Majalah Duta Rimba 96 Edisi Mei - Juni 2022

Page 30

RIMBA UTAMA Menggali Makna “Rahmatan lil Alamin” POJOK KPH Panen Perdana Kapulogo ala Perhutani KPH Kedu Utara RIMBADUTA 2022•JUNI-MEI•16TH.•96NO.EDISIPERHUTANIMAJALAH NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 MAJALAH PERHUTANI BISNIS RIMBA ProspekMeneropongBisnis Talaga Saat yang Tak Kering ENSIKLO RIMBA Rindu Kicau Gelatik Jawa WISATA RIMBA Ikon Wisata Baru di Tasikmalaya Bernama Bukit Panyangrayan PERHUTANI RAIH BEMA 2022

5 Juni 2022 Hari HidupLingkunganSedunia #OnlyOneEarth

In Tactical Marketing” kategori Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).Pencapaian itu menegaskan perhatian Perhutani untuk terus membangun mental pengusaha. Upaya membangun mental pengusaha itu juga sejalan dengan pesan Dirut Perhutani di rubrik Benah Diri, untuk fokus ke aspekPembaca,bisnis.edisi ini terbit dalam suasana Lebaran Idul Fitri 1443 H. Selama Liburan Lebaran lalu, Perhutani juga ikut memberikan kontribusi. Selain mengaktifkan Posko Mudik Lebaran, insan-insan Perhutani juga mengadakan kegiatan sosial memberikan Kitab Suci Al Qur’an untuk masjid-masjid di sejumlah daerah. Selengkapnya info-info tersebut hadir di rubrik Rimba Utama. Juga ada info tentang Bukit Panyangrayan yang telah menjadi ikon wisata baru di Tasikmalaya. Infonya hadir di Wisata Rimba. Sedangkan di Warisan Rimba, kami ajak Anda mengunjungi Puncak Kayangan Sigendol di kawasan Perhutani KPH Kedu Selatan. Jangan lewatkan info tentang prospek bisnis Talaga Saat di kawasan Puncak, di rubrik Bisnis Rimba. Di rubrik Pojok KPH, kami ajak Anda kenal lebih dekat dengan KPH Kedu Utara yang baru saja menggelar panen perdana kapulaga. Sementara informasi lengkap tentang Burung Gelatik Jawa bisa Anda temukan di Ensiklo Rimba. Sedangkan rubrik Rimba Daya kali ini menghadirkan info tentang aktivitas Perhutani KPH Saradan yang bersama LMDH Podang Wilis memberdayakan masyarakat dengan mengembangkan produk agrosilvopastura.Selainitu, masih banyak informasi lain yang kami hadirkan di majalah Duta Rimba edisi kali ini. Semuanya kami hadirkan untuk memuaskan dahaga keingintahuan Anda, pembaca yang budiman. Semoga seluruh informasi yang kami hadirkan itu benar-benar memberikan manfaat untuk Anda. Kami menerima saran dan masukan dari Anda untuk meningkatkan kualitas sajian informasi di majalah kita tercinta ini. Salam!

• DR

PengusahaBangunMental

Entrepreneurial Marketing Awards 2022, Perum Perhutani diumumkan meraih penghargaan “Silver Winner” untuk “The Most Promising Company

1DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 SALAMREDAKSI PHT®2021KomDok. ISSN: 2337-6791 PENGARAH Wahyu Kuncoro Direktur Utama Perum Perhutani PENANGGUNG JAWAB Asep Dedi Mulyadi Sekretaris Perusahaan PEMIMPIN REDAKSI Yuswan Hendrawan Kepala KomunikasiDepartemenPerusahaan REDAKTUR PELAKSANA Rizka Amalia SEKRETARIS REDAKSI Hendra Jaya Dwi Saputra REDAKTUR Adehika Intan, Ardya Setya Nurvrandita, Nanjar Munandar, Aga Prasetya SCRIPT EDITING AND LAYOUT Duta Rimba Art Work PERWAKILAN - Expert Komunikasi Perusahaan Perhutani Divisi Regional Jawa Tengah - Expert Komunikasi Perusahaan Perhutani Divisi Regional Jawa Timur - Expert Komunikasi Perusahaan Perhutani Divisi Regional Jawa Barat & Banten ALAMAT REDAKSI Departemen GrahaPerusahaanKomunikasiPerhutaniPerhutani,Lantai11 Jl. TB Simatupang No.22, RT 01/RW 08, Jati Padang, Ps. Minggu, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12540 Telp: 021 - 7805730, Fax: 021 - 7805731 E-mail : www.perhutani.co.idhumas@perhutani.co.id Naskah & Advertensi DUTA RIMBA adalah majalah dua bulanan yang diterbitkan Perum Perhutani untuk berbagi informasi korporasi kepada internal dan para pihak. Redaksi menerima tulisan, artikel, naskah, dan fotofoto menarik yang sesuai dengan visi dan misi tema penerbitan DUTA RIMBA edisi berikutnya. Artikel ditulis dengan spasi ganda, maksimal lima halaman dan dikirim melalui e-mail (softcopy). Redaksi berhak melakukan editing sesuai dengan kebutuhan penerbitan. Majalah Duta Rimba dapat diakses di www.perhutani.co.id Perum Perhutani @PerumPerhutani Perum Perhutani PerumPerhutani

Salam Rimba. Apa kabar, pembaca yang budiman? Semoga selalu sehat wal’afiat dan senantiasa sukses menjalani semua aktivitas. Kami berbahagia sekali dapat kembali menyapa Anda. Duta Rimba edisi 96 kembali hadir membawa info-info yang kami harapkan akan dapat menambah khazanah pengetahuan Anda. Seperti kabar yang kami hadirkan di rubrik Prima Rimba, ada kabar gembira tentang kinerja Perhutani yang mendulang prestasi. dalam ajang BUMN

2 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 SEMAIRIMBASALAMREDAKSI 1 BENAH DIRI • Fokus ke Aspek Bisnis 4 PRIMA RIMBA • Perhutani Raih BUMN Entrepreneurial Marketing Awards 2022 6 RIMBA UTAMA • Menggali Makna “Rahmatan lil Alamin” 12 • Wisata Perhutani Bergerak Meninggi 18 • Kontribusi Perhutani untuk Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2022 24 • Motivasi dari Kunker Dirut Perhutani ke Lapangan 28 • Berbagi dengan Mitra Kerja 32 RIMBA KHUSUS • Bangun Sinergi Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca 36 • Sinergi Perhutani dan PLN dalam Konservasi Hutan dan Reboisasi 42 • Jalin Kerja Sama Promosi dan Penjualan Produk Wisata 46 LENSA • Kontribusi Perhutani untuk Lebaran 2022 50 SOBAT RIMBA 56 LINTAS RIMBA 60 WARISAN RIMBA • Memandang Alam Perbukitan nan Artistik dari Puncak Kayangan Sigendol 70 ENSIKLO RIMBA • Rindu Kicau Gelatik Jawa 74 RIMBA DAYA • Agro-Silvopastura di Saradan, Kolaborasi Perhutani dan LMDH Podang Wilis 78 BISNIS RIMBA • Meneropong Prospek Bisnis Talaga Saat yang Tak Kering 82 SOCIO RIMBA • Ribuan Paket Sembako Murah dari Perhutani di Pasar Rakyat dan Bazar UMKM BUMN 2022 86 OPINI RIMBA • Solusi Penanganan Kegagalan Pembangunan Tanaman di Kawasan dengan Tekanan Sosial Tinggi 88 ENVIRO RIMBA • Bersama PT YKK AP Indonesia, Perhutani Tanam 5.000 Mangrove di Tangerang 92 WISATA RIMBA • Ikon Wisata Baru di Tasikmalaya Bernama Bukit Panyangrayan 94 INOVASI • Pembaruan Budi Daya Kutu Lak dari Perhutani KPH Probolinggo 98 POJOK KPH • Panen Perdana Kapulogo ala Perhutani KPH Kedu Utara di Magelang 102 36 82 94 12

3DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 SOBATRIMBA Lebih Mudah! Ajukan permohonan informasi publikmu melalui formulir online Cepat, Tepat, Murah, www.eppid.perhutani.co.idSederhana Layanan Informasi Publik Perum Perhutani

Fokus ke AspekBisnis

PHT®2020KomDok.

4 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 BENAHDIRI

Wahyu Kuncoro Direktur Utama Perum Perhutani

dilakukan adalah lewat digitalisasi dan hilirisasi untuk optimalisasi dan pengembangan bisnis model baru. Di dalam tema tersebut, tersimpan juga harapan agar Perhutani bisa terus eksis, semakin maju, dan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungan. Oleh karenanya, untuk melangkah menjadi perusahaan yang lebih sukses, kita perlu melakukan persiapan diri, meningkatkan kompetensi yang dimiliki, dan melakukan perbaikan budaya kerja. Berikutnya, sebagaimana yang kita ketahui, saat ini Perhutani sedang menyongsong ditetapkannya Kebijakan Penetapan Kawasan Hutan dengan Pengelolaan KhususHarus(KHDPK).diakui,pasti akan ada implikasi dari penetapan kebijakan tersebut. Namun kita harus yakin akan bisa mengakselerasi kecepatan kinerja Perhutani menjadi lebih kencang. Caranya dengan fokus ke aspek bisnis. Dengan demikian, pada akhirnya nanti semua stakeholders akan mendapatkan manfaat. Insan-insan Perhutani yang saya banggakan.Saatiniperhatian khusus manajemen adalah menjaga iklim bisa merasakan kembali hangatnya perayaan Idul Fitri bersama keluarga, sanak saudara, dan rekanrekan. Kita juga diperbolehkan mudik ke kampung halaman yang tentunya sudah sangat dirindukan, setelah dua tahun terakhir terhalang PandemiKeluargaCovid-19.Besar Perhutani yang berbahagia.Melihatsituasi saat ini, kita semakin optimis bahwa kondisi dunia sudah mulai membaik. Pandemi sudah mulai mereda, yang artinya aktifitas bisa kembali normal. Namun, tidak ada salahnya jika kita tetap meneruskan kebiasaan baik semisal menerapkan protokol kesehatan sebagai antisipasi terhadap berbagai penyakit di sekitarSelanjutnya,kita. izinkan saya sedikit membahas perihal isu yang sedang berkembang di Perhutani. Tanggal 29 Maret 2022 yang lalu, Perum Perhutani baru saja merayakan Hari Jadi yang ke-61. Di Hari Jadi tahun ini, kita mengangkat tema “PerhutaniMengangkatBaru”.tema tersebut, kita menandai transformasi perusahaan dalam menjalankan bisnis. Salah satu upaya yang Insan-insan Perhutani yang saya cintai. D i momentum Hari Raya Idul Fitri 1443 H, mari kita alamin,Alhamdulillahipanjatkanrabbilsegalapuji bagi Allah SWT, Tuhan yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, atas segala nikmat yang Dia berikan, sehingga kita bisa berkumpul, bersilaturahim, bertatap muka, dalam suasana penuh suka cita Hari Raya Idul Fitri 1443 H, setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa di Bulan Suci Ramadhan. Pada momen yang berbahagia dan penuh syukur ini, dengan segala kerendahan hati, selaku pribadi maupun atas nama Direksi Perum Perhutani, kami mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah. Taqabbalallahu minna wa minkum, taqabbal ya karim. Mohon maaf lahir batin atas segala kekurangan, kekhilafan, dan kesalahan kami selama ini, baik dalam bertutur kata, bersikap, maupun bertindak. Hari Raya Idul Fitri menandai dibukanya lembaran baru kehidupan yang diharapkan jauh lebih baik dari sebelumnya. Tahun ini kita

5DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 yang kondusif serta soliditas di antara manajemen dan karyawan. Kami ingin seluruh karyawan mengetahui bahwa manajemen sudah menyiapkan sejumlah langkah, termasuk inventarisasi dan pengalokasian sumber daya manusia (SDM), untuk menyokong pengembangan bisnis. Manajemen juga melakukan inventarisasi terhadap aset tanaman dan aset tetap secara menyeluruh. Oleh sebab itu, saat ini yang bisa kita lakukan adalah sebisa mungkin menjalankan pekerjaan sebagaimana biasanya, sampai waktu ditetapkannya areal definitif Perum Perhutani. Terutama yang berhubungan dengan pengelolaan hutan. Khusus bagi insan-insan Perhutani yang ada di Kantor Pusat, mohon dapat menjadi penyambung informasi terkait kebijakan manajemen bagi rekan-rekan yang bertugas di Insan-insandaerah.Perhutani yang saya cintai dan banggakan. Usai iman dan taqwa kita ditempa di Bulan Suci Ramadhan, lalu energi kita terisi kembali di Hari Raya Idul Fitri, saya berharap kita semua juga bisa memompa lagi semangat dalam bekerja. Kita rapatkan barisan, tetap jaga kekompakan, tingkatkan kualitas diri, dan jadi pribadi yang lebih positif. Semoga semua itu bisa membawa kebaikan dan keberkahan bagi perusahaan tercinta.Danizinkan saya mengakhiri tulisan ini dengan sebuah pantun. Pohon durian tumbuh di hutan Penuh manfaat si pohon mahoni Saling memaafkan di hari LebaranEratsilaturahmi, perkuat Perhutani Tetaplah jadi pribadi yang lebih positif. Hal itu membantu kita untuk fokus ke aspek bisnis. • DR

penghargaanPerhutani

6 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 PRIMARIMBA Dok. Kom PHT®2014

Kabar

Raih

Perhutani kembali mendulang prestasi. Pengakuan dari pihak eksternal pun kian tebal seiring dengan prestasi yang terus ditorehkan. Yang teranyar, Perum Perhutani dinyatakan mendapatkan penghargaan dari ajang BUMN Entrepreneurial Marketing Awards 2022, yang diselenggarakan oleh Markplus, Inc. Hal itu sekaligus juga menasbihkan kemampuan insan-insan Perhutani sebagai para pelaku Marketing yang mumpuni. Juga mampu membangun mental pengusaha bagi seluruh personel. Sekaligus memberikan harapan untuk menjadikan BUMN Indonesia maju dan makmur.

PerumRabu,insankembalimenggembirakandibawainsan-Perhutani.Pada18Mei2022,Perhutani diumumkan meraih penghargaan dari Markplus, Inc dalam ajang BUMN Entrepreneurial Marketing Awards

tersebut kepada Perum Perhutani yang diwakili oleh Kepala Divisi Komersial Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK), Sukasno. BUMN Entrepreneurial Marketing Awards merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan oleh Markplus, Inc. Ajang di tahun 2022 ini penyelenggaraanmerupakanyangke-10 kali. Tahun ini, terdirimelibatkanpenyelenggaraannyadewanjuriyangdariAnggota Jakarta CMO Club, Indonesia Marketing Association, dan International Council for Small Business di Indonesia. Tahun ini, karena masih dalam masa berjangkitnya pandemi Covid-19, maka seluruh prosesnya dilakukan secara online. Mulai dari sosialisasi seluruh proses pelaksanaan, pengisian formulir untuk penilaian, hingga penjurian, seluruhnya online

Saat memberikan kata sambutan di acara tersebut, Menteri BUMN, Erick Thohir, mengatakan, ia menaruh perhatian terhadap momen Presidensi G20 yang berkaitan dengan pelaksanaan acara BUMN Entrepreneurial Marketing Awards (BEMA) 2022. Erick mengatakan bahwa Tim BEMA 2022 juga mengusung tema yaitu “Recover Together Recover Stronger” berbasis AKHLAK.Erickmelanjutkan, Marketing BUMN merupakan agen perubahan yang mendapatkan amanah untuk menyampaikan cerita keberhasilan sampai ke pelosok negeri. Amanah itu dijalankan dalam upaya untuk bertransformasi, mulai dari pemulihan kesehatan, pemulihan ekonomi, penciptaan energi, penguatan digitalisasi, kreativitas, dan kepemimpinan, untuk menjadikan

EntrepreneurialBUMNMarketingAwards2022

2022. Pemberian penghargaan yang dikemas dalam acara bernama “BUMN Marketing Day 2022” itu diadakan di Atrium Mall Kota Kasablanka (Kokas), Jakarta. Di dalam ajang tersebut, Perhutani berhasil meraih penghargaan “Silver Winner” untuk “The Most Promising Company In Tactical Marketing” kategori Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Chief Marketing Officer (CMO) dan Dewan Juri BUMN Entrepreneurial Marketing Awards 2022 menyerahkan

BUMN Indonesia maju dan makmur. “Selamat kepada para pemenang di setiap kategori dalam ajang BUMN Entrepreneurial Marketing Awards 2022,” ujarnya. Di bagian lain sambutannya, Erick Thohir melontarkan tantangan. “Saya tantang rekan-rekan untuk terus berinovasi dan mengasah kreativitas. Jadilah marketer agen perubahan yang berakhlak. Saya tunggu terobosan dan karya-karyanya agar mampu mencapai Indonesia emas di 2045,” tentang Erick. Kontribusi Lebih 40% Di dalam menyampaikankesempatanpesansaat menerima penghargaan tersebut, Sukasno menyampaikan, saat ini dari Total Revenue Perusahaan, penjualan produk Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) Perhutani yaitu Gum Rosin, Terpentin, dan Derivat, memberikan kontribusi lebih dari 40% bagi pendapatan Perhutani. Oleh karena itu, di tahun 2022 ini bidang pemasaran Perum Perhutani mengangkat tema “Direct Selling” Gum Rosin Perhutani berbasis AKHLAK.Perwujudannya didukung dengan penggunaan platform Aplikasi Penjualan Online Toko Perhutani (POTP), untuk menyediakan kemudahan pelayanan bagi pelanggan dalam mendapatkan produk kehutanan (Gum Rosin) yang berkualitas dengan cepat, jaminan ketersediaan barang, dan aman dalam pembayaran. Serta ada jaminan produk-produk Perhutani dikelola secara lestari dan berkelanjutan.Lebihlanjut, Sukasno menuturkan, saat melakukan direct selling Gum Rosin, Perhutani fokus kepada negara-negara India, Pakistan, Turki, Vietnam, serta UEA (Uni Emirat Arab). Dan pada tahun 2022 fokus Perhutani itu meluas ke negara-negara di Eropa, semisal Portugal dan Italia. Ia juga menyampaikan, Direct Selling Gum Rosin Perhutani telah menciptakan saluran pembelian langsung yang mudah diakses, dan memiliki jangkauan luas, diperkuat layanan contact centre dan digital campaign, serta penentuan harga jual sesuai dinamika pasar, dengan kualitas terbaik bersertifikat sesuai kebutuhan. Semua itu melalui proses yang cepat, transparan, dan terjamin, secara online pertama di Indonesia. “Saya secara pribadi berharap, dengan raihan penghargaan ini dapat meningkatkan semangat Tim Marketing Perhutani untuk dapat

7DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

KanpusMunandar/KompershNanjarFoto:

8 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

terus berinovasi, sehingga mencapai level yang lebih tinggi,” tutupnya. Di dalam kesempatan yang sama, Founder & Chairman MarkPlus Inc, Hermawan Kartajaya, menjelaskan, tahun ini BUMN Entrepreneurial Marketing Awards (BEMA) kembali hadir dengan tema yang tak kalah menarik. Apalagi, penyelenggaraan acara puncaknya juga merupakan hari pertama Jakarta Marketing Week 2022, yang tahun ini merupakan penyelenggaraan kedelapan sejak diresmikan Gubernur DKI Jakarta (ketika itu), Joko Widodo, di tahun 2013.“Kami berkeyakinan bahwa semua BUMN harus memiliki jiwa entrepreneur. Gelar Best of the Best di BUMN Entrepreneurial Marketing Awards didapatkan oleh perusahaan dengan nilai agregat tertinggi dalam berbagai penilaian lintas kategori. Sementara CMO of The Year dipilih dari nominasi dengan penilaian Strategic, Tactical, dan Special Award terbaik dari BUMN dan Anak Perusahaan BUMN yang telah diseleksi,” jelas Hermawan. Hermawan menyebut, semua BUMN harus memiliki visi. “Erick Thohir adalah sosok entrepreneur sejati, berani mengambil risiko. Maka BUMN dituntut untuk memiliki vision, bagaimana perusahaan harus mencari cara agar juga diminati oleh Gen Z, dan mau tidak mau, Metaverse memainkan peranan penting di 2030,” pungkas Hermawan. BUMN Entrepreneurial Marketing Awards (BEMA) adalah ajang penghargaan tahunan bagi BUMN yang berprestasi di bidang pemasaran. BEMA diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap BUMN serta anak perusahaannya yang memiliki strategi pemasaran efektif dalam mengelola produk, brand, dan customer. Selain mempertimbangkan profitability, dilakukan pula penilaian ekstra bagi BUMN yang memberikan manfaat bagi masyarakat baik sosial maupun lingkungan. Kewirausahaan Entrepreneurial dalam bahasa Indonesia disebut wira usaha. Kewirausahaan atau entrepreneurial adalah suatu pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang terhubung satu dengan yang lainnya, yang diperlukan oleh entrepreneur (pengusaha) untuk dilatih dan dikembangkan agar ia mampu menghasilkan kinerja terbaik dalam mengelola usahanya. Maka, kompetensi entrepreneurial adalah seperangkat kemampuan yang terdiri dari pengetahuan, sikap, serta keterampilan yang wajib dimiliki oleh seorang entrepreneur agar dapat mengelola usahanya dengan baik. Kompetensi entrepreneurial tersebut tidak hanya dapat dimiliki oleh seorang entrepreneur, tetapi seorang pengajar pun dapat memiliki jiwa entrepreneurialSedangkan entrepreneur adalah sebuah istilah umum yang menggambarkan seseorang yang penuh dengan ide kreatif dan inovatif di kepalanya, sehingga mampu menciptakan suatu bisnis yang sukses. Entrepreneur bukan tipe orang yang hanya diam dan menikmati setelah bisnisnya meraih kesuksesan. Namun, ia akan terus menggali ide-ide baru yang inovatif

PRIMARIMBA

KanpusMunandar/KompershNanjarFoto:

9DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 agar bisnisnya bisa terus beradaptasi denganBanyakkeadaan.orang menganggap arti entrepreneur secara sederhana adalah pengusaha. Tak heran pula jika banyak orang yang menganggap, arti entrepreneur adalah orang yang mampu membantu orang lain dalam hal peluang kerja. Sebab, umumnya para entrepreneur sejati memang tak bekerja untuk dirinya sendiri, melainkan akan selalu membutuhkan bantuan orang lain dalam hal pengembangan bisnisnya. Jadi intinya, entrepreneur adalah seseorang yang menjalankan dan mengembangkan bisnisnya dengan penuh inovasi. Para entrepreneur adalah orang-orang yang bukan hanya mengelola bisnis, melainkan juga akan menanggung risiko yang mungkin timbul di tengah jalan. Keuntungan yang akhirnya mereka dapatkan dalam jumlah besar, bisa dianggap sebagai imbalan dari hasil kerja kerasnya. Sedangkan pengusaha adalah orang yang menjalankan usahanya sendiri, bukan bekerja untuk orang lain. Maka, bisa disimpulkan bahwa seorang pengusaha belum tentu entrepreneur, namun seorang entrepreneur pastilah pengusaha. Seseorang bisa diberi sebutan sebagai entrepreneur jika di dalam dirinya memiliki beberapa ciri atau karakteristik khusus. Pertama, Bersikap dan Berpikiran Optimis. Entrepreneur adalah orang yang selalu berpikiran positif. Ia berani mengejar mimpinya dan yakin mimpi tersebut akan terwujud. Sikap optimis ini juga yang sering menular kepada rekan-rekan kerjanya yang lain.Kedua, Berpikiran Terbuka. Cara berpikir seperti inilah yang menjadikan seorang entrepreneur peka terhadap segala perubahan yang ada dan tak butuh waktu lama untuk mampu beradaptasi. Ketiga, Selalu Fokus. Daya fokus seorang entrepreneur biasanya berada di atas rata-rata. Jika sudah memfokuskan diri pada sesuatu, jarang ada hal lain yang bisa mengganggu konsentrasinya.Keempat,Mampu Menyelesaikan Masalah. Entrepreneur adalah seorang problem solver di dalam perusahaan atau bisnis. Bukan hanya memikirkan atau menciptakan hal-hal baru dalam bisnis, mereka juga harus mampu memecahkan masalah yang dihadapi dengan bijak dan yang pasti tidak menimbulkan kerugian. Kelima, Berani Mengambil Risiko. Menjadi seorang entrepreneur berarti tidak takut akan suatu masalah. Mereka bahkan berani mengambil risiko. Hal ini dilakukan bukan secara sembarangan, melainkan sudah melalui proses pemikiran yang panjang.Keenam, Mampu Menciptakan Peluang Bisnis. Karena umumnya selalu memiliki ide-ide kreatif dan inovatif, entrepreneur dikenal sebagai seseorang yang selalu mampu menciptakan peluang bisnis yang out of the box, tidak pernah terpikirkan oleh orang lain sebelumnya. Tipe-tipe Entrepreneur Juga ada tipe-tipe entrepreneur Pertama, the world changer. Artinya adalah pengubah dunia. Pada tipe ini, entrepreneur adalah seseorang yang membangun bisnis untuk membuat dunia menjadi lebih baik. Mereka percaya bahwa bisnisnya dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat. Mereka paham akan konsep hidup masyarakat, keseimbangan, dan rasa empati.Kedua, the survivor. Contohnya seorang pegawai atau karyawan yang berani memilih untuk resign agar bisa membuka usahanya sendiri. Biasanya mereka ini merasa tidak cocok dengan pekerjaan yang sudah mereka jalani. Jadi, the survivor ingin membangun bisnis dan sistemnya sendiri. Mereka ingin bebas dan mencapai financial freedom-nya. Ketiga, the visionary. Artinya, seseorang yang selalu memiliki ideide inovatif. Mereka mampu berpikir out of the box untuk menciptakan sesuatu yang tidak dipikirkan oleh orang lain. The visionary tidak hanya berfokus pada permasalahan saat ini, namun mereka juga berharap agar bisnisnya dapat bertahan di masa depan.Keempat, the strategist. Entrepreneur dengan tipe the strategist adalah orang yang sangat paham dengan bidang bisnisnya. Mereka tahu semua detail tentang bidang tersebut, dari hal terkecil sampai yang besar. • DR/PR/2022-V-10

Para entrepreneur adalah orang-orang yang bukan hanya mengelola

kerasnya.risikoakanmelainkanbisnis,jugamenanggungyangmungkintimbulditengahjalan.Keuntunganyangakhirnyamerekadapatkandalamjumlahbesar,bisadianggapsebagaiimbalandarihasilkerjaSedangkanpengusahaadalahorangyangmenjalankanusahanyasendiri,bukanbekerjauntukoranglain.

11DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 MELIHAT, MENGETAHUI DAN MENGALAMI TINDAK KECURANGAN? LAPORKAN!!! MELALUI WBS PERUM PERHUTANI layanan.perhutani.co.id/wbs/ Perum Perhutani berkomitmen menerapkan Prinsip GCG WBS Whistle Blowing System

12 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 RIMBAUTAMA KendalKPHKompershFoto: MenggaliMakna “Rahmatan lil Alamin”

13DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Umat Islam di seluruh dunia yakin bahwa kehadiran Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad saw merupakan rahmat bagi semesta alam. Di dalam terminologi agama, hal itu disebut “Rahmatan lil Alamin”. Dan selama hidup, manusia perlu memelajari dan mengaji kandungan ayat-ayat Allah SWT, agar tidak tersesat. Ayat-ayat Allah SWT ada yang tertulis dan tidak tertulis. Yang tertulis terdapat di kitab suci Al Qur’an dan Hadist Nabi Muhammad saw. Nah, dalam rangka menebarkan minat dan memudahkan memelajari dan mengaji ayat-ayat Allah SWT itulah, Perhutani menggelar kegiatan Pemberian Mushaf Al Qur’an di beberapa tempat. Hal tersebut sekaligus juga sebagai upaya menggali makna “Rahmatan lil Alamin” itu.

S

alah satu pembagiankegiatanmushaf kitab suci Al Qur’an itu dilakukan Perhutani KPH (Kesatuan Pemangkuan Hutan) Kendal. Insan-insan Perhutani KPH Kendal membagikan kitab suci Al Qur’an ke beberapa masjid yang berada di desa sekitar hutan di wilayah KPH Kendal. Kegiatan itu berlangsung tanggal 20 MeiSecara2022. harafiah, mushaf berarti “naskah terikat antara dua papan”. Mushaf mengacu kepada koleksi “sahifah” yang merupakan bentuk tunggal untuk “halaman”. Sekarang Al Qur’an biasanya disebut “mushaf”, mungkin merujuk kepada “kumpulan”-nya setelah ia tersebar. Al Qur’an adalah mushaf (kitab), tetapi setiap mushaf (kitab) belum tentu Al Qur’an. Di hari itu, Perhutani KPH Kendal membagikan Al Qur’an kepada enam Masjid. Yaitu Masjid Al Hikmah di Dukuh Tanjung, Desa Wonosari, Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal, yang termasuk wilayah hutan RPH (Resort Pemangkuan Hutan) Tanjung, BKPH (Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan) Kalibodri; Mushola Jami’ul Huda di Desa Sidomakmur, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal, yang masuk wilayah RPH Pongangan, BKPH Kalibodri; Masjid Al Hikmah di Desa Kedungsuren, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal, yang termasuk wilayah hutan RPH Kedungpucung, BKPH Mangkang; Masjid Darussalam di Desa Darupono, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal, yang masuk wilayah Hutan RPH Darupono, BKPH Boja; Masjid Al Muttaqin di Desa Jeruk Giling, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal, yang masuk wilayah hutan RPH Darupono, BKPH Boja; dan Masjid Nurul Ikhsan di Kelurahan Wonosari, Kecamatan Mangkang, Kota Semarang, yang masuk wilayah hutan RPH Mangkang, BKPH Mangkang. Masing–masing mendapat lima Al Qur’an.Tim dari kantor Perhutani KPH Kendal yang dipimpin oleh Kepala Seksi Madya Perencanaan SDH dan Pengembangan Bisnis KPH Kendal, Angkin Windiyasretno, menyerahkan langsung kitab suci Al Qur’an tersebut. Di masingmasing masjid, Al Qur’an hadiah dari KPH Kendal itu langsung diterima oleh pengurus masjid dan ketua kelompok pengajian. Di masingmasing masjid, melalui Angkin Windiyasretno, Administratur Utama / Kepala KPH Kendal, Widodo Budi Santoso, menyampaikan, bantuan Al Qur’an itu adalah wujud kepedulian Perhutani kepada masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

“Semoga bantuan kitab suci Al Qur’an ini dapat menambah minat baca Al Qur’an bagi masyarakat di sekitar hutan, dan dapat diamalkan dalam kehidupan sehari–hari, termasuk menjaga kelangsungan hutan agar tetap lestari,” pesan Widodo.Salah satu penerima bantuan tersebut, Rusdi, di kesempatan itu mengucapkan terima kasih kepada Perhutani KPH Kendal. “Kami akan memanfaatkan bantuan ini untuk dibaca, sehingga dapat menambah

RIMBAUTAMA

Sementara itu, perwakilan dari Rumah Belajar Qur’an, “Mutiara Ummat”, Yuni Anggela, mengucapkan terima kasih kepada Perhutani yang sudah memberikan bantuan Al Qur’an tersebut. “Mudah-mudahan bantuan yang diberikan ini bisa menjadi berkah untuk Perhutani, dan Al Qur’an ini bisa menjadi penyemangat untuk anak didik kami agar lebih sering membaca Al Qur’an dan mengamalkannya,” ucapnya. Masjid Al Marsam di Parengan Kegiatan yang sama juga dilakukan di Parengan. Jumat, 13 Mei 2022, Perhutani KPH Parengan memberikan bantuan lima Al Qur’an non terjemahan kepada

14 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 keimanan serta ketaqwaan warga sekitar hutan. Dan semoga kesadaran untuk menjaga hutan akan semakin tumbuh,“ ucap Rusdi. Rumah Belajar Qur’an Dua hari kemudian, Perhutani KPH Sukabumi juga menyerahkan bantuan Al Qur’an. Pada Minggu, 22 Mei 2022, mereka menyerahkan bantuan Al Qur’an itu kepada Rumah Belajar Qur’an, “Mutiara Ummat”. Rumah Belajar Qur’an tersebut berlokasi di Perum Bumi Tando Pratama, Desa Pasir Halang, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Wakil Administratur Wilayah Barat Perhutani KPH Sukabumi, Suwandi, mewakili Administratur KPH Sukabumi, Asep Setiawan, menyerahkan bantuan Al Qur’an tersebut kepada perwakilan dari Rumah Belajar Qur’an “Mutiara Ummat”, Yuni Anggela. Kepala Seksi Madya Pembinaan SDH dan Perhutanan Sosial KPH Sukabumi, Oih Sowijaya, serta Kepala Sub Seksi Hukum Kepatuhan dan Komunikasi Perusahaan, Chendra Eka Permana, beserta jajaran, hadir dan menyaksikan penyerahan Al Qur’anMelaluitersebut.Suwandi, Administratur Perhutani KPH menyampaikan,Sukabumipenyerahan Al Qur’an itu merupakan bantuan dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perhutani untuk sarana ibadah di lingkungan sekitarnya. “Perhutani turut berkontribusi dalam meningkatkan mutu pendidikan keagamaan dengan memberikan bantuan Al-Qur’an, sehingga mampu mengamalkannya,”menulis,kemampuanmengembangkananakdalammembaca,menghafalkan,sertajelasnya.

Mudah-mudahan bantuan yang diberikan ini bisa menjadi berkah untuk Perhutani, dan Al Qur’an ini bisa menjadi penyemangat untuk anak didik kami agar lebih sering membaca Al Qur’an dan mengamalkannya,” ucap perwakilan dari Rumah Belajar Qur’an, “Mutiara Ummat”, Yuni Anggela.

SukabumiKPHKompershFoto:

Kepala Seksi Madya Binhut Kemitraan Produktif (KP) Perhutani KPH Parengan, Didik Burhanudin mengatakan, penyerahan Al Qur’an itu merupakan bantuan dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perhutani untuk sarana ibadah di lingkungan sekitarnya.

Dan hal itu merupakan kontribusi Perhutani dalam meningkatkan mutu pendidikan keagamaan.

15DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 Masjid Al Marsam, yang berada di Desa Parangbatu, Kecamatan Parengan. Penyerahan mushaf Al Qur’an tersebut dilakukan oleh Kepala Seksi Madya Binhut Kemitraan Produktif (KP) Perhutani KPH Parengan, Didik Burhanudin, kepada takmir Masjid Al Marsam, Ahmadi. Kepala Desa Parangbatu dan Ketua LMDH Jati Asri hadir menyaksikan penyerahan bantuan tersebut.Dikesempatan itu, mewakili Administratur Perhutani KPH Parengan, Didik Burhanudin mengatakan, penyerahan Al Qur’an itu merupakan bantuan dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perhutani untuk sarana ibadah di lingkungan sekitarnya. Dan hal itu merupakan kontribusi Perhutani dalam meningkatkan mutu pendidikan keagamaan. Harapannya, bantuan itu akan membantu anak-anak mengembangkan kemampuan dalam membaca, menulis, menghafalkan, serta mengamalkan Al Qur’an.Menanggapi hal itu, Ketua Takmir Masjid Al Marsam, Ahmadi, mengucapkan terima kasih kepada Perhutani yang sudah memberikan bantuan Al Qur’an. “Semoga bantuan ini menjadikan berkah untuk Perhutani,” katanya. Tiga Pesantren di Purwodadi Perhutani KPH Purwodadi juga menggelar kegiatan serupa. Pada Kamis, 28 April 2022, mereka menyerahkan bantuan Al Qur’an untuk sarana belajar agama Islam kepada 3 Pondok Pesantren di Kabupaten Grobogan – Purwodadi. Didampingi Wakil Administratur; Kepala Seksi (Kasi) Keuangan, SDM, Umum dan IT; serta Kasi Pembinaan SDH dan Perhutanan Sosial; Administratur Perhutani KPH Purwodadi menyerahkan bantuan tersebut kepada Pengasuh tiga pondok pesantren tersebut. Ketiga pondok pesantren itu adalah Pondok Pesantren Darussalam yang berada di Desa Tambakselo, Kecamatan Wirosari; Pondok Pesantren Miftahussibyan di Dukuh Gesing, Desa Kunden, Kecamatan Wirosari; dan Pondok Pesantren Almazaza di Desa Bandungsari, Kecamatan Ngaringan. Masing-masing Pondok Pesantren itu menerima 10 mushaf Al Qur’an. Di dalam Purwodadi,Administraturketerangannya,PerhutaniKPHDianRakhmawati,ParenganKPHKompershFoto:

ParenganKPHKompershFoto:

Di dalam keterangannya, Administratur Perhutani KPH Purwodadi, Dian Rakhmawati, mengatakan, pemberian bantuan tersebut merupakan bentuk dukungan perusahaan dalam peningkatan mutu pendidikan keagamaan serta komitmen Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) serta program gerakan Bersih (Memberi dan Mengasihi) Kementerian BUMN.

Pondok Yatim di Indramayu Di Indramayu, kegiatan yang sama diselenggarakan pada Rabu, 22 Juni 2022. Di hari itu, Perhutani KPH Indramayu menyerahkan bantuan mushaf Al Qur’an kepada Yayasan Pondok Yatim, yang berlokasi di Desa Mekarwaru, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Penyerahan bantuan mushaf Al Qur’an tersebut dilakukan langsung oleh Administratur Perhutani KPH Indramayu, Asep Saepudin, kepada Ketua Yayasan Pondok Yatim, Warnoto, disaksikan Wakil Administratur KPH Indramayu, Ridwan Nur Anwar, beserta jajaran.

16 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 mengatakan, pemberian bantuan tersebut merupakan bentuk dukungan perusahaan dalam peningkatan mutu pendidikan keagamaan serta komitmen Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) serta program gerakan Bersih (Memberi dan Mengasihi) Kementerian BUMN. Dian juga menyampaikan harapan, semoga bantuan itu bermanfaat dan membawa kebaikan bagi semua orang. Hal itu merupakan bentuk kontribusi Perhutani dalam meningkatkan mutu pendidikan keagamaan. Diharapkan, bantuan itu bisa mengembangkan kemampuan anak-anak dalam membaca, menulis, menghafalkan, serta mengamalkan kandungan Al-Qur’an yang dapat membentuk pribadi akhlakulSementarakarimah.itu, Pengasuh Pondok Pesantren Miftahussibyan, K.H. Abdurahman, menyampaikan rasa terima kasih kepada Perum Perhutani atas kepeduliannya dengan memberikan Al Qur’an kepada Pondok Pesantren yang ia pimpin. “Barokahnya memberi, semoga Allah SWT senantiasa menjaga dan melindungi segenap karyawan Perhutani dari kebatilan,” tuturnya.

Di kesempatan itu, Asep Saepudin menyatakan, bantuan Al Qur’an itu merupakan wujud dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perhutani kepada masyarakat untuk sarana ibadah di lingkungannya. Sedangkan Warnoto mengucapkan terima kasih kepada Perhutani yang sudah memberikan bantuan AlQur’an tersebut.

“Mudah-mudahan bantuan yang diberikan ini bisa menjadi berkah untuk Perhutani dan bantuan Al Qur’an ini bisa menjadi penyemangat untuk anak Yatim kami agar lebih sering membaca dan mengamalkannya,” pungkas Administratur Perhutani KPH Indramayu, Asep Saepudin.

17DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

• DR/Knd/myk/ Prg/Ags/Pwd/EP/Idr/SH

“Mudah-mudahan bantuan yang diberikan ini bisa menjadi berkah untuk Perhutani dan bantuan Al Qur’an ini bisa menjadi penyemangat untuk anak Yatim kami agar lebih sering membaca dan mengamalkannya,” pungkasnya. Rahmatan lil Alamin Apa yang dilakukan Perhutani tersebut sejatinya merupakan salah satu upaya untuk menggali makna Rahmatan lil Alamin. Artinya, penyerahan bantuan berupa mushaf Al Qur’an tersebut adalah bagian dari syiar agama, bahwa Nabi Muhammad SAW diutus oleh Allah SWT sebagai rahmat bagi seluruh alam. Di dalam Al Qur’an surat Al Anbiya ayat 107, Allah SWT berfirman, “Dan Kami tidak mengutus engkau (Muhammad) melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi seluruh alam.” Secara bahasa, Islam berarti damai, keamanan, kenyamanan, dan perlindungan. Sedangkan secara agama, Islam adalah manifestasi dari damai. Di dalam hadits riwayat Bukhari, Rasulullah SAW bersabda, “Seorang Muslim itu adalah orang yang orang-orang Muslim lainnya merasa aman dari (kejahatan) lisan danHaditstangannya.”riwayat Bukhari yang lain berbunyi, “Seseorang bertanya kepada Nabi, apakah (amalan-amalan) yang baik di dalam Islam? Nabi menjawab: engkau memberikan makanan dan mengucapkan salam kepada orang yang engkau kenal dan kepada orang yang engkau tidak kenal.” Selain itu, dalam hadits riwayat An-Nasa’i, Nabi Muhammad SAW bersabda, “Seorang muslim itu adalah orang yang manusia lainnya merasa aman atas (kejahatan) lisan dan tangannya dan orang mukmin adalah orang yang manusia lainnya merasa aman atas darah (jiwa) dan hartaTigamereka.”hadits tersebut menunjukkan bahwa Islam sebagai agama secara normatif memastikan terwujudnya kedamaian dan keselamatan seluruh umat manusia. Dan orang muslim tidak lain adalah mereka yang mewujudkan nilai-nilai luhur Islam tersebut. Adapun Islam rahmatan lil alamin terdiri dari dua kata, yaitu rahmat yang berarti kasih sayang, dan lil alamin yang berarti seluruh alam. Rahmatan lil Alamin disebutkan dalam Qur’an surat Al Anbiya.Menurut Ath-Thabari, yang paling benar adalah [rahmat] bagi orang beriman maka sesungguhnya Allah memberikan petunjuk kepadanya dan memasukkan keimanan ke dalam dirinya dan memasukkannya ke dalam surga dengan mengerjakan amal yang diperintahkan Allah. Sederhananya, maksud Islam rahmatan lil alamin adalah Islam sebagai rahmat bagi seluruh alam semesta.

IndramayuKPHHakim/KompershSaefulFoto:

18 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Sejumlah kawasan wisata alam di wilayah Perhutani dipadati pengunjung. Hal itu terlihat saat liburan Lebaran lalu. Tentu pemandangan itu menggembirakan. Sebab, sebelumnya selama hampir dua tahun, industri wisata sangat terpukul karena merebaknya wabah pandemi Covid-19. Kini, wisata alam Perhutani mulai menggeliat dan bergerak meninggi. Hal itu seiring dengan penerapan program Rebranding Wisata Alam Perhutani. Harapannya, seluruh proses pembenahan di sektor wisata itu akan membuat pendapatan perusahaan akan semakin tinggi seiring kian meningkatnya angka kunjungan wisatawan.

Wisata

Perhutani MeninggiBergerak masuk wilayah Kabupaten Mojokerto.Lebaran adalah nama lain dari hari raya umat Islam, baik Idul Fitri maupun Idul Adha, yang dirayakan setiap tahun pada setiap bulan Syawal dan Dzulhijjah. Idul Fitri dirayakan tanggal 1 Syawal setelah satu bulan penuh umat Islam melaksanakan ibadah puasa di bulan Ramadhan. Sedangkan hari raya Idul Adha dirayakan tanggal 10 Dzulhijjah setelah umat Islam berpuasa pada 8 dan 9 LebaranDzulhijjah.berasal dari bahasa

Jawa. Kata dasarnya adalah “lebar” yang berarti “usai”. Dan kalimat ini sudah terbiasa digunakan dalam Islam ketika umat Islam Indonesia telah menyelesaikan kewajiban berpuasa. Lebaran dalam Islam yaitu sesudah/setelah melakukan kewajiban berpuasa bulan Ramadhan, lalu merayakan Hari Kemenangan. Jadi, kira-kira makna “Lebaran” adalah hari raya setelah menuntaskan puasa. Pada 8 Mei 2022 itu, Administratur Perhutani KPH Pasuruan, Agus Ahmad Fadholi, melalui KSS HKKP, Subaeri, menyampaikan, Perhutani KPH Suasana ramai terpantau saat Liburan usai Lebaran di Wisata BernahtempatDe Valley. Lokasi wisata yang berlokasi di kawasan hutan Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pasuruan itu masih terpantau ramai dikunjungi wisatawan pada Minggu, 8 Mei 2022. Kawasan wisata tersebut tepatnya berada di wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Kemloko, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Pacet, KPH Pasuruan. Secara administratif, lokasinya

RIMBAUTAMA

19DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 PasuruanKPHKompershFoto:

20 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Peningkatan jumlah pengunjung lokasi wisata Perhutani juga terlihat di kawasan Perhutani KPH Bandung Utara. Khususnya di kawasan Manglayang Barat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Tepatnya di Wisata Batu Kuda. Pemandangan yang terlihat pada Minggu, 8 Mei 2022, ramai pengunjung datang di lokasi Wisata Batu Kuda, Maranganani Camp. Para pengunjung itu selain wisatawan lokal, sebagian juga ada yang datang dari luar kota Bandung. Hal itu dikatakan Administratur Perhutani KPH Bandung Utara, Uum Maksum, melalui Kepala Sub Seksi

SelatanBandungKPHSaefudin/KompershAepFoto:

Pasuruan sudah meminta agar pengelola wisata tetap menjalankan protokol kesehatan. Ketentuan mengenai protokol kesehatan itu sudah menjadi peraturan setiap memasuki kawasan wisata Perum Perhutani.Subaeri menambahkan, pada musim libur lebaran tahun ini, pengunjung yang datang didominasi wisatawan lokal, dan ada juga sebagian yang datang dari luar Kabupaten. Menurut Subaeri, pengunjung yang datang bukan hanya dari kawasan Kabupaten Mojokerto saja, tetapi juga ada yang datang dari Sidoarjo, Surabaya, dan Pasuruan.Sementara salah satu petugas Wisata Bernah De Valley, Narso, saat ditemui di hari yang sama, menuturkan, selama bulan Ramadhan kemarin, tempat wisata ini tutup. Penutupannya sampai tanggal 1 Syawal. “Bernah De Valley baru dibuka kembali di hari kedua hari raya, pada 2 Syawal 1443 Hijriyah,”Menurutujarnya.Narso, pengunjung Bernah De Valley mulai berdatangan kembali dan puncaknya terjadi pas libur lebaran ini. Yang menarik, jumlah pengunjung di libur lebaran itu terlihat mengalami peningkatan. Ia menyebut, peningkatan jumlah pengunjung itu terjadi di hampir seluruh lokasi wisata yang ada di Pacet.Sedangkan pengunjung yang berasal dari Sidoarjo, Marissa, mengatakan, ia dan keluarga memang menyempatkan untuk berwisata ke Bernah De Valley karena kebetulan sedang mudik ke rumah Ibu di Pacet. Marissa mengatakan, suasana alam yang sejuk dan asri di lokasi wisata ini membuat ia sekeluarga merasa betah untuk berlama-lama di tempat wisata“Suasananyatersebut. sejuk, asri, dan juga banyak macam wahana seperti kolam renang, outbond, ATV, dan lain-lain, yang sangat menarik,” ucap Marissa. Obyek Wisata Batu Kuda

RIMBAUTAMA

“Kebetulan rumah saya di sekitar Cibiru. Jadi kami sekeluarga memilih berwisata ke Batu Kuda. Suasana alam di lokasi Wisata Batu Kuda yang dikelola Perhutani ini tidak kalah menakjubkan dibandingkan dengan tempat wisata yang lainnya,” kata pengunjung asal Cibiru, Ica Trinisa.

Hukum, Kepatuhan dan Komunikasi Perusahaan, Endan Cahyadi. “Pengunjung dari luar kota berasal dari Karawang, Bekasi, Purwakarta,” tuturPetugasEndan.di tempat wisata Batu Kuda, Aan, menambahkan, dari pengamatan, angka kunjungan ke obyek Wisata Batu Kuda secara umum mengalami peningkatan, walaupun saat itu kondisi masih pandemi. Mengingat masih dalam kondisi pandemi, sejumlah obyek wisata di kawasan Batu Kuda dan sekitarnya tetap menerapkan protokol kesehatan, di antaranya menggunakan aplikasi Peduli Lindungi.Aanmenambahkan, sebelum wabah pandemi merebak, tingkat kunjungan ke Batu Kuda biasanya meningkat tajam pada saat libur tahun baru dan paska Lebaran seperti saat ini. Artinya, kondisi saat ini sudah berangsur pulih seperti sebelum pandemi melanda. Salah satu yang membuat pengunjung beramai-ramai datang ke lokasi wisata itu adalah karena suasana yang nyaman dan asri. Hal itu dikatakan pengunjung asal Cibiru, Ica Trinisa. Ica mengatakan, selain nyaman dan asri, lokasi Batu Kuda juga dekat dengan tempat tinggal mereka. Dua hal itu menjadi daya tarik“Kebetulantersendiri. rumah saya di sekitar Cibiru. Jadi kami sekeluarga memilih berwisata ke Batu Kuda. Suasana alam di lokasi Wisata Batu Kuda yang dikelola Perhutani ini tidak kalah menakjubkan dibandingkan dengan tempat wisata yang lainnya,” katanya. Primadona di Mantingan Lain lagi dengan kondisi di obyek wisata kolam renang yang ada di Wana Wisata Kartini di kawasan Perhutani KPH Mantingan. Obyek wisata itu seolah menjadi primadona pengunjung yang menghabiskan waktu libur lebaran tahun ini. Khususnya pada Lebaran hari ke-3 dan ke-4. Pada Jumat, 6 Mei 2022, tercatat cukup banyak jumlah pengunjung yang berwisata di Wana WisataMelaluiKartini.Kepala

21DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Sub Seksi Agrowisata KPH Mantingan, Kusnadi, Administratur Perhutani KPH Mantingan, Marsaid, mengatakan, banyaknya pengunjung yang membanjiri lokasi wisata di Mantingan seiring dengan adanya kelonggaran pemerintah dalam mudik lebaran tahun 2022.

“Untuk mengantisipasi banyaknya pengunjung, Perhutani melibatkan jajaran Koramil Bulu dan Polsek Bulu untuk keamanan pengunjung di lokasi wisata. Kami juga telah mengantisipasi peningkatan jumlah pengunjung ini. Begitu ada kelonggaran mudik dari Pemerintah, Perhutani mulai berbenah untuk menyambut pengunjung yang akan berwisata di WW Kartini Mantingan,” tuturnya.Bagipengunjung yang ingin berwisata di WW Kartini, Harga Tiket Tanda Masuk (HTM) di masa lebaran tahun ini mengalami kenaikan Rp 2000 menjadi Rp 15.000. Selain itu “Untuk mengantisipasi banyaknya pengunjung, Perhutani melibatkan jajaran Koramil Bulu dan Polsek Bulu untuk keamanan pengunjung di lokasi wisata. Kami juga telah mengantisipasi peningkatan jumlah pengunjung ini. Begitu ada kelonggaran mudik dari Pemerintah, Perhutani mulai berbenah untuk menyambut pengunjung yang akan berwisata di WW Kartini Mantingan,” tutur Administratur Perhutani KPH Mantingan,Marsaid.

MantinganKPHSigit/KompershFoto:

“Terima kasih kepada Perum Perhutani KPH Cianjur, sebagai salah satu pengelola obyek wisata Perhutani, yang sudah sangat baik dalam pelayanannya,” pungkas salah seorang pengunjung bernama Wawan.

refreshing“Terimakeluarga.kasihkepada Perum Perhutani KPH Cianjur, sebagai salah satu pengelola obyek wisata Perhutani, yang sudah sangat baik dalam pelayanannya,” pungkasnya. Demikianlah. Umumnya memang masyarakat ingin menghabiskan Hari Raya dengan berkumpul dan bersilaturahmi bersama keluarga. Dan tempat berkumpul yang sekaligus menjadi lokasi melepas lelah itu adalah tempat wisata. Di sisi itulah apa yang dilakukan Perhutani untuk membenahi tempat wisata di wilayah kerjanya dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan sudah berada di jalur yang tepat.

Psu/Fas/Bdu/Dan/Mnt/Sgt/Cjr/DR

22 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 RIMBAUTAMA juga terdapat biaya parkir sebesar Rp 3000.Sedangkan salah satu pengunjung asal Desa Pamotan, Zulfa, mengaku senang berenang dan menghabiskan waktu libur di kolam renang WW Kartini. Ia berharap, nantinya WW Kartini dilengkapi dengan fasilitas mainan CianjurKPHRusdiawan/KompershDeniFoto: air anak-anak agar pengunjung lebih betah berlama-lama beraktivitas di kawasan tersebut. “Di sini airnya alami, tidak berkaporit,” ujarnya. Pokland Tujuan Utama Pemandangan ramainya pengunjung juga terlihat di Cianjur. Mengisi Libur Panjang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah, sebagaiwisatakemengatakan,pengunjungPerhutani,”sesuaidarisehinggadiini,kunjunganbagiuntukobyekpengawalankebijakan1443menyambutSiswanto,PerhutaniRusliadi,Perhutani2022.PerhutaniPokland,mengunjungiberbondong-bondongwisatawandatangWanaWisatayangberlokasidiwilayahKPHCianjur,Sabtu,7MeiDikesempatanitu,AdministraturKPHCianjur,AhmadmelaluiWakilAdministraturKPHCianjur,Hendramenyampaikan,dalamHariRayaIdulFitriHijriyah,pihaknyamenerapkanuntukmelakukankhususdiseluruhlokasiwisataKPHCianjur.Halitumemberikanrasanyamanpengunjung.Sehingga,angkaakanterusmeningkat.“Denganadanyaliburpanjangmarikitatingkatkanpelayananlokasiwisatayangmaksimal,targetpenghasilanobyekwisatadapatdicapaiharapanuntukpendapatanujarnya.Sementaraitu,salahseorangbernamaWawan,iasenangberkunjunglokasiwisataitu.Sebab,obyekPerhutanicukupmenariksalahsatuwahanauntuk

23DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 Terintegrasi WBS Whistle Blowing System Apakah anda mengalami, mengetahui dan melihat kecurangan yang dilakukan insan Perhutani? WHISTLEBLOWING SYSTEM LAPORKAN! Semua bentuk penyimpangan perundang-undangan, penyalahgunaan jabatan, pemerasan, perbuatan curang, benturan kepentingan dan gratifikasi Kami Melindungi Identitas Anda https://wbs.perhutani.co.id/

RIMBAUTAMA

Setelah dua tahun diimbau tidak mudik ke kampung halaman saat Hari Raya Idul Fitri, tahun ini masyarakat kembali menjalani tradisi itu. Ya, pulang ke kampung halaman untuk merayakan hari raya bersama keluarga dan orang-orang terdekat memang tradisi yang tak bisa terpisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia. Dan semua pihak yang bersangkutan dengan aktivitas perjalanan tersebut akan selalu berusaha ikut menjaga agar proses mudik berjalan lancar. Begitu pula dengan Perhutani. Wujudnya adalah dengan membuka Posko Simpatik Mudik Lebaran di sejumlah titik yang menjadi jalur mudik serta menyiagakan personel Polhut untuk mendukung Kepolisian dalam mengatur kelancaran arus mudik Lebaran tahun 2022. Aktivitas di Posko Simpatik Mudik Lebaran menjadi kegiatan positif yang dijalankan di bulan Ramadhan 1443 Hijriyah. Misalnya hal itu terlihat tatkala Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Balapulang membuka Posko Simpatik Mudik Lebaran di Jalan Raya Prupuk – Purwokerto yang merupakan jalan utama, Kamis, 28 April 2022. Posisi tepatnya berada di halaman Kantor Asper Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Larangan.

Posko Simpatik Mudik Lebaran itu dibuka selama 24 jam. Di pos tersebut, secara bergantian Petugas Perhutani selalu standby untuk melayani kebutuhan para pemudik. Dengan telaten, para petugas Posko Simpatik Lebaran memberikan bantuan pelayanan untuk para pemudik yang membutuhkan.Dikesempatan itu, Administratur Perhutani KPH Balapulang, melalui Kepala BKPH Larangan, Bambang Wahono, mengatakan, Posko Simpatik Mudik Lebaran itu mulai dibuka sejak H-7 hingga H+7 lebaran. Jika pemudik yang sedang dalam perjalanan merasa lelah, mereka dapat beristirahat di posko tersebut.“Bagi pengguna jalan raya yang sedang melakukan perjalanan mudik lebaran menuju tempat tujuan, ketika lelah saat mudik ke kampung halamannya atau mau balik usai lebaran nanti, jika merasa ngantuk atau sekadar ingin menghilangkan rasa penat, bisa istirahat sejenak di Posko Simpatik Lebaran yang telah disediakan,” ujar Bambang Wahono. Bambang menambahkan, Posko Simpatik Mudik Lebaran itu

Kontribusi Perhutani untuk Kelancaran Arus LebaranMudik2022

24 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

25DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Posko Simpatik Mudik Lebaran ini dapat berkenan di hati masyarakat dan bermanfaat khususnya bagi pemudik dan para pelaku arus balik nanti,“ tambah Bambang.Sementara itu, salah satu pemudik asal Cilacap, Ato (54), memberikan kesan dan pesan saat singgah di posko simpatik. Ia merasa puas dan nyaman dengan pelayanan yang ramah dari petugas di posko. “Terima kasih, Perhutani. Posko Simpatik Mudik Lebaran ini sangat bermanfaat bagi kami, dan semoga di tahun yang akan datang selalu disediakan Posko Simpatik Mudik Lebaran. Semoga Perhutani semakin tangguh, semakin jaya, dan sukses selalu,” ucapnya. Ngawi Siagakan Polhut Aktivitas serupa tampak di wilayah Perhutani KPH Ngawi. Sejak tanggal 28 April 2022 sampai dengan 9 Mei 2022, Perhutani KPH Ngawi menyiagakan personel Polisi

Hutan (Polhut) untuk mendukung Kepolisian Resort (Polres) Ngawi mengatur kelancaran arus mudik lebaran tahun 2022. Aktivitas tersebut dilakukan di Pos Terpadu Operasi Ketupat Semeru tahun 2022 yang dibentuk khusus sebagai posko pengamanan mudik Lebaran.PosTerpadu Operasi Ketupat Semeru Tahun 2022 yang difungsikan sebagai pos pengamanan lebaran tahun 2022 tersebut merupakan pos di jalur show window sebagai pintu masuk Provinsi Jawa Timur. Posisinya berada di jalur yang

dilengkapi areal parkir yang cukup luas. Selain itu juga ada tempat charger, meja, kursi, tenda, serta alunan musik. Semuanya cukup memadai untuk sekadar melepas kepenatan.“Semoga

BalapulangSuwarno/KPHFoto:

26 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

BaratBanyumasKPHSupriyono/KompershEkoFoto:NgawiKPHKartiningtyas/KompershRatihFoto:

RIMBAUTAMA merupakan kawasan hutan wilayah RPH Sidolaju, BKPH Kedunggalar, KPHMenurutNgawi. Administratur Perhutani KPH Ngawi, Tulus Budyadi, setiap hari ia menurunkan 8 orang personel Polhut untuk membantu kelancaran arus mudik. Mereka masing-masing dilengkapi dengan perlengkapan pengamanan.“Kamisiagakan Petugas Polhut untuk mengantisipasi jika terjadi bencana alam seperti pohon tumbang, agar segera dievakuasi ke tempat yang aman, sehingga tidak menimbulkan kemacetan lalu lintas,”Tuluskatanya.melanjutkan, lokasi pos pengamanan tersebut sangat tepat. Sebab, posisinya berada dekat dengan tempat wisata Monumen Soerjo. “Bagi pemudik yang lelah atau ngantuk, bisa beristirahat sejenak di area wisata Monumen Soerjo,” tuturnya. Seorang pemudik dari Jakarta bernama Agus, saat diwawacarai tentang kesan dan pesannya, mengatakan, dia akan menuju ke Gresik. Karena perjalanan yang jauh, maka ia memutuskan untuk beristirahat di area wisata Monumen Soerjo. Tepatnya di Pos Terpadu Operasi Ketupat Semeru Tahun“Mau2022.lanjut perjalanan, tetapi saya sangat capek dan ngantuk. Jadi istirahat dan ngopi dulu di sini. Tempatnya nyaman, petugasnya juga ramah dan sangat membantu pelayanan kesehatan bagi yang membutuhkan,” ucapnya. Posko Mudik di Cimanggu Kesibukan di posko mudik lebaran juga terjadi kawasan Perhutani KPH Banyumas Barat. Sebagai langkah menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah, Perhutani melalui KPH Banyumas Barat mendirikan Posko Mudik Lebaran pada Jumat, 29 April 2022. Posko tersebut tepatnya dibangun di Jalan Cimanggu Majenang Cilacap. Posko mudik lebaran tersebut didirikan KPH Banyumas Barat tepatnya di depan Pabrik Pengolahan Gondorukem Terpentin (PGT) Cimanggu Majenang. Didirikan di sana dengan pertimbangan bahwa jalan tersebut merupakan jalur mudik wilayah tengah dari arah Bandung menuju Wangon. Keberadaan posko tersebut dilengkapi lahan parkir yang luas, sehingga dapat membantu para pemudik yang menggunakan kendaraan roda 4 maupun roda 2, jika ingin beristirahat di tengah perjalanan. Di kesempatan itu, Administratur Perhutani KPH Banyumas Barat melalui Wakil Administratur Sub Majenang, Haska, menyatakan, posko mudik kembali diaktifkan setelah dua tahun tidak diperkenankannya mudik karena berjangkitnya pandemi Covid-19 dengan angka penularan yang masih tinggi. Tahun ini, mudik kembali diperbolehkan. Sehingga, mereka pun membangun posko tersebut.

27DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

CiamisKPHKompershFoto:

Dan mereka buka setiap hari selama 24 jam.“Untuk petugas jaga, kami lakukan secara bergilir oleh Polhutmob dan Petugas Polter dari BKPH Banjar Selatan. Jadi kami selalu siaga 24 jam,” ujar Ending. Salah satu pemudik yang sempat istirahat di posko tersebut, Setyono, mengaku terbantu, lantaran bisa istirahat di sana. Apalagi, menurut pria yang melakukan perjalanan mudik bersama keluarganya dari Yogyakarta menuju Jakarta, posko mudik Perhutani memiliki fasilitas yang cukup lengkap dan suasananya nyaman. Maka, ia pun berterima“Terimakasih.kasih Perhutani Ciamis, pelayanannya cukup baik dan Alhamdulillah kami sudah segar kembali dan siap melanjutkan perjalanan,” ucapnya.

• DR/Bpl/Swr/Ngw/Rth/Byb/Eko/CMS/WH

Jadi, kehadiran posko mudik lebaran Perhutani memang membantu pemudik. Ragam fasilitas yang disediakan di setiap posko tersebut disediakan untuk memudahkan pemudik dan memberikan kenyamanan. Sehingga, perjalanan mudik masyarakat pun terasa kian nyaman.

“Posko Mudik Lebaran Perhutani mempunyai fasilitas ruang istirahat, MCK, lahan parkir untuk kendaraan roda 4 dan roda 2, juga disediakan air mineral, serta obatobatan. Untuk petugas, Perhutani menyiapkan jajarannya yakni Anggota Polisi Hutan dan Mandor dari Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Majenang. Mereka dibagi untuk mengisi 2 shift dalam bertugas,”Sementarajelasnya.itu,salah seorang pemudik asal Bandung yang mengendarai sepeda motor dan mampir ke Posko Lebaran Perhutani, Azis Samsudin, mengucapkan banyak terima kasih. Sebab, ia bisa beristirahat sejenak di Posko Lebaran Perhutani dalam perjalanannya. Dirinya mengaku sedang dalam perjalanan mudik ke Kebumen, Jawa Tengah. Idola Pemudik di Ciamis Kelengkapan fasilitas dan keramahan pelayanan membuat Posko Mudik Lebaran Perhutani menjadi idola para pemudik. Hal itu terlihat di posko mudik lebaran 1443 Hijriyah yang dibuka Perhutani KPH Ciamis. Perhutani KPH Ciamis membuka posko yang ternyata banyak disukai para pemudik di jalur Jalan Raya Banjar-Majenang, tepatnya di Tempat Penimbunan Kayu (TPK) Banjar pada H-7 sampai dengan H+7 Idul Fitri tahun 2022. Bekerjasama dengan Polres Banjar dan Dinas Kesehatan setempat, posko mudik Perhutani tersebut menyediakan ragam fasilitas yaitu toilet, tempat sholat, air minum gratis, tempat istirahat yang nyaman, dan wifi gratis. Berdasarkan pantauan di lokasi, Senin, 9 Mei 2022, posko tersebut banyak dimanfaatkan para pemudik untukJalurberistirahat.lalulintas darat CiamisBanjar-Majenang sendiri cukup mulus sebagai jalur mudik lewat jalur selatan dari Jakarta, Bandung, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, menuju Jawa Tengah menuju Kota Majenang dan Purwokerto. Berkendara pun semakin nyaman ketika melewati hutan dengan pohon-pohon jati besar berumur lebih 40 tahunan. Administratur Perhutani KPH Ciamis, melalui Wakil Administratur KPH Ciamis, Ending Sadeli, menyatakan, posko mudik lebaran itu disediakan bagi pemudik sampai nanti arus balik dan bisa dimanfaatkan oleh semua pemudik.

28 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 RIMBAUTAMA MojokertoKPHWahyono/KompershDwiFoto:

Dirut Perum Perhutani, Wahyu Kuncoro, melakukan serangkaian kunjungan kerja ke lapangan. Selain meninjau sarana dan prasarana yang ada, kehadiran Dirut langsung di lapangan itu juga dalam rangka memberikan motivasi untuk peningkatan produktivitas dan kinerja insan-insan Perhutani di semua lini kerja di lingkup Perhutani. Sekaligus juga untuk membina hubungan yang baik agar bisa lebih dekat dengan seluruh karyawan. I

Motivasi dari Kunker Dirut Perhutani ke Lapangan

peningkatan kapasitas building serta memberikan tambahan semangat dalam rangka peningkatan kinerja karyawan di lingkup Perhutani KPH Mojokerto.“Kamisengaja melakukan kunjungan ini agar bisa lebih dekat dengan jajaran yang ada di bawah. Juga guna memberikan motivasi dan semangat untuk pencapain pendapatan di tahun 2022 ini,” ujarnya.Saat menyambut kedatangan Direktur Utama dan Direktur Operasional itu, Administratur Perhutani KPH Mojokerto, Prasetyo Lukito, mengatakan, pihaknya merasa senang dengan kunjungan Direksi Perhutani ke KPH Mojokerto. Ia pun menegaskan, dirinya berama jajaran di bawahnya akan selalu berusaha untuk mendukung

program-program Direksi untuk pencapaian target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) yang“Kunjungandibebankan.ini sangat spesial. Karena dengan adanya kunjungan langsung Dirut Perhutani, diharapkan dapat menjadi motivasi tambahan bagi kami untuk lebih meningkatkan kinerja, sehingga semua yang telah ditargetkan oleh perusahaan bisa kita capai dengan maksimal,” terang Prasetyo Lukito. Kunker ke Cemoro Kandang Seminggu kemudian, Direktur Utama Perum Perhutani, Wahyu Kuncoro, melanjutkan kunjungan kerja ke wilayah Perhutani KPH Surakarta. Kunjungan kerja rombongan Dirut itu ke Surakarta tepatnya dilakukan pada Jumat, 27

nsan-insan Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Mojokerto mendapatkan motivasi tambahan untuk lebih meningkatkan kinerja, saat menerima kunjungan Direktur Utama Perum Perhutani, Wahyu Kuncoro, Sabtu, 21 Mei 2022. Wahyu Kuncoro melakukan kunjungan kerja ke Mojokerto itu bersama Direktur Operasional Perhutani, Natalas Anis Harjanto, dan didampingi oleh Kepala Divisi Regional Jawa Timur, Karuniawan Purwanto Sanjaya. Kedatangan Direktur Utama dan Direktur Operasional itu ke Mojokerto dilakukan dalam rangka pembinaan karyawan lingkup Perhutani KPH Mojokerto. Di dalam kesempatan itu, Wahyu Kuncoro mengatakan, kunjungannya di hari itu guna memberikan motivasi untuk

29DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

30 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

SurakartaKPHPurnomo/KompershYuniarFoto:

Pihaknya menyatakan siap berinovasi dan berkolaborasi bersama pengelola wisata untuk menciptakan hal-hal yang akan menjadi daya tarik bagi pengunjung supaya wisata Perhutani semakin dikenal oleh wisatawan secara luas. Apresiasi atas kunjungan kerja Dirut Perhutani ke lapangan juga disampaikan Mitra Pengelola, Parmin Sastro. Ia pun mengucapkan terima kasih atas kunjungan Dirut Perhutani bersama rombongan ke Wana Wisata Sakura Hills. Kunjungi Mojosemi Forest Park Usai mengunjungi Sakura Hills, Direktur Utama Perum Perhutani, Wahyu Kuncoro, melanjutkan kunjungan kerja ke areal wana wisata Mojosemi Forest Park di wilayah kerja Perhutani KPH Lawu Ds. Kunjungan kerja di wana wisata yang ada di Kabupaten Magetan itu dilakukan di hari yang sama, Jumat, 27 Mei 2022. Kepala Divisi Regional Jawa Tengah, Budi Widodo, dan Administratur Perhutani KPH Surakarta, Hengki Herwanto, turut serta mendampingi Dirut Wahyu Kuncoro dalam kunjungannya itu.

RIMBAUTAMA

Mei 2022. Kunjungan kerja di hari itu dalam rangka melihat perkembangan Wana Wisata Sakura Hills, Cemoro Kandang, Kabupaten Karanganyar, JawaRombonganTengah. Dirut Perhutani yang hadir dalam kunjungan kali itu antara lain terdiri dari Sekretaris Perusahaan, Asep Dedy Mulyadi; Kepala Divisi Regional (Kadivre) Jawa Tengah, Budi Widodo; Wakadivre Jateng, Djohan; serta Kepala Departemen SDM dan Umum, Anang Sudarmoko. Di lokasi Wana Wisata Sakura Hills, Cemoro Kandang, rombongan Dirut disambut langsung oleh Administratur Perhutani KPH Surakarta, Hengki Herwanto. Wakil Administratur KPH Surakarta, Susilo Winardi; mitra pengelola Wana Wisata Sakura Hills, Parmin Sastro; dan Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Dono Lestari, Sutoyo Marso W; turut mendampingi dalam menerima kunjungan kerja rombongan Dirut. Saat meninjau lokasi Super Glamping ( glamor camping / penginapan) di Wana Wisata Sakura Hills, Dirut Perhutani sempat berdiskusi dengan Administratur Perhutani KPH Surakarta. Glamping di Sakura Hills menarik karena bentuknya yang beratap kaca dengan view pemandangan gunung Lawu. Wana Wisata Sakura Hills sendiri adalah lokasi kunjungan kerja Dirut Perhutani sebelum melanjutkan perjalanan ke Yogyakarta.Didalam kesempatan tersebut, Dirut Perhutani memberikan apresiasi yang positif dan juga memberikan dukungan agar KPH Surakarta dapat lebih meningkatkan kinerjanya. Dirut pun mengajak Administratur dan pengelola wisata agar dapat menciptakan inovasi kerja di bidang wisata dan produksi, serta pengawasan pengelolaan hutan di tahun 2022. Yang menarik, saat kunjungan Dirut di Sakura Hills itu, mitra pengelola Sakura Hills dan karyawan yang bertugas di sana memanfaatkan momen tersebut untuk berfoto bersama. Di hadapan Dirut Perhutani saat kunjungan kerja tersebut, Administratur Perhutani KPH Surakarta, Hengki Herwanto, melaporkan, KPH Surakarta mempunyai banyak Wana Wisata yang telah dikerjasamakan dengan Mitra Pengelola Wisata dan LMDH.

31DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Tentu hal itu bisa diwujudkan jika aset tersebut dikelola dengan benar. Maka, Wahyu Kuncoro berharap, ke depan Perhutani dapat meningkatkan kinerja perusahaan ke arah yang lebih baik. Khususnya di bidang wisata di samping bidang pekerjaanSementaralainnya.itu, di tempat yang sama, Administratur Perhutani KPH Lawu Ds, Loesy Triana, menyatakan, pihaknya siap berinovasi dan berkolaborasi bersama pengelola wisata. Hal itu untuk menciptakan daya tarik bagi pengunjung, supaya wisata Perhutani semakin dikenal oleh wisatawan secara luas. Di kesempatan yang sama, mewakili jajaran managemen Mojosemi Forest Park, Sofian Zainudin mengucapkan terima kasih atas kunjungan kerja orang pertama di Perhutani itu. Ia pun mengapresiasi Dirut Perhutani yang telah mampir di lokasi“KamiMojosemi.akanmelakukan inovasi yang terbaik buat Mojosemi. Dan ke depannya semoga Dirut Perhutani bisa lagi berkunjung dan selalu memberikan petunjuk serta inovasi apa yang perlu kita tambah,” kata Sofian.Jadi, kedatangan Dirut langsung ke lapangan memberikan dampak besar bagi insan-insan Perhutani di lapangan. Sebab, kehadiran orang nomor satu di Perhutani itu bisa memberi tambahan semangat buat seluruh personel. • DR/Mjk/Dwi/Ska/Ipk/ Lwuds/Eko

DSLawuKPHSantoso/KompershEkoFoto:

Di lokasi wisata Mojosemi Forest Park, rombongan mereka disambut oleh Administratur Perhutani KPH Lawu Ds, Loesy Triana, dan Direktur PT Bumilawu Amarta Sentosa (BAS), Sofian Zainudin. Di sana, Wahyu Kuncoro juga menyempatkan berkeliling dan melihat wahana Dinosaurus yang menjadi nilai di Mojosemi Forest Park, karena sering membuat pengunjung takjub. Menakjubkan, karena para dinosaurus di sana terlihat seperti asli, padahal semuanya cuma boneka.

Wahyu Kuncoro mengatakan, dalam rangka mendongkrak kinerja perusahaan ke depan, efisiensi biaya dan efektifitas kerja merupakan salah satu fokus kerja yang ditetapkan dan digalakkan Direksi Perum Perhutani. Wahyu juga mengingatkan prinsip kerja di tahun 2022 yang telah dicanangkan, yaitu “Simplify with Innovation”.

Di dalam kunjungannya kali itu, Wahyu Kuncoro mengajak kepada seluruh Administratur dan pengelola wisata agar dapat menciptakan inovasi kerja, khususnya di bidang wisata dan produksi. Juga inovasi kerja dalam pengawasan pengelolaan hutan di tahun 2022. Sehingga, peningkatan kinerja dan produktivitas akan dapat dicapai. Wahyu Kuncoro mengatakan, dalam rangka mendongkrak kinerja perusahaan ke depan, efisiensi biaya dan efektifitas kerja merupakan salah satu fokus kerja yang ditetapkan dan digalakkan Direksi Perum Perhutani. Selain itu, Wahyu juga mengingatkan prinsip kerja di tahun 2022 yang telah dicanangkan, yaitu “Simplify with Innovation”. “Di dalam prinsip tersebut, kita harus bisa menerapkan tiga aspek, yaitu Cost, Quality, dan Speed Kami sangat mendukung adanya pengembangan usaha di bidang ecotourism seperti di Mojosemi kawasan hutan KPH Lawu Ds yang telah dirintis saat ini,” katanya. Wana wisata Mojosemi atau yang lebih dikenal dengan “Mojosemi Forest Park” memiliki luas 6,0 hektare. Wana wisata tersebut mempunyai potensi yang luar biasa. Sebab, obyek wisata yang dikerjasamakan dengan PT Bumilawu Amarta Sentosa dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Lawu Permai itu kini merupakan aset pendapatan yang luar biasa.

Puluhan orang dari 11 Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) di wilayah Blora hadir di Ruang Pertemuan Kantor Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Blora, Rabu, 29 Juni 2022. Di hari itu, Perhutani KPH Blora menyerahkan dana produksi tahun 2018 kepada 11 LMDH di wilayah Blora. Jumlah dana yang diserahkan itu senilai lebih dari 269 juta Rupiah. Di kesempatan itu, Administratur Perhutani KPH Blora, Agus Widodo, mengatakan, dana sharing produksi yang dibagikan saat itu adalah dana sharing untuk tahun 2018. Dan secara bertahap nantinya akan diproses untuk pemberian dana sharing tahun “Alhamdulillah,berikutnya.hariini Perhutani berbagi Rp 269.614.498 kepada

Perhutani tak pernah lalai terhadap mitra kerja mereka. Ketika telah tiba waktunya, Perhutani selalu memberikan pembagian dana sharing untuk Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) di wilayah kerjanya. Selain memberikan hak para mitra kerja, diharapkan dana sharing tersebut dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk pengembangan masyarakat desa di sekitar hutan dengan kegiatan-kegiatan yang produktif.

RIMBAUTAMA

32 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

sebelas LMDH untuk dana sharing produksi tahun 2018,” katanya di hari itu. Sebelas LMDH yang menerima dana sharing produksi kayu tahun 2018 tersebut adalah LMDH Tani Jati Mulyo Desa Kedungwungu, LMDH Wono Sari Rahayu Desa Karangjong, LMDH Jati Lawang Makmur Desa Balong, LMDH Alas Desa Bogem, LMDH Sido Mukti Desa Krocok, LMDH Jati Kusumo Desa Japah, LMDH Jati Lestari Desa Beganjing, LMDH Jati Mulyo Desa Ngiyono, LMDH Jati Tunjungsari Desa Tunjungan, LMDH Wana Makmur Desa Sambonganyar, dan LMDH Rimba Lestari Desa Balongsari.Lebihlanjut, Agus berharap, dana sharing tersebut dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh LMDH untuk pengembangan masyarakat desa dengan kegiatankegiatan yang produktif. “Semoga dana sharing yang kita bagi ini bisa dikelola secara transparan dan digunakan sesuai kesepakatan awal. Yaitu 50% untuk usaha produktif bergulir, 30% operasional LMDH, 10% Bansos Desa, dan 10% untuk paguyuban,” jelasnya.

Di kesempatan yang sama, Ketua LMDH Jatimulyo Desa Ngiyono Kecamatan Japah Kabupaten Blora, Djamin, mewakili para penerima dana sharing produksi tersebut, mengucapkan terima kasih kepada Perhutani. Ia juga menegaskan, pihaknya siap untuk memanfaatkan dana sharing itu sesuai dengan kesepakatan. Harapannya, dana sharing tersebut dapat bermanfaat optimal bagi kemaslahatan masyarakat. LMDH di Banyuwangi Pemberian dana sharing produksi juga dilakukan Perhutani KPH Banyuwangi Selatan. Pada Selasa, 28 Juni 2022, Perhutani KPH Banyuwangi Selatan membagikan dana sharing produksi kayu dan non kayu kepada LMDH. Bertempat di lokasi wisata De Djawatan Banyuwangi, total nilai dana sharing produksi yang dibagikan di hari itu adalah 1,4 Milyar Rupiah lebih.

Berbagi dengan Mitra Kerja

Dana sharing tersebut diserahkan langsung oleh Administratur Perhutani KPH Banyuwangi Selatan, Panca Putra Sihite. Terdapat 14 LMDH yang menerima dana sharing dengan jumlah total sebesar Rp 1.332.150.235 yang merupakan sharing produksi kayu. Dan 1 LMDH menerima sebesar Rp 81.405.232 merupakan dana sharing produksi non kayu (getah pinus). Acara penyerahan dana sharing produksi di hari itu dihadiri 50 orang. Mereka terdiri dari Administratur Perhutani KPH Banyuwangi Selatan dan jajaran, 5 Camat, 14 Kepala Desa, 14 Ketua LMDH, dan pengurus serta Tenaga Pedamping Masyarakat (TPM). Usai menyerahkan dana sharing, Panca mengatakan, dana yang dibagikan itu merupakan perhitungan sharing tahun 2018 dari kerja sama pengelolaan hutan bersama masyarakat. Hal itu sebagai komitmen Perhutani dalam pengelolaan hutan yang bermitra denganMenurutLMDH.Panca, sharing produksi itu merupakan bagian aspek sosial dari perusahaan. Diharapkan, masyarakat atau stakeholder dapat menikmati dari hasil pelaksanaan pengelolaan hutan bersama masyarakat tersebut

BloraKPHKompershFoto:

33DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

34 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

RIMBAUTAMA SelatanBanyuwangiKPHKompershFoto: TelawaKPHKompershFoto:

yang berimplikasi peningkatan kesejahteraan masyarakat desa hutan.Setelah dibagikannya dana sharing tersebut, Perhutani diharapkan juga terus dapat menjalankan aspek ekonomi dengan melakukan kegiatan produksinya. Selain itu, tujuan kelestarian hutan sebagai aspek ekologinya juga bisa terjaga, karena melibatkan masyarakat desa sekitar hutan. “Kami berharap dana sharing yang diterima ini dapat digunakan untuk meningkatkan usaha kreatif, bisa lebih produktif, dan penguatan kelembagaan agar lembaganya dapat mandiri dan menjadi entitas bisnis masyarakat sektar hutan,” imbuh Panca. Di dalam kesempatan itu juga, Camat Purwoharjo, Taufik, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Perhutani atas penyerahan dana sharing produksinya kepada LMDH. Menurut dia, dana sharing ini sangat bermanfaat bagi LMDH untuk dapat meningkatkan produktifitas dan kemajuan lembaganya. Serta untuk peningkatan kesejahteraan anggotanya.Sementara itu Ketua LMDH Wono Makmur, Sukidi, dan Ketua LMDH Wono Rahayu, Robet Sunoto, mewakili LMDH yang lain, juga menyampaikan terima kasih kepada Perhutani atas dana sharing yang sudah dibagikan kepada lembaganya. “Kami akan gunakan dana ini sesuai rencana penggunaan dana sharing, antara lain meningkatkan usaha kreatif dan produktifitas, penguatan kelembagaan, serta peningkatan kesejaheraan anggota LMDH,” kata Sukidi. Sepuluh LMDH di Telawa Kegiatan pemberian dana sharing itu juga dilakukan Perhutani KPH Telawa. Pada Rabu, 29 Juni 2022, Perhutani KPH Telawa menyerahkan dana Sharing Produksi Tahun 2019 – 2020. Total dananya sebesar Rp 182.336.449 (seratus

MalangKPHSisilia/KompershNitaFoto:

35DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 delapan puluh dua juta tiga ratus tiga puluh enam ribu empat ratus empat puluh sembilan Rupiah). Kegiatan pemberian dana sharing kepada 10 LMDH di wilayah kerja Perhutani KPH Telawa itu dilakukan secara simbolis di Ruang Rapat KPH Telawa.Adapun sharing tahun 2019 diberikan kepada 6 LMDH, yaitu LMDH Jati Aji Desa Cerme Kecamatan Juwangi, LMDH Ngudi Luhur Desa Ketro Kecamatan Karangrayung, LMDH Sido Mulyo Desa Lemah Ireng, LMDH Wonosemi Desa Mangin, LMDH Rekso Wono Desa Ngaren, dan LMDH Wono Potro Desa Sendangrejo. Sedangkan sharing tahun 2020 diberikan kepada 4 LMDH yaitu LMDH Cahaya Lestari Desa Karangsono, LMDH Suko Lestari Desa Karangsono, LMDH Yoso Wono Desa Kemusu, dan LMDH Trubus Lestari Desa Nampu. Di kesempatan itu, Administratur Perhutani KPH Telawa, Yuliarto, menyampaikan terima kasih atas dukungan LMDH, sehingga pekerjaan-pekerjaan Perhutani di lapangan dapat berjalan dengan lancar. Menanggapi hal itu, Ketua Paguyuban LMDH, Puryanto, juga turut mengucapkan terima kasih kepada Perhutani atas pemberian sharing kepada LMDH. “Semoga sharing ini nanti dapat berguna dan ketentuandipertanggungjawabkandapatsesuaiyangada,”ujarnya. Pembagian di Malang Sedangkan Perhutani KPH Malang membagikan dana sharing produksi pada Jumat, 13 Mei 2022. Dana sharing yang diberikan itu merupakan sharing kayu sengon periode 2021 yang diberikan kepada 2 LMDH di Malang. Nilainya sebesar Rp 76.606.543. Pembagiannya dilakukan di aula Perhutani KPH Malang. Pembagian dana sharing tersebut diserahkan oleh Wakil Administratur Perhutani KPH Malang, Hermawan, kepada LMDH Lebak Harjo Lestari dari Desa Lebak Harjo Kecamatan Dampit senilai Rp 63.478.521; dan LMDH Bina Sejahtera dari Desa Puji Harjo Kecamatan Tirtoyudo senilai Rp 13.128.022.Didalam keterangannya, Hermawan mengatakan, kedua lembaga itu menerima manfaat hasil sharing kayu sengon tebangan B3. Pemberian sharing itu sebagai perwujudan keberhasilan kedua LMDH tersebut di dalam menjaga serta mengelola tanaman yang ada di wilayah wengkon masing-masing LMDH, mulai dari proses penanaman hingga proses tebangan. Mewakili Administratur Perhutani KPH Malang, Hermawan berpesan agar segenap LMDH selalu menjaga kelestarian hutan agar dapat diambil manfaatnya, baik untuk kepentingan ekologi maupun kepentingan nilai ekonomis. “Sehingga hutan akan mampu

Wakil Administratur Perhutani KPH Malang, Hermawan mengatakan, kedua lembaga itu menerima manfaat hasil sharing kayu sengon tebangan B3. Pemberian sharing itu sebagai perwujudan keberhasilan kedua LMDH tersebut di dalam menjaga serta mengelola tanaman yang ada di wilayah wengkon masing-masing LMDH, mulai dari proses penanaman hingga proses tebangan.

sharing kepada lembaga yang ia kelola.

“Semua kegiatan pemanfaatan sharing, mulai dari penanaman hingga tebangan dapat mencapai hasil maksimum berkat pendampingan secara intensif dari pihak Perhutani,” kata Sulistyo. • DR/ Blr/Smn/Bws/Dik/Tlw/Bbg/Mlg/HMus

MalangMalang.terimayangTirtoyudo,DesatambahhutankesejahteraanmeningkatkanmasyarakatsekitardanmampumemberikannilaibagiPerhutani,”ujarnya.KetuaLMDHBinaSejahteraPujiharjoKecamatanSulistyoadi,ditempatsamamenyampaikanucapankasihkepadaPerhutaniKPHSebab,PerhutaniKPHtelahmembagikan

Bangun Sinergi Emisi Gas Rumah Kaca satunya melalui skema reduced emission from deforestation and forest degradation (REDD) Proyek tersebut bertujuan untuk mengintensifkan kegiatan pelestarian hutan guna mengurangi pelepasan emisi gas rumah kaca dari sektor kehutanan, serta memberikan dampak positif bagi penyerapan emisi karbon dan keanekaragaman lingkungan.Sinergitersebut diwujudkan dalam penandatanganan Head of Agreement (HoA) Kerja Sama Pengembangan Proyek NBS. Direktur Utama Perum Perhutani yang diwakili Direktur Operasi, Natalas Anis Harjanto; dan Chief Executive Officer Pertamina NRE, Dannif Danusaputro, menandatangani naskah HoA tersebut. Momen itu terjadi di Sentul Eco Edu Tourism Forest, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, 20 Juni 2022. Penandatangan HoA tersebut disaksikan oleh Wakil Menteri I BUMN, Pahala Nugraha Mansury; serta Direktur Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina (Persero), Mulyono.Kerja sama tersebut diawali dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding / MoU) pada Desember 2021. MoU itu ditindaklanjuti dengan serangkaian pengerjaan Pra-Feasibilty Study (FS) pada bulan FebruariMei 2022, yang dilanjutkan audiensi dengan Kementerian LHK pada 7 Juni 2022, serta konsultasi regulasi melalui Focus Group Discussion (FGD) dengan Kementerian LHK pada 15 Juni 2022. Di dalam arahannya, Pahala Nugraha Mansury mengatakan, pembentukan perusahaan NBS dan kerja sama antara Perhutani dan Pertamina NRE ini merupakan satu dari inisiatif strategis Kementerian BUMN untuk dekarbonisasi.mendukungMenurutdia, dengan adanya NBS kita berharap bisa

36 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Perum Perhutani selalu aktif bersinergi dengan banyak BUMN lain. Sinergi tersebut diwujudkan dalam bentuk jalinan kerja sama yang diawali dengan penandatanganan Head of Agreement (HoA) dan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman. Selain menjalin sinergi antar BUMN, kebersamaan dengan sesama BUMN itu juga dalam rangka memberikan kontribusi positif untuk membangun negeri. Seluruh proses sinergi BUMN itu diharapkan dapat meningkatkan kualitas lingkungan serta bermanfaat bagi semua pihak, terutama masyarakat. Komitmen Perhutani untuk saling mendukung dan selalu bersinergi dengan sesama BUMN itu terlihat pada Senin, 20 Juni 2022. Di hari itu, Perum Perhutani menjalin sinergi antar BUMN dengan Pertamina Power Indonesia sebagai Subholding Power & New Renewable Energy (Pertamina NRE). Sinergi Perhutani dengan anak perusahaan PT Pertamina NRE tersebut dalam rangka mendorong percepatan pencapaian Nationally Determined Contribution Indonesia tahun 2030 serta perwujudan visi Net Zero Emission di lingkup Kementerian Badan Usaha Milik Negara pencapaianUpaya(BUMN).memercepat Nationally Determined Contribution Indonesia tahun 2030 serta perwujudan visi Net Zero Emission itu dilakukan dengan mengembangkan proyek Nature Based Solution (NBS). Salah

Kurangi

RIMBAKHUSUS

37DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 KanpusMunandar/KompershNanjarFoto:

38 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 menjaga lingkungan di sekitar. BUMN mendorong adanya energi baru terbarukan, yang berkaitan dengan sektor energi, mengingat sebagai salah satu penghasil emisi terbesar.Lebih lanjut, Pahala juga menyampaikan, Indonesia merupakan salah satu paru-paru dunia, dengan luasan hutan serta kekayaan dan keanekaragaman hayati yang dimiliki. Terkait dengan hal itu, Indonesia didorong untuk menurunkan emisi dengan target sampai dengan 29% dalam waktu 10 tahun. Dan di tahun 2030 nantinya diharapkan“Tentunyatercapai.kitaberharap proyek NBS untuk dapat memanfaatkan, mengelola, serta melestarikan wilayah hutan dengan potensi pengembangannya, yang dalam hal ini Perhutani beserta anak perusahaannya berperan sebagai penyedia lahan (land co), sementara Pertamina NRE sebagai pengelola bisnis NBS melalui NBS co,” terangnya. Upaya Dekarbonisasi Di kesempatan yang sama, Natalas Anis Harjanto menyatakan, selain menekan laju deforestasi, tujuan kerja sama tersebut adalah untuk memerluas tutupan lahan. Sebab, hal itu akan meningkatkan kemampuan kawasan hutan untuk menyerap emisi gas rumah kaca. “Sudah teridentifikasi sebanyak 9 calon lokasi di wilayah kawasan hutan milik Perhutani Group yang akan menjadi obyek dan lokasi dari project ini. Terhadap kesembilan calon lokasi ini lebih lanjut akan dilakukan FS untuk mengetahui kelayakan project dari khususnya terkait dampak terhadap lingkungan serta sisi finansial maupun operasional,” katanya. Natalas berdasarkanmenambahkan,hasilPreFS,maka

NBS Project pada sembilan lokasi ini akan mampu menghasilkan karbon kredit lebih dari 11,6 juta ton CO2 per tahun, sehingga dengan skema bisnis yang tepat, maka project ini akan mampu menjadi bisnis baru yang memberikan nilai tambah pada kedua belah pihak. Adapun upaya dekarbonisasi yang akan dilaksanakan oleh Perum Perhutani, lanjut Natalas, di antaranya adalah menekan atau mengurangi kerusakan hutan dan meningkatkan rehabilitasi lahan, menekan kebakaran hutan, mengganti penggunaan Marine Fuel Oil (MFO) menjadi Compressed Nature Gas (CNG) pada industri hasil hutan. Selain itu, di bidang tanaman Perhutani juga mengurangi penggunaan pupuk anorganik. Nature Based Solutions (NBS) merupakan salah satu solusi yang mengacu pada pengelolaan dan optimasi sumber daya alam yang berkelanjutan melalui rekonfigurasi pengelolaan.Sementara itu, Dannif Danusaputro menyampaikan, pihaknya bergembira dengan telah terjalinnya kerja sama dengan Perhutani. Sebab, Pertamina NRE

mendapat amanah untuk mengawal transisi energi Pertamina. “Salah satu fokus bisnis kami adalah low carbon solutions, dimana nature based solutions menjadi salah satu proyek utamanya. Proyek ini sangat berpotensi untuk mendukung target net zero emission. Untuk itu, kami sangat antusias dengan kolaborasi dengan Perhutani yang memegang konsesi kehutanan negara,” tutur Dannif. Dannif menegaskan dalam sambutannya bahwa Pertamina NRE juga terus berupaya untuk meningkatkan utilisasi EBT di internal Pertamina, serta mengembangkan solusi dekarbonisasi seperti EV ecosystem, Green Hydrogen, dan energy efficiency sebagai upaya untuk dapat mencapai target penurunan emisi Pertamina Group. Diharapkan, dengan upaya-upaya tersebut serta kolaborasi dengan Perhutani Group, dapat mendukung aspirasi Net Zero Emission Pertamina pada tahun 2060. Pertamina juga berperan aktif dalam menyukseskan Presidensi G20, khususnya dalam isu transisi energi berkelanjutan.

RIMBAKHUSUS

KanpusMunandar/KompershNanjarFoto:

Kedua,hujan.

Penggunaan sumber-sumber daya alam tak terbarukan itu juga dapat menghasilkan polusi dan berpengaruh buruk terhadap perubahan iklim. Sebab itu, manusia kemudian berpikir, pelan-pelan beralih ke sumber energi baru dan terbarukan sepertinya menjadi sebuah solusi.

39DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Pertama, Energi Matahari. Kita juga menyebutnya dengan istilah energi surya. Sebelumnya kita pasti pernah mendengar jenis energi ini. Juga pernah mendengar dan melihat panel surya. Energi matahari merupakan salah satu energi baru dan terbarukan yang paling baik, karena kita memiliki akses terhadap sinar matahari sepanjang tahun. Untuk menggunakan energi matahari, kita memerlukan panel surya untuk menangkap sinar ultraviolet dari matahari sebelum diproses menjadi energi listrik. Energi matahari yang diserap itu juga bisa disimpan. Jadi tidak perlu khawatir kalau ternyata cuaca di hari itu sedang mendung atau

Energi Baru dan Terbarukan Di dalam kegiatan tersebut, juga dilakukan kegiatan penanaman bersama bibit pohon damar di wilayah Sentul Eco Edu Tourism Forest. Kegiatan itu menjadi momen simbolis dimulainya kerja sama antara Pertamina NRE dan Perhutani. Pertamina NRE sendiri merupakan subholding PT Pertamina. Power & New Renewable Energy (NRE) Subholding dioperasikan melalui PT Pertamina Power Indonesia. Subholding ini bertanggung jawab pada pelaksanaan sejumlah kegiatan, yang terdiri dari eksplorasi dan produksi sumber energi baru dan terbarukan (EBT) secara terintegrasi. Cakupan usahanya meliputi eksplorasi dan operasi wilayah kerja geothermal, pembangkit listrik panas bumi, pembangkit listrik tenaga gas, dan pengembangan energi baru dan terbarukan. Anak usaha di bawah subholding ini adalah PT Pertamina Geothermal Energi. Jika bicara tentang energi baru dan terbarukan, mungkin banyak orang pernah mendengar istilah itu. Tetapi mungkin banyak orang yang belum paham tentang energi baru dan terbarukan. Sebenarnya apa yang dimaksud energi baru dan terbarukan itu? Saat ini, Indonesia dan banyak negara lain bergantung pada sumber daya alam tak terbarukan, semisal batu bara dan minyak bumi, sebagai sumber energi. Sayangnya, sumber daya alam yang menjadi sumber energi tersebut bisa habis dan tidak dapat diperbaharui. Sebab, sumbersumber daya tersebut terbentuk secara alamiah lewat proses yang panjang dan lama sekali. Selain itu, penggunaan sumbersumber daya alam tak terbarukan itu juga dapat menghasilkan polusi dan berpengaruh buruk terhadap perubahan iklim. Sebab itu, manusia kemudian berpikir, pelan-pelan beralih ke sumber energi baru dan terbarukan sepertinya menjadi sebuah solusi. Maka mulailah manusia mencari dan menemukan sumber energi alternatif yang baru dan terbarukan serta ramah lingkungan.

Energi baru dan terbarukan sebenarnya merujuk kepada energi alternatif sekaligus energi berkelanjutan (sustainable) yang dapat diperbaharui dan ramah lingkungan. Indonesia memiliki berbagai sumber energi baru yang dapat dimanfaatkan. Berikut adalah beberapa jenisnya yang dapat kita gunakan. Beberapa di antaranya dapat disebutkan di sini.

KanpusMunandar/KompershNanjarFoto:

Tenaga Air. Air sudah menjadi salah satu sumber energi terbarukan yang digunakan sejak zaman dulu, walaupun saat itu penggunaannya masih terbatas. Contohnya, untuk menggerakkan penumbuk gandum dan sejenisnya. Sebagai pembangkit listrik, arus air yang ada di sungai dapat dimanfaatkan dengan menggunakan kincir. Nantinya, kincir

40 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Energi ini berhubungan dengan kotoran hewan. Kotoran hewan dapat diolah menjadi energi biogas, dan di pedesaan banyak warganya yang telah menggunakan energi biogas. Sebab, pengolahannya mudah dan tidak memerlukan peralatan yang mahal. Tetapi, untuk mengubah biogas menjadi sumber listrik itu memerlukan perlengkapan yang lebih rumit dibandingkan jika hanya menggunakannya sebagai pengganti gas. Kelima, Panas Bumi atau geothermal. Istilah geothermal berasal dari Bahasa Yunani. Di dalam bahasa Yunani, kata “geo” berarti bumi dan kata “thermal” berarti panas. Jadi, kata geothermal berarti panas bumi. Energi panas bumi sendiri dihasilkan dan disimpan di dalam inti bumi. Seperti diketahui, bumi terdiri dari berbagai lapisan dan di tengahtengahnya terdapat inti bumi. Energi panas dari inti bumi juga bisa dijadikan sumber energi alternatif yang ramah lingkungan. Indonesia bahkan memiliki cadangan panas bumi yang sangat besar, yaitu mencapai 40% dari total energi panas bumi di dunia. Jika dibandingkan dengan bahan bakar fosil, panas bumi merupakan sumber energi bersih dan hanya melepaskan sedikit gas rumah kaca. Cara kerjanya adalah dengan memanfaatkan uap panas dari bumi. Uap panas dari bumi itu digunakan untuk memutar turbin pembangkit listrik. Pembangkit listriknya sendiri hanya menghasilkan limbah berupa uap air yang tidak berbahaya bagi makhluk hidup maupun lingkungan. Menurut UU Nomor 27 Tahun 2003 tentang Panas Bumi, sumber daya panas bumi adalah sumber energi panas yang terkandung di dalam air panas, uap air, dan batuan bersama mineral ikutan dan gas lainnya yang secara genetik semuanya tidak dapat dipisahkan dalam suatu sistem panas bumi, dan untuk pemanfaatannya diperlukan proses penambangan yang dapat dimanfaatkan untuk pembangkitan tenaga listrik atau pemanfaatan langsung lainnya. Salah satu pemanfaatan enegi panas bumi adalah untuk menghasilkan energi listrik. Pemanfaatan energi panas bumi untuk pembangkit listrik secara garis besar dilakukan dengan cara melihat resource dari panas bumi. Apabila suatu daerah memiliki panas bumi yang mengeluarkan uap air (steam), maka steam tersebut langsung dapat digunakan. Steam tersebut secara langsung diarahkan menuju turbin pembangkit listrik untuk menghasilkan energi listrik. Setelah selesai steam tersebut diarahkan menuju condenser sehingga steam tersebut terkondensasi menjadi air. Air ini selanjutnya di recycle untuk menjadi uap lagi secara alami. Namun, jika panas bumi itu penghasil air panas (hot water), maka air panas tersebut harus di ubah terlebih dahulu menjadi uap air (steam). Proses perubahan ini membutuhkan peralatan yang disebut dengan heat exchanger, dimana air panas ini dialirkan menuju heat exchanger sehingga terbentuk uap air.

• DR/PR/2022-VI-12t

itulah yang akan menggerakkan turbin listrik. Dari turbin itulah listrik dihasilkan dan dapat digunakan. Tidak hanya di sungai, arus dari air laut pun bisa digunakan sebagai sumberDibandingkanenergi. dengan tenaga angin, menggunakan arus air sebagai pembangkit listrik dipandang lebih menguntungkan karena sifatnya yang lebih stabil. Energi yang dihasilkan pun ramah lingkungan, karena tidak meninggalkan limbah. Di Indonesia, saat ini sudah terdapat beberapa pembangkit listrik tenaga air (PLTA) yang dibangun di bendunganbendungan.Ketiga,Tenaga

Angin. Di tempat-tempat yang lapang dan berangin kencang, diletakkan turbin pembangkit listrik yang kemudian digerakkan oleh angin. Angin juga merupakan salah satu sumber energi baru dan terbarukan yang ramah lingkungan. Karena tidak menghasilkan limbah sama sekali, angin dapat menjadi energi alternatif yang baik. Tetapi, kondisi angin selalu berubah berdasarkan musim. Karena itu, energi yang dihasilkan jugaKeempat,naik-turun.Biogas.

KanpusMunandar/KompershNanjarFoto:

Sinergi BUMN kembali ditunjukkan Perum Perhutani. Kali ini,

PTPerhutanijugaenergimenghadirkanalternatifdijalinPerumdenganPerusahaan Listrik Negara (PLN). Tepatnya pada Kamis, 16 Juni 2022, Perhutani Divisi Regional Jawa Barat dan Banten (Divre Janten) melaksanakan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan PT PLN (PERSERO), dalam rangka pelaksanaan kegiatan konservasi hutan dan reboisasi di daerah tangkapan air PLTA Upper Cisokan Pumped Storage dan sekitarnya. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Malaka, Bandung, Jawa Barat. Acara tersebut dihadiri Kepala Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Barat dan Banten, Amas Wijaya; dan General Manager (GM) PLN UIP Jawa Bagian Tengah, Djarot Hutabri EBS. Masing-masing hadir beserta jajaran.

42 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

sinergi itu terlihat dalam momen penandatanganan Nota Kesepahaman antara Perhutani Divisi Regional Jawa Barat dan Banten (Divre Janten) dengan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PT PLN. Hal itu menunjukkan dukungan Perhutani yang sangat besar terhadap program pemerintah, termasuk dalam melakukan konservasi hutan di Zona Penyangga Waduk di sekitar PLTA UCPS.

Upaya

RIMBAKHUSUS

dalam

PerhutaniSinergidanPLN Konservasi Hutan dan ReboisasiDikesempatanitu,AmasWijayamengatakan,Perhutanisangatmendukungsemuaprogrampemerintah.SalahsatubentukdukunganterhadapprogrampemerintahitutermasukdenganmelakukanpenandatanganannotakesepahamandenganPLN.ProsesMoUitu,katadia,merupakansalahsatubentuksinergitasantarBadanUsahaMilikNegara(BUMN).“DenganmembangunkonsepsidankomitmenbersamasertakerjasamadalammelakukankonservasihutandiZonaPenyanggaWadukdisekitarPLTAUCPS,diharapkandapatmeningkatkankualitaslingkungandanbermanfaatbagisemuapihak,terutamabagimasyarakatyangterkenadampak,”ucapnya.Dikesempatanyangsama,DjarotHutabriEBSmengucapkanterimakasihkepadaPerhutaniyangsudahmendukungprogram-programPLN.Iapunberharap, semoga sinergitas ini terus bisa berjalan ke depannya. Dan diharapkan pula selanjutnya PLTA Upper Cisokan ini ke depannya dapat memasok listrik sebesar 1040 MW.“Kewajiban kami di antaranya adalah mengintegrasikan programprogram pengelolaan lingkungan dan sosial terkait dengan pembangunan Proyek PLTA Upper Cisokan. Kaitannya dengan hal tersebut, kami bekerjasama dengan Perhutani dalam konservasi dan reboisasi di daerah tangkapan air,” pungkasnya. Tentang PLTA Pembangkit listrik tenaga air (PLTA) sendiri adalah pembangkit yang mengandalkan energi potensial dan kinetik dari air untuk menghasilkan energi listrik. Tahun 2015, tenaga air menghasilkan 16,6% dari total listrik dunia dan 70% dari seluruh energi terbarukan, serta

43DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 JantenDivreMetika/KompershRyanFoto:

44 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

RIMBAKHUSUS diperkirakan akan naik 3,1% per tahun sampai 25 tahun ke depan. Tenaga air dihasilkan di 150 negara, dan kawasan Asia-Pasifik menghasilkan 33% tenaga air global tahun 2013. China adalah produsen tenaga air terbesar (920 TWh tahun 2013), menyumbang 16,9% kebutuhan listrik domestik. Biaya pembangkit listrik tenaga air relatif rendah. Hal itu menjadikan PLTA sebagai sumber yang kompetitif untuk energi terbarukan. Pembangkitnya tidak menghabiskan air. Tak seperti pembangkit batu bara atau gas. Biaya listrik rata-rata untuk pembangkit berukuran lebih dari 10 megawatt adalah 3 - 5 sen dolar AS per Bendungankilowatt-jam.dan reservoir juga menjadikan PLTA sebagai sumber listrik yang fleksibel karena listrik yang dihasilkan dapat dinaikkan atau diturunkan sesuai kebutuhan. Ketika sebuah kompleks tenaga air dibangun, maka tidak menghasilkan limbah langsung dan tingkat gas rumah kaca yang dihasilkan juga relatif lebih rendah daripada pembangkit listrik berbahan bakar fosil.Bentuk utama dari pembangkit listrik jenis ini adalah generator yang dihubungkan ke turbin yang digerakkan oleh tenaga kinetik dari air. Namun, secara luas, pembangkit listrik tenaga air tidak hanya terbatas pada air dari sebuah waduk atau air terjun, melainkan juga meliputi pembangkit listrik yang menggunakan tenaga air dalam bentuk lain semisal tenaga ombak. PLTA UCPS Proyek PLN Upper Cisokan Pumped Storage (UCPS) adalah proyek PLTA tenaga pompa ( pumped storage) pertama di Indonesia. PLTA Upper Cisokan Pumped Storage (UCPS) ini direncanakan akan dibangun dalam 4 Paket Utama. Paket 1 terdiri dari Lot 1A (Upper & Lower Dams) dan Lot 1B (Waterways, Powerhouse & Switchyard). Paket 2 terdiri dari Pump Turbine, Generator Motor & Auxiliary Equipment. Paket 3 terdiri dari 500 kV Transmission Line. Dan Paket 4 merupakan Hydraulic Metal Works PLTA Pumped Storage tersebut dibangun PLN dengan lokasi di perbatasan Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat. PLTA Pumped Store itu dibangun PLN memanfaatkan aliran sungai Cisokan dan anak sungai Citarum. Kapasitas UPCS tersebut adalah 1.040 MW. Pembangunan PLTA UCPS bertujuan untuk meningkatkan kapasitas daya pembangkit listrik pada saat beban puncak. PLTA ini akan memiliki dua bendungan dengan ketinggian berbeda. Pada kondisi beban puncak atau saat kebutuhan listrik tinggi, air akan dialirkan dari bendungan atas ke bendungan bawah untuk memutar turbin dan menghasilkan listrik. Sedangkan pada saat kebutuhan listrik rendah, dengan memanfaatkan kelebihan daya yang ada, air akan dipompa kembali dari bendungan bawah ke bendungan atas.

Kesungguhan PLN menyelesaikan pembangunan mega proyek PLTA Upper Cisokan Pumped Storage (UCPS) itu merupakan bagian dari komitmen untuk melakukan pengembangan proyek-proyek berbasis Energi Baru Terbarukan (EBT). Menurut Djarot Hutabri EBS, pengembangan proyek-proyek berbasis Energi Baru Terbarukan (EBT) itu untuk mendorong transisi energi dan dekarbonisasi guna mencapai target net zero emission pada tahun 2060. “Sesuai dengan Green RUPTL 2021–2030, PLN

untukUIPujarnya.bauranmendukungkapasitaspembangkitmengembangkanberkomitmenpembangkit-berbasisEBTdengantotal20,9GWuntukpencapaiantargetenergi23%ditahun2025,”Mendukunghaltersebut,PLNJBTmendapatkanpenugasanmembangunPLTA

Pumped Storage pertama di Indonesia, berkapasitas 1040 MW, yang memanfaatkan sungai Cisokan, anak sungai Citarum. Menurut Djarot, karena memiliki kapasitas sebesar 1.040 Mega Watt (MW), PLTA UCPS juga akan menjadi PLTA terbesar se-Indonesia. Sebelumnya, status PLTA terbesar

JantenDivreMetika/KompershRyanFoto:

JantenDivreMetika/KompershRyanFoto:

Namun, penghijauan dengan reboisasi itu ternyata berbeda. Penghijauan adalah menanam pohon di tempat yang diyakini bisa tumbuh. Misalnya saja di halaman rumah Anda sendiri. Sedangkan reboisasi adalah menanami kembali hutan yang telah gundul. Melakukan reboisasi akan memberikan banyak manfaat. Di antaranya, pertama, mencegah terjadinya erosi tanah yang bisa disebabkan oleh angin dan juga air hujan yang berturut-turut. Kedua, melestarikan kesuburan tanah yang bisa dijadikan sebagai lahan pertanian. Ketiga, menjaga struktur tanah agar tidak rusak. Keempat, keanekaragamanmenjagasatwa agar tetap lestari. Kelima, membuat udara tetap bersih dan sehat terutama bagi makhluk hidup yang ada di bumi. Keenam, membuat tanah tetap kokoh sehingga risiko tanah longsor bisa dihindari.Ketujuh, mengurangi efek dari pencemaran udara dan global warming. Kedelapan, melestarikan Sumber Daya Alam atau SDA yang sudah ada di hutan tersebut dan reboisasi bisa digunakan untuk meningkatkan produktivitasnya.

Langkah-langkah yang termasuk dalam kegiatan manajemen konservasi yaitu survei, penelitian, administrasi, preservasi, pendidikan, pemanfaatan, dan latihan. Sedangkan Reboisasi adalah melakukan penghijauan kembali agar alam menjadi hijau, dan biasanya dilakukan di hutan yang sudah menjadi gundul, agar bisa berfungsi sebagaimana mestinya. Hutan, seperti yang kita tahu, memiliki fungsi sebagai penyimpan cadangan air, pelindung manusia dan juga aneka satwa. Dengan ditanaminya kembali hutan yang gundul maka persediaan udara dan air akan bertambah, dan bencana alam bisa dicegah.Banyak yang menyamakan reboisasi dengan penghijauan.

Cakupan konservasi menurut International Union for Conservation of Nature and Natural Resources (IUCN) meliputi manajemen udara, air, tanah, mineral, ke organisme hidup, termasuk manusia. Tujuan utamanya yaitu terciptanya kualitas kehidupan manusia yang meningkat.

• DR/Divre-Janten/AGS

45DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 dipegang oleh PLTA Cirata dengan kapasitas 1.008 MW. Konservasi dan Reboisasi Peran Perhutani dalam MoU dengan PT PLN itu adalah untuk melakukan konservasi hutan di Zona Penyangga Waduk di sekitar PLTA UCPS. Konservasi memiliki arti sempit perlindungan. Istilah “konservasi” berasal dari kata conservation yang mengandung makna kata con- (together) dan servare (keep/save) yang memiliki pengertian mengenai upaya memelihara apa yang kita punya (keep/save what you have) dengan bijaksana (wise use). Sedangkan dalam arti luas, pengertian konservasi adalah upaya, langkah, dan metode pengelolaan dan penggunaan biosfer secara bijaksana, agar mendapatkan keuntungan terbesar secara lestari untuk generasi sekarang dengan tetap terpelihara potensi untuk memenuhi kebutuhan dan aspirasi yang akan datang. Secara ringkas, konservasi adalah metode dan usaha untuk memanfaatkan sumber daya yang tersedia agar terjamin keberlanjutannya di masa mendatang.Penggunaan sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam jumlah dan waktu yang lama menyebabkan munculnya konsep konservasi. Harapannya, tindakan konservasi yang tepat akan dapat menjaga kesejahteraan manusia secara berkelanjutan.

46 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Masih dalam bingkai menjalin sinergi BUMN, Kesatuan Bisnis Mandiri (KBM) Ekowisata Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama kemitraan promosi dan penjualan produk wisata dengan PT Kereta Api Pariwisata. Jalinan sinergi antar BUMN tersebut dalam meningkatkan kualitas pelayanan di sektor pariwisata serta mendukung program pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan kepariwisataan Indonesia. Diharapkan, jalinan kerja sama itu akan mendukung peningkatan kegiatan pemasaran budaya, pariwisata dan ekonomi kreatif. Jalinan Sinergi BUMN terus dirangkai. Di dalam rangka menguatkan Sinergi BUMN itu pula, Kesatuan Bisnis Mandiri (KBM) Ekowisata Perum Perhutani Wilayah Jawa Timur melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama kemitraan di bidang promosi dan penjualan produk wisata dengan PT Kereta ApiJalinPariwisata. Kerja Sama

RIMBAKHUSUS

Penandatanganan naskah kerja sama tersebut dilakukan di Kantor Graha Perum Perhutani Jawa Timur di Surabaya, Jumat, 10 Juni 2022. Di kesempatan itu, General Manager KBM (Kesatuan Bisnis Mandiri) Ekowisata Perum Perhutani Wilayah Jawa Timur, Bertus Sudarmeidi, mengatakan, keseluruhan sinergi, kolaborasi, koordinasi, dan kemitraan ini diharapkan dapat menggali potensi yang dimiliki dengan tetap memerhatikan dan menjunjung tinggi prinsip kelayakan, saling menguntungkan, dan untuk meningkatkan pelayanan di sektor kepariwisataan. Bertus juga berharap, semoga dengan jalinan kerja sama ini dapat mendukung program pemerintah dalam meningkatkan

Promosi dan Penjualan Produk Wisata

keretaekonomikegiatanberkualitasuntukkerjakoordinasi,untukkerjaHelmy,PTkreatif,”budaya,peningkatankerjaPTsertakepariwisataanpertumbuhanIndonesia.“KamisangatmengapresiasiberterimakasihkepadaKeretaApiPariwisataatassamadalammendukungkegiatanpemasaranpariwisata,danekonomiujarBerthus.Sementaraitu,DirekturUtamaKeretaApiPariwisata,Hendymengatakan,perjanjiansamainisebagailandasanmelakukansinergi,kolaborasi,dankemitraan.“Semogasamainimenghasilkanmanfaatmemberikanpelayananyangdalampenyelenggaraanbudaya,pariwisata,kreatif,dantransportasiwisatasertapendukungnya,

47DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 JatimDivreMohammad/KompershDjelFoto:

PT Kereta Api Pariwisata berdiri sejak tahun 2009. PT Kereta Api Pariwisata merupakan anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero) (PT KAI) yang salah satu lini usahanya bergerak dalam bidang pariwisata berbasis kereta api. Sebagai pelopor pariwisata berbasis kereta api, ujar Direktur Utama PT Kereta ApiHendyPariwisata,Helmy

PT Kereta Api Pariwisata menjalankan bisnis sebagai Kawisata atau IndoRailTour. PT Kereta Api Pariwisata atau PT KA Wisata adalah anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia yang bertujuan untuk menyediakan barang atau jasa bermutu tinggi dan berdaya saing kuat di pasar dalam wilayah Indonesia di bidang pariwisata kereta api. Berkantor pusat di Stasiun Gambir, Jakarta, PT KA Wisata didirikan pada 8 September 2009 dengan komposisi kepemilikan saham 99,90% PT KAI dan 0,1% Yayasan Pusat Kesejahteraan Karyawan Kereta Api (Pusaka). PT KA menyelenggarakanWisata kereta wisata (kawis) yang melayani lintas Jawa, yaitu Nusantara, Bali, Toraja, Sumatera, Jawa, Imperial, dan Priority. Selain mengoperasikan kawis, PT KA Pariwisata juga menyelenggarakan jasa tour and travel semisal pemesanan tiket, paket perjalanan wisata dengan kereta api, dan pengoperasian kereta api di Museum Kereta Api Ambarawa. PT KA Wisata juga mengoperasikan sejumlah fasilitas operasi stasiun semisal “Anggrek Executive Lounge” di Stasiun Yogyakarta serta Rail Transit Suite di Stasiun Gambir. KA Wisata juga ditunjuk untuk mengelola gedung Lawang Sewu untuk dijadikan lokasi wisata di Semarang dan sekitarnya. Kereta wisata sebagai salah satu produk layanan yang dimiliki PT Kereta Api Indonesia dikhususkan untuk melayani pariwisata kereta api masyarakat. Ada berbagai paket dan tujuan yang ditawarkan oleh kereta wisata. Saat ini sudah tersedia beberapa jenis kereta wisata, antara lain Kereta Istimewa, Kereta Wisata Bali, Kereta Wisata Imperial, Kereta Wisata Jawa, Kereta Wisata Nusantara, Kereta Wisata Priority, Kereta Wisata Retro, Kereta Wisata Sumatera, dan Kereta Wisata Toraja. Tipe Kereta Wisata Pertama, Kereta Wisata Bali. Kereta ini memiliki interior kereta yang sangat kental dengan nuansa budaya Bali. Didesain secara cantik dan apik dengan pembubuhan

dengan menjalin, memanfaatkan, dan memaksimalkan potensi yang dimiliki, serta untuk mendukung program pemerintah di bidang pariwisata,” katanya. Anak Perusahaan PT KAI Di kesempatan itu, Hendy mengisahkan, PT Kereta Api Pariwisata berdiri sejak tahun 2009. PT Kereta Api Pariwisata merupakan anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero) (PT KAI) yang salah satu lini usahanya bergerak dalam bidang pariwisata berbasis kereta api. Sebagai pelopor pariwisata berbasis kereta api, lanjut Hendy, KAI Wisata memiliki beberapa unit usaha yang terus berkembang, di antaranya kereta wisata.“Selain itu, ada Hotel Transit Suite Stasiun Gambir, pengurusan dokumen perjalanan, tiket KA, pesawat dan voucher hotel, lounge anggrek Stasiun Yogyakarta, pengelolaan gedung bersejarah Lawang Sewu, dan Indonesian Railway Museum Ambarawa,” ujarnya.Hendy mengatakan, pihaknya juga menyediakan shower room dan locker di Slasar Malioboro Stasiun Tugu, Jalan Pasar Kembang Yogyakarta, yang sebelumnya sudah ada di Stasiun Gambir, Jakarta.

JatimDivreMohammad/KompershDjelFoto:

48 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

49DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

JatimDivreMohammad/KompershDjelFoto:

ukiran serta lukisan yang bernuansakan Pulau Dewata. Kedua, Kereta Wisata Jawa. Kereta ini memiliki interior dan segala pernak–perniknya yang menonjolkan seni dan keindahan dari budaya Jawa, sehingga menciptakan ketenangan bagi penumpang seolah sedang berada di rumah. Ruang utama Kereta Wisata Jawa ditata mewah dan dilengkapi dengan Audio serta Video/TV monitor untuk berKaraoke.Ketiga, Kereta Wisata Sumatera. Kereta ini memiliki desain interior serta pernak-pernik yang menonjolkan seni dan keindahan budaya Sumatera. Pada kereta ini selain terdapat ruang utama yang dilengkapi dengan karaoke, audio dan video, juga terdapat ruang privat yang dilengkapi fasilitas Audio-Video untuk menonton film. Keempat, Kereta Wisata Toraja. Interior kereta ini kental dengan nuansa budaya Toraja. Didesain secara cantik dan apik dengan pembubuhan ukiran serta lukisan yang bernuansakan budaya Toraja. Fasilitas lainnya adalah Mini Bar, Audio/Video untuk karaoke, dan toilet ekslusif tersedia di dalam keretaKelima,ini. Kereta Istimewa. Kereta Istimewa merupakan kereta exkereta inpeksi yang didesain ulang sebagai kereta wisata eksklusif. Kereta Istimewa terdiri dari dua rangkaian kereta yang dilengkapi dengan ruang utama, yaitu lounge termasuk dengan karaoke, audio dan video, ruang meeting dengan TV layar lebar, audio dan video, tempat duduk dengan leg rest. Keenam, Kereta Wisata Imperial. Interior dalam kereta wisata ini didesain khusus untuk memberikan pengalaman perjalanan jarak jauh yang tak terlupakan bagi para penumpang, lengkap dengan kenyamanan tempat duduknya. Kereta ini memiliki tempat duduk yang dapat direbahkan hingga 135 derajat (reclining seat), dilengkapi dengan sandaran kepala (head rest) dan sandaran kaki (leg rest) fleksibel yang dapat disesuaikan untuk kenyamanan posisi istirahat. Ketujuh, Kereta Wisata Nusantara. Kereta Wisata Nusantara memiliki desain interior dan segala pernak-perniknya yang menggambarkan seni dan keindahan dari berbagai pelosok pulau di nusantara. Ini membuat penumpang seolah berada di semua nuansa budaya nusantara. Kedelapan, Kereta Wisata Retro. Kereta Wisata Retro adalah tipe kereta terbaru yang didesain dengan nuansa klasik dan furniture yang sangat retro sehingga bisa memberikan sensasi perjalanan yang unik untuk penumpang selama perjalanan. Kereta ini sangat cocok untuk Anda yang suka selfie selama perjalanan karena interiornya sangat instagramable Kesembilan, Kereta Wisata Priority. Kereta Wisata Priority adalah tipe kereta wisata yang paling banyak kapasitasnya. Yaitu sampai dengan 30 tempat duduk. Dilengkapi dengan LCD TV layar sentuh pada tiap kursi, sehingga selama perjalanan, penumpang dapat menikmati ragam pilihan hiburan Audio dan Video, semisal menikmati film-film box office Hollywood, selama perjalanan. Juga mendengarkan musik sepanjang perjalanan. Ragam fasilitas itu bisa membuat perjalanan menjadi lebih seru dan menyenangkan.

• DR/Divre Jatim/Djel

NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022DUTA Rimba50 KONTRIBUSIPERHUTANI UNTUK LEBARAN 2022 NO. 95 • TH. 16 • MARET - APRIL

51DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 LENSA TH. 16 MARET - APRIL • 2022

52 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022NO. 95 • TH. 16 • MARET - APRIL

53DUTA RimbaNO. 55 • TH. 9 • NOVEMBER - DESEMBER • 201496 TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 LENSA 16 MARET - APRIL • 2022

ANTIKEBIJAKANPENYUAPANPERUMPERHUTANIISO37001:2016Mematuhiperaturanperundang-undanganantipenyuapanbaikInternasionalmaupunNasional,melakukanpengelolaanmanajemenantipenyuapansecaraberkelanjutansertamemberikansanksiterhadappenyimpanganyangterjadi.1 Menerapkan secara konsisten dan meningkatkan secara berkelanjutan sistem manajemen anti penyuapan sesuai standar ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan untuk mencapai Visi Misi Perusahaan 2

Fungsi Kepatuhan Anti Penyuapan yang memiliki kewenangan dan kemandirian yang memadai.

5 4

Melarang dan menolak praktik penyuapan, pemberian komisi, gratifikasi, hadiah dan jamuan yang berlebihan. pelanggan

3

FokusINTIKUIntegritasInovatifpadaUnggulMembentuk

Membangun budaya anti penyuapan melalui tata nilai INTIKU (Integritas, Inovatif, Fokus pada pelanggan, Unggul) secara berkelanjutan dengan dilandasi itikad baik dan keyakinan yang wajar, tanpa takut terhadap tindakan balasan

56 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 SOBATRIMBA

57DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

58 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 SOBATRIMBA

59DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

LINTASRIMBA

60 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Budi Daya Kapuk Randu, Perhutani Tanda Tangani MoU Bersama PT RWH

Semarang - Sebagai upaya untuk mengoptimalkan pemanfaatan kawasan hutan dengan budi daya tanaman kapuk randu di wilayah kerja Divre Jawa Tengah, Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Tengah

JatengDivreIsa/KompershTantidaFoto:

KesepahamanpenandatangananmelaksanakanNotaatauMemorandum of Understanding (MoU) bersama PT Randu World Hub (RWH). Kegiatan tersebut dilaksanakan di Ruang Rapat Lantai 3 Kantor Perhutani Divre Jawa Tengah, Jalan Pahlawan, Semarang, Kamis, 12 Mei 2022. Kepala Perhutani Divre Jateng, Budi Widodo, dan Direktur PT RWH, Dale Green, hadir dalam kegiatan itu. Masing-masing beserta jajaran. Obyek kerja sama tersebut meliputi pemanfaatan kawasan hutan mulai dari persiapan, pembibitan, penanaman, pemanenan, penjualan seluruh potensi hasil panen, serta bagi usaha. Selain itu, kerja sama tersebut juga bertujuan untuk dapat memberdayakan masyarakat sekitar hutan. Harapannya, kerja sama itu dapat meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar hutan. Di dalam pertemuan tersebut, Budi Widodo mengatakan, pihaknya menyambut baik terciptanya sinergitas Perhutani bersama PT RWH untuk bersama mengoptimalkan sumber daya yang ada di kawasan hutan. Hal ini dilakukan dengan budi daya tanaman kapuk randu. Di kesempatan yang sama, Dale Green menyampaikan ucapan terima kasih atas penandatangananterlaksananyaMoUbersama Perhutani Divisi Regional Jawa Tengah tersebut. Ia juga menyampaikan harapan agar kerja sama ini akan menciptakan suatu nilai ekonomi, baik untuk Perhutani, RWH, maupun bagi petani dan pekerja. “Semoga panen aman dan produktif, kesinambunganmenciptakan agriculture, ekspor produk bernilai tinggi, juga turut dapat menumbuhkembangkan serta menjaga industri kapuk di Indonesia,” katanya.

• DR/DivJateng/Isa

Monev RHL Tim BPDAS HL di Wilayah Perhutani KPH Kediri

KediriKPHRachmawati/KompershHennyFoto:

62 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

LINTASRIMBA

Kediri - Pada Jumat, 20 Mei 2022, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kediri menerima kunjungan dari Tim Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDAS HL) Brantas Sampean. Kunjungan tim tersebut dalam rangka penanganan khusus lahan kritis akibat dampak letusan Gunung Kelud di Kabupaten Kediri. Tujuan kunjungan tim itu adalah untuk melakukan monitoring dan evaluasi (Monev), khususnya di wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Pandantoyo, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Pare Kediri, KPH Kediri. Di kesempatan itu, Endramawan dari Tim BPDAS HL Brantas Sampean mengatakan, kegiatan monev itu adalah bagian dari upaya penanganan lahan kritis terhadap dampak letusan Gunung Kelud di Kabupaten Kediri. Upaya penanganan lahan kritis tersebut adalah dengan melakukan penanaman tanaman jenis pioner, semisal kaliandra dan klereside. Fungsinya adalah untuk memerbaiki tekstur tanah dan sebagai media penyimpanan air, sebelum pada akhirnya ditanami jenis-jenis tanaman berkayuMenurutkeras.Endramawan, monev yang dimaksud adalah dengan melihat keluasan hutan lindung yang terdampak letusan Gunung Kelud. Khususnya yang berada di sisi Kabupaten Kediri, yaitu seluas 3.333 hektare. Ia menjelaskan, lahan kurang lebih 200 hektare perlu penanganan khusus. Yaitu terletak pada radius 1 km dari kawah, di sisi Kabupaten Kediri. Sedangkan penanganan dampak letusan yang sudah terrealisasi adalah kurang lebih seluas 94% (3.133 hektare). Sisanya sebesar 6% (seluas 200 hektare) dalam proses penanganan khusus, dan harapannya dapat diselesaikan pada Tahun Sementara2023.itu, Kepala Seksi Madya Pembinaan SDH & Perhutanan Sosial Perhutani KPH Kediri, Giman, yang ikut mendampingi tim tersebut, mengatakan, luasan 3.133 hektare tersebut sudah dalam kondisi baik. Di lahan tersebut sudah ditanami tanaman kaliandra dan rimba campur.Giman memaparkan, lahan seluas 372 hektare di antaranya, penanamannya dilaksanakan oleh Rehabilitasi Hutan Lindung (RHL) Internal Perhutani. Sementara lahan seluas 122,40 hektare dilaksanakan oleh RHL Kementrian LHK, dalam hal ini BPDAS HL Brantas Sampean, dan Perhutani. Sedangkan sisanya yaitu seluas 2.618,6 hektare dilaksanakan Perhutani dan masyarakat melalui kegiatan penghijauan atau penanaman bersama. • DR/Kdr/Hen

63DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Majalengka - Jajaran Polresta (Kepolisian Resort Kota) Cirebon dan Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) melaksanakanMajalengkapenanaman pohon bersama dalam rangka memeringati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Bhayangkara. Kegiatan yang dilakukan pada Sabtu, 18 Juni 2022 itu, diadakan di wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Ciwaringin, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ciwaringin, KPH Majalengka. Kapolresta Cirebon, Komisaris Besar Polisi Arif Budiman, beserta jajaran, hadir di kegiatan tersebut. Wakil Administratur Perhutani KPH Majalengka, Erlandi, beserta jajaran, hadir di acara ini mewakili Administratur Perhutani KPH Majalengka, Widi Wiliadi. Hadir pula di acara itu, Ketua Bhayangkari Cabang Polresta Cirebon, Ny. Tia Arif Budiman, beserta anggota; Kepala CDK Wilayah VIII Jabar, Ahmad Subagja; Muspika Kecamatan Dukupuntang dan Gempol; serta Ketua MUI Kecamatan Dukupuntang, KH Usep Saefudin Zuhri. Di kesempatan itu, Arif Budiman mengatakan, penanaman pohon ini dilakukan dalam rangka memeringati HUT ke-76 Bhayangkara. Arif mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Menurut dia, penanaman pohon itu merupakan salah satu bentuk dukungan Kepolisian dalam menjaga lingkungan dan ekosistem di Kabupaten Cirebon. “Semoga kegiatan penanaman pohon ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga ekosistem dan kelestarian lingkungan. Pohon mempunyai peranan penting dalam mencegah bencana alam longsor, banjir, dan lainnya,” tuturnya. Arif menambahkan, hal itu merupakan bentuk kontribusi Kepolisian. “Kami menjadikan HUT ke-76 Bhayangkara ini sebagai momentum Kepolisian untuk berkontribusi dalam banyak hal, di antaranya kepedulian sosial, kepedulian terhadap masyarakat, dan kepedulian terhadap lingkungan,” imbuhnya. Di kesempatan yang sama, melalui Erlandi, Administratur Perhutani KPH Majalengka mengucapkan selamat Hari Ulang Tahun ke-76 Bhayangkara. Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolresta Cirebon yang telah melaksanakan kegiatan penanaman di kawasan hutan Perhutani.“Semoga kegiatan penanaman pohon ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, dan kami berharap sinergitas antara Polri dan Perhutani terus terjalin. Mudah-mudahan tanamannya dapat tumbuh subur dan ke depanya akan meningkatkan fungsi hutan itu sendiri,” ucapnya.

LINTASRIMBA

• DR/Mjl/RH

64 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Peringati HUT Bayangkara Polresta Cirebon dan Perhutani KPH Majalengka Tanam Pohon

MajalengkaKPHKompershFoto:

PeFI

Wonosobo - Perhutani Forestry Institute (PeFI) menggelar Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Forester – 1 Angkatan I (satu) Tahun 2022. Pembukaannya dilaksanakan di Grha Aula Wanjava, PeFI Departemen Learning Center, Senin, 27 Juni 2022. Hadir dalam pembukaan tersebut Dewan Pengawas Perum Perhutani, Kepala Divisi SDM dan Umum Perum Perhutani, Kepala Perhutani Forestry Institute, Kepala Departemen Learning Center beserta jajaran, seluruh Tenaga Pengajar, segenap Instruktur Kesamaptaan dari Angkatan Udara Lanud Iswahjudi Madiun, serta seluruh peserta pendidikan dan pelatihan.Dikesempatan itu, Kepala PeFI, Budi Shohibuddin, di dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Pendidikan dan Pelatihan itu dilaksanakan terhitung mulai tanggal 27 Juni sampai dengan 29 Juli 2022. Kegiatan tersebut diikuti oleh 26 orang“Padapeserta.kaliini, Perhutani Forestry Institute kembali menggelar pelaksanaan pendidikan dan pelatihan secara offline atau tatap muka, setelah melalui masa Pandemi Covid-19. Tujuan dari kegiatan kali ini ialah untuk menghasilkan tenaga calon Kepala Resort Pemangkuan Hutan (KRPH) yang berintegritas, mampu memimpin, mengelola pekerjaan dan bawahan, serta lingkungan sosialnya, dengan baik seiring perkembangan zaman dan teknologi yang mendukung strategi perusahaan,” ucapnya. Budi melanjutkan, harapannya agar peserta pelatihan tersebut mampu menjalin kerja sama dan saling bersinergi dengan baik. “Harapannya, dalam waktu kurang lebih 1 bulan pelaksanaan pendidikan dan pelatihan di Perhutani Forestry Institute, semoga peserta mampu bekerja sama dan bersinergi dengan baik, dan selanjutnya dapat menerapkan ilmu dan pengetahuannya di lapangan,” tambahnya.Sementara itu, Sersan Kepala (Serka) TNI Angkatan Udara Jayadi dari Lanud Iswahjudi Madiun, mengatakan, tujuan pelatihan kesamaptaan kali ini adalah agar peserta mampu menumbuhkan sikap kedisiplinan yang tinggi, loyalitas, dan kesamaptaan yang bagus. “Selain pelatihan kedisiplian, peserta juga dibina dalam pelatihan pembinaan fisik, kesamaptaan, Pelatihan Baris-Berbaris (PBB) serta ketangkasan berupa bela diri sebagai bekal dalam melaksanakan tugas di lapangan. Harapannya, semoga seluruh peserta mampu menerapkan ilmu yang didapatkan serta memiliki kesamaptaan jasmani yang tangguh.” ucapnya. DR/PeFI/Rb Gelar Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Forester

PeFiKompershFoto:

LINTASRIMBA

66 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

67DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 MemperingatiWhileheblessedthem,he parted from them and was carried up into heaven. - Luke 24:5126 Mei 2022

• DR/Jtr/eva

Perhutani KPH Jatirogo Gelar FGD Koperasi Multi Usaha dan Sosialisasi Koperasi Usaha Produktif

LINTASRIMBA

68 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

JatirogoKPHAstuti/KompershEvapujiFoto:

Jatirogo - Bertempat di Kantor KPH Jatirogo, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Jatirogo mengadakan Focus Group Discussion (FGD) pembentukan kelompok usaha mitra Perhutani (KUMP) Koperasi Multi Usaha Kehutanan dan Sosialisasi mengenai Perkoperasian Usaha Produktif kepada Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH). Kegiatan itu diadakan pada Kamis, 16 Juni 2022. Peserta FGD pembentukan kelompok usaha mitra Perhutani itu antara lain Kepala Seksi Utama Bidang Kerjasama dan Sinergi Perhutanan Sosial Direksi, Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) wilayah Perhutani KPH Jatirogo, dan jajaran Perhutani KPH Jatirogo. Di kesempatan itu, Kepala Seksi Sumber Daya Hutan (SDH) dan Perhutanan Sosial (PS) Perhutani KPH Jatirogo, Eka Widiyanto, mewakili Administratur Perhutani KPH Jatirogo, menyampaikan, piihaknya siap mengawal secara langsung kesiapan kelompok LMDH selaku mitra Perhutani, terkait program Kemitraan Kehutanan Perhutani Produktif (KKKP) tentang pengelolaan hutan bersama masyarakat.“Kamiberharap hubungan kemitraan kerja sama ini tetap terjalin harmonis dan sinergis antara LMDH dengan Perhutani,” ujarnya. Eka menambahkan, pihaknya berharap program itu bermanfaat bagi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. “Semoga program Perhutanan Sosial dapat berjalan sukses sesuai kaidah yang berlaku, sehingga tujuan program ini untuk memberikan manfaat peningkatan ekonomi dan kesejahteraan Masyarakat Desa Hutan (MDH) bisa terwujud,” tambah Eka. Di kesempatan yang sama, Kepala Seksi Utama Bidang Kerjasama dan Sinergi Perhutanan Sosial Direksi, Farkhan Masykur, menyampaikan, acara FGD ini merupakan bentuk supervisi dan verifikasi dari kegiatan sosialiasi yang dilakukan Perhutani tingkat Direksi, terkait pemahaman tentang konsep baru pengelolaan hutan bersama masyarakat desa atau kerja sama Perhutani Produktif. “Harapannya, program-program Perhutani ke depan dapat berjalan baik, sehingga hutan tetap terjaga dengan lestari dan meningkatkan ekonomi masyarakat di sekitar hutan agar semakin sejahtera,” ucapnya.Sementara itu, Ketua Paguyuban LMDH, Sarmijan, menyatakan, dia sangat mendukung semua program Perhutani. Apalagi karena tujuan utama dari program tersebut adalah untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, serta untuk keberlanjutan fungsi hutan yang lestari.“Selanjutnya kami membutuhkan pendampingan oleh Perhutani, sehingga koperasi usaha kemitraan ini dapat terbentuk dan tervalidasi di Dinas Koperasi sebagai persyaratan izin usahanya,” ujarnya.

“Semogaberkesinambungan.kegiatanberbagi ini bisa dilaksanakan setiap tahun dan Insya Allah bisa menjadi ladang amal serta keberkahan untuk kita semua,” harapnya.Harapan senada diucapkan Rimba Wandono. Ia juga berharap, kegiatan berbagi yang dilakukan dengan partisipasi setiap karyawan dalam menyisihkan sebagian rezeki itu dapat terus pungkasnya.kesehatan,dengan“SemogaPerhutanikasihmengucapkanAsuhanCepudariMenanggapidipertahankan.aksikepedulianinsan-insanPerhutaniKPHitu,KepalaAsramaPantiYastamasCepu,Suprianto,banyakterimaatasbantuanyangdiberikanmelaluiKPHCepu.AllahSWTmembalasberlipat-lipatkebaikan,dankeberkahan,”•DR/Cpu/Pai

69DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Kuningan - Sebagai kegiatan awal pembuatan bibit tanaman, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kuningan menggelar kegiatan tabur benih jati KBK (Kebun Benih Klonal). Kegiatan itu digelar pada Minggu, 12 Juni 2022, di Petak 51q, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Bantarpanjang, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Ciledug, KPH Kuningan. Administratur Perhutani KPH Kuningan, Benny Suko Triatmoko, beserta jajaran, hadir di acara ini. Turut hadir, perwakilan Kantor Divisi Regional Jawa Barat dan Banten; Ketua Paguyuban Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Kabupaten Kuningan, Tono Cartono; dan Anggota LMDH Bantarpanjang. Benny menjelaskan, pelaksanaan tabur benih merupakan salah satu elemen kegiatan untuk menunjang pembuatan persemaian Jati yang berkualitas. Benih yang ditabur merupakan benih Jati unggul yang dikembangkan di Kebun Benih Klonal (KBK) Puslitbang Cepu. “Kami tekankan kepada segenap karyawan agar memiliki persepsi yang sama dalam pembuatan persemaian, sehingga akan menghasilkan bibit yang berkulitas dan siap tanam,” katanya.Dikesempatan itu, Tono Cartono mengatakan, pihaknya merasa bangga dapat berpartisipasi dalam kegiatan tabur benih ini. Sebab, banyak pengetahuan yang diperoleh tentang teknis penanaman tanaman jati yang baik dan benar. “Dengan diikutsertakan dalam kegiatan ini, kami sebagai mitra kerja Perhutani sangat bangga dan siap membantu Perhutani untuk melestarikan hutan,” tuturnya. DR/Kng/Ddi

CepuKPHKompershFoto: Perhutani KPH Cepu Santuni Anak Yatim Tabur Benih Jati KBK

Perhutani Bersama LMDH Di Kuningan

Cepu - Administratur Perhutani KPH Cepu, Mustopo, memimpin seluruh jajaran manajemen Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Cepu dalam kegiatan berbagi di Panti Asuhan Yastamas Cepu. Di dalam kegiatan yang digelar pada Selasa, 24 Mei 2022 itu, Perhutani KPH Cepu menyerahkan bantuan sembako untuk kebutuhan anakanak yatim yang ada di panti asuhan tersebut. Di kesempatan itu, Mustopo didampingi jajaran manajemen, di antaranya Kepala Seksi Bidang Keuangan, SDM dan Umum Perhutani KPH Cepu, Rimba Wandono.Ketika itu, menyampaikan,Mustopokegiatan yang mereka lakukan itu merupakan salah satu bentuk kepedulian Perhutani kepada anak yatim piatu dan masyarakat kurang mampu yang tinggal di wilayah sekitar hutan. Harapannya, kegiatan itu bisa memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan dapat berlangsung secara

Alam Perbukitan nan Artistik dari Puncak Kayangan Sigendol

70 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

WARISANRIMBA

seperti akses menuju wisata Curug Gunung Putri. Setiba di pintu gerbang Curug Gunung Putri, pengunjung tinggal mengambil ke arah kiri. Di sana ada jalan menanjak. Di jalur tersebut, pengunjung perlu agak berhatihati. Sebab, jalan menuju Puncak Kayangan Sigendol terbilang cukup ekstrim dan berliku. Sehingga, perlu kehati-hatian yang cukup saatPengelolaanberkendara.Puncak Kayangan Sigendol dilakukan dengan melibatkan masyarakat setempat. Hal itu dituturkan Administratur Perhutani KPH Kedu Selatan, Usep Rustandi, Jumat, 17 Juni 2022. Usep mengatakan, Puncak Kayangan Sigendol termasuk kawasan hutan KPH Kedu Selatan, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Purworejo, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Bruno, Petak 51N, 51L, 51P.

Wisata beradaSigendolKayanganPuncakalamdi kawasan Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Selatan. Lokasi wisata ini menyajikan keindahan natural khas pemandangan alam perbukitan. Kini, banyak orang telah mengetahui Puncak Kayangan Sigendol sebagai lokasi wisata nan artistik. Wisata alam Puncak Kayangan Sigendol terletak di Desa Giyombong, Kecamatan Bruno, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah. Akses menuju lokasi wisata ini cukup lancar. Jika ditempuh dari pusat Kota Purworejo, waktu tempuhnya kurang lebih 35 kilometer. Sedangkan jika dari arah Kutoarjo, jaraknya kurang lebih 25 Jalurkilometer.yangmenuju Puncak Kayangan Sigendol itu Memandangsama

Perhutani KPH Kedu Selatan punya satu lokasi wisata yang termasuk dalam kawasan bernilai konservasi tinggi. Lokasi wisata bernama Puncak Kayangan Sigendol itu menyajikan keindahan pemandangan alam perbukitan nan artistik. Pengunjung tak akan kecewa setiba di sana. Perjalanan mereka akan terbayar dengan pemandangan alam perbukitan serta nuansa sejuk udara pegunungan. Perhutani berkomitmen menjaga lokasi itu agar dalam pengelolaannya tetap memerhatikan kaidah-kaidah pengelolaan hutan lestari. Sehingga, Puncak Kayangan Sigendol selalu dapat menjadi kawasan hutan bernilai konservasi tinggi.

“Pengelolaannya dikerjasamakan dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Sari Rejeki dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Cipta Pesona, Desa Giyombong. Kerja sama ini dimaksudkan, untuk memberikan kesempatan bagi Masyarakat Desa Hutan untuk ikut berperan dalam pengelolaan hutan dengan sistem berbagi, baik berbagi peran maupun berbagi hasil. Yang muara akhirnya tidak lain adalah meningkatnya kesejahteraan masyarakat Desa Giyombong dan sekitarnya,” jelasnya. Usep juga mengimbau agar dalam mengelola hutan tetap memerhatikan kaidah-kaidah pengelolaan hutan lestari. Misalnya, tak mengubah bentang alam, tidak merusak atau mengganggu tanaman kehutanan, tidak mengganggu satwa yang hidup di sana, dan lain-lain.

“Begitu pula pengunjung agar turut menjaga kebersihan, tidak melakukan aksi corat-coret, tidak mengambil tanaman, satwa, material yang ada di tempat wisata, supaya hutan tetap memberi manfaat berkelanjutan bagi kehidupan,” lanjut Usep.

Di kesempatan itu, Ketua LMDH Sari Rejeki, Yogi, menginformasikan, Puncak Kayangan Sigendol cocok untuk wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam pegunungan sambil memacu adrenalin. Sebab, perjalanannya memang cukup menantang.

SelatanKeduRuwiyati/KompershFoto:

Selama perjalanan dari pusat Kota Purworejo menuju lokasi Sigendol, pengunjung akan melalui jalan yang berkelok-kelok serta bukit dan tebing yang menjulang. Tentu, perjalanan itu memacu adrenalin. “Namun perjalanan itu terbayar dengan pemandangan alam perbukitan serta nuansa sejuk udara pegunungan setiba di sana.

Di lokasi wisata ini tersedia gardugardu pandang untuk menikmati pemandangan alam perbukitaan dan indahnya kota Purworejo. Juga tersedia toilet, warung makan, serta mushalla,”Berjarakucapnya.sekitar30 kilometer dari pusat Kota Purworejo menuju arah barat laut, Puncak Kayangan Sigendol menawarkan beberapa spot foto apik yang berada di bukit desa. Hamparan perbukitan dan lembah hijau, ditambah angin sejuk pegunungan, cocok untuk pengunjung yang senang dengan suasana tenang dan asri. Berada di ketinggian sekitar 1000 Mdpl membuat pengunjung disuguhi pemandangan alam yang sangat menakjubkan. Dari sanalah asal lokasi ini dikenal sebagai Puncak Kayangan. Di Puncak Kayangan Sigendol, pengunjung dapat menikmati pemandangan sekaligus selfie, groufie, maupun dronie di beberapa spot yang telah disediakan. Misalnya di Bukit Patihan, Sendang Bidadari, Puncak Memeyan, Tebing Matahari, Prau Jomblang Anom, Rumah Gadang, hutan bambu, area perkemahan serta spot golden sunrise Pesona indah pemandangan alam yang membayar lunas adrenalin yang terpacu itu diakui salah satu pengunjung Puncak Kayangan Sigendol, Priska. Ia yang datang bersama temantemannya mengaku takjub dengan pemandangan alam yang disuguhkan Puncak Kayangan Sigendol. Beberapa spot tak luput dari sasaran kameranya untuk berfoto-foto.“Nggaksia-sia datang ke sini. Bagus banget pemandangannya.

71DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Sambil Memacu Adrenalin

Kayaknya nggak kapok. Jadi nagih, malah. Kapan-kapan mau ke sini lagi. Mungkin sekalian camping nanti,” katanya.

Banyak Faktor Pendukung Puncak Kayangan Sigendol punya banyak faktor yang membuat ia layak dikembangkan sebagai obyek wisata bernilai tinggi. Seperti diketahui, untuk mengembangkan suatu destinasi wisata, kita harus memerhatikan berbagai faktor yang berpengaruh terhadap keberadaan daerah tujuan wisata itu. Suatu destinasi wisata yang baik harus memiliki 4A (attraction, accessibility, amenity, ancilliary) dalam dunia pariwisata.Puncak Kayangan Sigendol sudah menerapkan 4A itu dalam mengembangkan potensi wisata alamnya. Pertama, Puncak Kayangan Sigendol punya daya tarik wisata (attraction). Sebab, ia merupakan wisata alam dan wisata buatan yang sangat kekinian karena dilengkapi berbagai spot yang unik untuk berfoto.Terkenal sebagai Puncak Kayangan karena merupakan hamparan perbukitan yang luas dan lembah yang hijau dengan udara khas pegunungan yang sejuk, sehingga membuat keadaan jiwa merasa tenang. Berada di Sigendol membuat pengunjung merasa seolah-olah berada di kayangan. Puncak Kayangan Sigendol berada di bukit desa dengan ketinggian sekitar 1000 mpdl. Pengunjung dapat melihat pemandangan yang menakjubkan dari atas bukit. Destinasi wisata tersebut memiliki berbagai spot foto yang didesain unik dan klasik. Spot foto unik Puncak Kayangan Sigendol, adalah bukit patihan, sendang bidadari, puncak memeyan, tebing matahari, prau jomblang anom, rumah gadang, hutan bambu, dan golden sunrise. Di tahun 2019 juga ada tambahan spot foto baru di Puncak Kayangan Sigendol, sehingga menambah minat wisatawan untuk mengunjungi destinasi wisata tersebut. Akses Berkelok-kelok Kedua, Puncak Kayangan Sigendol memiliki aksesibilitas (accessibility) yang baik. Untuk datang ke destinasi wisata tersebut, pengunjung dapat menempuh jalan sejauh 45 km dari pusat Kota Purworejo menuju ke arah barat laut. Perjalanan dapat menggunakan sepeda motor dan mobil. Namun, ada sedikit kendala untuk menuju destinasi wisata tersebut. Medannya yang sulit dan jalan yang menanjak. Jadi, selama perjalanan dari pusat kota menuju daerah wisata itu, pengunjung akan melalui jalan yang berkelok-kelok serta bukit dan tebing yang menjulang. Puncak Kayangan Sigendol dibuka sekitar bulan September 2017. Untuk menunjang dan meningkatkan dunia kepariwisataan, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Purworejo pengembanganmenyiapkandestinasi wisata di jalur strategis. Jalur strategis tersebut yaitu kawasan pusat kota, kawasan jalur lintas selatan, dan kawasan perbatasan dengan Kulonprogo dan Magelang. Khususnya di wilayah otorita Borobudur yang didukung beberapa kawasan penyangga seperti di jalur alternatif KutoarjoBruno dan Sebenarnyasekitarnya.akses kendaraan roda empat menuju Puncak Kayangan Sigendol sudah bisa dilalui, namun pengunjung perlu hati-hati dengan tanjakan yang cukup ekstrim. Disarankan tidak menggunakan moda transportasi

72 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

WARISANRIMBA

SelatanKeduRuwiyati/KompershFoto:

Puncak Kayangan Sigendol memiliki fasilitas pendukung (amenity) yang lengkap. Wisatawan dapat berkunjung ke area kuliner yang didirikan sepanjang jalan masuk ke lokasi. Area kuliner tersebut antara lain semisal warung yang menyediakan berbagai jenis makanan dan minuman dengan harga yang terjangkau.

Bruno. Pokdarwis tersebut membangun obyek wisata baru dengan memanfaatkan alam pegunungan yang ada di wilayah desa. Sebagai penggerak pemuda Desa Giyombong, Yogi membentuk Pokdarwis Cipta Pesona Giyombong. Mereka mulai mengelola kawasan wisata tersebut pada Agustus 2017 dan dalam waktu sebulan kemudian persiapan untuk membangun destinasi wisata Puncak Kayangan Sigendol pun selesai.Puncak Kayangan Sigendol termasuk kawasan Perhutani KPH Kedu Selatan. Kini, sudah terjalin kerja sama dengan sistem bagi hasil

73DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

semisal bus, karena dapat membahayakan keselamatan pengunjungDisarankan,wisata.jikaberkunjung ke Puncak Kayangan Sigendol, pengunjung menggunakan sepeda motor. Dan jika pengunjung tidak dapat melanjutkan perjalanan, pengelola wisata siap membantu untuk melanjutkan perjalanan sampai tanjakan landai bawah Sigendol. Setelah sampai di loket masuk destinasi wisata itu, setiap pengunjung dikenakan retribusi sebesar Rp 5.000 dan parkir kendaraan sebesar Rp 2.000. Ketiga, Puncak Kayangan Sigendol memiliki fasilitas pendukung (amenity) yang lengkap. Wisatawan dapat berkunjung ke area kuliner yang didirikan sepanjang jalan masuk ke lokasi. Area kuliner tersebut antara lain semisal warung yang menyediakan berbagai jenis makanan dan minuman dengan harga yang terjangkau. Fasilitas lain yang disediakan pengelola adalah toilet umum. Selain itu, pengunjung dapat beristirahat di gazebo yang nyaman karena lingkungan di sekelilingnya yang kondusif dan juga tersedia free wi-fi untuk mengakses internet secara gratis.Fasilitas pendukung lain adalah papan peringatan yang terpasang di spot-spot tertentu untuk mengingatkan pengunjung tentang hal-hal yang tidak boleh dilakukan di lokasi wisata. Tersedia juga fasilitas tempat ibadah untuk pengunjung yang ingin melaksanakan ibadah. Dan fasilitas tempat parkir untuk memudahkan dalam menempatkan kendaaraan di sekitar destinasi wisata.Keempat, Puncak Kayangan Sigendol memiliki kelembagaan (ancilliary), yaitu kelompok sadar wisata (pokdarwis) Desa Giyombong, Kecamatan

dari tiket masuk, 70% untuk desa dan 30% untuk Perhutani. Singkatnya, ada banyak nilai yang terdapat di Puncak Kayangan Sigendol. Harapannya, Puncak Kayangan Sigendol dapat menjadi motor penggerak perekonomian daerah melalui daya dukung ekonomi kreatifnya. Maka, perlu keterpaduan antar sektor yang mendukung perkembangan wisata di sana. Secara simultan juga perlu meningkatkan daya dukung pariwisata melalui rangkaian event wisata dan seni budaya yang secara periodik dapat diadakan di beberapa titik prioritas di Puncak Kayangan Sigendol. • DR/Kds/Rwi

SelatanKeduRuwiyati/KompershFoto:

74 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Kicau Gelatik Jawa mulanya memang merupakan satwa endemik di Pulau Jawa, Bali, dan Madura.Pada awalnya, Burung Gelatik Jawa keberadaannya dianggap sebagai hama. Kemudian berubah menjadi spesies yang dilindungi, karena populasinya menurun akibat berkurangnya habitat dan perburuan. Kemampuan burung tersebut untuk beradaptasi hidup di sekitar manusia membuat persebaran Gelatik Jawa semakin luas hingga menjangkau Pulau Sulawesi dan Maluku. Tetapi seiring dengan kemolekan bentuk fisik dan keindahan suaranya, ancaman datang karena perburuan dan penangkapan yang marak. Ya, bentuk fisiknya yang indah rupanya dijadikan alasan oleh banyak orang untuk menganggap satwa ini sebagai burung hias dan menjadikannya peliharaan. Karena besarnya minat orang untuk memelihara burung Gelatik Jawa, para pemburu satwa pun kerap mengejar dan menangkap burung itu. Burung Gelatik Jawa merupakan salah satu burung yang paling diminati oleh para pemelihara burung. Itulah salah satu sebab keberadaannya di alam liar menjadi kian sulit ditemukan. Penangkapan liar, hilangnya habitat hutan, serta terbatasnya ruang hidup burung ini, menyebabkan populasi Gelatik Jawa menyusut pesat dan kini statusnya di habitat aslinya terancam punah dalam waktu singkat.

Dulu, burung ini dianggap hama. Kemudian, burung Gelatik Jawa dimasukkan ke dalam daftar spesies yang dilindungi karena populasinya yang terus menurun akibat berkurangnya habitat dan munculnya ancaman perburuan. Kini, keberadaan burung endemik Indonesia itu menjadi dirindukan, karena terancam punah. Salah satu ancaman kepunahan itu adalah karena satwa bsrstatus dilindungi tersebut juga diburu orang karena pecinta burung berbondongbondong ingin menjadikannya sebagai hewan peliharaan. Burung Gelatik Jawa atau Padda oryzivora adalah sejenis burung pengicau berukuran kecil. Burung dari suku Estrildidae ini umumnya memiliki panjang lebih kurang 15 cm. Burung itu merupakan satwa endemik dari Indonesia. Di alam, burung Gelatik Jawa ditemukan di hutan, padang rumput, sawah, dan lahan budi daya di Pulau Jawa dan Pulau Bali. Sekarang, spesies ini dikenali di banyak negara di seluruh dunia sebagai burung hias.Nama Gelatik Jawa tentu sudah tidak asing di telinga kita. Burung kicau itu dulu sering kita dengar suara kicauannya. Burung Gelatik Jawa yang dikenal dengan nama Inggris Javan Sparrow ini padaRindu

ENSIKLORIMBA

75DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 wall.alphacoders.comFoto:

Terancam Punah Ada lagi hal yang membuat keberadaan Gelatik Jawa di alam kian menyusut jumlahnya. Mereka enggan untuk melakukan perkawinan dengan individu yang bukan pasangannya. Sehingga, laju regenerasi burung ini punSepertimelambat.dilansir dari laman Scentsindonesia, datanya menyebutkan bahwa puncak populasi burung kicau berstatus dilindungi tersebut terjadi pada tahun 1980-1990. Namun, pembukaan lahan yang terus-menerus akhirnya membuat ketersediaan pakan satwa langka itu semakin berkurang, hingga menyebabkan ia harus melakukan migrasi ke area persawahan warga untuk mencari makan. Oleh warga, kemudian burung Gelatik Jawa dianggap sebagai hama dan diburu secara besarbesaran. Tak berhenti sampai di situ. Satwa berstatus dilindungi tersebut juga diburu karena pecinta burung berbondong-bondong ingin menjadikannya sebagai hewan peliharaan. Di dalam kurun waktu 20 tahun terakhir, diperkirakan populasi individu Gelatik Jawa menurun hingga 50%. Selain disebabkan oleh perburuan liar, terdapat faktor lain yaitu sifat setia sang satwa terhadap pasangan.Kendati Gelatik Jawa merupakan jenis burung endemik Pulau Jawa, Bali, dan Madura, namun karena kemampuan adaptasinya yang baik, ia juga tersebar luas hingga ke luar Jawa, Bali, dan Madura. Persebarannya mulai dari Sulawesi, Maluku, Malaysia, Sri Lanka, Filipina, hingga Australia. Keterancaman burung Gelatik Jawa adalah karena dijadikan sebagai satwa peliharaan yang menyebabkan aktivitias perburuan tinggi. Selain itu, semakin menyempitnya habitat akibat alih fungsi lahan juga membuat Gelatik Jawa kian terancam. Saat ini, populasi Gelatik Jawa di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur diperkirakan tidak lebih dari 1.000 individu. Angka tersebut belum termasuk dengan jumlah individu Gelatik Jawa di daerah lain. Jika ditotalkan, jumlah burung-burung Gelatik Jawa itu saat ini hanya mencapai angka 3.750 individu burung.Sekarang bahkan telah sulit untuk dapat menemukan burung gelatik di persawahan atau ladang. Sulitnya mencari burung Gelatik Jawa itu di alam bebas itulah yang membuat Gelatik jawa kini dievaluasi rentan pada IUCN Red List serta didaftarkan dalam CITES Appendiks II. Keberadaannya yang kian menurun itu diperkuat dengan masuknya Gelatik Jawa ke dalam daftar merah IUCN dengan status endangered atau terancam. Ia juga termasuk satwa dilindungi berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P. 106 Tahun 2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang Dilindungi. Jantan Betina Mirip Ciri-ciri burung Gelatik Jawa adalah memiliki kepala hitam, pipi putih, dan paruh merah yang berukuran besar. Burung dewasa mempunyai bulu berwarna abu-abu, perut berwarna coklat kemerahan, kaki berwarna merah muda, dan lingkaran merah di sekitar matanya. Warna bulu itu serupa, baik burung jantan maupun betina. Burung muda berwarnaNamun,coklat.berdasarkan pengamatan yang dilakukan oleh peneliti, ada cara hmong.esFoto:

ENSIKLORIMBA

76 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

• DR

wall.alphacoders.comFoto:

tersebut menjadi area konservasi burung Kota Madiun seluas kurang lebih 4,5 Hektare. Di kawasan Perhutani, Gelatik Jawa dijumpai ada di 21 KPH dengan mayoritas berlokasi di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Terutama di KPH-KPH Jati yang didominasi hutan musim dataran rendah. Lokasi perjumpaan Gelatik Jawa itu adalah di KPH Cepu, KPH Kedu Utara, KPH Kendal, KPH Mantingan, KPH Purwodadi, KPH Ciamis, KPH Balapulang, KPH Banyumas Barat, KPH Banyumas Timur, KPH Randublatung, KPH Jember, KPH Jombang, KPH Madiun, KPH Nganjuk, KPH Ngawi, KPH Pasuruan. Burung jenis ini kerap dijumpai tengah berbaur dengan jenis burung bondol memakan biji-bijian.

77DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 Klasifikasi ilmiah Kerajaan : Animalia Filum : Chordata Kelas : Aves Ordo : Passeriformes Famili : Estrildidae Genus : Padda Spesies : Padda oryzivora untuk membedakan jenis kelamin Gelatik Jawa. Yaitu dilihat dari ukuran tubuhnya. Sang burung jantan umumnya memiliki tubuh yang lebih besar dibandingkan dengan sang betina. Selain itu, tingkah laku sehari-hari mereka juga menunjukkan bahwa individu jantan lebih aktif dan dominan dibandingkan sang betina. Burung liar dilindungi ini terbilang cukup sulit untuk diidentifikasi mana betina dan mana jantan. Terlebih lagi kebiasaannya yang sering hidup berpasangan. Pun dari segi pola kicauannya, milik satwa jantan jauh lebih bervariasi sedangkan milik betina cenderung lebih monoton. Biasanya, Gelatik Jawa memiliki ekor yang pendek dan paruh berbentuk tebal dan pendek. Endemik kicau yang satu ini biasa menggunakan paruhnya untuk memakan berbagai biji tanaman, terutama padi. Tak hanya itu, satwa yang kini berstatus dilindungi tersebut juga mengonsumsi biji sorgum, biji glagah, biji bayam, dan biji bambu. Senang Berkelompok Gelatik Jawa pertama kali ditemukan pada tahun 1758 oleh Linnaeus. Ketika ditemukan, satwa bertubuh mungil dengan panjang kurang lebih 15 cm ini secara alami hidup di pesisir pantai, hutan bakau, dan lahan terbuka bersama dengan kelompoknya.GelatikJawa punya perilaku unik, yaitu senang berkelompok dan cepat berpindah-pindah. Pakan utama burung ini adalah bulir padi atau beras. Juga biji-bijian lain, buah, dan serangga. Burung betina biasa menetaskan antara empat sampai enam telur berwarna putih, yang dierami oleh kedua tetuanya. Sekelompok burung Gelatik Jawa membangun sarangnya sendiri di cabang-cabang pohon menggunakan rumput kering pada saat musim kawin, yaitu Februari hingga Agustus. Kemudian, ketika hendak berebut tempat sarang, masing-masing dari mereka memberikan tanda dengan menggoyangkan badannya. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa Gelatik Jawa mulai beraktivitas dengan berkicau antara pukul 05.45 hingga 06.05 pagi sebelum mengawali aktivitasnya yang lain. Aktivitas satwa dilindungi tersebut akan berakhir pada pukul 17.50 hingga 18.05, yang mana berdekatan dengan waktu tidurnya. Namun, ada hal yang cukup melegakan terkait keberadaan Gelatik Jawa. Jenis burung ini cukup banyak dijumpai di Pusdikbang Madiun (Sekarang Perhutani Forestry Institute). Saat ini kawasan

78 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Agro-SilvopasturadiSaradan

Kolaborasi Perhutani dan LMDH Podang Wilis sektor-sektor yang lain. “Ke depan, hal ini segera ditindaklanjuti dengan perjanjian kerja sama (PKS) antara LMDH Podang Wilis dengan Perhutani. Dan jika memungkinkan, kegiatan KUPS ini bisa dikembangkan menjadi wisata edukasi, sehingga bisa menjadi pembelajaran bagi LMDH yang lain,” Sementarakatanya.itu,di kesempatan yang sama, Asisten Perhutani (Asper) BKPH Wilangan Selatan, Dhoni Widioko, menambahkan, program silvopastura yang dilakukan LMDH Podang Wilis itu sangat bagus dan inspiratif. Selain itu, kegiatan tersebut juga bermanfaat untuk Perhutani. Sebab, lewat kegiatan tersebut, akan tumbuh kepedulian masyarakat sekitar hutan dalam meningkatkan upaya pencegahan tindak pidana, khususnya pencurian kayu pohon jati di sekitar lokasi tersebut. “Agar ke depan

RIMBADAYA

Bersama LMDH Podang Wilis, Perhutani KPH Saradan mengembangkan agro-silvopastura. Pengembangan produk agro-silvopastura tersebut dilakukan di lahan di dalam kawasan Perhutani. Selain memberdayakan masyarakat sekitar hutan untuk turut meningkatkan taraf ekonomi mereka, pengembangan agro-silvopastura tersebut juga bertujuan meningkatkan peran serta masyarakat dalam ikut menjaga hutan dari kemungkinan tindak pidana pencurian kayu. Selain itu, di masa depan kegiatan mereka itu juga berpotensi untuk dikembangkan menjadi wisata edukasi, agar dapat menjadi bahan pembelajaran bagi LMDH lain.

Aktivitas masyarakat di Desa masyarakatberwarna.belakanganDurenaninikianSebab,desa di sana kini memiliki usaha agrosilvopastura yang menggabungkan usaha ternak sapi kereman dengan agroforestry. Pengembangan usaha agro-silvopastura itu merupakan kerja sama Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Saradan bersama Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Podang Wilis, Desa Durenan, Kecamatan Gemarang, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Kegiatan kolaborasi Perhutani KPH Saradan bersama LMDH Podang Wilis tersebut menggunakan lahan seluas 4 hektare yang berada di Petak 114, wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Sejan, Bagian Pemangkuan Hutan (BKPH) Wilangan Selatan, KPH Saradan. Hal itu dikatakan oleh Kepala Sub Seksi Kemitraan dan Produktif KPH Saradan, Ahmad Fauzan, Selasa, 14 Juni 2022. Di kesempatan itu, Ahmad Fauzan mewakili Administratur Perhutani KPH Saradan, mengatakan, Perhutani sangat mendukung program KUPS agrosilvopastura LMDH Podang Wilis. Menurut dia, selanjutnya kegiatan KUPS itu bisa dikembangkan ke

79DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 SaradanKPHSuwarno/KompershFoto:

Saat fungsi hutan hilang, kerugian akan dirasakan oleh semua pihak, mulai dari masyarakat setempat hingga masyarakat urban.

80 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Namun sangat disayangkan, menurut Badan Pusat Statistik (BPS) terjadi penurunan luas lahan hutan tanaman. Tahun 2014 kawasan hutan seluas 3823.5 hektare, APL (Areal Penggunaan Lain) atau bukan kawasan hutan seluas 971.4 hektare, total 4794.9 hektare. Tahun 2015 kawasan hutan seluas 3410.6 hektare, APL (Areal Penggunaan Lain) / Bukan Kawasan seluas 1257.9 hektare, total 4668.4 hektare. Tahun 2016 kawasan hutan seluas 4482.7 hektare, APL (Areal Penggunaan Lain) / Bukan Kawasan seluas 941.0 hektare, total 5423.7 hektare. Jadi pada data tersebut disimpulkan bahwa data kawasan hutan dari tahun 2014-2015 mengalami penurunan di tahun 2014 sampai tahun 2016. Mulai dari 3823.5 hektare tahun 2014 sampai ke 3410.6 hektare pada tahun 2015. Terjadi penurunan 412.9 hektare per tahunnya. Penurunan tersebut

berdampak ke sosial masyarakat danPenurunanlingkungan.tersebut dikarenakan terjadi tidak tercukupinya pemenuhan kebutuhan masyarakat di sekitar kawasan hutan, sehingga memilih alih fungsi lahan hutan untuk meningkatkan produksi pertanian. Alih fungsi yang dilakukan ternyata tidak melihat fungsi hutan tersebut, sehingga berdampak ke luasan hutan menjadi sedikit. Dampak yang lain adalah ekosistem tidak seimbang. Banyak hewan dari hutan lantas beranjak menuju permukiman masyarakat. Kasus seperti ini sudah terjadi di beberapa daerah, dan menjadi tantangan untuk masyarakat sekitar kawasan hutan. Hewan hutan yang menyerang kawasan permukiman masyarakat dikarenakan tempat tinggalnya sudah dialihfungsikan dan menjadi permasalahan yang sulit diatasi ketika sudah berujung mengganggu masyarakat di sekitar kawasanMasalahhutan.yang terjadi seperti disebutkan itu dapat diminimalkan dengan mengintegrasikan antara kelestarian hutan, agroforestry, dan peternakan. Konsep yang

SaradanKPHSuwarno/KompershFoto:

pengelolaan silvopastura ini bisa ditambahkan usaha dari ternak maupun pengolahan kotoran ternak menjadi pupuk organik, sehingga dapat menambah pendapatan LMDH,” ujar Dhoni lagi. Sedangkan Ketua LMDH Podang Wilis, Agus Wanto, menyampaikan, pihaknya senang dengan kerja sama dengan Perhutani. Kerja sama yang mereka jalin itu juga sesuai dengan visi dan misi mereka. Sebab, salah satu visi dan misi LMDH Podang Wilis adalah mewujudkan kelestarian hutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Untuk itu kita mempunyai beberapa upaya untuk menciptakan usaha produktif berbasis kelompok dan kehutanan, yaitu menggabungkan usaha peternakan (agro-silvopastura) dan usaha perikanan (agro-silvofishery) yang dikembangkan pada sela-sela lahan di kawasan hutan Perhutani KPH Saradan,” ujar Agus Wanto. Agro-Silvopastura Sistem agro-silvopastura adalah pengombinasian komponen berkayu (kehutanan) dengan pertanian (semusim) dan sekaligus peternakan (binatang) di unit manajemen lahan yang sama. Perhutani menyediakan lahan di kawasan hutan untuk tempat penerapan sistem tersebut, dalam rangka turut meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat, juga untuk kian mengoptimalkan potensi lahan hutan. Hutan adalah sebuah ekosistem yang kompleks, yang menjadi rumah bagi ratusan bahkan ribuan jenis satwa dan tumbuhan. Hutan menyuplai kita dengan air bersih dan udara segar. Hutan juga menjaga iklim dan temperatur bumi agar tetap stabil. Lebih dari itu, hutan juga memberi penghidupan bagi masyarakat yang hidup di dalam dan di sekitar hutan itu, serta bagi kelompok pengusaha yang memanfaatkan hasil hutan sebagai komoditas konsumsi sehari-hari.

RIMBADAYA

81DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 dapat dilakukan yaitu dengan Agro-silvopastura yang merupakan konsepan dari agroforesty, dimana merupakan sebuah kombinasi antara kompenen pengelolaan tanaman produksi dengan peternakan di kawasan lahan hutan. Jadi, Agro-silvopastura merupakan tipe dari agroforesty yang mengelola lahan hutan dengan memaksimalkan tanaman produksi dan memelihara hewan ternak. Kegiatan tersebut merupakan sebuah cara untuk memberikan tambahan pemasukan bagi para petani di kawasan hutan dan sekaligus juga merupakan upaya untuk memberlanjutkan kelestarian hutan. KPH Saradan Perhutani KPH Saradan adalah salah satu unit manajemen di Wilayah Divisi Regional Jawa Timur. Luas wilayahnya adalah 37.936,6 hektare. Kawasan seluas itu terdiri dari Hutan Lindung 6% dan Hutan Produksi 94%.

Wilayah kawasan hutan Perhutani KPH Saradan adalah seluas 37.936,6 hektare. Secara administratif, kawasan hutan itu terletak pada 4 wilayah administratif pemerintahan. Yaitu seluas 24.869,0 hektare di Kabupaten Madiun (66%); seluas 5.200,9 hektare di Kabupaten Ngawi (14%); seluas 566,9 hektare di Kabupaten Nganjuk (1%); dan seluas 7.299,8 hektare di Kabupaten Bojonegoro (19%).Secara geografis, wilayah KPH Saradan terletak pada koordinat 4°45’ sampai dengan 5°1’BT dan 7°22’ sampai dengan 7°42°LS. Tipe iklim di Wilayah Hutan Perhutani KPH Saradan adalah tipe D dengan nilai Q sebesar 94%. Berdasarkan kondisi dan DAS Brantas seluas 13.139,98 hektare. KPH Saradan sendiri terdiri dari dua Daerah Aliran Sungai (DAS). Keduanya adalah Daerah Aliran Sungai (DAS) Bengawan solo seluas 24.797,2 hektare dan Daerah Aliran Sungai (DAS) Brantas seluas 13.139,9 hektare. Berdasarkan keadaan topografinya, kawasan hutan di KPH Saradan datar sampai dengan miring (0% – 25%). Kisaran ketinggian 125 mdpt sampai dengan 650 mdt. Tiga SKPH Berdasarkan pembagian wilayah kerja pengelolaan hutan, kawasan hutan KPH Saradan dibagi ke dalam tiga Sub Kesatuan Pemangkuan Hutan (SKPH). Jumlah Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) yang ada di KPH Saradan adalah 12 BKPH. Dua SKPH tersebut adalah Sub KPH Saradan Barat, Sub KPH Saradan Timur, dan Sub KPH Saradan Selatan. Sub KPH Saradan Barat membawahi BKPH Bringin (seluas 2.054,00 hektare), BKPH Rejuno (seluas 2.757,40 hektare), BKPH Kaliklampok (seluas 2.481,50 hektare), dan BKPH Notopuro (seluas 6.106,63 hektare). Sub KPH Saradan Timur membawahi empat BKPH. Yaitu BKPH Kedungbrubus (seluas 3.759,43 hektare), BKPH Tulung (seluas 4.189,20 hektare), BKPH Pajaran (seluas 4.204,90 hektare), dan BKPH Petung (seluas 3.073,60 hektare).Sedangkan Sub KPH Saradan Selatan membawahi juga empat BKPH. Yaitu BKPH Wilangan Utara (seluas 3.228,20 hektare), BKPH Wilangan Selatan (seluas 3.088,30 hektare), BKPH Jatiketok Selatan (seluas 1.904,90 hektare), dan BKPH Jatiketok Utara (seluas 2.110,10 hektare).Danmenurut Bagian Hutannya, KPH Saradan terbagi menjadi enam Bagian Hutan. Yaitu Bagian Hutan Rejuno, Bagian Hutan Notopuro, Bagian Hutan Tulung, Bagian Hutan Pajaran, Bagian Hutan Wilangan, dan Bagian Hutan Jatiketok.

SaradanKPHSuwarno/KompershFoto:

• DR/Srd/ Swn

JawaalamterhadapyangHamzah,wisataTalagaUtara.bekerjasamaPelaksanaannyadenganDesaTuguPanitiapengembanganSaatsebagaidestinasiitudiketuaiolehRenolwargaDesaTuguUtarasangatmemilikikepeduliankelestarianlingkungankhususnyakawasanPuncak,Barat.

82 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

BISNISRIMBA

eluncuran Talaga Saat sebagai ikon wisata baru diadakan di hari Minggu, 8 Mei 2022. Bertepatan dengan musim liburan Hari Raya Idul Fitri 1443 H itu, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bogor menampilkan wajah baru Talaga Saat menjadi ikon wisata di kawasan Puncak Bogor. Acaranya dilangsungkan di lokasi wisata yang berada di Desa Tugu Utara, Kecamatan Cipayung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat itu. Asisten Perhutani (Asper) Bogor, H. Dahlan, hadir di acara tersebut. Melalui H. Dahlan, Administratur Perhutani KPH Bogor, Ahmad Rusliadi, menyampaikan, kawasan Wisata Talaga Saat berada di Petak 19 yang termasuk dalam kawasan Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Cipayung, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Bogor, KPH Bogor. “Semoga dengan dikembangkannya Wisata Talaga Saat ini bekerjasama dengan Desa Tugu Utara yang melibatkan masyarakat yang peduli lingkungan di kawasan Puncak, maka lokasi ini akan menjadi salah satu kawasan wisata Puncak yang kelak banyak dikunjungi para wisatawan,” ujar H. Dahlan.Pengembangan Talaga Saat sebagai destinasi wisata unggulan telah dilakukan sejak tahun 2021.

Namanya memang “Talaga Saat”. Di dalam Bahasa Sunda, “saat” berarti “kering”. Di dalam Bahasa Jawa, “kering” adalah “asat”. Tetapi, walaupun namanya telaga kering, Talaga Saat tetap menampung dan menyimpan air. Bahkan, telaga yang berlokasi di kawasan Puncak, Bogor, ini punya potensi besar untuk dikembangkan sebagai lokasi wisata yang potensial mendulang profit. Talaga Saat pun digadanggadang menjadi salah satu kawasan wisata di Puncak yang kelak bakal banyak dikunjungi para wisatawan. Saat ini, tampilan Talaga Saat pun mulai tertata dengan baik dan terus dikembangkan untuk menjadi destinasi wisata pilihan yang memiliki prospek bisnis cukup besar.

P

Meneropong Prospek Bisnis Talaga Saat yang Tak Kering

Sedangkan Renol yang di kesempatan itu juga berbicara sebagai perwakilan dari Desa Tugu Utara, mengatakan, awalnya pengembangan Talaga Saat dilakukan dengan membersihkan tempat itu. Di awal, selama dua bulan pihaknya melakukan kerja bakti membersihkan telaga itu dari tumbuhan-tumbuhan liar yang kurang sedap dipandang mata. Setelah membersihkan lingkungan itu dari tanaman liar, Renol dan warga lainnya bekerjasama dengan pihak Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Puncak Lestari dan melibatkan warga Desa Tugu Utara, lantas mengajukan kerja sama pengelolaan Wisata Talaga Saat itu kepada Perum Perhutanl dengan konsep“Sebab,ekologi.daerah ini merupakan titik 0 (titik nol) Daerah Aliran Sungai (DAS) atau hulu sungai yang

83DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 BogorKPHKompershFoto:

84 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Penataan Talaga Saat juga membuat pengunjung tertarik untuk datang. Hal itu dikatakan salah satu pengunjung Talaga Saat, Deden. Pria yang berdomisili di Jakarta itu menyebut, keberadaan Talaga Saat kini mulai tertata dengan baik, dan hal itu membuat betah pengunjung. “Selain udaranya yang segar, pemandangan hijau di sekelilingnya berupa hamparan tanaman teh, sangat mempesona,” ujarnya. Tanggapan positif dari pengunjung itu menegaskan betapa proyeksi Perhutani untuk mengembangkan bisnis pengelolaan Wisata Talaga Saat sudah berada di jalur yang tepat. Apalagi dengan pengemasan konsep wisata yang menarik. Sebab, konsep wisata yang menarik di Indonesia kini dinilai dapat menjadi salah satu peluang bisnis untuk masa depan. Hal itu didasarkan pada fakta bahwa Indonesia dikaruniai Tuhan dengan hamparan alam yang indah dan banyak orang sudah mengakui hal itu. Namun, tak banyak orang yang

BISNISRIMBA

BogorKPHKompershFoto:

bisa mendesain dan memiliki konsep pariwisata yang bagus semisal green tourism destination Ada beberapa konsep yang dapat dikembangkan dalam mengelola sebuah tempat wisata alam. Konsep pertama, dengan melakukan pengembangan pariwisata di suatu daerah tanpa merusak budaya setempat, tetapi justru mengangkat budaya dan kearifan lokal yang luar biasa. Hal itu akan mempunyai nilai jual yang sangat tinggi apabila program wisata di destinasi yang bersangkutan betul-betul dikemas dengan baik. Jadi bukan merusak budaya, tetapi sebaliknya justru mengangkat potensi budaya yang ada di sana. Konsep kedua, dengan melakukan pengembangan pariwisata di suatu daerah yang protect nature atau melindungi alam dengan tidak merusak alam tetapi justru memperkaya alam. Dan hal ini menjadi salah satu cara membuat wisatawan yang pernah datang ingin terus kembali berkunjung ke sana. Konsep inilah yang dikembangkan Perhutani dalam mengelola destinasi wisata yang ada di wilayah kerjanya. Konsep ketiga, yaitu bagaimana menumbuhkan perkembangan pariwisata di suatu daerah yang memberdayakan dan memberikan keuntungan bagi masyarakat lokal. Hal itu pula yang dikembangkan Perhutani dalam mengembangkan kawasan wisata. Peluang Bisnis Industri pariwisata saat ini menjadi salah satu peluang bisnis yang sangat menjanjikan. Selain bagi pengelola dan pemilik area tempat wisata, keberadaan industri pariwisata juga dapat menambah penghasilan bagi warga sekitar, serta juga bisa membuka lapangan pekerjaan dan menyerap banyak tenaga kerja bagi warga sekitar dengan adanya usaha bisnis wisata tersebut.Jadi,keberadaan destinasi wisata bisa membuka suatu peluang bisnis yang sangat menjanjikan untuk dijalankan. Ada sejumlah bisnis di tempat wisata yang bisa dijalankan warga di sekitar destinasi wisata. Sekaligus memberi peluang untuk pengelola dan pemilik tempat wisata untuk dikelola dan dimenej dengan baik.Misalnya Bisnis Kuliner. Tak bisa diingkari, satu hal yang tak bisa dilepaskan dari tempat wisata adalah kuliner atau jenis makanannya. Ketika akan mengunjungi sebuah tempat wisata, kebanyakan orang akan mencari tahu mengenai jenis makanan apa yang khas dan banyak ditemukan di tempat wisata tersebut. Maka tak heran, jika kuliner menjadi salah satu dari macam-macam bisnis wisata yang sangat berpotensi dan menjanjikan.Bisniskuliner juga dapat dikembangkan karena jenis makanan atau minuman yang dijajakan itu bisa menjadi ikon dari suatu tempat wisata. Sehingga, dibutuhkan pengelolaan yang benar-benar matang dan baik dari orang yang menjalankan bisnis kuliner di tempat

mengarah ke ibu kota Jakarta. Dan alhamdulillah, Perum Perhutani merespon dengan baik,” ucapnya. Konsep Wisata Menarik

85DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 wisata itu. Akan lebih baik lagi jika bisnis kuliner yang dikembangkan itu kemudian mampu menjadi produk unggulan dari tempat wisata tersebut.Selain kuliner, Bisnis Penyewaan atau Rental Kendaraan juga bisa dilirik sebagai potensi bisnis di tempat wisata. Kendaraan atau transportasi akan sama pentingnya dengan peran dari penginapan pada sebuah tempat wisata. Maka, penyewaan atau rental kendaraan juga bisa menjadi salah satu dari macam-macam bisnis wisata yang sangat menjanjikan sekaligus menguntungkan bagi warga di sekitar tempat wisata. Kendaraan yang disewakan bisa berupa mobil, sepeda motor, ataupun sepeda biasa. Harga yang diberikan juga akan berbeda pada setiap durasi penyewaan dan jenis kendaraan yang disewa. Tentu, semua disesuaikan dengan kondisi, situasi, dan kebutuhan di tempat wisata.Bisnis lain yang dapat dikembangkan adalah Bisnis Penjualan Souvenir. Souvenir dan oleh-oleh akan menjadi satu hal yang tidak bisa dipisahkan dari sebuah tempat wisata. Sebab, ketika kita mengunjungi sebuah destinasi wisata, pasti terbersit keinginan di hati kita untuk membawakan souvenir dan oleh-oleh bagi orang yang kita cintai. Maka, ada peluang bisnis yang bisa dijalankan warga di sekitar tempat wisata, yaitu mereka bisa membuka toko souvenir ataupun oleh-oleh yang isinya berkaitan dengan tempat wisata yang bersangkutan. Hal inilah yang menjadikan bisnis oleh-oleh atau souvenir ini menjadi salah satu dari macam-macam bisnis yang menjanjikan di tempat wisata. Indah dan Asri Talaga Saat kini mulai menjadi salah satu destinasi wisata favorit di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat. Khususnya bagi para wisatawan yang berasal dari Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi). Keindahan alam dan udara sejuk di sana selalu berhasil memesona para wisatawan yang datang. Sebelumnya, Wisata Talaga Saat mungkin belum banyak dikenal wisatawan secara luas, lantaran letaknya yang tersembunyi di balik perkebunan teh dan perbukitan yang ditumbuhi pepohonan hijau. Talaga Saat resmi dibuka tanggal 28 Oktober 2018. Di sana, pengunjung akan dapat menikmati indahnya pemandangan, karena Talaga Saat menyajikan pemandangan alam yang asri, mulai dari gunung, hamparan kebun teh, hingga hutan yang hijau. Suasana dan pemandangan pun tampak semakin eksotik saat kabut turun di sore hari, berpadu dengan semilirnya udara sejuk khas kawasan Puncak, Bogor. Air di Talaga Saat pun masih sangat jernih dan belum Suasana dan pemandangan pun tampak semakin eksotik saat kabut turun di sore hari, berpadu dengan semilirnya udara sejuk khas kawasan Puncak, Bogor. Air di Talaga Saat pun masih sangat jernih dan belum tercemar, sehingga menyejukkan mata saat dilihat. Kombinasi tersebut menghasilkan panorama alam yang luar biasa indah. tercemar, sehingga menyejukkan mata saat dilihat. Kombinasi tersebut menghasilkan panorama alam yang luar biasa indah. Harga tiket masuk Talaga Saat kini adalah Rp 10.000. Dengan harga tersebut, pengunjung sudah bisa menikmati alam di sana, berswafoto, dan juga piknik. Jika ingin melanjutkan perkebunan dan telaga warna, pengunjung juga dapat meneruskan wisata dengan membayar Rp 25.000 untuk tiket masuk perkebunan dan telaga warna. Sehingga, total harga tiket masuk Talaga Saat adalah Rp 35.000. Sementara itu, untuk biaya parkir mobil dan motor di Talaga Saat dikenakan biaya Rp 5.000. Namun, lahan parkir tidak terletak di dalam kawasan telaga, melainkan di seberang pintu masuk Talaga Saat. Di tempat wisata ini kini juga tersedia beberapa warung untuk pengunjung yang ingin membeli makanan ringan. Jika ingin makanan berat, pengunjung disarankan untuk membawa dari rumah masingmasing.Jika ingin berkunjung ke Talaga Saat dari Jakarta, pengunjung bisa keluar di gerbang tol Jagorawi/ Gadog, kemudian mengarahkan kendaraan ke Jalan Raya Puncak. Kemudian pengunjung berjalan terus hingga menemukan MELRIMBA, lalu berbelok ke kiri. Dari situ, Wisata Talaga Saat sudah dekat. Akses jalan menuju ke Talaga Saat masih sedikit terjal dan berbelok-belok, sehingga pengunjung harus berhati-hati ketika membawa kendaraan. Meneropong kondisi dan situasi di destinasi Wisata Talaga Saat, peluang bisnis pengelolaan wisata di sana merupakan hal yang menjanjikan. Maka, tak salah jika kini Talaga Saat digadang-gadang sebagai ikon wisata baru di kawasan Puncak. Bravo! • DR/Bgr/mul

Salah satunya dengan menggelar Pasar Rakyat dan Bazar Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tahun 2022 yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN. Sebagai BUMN, Perhutani turut berperan dalam penyelenggaraan pasar rakyat tersebut.

Perum

86 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 SOCIORIMBA

Berjangkitnya Covid-19 masih menyisakan banyak persoalan di masyarakat Indonesia. Khususnya terkait kondisi ekonomi masyarakat. Selama dua tahun, Covid-19 tak urung telah memukul kemampuan ekonomi mayoritas masyarakat Indonesia. Menyikapi hal itu, pemerintah terus melakukan upaya pemulihan ekonomi masyarakat yang terdampak wabah pandemi Covid-19.

Ribuan Paket Sembako Murah dari Perhutani di Pasar Rakyat dan Bazar UMKM BUMN 2022

KanpusSetya/KompershArdyaFoto:

Perhutani sukses menggelar Pasar Rakyat dan Bazar Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Tahun 2022, Sabtu, 18 Juni 2022. Ajang yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN itu diselenggarakan di Lapangan Bandar Udara Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten. Kesuksesan itu adalah karena Perhutani bersama PT Hutama Karya (HK), dan Perum Bulog menjadi penyedia paket aembako di kegiatan tersebut.

Di dalam kegiatan yang diadakan sebagai upaya pemulihan ekonomi masyarakat yang terdampak wabah pandemi Covid-19 ini, Perhutani berkolaborasi bersama PT Hutama Karya (HK) dan Perum Bulog

• DR/PR/2022-VI-11

87DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 sebagai penyedia paket sembako. Mereka menyiapkan 4.000 paket sembako yang masing-masing berisi 5 kilogram beras, 1 liter minyak goreng, dan 1 kilogram gula pasir. Paket Sembako tersebut dibanderol dengan harga Rp 65.000 per paket. Sejumlah pemangku kepentingan hadir dalam acara tersebut. Di antaranya adalah Staf Khusus III Menteri BUMN, Arya Mahendra Sinulingga; Administratur Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banten, Sukidi; VP Corporate Communication (CorComm) PT Hutama Karya, Intan Zania; Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Tangerang Selatan, Warman Syanudin; perwakilan Mitra Binaan BUMN, serta tamu undangan lainnya. Tentu saja, pelaksanaan Pasar Rakyat dan Bazar UMKM BUMN tersebut dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan. Pada pukul 14.00 WIB, Pasar Rakyat dan Bazar UMKM BUMN tersebut dibuka Satu persatu warga dilayani untuk menukarkan kupon sembako sambil menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Ya, sebelumnya telah dilakukan pembagian kupon. Para pembawa kupon itu dapat datang dan membeli paket sembako dengan harga murah. Di dalam sambutannya di acara itu, Walikota Tangerang Selatan melalui Warman Syanudin menyampaikan, kenaikan harga sembako (sembilan bahan makanan pokok) yang signifikan telah membuat masyarakat kecil kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sehingga, pihaknya melalui Dinas Koperasi dan UMKM lantas menjalin silaturahmi antara Pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha di Tangerang Selatan untuk membantu memenuhi kebutuhan pokok masyarakat itu.

“Saya berharap, dengan adanya kegiatan ini dapat membantu dan bermanfaat bagi masyarakat Tangerang Selatan dalam memenuhi kebutuhan pokoknya. Kami juga berterima kasih kepada Kementerian BUMN, karena telah memilih Kota Tangerang Selatan sebagai lokasi acara Pasar Rakyat dan Bazar UMKM BUMN. Semoga dapat berlanjut untuk tahun berikutnya,” katanya. Program Mekaar Di kesempatan yang sama, Arya Mahendra Sinulingga mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan daya beli masyarakat yang sebelumnya terkena dampak karena adanya wabah pandemi Covid-19. Arya juga mengungkapkan, pihaknya telah berdialog bersama ibu-ibu prasejahtera yang telah mendapatkan pendanaan dan permodalan tanpa jaminan. Pemberian pendanaan dan permodalan tanpa jaminan itu dilakukan melalui program Mekaar. Masing-masing menerima sebesar 2 juta Rupiah – 9 juta Rupiah melalui BUMN PT Permodalan Nasional Madani (PNM). Pihaknya juga melakukan pemantauan untuk mengetahui apakah program tersebut berjalan sesuai harapan atau tidak.“Program Mekaar ini telah diberikan kepada 22.000 ibu-ibu prasejahtera di Kota Tangerang Selatan, dan ke depannya akan dinaikkan 2 kali lipat dalam 1-2 tahun, untuk diberikan pelatihan bisnis dan permodalan, agar lebih membantu lagi. Selain itu, kita juga mengundang pelaku UMKM untuk berdialog, sehingga dapat mengoordinasikanmembantuprogram BUMN untuk pelaku UMKM, khususnya yang ada di sini,” terangnya. Mekaar merupakan program PT PNM yang dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat prasejahtera, khususnya kalangan perempuan. Awalnya, seiring perkembangan usaha, di tahun 2016 PNM meluncurkan layanan pinjaman modal untuk perempuan prasejahtera pelaku usaha Ultra mikro, melalui Program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar). PNM Mekaar dikuatkan dengan aktivitas pendampingan usaha dan dilakukan secaraSementaraberkelompok.itu,salah satu warga Pisangan yang juga mengikuti Pasar Rakyat, Nana, mengucapkan terima kasih atas penyelenggaraan pasar rakyat itu. Sebab, dengan adaya Pasar Rakyat ini sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Ia juga berharap, acara tersebut dapat secara rutin digelar, baik sebulan sekali atau 6 bulan sekali. Sumbangsih Bagi Masyarakat Sementara itu, Sekretaris Perusahaan Perum Perhutani, Asep Dedi Mulyadi, di tempat terpisah mengatakan, partisipasi Perhutani dalam kegiatan Pasar Rakyat dan Bazar UMKM BUMN tersebut merupakan salah satu bentuk sumbangsih bagi masyarakat, utamanya di masa pandemi. Tak lupa, ia menyampaikan terima kasih atas ketertiban dan antusiasme masyarakat yang sangat besar, terutama dengan tertib mengikuti arahan panitia acara selama kegiatan berlangsung.“Terimakasih kepada masyarakat sekitar Bandar Udara Pondok Cabe atas antusiasme yang begitu besar. Ini terlihat bahwa acara yang dibuka pada pukul 14.00 WIB tetapi sejak pagi masyarakat sekitar sudah berbondong-bondong datang ke lokasi acara. Perhutani berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat melalui berbagai sinergi dan kolaborasi, sehingga manfaatnya dapat dirasakan lebih luas lagi,” tutur Asep.

88 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Oleh: Hermawan Mustika Adi Penulis adalah Peneliti Madya VIII ForestryPerhutaniInstitute.

OPINIRIMBA

Penanganan khusus itu secara teknis menyesuaikan perencanaan hutan yang sudah disusun oleh Perhutani. Namun, secara sosial “ada tuntutan” lain untuk tetap mengakomodir kepentingan masyarakat sekitar hutan terhadap lahanSecaragarapan.prinsip, Perhutani sebagai salah satu BUMN di awal penunjukannya mempunyai dua mandat dalam pengelolaan hutan secara lestari. Yaitu aspek ekonomi (pendapatan perusahaan) dan aspek sosial (dalam hal ini masyarakat desa pangkuan). Dua mandat itu harus berjalan selaras, sehingga keberadaan hutan dapat memberi manfaat terhadap pemerintah dan terlebih masyarakat, baik langsung maupun tidak langsung.Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) merupakan salah satu bentuk kebijakan program yang dikeluarkan oleh Perhutani untuk mendukung keberhasilan pengelolaan hutan. Penerapan program tersebut bukan berarti tanpa kendala dan serta merta dapat diterapkan di seluruh lokasi Perum Perhutani, yang di setiap wilayah pangkuannya memiliki masyarakat yang heterogen, baik secara ekonomi, adat istiadat, budaya, dan potensi wilayah serta SDM-nya. Bahkan, di beberapa wilayah, program PHBM perlu adanya “modifikasi khusus” yang menuntut keberanian dari Keberhasilan pembangunan tanaman di wilayah Perum Perhutani tidak serta merta tercapai sebagai akibat dari pengelolaan lahan yang tepat dan pemanfaatan bibit unggul. Namun, keberhasilan itu juga dipengaruhi oleh faktor sosial ekonomi masyarakat sekitar kawasan hutan. Seiring perkembangan jumlah penduduk (terutama di Pulau Jawa) dan dinamika masyarakat dewasa ini, ada faktor yang menjadikan penanganan pembangunan tanaman kehutanan menjadi semakin kompleks.

Di satu sisi, ketergantungan terhadap tenaga kerja masyarakat sekitar hutan masih sangat tinggi. Sebab, tenaga kerja masyarakat sekitar hutan masih dibutuhkan oleh Perum Perhutani. Akan tetapi, di sisi lain, interaksi masyarakat yang sangat besar di wilayah hutan akan menjadi “problematika” tersendiri dalam mewujudkan keberhasilan pembangunan tanaman. Mengingat kekayaan akan keragaman karasteristik wilayah untuk kesesuaian tanaman dan masyarakat di Perhutani, keberhasilan pengelolaan hutan yang lestari dan berkesinambungan menjadi sangat kompleks dan membutuhkan penanganan khusus.

Solusi Penanganan PembangunanKegagalanTanaman di Kawasan dengan Tekanan Sosial Tinggi

89DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

pejabat Perhutani setempat untuk membuat “rasa yang berbeda” terhadap penerapan PHBM. Tentu saja hal itu dilakukan dengan tetap berpegang teguh pada prinsip pengelolaan hutan agar tetap lestari danSalahberkelanjutan.satubentuk “modifikasi khusus” yang dalam beberapa tahun terakhir ini mulai dirasakan dampaknya oleh perusahaan maupun masyarakat, adalah “bentuk pola kerja sama pengelolaan hutan tanaman kayu putih di Kelas Perusahaan Jati” yang berlokasi di wilayah Divisi Regional Jawa Timur, KPH Mojokerto, BKPH Bluluk, RPH Sukorame, dengan LMDH Wonosuko di Desa Sukorame, Kecamatan Sukorame, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Keberanian inovasi pimpinan Perhutani setempat menanam kayu putih pada Kelas Perusahaan Jati berawal dari tidak berhasilnya pembangunan tanaman jati selama 2 – 3 dekade terakhir.Pada prinsipnya, pola kerja sama yang terjalin antara LMDH Wonosuko di wilayah kerja Perum Perhutani RPH Sukorame telah menyentuh banyak aspek yang terkandung dalam sistem agroforestry. Telah tercipta iklim ketergantungan satu sama lain dalam pemanfaatan lahan hutan. Yaitu keberhasilan tanaman kayu putih di satu sisi dan tanaman tumpangsari di sisi lain. Hal itu terbukti dengan hasil penilaian tanaman yang dikerjasamakan dengan LMDH Wonosuko. Persen tumbuh tanaman kayu putih mencapai 97% di tahun 2018 dengan model plong-plongan Gambar 1. Pola tanam konvensional, tumpang sari jarak tanam 4m X 1m Gambar 2. Pola tanam plong-plongan 12m X 12m, jarak tanam 1,5m X 1,5m

OPINIRIMBA (12 m X 12 m) dan konvensional (4 m X 1 m) dapat diterima dengan baik oleh masyarakat dan berhasil diimplementasikan di lapangan. Dua model tersebut dapat digambarkan dalam gambar 1 dan gambar 2. Beberapa catatan penting yang dapat diambil dari pengelolaan tanaman kayu putih pada lokasi itu adalah terjalinnya kerja sama yang solid antara jajaran Perhutani dengan LMDH setempat (LMDH Wonosuko), dibarengi dengan keinginan yang sama, untuk mewujudkan keberhasilan tanaman dan peningkatan pendapatan masyarakat (khususnya anggota LMDH Wonosuko). Kedisiplinan dalam menaati kesepakatan pembagian andil pasca penetapan Surat Perintah Kerja (SPK), khususnya kerelaan untuk menata ulang bagian andil yang sudah digarap sebelumnya untuk ditata

PENENTUAN LETAK ANDIL PESANGGEM BERDASARKAN HASIL UNDIAN YANG DISAKSIKAN OLEH BELAH PIHAK TANAMAN DAN PEMBAGIAN ANDIL SESUAI KETENTUAN ulang secara adil melalui sistem “kembali ke awal” atau mereka menyebut dengan “nol-nolan”. Adapun Alur proses bentuk kerja sama (nol-nolan) ini sebagaimana dijelaskan di gambar 3. Menyimak hal-hal yang diterapkan di KPH Mojokerto tersebut di atas, penulis merasa perlu untuk berbagi kepada seluruh pembaca yang budiman melalui media ini. Semoga bermanfaat. Alur pengajuan perjanjian kerjasama pembuatan Kayu Putih oleh LMDH Wonosuko kepada Perhutani

KEDUA

PERSETUJUAN ADMINISTRATUR, DILANJUTKAN PENANDATANGANAN PERJANJIAN KERJASAMA (PKS)

PELAKSANAAN PEMBUATAN

90 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

PENGUKURAN DAN PENGATURAN TATA LETAK ANDIL SESUAI DENGAN POLA TANAM YANG DISEPAKATI

MENUTUP SEMENTARA DAN MENGATUR KEMBALI KEPEMILIKAN ANDIL DARI PESANGGEM (NOL-NOLAN)

PENERBITAN SURAT PERINTAH KERJA (SPK) PEMBANGUNAN TANAMAN DARI ADMINISTRATUR KEPADA ASPER SETEMPAT

tanaman

DENGAN

• DR Gambar 3.

MENGINFORMASIKAN KEPADA LMDH TENTANG JENIS DAN POLA TANAM DI LOKASI PEMBUATAN TANAMAN PENGAJUAN PERMOHONAN KERJASAMA DARI KETUA LMDH KEPADA ASPER (SATU PETAK/ANAKPETAK, SATU SURAT AJUAN)

92 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Perhutani selalu berkomitmen kuat untuk mendukung program konservasi alam. Salah satunya ditunjukkan di Banten. Awal Juni 2022, Perhutani KPH Banten berkolaborasi dengan PT YKK AP Indonesia dan Stakeholder lainnya, melakukan penanaman ribuan tanaman mangrove di pesisir pantai di Desa Patramanggala, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang, Banten. Hal itu merupakan bagian dari wujud kepedulian perusahaan terhadap lingkungan hidup dan konservasiupayaalam. Keseriusan menjalankan program konservasi alam ditunjukkankembaliinsaninsan Perhutani. Kali ini, dalam rangka mendukung program konservasi alam, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banten bersama PT YKK AP Indonesia dan para Stakeholder, Kamis, 9 Juni 2022, melaksanakan penanaman pohon mangrove di wilayah hutan mangrove di Petak 3, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Tangerang, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan

ENVIRORIMBA

Bersama PT YKK AP Indonesia, Perhutani Tanam 5.000 Mangrove di Tangerang

BantenKPHSenjaya/KompershAsepFoto:

93DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 (BKPH) Serang, KPH Banten. Pohon mangrove yang ditanam di kesempatan itu adalah jenis Bruguiera Cylindrica (IUCN RED LIST).Kepala Seksi Perencanaan dan Pengembangan Bisnis (Kasi PPB) KPH Banten, Syahjidin Noor, hadir di acara tersebut mewakili Administratur Perhutani KPH Banten. Turut hadir di acara itu, KRPH Tangerang beserta jajarannya, Direktur PT YKK AP Indonesia beserta jajaran Manajemen, perwakilan Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Tangerang, Kepala Desa Patramanggala, dan stakeholder lainnya.Sebanyak 5.000 bibit mangrove ditanam di kesempatan itu. Kegiatan penanaman mangrove tersebut bertujuan untuk mewujudkan penghijauan dan menjaga ekosistem hutan mangrove, khususnya di Pesisir Desa Patramanggala, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang, Banten.Melalui Syahjidin Noor, Administratur Perhutani KPH Banten, Sukidi, menyampaikan, kegiatan tersebut ditujukan untuk menjaga dan menambah erat ikatan tali silaturahim. Selain itu, juga untuk pemulihan serta bertujuan memertahankan ekosistem tanaman mangrove di wilayah RPH Tangerang, BKPH Serang, KPH “KegiatanBanten.inimerupakan wujud kepedulian dan perhatian bersama di antara Perum Perhutani bersama PT YKK AP Indonesia serta stakeholder lainnya dalam rangka konservasi tanaman mangrove. Ke depannya semoga kegiatan ini tetap berjalan untuk mendukung kelestarian hutan mangrove yang berada di sepanjang pantai, demi memertahankan serta menjaga kelestarian hutan mangrove,” katanya. Kepedulian Perusahaan Di kesempatan yang sama, Direktur PT YKK AP Indonesia, Mr. Yoshida, mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Perum Perhutani atas eratnya jalinan kerja sama di antara mereka, dalam rangka penamanan mangrove. Bahwa program penanaman mangrove ini merupakan bagian dari kepedulian perusahaan terhadap lingkungan melalui program bantuan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan. Ia menuturkan, kegiatan yang dijalankan perusahaannya dilakukan lewat kerja sama dengan Komunitas Mangrove Tunas Harapan yang diketuai“KamiTaya.berharap, dengan adanya program tersebut dapat menjaga lingkungan dan keberlangsungan ekosistem mangrove di sekitar pesisir pantai,” tuturnya. Bagi KPH Banten sendiri, aksi penanaman mangrove di wilayah kerjanya bukan hanya kali itu saja. Pada Selasa, 31 Mei 2022, dalam rangka karya bhakti serta pemulihan ekosistem hutan mangrove, Perhutani KPH Banten menggandeng Komando Armada I Dinas Pembinaan Potensi Maritim TNI AL dan Stakeholder untuk melaksanakan penanaman mangrove jenis Rhizopora Sp yang didahului aksi bersih-bersih di sepanjang pesisir pantai. Kegiatan tersebut dilakukan di kawasan hutan mangrove di Petak 7, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Tangerang, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Serang, KPH Asper/KBKPHBanten.Serang hadir mewakili Administratur Perhutani KPH Banten di acara tersebut. Juga hadir, KRPH Tangerang

Bersama BSI Kegiatan penanaman mangrove di Banten masih berlanjut di akhir Juni 2022. Pada Minggu, 26 Juni 2022, Perhutani KPH Banten bersama Badan Standarisasi Instrumen (BSI) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH), melaksanakan penanaman mangrove jenis Rhizopira sp sebanyak 300 plances. Lokasi penanaman terdapat di kawasan hutan mangrove Petak 19, RPH Tangerang, BKPH Serang, KPH Banten. Kegiatan itu digelar dalam rangka memeringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2022. Administratur Perhutani KPH Banten, Sukidi, hadir di acara tersebut, bersama Kepala BSI, Wening Sri Wulandari, beserta jajaran; Asisten Perhutani (Asper)/ KBKPH Serang beserta jajaran; dan Ketua LMDH Tapas Jaya, David beserta basah,kayudipaketpembagianitu,KhususekosistemuntukbersamaKegiatananggota.penanamantersebutbertujuanpenghijauandanmenjagahutanmangrove.ditanggal26Juni2022kegiatandilanjutkandenganbantuan.Sebanyak20alat–alatkesehatandibagikanhariitu.Isinyaberupaminyakputih,sabuncucitangan,tisuedanmasker.•DR/Btn/HJ

beserta jajarannya, dan Komando Armada I Dinas Pembinaan Potensi Maritim TNI AL beserta jajarannya. Sejumlah stakeholder turut hadir, antara lain Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Banten, Muspika Kecamatan Pakuhaji, LMDH Petak Lestari Sukawali, PPM, KNPI, dan anggota Pramuka. Kala itu, bibit yang ditanam sebanyak 5.000 plc juga, dengan jenis tanaman bakau (Rhizophora sp).

94 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 WISATARIMBA

Ada obyek wisata alam yang bakal menjadi salah satu andalan, khususnya di Tasikmalaya. Namanya Bukit Panyangrayan. Bukit Panyangrayan merupakan wisata rintisan yang dikelola bersama dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Sadaukir. Kendati baru dibuka, obyek wisata Bukit Panyangrayan diproyeksikan bakal menjadi ikon wisata baru di Tasikmalaya. Hal itu sudah terlihat dari minat wisatawan yang tinggi untuk berkunjung ke sana. Terutama di hari libur, Sabtu dan Minggu, atau liburan khusus, semisal Liburan Lebaran.

Wisata alam di Selalumenggeliat.Perhutanikawasankianada yang baru di sektor wisata alam Perhutani. Kali ini, hal baru itu adalah obyek wisata rintisan yang ada di kawasan Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Tasikmalaya. Namanya Bukit Panyangrayan.NamaBukit Panyangrayan mencuat pada Minggu, 8 Mei 2022. Masih dalam suasana liburan hari raya Idul Fitri 1443 H, Perhutani KPH Tasikmalaya di hari itu

Ikon Wisata Baru di Tasikmalaya Bernama PanyangrayanBukit

TasikmalayaKPHSaeful/KompershMananFoto:

melaksanakan kegiatan monitoring dan pengawalan ke sejumlah obyek wisata. Salah satunya adalah obyek wisata Bukit Panyangrayan yang terletak di Petak 2, wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Sukaraja, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Singaparna, KPH Tasikmalaya. Secara administratif, kawasan tersebut termasuk ke dalam wilayah Desa Sukapura, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Bukit Panyangrayan sendiri merupakan wisata rintisan yang dikelola bersama oleh Perhutani dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Sadaukir. Lokasinya cukup mudah untuk dijangkau. Untuk menuju ke lokasi wisata tersebut, menggunakan kendaraan bermotor dari pusat kota Tasikmalaya hanya membutuhkan waktu sekitar 30-40 menit. Di kesempatan itu, Heru Rahayu yang mewakili Administratur Perhutani KPH Tasikmalaya menjelaskan, sebagai obyek wisata baru (rintisan, red ), Bukit Panyangrayan cukup menjanjikan. Hal itu terlihat jelas dari begitu tingginya animo wisatawan yang datang berkunjung ke sana. Terutama di hari libur, Sabtu dan Minggu, atau masa liburan khusus semisal Liburan Lebaran ini. Kini, Bukit Panyangrayan telah dilengkapi berbagai fasilitas pendukung. Antara lain mushalla, toilet, dan tempat parkir yang memadai. Juga ada lokasi untuk ber-swafoto (Selfie). Tempat selfie yang ada di anjungan khusus bukit itu menampilkan panorama menarik. Di antaranya berbentuk perahu, meja-meja, Pagar Torii ala Jepang yang berwarna merah, serta tangga berbentuk unik. Semuanya terbuat dari “Fasilitas-fasilitaskayu. tersebut akan melengkapi keindahan alam yang

95DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

TasikmalayaKPHSaeful/KompershMananFoto:

96 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

inisiasi dari masyarakat setempat, Mahasiswa Universitas Perjuangan yang sedang KKN, serta kelompok petani pepaya. Dana awal pembangunan Bukit Panyangrayan berdasarkan kepada swadaya masyarakat. Kini, pengelolaan Bukit Panyangrayan Tasikmalaya melibatkan kelompok organisasi KarangKehadiranTaruna.media sosial pun mampu dimanfaatkan secara baik, untuk mempromosikan Bukit Panyangrayan. Faktanya, saat ini Bukit Panyangrayan telah menjadi salah satu lokasi wisata Tasikmalaya yang hits di masyarakat. Disuguhi Panorama Alam Bukit Panyangrayan beralamat di Kampung Pramuka, Desa Sadaukir, Sukapura, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Akses menuju Bukit Panyangrayan bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. Kondisi jalannya sudah bagus. Tetapi pengunjung yang membawa mobil harus berhati-hati, karena jalannya tidak lebar dan banyak tikungan tajam.

WISATARIMBA sudah ada di Bukit Panyangrayan. Sehingga, diharapkan Bukit Panyangrayan selanjutnya akan menjadi ikon baru wisata di Tasikmalaya,” kata Heru Rahayu. Sementara itu, Ketua LMDH Sadaukir, Anang, menuturkan, pesona Bukit Panyangrayan terutama adalah karena para pengunjung dapat menikmati pemandangan indah Gunung Galunggung, terutama saat matahari terbit (sunrise). Menurut Anang, saat yang tepat jika pengunjung ingin melihat keindahan sunrise dan menikmati pesona alam Gunung Galunggung, usahakan sudah berada di lokasi sekitar pukul 06.30 WIB pagi. Sebab, di pagi hari kabut begitu tebal dan di pukul 06.30 WIB itu mulai menipis ketika matahari beranjak naik. Puncaknya terjadi pada sekitar pukul 07.00 WIB. “Untuk pemandanganmenikmatialamyang indah itu, pengunjung bisa bermalam dan berkemah di atas bukit sambil menikmati sajian kopi khas Tasikmalaya. Saat bermalam itu, pengunjung dapat menikmati keindahan kerlap-kerlip lampu Kota Tasikmalaya dari atas bukit,” ujarnya. Memiliki Sejarah Tak sedikit pengunjung mengatakan, berada di Bukit Panyangrayan Tasikmalaya seperti berada di negeri di atas awan. Khususnya saat berada di puncak bukit. Di Bukit Panyangrayan, banyak titik menarik yang menyajikan pemandangan alam yang indah. Sehingga pengunjung pasti akan merasa sayang jika tidak mengabadikan momen keberadaan mereka di Keberadaansana. spot selfie yang kekinian, menjadi sebuah penegasan bahwa Bukit Panyangrayan cocok sebagai lokasi wisata alam instagramable. Kini pun Bukit Panyangrayan sudah dikenal sebagai tempat nongkrong yang nyaman di Tasikmalaya, yang menyajikan nuansa romantis, berlatar pesona alam yang indah. Apalagi, harga tiket masuknya terjangkau.“Dengan harga tiket masuk sebesar Rp 5.000, syukur Alhamdulillah Bukit Panyangrayan bisa berkembang hingga seperti ini. Tidak lupa kami sampaikan terima kasih kepada tim dari KPH Tasikmalaya yang telah mendukung dan membimbing kami dalam merintis dan mewujudkan lokasi Wisata Bukit Panyangrayan selama ini,” kata Anang. Ada satu lagi hal menarik dari destinasi wisata tersebut. Bukit Panyangrayan memiliki sejarah inspiratif dalam upaya merevitalisasi potensi alam. Muaranya adalah tempat wisata itu menjadi sebuah lokasi wisata keluarga di Tasikmalaya yang sangatSejarahpopuler.hadirnya obyek wisata Bukit Panyangrayan menarik. Bukit Panyangrayan lahir atas

97DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Jarak Bukit Panyangrayan dari terminal bus Singaparna adalah 20 kilometer, dengan perkiraan waktu tempuh 45 menit, jika perjalanan ditempuh menggunakan kendaraan roda empat. Setelah sampai di lokasi parkir utama Bukit Panyangrayan, pengunjung harus melanjutkan perjalanan dengan cara berjalan kaki. Sebab jalur untuk pejalan kaki sudah tertata dengan baik. Selain itu, aktivitas pengunjung berjalan kaki yang tidak terlalu jauh dari area parkir akan kian menarik, karena di sepanjang jalan akan disuguhi dengan panorama alam yang memanjakan mata. Harga tiket masuk Bukit Panyangrayan pun terjangkau, membuat lokasi wisata ini kian menarik perhatian masyarakat. Harga tiket masuk Bukit Panyangrayan adalah Rp 2.000 per orang. Tiket masuk area kolam renang seharga Rp 8.000 per orang. Harga tiket parkir sepeda motor adalah Rp 2.000 per unit. Sedangkan harga tiket parkir mobil adalah Rp 5.000 per unit. Bukit Panyangrayan buka selama 24 jam. Namun, meskipun buka 24 jam, tetapi kebanyakan pengunjung Bukit Panyangrayan akan pulang saat hari menjelang magrib.Sudah terdapat banyak fasilitas wisata di Bukit Panyangrayan. Di antaranya adalah area parkir yang cukup luas, kantin atau warung, Gazebo, area lesehan, spot selfie, dan kolam renang. Daya Tarik Wisata Sebagai destinasi wisata, sudah tentu Bukit Panyangrayan memiliki daya tarik tersendiri. Ada beberapa daya tarik wisata yang ada di sana. Pertama, bukit nan cantik. Cantik? Ya, karena keelokan Bukit Panyangrayan sudah tak diragukan lagi. Pesona keindahan Bukit Panyangrayan terutama terletak pada sebuah bukit yang sangat cantik. Di puncak bukit itu terdapat sebuah gazebo. Gazebo itu lantas menjadi sebuah tempat yang nyaman bagi pengunjung untuk menikmati pemandangan alam dari ketinggian. View yang disajikan pun beragam. Mulai sungai, perkebunan pepaya, area sawah, hingga beberapa sudut kota yang dapat dilihat dari atas bukit. Bukit tersebut tidaklah terlalu tinggi, sehingga anak-anak pun bisa sampai ke puncaknya. Apalagi

jalurnya sudah tertata secara baik, sehingga mudah bagi siapa saja untuk mencapai puncak bukit. Area puncak dari Bukit Panyangrayan menjadi salah-satu spot favorit bagi muda-mudi, dan bagi mereka yang butuh suasana baru untuk relaksasi sejenak dari setumpuk pekerjaan dan aktivitas sehari-hari yang tidak berhenti.Kedua, Spot Selfie. Daya tarik Bukit Panyangrayan selanjutnya terdapat di spot selfie yang kekinian. Yang menarik, bahan bakunya didominasi kayu dan bambu yang dipadu finishing dengan sentuhan cat Nah,warna-warni.diantara sekian banyak spot selfie yang ada di Bukit Panyangrayan, ada salah satu yang difavoritkan pengunjung. Yaitu spot jembatan bambu dan spot kapal yang berada di tepi jurang. Memang terkesan “ngeri-ngeri sedap”, tetapi sangat sebanding dengan hasil jepretan kamera yang didapat dari lokasi itu. Namun, harus diingat, jika ingin selfie, yang paling penting adalah tetap mengutamakan keselamatan. Terutama bagi anakanak.Ketiga, Kolam Renang. Bukit Panyangrayan kini menjadi destinasi wisata keluarga di Tasikmalaya. Terutama saat akhir pekan. Di akhir pekan, pengunjung Bukit Panyangrayan semakin ramai. Salah satu sebabnya adalah karena keberadaan area kolam renangnya. Meskipun hanya ada satu kolam renang saja, dan cocok untuk anakanak, namun kolam itu mampu menjadi pelengkap kesempurnaan wahana yang tersaji di Bukit Panyangrayan.ItulahBukit Panyangrayan. Lokasi wisata yang lantas berkembang menjadi ikon wisata baru di Tasikmalaya. Jadi, jangan tunda lagi. Datanglah ke Bukit Panyangrayan. • DR/Tsm/eFul

TasikmalayaKPHSaeful/KompershMananFoto:

Ada langkah inovasi yang ditempuh insan-insan Perhutani untuk meningkatkan produktifitas dan kualitas lak. Hal itu ditunjukkan insaninsan Perhutani KPH Probolinggo. Di sana, mereka melakukan kegiatan pemberian perlakuan khusus untuk upaya meningkatkan produktifitas dan kualitas lak di cabang pada pohon kesambi. Caranya dengan mengembangkan pembaruan budi daya lak yang dihasilkan dari penularan kutu lak pada cabang pohon kesambi. Seperti apa langkah pembaruan tersebut? Seberapa besar inovasi tersebut akan berkontribusi pada peningkatan produktifitas dan kualitas lak? Sebagai salah satu hasil hutan bukan kayu, kutu lak juga perhatianmenjadiPerhutani. Hal itu juga terlihat ketika Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Probolinggo melakukan kegiatan pemberian perlakuan khusus untuk meningkatkan produktifitas dan kualitas lak cabang pada pohon kesambi, Senin, 20 Juni 2022. Kegiatan tersebut dilaksanakan di wilayah Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Taman dan BKPH Kabuaran, KPH Probolinggo.Administratur

98 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Perlakukan khusus untuk pembaruan ini, kata Ida, dimulai dari cara menularkan, cara menghitung calon panenan, kemudian cara memilih cabang. Dan yang lebih utama lagi adalah dengan cara menambahkan nutrisi makanan pada kutu Lak, sehingga budi daya Lak ini bisa berhasil kembali. Menurut Ida, dari sisi penghasilan, budi daya lak ini memang masih kecil kontribusinya. Misalnya, pada panen perdana Desember 2021 lalu, pihaknya baru menghasilkan 1 ton seed lak. Tetapi, budi daya lak itu cukup menjanjikan mengingat tak banyak pesaing yang memroduksi seed“Budilak. daya lak ini sangat unik, karena mungkin satu-satunya hanya Perhutani yang memroduksi seed lak ini,” Idaujarnya.menjelaskan, untuk melakukan budi daya kutu lak, idealnya supaya ekonomis, kita harus punya 400 hektare kebun tanaman kesambi. Dan saat ini Perhutani KPH Probolinggo sudah memiliki kebun tanaman kesambi seluas itu. Yaitu seluas 200 hektare di BKPH Taman dan 200 hektare lagi di BKPH Kabuaran.“Kenapa harus 200 hektare? Karena budi daya lak itu membutuhkan waktu 6 bulan untuk dipanen. Jadi, dalam satu tahun bisa dipanen dua kali, yaitu panen pertama pada luasan 100 hektare dan untuk panen kedua 100 hektare lagi,” terang Ida. Dia melanjutkan, dengan adanya kebun kutu lak, produksi bibit lak akan terjamin. Sehingga, produksinya juga akan meningkat dengan baik. “Harapannya, keberadaan kebun kutu lak seluas 400 hektare di Perhutani

KPH Probolinggo, budi daya kutu lak ini bisa membantu meningkatkan penghasilan perusahaan,” kata Ida. Sementara salah satu Ketua LMDH di wilayah BKPH Taman, Ridwan, menyatakan pihaknya

Pembaruan Budi Daya Kutu Lak dari Perhutani KPH Probolinggo

INOVASI

Perhutani KPH Probolinggo, Ida Jatiyana, hadir di kesempatan itu. Menurut Ida, kini pihaknya sedang mengembangkan pembaruan budi daya lak yang dihasilkan dari penularan kutu lak pada cabang pohon kesambi. Salah satu tindakan pengembangan yang dilakukan adalah pemberian perlakuan khusus itu.

99DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022 ProbolinggoKPHKompershFoto:

sangat mendukung program Perhutani tersebut. Sebab, dengan adanya kebun kutu lak ini, akan membawa dampak bagi masyarakat sekitarnya yang terlibat dalam kegiatan budi daya lak tersebut. Terutama dalam penyerapan tenaga kerja dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Di Provinsi Nusa Tenggara Timur,

100 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Sepanjang hidupnya, hewan yang punya nama ilmiah Laccifer lacca itu mengeluarkan sekresi dari kelenjar hipodermis yang disebut lak. Lak itu sejenis resin. Lak atau laksha dalam bahasa India, berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti seratus ribu. Nama itu merujuk pada kawanan kutu yang hidup berkoloni hingga mencapai ribuan ekor di setiap cabang pohon.

INOVASI

ProbolinggoKPHKompershFoto:

Kutu Lak Kutu itu berukuran tubuh kecil, berwarna merah keemasan, dan hidup berkoloni di pohon inang. Para peternak di Indonesia menyebut hewan itu kutu lak. Kutu lak hidup menempel di cabang-cabang pohon. Serangga itu mengeluarkan cairan untuk membungkus tubuhnya demi melindungi diri dari serangan musuh. Sepanjang hidupnya, hewan yang punya nama ilmiah Laccifer lacca itu mengeluarkan sekresi dari kelenjar hipodermis yang disebut lak. Lak itu sejenis resin. Lak atau laksha dalam bahasa India, berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti seratus ribu. Nama itu merujuk pada kawanan kutu yang hidup berkoloni hingga mencapai ribuan ekor di setiap cabang pohon. Di Indonesia, namanya memang masih asing. Apalagi manfaatnya. Padahal, sekresi kutu anggota famili Coccidae itu multiguna. Lak merupakan bahan yang digunakan untuk pelapis permen dan berbagai makanan ringan. Sebab, lak tidak beracun, tidak mengakibatkan kerusakan pada tubuh, larut bening tanpa endapan dalam larutan alkohol, melapisi secara sempurna, mampu mengilapkan, serta tahan terhadap minyak dan asam. Selain itu, lak juga masih memiliki banyak manfaat yang lain. Manfaat lain lak adalah sebagai isolator yang baik, tidak larut dalam air, dan memiliki sifat pelapisan tahan lama. Lak digunakan sebagai pelapis, karena menghambat proses kelembaban. Proses kelembaban yang lambat itu berakibat pada terjadinya pertumbuhan bakteri serta memberikan hasil yang mengilap. Di Indonesia, lak juga dimanfaatkan sebagai bahan baku pelitur. Di berbagai negara, industri furnitur, listrik, farmasi, makanan, dan musik, memerlukan lak. Industri piringan hitam, compact disc, kabel, mika, semir sepatu, cat rambut, industri karet, pelapis dan pengilap makanan, bahan pemerah bibir, perona wajah, cat kuku, serta kapsul, seluruhnya membutuhkan lak. Pelihara Hama Kutu lak sebenarnya bukan serangga baru. India mengenal serangga itu sejak bertahun-tahun sebelum Masehi. Di sana, kutu lak bernilai ekonomis tinggi. Sebenarnya, kutu lak adalah hama tanaman. Hal itu dikatakan oleh Dosen di Departemen Proteksi Tanaman, Institut Pertanian Bogor, Dra. Dewi Sartiami, MSi. Menurut dia, serangga-serangga bernama lak itu mengisap cairan dari dalam cabang pohon sebagai makanannya. Akibatnya, pohon inang bisa kering dan meranggas, meski tidak mati. “Kutu lak merugikan pohon inangnya. Namun, kutu lak memiliki kelenjar sirkulasi nutrisi di seluruh tubuhnya, sehingga mengeluarkan sekresi yang berguna bagi industri. Melihat manfaat ekonomi yang lebih besar, maka kutu lak tidak dianggap sebagai hama,” ujar Dewi. Sejak beberapa tahun lalu, Perum Perhutani Divisi Regional Jawa Timur telah memroduksi lak butir untuk memenuhi kebutuhan industri di dalam dan luar negeri. Pasokan getah lak berasal dari para pekebun kutu di Probolinggo.

ProbolinggoKPHKompershFoto:

Balai Pendidikan dan Pelatihan Kehutanan Kupang memproduksi lak dan memasarkannya ke Surabaya, Tangerang, dan Cirebon, untuk elektronik dan pelitur. Volumenya mencapai 450 ton per tahun. Sedangkan untuk ekspor ke China dan Amerika, volumenya mencapai 25 ton per tahun. Hal Unik KPH Probolinggo Produksi Lak (bahan pelitur) dari budi daya Kutu Lak yang hidup sebagai parasit di pohon kesambi sebagai inangnya itu kini menjadi salah satu yang dikembangkan di Perhutani KPH Probolinggo. Dan hal itu menjadi hal unik yang tidak terdapat di KPH lain di Indonesia. Maka tak salah jika budi daya kutu lak menjadi hal yang diperhatikan. Perhutani KPH Probolinggo memiliki kawasan hutan yang jenisnya beragam. Berdasarkan peruntukannya, kawasan hutan KPH Probolinggo terdiri dari hutan lindung dan hutan produksi yang terdiri dari kawasan untuk perlindungan, kawasan klas perusahaan, kawasan bukan klas perusahaan, dan kawasan untuk penggunaan lain. KPH Probolinggo terdiri dari 5 Klas Perusahaan (KP). Yaitu Klas Perusahaan Jati, Klas Perusahaan Mahoni, Klas Perusahaan Damar, Klas Perusahaan Pinus, dan Klas Perusahaan Kesambi. Nah, Kesambi inilah yang kini juga menjadi perhatian karena merupakan pohon inang untuk kutu lak. “Kutu Lak ditularkan di pohon kesambi, menghisap di kesambi, dan mengeluarkan sekresi yang dinamakan Lak. Sekresi itu sebenarnya untuk pertahanan diri Kutu Lak yang hidup hingga 135 hari,” ujar Ida Jatiyana. Ida melanjutkan, budi daya Kutu Lak kini lebih mudah karena dapat dikembangkan di pohon kesambi yang rendah. “Dulu untuk produksi Lak, kita pakai metode lama, yaitu menularkan Kutu Lak di pohon kesambi yang tinggi. Tetapi dengan kemajuan teknologi, sekarang penularannya bisa di pohon kesambi yang rendah. Hal itu memudahkan kita untuk perawatan dan panen,” lanjut Ida Jatiyana. Di dalam produksi Lak, KPH Probolinggo menyediakan lahan seluas 1800 Hektare. Selain itu, juga menyiapkan bibit Kutu Lak. “Kita siapkan bibit Kutu Lak sebanyak 6 ton. Dan sebenarnya KPH Probolinggo kekurangan bibit Kutu Lak, tetapi kita terus upayakan untuk meningkatkan produksi Bibit Kutu Lak,” terang Ida. Ida Jatiyana juga menerangkan, setelah Lak dipanen, akan dibawa ke

101DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

pabrik milik KPH Probolinggo untuk diproses lebih lanjut. “Setelah panen, kita pisahkan Lak dengan kayunya, dan dimurnikan dengan memisahkan Lak dari kotoran. Proses itu dilakukan di pabrik milik KPH Probolinggo. Hasil dari proses itu menghasilkan butiran Lak (Seedlac) dan lembaran Lak (Shellac),” urai Ida Jatiyana. Di dalam proses Kutu Lak menghasilkan Lak yang maksimal, KPH Probolinggo mengunakan metode yang baru dalam hal perawatan. “Dalam perawatan membuat tanaman sehat yang namanya pengasapan, kita memakai metode teknologi, bukan metode lama. Dulu memakai metode lama dari bibit Kutu Lak 1 Kg, menghasilkan hanya 5 Kg Lak. Dengan sentuhan teknologi, sekarang dari bibit Kutu Lak 1 Kg dapat menghasilkan 14 Kg Lak. Metode baru itu meningkatkan pendapatan perusahaan,” kata Ida Jatiyana.Memiliki kawasan hutan yang luas dan mempunyai sumber daya alam yang melimpah membuat KPH Probolinggo selalu siaga dalam pengamanan hutan. Hal itu ditunjukkan dengan adanya tim khusus penjaga hutan yang mereka punya. “KPH Probolinggo mempunyai Regu Patroli yang tergabung dari Polisi Hutan Mobil (Polmob) dan Polisi Hutan Teritorial (Polter), dibantu dengan masyarakat yang tergabung di LMDH, menjaga kawasan hutan secara bersama,” tutur Ida Jatiyana pula. Hadirnya inovasi, terobosan, dan pengembangan baru dalam budi daya Kutu Lak di KPH Probolinggo tentu menjadi hal yang menarik. Harapannya, produktivitasnya akan naik dan produksi lak juga akan meningkat. Ujungnya tentu akan memberikan kontribusi yang besar untuk perusahaan. Semoga.

• DR/Pbo/ Fek

Panen perdana tanaman herbal jenis kapulogo itu dilakukan Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara bersama Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Sido Mulyo, Desa Bawang, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Magelang, Rabu, 1 Juni 2022. Panen perdana tanaman Kapulogo itu dilakukan di lahan yang masuk kawasan Petak 16A, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Temanggal, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Magelang, KPH Kedu Utara. Administratur Perhutani KPH Kedu Utara dan Pengurus LMDH Sido Mulyo turut hadir dalam kegiatan panen tersebut.

Semoga, seiring berjalannya waktu, ke depan setiap 40 hari bisa panen dan menghasilkan jumlah Kapulogo yang lebih banyak produktivitasnya, sesuai yang diharapkan,” katanya.

Jalinan kerja sama yang baik dengan masyarakat yang tinggal di sekitar hutan membuahkan hasil yang baik pula. Hal itu terlihat di Magelang, Jawa Tengah, awal Juni 2022. Di hari itu, di kawasan hutan yang termasuk wilayah kerja Perhutani KPH Kedu Utara itu, berlangsung panen perdana tanaman herbal Kapulogo. Panen perdana itu merupakan hasil kerja sama yang sudah terjalin selama beberapa waktu di antara Perhutani KPH Kedu Utara dengan LMDH Sido Mulyo. Selain untuk menambah pendapatan perusahaan khususnya KPH Kedu Utara dari bidang agroforestry, jalinan kerja sama tersebut diharapkan juga dapat menambah penghasilan masyarakat di sekitar hutan.

Di kesempatan yang sama, salah satu Pengurus LMDH Sido Mulyo, Madkodri, mengakui, hasil panen perdana Kapulogo tersebut memang belum sesuai ekspektasi. Hal itu menurut dia karena masih tahun pertama dari penanaman.

POJOKKPH

“Seiring bertambahnya rumpun Kapulogo, maka hasil produktivitasnya semakin meningkat juga. Biasanya, setelah umur 2 tahun budi daya Kapulogo akan menunjukkan hasil yang bagus,” jelas Madkodri.

102 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

PanenKapulogoPerdana ala Perhutani KPH Kedu Utara diiniWalaupunperdanaAlhamdulillah,Utaraperusahaan,meningkat.memberikanIaherbaldalamterjalinsinergikepadamengucapkanmenyampaikanKPHAdministraturDiMagelangkesempatanitu,PerhutaniKeduUtara,Damanhuri,apresiasidanterimakasihLMDHSidoMulyo,atasdankerjasamayangsudahselamaini,khususnyapengembangantanamanKapulogodiMagelang.berharap,kerjasamaituakanhasilyangterus“UntukmenunjangpendapatankhususnyaKPHKedudaribidangagroforestry,kitabisapanenherbalKapulogo.hasilpanenperdanabelumbanyak,baru20Kg.

Dibutuhkan Industri Makanan Kapulaga adalah salah satu jenis rempah-rempah yang banyak diminati masyarakat. Kapulogo tak hanya dibutuhkan untuk bahan masakan, tetapi juga untuk industri makanan, minuman, hingga farmasi. Dan tak hanya pasar dalam negeri, permintaan rempah-rempah ini juga datang dari pasar internasional dan jumlah permintaannya kian meningkat. Di Indonesia, budi daya tanaman kapulaga tersebar di 20 provinsi. Wilayah terluas terdapat di Jawa Barat yang mencapai lebih dari 27.000 meter persegi dengan produksi 62.923 ton. Kapulaga sering digunakan sebagai bahan untuk obat-obatan, rempah–rempah, dan kosmetik. Sehingga, kapulaga memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Bahkan kapulogo merupakan komoditas ekspor yang penting, terutama untuk negara-negara Timur Tengah, Mesir dan India. Tanaman kapulaga merupakan tanaman perdu yang tumbuh baik pada kondisi ternaungi. Tanaman kapolaga menghendaki tanah subur, gembur dan berdrainase baik. Tanah seperti ini banyak terdapat di Indonesia pada berbagai ketinggian di bawah 1000 m di atas permukaan laut (dpl), curah hujan 2000-4000 mm per tahun.Kapulaga memiliki siklus hidup yang panjang. Produksi buah setelah melewati panen pertama kegiatan panen dapat dilakukan 4 kali dalam setahun. Setiap tahun, jumlah buah yang dipanen juga akan terus meningkat. Nilai ekspor kapulaga semakin meningkat hingga mencapai 6.248 ton atau senilai hampir 8 juta dollar Amerika. Di dalam negeri sendiri, kebutuhan kapulaga juga masih besar karena luasnya pemanfaatan di industri makanan, minuman, dan farmasi. Harganya per kg kapulaga kering antara Rp 90.000 sampai Rp 110.000.Selamatumbuhnya, tanaman kapulaga memerlukan naungan. Sehingga, sebelum ia ditanam terlebih dahulu dipersiapkan pohon pelindung untuk dia.

UtaraKeduKPHRohaniyatun/KompershFoto:

103DUTA RimbaNO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

POJOKKPH

Pohon pelindung itu dapat berupa pohon sengon, kelapa, petai, dan sebagainya. Jarak tanam 1 x 2 meter; 1,5 x 2 meter; atau 1 x 2,5 meter. Sebelum tanam, dipersiapkan lubang tanam dengan ukuran 30 x 30 x 30 cm. Bibit berupa anakan ditanam seminggu setelah tanah dicampur pupuk kandang sebanyak 0,5 kg per lubang tanam.

Dua Kelas Perusahaan Perhutani KPH Kedu Utara merupakan salah satu unit manajemen Perhutani di wilayah Divisi Regional Jawa Tengah. Luas wilayah kerja Perhutani KPH Kedu Utara adalah 36.343,39 hektare. Luas wilayah tersebut meliputi kawasan hutan yang berada di Kabupaten Kendal seluas 5.095,13 hektare; Kabupaten Magelang seluas 5.276,95 hektare; Kabupaten Semarang seluas 2.537,92 hektare; Kabupaten Temanggung seluas 13.504,93 hektare; dan seluas 9.928,46 hektare di Kabupaten Wonosobo.KPHKedu Utara terbagi ke dalam dua Kelas Perusahaan (KP). Masing-masing Kelas Perusahaan (KP) Pinus seluas 25.069,00 hektare dan KP Mahoni seluas 11.274,39 hektare. Berdasarkan fungsinya, kawasan hutan KPH Ledu Utara terbagi untuk Hutan Produksi Terbatas (HPT) > 15 % seluas 10.959,22 hektare; Hutan Produksi (HP) seluas 12.781,64 hektare; dan Hutan lindung (HL) seluas 12.602,53 hektare. Secara geografis, KPH Kedu Utara terletak di antara 2°55” sampai dengan 3°45” BT dan 7°00” sampai dengan 7°42” LS. Wilayah kerja KPH Kedu Utara di bagian utara berbatasan dengan wilayah kerja KPH Kendal, di bagian timur berbatasan dengan wilayah kerja KPH Kendal dan KPH Surakarta, di bagian selatan berbatasan dengan wilayah kerja KPH Kedu Selatan dan PHW II Yogyakarta, serta di bagian barat berbatasan dengan wilayah kerja KPH Banyumas Timur. Berdasarkan tata batas, KPH Kedu Utara terbagi menjadi 5 Bagian Hutan. Yaitu Bagian Hutan Ambarawa seluas 6.004,52 hektare, Bagian Hutan Magelang seluas 3.705,56 hektare, Bagian Hutan Temanggung seluas 5.430,46 hektare, Bagian Hutan Wonosobo seluas 9.928,46 hektare, dan Bagian Hutan Candiroto seluas 11.274,39 hektare.

Secara topografi kawasan hutan Perhutani KPH Kedu Utara juga beragam. Yaitu Datar (kelerengan 0% - 8%) = 1,10%; Landai (kelerengan 8% - 15%) = 5,25%; Bergelombang (Kelerengan 15% - 25%) =12,05%; Agak Curam (Kelerengan 25% - 40%) = 35,27%; dan Curam (kelerengan > 40%) = 46,32%.Tipe iklim KPH Kedu Utara merupakan tipe iklim C menurut Schmidt Ferguson, dengan bulan basah tertinggi di bulan Agustus dan bulan basah terendah di bulan April. Pengelolaan Kawasan Hutan KPH Kedu Utara dibagi ke dalam 5 Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH), yaitu BKPH Ambarawa, BKPH Magelang, BKPH Temanggung, BKPH Candiroto, dan BKPH Wonosobo. Di bawahnya terdapat 21 Resort Pemangkuan Hutan (RPH). • DR/Kdu/AT

UtaraKeduKPHRohaniyatun/Kompersh:Foto

104 DUTA Rimba NO. 96 • TH. 16 • MEI - JUNI • 2022

Hari BangkitPancasilaLahirBersamaMembangunPeradabanDunia 1 Juni 1945

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.