkinan kampus terancam diliburkan, seperti yang terjadi beberapa bulan kemarin. Ah, menyebalkan. Setelah beberapa waktu lalu sempat digegerkan dengan kudeta presiden, kini mereka kembali ramai karena nilai dolar yang semakin melemah. Harga sembako dan BBM melambung tinggi. Tunggu, aku tak akan bercerita panjang lebar mengenai itu. Lagi pula mengingat riuhnya negeri ini, sama saja menyulut api rasa tidak bersyukurku disini.
Rupanya sudah satu jam lebih aku mengelilingi tempat seluas ini. Acara pameran buku internasional yang hanya digelar setahun sekali. Beragam jenis dan genre buku di pamerkan. Beberapa stand sudah kukunjungi. Bertanya dari satu stand ke stand lain namun. Entah, rasanya belum ada yang sreg. “La, elu dari tadi cari apaan sih? Kok kayak orang bingung. Ini nih gue dapat kitab bagus.. karangan ulama Indonesia cuy.” “Kitab apa?” “Kitab Ushul fiqh cuy, genre mutakallimin. Pengarangnya Syekh Muhammad Ahmad Sahal maa mah..” Bukan bermaksud tidak menghargai teman yang sedang ngomong, namun mataku menangkap sesuatu di stand paling ujung kiri yang menarik perhatian. “ Laa mau kemanaaa….” panggil Salma. Standnya terlihat sederhana, tak ada rumbairumbai yang terkesan meriah seperti yang lain. Namun yang membuatnya menarik di didingnya tergantung beberapa lukisan apik. Ruangannya lumayan sempit, di padati ratusan buku. Terdapat bendera kecil di meja kasirnya. Sudah bisa di tebak dengan jelas, ini stand orang Mesir. Mataku menyapu seluruh rak buku yang berjejer. Mulai dari kitab yang berjuz-juz, hingga majalah lawas terlihat berjejer, tertata rapi. Aulad Harantina Naghib Mahfoz, Syarh qasidah Burdah Syekh Bushairi, Fi AlAdab Al-Jahili Taha Husein..
www.majalahelnilein.com
Ah membahagiakan. Lengkap. *** Tanpa kusadari ternyata aku terpisah dari rombongan. Kuputuskan untuk duduk di salah satu bangku yang ada di luar gedung. Menunggu Salma. Tak jauh dari tempat dudukku terdapat sebuah panggung kecil, tidak tinggi namun cukup menarik perhatian. Aku menanyakan kepada salah seorang yang berlalu-lalang. Ah, ternyata panggung teater. Aku kira mereka hanya bisa demo, merobohkan baliho jalanan, atau berjoget dan bersorak tidak jelas yang selama ini kerap membuatku geram. Aku menghela nafas dan mengistighfari diriku sendiri. Ah, nampaknya aku terlalu underestimate dengan mereka. Apa-apa yang berhubungan dengan mereka pasti kukaitkan dengan kriminal. Seorang perempuan tinggi sebayaku, dengan abaya hitam berjalan mendekat, mengucap salam, berbicara dengan bahasa Arab fusha meminta izin untuk duduk di sebelahku. Aku hanya meliriknya sekilas, dengan tatapan datar dan setengah mengangguk mempersilahkan. Ia mengangkat suara, mencoba membuka pembicaraan.
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
40 “Assalamualaikum, keif temam?” “Wa'alaikumsalam, tamam. “dengan setengah tersenyum ku paksakan menjawab salamnya. “Perkenalkan namaku Mikhail Nuayamah. Dan kau pasti dari? Thailand ? China? Pat..?. “Najla Hammada, Indonesia.” kataku. “ Heiii, bukanhkah kita tadi bertemu di kasir?” Nampaknya ia mencoba mencari-cari topik. Mencairkan suasana. “Oh, iya” jawabku singkat. “Aku selalu bertanya-tanya, mengapa orang yang menyukai puisi wajahnya misterius, pendiam, dan seolah-olah hidupnya melankolis. Menurutmu adakah seorang penyair yang humoris?” Demi mendengar katakatanya aku melotot. Merasa tersindir. Menggaruk kepala yang tidak gatal. Bagaimana mungkin dia berkata seperti itu. “Hahaha.. tidak tidak, Najla, aku hanya mencoba bergurau, Lagipula aku juga tidak tahu bukan, kau penyuka puisi atau apa..” Akhirnya kita saling bercerita. Oh lebih tepatnya ia yang banyak bercerita, mengisahkan hidupnya. Aku mendengarkannya dengan takzim.
“Babaku dulu adalah seorang kepala militer zaman Saddam Husein berkuasa. Sedangkan Mama, ia adalah salah satu wartawan yang sangat mencintai pekerjaannya. Mereka bertemu, saling mencintai, kemudian memutuskan menikah. Sayangnya mereka menikah tanpa restu. Mereka kira cinta adalah perasaan irrasional, sesuatu yang tidak masuk akal, tidak butuh penjelasan sedemikian rupa. Tidak perlu restu orangtua. Mereka mengira, menikah hanya urusan dua orang. Kau dan Aku. Mereka mengira menikah hanya hidup sehari dua hari. Dan semua itu salah. Setelah menikah mereka memutuskan pindah rumah. Mama bersedia berhenti dari pekerjaannya sebagai wartawan. Memulai hidup baru. Namun lambat laun, Perangai Baba mulai berubah menjadi pemarah, kasar, bahkan sampai memukul. Seringkali Baba ditugaskan keluar kota untuk urusan militer. Seiring memanasnya konflik di negeri kami, hubungan rumah tangga Mama dan Baba pun semakin tak harmonis. Berkali-kali Mama meminta suaminya agar berhenti dari pekerjaannya, namun juga berkali-kali Baba keras kepala menolak. Marah. Dibalik hujatan dan gugatan atas Saddam Husein, bagi Baba ia bukan hanya sekedar presiden, namun juga sebagai pahlawan karena sikapnya yang lantang memerangi Zionis Israel. Ia puja setengah mati, ia bela
www.majalahelnilein.com
meski mempertaruhkan nadi. Ahh.. Najla aku selalu ngeri bila mengingat itu. Semua berakhir pada tanggal 13 Desember 2003. Saddam Husein ditangkap oleh pasukan Amerika Serikat kala melakukan invasi ke Negeri Seribu Satu Malam . Beberapa bulan setelahnya Mama meninggal dunia karena kecelakaan. Perasaan cinta yang besar. Sebesar apapun, tetap akan berakhir saat waktu berakhir. Dan nasib Baba? Ia terselamatkan. Tidak di jebloskan kedalam penjara. Namun kau tahu, Najla? ia sungguh jadi pendiam. Baba dalam kenanganku adalah tampan, berbadan tegap, gagah, kini cahaya matanya semakin meredup, gurat wajahnya layu dan ia mulai penyakitan. Ia selalu menyumpah serapahi Tuhan, mengutuk dirinya sendiri. Mengapa kematian tak sekalian menjemputnya. Atau mengapa jeruji besi tak mengurungnya. Hingga akhirnya dia mengakhiri hidupnya dengan meminum racun.
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
41
Tahun 2012 kami, aku dan adik perempuanku Qayyeda memutuskan untuk meninggalkan Irak. Aku menghubungi salah satu saudara Mama, hingga akhirnya aku bertemu kau disini. Ohiya.. apakah benar kau menyukai puisi? Acapkali aku berkata puisi mimik wajahmu terlihat antusias. Jika iya, persis seperti Mama. Aku teringat kata-katanya; sastrawan itu jauh lebih sulit. Berhasil atau tidaknya dapat di ukur dari emosi yang mampu di timbulkan di hati pembaca. Dapat dikatakan, bahwa emosi inilah yang menjadi puncak tujuan dalam karya sastra. Apakah penyair cenderung pendiam dan melankolis? hahaha Tidak tidak.. kita sedang membahas itu bukan.. lupakan, Najla. Hahaha.. Kami tertawa bersama. (Dalam hati sebenarnya kumerasa janggal. Bagaimana mungkin setelah ia menceritakan hal sedih, sekejap kemudian tertawa?). Apakah ceritanya tadi hanyalah karangan belaka. Ahh, lekas kutepis pertanyaan itu. Handphone dalam tasku berdering. Panggilan masuk dari Salma “Assalamualaikum, hallo! La, dimana? udah pesen tirhal nih gue. Ayo pulang.� Aku menutup panggilan lalu memasukkan handphone ke dalam tas.
Aku pamit undur diri. Kami bersalaman selazimnya budaya di sini. Menempelkan pipi kanan-kiri tiga kali. Saling mengucapkan salam, melambai tangan dan kami berpisah. *** Dengan setengah berlari aku menuju ke tempat parkir. Lambaian tangan Salma dari dalam mobil sedan putih yang kacanya sedikit terbuka memudahkanku mencarinya. “Atuh lama banget, La... keburu isya' nih sampe asrama. Diomelin ustadzah. Dari mana aja sih?� Aku digrudug temantemanku. Aku ber-hehe seadanya. Mobil melaju sedang, sementara Lagu Can' Help Falling in love-nya Elvis Presley mengalun menemani kami pulang menuju asrama banat. Mobil memasuki kampus menuju dakhilyah, dengan perlahan, hingga berhenti tepat di samping gerbang pembatas asrama banin-banat. Ketika aku membuka tas mencari dompet untuk membayar ongkos tirhal, disitulah aku tersentak, menyadari sesuatu. Dompet dan handphoneku raib. Aku mencoba mengeceknya sekali lagi. Sementara Salma menyalakan senter hpnya. Memeriksa kantong plastik belanjaan,
www.majalahelnilein.com
mengecek kitab-kitab yang kubeli. Sopir tirhal juga membantuku memeriksa bangku mobil belakang. Salma mengintrogasiku; "coba diinget-inget terakhir kali kamu buka tas dimana? Atau jangan-jangan jatuh?" Bukan mempermasalahkan berapa jumlah uang yang ada di dompet. Lagi pula dompet itu telah kosong, hanya tertinggal beberapa lembar 20 pon dan beberapa uang logam yang mulai tak laku.Yang membuatku sedih adalah naskah yang akan ku serahkan ke editor. Filenya hanya ada di handphone itu. Ingin geram, namun pada siapa? Kemudian aku teringat Mikhail, orang asing yang kukenal beberapa menit lalu namun dengan mudah menceritakan kisah hidupnya. Sebelum bersalaman ia sempat memuji tas rajut milikku. Jangan-jangan! Argh! Haruskah aku berprasangka buruk?
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
42 LIFE HACK
Oleh: Ismail
Mencapai Tidur Efektif Para mahasiswa dan pekerja tentu sudah sangat sering mengalami pergeseran fase dur, baik secara signiďŹ kan maupun dak. Tugas dan beban pekerjaan yang hadir, ataupun hanya keinginan semata untuk sesekali (atau sering) mengubah waktu dur kerap hadir dalam keseharian kita. Mau atau dak mau, jam dur pada manusia dewasa yang idealnya berjumlah sekitar delapan jam pun dak terpenuhi atau malah dicicil sepanjang hari bagaikan durnya kucing. Dampaknya, terkadang sebagian dari kita menemui kekacauan pada jam is rahat. Jika kita pernah mengalami hal ini, tentu tanda-tandanya dak dapat dak dikenali. Berjam-jam melek di atas kasur sambil sesekali mengubah posisi badan yang akhirnya membuat frustasi diri sendiri, kenapa diri ini tak kunjung terlelap? Dampaknya lagi, hari esok pun terpengaruhi oleh ke dakbugaran karena kurangnya dur. Lalu bagaimana agar dapat terhindar dan dapat mengurangi situasi seper ini? Mari kita simak bersama. 1. Gunakan kasur dan tempat dur hanya untuk dur.
Hindari membaca, mengakses handphone, menelpon, cha ng, dan sebagainya di atas tempat dur jika memungkinkan. Jika ps ini diterapkan, maka badan dan otak kita akan terbiasa dengan ide bahwa tempat dur hanyalah untuk dur. Saat kita berbaring di kasur, maka badan dengan sendirinya akan ter dur sendiri. 2. Sterilkan waktu dan tempat dur dari gangguan. Singkirkan segala hal yang mengganggu dur kita dari tempat dur atau kamar jika memungkinkan. Lampu kamar, lampu LED, sinar layar handphone, suara no ďŹ kasi handphone, dan sebagainya. Tentunya, jika memungkinkan. 3. Gunakan eye mask dan penyumbat telinga. Eye mask dan penyumbat telinga akan sangat membantu kita untuk ter dur di lingkungan yang ramai atau banyak digunakan oleh orang lain seper di asrama. Tentunya, gunakan penyumbat telinga yang aman dan perha kan juga cara-cara memakainya ya. 4. Bangkit dari kasur jika sulit terlelap. Jika kita mendapa diri dak dapat dur setelah lima belas menit di atas kasur, maka bangkit dan nggalkan kasur. Kerjakan ak vitas lain hingga merasa mengantuk kembali, kemudian kembali ke kasur kita. Berikut empat ps prak s yang dapat dicoba demi efek fnya waktu dur kita. Selamat mencoba!
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
43 PISI
Oleh: Lukman Al Hakimi
Jalanan tak selamanya berbatu Kenapa mulut harus mengeluh? Angin tak selalu membawa debu Kenapa hati harus resah? Sungai bisa dilangkahi Gunung bisa didaki Lautan bisa diseberangi Gelap bisa diterangi Hanya butuh seper sekian rotasi bumi Lalu alasan apa lagi? Mengapa harus mengubur diri Karena siput yang berlari? Sepandai-pandai dia berlari Tak kan bisa menyamai Bolehlah kita mundur ke belakang Bukan menyerah tapi merancang Bukan menunduk tapi menantang Bukan meredup tapi merenung Kau tau, anak panah tajam mematikan Ketika ditarik ke belakang Hiasi malam dengan koma Koma, koma, dan koma lagi, kemudian koma lagi Sukses itu koma Masih ada banyak sukses yang dikoma Jangan ada titik sekecil apapun Karena titik tanda akhir nanti Mati membawa harga diri
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
44 KULINER
Oleh: Zainab Al Adawiyah
SEJARAH KOPI DARI TIMUR TENGAH HINGGA EROPA
K
opi adalah salah satu minuman yang paling banyak digemari diseluruh dunia. Kopi merupakan minuman yang berasal dari biji kopi yang disangrai kemudian dihaluskan menjadi bubuk. Kata kopi berasal dari bahasa arab, yaitu ﻗﻬـ ـ ـ ـ ـ ـ ـ ـ ـ ـ ـ ـ ـ ـ ـ ــﻮةyang berar kekuatan. Karena pada awalnya kopi digunakan sebagai makanan berenergi nggi. Kata qahwah kemudian mengalami perubahan menjadi kahveh yang berasal dari bahasa Turki dan kemudian berubah lagi menjadi koffie dalam bahasa Belanda. Penggunaan kata koffie segera diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi kata kopi yang dikenal saat ini. Sejarah penemuan biji kopi dimulai sekitar tahun 800 SM ditemukan di dataran nggi wilayah Ethopia. Penemuan kopi ter j a d i s eca ra d a k s en ga j a , ke ka p en g gem b a la bernama Khalid—seorang Abyssinia—mengama kawanan kambing gembalaannya yang tetap terjaga setelah memakan sejenis buah beri. Ia kemudian mencoba membuat minuman dicampur dengan buah kopi tersebut hasilnya membuat informasi. i riang, ak f dan terjaga pada malam hari. Kemudian Khalid melaporkan kepada para pendeta yang ada di desanya mengenai buah sejenis berri yang dimakan oleh kambing gembalaannya. Namun para pendeta dak percaya dengan apa yang Khalid katakan dan membuang buah tersebut kedalam api. Aroma yang berasal dari biji kopi tersebut membuat para pendeta tertarik. Mereka kemudian mengambil buah tersebut dari dalam api dan mengupasnya,
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
45 Biji kopi kemudian dibawa ke semenanjung Arab tepatnya di Yaman untuk dikembangkan sekitar abad ke 15 M. Bangsa Arab yang memiliki peradaban lebih maju daripada bangsa Afrika saat itu, dak hanya memasak biji kopi, tetapi juga direbus untuk diambil sarinya. Konon, peminum kopi adalah kaum suďŹ , yang menggunakan kopi sebagai s mulan agar mereka tetap terjaga selama berzikir di malam hari. Mereka yang minum di kedai kopi dak hanya sekadar menikma kopi sambil ngobrol tapi juga mendengarkan musik, menonton pertunjukan, bermain catur dan saling bertukar informasi. Kedai - kedai kopi menjadi tempat yang spesial bagi banyak orang, hingga kemudian tersebar ke semua kota besar yang dikuasai pemerintahan Islam kala itu seper Kairo, Istanbul, Damaskus dan Baghdad. Karena itu orang Yaman mulai menanam kopi untuk dijadikan perkebunan. Selain itu, Yaman menjadi pusat perdagangan kopi di Jazirah Arab dengan pelabuhannya yang terkenal bernama Mocca, dari sinilah asal kata Kopi Mocca itu berasal. Dari negara-negara Islam itulah kopi kemudian menyebar hingga ke Eropa, pada tahun 1615 M melalui pedagang Venesia. Belanda adalah salah satu negara Eropa yang pertama kali berhasil membudidayakan kopi. Meskipun demikian, kemunculan kopi di Eropa sempat mendapat kecaman dari otoritas Katolik, karena kopi dianggap sebagai minuman orang muslim. Pro kontra tentang kopi ini akhirnya menyeret Paus Clement VIII untuk diminta menyelesaikan masalah tersebut. Sebelum membuat keputusan pen ng sang Paus memutuskan untuk mencicipi minuman tersebut. Karena rasa dan aromanya yang enak, Paus pun memberikan persetujuan perdagangan kopi di Eropa. Karena telah disetujui Paus, di kota-kota di Austria, Perancis, Jerman dan Belanda, kedai-kedai kopi dengan cepat menjadi tren sebagai kegiatan sosial dan komunikasi. Di Inggris rumah kopi itu dikenal sebagai 'Universitas Sen', disebut demikian karena untuk harga satu sen pun orang bisa membeli secangkir kopi dan terlibat dalam obrolan intelektual. Pada pertengahan abad ke-17, ada lebih dari 300 rumah kopi di London, banyak di antara pelanggan rumah kopi itu berasal dari kalangan umum, pedagang,intelektual, broker dan seniman. Para ďŹ lsuf menilai kopi dapat memberikan mereka pencerahan dalam menghadapi soal yang rumit, hingga banyak dari mereka yang kemudian menjadi orang berpengaruh di dunia.
www.majalahelnilein.com
I Suara Mahasiswa Untuk Dunia
“
There is no Planet B - Time Traveller-
www.majalahelnilein.com
@MajalahElNilein
El-Nilein Sudan