2 minute read

• Di Probolinggo, Perhutani Dukung Upaya Penghijauan Bantaran Sungai Legundi

Di Probolinggo,

Perhutani Dukung Upaya Penghijauan Bantaran Sungai Legundi

Advertisement

Kepedulian terhadap lingkungan dan upaya melestarikan lingkungan bisa tumbuh di mana saja. Di lapisan mana pun dalam masyarakat, kepedulian itu bisa tumbuh. Dan ketika kepedulian itu tumbuh, ia perlu didukung. Nah, itulah yang terlihat di Probolinggo, Jawa Timur. Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Probolinggo mendukung upaya Kader Peduli Lingkungan (KPL) Kota Probolinggo melakukan penghijauan untuk merehabilitasi bantaran Sungai Legundi yang terletak di Kota Probolinggo.

Foto: Kompersh KPH Probolinggo

Aktivitas menarik terlihat di bantaran Sungai Legundi di Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, hari Minggu, 6 Februari 2022. Di hari itu, Perhutani KPH Probolinggo bersama Kader Peduli Lingkungan (KPL) Kota Probolinggo melakukan penghijauan untuk merehabilitasi bantaran Sungai Legundi. Aktivitas Perhutani KPH Probolinggo itu dilakukan untuk mendukung upaya KPL Kota Probolinggo untuk merehabilitasi bantaran sungai itu. Khususnya di wilayah yang termasuk wilayah administratif Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo.

Kepala Sub Seksi (KSS) Komunikasi Perusahaan, Gatot Kuswinaryono, hadir di acara itu mewakili Administratur Perhutani KPH Probolinggo. Di kesempatan itu, Gatot Kuswinaryono mewakili Administratur Perhutani KPH Probolinggo menyampaikan, gerakan ini dapat memberikan manfaat bagi terciptanya keseimbangan alam.

“Menanam pohon sama juga dengan menghijaukan kembali alam. Dengan demikian lingkungan akan menjadi sejuk, segar, dan asri,” terangnya.

Kegiatan penghijauan itu bertajuk “Penanaman Pohon sebagai Upaya Rehabilitasi di Kawasan Bantara Sungai Legundi Kota Probolinggo”. Kegiatan itu diselenggarakan sebagai sarana edukasi kepada masyarakat agar menjaga alam dan lingkungan. Adapun jenis bibit pohon yang ditanam di sekitar bataran sungai dalam kegiatan itu antara lain adalah alpukat, jambu krista, ketapang, asem jawa, nangka, dan jenis bibit pohon lainnya.

“Kami juga mengerahkan Anggota Saka Wanabakti binaan KPH Probolinggo untuk ikut berpartisipasi aktif dalam penanaman tersebut,” kata Gatot.

Sejumlah stakeholder hadir dalam kegiatan tersebut. Di antaranya adalah manajemen Perhutani, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Kademangan, Anggota Pramuka Saka Wanabakti binaan Perhutani KPH Probolinggo, Kader Peduli Lingkungan (KPL) Kota Probolinggo, dan warga di sekitar Sungai Legundi.

Foto: Kompersh KPH Probolinggo

Menanggulangi Erosi

Di kesempatan yang sama, Ketua KPL Kota Probolinggo, Lukman Hakim, menyatakan apresiasi atas kepedulian Perhutani terhadap lingkungan, khususnya di area sungai yang notabene menjadi lokasi sering terjadinya banjir. Apalagi, tanah plengsengan mulai terkikis oleh derasnya air.

“Tujuan dari kegiatan penanaman ini adalah untuk menanggulangi adanya erosi dari pengerukan tanah plengsengan sungai dan juga sebagai bentuk mitigasi dan adaptasi terhadap lingkungan, agar bisa menghasilkan oksigen dan sebagai penyimpan air,” katanya.

Lukman menambahkan, kegiatan penghijauan ini diselenggarakan untuk mendukung program pemerintah dalam menjaga lingkungan hidup agar tetap hijau, serta mengajak masyarakat untuk menjaga, merawat, serta melestarikan alam, melalui penanaman bantaran sungai.

Sungai-sungai Kota

Legundi adalah salah satu dari enam sungai yang melintasi Kota Probolinggo. Sungai-sungai utama yang terdapat di Kota Probolinggo adalah Sungai Kedunggaleng, Umbul, Banger, Legundi, Kasbah dan Pancur.

Kota Probolinggo sendiri berada pada koordinat 7° 43' 41" sampai dengan 7° 49' 04" Lintang Selatan dan 113° 10' sampai dengan 113° 15' Bujur Timur. Luas wilayah Kota Probolinggo adalah 56,667 Km². Kota Probolinggo merupakan daerah transit yang menghubungkan kotakota di sebelah timur (Banyuwangi, Jember, Bondowoso, Situbondo, Lumajang), dengan kota-kota di sebelah barat (Pasuruan, Malang, Surabaya).

Luas wilayah Kota Probolinggo tercatat seluas 56.667 Km2. Secara administrasi pemerintahan, di Kota Probolinggo terdapat lima Kecamatan dan 29 Kelurahan. Di Kecamatan Mayangan terdapat 5 Kelurahan, di Kecamatan Kademangan terdapat 6 Kelurahan, di Kecamatan Wonoasih terdapat 6 Kelurahan, di Kecamatan Kedopok terdapat 6 Kelurahan, dan di Kecamatan Kanigaran terdapat 6

Kelurahan. • DR/Pbo/Rfk

This article is from: