6 minute read

• Motivasi dari Kunker Dirut Perhutani ke Lapangan

Foto: Dwi Wahyono/Kompersh KPH Mojokerto

Motivasi

Advertisement

dari Kunker Dirut Perhutani ke Lapangan

Dirut Perum Perhutani, Wahyu Kuncoro, melakukan serangkaian kunjungan kerja ke lapangan. Selain meninjau sarana dan prasarana yang ada, kehadiran Dirut langsung di lapangan itu juga dalam rangka memberikan motivasi untuk peningkatan produktivitas dan kinerja insan-insan Perhutani di semua lini kerja di lingkup Perhutani. Sekaligus juga untuk membina hubungan yang baik agar bisa lebih dekat dengan seluruh karyawan.

Insan-insan Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto mendapatkan motivasi tambahan untuk lebih meningkatkan kinerja, saat menerima kunjungan Direktur Utama

Perum Perhutani, Wahyu Kuncoro,

Sabtu, 21 Mei 2022. Wahyu Kuncoro melakukan kunjungan kerja ke

Mojokerto itu bersama Direktur

Operasional Perhutani, Natalas Anis

Harjanto, dan didampingi oleh Kepala

Divisi Regional Jawa Timur,

Karuniawan Purwanto Sanjaya. Kedatangan Direktur Utama dan Direktur Operasional itu ke

Mojokerto dilakukan dalam rangka pembinaan karyawan lingkup

Perhutani KPH Mojokerto. Di dalam kesempatan itu, Wahyu Kuncoro mengatakan, kunjungannya di hari itu guna memberikan motivasi untuk peningkatan kapasitas building serta memberikan tambahan semangat dalam rangka peningkatan kinerja karyawan di lingkup Perhutani KPH Mojokerto.

“Kami sengaja melakukan kunjungan ini agar bisa lebih dekat dengan jajaran yang ada di bawah. Juga guna memberikan motivasi dan semangat untuk pencapain pendapatan di tahun 2022 ini,” ujarnya.

Saat menyambut kedatangan Direktur Utama dan Direktur Operasional itu, Administratur Perhutani KPH Mojokerto, Prasetyo Lukito, mengatakan, pihaknya merasa senang dengan kunjungan Direksi Perhutani ke KPH Mojokerto. Ia pun menegaskan, dirinya berama jajaran di bawahnya akan selalu berusaha untuk mendukung program-program Direksi untuk pencapaian target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) yang dibebankan.

“Kunjungan ini sangat spesial. Karena dengan adanya kunjungan langsung Dirut Perhutani, diharapkan dapat menjadi motivasi tambahan bagi kami untuk lebih meningkatkan kinerja, sehingga semua yang telah ditargetkan oleh perusahaan bisa kita capai dengan maksimal,” terang Prasetyo Lukito.

Kunker ke Cemoro Kandang

Seminggu kemudian, Direktur Utama Perum Perhutani, Wahyu Kuncoro, melanjutkan kunjungan kerja ke wilayah Perhutani KPH Surakarta. Kunjungan kerja rombongan Dirut itu ke Surakarta tepatnya dilakukan pada Jumat, 27

Foto: Yuniar Purnomo/Kompersh KPH Surakarta

Mei 2022. Kunjungan kerja di hari itu dalam rangka melihat perkembangan Wana Wisata Sakura Hills, Cemoro Kandang, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Rombongan Dirut Perhutani yang hadir dalam kunjungan kali itu antara lain terdiri dari Sekretaris Perusahaan, Asep Dedy Mulyadi; Kepala Divisi Regional (Kadivre) Jawa Tengah, Budi Widodo; Wakadivre Jateng, Djohan; serta Kepala Departemen SDM dan Umum, Anang Sudarmoko. Di lokasi Wana Wisata Sakura Hills, Cemoro Kandang, rombongan Dirut disambut langsung oleh Administratur Perhutani KPH Surakarta, Hengki Herwanto. Wakil Administratur KPH Surakarta, Susilo Winardi; mitra pengelola Wana Wisata Sakura Hills, Parmin Sastro; dan Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Dono Lestari, Sutoyo Marso W; turut mendampingi dalam menerima kunjungan kerja rombongan Dirut.

Saat meninjau lokasi Super Glamping (glamor camping / penginapan) di Wana Wisata Sakura Hills, Dirut Perhutani sempat berdiskusi dengan Administratur Perhutani KPH Surakarta. Glamping di Sakura Hills menarik karena bentuknya yang beratap kaca dengan view pemandangan gunung Lawu. Wana Wisata Sakura Hills sendiri adalah lokasi kunjungan kerja Dirut Perhutani sebelum melanjutkan perjalanan ke Yogyakarta.

Di dalam kesempatan tersebut, Dirut Perhutani memberikan apresiasi yang positif dan juga memberikan dukungan agar KPH Surakarta dapat lebih meningkatkan kinerjanya. Dirut pun mengajak Administratur dan pengelola wisata agar dapat menciptakan inovasi kerja di bidang wisata dan produksi, serta pengawasan pengelolaan hutan di tahun 2022. Yang menarik, saat kunjungan Dirut di Sakura Hills itu, mitra pengelola Sakura Hills dan karyawan yang bertugas di sana memanfaatkan momen tersebut untuk berfoto bersama.

Di hadapan Dirut Perhutani saat kunjungan kerja tersebut, Administratur Perhutani KPH Surakarta, Hengki Herwanto, melaporkan, KPH Surakarta mempunyai banyak Wana Wisata yang telah dikerjasamakan dengan Mitra Pengelola Wisata dan LMDH. Pihaknya menyatakan siap berinovasi dan berkolaborasi bersama pengelola wisata untuk menciptakan hal-hal yang akan menjadi daya tarik bagi pengunjung supaya wisata Perhutani semakin dikenal oleh wisatawan secara luas.

Apresiasi atas kunjungan kerja Dirut Perhutani ke lapangan juga disampaikan Mitra Pengelola, Parmin Sastro. Ia pun mengucapkan terima kasih atas kunjungan Dirut Perhutani bersama rombongan ke Wana Wisata Sakura Hills.

Kunjungi Mojosemi Forest Park

Usai mengunjungi Sakura Hills, Direktur Utama Perum Perhutani, Wahyu Kuncoro, melanjutkan kunjungan kerja ke areal wana wisata Mojosemi Forest Park di wilayah kerja Perhutani KPH Lawu Ds. Kunjungan kerja di wana wisata yang ada di Kabupaten Magetan itu dilakukan di hari yang sama, Jumat, 27 Mei 2022. Kepala Divisi Regional Jawa Tengah, Budi Widodo, dan Administratur Perhutani KPH Surakarta, Hengki Herwanto, turut serta mendampingi Dirut Wahyu Kuncoro dalam kunjungannya itu.

Di lokasi wisata Mojosemi Forest Park, rombongan mereka disambut oleh Administratur Perhutani KPH Lawu Ds, Loesy Triana, dan Direktur PT Bumilawu Amarta Sentosa (BAS), Sofian Zainudin. Di sana, Wahyu Kuncoro juga menyempatkan berkeliling dan melihat wahana Dinosaurus yang menjadi nilai di Mojosemi Forest Park, karena sering membuat pengunjung takjub. Menakjubkan, karena para dinosaurus di sana terlihat seperti asli, padahal semuanya cuma boneka.

Di dalam kunjungannya kali itu, Wahyu Kuncoro mengajak kepada seluruh Administratur dan pengelola wisata agar dapat menciptakan inovasi kerja, khususnya di bidang wisata dan produksi. Juga inovasi kerja dalam pengawasan pengelolaan hutan di tahun 2022. Sehingga, peningkatan kinerja dan produktivitas akan dapat dicapai.

Wahyu Kuncoro mengatakan, dalam rangka mendongkrak kinerja perusahaan ke depan, efisiensi biaya dan efektifitas kerja merupakan salah satu fokus kerja yang ditetapkan dan digalakkan Direksi Perum Perhutani. Selain itu, Wahyu juga mengingatkan prinsip kerja di tahun 2022 yang telah dicanangkan, yaitu “Simplify with Innovation”.

“Di dalam prinsip tersebut, kita harus bisa menerapkan tiga aspek, yaitu Cost, Quality, dan Speed. Kami sangat mendukung adanya pengembangan usaha di bidang ecotourism seperti di Mojosemi kawasan hutan KPH Lawu Ds yang telah dirintis saat ini,” katanya.

Wana wisata Mojosemi atau yang lebih dikenal dengan “Mojosemi Forest Park” memiliki luas 6,0 hektare. Wana wisata tersebut mempunyai potensi yang luar biasa. Sebab, obyek wisata yang dikerjasamakan dengan PT Bumilawu Amarta Sentosa dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Lawu Permai itu kini merupakan aset pendapatan yang luar biasa. Tentu hal itu bisa diwujudkan jika aset tersebut dikelola dengan benar. Maka, Wahyu Kuncoro berharap, ke depan Perhutani dapat meningkatkan kinerja perusahaan ke arah yang lebih baik. Khususnya di bidang wisata di samping bidang pekerjaan lainnya.

Sementara itu, di tempat yang sama, Administratur Perhutani KPH Lawu Ds, Loesy Triana, menyatakan, pihaknya siap berinovasi dan berkolaborasi bersama pengelola wisata. Hal itu untuk menciptakan daya tarik bagi pengunjung, supaya wisata Perhutani semakin dikenal oleh wisatawan secara luas.

Di kesempatan yang sama, mewakili jajaran managemen Mojosemi Forest Park, Sofian Zainudin mengucapkan terima kasih atas kunjungan kerja orang pertama di Perhutani itu. Ia pun mengapresiasi Dirut Perhutani yang telah mampir di lokasi Mojosemi.

“Kami akan melakukan inovasi yang terbaik buat Mojosemi. Dan ke depannya semoga Dirut Perhutani bisa lagi berkunjung dan selalu memberikan petunjuk serta inovasi apa yang perlu kita tambah,” kata Sofian.

Jadi, kedatangan Dirut langsung ke lapangan memberikan dampak besar bagi insan-insan Perhutani di lapangan. Sebab, kehadiran orang nomor satu di Perhutani itu bisa memberi tambahan semangat buat

Foto: Eko Santoso/Kompersh KPH Lawu DS

Wahyu Kuncoro mengatakan, dalam rangka mendongkrak kinerja perusahaan ke depan, efisiensi biaya dan efektifitas kerja merupakan salah satu fokus kerja yang ditetapkan dan digalakkan Direksi Perum Perhutani. Wahyu juga mengingatkan prinsip kerja di tahun 2022 yang telah dicanangkan, yaitu “Simplify with Innovation”.

seluruh personel. • DR/Mjk/Dwi/Ska/Ipk/ Lwuds/Eko

This article is from: