2 minute read
UPT Dinsos Jatim Sosialisasi dan Seleksi Calon PM
from binder27jan23
Pemprov, Bhirawa
Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) melalui Unit Pelaksana
Advertisement
Teknis Rehabilitasi Sosial Bina Karya (UPT RSBK) Pasuruan Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jatim melakukan serangkaian kegiatan koordinasi, sosialisasi, dan seleksi calon penerima manfaat (PM) ke Unit Pelaksana
Teknis Daerah (UPTD) Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) Keputih Kota Surabaya.
Tim UPT RSBK Pasuruan kali ini terdiri dari Kepala UPT RSBK Pasuruan, Kepala Seksi (Kasi) Rehabilitasi Sosial, Kasi Pelayanan Sosial, satu orang Pekerja Sosial Fungsional, dan satu orang staf. Mereka diterima oleh Kepala UPTD Liponsos
Keputih Surabaya Imam Muhaji S.Kep di ruang kerjanya. Tampak hadir, staf Tata Usaha UPTD Liponsos Keputih, Topan yang siap membantu kelancaran proses kegiatan.
Kadinsos Prov Jatim, Dr Alwi
MHum melalui Kepala UPT RSBK Pasuruan Saroni SST MSi memaparkan seluruh program rehabilitasi UPT RSBK Pasuruan. Mulai dari tujuan, sasaran garapan, persyaratan, hingga proses pelayanan dan rehabilitasi.
“Di UPT RSBK Pasuruan terdapat tiga jenis keterampilan pokok, yaitu keterampilan salon, keterampilan penjahitan/bordir, dan olahan pangan. Selain keterampilan pokok, ada juga ketrampilan tambahan berupa pertanian, peternakan,
Lintas Pelayanan
Pihak Swasta di Jombang Ikut Terjun Langsung Perangi Stunting
Jombang, Bhirawa
Pihak swasta di Kabupaten Jombang dalam hal ini PT Phalosari Unggul Jaya ikut terjun langsung memerangi stunting di Kabupaten Jombang tepatnya di Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang. Dalam hal ini, PT Phalosari Unggul Jaya bekerjasama dengan Puskesmas Tembelang, Jombang dan Pemerintah Desa Mojokrapak, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang.
Hal tersebut seperti terlihat saat launching ‘Beli Emas di Tembelang’ atau Bersama Peduli Eliminasi Masalah Stunting di Tembelang yang dilaksanakan di Kantor Desa Mojokrapak, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, kemarin. Launching ini merupakan kegiatan yang digagas oleh Puskesmas Tembelang, Jombang.
Pada kegiatan tersebut, PT Phalosari Unggul Jaya memberikan bantuan nutrisi untuk ibu hamil (bumil) yang ada di Desa Mojokrapak Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang. Perusahaan swasta nasional yang bergerak dalam bidang perunggasan itu berkomitmen ikut membantu pemerintah dalam menurunkan angka stunting.
Peluncuran inovasi tersebut juga ditandai dengan penandatanganan oleh unsur Pentahelix, yang meliputi akademisi, pelaku usaha, komunitas, pemerintah serta media massa. Dari unsur pelaku usaha diwakili oleh Direktur Operasional PT Phalosari Unggul Jaya Jombang, Octadella Bilytha Permatasari.
Sedangkan unsur akademisi dari Stikes Husada Jombang, kemudian dari ormas meliputi Fatayat, Muslimat, Aisyiyah, PKK, serta kader kesehatan. Lalu dari unsur pemerintah yakni Puskesmas, Camat, Kapolsek, Koramil Tembelang, serta Kepala Desa Mojokrapak.
Direktur Operasional PT Phalosari Unggul Jaya Jombang, Octadella Bilytha Permatasari atau Mbak Della mengatakan, pihaknya berkomitmen membantu pemerintah dalam penurunan angka stunting. Hal itu sangat penting, karena untuk melahirkan generasi yang sehat di masa mendatang.
Mbak Della menambahkan, untuk menurunkan angka stunting pihaknya memberikan bantuan nutrisi untuk bumil yang ada di Desa Mojokrapak. Nutrisi tersebut berupa protein nabati dan hewani. “Pilot projectnya di Desa Mojokrapak. Ini sebagai tanggung jawab sosial atau CSR di perusahaan kami. Karena untuk mencegah stunting antisipasinya mulai bayi masih dalam kandungan. Ini upaya kami mendukung program pemerintah dalam mempercepat penurunan angka stunting,” papar Mbak Della. [rif.ca] dan pembuatan tempe,” urainya. Dia juga mengatakan, dengan adanya sosialisasi program ini diharapkan semakin meningkatkan kerja sama untuk mendukung kegiatan dalam melayani dan menyelesaikan permasalahan sosial, seperti slogan Dinsos Provinsi Jatim.
Menanggapi paparan tersebut, Kepala UPTD Liponsos Kota Surabaya menyambut baik dan turut mendukung program rehabilitasi sosial di UPT RSBK Pasuruan. Dia mengatakan bahwa program rehabilitasi UPT RSBK Pasuruan sesuai dengan program UPTD Liponsos Surabaya.
“PM di Liponsos Kota Surabaya juga diajarkan keterampilan dasar seperti pembuatan paving blok, keterampilan servis sepeda motor, dan lain-lain. Jika PM diperkirakan sudah mampu untuk berkegiatan sesuai minat dan bakatnya, maka bisa dirujuk pada UPT lainnya,” ungkapnya.
Selanjutnya, Kasi Rehabilitasi Sosial UPT RSBK Pasuruan Irine Kusumadewi SSos MSi dan Pekerja Sosial Ahli Pertama Karmana Teja Harahap SSos melakukan seleksi terhadap calon PM. Diawali dengan identifikasi sampai dengan asesmen awal untuk mengetahui kesehatan fisik dan psikis calon PM secara umum. Hasilnya, terdapat tujuh orang calon PM yang sesuai kriteria untuk segera didaftarkan ke UPT RSBK Pasuruan guna mendapatkan pelayanan dan rehabilitasi sesuai minat dan bakat keterampilan yang akan diikutinya.
Kasi Pelayanan Sosial UPT RSBK Pasuruan Drs Eko Sumaryanto menambahkan, proses penerimaan calon PM di UPT RSBK Pasuruan diawali dengan identifikasi dan ases- men awal. Selanjutnya, calon PM diberikan peralatan kebersihan badan seperti sabun mandi, sabun