7 minute read
• Sajian Daya Tarik Wisata Favorit ala Curug Pamoyanan
Wana Wisata Bukit Pasir Langlang Panyawangan yang juga dikenal dengan nama Wisata Ujung Aspal sudah dikenal memiliki banyak daya tarik. Salah satu daya tarik untuk memikat hati wisatawan agar mengunjunginya adalah keberadaan Curug Pamoyanan. Air terjun Pamoyanan memang tidak terlalu besar. Debit air yang jatuh pun tak terlalu banyak. Tetapi panorama Curug Pamoyanan cukup menarik dan punya daya pikat tersendiri. Daya tarik itulah yang membuat air terjun Pamoyanan diproyeksikan akan menjadi lokasi wisata unggulan yang akan membuat Wana Wisata Bukit Pasir Langlang Panyawangan menjadi salah satu objek wisata favorit di kawasan Hutan Bandung Utara.
Saat ini, lokasi Wisata Pasir Langlang Panyawangan telah beranjak dan bergerak menjadi salah satu obyek wisata favorit di kawasan Hutan Bandung Utara. Ada banyak destinasi wisata yang menjadi daya tarik tempat wisata yang juga dikenal dengan nama Wisata Ujung Aspal itu. Salah satu daya tarik yang bisa dikunjungi di lokasi Wisata Pasir Langlang Panyawangan yang berada di Wanayasa itu adalah keberadaan Curug Pamoyanan.
Advertisement
Keunggulan Curug Pamoyanan itu diungkapkan oleh Administratur Perhutani KPH Bandung Utara, Arif Marghana, di kantornya, Kamis, 25 Agustus 2022. Seperti diketahui, Pasir Langlang Panyawangan sendiri merupakan satu obyek wisata yang dikelola oleh Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Utara. Lokasinya berada di wilayah Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Wanayasa, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Cisalak, KPH Bandung Utara.
Arif mengatakan, meskipun jatuhan airnya tidak terlalu besar, Air Terjun Curug Pamoyanan cukup menarik untuk dikunjungi. Namun, untuk mencapai titik curug tersebut dan menikmati keindahan pesonanya, terlebih dahulu wisatawan harus berjalan kaki sejauh kira-kira 1 kilometer dari pintu parkir lokasi Wisata Pasir Langlang Panyawangan. Tetapi semua itu tak akan terasa tatkala wisatawan telah tiba di Air Terjun Curug Pamoyanan nan asri dan segar. Arif pun mengimbau, bagi para pengunjung yang hendak mengunjungi Curug Pamoyanan, agar selalu menjaga kebersihan dan kelestarian alam, karena kondisi alam di sana terbilang masih asri dan alami.
“Di sana pengunjung bisa melakukan berbagai aktivitas, mulai dari berendam, berswafoto, botram, dan lain sebagainya,” katanya.
Sementara itu, salah satu pengunjung asal Subang, Juliana Rahmawati, menuturkan, setelah sekian kali mengunjungi lokasi Wisata Pasir Langlang Panyawangan, baru kali ini ia mencoba mengunjungi Curug
Foto: Aep Saefudin/Kompersh KPH Bandung Utara
Pamoyanan. Ia sebelumnya telah mendengar keindahan Curug Pamoyanan dan ingin menikmati langsung. Dan menurut dia, ternyata benar saja, di Curug Pamoyanan pemandangan dan suasananya cukup menarik.
“Untuk sekadar bermain air sepertinya cukup aman. Jadi, untuk anak-anak bermain air pun tidak perlu khawatir,” ucapnya.
Sejuk dan Segar
Memang benar. Menikmati suasana nyaman di Pasir Langlang Panyawangan terasa tidak akan lengkap jika belum merasakan kesegaran air terjun di Curug Pamoyanan. Tak pelak, air terjun Pamoyanan kini memang menjadi salah satu destinasi yang memikat wisatawan di lokasi Wisata Pasir Langlang Panyawangan.
Curug Pamoyanan letaknya berjarak kurang lebih 600 meter dari lokasi Camping Ground Bukit Pinus Langlang Panyawangan. Perjalanan menuju Curug Pamoyanan tidaklah sulit. Bahkan, walaupun perjalanan menuju tempat air terjun tersebut harus ditempuh dengan jalan kaki, tetapi pengunjung tak akan merasa penat. Sebab, sebelum sampai tempat curug, pengunjung akan melewati jalanan setapak, melintasi hamparan pohon-pohon pinus, dan melewati peninggalan bersejarah Goa Jepang yang diberi nama Goa Panyileukan. Semuanya menyajikan suasana asri nan alami, dan tentu saja menyejukkan suasana hati pengunjung.
Setelah menempuh perjalanan itu, pengunjung akan mendengarkan suara guyuran air terjun yang ditingkahi suara-suara jangkrik. Benar-benar suasana alam yang tersaji akan membuat pengunjung mampu melupakan kepenatan karena aktivitas sehari-hari yang melelahkan. Kepenatan pun berganti kesegaran.
Begitu mendekati curug, kesejukan udara dan kesegaran hempasan Air Terjun Pamoyanan akan membuat siapa pun yang berada di sana ingin segera bermainmain air. Air terjun Pamoyanan memang tidak terlalu besar. Debit air yang jatuh pun tak terlalu banyak.
Di bawah air terjun terdapat kolam alami yang seakan mengundang pengunjung untuk segera turun dan bermain air. Ukuran kolam yang tidak begitu besar dan tak dalam membuat kolam Curug Pamoyanan Indah itu seperti kolam pribadi bagi pengunjung.
Di sekitar curug tersebut terdapat jenis tanaman merambat yang hidup ditempat suhu lembab. Selain cantik dengan warna hijau segarnya, tanaman yang adai di sekitar curug akan terlihat berbeda apabila terkena sinar matahari. Warnanya akan berubah menjadi kebiru-biruan.
Obyek Wisata Curug Pamoyanan di Wanayasa, Purwakarta, Jawa Barat, itu sangat cocok sebagai tempat untuk mengisi kegiatan liburan warga, khususnya wisatawan yang rindu destinasi wisata alam yang asri dan alami. Sangat cocok untuk dikunjungi bersama komunitas maupun keluarga. Apalagi untuk dikunjungi saat liburan panjang semisal libur nasional ataupun hari libur lainnya. Keindahan obyek Wisata Curug Pamoyanan Indah itu sangatlah baik bagi pengunjung yang berada di dekat atau di kejauhan untuk merapat dan mengunjungi tempat wisata tersebut.
Tempat Harimau Berjemur
Nama air terjun ini lengkapnya adalah Curug Pamoyanan Indah. Curug Pamoyanan Indah memiliki tinggi kira-kira 25 meter. Di dalam Bahasa Sunda, Curug berarti air terjun.
Penamaan Curug Pamoyanan Indah untuk air terjun itu karena konon lokasi tersebut dulu sering dijadikan tempat untuk berjemur oleh harimau. Konon menurut masyarakat sekitar, air terjun ini dahulunya memang merupakan tempat berjemurnya harimauharimau hutan. Maka, tak heran jika masyarakat menyebut air terjun itu dengan nama Pamoyanan. Di dalam Bahasa Sunda, Pamoyanan berarti tempat untuk berjemur.
Selain itu, ada hal lain seputar air terjun tersebut. Dahulu konon di air terjun tersebut sering ada penampakan sosok wanita cantik bernama Indah. Dari dua kejadian tentang harimau dan wanita cantik itu, warga sekitar dan pengelola lalu memberi nama air terjun tersebut dengan nama “Curug Pamoyanan Indah”.
Untuk mencapai lokasi curug nan indah ini, wisatawan memang harus berjalan kaki mengikuti petunjuk arah sejauh sekitar 600 meter dari lokasi parkir, dengan menelusuri kawasan hutan pinus. Tetapi jangan khawatir. Jalannya sudah cukup bagus untuk dilalui dengan berjalan kaki.
Akses menuju Bukit Pinus Langlang Panyawangan memang cukup jauh. Jaraknya sekitar 25 Km dari pusat kota Purwakarta, dan kurang lebih 4 Km dari Situ Wanayasa. Jarak tersebut harus dilalui dengan medan jalan yang menanjak dan kondisi jalanan yang cukup sempit. Sehingga, wisatawan harus ekstra hati-hati dan butuh konsentrasi untuk bisa melewatinya. Namun, segala pengorbanan itu akan terbayar dengan keindahan yang ada di sana. Bahkan, saat ini curug tersebut sudah menjadi salah satu alternatif wisata yang menarik.
Jika calon pengunjung mencari posisi lokasi Obyek Wisata Curug Pamoyanan Indah di internet, mereka akan menemukan informasi bahwa Curug Pamoyanan Indah berada di Purwakarta, Jawa Barat. Ya. Tepatnya air terjun ini terletak di Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Indonesia.
Tetapi jika Anda masih bingung di mana lokasi atau letak Obyek Wisata Curug Pamoyanan Indah itu di Purwakarta, Jawa Barat, Anda bisa mencari saja di search google maps. Caranya dengan mengetik
Foto: Aep Saefudin/Kompersh KPH Bandung Utara
Obyek Wisata Curug Pamoyanan Indah di Purwakarta Jawa Barat. Di Google maps sudah tertandai di mana lokasi Curug Pamoyanan Indah tersebut.
Jangan lupa, Obyek Wisata Curug Pamoyanan Indah memiliki pesona keindahan yang sangat menarik untuk dikunjungi wisatawan. Maka, sangat sayang jika Anda sudah berada di kota Purwakarta tetapi tidak sempat mengunjungi obyek wisata alam tersebut.
Jangan lupa juga, untuk menyiapkan kamera Anda untuk mengabadikan momen selama berada di Curug Pamoyanan Indah. Siapkan juga untuk menampilkan gaya terbaik saat difoto di Curug Pamoyanan Indah. Sebab, panorama di sekitar curug tersebut memang sangat memesona dan amat menarik sebagai lokasi selfie.
Daya Tarik Wisata Favorit
Saat ini, Curug Pamoyanan Indah mulai beranjak menjadi lokasi wisata favorit di Purwakarta, Jawa Barat. Wisatawan umumnya mengetahui air terjun tersebut merupakan tempat wisata yang harus dikunjungi karena pesona keindahan dan kesegaran yang tidak ada duanya. Apalagi, penduduk lokal di daerah Purwakarta juga dikenal sangat ramah terhadap wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Tak bisa diingkari, penduduk yang ramah tamah itu juga menjadi salah satu nilai lebih dari suatu tempat wisata.
Sebagai sebuah lokasi wisata, Curug Pamoyanan Indah kini bisa dikatakan merupakan sebuah tempat wisata alam yang menarik. Daya tariknya antara lain karena telah dilengkapi beberapa fasilitas dan pelayanan. Di antaranya adalah Area Parkir Kendaraan, Mushalla, Kamar Mandi atau fasilitas MCK, Penginapan, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Jika ingin berwisata ke Obyek Wisata Curug Pamoyanan Indah, pengunjung yang menggunakan kendaraan pribadi semisal mobil atau sepeda motor pribadi, Anda bisa meminta panduan arah ke Curug Pamoyanan Indah di Purwakarta Jawa Barat di google maps. Sebab, memakai kendaraan pribadi tentu akan lebih menyenangkan daripada menggunakan kendaraan umum.
Akan tetapi, jika wisatawan menggunakan kendaraan umum semisal bis umum atau angkutan lainnya, hal itu juga bukan masalah besar. Sebab, wisatawan bisa berhenti di terminal bus kota atau desa di Kabupaten Purwakarta. Setelah itu, bisa melanjutkan perjalanan menuju Curug Pamoyanan Indah dengan menggunakan ojek.
Sebelum menuju Obyek Wisata Curug Pamoyanan Indah, selain kamera, wisatawan perlu mempersiapkan keperluan yang akan dibutuhkan. Perlengkapan yang sebaiknya tidak lupa dibawa ke Curug Pamoyanan Indah antara lain adalah sabun, tissue basah, sampo, antiseptik. Siapkan juga fisik dan kendaraan Anda supaya liburan Anda berjalan dengan lancar dan baik. Jaga kondisi diri Anda dan selalu berhati–hati. Selamat berlibur. Selamat menikmati suasana alam yang asri dan nyaman. • DR/Bdu/Dan
Foto: Aep Saefudin/Kompersh KPH Bandung Utara