3 minute read

PKBL untuk Mitra Binaan

PKBL untuk

Mitra Binaan

Advertisement

Perum Perhutani selalu menjalin hubungan baik dengan mitra binaan. Kepada mitra binaan, selain secara rutin menyalurkan dana PKBL (Program Kemitraan dan Bina Lingkungan), setiap KPH (Kesatuan Pemangkuan Hutan) juga selalu melakukan pendampingan. Hal itu bertujuan agar para mitra binaan tersebut dapat mengembangkan usaha demi meningkatkan kesejahteraan mitra dan masyarakat. Seperti apa potret kebersamaan Perhutani dengan para mitra binaan tersebut?

Kendal, 22 Januari 2021. Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kendal kembali menyerahkan dana

Program Kemitraan dan Bina

Lingkungan (PKBL) Tahun 2020.

Dana PKBL Tahun 2020 Tahap II senilai 40 juta Rupiah ini diserahkan kepada tiga orang mitra binaan.

Acara penyerahannya diadakan di ruang rapat Kantor Perhutani

KPH Kendal, Jumat, 22 Januari 2021. Penyerahan dana PKBL tersebut dilakukan oleh Kepala

Seksi (Kasi) Keuangan, SDM dan

Umum Perhutani KPH Kendal, Hari

Purwanto. Melalui Kasi Keuangan, SDM dan Umum, Hari Purwanto,

Administratur Perhutani KPH Kendal menyampaikan pesan agar para penerima modal yang terpilih dalam tahap dua ini dapat mempergunakan bantuan tersebut sebaik mungkin, guna mengembangkan usaha demi meningkatkan kesejahteraan mitra dan masyarakat. Hari pun berharap bantuan PKBL tersebut dapat bermanfaat dalam membantu pengembangan usaha para mitra binaan.

“Dana PKBL ini sifatnya adalah pinjaman lunak untuk membantu masyarakat yang memiliki usaha berskala kecil dan menengah. Semoga bantuan ini dapat membantu usaha para mitra terutama di saat pandemi seperti sekarang ini, untuk tetap bertahan dan bahkan lebih berkembang,” ujar Hari.

Foto: Dwi Agus/Kompersh KPH Kendal

Sementara itu, salah satu penerima bantuan, Hesti Ariani, mengucapkan terima kasih kepada Perhutani KPH Kendal atas bantuan dan kepercayaan yang diberikan. “Bantuan pinjaman modal seperti ini sangat kami butuhkan. Terima kasih kepada Perhutani KPH Kendal. Pinjaman ini pasti kami gunakan sebaik-baiknya guna mengembangkan usaha,“ tuturnya.

Di Pekalongan Barat

Empat hari kemudian, acara serupa berlangsung di Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Pekalongan Barat. Secara simbolis, Senin, 25 Januari 2021, Perhutani KPH Pekalongan Barat menyerahkan dana Program Kemitraan Bina Lingkungan (PKBL) Tahun 2021 sebesar 95 juta Rupiah, kepada 5 mitra binaan. Dana PKBL tersebut untuk membantu usaha berskala mikro dan menengah yang ditekuni para mitra binaan.

Wakil Administratur KPH Pekalongan Barat, Hartanto, hadir dalam kegiatan tersebut bersama Kepala Seksi Keuangan, SDM, dan Umum Perhutani KPH Pekalongan Barat, Edi Heriyanto. Mereka berdua menyerahkan bantuan modal secara simbolis kepada para mitra binaan yang terpilih. Besarnya dana PKBL yang diterima setiap mitra binaan tersebut bervariasi, antara 10 juta hingga 25 juta Rupiah.

Mitra yang mendapat kucuran dana PKBL ini sudah terseleksi. Dan sebelumnya pun Tim dari Perhutani KPH Pekalongan Barat sudah melakukan survei kelayakan kepada para calon penerima dana bantuan tersebut.

Administratur Perhutani KPH Pekalongan Barat, melalui wakilnya, Hartanto, mengatakan, mitra binaan yang mendapat penyaluran dana PKBL itu adalah pelaku usaha kecil menengah dengan jenis usaha yang cukup beragam. Jenis usaha mereka antara lain adalah bidang perdagangan, peternakan, dan pembuatan makanan.

“Semoga dengan syarat pengembalian yang sangat lunak dengan jangka waktu tiga tahun, bantuan PKBL ini dapat mendukung para mitra untuk mengembangkan usahanya, apalagi di tengah masa pandemi saat ini,” kata Hartanto.

Hartanto kembali menegaskan, Perhutani sebagai BUMN tidak hanya mengejar keuntungan saja, melainkan juga senantiasa turut aktif memberikan bimbingan dan bantuan kepada pengusaha golongan ekonomi lemah, koperasi, serta masyarakat. Hal itu salah satunya diwujudkan melalui PKBL.

“PKBL merupakan salah satu kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang bertujuan untuk mendukung pengembangan usaha kecil dan koperasi secara mandiri dan menjadi lebih tangguh, sebagai bagian dari pembangunan ekonomi nasional, dan menjadi landasan pengembangan ekonomi pedesaan. Program tersebut telah dilaksanakan sejak tahun 1993,” ungkap Hartanto.

Di kesempatan itu, Nur Khofifah, Salah satu dari mitra binaan Perhutani KPH Pekalongan Barat, mengucapkan terima kasih kepada Perhutani. Sebab, dengan adanya program pinjaman dengan bunga yang dapat dijangkau oleh pihaknya dan rekan-rekan lain penerima bantuan modal dana PKBL tersebut, dirasakan sangat membantu dalam mengembangkan usaha kecil yang mereka tekuni, sehingga bisa lebih

Foto: Wawang Kusuma/Kompersh KPH Pekalongan Barat

maju. • DR/Kdl/Dwi/Pkb/W2N

This article is from: