5 minute read

8. Melayani Kristus dengan Melayani Orang Lain

8MELAYANI KRISTUS

DENGAN MELAYANI ORANG LAIN

Advertisement

Matius 25:31-46

Sumber gambar: www.crosswalk.com

Ayat Hafalan:

Dan Raja itu akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudaraKu yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku.

(Matius 25:40)

Kompetensi Belajar

Murid menanggapi pentingnya mengingatkan orangorang masa kini tentang pertanggungjawaban di akhir zaman.

Pendahuluan

Martin dilahirkan di Hungaria dan dibesarkan di Italia. Putra dari seorang veteran ini dipaksa untuk melayani di militer sejak usianya 15 tahun. Martin menjadi seorang penganut baru Kristen dan dibaptis ketika berusia 18 tahun. Diceritakan bahwa dia hidup lebih seperti seorang biarawan daripada seorang tentara. Pada usia 23 tahun, dia menolak sebuah bonus perang dan berkata kepada komandannya: “Saya telah melayani Anda sebagai seorang tentara; sekarang biarkan saya melayani Kristus. Berikan hadiah tersebut kepada yang akan pergi berperang. Namun sekarang saya adalah tentara Kristus dan tidak pantas bagiku untuk berperang.” Setelah kesulitankesulitan yang besar yang dialami, dia diberhentikan dan menjadi seorang murid Hilary yang berasal dari Kota Poitiers. Pada satu hari di musim dingin, saat memasuki kota, dia dihentikan oleh seorang pengemis yang meminta sedekah. Karena tidak punya uang, Martin melepaskan mantelnya, membaginya menjadi dua, dan memberikan setengahnya kepada pengemis itu. Malam itu dia bermimpi tentang surga, dan Yesus mengenakan setengah dari mantel prajurit Romawi. Seorang malaikat bertanya kepada-Nya, “Guru, mengapa Anda memakai jubah tua yang sudah usang itu?” Yesus menjawab, “Hambaku Martin memberikannya kepadaku.” Nama Martin kemudian diabadikan menjadi sebuah gereja, St. Martin Church, di Basel, Switzerland. Nas minggu ini merupakan bagian dari apa yang dikenal dengan sebutan Diskursus Bukit Zaitun yang dimulai pada pasal 24:1 hingga pasal 25:46. Di hadapan murid-murid-Nya Yesus menyampaikan apa yang menjadi tanda-tanda dari akhir zaman dengan banyak menggunakan perumpamaan. Setelah memberikan empat perumpamaan tentang Kerajaan Surga, Yesus mulai menjawab pertanyaan para murid tentang tanda kedatangan-Nya (Matius 24:3). Ayat 31 diawali dengan pernyataan akan kedatangan Anak Manusia dalam kemuliaan-Nya.

1. P_________ Kristus yang Sejati Melayani ________ ______ Tanpa Pilih

Kasih (40)

Hal pertama yang terlihat dari seorang pengikut Kristus sejati adalah ketulusannya dalam melayani orang yang tidak dikenalnya. Ketulusan hati ini nyata ketika mereka melihat orang yang lapar, haus, telanjang, dan sakit. Tanpa melihat latar belakang dan status sosial orang-orang tersebut, pengikut Kristus segera mengulurkan tangannya untuk memberi makan, minum, pakaian, mengunjungi mereka yang di dalam penjara, dan merawat orang yang sakit. Terdapat tiga sebutan lain untuk pengikut Yesus di dalam nas ini: • ________________ (33) • Kamu yang ________________ (34) • Orang-orang ____________ (37) Sikap hidup dari pengikut Kristus ini merupakan pancaran dari apa yang mereka lihat dari Yesus. Matius 9:36, “Melihat orang banyak itu, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala.”

2. P____________ Kristus yang Sejati Menunjukkan _____________ __________

Kerendahan hati orang-orang benar ini ditunjukkan ketika walaupun mereka sudah berada di posisi terhormat (sebelah kanan Sang Raja), mereka bertanya kepada Raja tersebut, “Bilamanakah kami melihat Engkau sebagai orang asing . . . . bilamanakah kami melihat Engkau sakit . . .” Hampir dapat dikatakan bahwa ketika tangan kanan mereka memberi, tangan kiri mereka tidak tahu apa yang dilakukan oleh tangan kanannya. Tidak ada sedikitpun kesombongan yang nampak dari sikap orang-orang benar ini ketika pujian diberikan kepada mereka oleh Sang Raja. Sikap kerendahan hati sungguh-sungguh ditunjukkan oleh mereka yang melayani orangorang yang kesusahan ini. Paul Carter mengatakan bahwa kerendahan hati terlihat ketika seseorang tidak peduli akan kekuasaan, pamor, dan posisi. Orang yang selalu mengambil posisi terendah dan merasa puas dengan peranan mereka sebagai seorang pelayan. (www. thegospelcoalition.org)

3. P__________ Kristus yang Sejati Menerima ______________ _____________

Dan Raja itu akan berkata kepada mereka yang di sebelah kanan-Nya: Mari, hai kamu yang diberkati oleh Bapa-Ku, terimalah Kerajaan yang telah disediakan bagimu sejak dunia dijadikan. (Matius 25:34b) Walaupun melayani tanpa pilih kasih dan mengharapkan imbalan apa pun, pahala yang tersedia bagi mereka yang melayani orang lain seperti melayani Yesus adalah mendapat bagian di dalam Kerajaan Surga. Perhatikan bahwa kehidupan kekal nyata dijaminkan oleh Yesus ketika Sang Raja berkata bahwa kerajaan tersebut sudah ada “sejak dunia dijadikan.” Kerajaan ini juga tidak akan berkesudahan (Lukas 1:33).

Perhatikan bahwa mereka tidak masuk ke dalam Kerajaan Surga karena perbuatan baik yang mereka lakukan di dunia ini. Berbeda dengan Gereja Katolik yang mengajarkan bahwa iman dan perbuatan baik oranglah yang akan membawa mereka masuk ke dalam Kerajaan Surga, kaum Protestan percaya bahwa iman yang

sejati dari pengikut Kristus akan mendorong orang tersebut untuk menghasilkan perbuatan baik di dalam kehidupan mereka. Apa yang mereka lakukan terhadap orang yang paling hina itu merupakan perbuatan baik yang keluar dari iman mereka, bukan sebaliknya. Di lain pihak, orang-orang yang tidak mempedulikan orang yang paling hina tersebut tidak memiliki iman yang memampukan mereka untuk menghasilkan perbuatan baik dalam kehidupan mereka. Hal ini sesuai dengan apa yang dinyatakan oleh Yakobus 2:26 bahwa iman tanpa perbuatan adalah mati. Dua hal yang perlu diperhatikan sehubungan dengan keselamatan yang diterima oleh orang percaya tersebut: • Keselamatan tersebut penuh dengan _______________________ • Keselamatan tersebut bersifat ______________________________

KESIMPULAN

Matius 25:40 sering kali digunakan untuk menantang orang Kristen mendukung pelayanan sosial yang dilakukan oleh gereja maupun lembaga Kristen. Namun jika diperhatikan lebih lanjut, konteks ayat ini yang sebenarnya adalah kesiapan dan kelayakan orang dalam menyambut Kerajaan Allah yang akan datang pada akhir zaman.

UNTUK DIDISKUSIKAN

1. Sangat disayangkan bahwa karena maraknya pemanfaatan yang berada di belakang pengemis atau pemulung maka banyak orang merasa apatis terhadap orang-orang yang memiliki kebutuhan ini. Sebagai anak Tuhan, kepekaan apa yang harus kita miliki untuk menjadi berkat bagi mereka yang membutuhkan ini?

2. Apa yang dapat kelas Sekolah Minggu Anda lakukan (secara kelompok) untuk menolong mereka yang membutuhkan di sekitar gereja Anda?

LAKUKANLAH MINGGU INI

Bagaimana dengan pengemis atau pemulung yang selalu Anda lalui setiap kali pergi atau pulang kantor? Kali ini berhentilah, dan berikan makanan atau minuman kepada mereka.

Renungkanlah:

Jemaat yang tidak sungguh-sungguh terlibat secara serius di dalam pengabaran Injil secara global tidak memiliki pemahaman yang benar akan sifat dari keselamatan

-Ted Engstrom (World Vision)-

BIBLE

READING PLANS

Senin Selasa Rabu Galatia 3:1-29 Galatia 4:1-20 Galatia 4:21-31 Kamis Jumat Sabtu Galatia 5:1-15 Galatia 5:16-26 Galatia 6:1-10

This article is from: