7 minute read
Petaka Usai Berwisata
Pikap Terjun ke Jurang, Lima
Orang Meninggal Dunia
Advertisement
PURWOREJO, TRIBUN
- Satu unit mobil pikap mengalami kecelakaan di jalur menuju Pantai Menganti masuk Desa Jintung, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jumat (10/2) petang. Lima orang meninggal dunia dan belasan lainnya mengalami luka-luka akibat insiden tersebut.
“Menurut informasi korban semua ada 25 orang.
Tetapi yang meninggal sementara ini ada lima orang.
Korban dari wilayah Desa
Kedung Kamal (Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo) ada empat orang, sementara satu korban dari Desa Rowobayem (Kecamatan Kemiri, Kabupaten Purworejo),” ucap Bhabinkamtibmas Polsek Grabag, Aipda Fajar.
Identitas warga Desa Kedung Kamal yang mrninggal adalah Endang Puspita (40), Suwarti (47), Harningsih (55), dan Poniyem (56).
Sementara identitas warga Rowobayem, Kecamatan Kemiri yang meninggal adalah Mul Rohma (50). “Sopirnya atas nama Tanuri luka patah tulang,” imbuhnya.
Pantauan di rumah Tanuri, mobil ambulans yang membawa jenazah atas nama Endang Puspita dan Suwarti datang sekitar pukul 22.45 WIB. Beberapa menit kemudian sekitar pukul 23.10 WIB, mobil ambulans kembali datang dengan membawa jenazah Harningsih dan Poniyem.
Para korban meninggal dan luka-luka tersebut merupakan penumpang mobil pikap bernomor polisi AA 8295 GC. Sebagian besar penumpang, merupakan warga Desa Kedung Kamal, Kecamatan Grabag, Kabupaten Purworejo.
Pada Jumat (10/2) malam, halaman depan rumah Tanuri di Desa Kedung Kamal dipenuhi warga setempat dan keluarga. “Benar itu rombongan saudara Pak Tanuri. Ada sekitar 20 orang yang didominasi ibu-ibu. Ratarata warga sini,” Ketua RT 02 RW 03 Desa Kedung Kamal, Walyadi. Walyadi menceritakan, rombongan tersebut pergi piknik ke Pantai Menganti. Mereka berangkat dari Desa Kedung Kamal sekitar pukul 13.00 WIB naik mobil pikap. “Kalau informasinya, kecelakaan terjadi saat mereka dalam perjalanan pulang sekitar jam 6 sore,” katanya. Camat Ayah, Arif Rahmadi melaporkan bahwa evakuasi korban dari lokasi kejadian menuju Puskesmas Ayah II, RSU Purwogondo dan RS PKU Muhammadiyah menggunakan enam ambulans. Demikian informasi yang dikutip dari kebumenupdate.com.
“Seluruh korban sudah divekuasi ke RSU Purwogondo, RS PKU Muhammadiyah Gombong dan Puskemas Ayah II (Jintung),” ujar Arif Rahmadi. Dikutip dari detik.com
Kasat Lantas Polres Kebumen, AKP Tejo Suwono mengatakan, mobil pikap dengan nomor polisi AA 8295 GC mengalami kecelakaan tunggal. Mobil tersebut terjun ke jurang di jalan menuju Pantai Menganti. Tejo menuturkan, pihaknya belum mengetahui dengan jelas kronologi dan penyebab kecelakaan itu.
JALAN BERKELOK
Satu unit mobil pikap kecelakaan di jalur menuju Pantai Menganti, Kebumen, Jumat (10/2).
Mereka diketahui merupakan rombongan warga yang baru saja piknik dari Pantai Menganti.
Lima orang meninggal dunia dan belasan lainnya mengalami luka-luka akibat insiden tersebut.
Informasi sementara, mobil meluncur dari tanjakan hingga akhirnya terjun ke jurang.
Namun, diketahui mobil meluncur dari tanjakan yang berkelok-kelok hingga akhirnya terjun ke jurang.
“Jalan menikung, ada turunan terus bablas ke bawah masuk jurang,” katanya.
Hingga Jumat malam, petugas juga masih fokus mengidentifikasi korban baik pengemudi maupun penumpang. Korban meninggal dan luka-luka sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit terdekat. “Korban dibawa ke RS Purbowangi, sebagian ke (RS) PKU,” pungkasnya. (drm/ dtc)
Bangun Rusunawa Baru
untuk Tekan Backlog
KOTA MAGELANG, TRIBUNTingkat backlog di wilayah Kota Magelang masih tinggi. Untuk mengurangi backlog, Pemkot Magelang menyediakan sebanyak tiga rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) dan dua rumah khusus (Rusus). Sebagai informasi, backlog adalah kondisi kesenjangan antara jumlah rumah terbangun dengan jumlah rumah yang dibutuhkan rakyat. Backlog kepemilikan di Kota Magelang menyentuh angka 9.761 dan backlog penghunian (menumpang) sebanyak
4.973 unit.
Angka tersebut, didapatkan dari jumlah kebutuhan rumah di wilayah ini sebanyak 33.080 kepala keluarga (KK) sedangkan yang memiliki rumah layak huni baru tercapai 23.319 KK. Artinya, masih ada selisih yang cukup tinggi.
“Pemkot Magelang telah memiliki tiga rusunawa di Kelurahan Potrobangsan, Kelurahan Wates, dan Ke-
Pencarian Warga Desa Ringkinputih Masih Nihil
PROSES pencarian BK (47), warga Desa
Ringinputih, Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah hingga Jumat (10/2) belum membuahkan hasil. Ia diduga hilang di sekitar aliran Sungai Dengkeng tepatnya Desa Karangjoho, Kecamatan Karangdowo masih nihil. Pencarian hari kedua tersebut melibatkan berbagai elemen relawan di Kabupaten Klaten. “Hingga pukul 15.00 WIB, pencarian belum membuahkan hasil. Besok (Sabtu) akan dilanjutkan kembali,” ujar Ketua Relawan Karangdowo (Rekad), Husni Thamrin, Jumat (10/2).
Disampaikan Husni, proses pencarian BK dilakukan sejak pukul 07.00 WIB dengan fokus pencarian menyisir tumpukan sampah bambu yang ada di sepanjang aliran Sungai Dengkeng menuju ke Jembatan Serenan.
Adapun jarak pencarian dilakukan sepanjang sekitar 6,3 kilometer dari posisi sepeda motor milik BK yang terparkir di pinggir tanggul Sungai Dengkeng sejak Minggu (5/2).
Komandan SAR Klaten, Irwan Santosa mengungkapkan, pencarian juga melibatkan satu regu tim selam yang terdiri dari enam anggota untuk menyisir bawah air Sungai Dengkeng. “Kami terjunkan tim selam untuk menyisir titik yang dicurigai,” katanya. (mur) lurahan Tidar Utara. Rusus berada di Kelurahan Wates dan Kelurahan Kedungsari. Total rusunawa dan rusus sekitar 329 hunian,” ujar Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Magelang, Bowo Adrianto, Jumat (10/2). Untuk mempercepat upaya mengentaskan jumlah backlog, pihaknya sudah berencana membangun lagi satu rusunawa di wilayah Gelangan, Kota Magelang. Tetapi, proses pembangunan masih terkendala dana. “Di Gelangan, kami memiliki aset tanah seluas 8.400 meter persegi, rencananya akan dibangun rusunawa di sana. Namun, kami masih mengupayakan bantuan dari pusat. Kalau tidak bisa dari pusat, kami membangunkan melalui investor nanti sistemnya KPBU (Kerjasama Pemerintah Dengan Badan Usaha),” ungkapnya. Selain itu, program-program ban- tuan rumah tidak layak huni (RTLH) bagi masyarakat khususnya MBR (masyarakat berpenghasilan rendah) terus diupayakan. Perbaikan rumah tersebut diupayakan untuk meningkatkan derajat keamanan, kenyamanan dan kesehatannya. Bowo mengungkapkan tahun ini target penanganan RTLH sebanyak 730 unit, belum termasuk dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) yang merencanakan akan menangani
RTLH sebanyak 200 unit. Penanganan RTLH juga berkolaborasi dengan Kodim 0705/Magelang.
“Dua tahun ini kami mengalokasikan anggaran untuk penanganan
RTLH melalui APBD 2022 dan 2023. Pada tahun 2022 telah berhasil dilakukan kegiatan perbaikan RTLH dengan anggaran APBD sebanyak 187 unit rumah,sedangkan pada tahun 2023 telah dialokasikan anggaran dari APBD untuk perbaikan 730 RTLH,” paparnya. (ndg)
Tetap Aktif Walau Berkarat
Temuan Granat di Plafon Rumah Langsung Diledakkan KLATEN, TRIBUN - Temuan granat nanas aktif di Kampung Tegal Setran, Kelurahan Gergunung, Kecamatan Klaten Utara, Kabupaten Klaten langsung dimusnahkan, Jumat (10/2). Pemusnahan dilakukan di lapangan tembak Kodim 0723/Klaten.
Komandan Tim Gegana Unit Surakarta, Aiptu Yunianto mengatakan, granat tersebut langsung dilakukan disposal (peledakkan atau pemusnahan). “Granat tersebut langsung dilakukan disposal, agar tidak bisa digunakan kembali,” ujar Yunianto.
Yunianto menjelaskan kalau granat tersebut aktif. Granat tersebut memiliki berat sekitar 6 ons, dengan panjang 10 sentimeter dan diameter sekitar 6 sentimeter. “Granat tangan militer jenis nanas, (granat) tetap aktif (bahan peledaknya) meski casing berkarat,” ujarnya. Untuk diketahui, granat yang telah diledakkan tersebut ditemukan di rumah seorang warga di Kampung Tegal Setran. Benda itu ditemukan oleh seorang pekerja bangunan saat melakukan renovasi di rumah itu, Kamis (9/2).
Kanit Reskrim, Polsek Klaten Utara, Ipda Riyanto mengatakan jika benda menyerupai granat itu ditemukan Kamis sore sekitar pukul 17.30 WIB. Saat itu, seorang tukang bernama Bagus sedang melaksanakan renovasi rumah.
Ketika berada di atas plafon rumah, ia melihat kantong plastik. “Karena curiga, ia kemudian membuka dan kaget melihat benda di dalamnya ternyata menyerupai granat sebanyak satu buah,” ucapnya, Jumat (10/2).
Ia mengatakan, temuan itu lalu dilaporkan oleh pihak pemilik rumah ke Polsek Klaten Utara. Pihak kepolisian pun merespon dengan memasang garis polisi sedangkan pekerjaan renovasi rumah dihentikan. “Granat yang ditemukan sebesar kepalan tangan,” ucapnya.
Ia mengatakan, bakal melakukan penelusuran terkait pemilik rumah tersebut. Sebab, rumah itu baru dibeli oleh seorang warga dari pemilik lama. Sebelum dibeli, rumah itu sering dikontrakkan oleh pemilik lamanya ke sejumlah orang. “Ini kita telusuri, kalau pemilik sebelumnya namanya Pak Tanto namun sudah almarhum. Sebelum dibeli oleh pemilik baru, ru- mah ini kerap dikontrakkan Pak Tanto dan sudah gontaganti orang,” tukasnya. Kabag Ops Polres Klaten, Moh Aslam mengimbau agar masyarakat bila menemukan benda diduga bahan peledak segera dilaporkan pihak berwajib. “Jangan sampai dipegang sendiri, dibiarkan saja dan langsung menghubungi pihak berwajib,” kata Aslam. (mur/tribunsolo.com)
Ada Iis Dahlia Hingga Armada Band di Alun-Alun Purworejo
Rangkaian Acara Road to Kilau Raya 2023 Digelar Sejak Pagi Hingga Malam
PURWOREJO, TRIBUN - Pemkab Purworejo menyiapkan serangkaian kegiatan menyambut peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-192 Kabupaten Purworejo. Sabtu (11/2) hari ini, bakal ada konser ‘Road to Kilau Raya 2023’ bertajuk ‘Jogetin Purworejo’ di Alun-Alun Purworejo.
TRIBUN JOGJA/DEWI RUKMINI
DOA BERSAMA - Suasana doa bersama dan pemotongan tumpeng menyambut acara ‘Road to Kilau Raya 2023’ di Alun-Alun Purworejo, Jumat (10/2). Acara yang yang akan diisi dengan penampilan banyak artis ibu kota itu digelar, Sabtu (11/2).
“Road to Kilau Raya 2023 ini termasuk satu acara besar dan mewah yang kami persembahkan untuk masyarakat Purworejo dalam menyambut 192 tahun usia Kabupten Purworejo,” ungkap Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Purworejo, Stephanus Aan. Pria yang juga menjadi Ketua Panitia Peringatan HUT Ke-192 Kabupaten Purworejo itu menyebut, rangkaian acara akan dimulai sejak pukul 07.00 WIB dengan senam massal di sisi timur alun-alun Purworejo atau sisi timur panggung. Acara akan dilanjutkan dengan lomba-lomba, semisal mengambar dan bikin atau hias tumpeng.
“Sore hari sekitar pukul 15.30 WIB akan ada pawai artis. Rute pawai dimulai dari Pendapa Kabupaten Purworejo lalu mengelilingi Kota Purworejo dengan mobil terbuka,” ucapnya. Pada malam harinya, acara bakal dimeriahkan dengan penampilan sejumlah artis ternama ibu kota, semisal Iis Dahlia, Armada Band, Astra KDI, Master Limbad, Robby Purba, Syahiba Saufa, Filla Talia, Nita Gunawan, Nayunda, Hayati, N
Lions, dan Difarina Indra. Acara tersebut akan disiarkan secara langsung di MNCTV pukul 21.00 WIB. “Ini menjadi sesuatu yang akan sangat menghibur masyarakat Purworejo dalam rangka memeriahkan hari jadi ke-192 Kabupaten Purworejo. Doakan semoga acara berjalan lancar semuanya,” katanya. Aan juga mengatakan bahwa kehadiran acara ‘Road to Kilau Raya 2023’ tersebut menjadi satu kado terbaik untuk Kabupaten Purworejo. Ia pun berharap untuk ke depan, Kabupaten Purworejo bisa semakin maju, menjadi sebuah daerah yang sangat mandiri, dan berdaya saing.
“Terakhir, saya mengajak ma- syarakat Purworejo untuk silahkan beramai-ramai menyaksikan acara Kilau Raya dari pagi sampai malam hari. Itu akan menjadi tontonan yang luar biasa untuk masyarakat Purworejo,” pungkasnya. Sementara itu dari pantauan lokasi acara, persiapan menuju konser ‘Road to Kilau Raya 2023’ di Kabupaten Purworejo sudah hampir 100 persen. Para talent dan penari latar terpantau telah melakukan latihan atau gladi bersih di atas panggung sejak pukul 15.00 WIB. Sementara itu, para kru dan panitia juga telah melakukan doa bersama dan pemotongan tumpeng pada sore menjelang petang untuk meminta kelancaran pada agenda esok hari. (drm/ord) tik/ResapanAir WA:085102884317 60107-3
SKRIPSI Siap bantu skrpsi,tesis,disertasi &jurnal. Era (Jl.Janti Gdngkuning blkg ITY) H:0818277603 60203-3
SPIRITUAL ABAH WIJAYA. insya Allah bisa membantu tuntaskan masalah lilitan hutang. usaha bangkrut, masalah percintaan asmara rumah tangga,penglaris dagang yg dahsyat .TLP 082137862357./WA
087783248557.daerah Prambanan. 60401-7
PENGOBATAN
Pjt Kerik,Bekam,Terapi Kejantanan Hub:Evy 082221845075 Reyna:0895358052066 60420-3
Trpi keluhan kjantann hprtensi hpotensi vrtigo diabet P/W js 70rb 1jam B.Ambar087738856000 60438-3
PIJAT & LULUR
Pijat Kebugaran Full-Body Khusus untuk Pria Dgn Pemijat Pria,Tempat
Bersih H:081336124175 59987-3
Cantika mssge 45th&50th bs dipnggil/dit4 WA 24 jam Jakal km 15. 087889245537/083109931242 60030-3
Yusuf 42 ( Stpam) terima pjat di t4/pnggil