FOKUS UTAMA
Tengku Muhammad Hasan As’ari PANGKALAN BUN, 10 JULI 1998
Mahasiswa Berprestasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Perkembangan teknologi di bidang ekonomi tentu memiliki dampak positif dan negatifnya. Menurut saya dampak positifnya dapat dilihat dari banyaknya ekonomi digital seperti gopay, dana, link aja, ovo, dll. Yang memudahkan akses kita dalam melakukan pembayaran. Hal yang paling penting disini bagaimana kita mengkolaborasikan teknologi dengan budaya yang ada. Seperti budaya terhadap milenial contohnya adanya promo-promo, cashback, dan diskon. Selain mempermudah pembayaran kita juga harus memikirkan bagaimana meningkatkan indeks konsumsi pada masyarakat. Dimana kita ketahui bahwa indeks konsumsi merupakan salah satu indikator penilaian pertumbuhan ekonomi nasional. Jadi, dengan meningkatnya indeks k o n s u m s i m a s ya r a k a t m a k a j u ga a k a n meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Selain itu dampak positif tentunya ada dampak n e ga t i f p a d a m a s ya ra k a t ya i t u d a l a m merencanakan keuangan yang boros. Konsumsi dalam masyarakat meningkat maka tingkat keborosannya pun akan semakin tinggi. Untuk mahasiswa sendiri , secara pribadi yang udah dialami selama menggunakan ekonomi digital ini tentunya mempermudah mahasiswa dalam mengakses apapun. Contohnya memakai dana ketika sudah mengupgrade ke premium bisa mendapatkan gratisan terbang atau membeli listrik dirumah juga bisa mendapatkan cashback menggunakan dana atau link aja.
Bahkan saya juga memanfaatkan teknologi untuk berwirausaha melalui akun-akun pribadi seperti facebook, Instagram, dll. Menurut saya, jika memiliki followers diatas 1000 akan lebih menguntungkan, jadi keuntungannya adalah ketika kita mempromosikan barang menjadi lebih mudah. Bagi saya memanfaatkan teknologi di ruang lingkup ekonomi harus digunakan dengan terukur dan sesuai keperluan. Kita mempunyai handphone dimana semua itu ada dalam genggaman, memanfaatkannya itu harus hati-hati karena kita memberi data diri kita ke orang lain jangan sampai kita yang mau memanfaatkan malah kita yang dimanfaatkan orang lain. Selain itu, teknologi ekonomi dapat berkembang secara keseluruhan mungkin dalam beberapa tahun kedepan atau beberapan bulan. Sekarang hampir menyeluruh, tapi masih disekitaran pulau jawa. Kenapa butuh proses? Kembali lagi kalau kita lihat dari sistem geograď€ s Indonesia yang sangat luas dan juga tidak mudah, ada yg berbukit, lautan, pulau tersendiri. Jadi kalau sampai 3t (terluar, terpencil, terdepan) mungkin akan sulit. Tetapi untuk daerah ibukota-ibukota provinsi mungkin akan lebih mudah. Tergantung bagaimana kebijakan pemerintah dan sekarang kan pemerintah sudah membuat kebijakan palaparing yaitu suatu konektivitas komunikasi Indonesia dan sekarang sudah dikatakan 100% berarti seluruh Indonesia sudah ada jangkauan komunikasi telpon nya tapi untuk fenonsial teknologi ini belum tentu semua bisa bermitra dengan vintage nya itu sendiri jadi mungkin akan membutuhkan proses waktu selama 5 atau 10 tahun ke depan untuk menyeluruh.
IMM FEB NEWS LETTER | 3
