Gambar 11. Peta Komik Masalah di Kelurahan Jabungan Sumber : Kelompok 9A, 2020
Selain terkait kapabilitas dan kualitas masalah sumber daya manusia yang ada juga berupa masyarakat yang belum konsisten dan masih bersifat sektoral per Rukun Warga, sehingga dalam menjalin kerjasama belum dapat optimal baik antar masyarakat maupun dengan pemerintah dan pihak luar. Walaupun sudah ada organisasi maupun lembaga seperti PKK, BMK, Pokdarwis dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (PLMK) Jabungan. Masalah lain yang juga menghambat pengembangan pariwisata di Desa Jabungan adalah permasalahan kekumuhan di Kelurahan Jabungan yang tampak dari keadaan lingkungan yang kotor di wilayah Dukuh Kaum, Kelurahan Jabungan yang dikategorikan sebagai wilayah kumuh. Lalu jika melihat dari kondisi alam Kelurahan Jabungan yang memiliki kondisi lahan yang relatif terjal dimana termasuk ke dalam satuan bentang alam struktural berbukit terjal yang memiliki persen lereng rata-rata sebesar 30 % menjadikan wilayah ini rawan akan bencana alam seperti longsor dan gerakan tanah. Kondisi ini juga menjadi tantangan tersendiri dalam pengembangan wisata Kelurahan Jabungan.. Lalu berdasarkan hasl identifikasi masalah yang ada dilakukan analisis pohon masalah. Analisis pohon masalah digunakan untuk mengidentifikasi permasalahan utama dari suatu fenomena dengan cara memilah mana yang menjadi akar masalah dan dampak dari masalah. Terdapat tiga bagian dari pohon masalah yaitu bagian akar, batang, dan cabang. Bagian akar
33
