D. Teknik Analisis Data

Bab I Pendahuluan

A. Latar Belakang

Pembelajaran yang baik adalah pembelajaran yang terencana. Oleh karena itu, seorang guru harus menyiapkan perangkat pembelajaran secara matang.

Perangkat pembelajaran yang baik adalah perangkat pembelajaran yang memperhatikan kompetensi siswa. Salah satu perangkat pembelajaran adalah rencana pembelajaran. Dengan memperhatikan kompetensi siswa maka rencana pembelajaran yang disusun akan lebih tepat guna. Dengan mengetahui kompetensi siswa guru akan lebih mengenal kondisi siswanya. Pada masa pandemi seperti ini penting bagi guru mengetahui kondisi siswa. Hal ini karenakan pembelajaran yang dilakukan saat ini memaksa siswa mengalami situasi yang tidak normal. Kalau biasanya siswa belajar di sekolah saat ini siswa lebih banyak belajar di rumah. Sementara belajar di rumah banyak hal yang bisa mempengaruhi siswa belajar. Saat ini, penting bagi semua pihak untuk memahami perbedaan belajar di rumah dengan belajar tatap muka (Vedia,2020). Untuk dapat mengetahui kompetensi siswa maka guru perlu melakukan asesmen diagnostik. Asesmen diagnostik berfungsi untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan siswa. Asesmen diagnostic dapat dilakukan untuk melihat kondisi psiokologis dan kognitif siswa. Dengan demikian guru dapat menentukan strategi, metode, atau model pembelajaran yang tepat untuk mencapai kompetensi dasar yang diharapkan. Asesmen diagnostik menjadi sangat penting untuk dapat mengetahui apa yang tepat untuk disiapkan dalam perencanaan pembelajaran. Sayangnya pengetahuan guru terhadap asesmen diagnostik masih sangat minim. Berdasarkan hal tersebut maka pengawas tertarik untuk melakukan penelitian tindakan sekolah yang berjudul “Penyusunan Asesmen Diagnostik”.

B. Rumusan Masalah

Apakah melalui bimbingan dan pelatihan penyusunan asesmen diagnostik dapat meningkatkan kompetensi guru dalam membuat RPP yang sesuai dengan kompetensi siswa.

C. Tujuan Penelitian

Untuk Meningkatkan Kompetensi Guru dalam menyusun asesmen diagnostik.

D. Manfaat Penelitian

Manfaat bagi: 1. Guru : Guru dapat menyusun asesmen diagnostik yang berdampak pada peningkatan kemampuan membuat RPP sesuai dengan kompetensi siswa. 2. Sekolah : Sekolah menjadi sekolah yang ramah anak karena pembelajaran yang dilakukan sesuai dengan apa yang kompetensi yang dimiliki siswa. 3. Dinas Pendidikan Kota Tangerang : Mendapat gambaran peningkatan profesionalitas guru di lingkungannya.