HARGA Rp4.000 BERLANGGANAN Rp90.000
Selamat Jalan Rapsel
Oleh Hazairin Sitepu
CEO Radar Bogor Group Hazairin Sitepu bersama almarhum Muhammad Rapsel Ali (kiri).
IA menutup usia hari Minggu pukul 09:10 Waktu Indonesia Tengah (WITA), di Makassar. Saya baru dapat kabar duka itu menjelang berbuka puasa Waktu Indonesia Barat (WIB) di Bogor. Muhammad Rapsel Ali. Pengusaha tangguh asal Selayar,
Sulawesi Selatan. Anggota Komisi VI DPR RI. Menantu Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin. Usianya masih tergolong muda: 54 tahun.
Dua bulan lalu saya bertemu Rapsel di rumah pribadinya di Bintaro, Tangerang. Itu setelah menghadiri pesta pernikahannya dengan Siti Nur Azizah Ma'ruf
empat tahun lalu. Nur Azizah adalah putri keempat KH Ma’ruf Amin, wakil presiden RI. Ketika akan menikah, Rapsel memberi tahu saya. Beberapa hari berikutnya dia mengundang saya, melalui pesan WatsApp, untuk menghadiri pesta pernikahannya di Bogor. Menikah dengan Nur Azizah
Israel sedang tidak baik-baik saja. Di dalam negeri, ribuan warganya terus bergolak menentang RUU Reformasi Hukum. Dari eksternal, negara yang dipimpin Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu itu juga banjir kecaman imbas serangan di Masjidilaqsa. Terutama dari negara-negara muslim.
setelah lama bercerai dengan Deniary Alwi Hamu, pemilik Harian Fajar dan puluhan media di Indonesia Timur. Dan Alwi Hamu, dalam undangan pernikahan Rapsel dengan Nur Azizah, bahkan bertindak sebagai pengundang.
SELAMAT JALAN Baca Hal 9
Akhir Penantian 15 Tahun
BIMA: SAYA
MOHON MAAF TERLAMBAT SELESAIKAN KONFLIK GKI YASMIN
2010
GKI Yasmin Disegel
Satpol PP menyegel GKI Yasmin pada tanggal 10 April 2010 karena adanya pembangunan Jemaat GKI Yasmin melakukan ibadah di depan gereja yang disegel setiap minggu
Wali Kota Bogor Bima Arya mengaku perasaannya campur aduk dalam peresmian Gereja Kristen Indonesia (GKI) Pengadilan Pos Bogor Barat kemarin (9/4). Di satu sisi, dia mengaku bahagia, di sisi lain dia menyesal.
PENANTIAN PANJANG: Wali Kota Bogor Bima Arya bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menko Polhukam Mahfud MD, forkopimda dan tokoh agama berjabat tangan di sela-sela peresmian gedung GKI Pengadilan Pos Bogor Barat, kemarin (9/4)
Lokasi: Jalan KH Abdullah Bin Nuh No 31, Taman Yasmin, Curug Mekar, Bogor Barat
Luas: 1.721 meter persegi
27 Maret 2021
SOFYANSYAH/ RADAR BOGOR
Pemetaan Lokasi dan Proses Hibah
lahan Pemkot Bogor di Jalan KH Abdullah Bin Nuh (Cilendek Barat) sebagai lokasi relokasi
Pemkot Bogor memfasilitasi hibah lahan untuk pembangunan GKI
Mekanisme yang dilakukan tidak melalui jual beli atau pengambilalihan, namun melalui hibah berupa lahan.
IMB: Diterbitkan 19 Juli 2006 dan dicabut pada 11 Maret 2011 JALAN PANJANG BACA HAL 9
(BAST) lahan kepada Sinode GKI; dan melaksanakan mekanisme pelaksanaan hibah untuk pembangunan rumah ibadah
Berkeliling di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) belum lengkap jika tidak berkunjung ke Bayt Alquran dan Museum Istiqlal (BQMI). Di dalam museum berlantai dua itu, disuguhkan beragam informasi terkait perkembangan Alquran.
Sirna Rasa
RUTE Safari Ramadan berikutnya: Sirna Rasa. Di utara Tasikmalaya. Masuk wilayah Ciamis Utara. Tidak jauh dari danau Panjalu yang dikeramatkan itu.
Tapi saya harus ke arah selatan dulu: ke Pangandaran. Dulu saya sering ke Pangan-
Ramai-Ramai Khatamkan Al-Qur’an
BOGOR–Ribuan umat Islam yang didominasi perempuan dari berbagai majelis taklim mengikuti kegiatan ”Bogor Ngaos Qur’an” dan tabligh akbar di halaman AlunAlun Kota Bogor, Jl Kapten Muslihat, Kota Bogor, Ahad (9/4).
Kegiatan ini merupakan upaya untuk memakmurkan bulan Ramadan dengan membaca dan mengkhatamkan Al-Qur’an secara bersama-sama. Setiap majelis taklim membaca satu juz Al-Qur’an dan semua majelis digabungkan bisa membaca secara keseluruhan 30 juz Al-Qur’an.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bogor KH TB Muhyiddin yang hadir dalam acara itu menyambut baik dan menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara tersebut. ”MUI Kota Bogor mendukung acara ini dan mudah-mudahan melalui kegiatan ini syiar Islam bisa semakin luas,” ujar Kiai Muhyiddin di sela-sela acara.
Ia berharap, kegiatan semacam ini bisa dilakukan rutin dan semakin besar ke depannya. ”Apalagi dilakukan di bulan Ramadan, yang tentunya banyak keutamaan yang bisa didapat,” ungkap dia.
Senada dengan itu, ulama kharismatik asal Bogor Prof Dr KH Didin Hafidhuddin menyampaikan apresiasi dan rasa syukurnya bisa hadir di acara tersebut.
”Alhamdulillah kita bersyukur pada hari ini 18 Ramadan umat Islam di Bogor menda-
BOGOR
NGAOS: Ibuibu perwakilan Majelis Taklim se-Kota Bogor, masing-masing membaca satu juz Al-Qur’an, sehingga 30 kelompok itu bisa khatam di akhir kegiatan.
patkan kenikmatan yang luar biasa, duduk bersimpuh di tempat indah bersama-sama mengkhatamkan Al-Qur’an. Mudah-mudahan Allah merahmati kita semua dengan AlQur’an,” tutur dia. Wakil Ketua Dewan Pertimbangan MUI Pusat itu berharap, ke depan akan lahir generasi para pecinta Al-Qur’an. ”Itu yang akan diharapkan, para pecinta Al-Qur’an akan melahirkan kebaikan dan keberkahan, mereka adalah generasi pembangun
peradaban Islam,” jelas Kiai Didin. Sementara itu, Ketua Panitia Bogor Ngaos Qur’an Ustaz Wilyudin Dhani bersyukur acara bisa dilaksanakan di Alun-Alun Kota Bogor. ”Alun-Alun Kota Bogor adalah salah satu pusat keramaian di Kota Bogor, kita buat acara di tempat ini dengan maksud agar diikuti banyak pihak dan menjadi Syiar Islam yang meluas,” jelas dia. Menurut dja, kegiatan ini dipersiapkan panitia secara bersama sama oleh dan
melibatkan berbagai pihak, dengan maksud sebagai upaya untuk mengeratkan ikatan Ukhuwah Islamiyah. Panitia kegiatan itu sendiri terdiri perwakilan dari berbagai majelis taklim dan pengurus Majelis Ukhuwah Bogor Raya. Acara ini didukung Pemerintah Kota Bogor dan instansi terkait. Acara tersebut juga memunculkan slogan ”Bogor Dayeuh (kota) Ulama” . Terkait hal itu, Ustaz Dhani menjelaskan bahwa sejarah
Berbuka di New Panjang
Jiwo
Bogor itu tak bisa lepas dari peran dan perjuangan para Ulama, dalam membangun Bogor dan masyarakatnya.
”Tak terhitung ulama yang lahir dan berkontribusi di Bogor, sehingga muncul slogan “Bogor Dayeuh Ulama” . Semangat dan jati diri warga Bogor ini harus terus diingatkan dan diwujudkan dalam berbagai aksi nyata, dan tentunya membutuhkan dukungan dan keterlibatan dari berbagai stakeholder yang ada di Bogor,” ungkap dia.(*/fat/a)
Momen
Mendekatkan
Diri pada Allah
TAK dipungkiri, salah satu keberkahan yang bisa kita rasakan dari bulan suci Ramadan yaitu semakin dekatnya diri kita dengan Sang Maha Pencipta. Hampir mayoritas umat muslim di seluruh dunia mendadak menjadi lebih dekat dengan Allah di bulan yang suci ini.
Ramadan merupakan momen untuk berefleksi, merenung, dan mencari kedekatan dengan Allah SWT sebagaimana yang diperintahkan di dalam Al-Quran. Bulan suci juga waktu yang tepat untuk memperkuat dunia spiritualitas dengan Sang Pencipta melalui salat, doa, membaca Al-Quran, dan kegiatan Islami lainnya.
Dalam Surah An-Nisa’ Ayat 103, Allah SWT memerintahkan Muslim untuk selalu berzikir setiap saat dalam kondisi apapun.
Bisa jadi ada spirit yang luar biasa Allah berikan khusus di bulan Ramadan ini. Salah satunya pahala kebaikan akan dilipat gandakan. Salah satu keutamaannya bahwa sebagai umat Islam yang menjalankan amalan sholeh dan kewajiban seorang muslim pada bulan ramadan akan mendapatkan balasan berlipat ganda, sampai 70 kali lipat.
Motivasi ini menjadi spirit dalam kita melaksanakan ibadah.
Setidaknya ada tiga hikmah yang
dapat kita petik ketika Ramadan bisa dijadikan ajang untuk mendekatkan diri pada Sang Pencipta. Pertama, Dapat Memantapkan Aqidah yang Kokoh.
Tujuan utama puasa adalah mempersiapkan hati manusia untuk bertaqwa, sensitif,melembutkan hati dan takut kepada
Allah. Taqwa membangkitkan kesadaran dalam hati sehingga
mau menunaikan kewajiban.
Taqwa juga menjaga hati seseorang sehingga ia tidak mau
merusak nilai-nilai ibadah
Kedua, Selau Menjaga Hubu-
ngan dengan Allah. Salah satu
nilai tarbiyyah (pendidikan) dari
ibadah puasa adalah upaya
memantapkan hubungan dengan
Allah SWT, hal ini karena setiap
muslim yang berpuasa harus
melaksanakannya karena Allah dan dilakukan dengan ketentuan-
ketentuan yang datang dari
Allah.
Ketiga, Dapat Memperbaiki
Hubungan dengan Sesama
Manusia. Ibadah Ramadan juga
mendidik kita untuk merasakan
betapa tidak enaknya lapar dan haus itu yang juga telah isertai
dengan menunaikan kewajiban
zakat fitrah bahkan diselingi dengan infaq dan shadaqah yang
kesemua itu bermuara pada
penumbuhan dan pemantapan rasa tanggung jawab sosial.(*)
memberikan tausiah sebelum acara santunan dan buka bersama Mom Academy Bogor dimulai di Teras Dara, MInggu (9/4).
Mom Academy Bogor Buka Bersama
BOGOR–Mom Academy Bogor mengadakan buka puasa bersama dan santunan di Teras Dara, Minggu (9/4). Acara bukber kedua yang dilaksanakan komunitas ibu-ibu dengan beragam profesi ini, juga menghadirkan Ustadzah Siti Hawa sebagai pen ce ramah sebelum acara buka bersama.
Selain acara silaturahmi dengan buka bersama para member, Mom Academy juga rutin menggelar acara dan saling berbagi informasi seputar parenting.
Menurut Ketua Mom Academy Bogor, Ditta Pramudita, komunitasnya rutin berbagi pengetahuan tentang ilmu parenting. “Setiap minggu bahkan setiap hari, kita selalu ada kelas untuk sharing,” jelas Ditta. Tidak hanya persoalan parenting, malahan kata Ditta, saling support sosmed
juga menjadi tema yang dilakukan para member Mom Academy Bogor di hari Selasa. Sebelumnya, pada Senin diadakan Senin Sharing atau curhat seputar pengasuhan anak. Rabu diadakan saling ngobrol atau curhat untuk mempererat silaturahmi.
“Kamisnya, ada sesi jualan. Semua member diperbolehkan menawarkan produk atau jasanya di grup dan untuk Jumat biasanya Moma Kelas bisa tentang apa saja, pekan lalu kita bicara mental health,” jelas Ditta. Komunitas dengan 300 member ini, antusias mengadakan buka bersama karena jarang dilakukan. Bahkan sebagai bentuk kepedulian Mom Academy Bogor juga diadakan santunan untuk anak-anak yatim piatu terdekat dengan lingkungan mereka.(pia)
SUKARAJA– Terdapat beragam tempat kuliner Bogor, yang bisa dikunjungi untuk acara buka puasa bersama keluarga maupun orang tersayang. Salah satu tempat kuliner Bogor yang bisa didatangi adalah restora yang menawarkan berbagai makanan khas Sunda dan nusantara dengan cita rasa khas. New Panjang Jiwo, Jalan Babakan Tumas, Desa Cikeas, Sukaraja. Selain suasana nyaman serta asri, pilihan menu yang cukup banyak juga rasa yang dijamin cocok dengan lidah masyarakat Indonesia umumnya. Dari banyaknya menu, gurame goreng saus padang dan ayam kelabakan yang bisa menjadi pilihan. Gurame Saus Padang Girame digoreng garing dengan daging yang lembut. Bahkan gurame tidak tercium bau tanah yang selalu identik dengan ikan air tawar. Apalagi gurame memiliki ukuran cukup besar, daging tebal, dan duri besar hingga tidak perlu khawatir tertelan duri. Saus padang ditambah irisan cabai hijau akan menambah kelezatan. Agar semua bisa menikmati, saus padang tidak pedas. Tapi disediakan irisan cabai dan tambahan sambal.
Ayam Kelabakan New Panjang Jiwo juga menyediakan menu lain yang tak kalah lezatnya dengan gurame saus padang yakni ayam kelabakan. Ayam kelabakan ini ayam goreng, hanya disajikan berbeda dengan tempat lain.
Disajikan dengan tumisan dari irisan bawang merah, putih, daun bawang dan daun kari serta cabai merah besar. Pas menggigit ayam goreng akan terasa lebih gurih dan harum dari dedaunan. Menikmati gurame saus padang atau ayam kelabakan, bisa dengan tumisan sayur kangkung atau gado-gado. Bahkan bisa juga melengkapinya dengan bakwan jagung. Selama Ramadan, menyediakan beberapa pilihan paket berbuka. Paket dengan harga Rp100 ribu perpax dan minimal 20 pax. Ada juga paket hemat Rp69 ribu, dengan isi nasi timbel, kolak campur, kurma, air mineral dan teh manis hangat.(mer/c)
LAYANAN PENGADUAN PUNGLI
MIMBAR BEBAS
Pelajar Kian Brutal
Mampukah RUU Perampasan Aset Mencegah Korupsi?
GURITA korupsi seolah tak pernah bisa musnah.
Setiap tahun kita selalu disajikan oleh kasus-kasus korupsi dengan nominal yang variatif. Korupsi biasanya dilakukan oleh para pejabat yang merasa dirinya ‘wakil rakyat’ . Mulai dari bupati, gubernur, hingga kalangan elite senayan. Akan tetapi tak sedikit dari mereka yang tindak tanduknya justru amat sangat jauh dari perannya sebagai ‘wakil rakyat’ . Yang terjadi ketika sudah mendapat jabatan, mereka justru berlomba-lomba untuk ‘merampok’ uang rakyat, ironis tapi nyata.
Dalam memberantas kasuskasus korupsi sudah banyak
upaya yang dilakukan. Salah satunya adalah OTT (Operasi Tangkap Tangan) yang dilakukan oleh KPK. Cukup banyak yang terjaring pejabat dalam OTT yang sudah sering dilakukan, namun sampai hari ini upaya tersebut belum mampu memusnahkan gurita korupsi. Saat ini RUU Perampasan Aset juga didesak untuk segera disahkan. Tujuannya yatentuuntukmengembalikan kerugian negara dan memberikan efek jera. Akan tetapi muncullah pertanyaan baru, mampukah RUU Perampasan Aset mencegah korupsi?
Selain menggalakkan upaya penangkapan yang perlu dilakukan oleh negara adalah penanaman aqidah diantara
pejabat hingga terbangun kesadaran diantara mereka untuk tidak mengambil hak rakyat. Sehingga terbentuklah para pejabat yang amanah dan terpercaya. Selain itu juga dibutuhkan sanksi tegas, tidak hanya dirampas asetnya untuk mengganti uang yang sudah diambil akan tetapi juga harus ada pemberian sanksi yang efektif. Seperti halnya dalam Islam ketika ada yang mencuri maka ia harus potong tangan. Sanksi yang jelas bisa memberikan efek jera kepada pelaku dan tentunya mampu mencegah agar kasus korupsi tidak terus terulang lagi.
Ammah Laili, Bogor
BELAJAR apa pelajar saat di sekolah? Mungkin pertanyaan ini terkesan aneh. Tapi melihat berbagai kejadian yang melibatkan pelajar, tentu pertanyaan ini layak diajukan.
Tawuran, seks bebas, narkoba, perisakan (bullying) bahkan hingga pembunuhan oleh pelajar pun semakin banyak menghiasi pemberitaan. Kini, pelajar tak lagi identik dengan prestasi dan reputasi baik.
Saat bertemu dengan rombongan pelajar, yang ada rasa waswas dan takut mereka berbuat kejahatan. Memang betul, pelajar yang berbuat kejahatan berasal dari kalangan pelajar yang bandel. Tetapi tetap saja ini tidak bisa disimpulkan sebagai kesalahan segelintir anak saja. Sebab, masalah pelajar ini sudah bisa dikatakan merata.
Hampir semua sekolah dibuat pusing dengan tingkah polah pelajarnya yang doyan pacaran, tawuran, bullying dll. Survey membuktikan angka kriminalitas pelajar meningkat dalam semua jenisnya. Sekolah, tentunya punya andil dalam problematka ini.
Dengan demikian bisa dikatakan ada yang salah dalam sistem pendidikan. Saat ini dunia tak terkecuali dunia pendidikan berasas tidak ingin potret pelajar yang seperti ini terus menghiasi kehidupan kita. Harus ada perubahan mendasar dalam tata kelola dunia pendidikan. Agama harus dijadikan sebagai pilar utama pembentukan kepribadian pelajar sehingga akan menjaga mereka dari godaan kejahatan.
Wahyu Utami arinaatina1204@gmail.comRumah Sakit Umum Daerah Kota Bogor (0251) 8312292
RS Azra (0251) 8318456
RS Hermina Mekarsari (021) 29232525
RS Medika Dramaga (0251) 8308900/081319310610
Bogor Medical Center (BMC) (0251) 8390435
RS Karya Bhakti Pratiwi (0251) 8626868
Rumah Sakit Dr H Marzoeki Mahdi (0251) 8324024
Rumah Sakit Islam Bogor (0251) 8316822
Rumah Sakit Daerah (Rsud) Cibinong 021-875348, 8753360
Rumah Sakit Lanud Atang Sandjaja (0251) 7535976
RS Annisa Citeureup (021)8756780, Fax. (021)8752628
RS Harapan Sehati Cibinong (021)87972380, 081296019016
Rumah Sakit Salak (0251) 8344609/834-5222
RSUD Ciawi (0251) 8240797
Klinik Utama Geriatri Wijayakusuma (0251) 7568397
Rumah Sakit Bina Husada (021) 875-8441
Rumah Sakit ibu dan anak Nuraida(0251) 8368107, (0251) 368866
Yayasan Bina Husada Cibinong (021) 875-8440
Rumah Sakit Bersalin Assalam Cibinong (021) 875-3724
Rumah Sakit Bersalin Tunas Jaya Cibinong (021) 875-2396
Rumah sakit Bina Husada Cibinong (021) 8790-3000
Rumah sakit Ibu dan Anak Trimitra Cibinong (021) 8756-3055
Rumah Bersalin & Klinik Insani Cibinong (021) 875-7567
RS Sentosa Bogor, Kemang (0251)-7541900
RS Ibu dan Anak
Revitalisasi Nilai Agama, Ilmu dan Seni
ALMARHUM da’i sejuta umat KH Zainudin MZ mengatakan, “Ilmu membuat hidup lebih mudah, seni membuat hidup lebih indah, agama membuat hidup lebih terarah.”
Ilmu, seni dan agama adalah “Trisula Sukses” untuk bekal kehidupan umat manusia. Bila ketiganya padu, melekat secara mental, intelektual dan terampil maka hidup Sang Manusia akan menemukan suksesnya.
Bahkan sukses Sang Manusia bisa melintasi batas ruang dan waktu. Melintasi sukses dunia, menuju sukses lanjutan di alam akhirat kelak. Asbab ilmu, seni dan agama yang benar maka hidup akan lebih berkah.
Mengapa saat ini kita masih menemukan sejumlah anak didik tawuran dan bahkan ada korbankan jiwa? Mengapa masih ada sejumlah orang dewasa mengorbankan orang lain dan merugikan negara?
Kisah Ferdy Sambo, Rafhael Alun, Slamet Sang Dukun, adalah diantara kisah terhangat tahun ini. Orang dewasa dan anak didik melakukan hal menyimpang adalah sebuah fakta yang harus kita refleksi bersama, ini teguran alam hidup.
Kembali ke argumentasi KH Zainudin MZ tentang pentingnya ilmu, seni dan agama dalam kehidupan manusia.
Apalagi melihat sejumlah fakta saat ini begitu banyak tindak kejahatan umat manusia.
Keamanan Yang Didambakan
RASA aman bagaikan barang langka bagi masyarakat. Untuk sekedar menggunakan fasilitas umum pun masyarakat dihantui rasa takut akan prilaku tindak kriminal yang meresahkan. Baru-baru ini seorang pengamen diamankan petugas Satpol PP Kota Bogor karena meresahkan penumpang angkutan kota (angkot). Pengamen ini disebut kerap meminta uang secara paksa dan menakuti penumpang. Diduga pengamen tersebut di bawah pengaruh alkohol.
Kejadian ini sebetulnya sering terjadi khususnya di Kota Bogor. Tindakan seperti ini seharusnya mendapat perhatian khusus berupa sanksi yang tegas sehingga para pelaku jera dan tidak mengulang aksi yang sama. Tidak sampai disitu, pemerintah seharusnya mencari akar permasalahan. Karena tindakan pengamen tadi sejatinya dipengaruhi beberapa faktor diantaranya kesulitan ekonomi dan sulitnya mencari pekerjaan. Dan peredaran minuman beralkohol menyebabkan masyarakat dengan mudah mengaksesnya.
Masyarakat mendambakan rasa aman. Karena rasa aman merupakan kebutuhan pokok sama halnya dengan kebutuhan akan pangan, sandang, papan. Rasa aman akan tercipta ketika sistem Islam diterapkan. Dalam Islam negara bertanggung jawab akan terpenuhinya kebutuhan ekonomi masyarakat. Mulai dari tersedianya kebutuhan pokok hingga terciptanya lapangan pekerjaan. Minuman beralkohol pun tidak bisa beredar di masyarakat. Negara melarang miras mulai dari produksi hingga distribusinya, legal maupun ilegal karena itu sesuatu yang haram.
Sanksi yang tegas pun akan diberikan pada masyarakat yang melanggar sehingga ada efek jera tidak mengulang kembali. Islam merupakan penyolusi akar permasalahan. Dengan Islamlah suasana dan rasa aman yang didambakan menjadi suatu keniscayaan. Wallahu’alam
Ummu Kasyfi, Bogor
Betapa pentingnya saat ini merevitalisasi atau menguatkan kembali, lebih serius dan fokus bersama dalam menancapkan ajaran agama, pengetahuan yang baik, serta seni yang baik.
Ilmu pengetahuan, tek nologi, seni dan agama hanya bisa didapat _terutama_ di sekola han. Sekolahan telah menjadi area yang harus memberi jaminan akan hadirnya pribadi waras dan bermasa depan cerah.
Pribadi-pribadi waras yang mampu mendatangkan manfa’at pada kehidupan sesama dan bangsa. Bukan pribadi-pribadi penebar mudharat dan merusak kebangsaan kita. Sekolah masih menjadi harapan terbaik sebagai pilar utama perbaikan masa depan bangsa.
Pepatah bijak mengatakan, “Apa yang terjadi di sekolahan, di ruang-ruang kelas adalah apa yang akan terjadi di masa depan” . Sekolah, ruang kelas harus menjadi area revitalisasi nilai-nilai agama, pengetahuan dan seni.
Sekolah faktanya adalah sebuah sistem dan organisasi pendidikan yang di dalamnya ada kepala sekolah sebagai pemimpin pembelajaran. Plus sejumlah guru agama, guru seni, guru pengetahuan dan teknologi.
Sekolah adalah “Kawah Candradimuka” bagi generasi yang akan hidup di masa depan. Hanya di sekolahan ada
“Trisula Sukses” yakni penguatan agama, seni dan penge-
tahuan penting lainnya. Dalam versi Kemdikbud Ris tek teresume dengan 6 Profil Pelajar Pancasila.
Profil Pelajar Pancasila memiliki enam ciri utama yakni : 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, 2) berkebinekaan global, 3) bergotong royong, 4) mandiri, 5) bernalar kritis, dan 6) kreatif dan tentu saja diimplementasi dalam nilai seni. Profil Pelajar Pancasila tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020-2024.
Keenam ciri di atas esensinya adalah berharap lahirnya manusia beriman dan bermanfaat pada sesa manya. Tujuan pendidikan nasional kita saat ini bukan hanya mencerdaskan kehidupan bangsa melainkan mewaraskan akhlak kehidupan bangsa.
Kehidupan bangsa yang waras adalah bangsa yang beriman
dan bermanfa’at pada sesama. Masa depan yang gemilang dan sukses membutuhkan warga negara yang waras. Warga negara yang waras wujudnya adalah akhlak mulia berbasis agama, ilmu dan seni. Akhlak mulia itu adalah implementasi dari masuknya ajaran agama, pengetahuan dan seni yang didapat di sekolahan. Manusia tanpa seni, pengetahun teknologi dan agama akan binasa, binasa secara adab dan budaya. Revitalisasi nilai-nilai di atas secara operasional di lokus pendidikan adalah tanggung
jawab kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, Komite Sekolah dan masyarakat sekitar. Disinilah penting dan strategisnya sekolahan. Kalau kita melihat ada Mabes Polri, Mabes TNI dan kekuatan lainnya, untuk kekuatan dan ketahanan bangsa, maka “Mabes” yang sebenarnya adalah sekolahan. Dari sekolahanlah semua profesi dan Mabes terlahir. Pertahanan bangsa yang sebenarnya adalah di SDM. SDM lah pertahanan bangsa yang sebenarnya. Kekuatan ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya adanya di SDM bangsa. SDM bangsa “pabriknya” adalah sekolahan. Mabes yang tersambung ke masa depan adalah sekolahan. Para kepala sekolah, guru dan tenaga pendidikan adalah para perwira pendidikan yang punya tanggung jawab sangat berat untuk merevitalisasi nilai-nilai agama, pengetahuan dan seni.
Terutama saat ini, era 5.0, era disruptif yang semakin menantang dan jelimet. Plus menguatnya nilai-nilai pragmatik yang semakin mendesak di keseharian kita. Quo vadis
pendidikan kita? Tentu saja arahnya adalah terlahirnya masyarakat masa depan yang gemilang. Tiada jalan lain pentingnya penguatan nilai-nilai agama, pengetahuan teknologi dan seni. Revitalisasi proses pembelajaran yang holistik tak bisa ditawar. Agar sosok Ferdy Sambo, Rafhael Alun dan Slamet tidak hadir kembali di masa depan. Revitalisasi nilai agama, seni dan IPTEK di lokus sekolahan adalah penting. Proses pembelajaran berdiferensiasi, projek kolaboratif “Trisula Sukses” harus dilakukan tidak hanya sekedar administratif memenuhi tuntutan kurikulum. Lebih jauh adalah tanggung jawab pada Ilahi atas nasib anak bangsa. Sekolah adalah “Rumah Ibadah Pendidikan Terbaik” di muka bumi. Di dalamnya ada ajaran dan ajakan pada nilai-nilai agama, ilmu dan seni. Semua yang bekerja profesional di lokus pendidikan adalah ahli ibadah terbaik. Mengapa? Karena belajar dan menuntut ilmu adalah diantara ibadah terbaik.
di Taman Firdaus dekat Cipor Kota Bogor, Lt.99m2, SHM, List 1300W, 2KT, 1KM, Dpr, Carport 1 Mobil, Hub:0813 8312 6846. (RB3-08,10/04/23)
Rumah dijual lok : Jl.Pakuan Ciheuleut Bogor Timur, luas 50M2, sertifikat, 2 lantai, ada kost2an. Harga 350 jt nego. Hub : 081399310827.
BOGOR RAYA
Jalan Rusak, Pemdes Janji Perbaiki
NANGGUNG- Jalan yang berada di Kampung Susukan RT 04/07, Desa Cisarua, Kecamatan Nanggung masih amblas. Perbaikan harus menjangkau saluran air yang menyebabkan jalan itu rusak.
Jalan desa itu baru saja dibangun dari program Satu Miliar Satu Desa (Samisade). Namun, sudah muncul lubang berdiameter sekira satu meter.
Menurut warga sekitar, Apay, kondisinya sudah terjadi sejak lama. Bahkan, belum ada perbaikan hingga kini. “Ini kondisinya sebelum dibangun jalan juga sudah rusak,” cecarnya. Menurut dia, akses jalan itu cukup vital dan dikhawatirkan terjadi kecelakaan. Apalagi posisinya berada di tanjakan. “Khawatir kalau ada kendaran dari bawah menuju atas, takut masuk ke lubang. Karena tidak kelihatan kalau posisi di bawah,” cemasnya. Staf Pemerintah Desa Cisarua, Isep Firdaus mengatakan, irigasi yang berada di bawah jalan itu
tersumbat lumpur tanah. Oleh karena itu, lumpur harus dibersihkan. “Itu tersumbat oleh lumpur dan harus dibuang dulu. Karena kalau diperbaiki juga, kekuatannya tidak akan lama. Makanya harus bersihkan dulu salurannya,” kata Isep.
Isep mengungkapkan, 2022 usulan perbaikan irigasi tidak masuk dalam program anggaran. Namun, pemerintah desa bakal memperbaikinya menggunakan dana pribadi kepala desa (kades).
“Saat pembangunan jalan untuk irigasi tidak dianggarkan dan sebelumnya kami pernah perbaiki. Pakai besi secara sukarela oleh kepala desa,” bebernya. Dia berharap, masyarakat sekitar bisa menjaga lingkungan dan pihak pemdes akan berusaha supaya jalan segera diperbaiki. “Akses jalan seharusnya milik pemerintah daerah (Pemda) saat ini masuk aset desa. Tapi kami bakal dorong kembali supaya cepat diperbaiki,” katanya.(Abi/c)
DLH Periksa Sungai Cileungsi Lagi
CILEUNGSI–Kepala Dinas Lingkungan Hidup ( DLH) Kabupaten Bogor, Ade Yana mengaku sudah memerintahkan anak buahnya untuk mengecek Sungai Cileungsi yang kembali tercemar Limbah pabrik. Seperti Kasus pencemaran Sungai Cileungsi akibat limbah pabrik sebelum, DLH berencana aman melakukan uji laboratorium. ”Maaf saya lagi umroh, Saya sudah perintahkan kabid dan staf untuk cek ke lokasi. Melakukan koordinasi dan
adakan uji laboratorium,” katanya saat dihubungi Radar Bogor, Minggu (9/4). Seperti diketahui, Sungai Cileungsi kembali tercemar Limbah. Ribuan bangkai ikan mengambang. Ketua Komunitas Peduli Sungai Cileungsi Cikeas (KP2C), Puarman memaparkan, tercemarnya sungai Cileungsi terlihat sejak dua hari ini. Puarman menduga, sungai Cileungsi tercemar berat oleh limbah B3. ”Terlihat sejak Kamis hingga Jumat tadi, ribuan ikan mati,” katanya kepada Radar Bogor.
Puarman memaparkan, dari laporan yang diterima KP2C, kondisi air sungai Cileungsi di sekitar Jembatan Leuwikaret Klapanunggal, dalam kondisi air normal. Tidak ditemukan ikan mati. Namun, di Jembatan Wika, Tlajung Udik, pada Kamis masyarakat menemukan banyak ikan mati. Sedangkan, di Jembatan Cikuda, Wanaherang, Gunung Putri, terpantau Kamis, pukul 02.00 WIB ditemukan banyak ikan mabok dan mati. Memasuki area Curug Parigi,
Kelurahan Cikiwul, Bantar Gebang, Kota Bekasi, pada Kamis ditemukan ikan mati dalam jumlah luar biasa. Esoknya, Jumat, kondisi yang sama terlihat. Banyak ikan mati. Sementara di Perum Bumi Mutiara Blok Ji, Kab. Bogor, pada Kamis, pukul 11.00, ditemukan banyak ikan mati. Hari berikutnya Jumat, pukul 10.00, juga demikian. Ikan banyak yang mati dan mengambang. ”Jadi selain sungai Cileungsi, kali Bekasi juga tercemar,” papar dia. (all/c)
Kronologi
Cileungsi
Area Curug Parigi, Kelurahan Cikiwul, Bantar Gebang, Kota Bekasi, ditemukan ikan mati dalam jumlah luar biasa (Kamis dan Jumat/ 6-7 Mei). Banyak ikan mati.
Perum Bumi Mutiara Blok pada Kamis, pukul 11.00, ditemukan banyak ikan mati. Hal senada juga terjadi pukul 10.00, ikan banyak yang mati dan mengambang.
Warga Jonggol Temukan Bayi di Jembatan
JONGGOL–Warga yang melintasi jembatan di desa Sukagalih Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor dibuat geger dengan suara tangisan. Suara tangisan itu bersumber dari sebuah kardus yang berada di pinggir jembatan itu.
Kapolsek Jonggol, Kompol Mulyadi
Asep Fajar mengatakan, suara tangisan tersebut merupakan tangisan bayi yang dibuang di pinggir jembatan tersebut.
”Betul, penemuan bayi. Saat itu warga melintas mendengar suara tangisan, saat dicari sumbernya itu tangisan bayi dalam kardus,” kata
dia kepada Radar Bogor, Jumat (7/4).
Fajar memaparkan, bayi dalam kardus yang dibuang di jembatan Jonggol itu merupakan bayi perempuan. Saat ditemukan, bayi diletakkan di dalam kardus dengan alas plastik. ”Warga yang menemukan bayi itu langsung membawa ke klinik, kemudian
dibawa ke rumahnya, lalu dilaporkan ke kami,” papar dia. Adapun hasil pemeriksaan medis, kondisi bayi dalam kardus itu, sehat. ”Sementara itu bayi berjenis perempuan tersebut pun memiliki ciri-ciri dengan panjang 49 cm dan berat badan 2,9 Kg,” tukas dia. (all/c)
TETES:
Puskesmas Cicangkal
Sweeping Polio
RUMPIN - Hari ketiga Sub Pekan
Imunisasi Nasional (PIN) Polio, Kabupaten Bogor, gencar dilakukan jelang arus mudik lebaran 2023.
Kegiatan imunisasi digelar di
Puskesmas Cicangkal di Kantor Desa Sukamulya, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, ditargetkan sebanyak 5.950 balita.
Kepala Puskesmas Cicangkal Tatik
Yuniarti mengatakan, vaksin polio ini untuk penanganan pencegahan terjadinya kasus polio di wilayah khususnya terhadap anak.
”Penyakit polio bersifat permanen, dan lebih baik mencegah dari pada mengobati. Pada Sub PIN Polio pertama diharapkan seluruh anak di wilayah Cicangkal dan Jawabarat, mengikuti polio putaran pertama,” kata Tatik.
Dia juga optimis dalam pencapaian target sebanyak 5.950 balita, di hari ketiga sub PIN Polio telah mencapai sasarannya sebanyak 34,7 persen anak.
Empat Kebakaran dalam Sepekan
CILEUNGSI–Kasus Bencana kebakaran di wilayah Timur, Kabupaten Bogor cukup tinggi. Dalam sepekan terakhir, terjadi empat bencana kebakaran.
pungan ban seluas 1 hektar. Akibat kebakaran tersebut satu pekerja mengalami luka bakar.
”Alhamdulilah untuk vaksinasi polio masyarakat sangat menyambut baik, karena bukan disuntikan tapi diteteskan sehingga animo yang datang cukup tinggi,” kata dia.
Tatik menambahkan, imunisasi polio, tidak hanya dilakukan di posyandu tapi keliling ke rumah warga oleh petugas Puskesmas Cicangkal guna mencapai target vaksin polio.
”Kenapa kami melakukan sweeping polio di putaran pertama ini karena di daerah Puwakarta pada 1 Maret ditemukan satu kasus, anak yang terdeteksi polio,” jelas dia.
Menurut Tatik, berdasarkan saran dari WHO virus menular polio sangat cepat dan untuk antisipasi, sehingga dilakukan vaksinasi serentak di wilayah Jawa Barat. ”Vaksin polio untuk pencegahan agar tidak mewabah pada pergerakan masyarakat saat mudik Idul Fitri, jangan sampai ketika arus balik mudik, mereka membawa virus tersebut,” katanya. (Abi/c)
Radar Bogor mencatat, sejak Senin (3/4) hingga Sabtu (8/4) , terjadi empat peristiwa kebakaran. Dari mulai kebakaran di lapak rongsokan hingga sebuah rumah di kawasan perumahan mewah.
Senin, (3/4/2023), kebakaran terjadi di lapak rongsok Desa Cicadas, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor.
Kapolsek Gunung Putri Kompol Bayu Tri Nugraha mengatakan, kebakaran tersebut diakibatkan adanya warga yang melakukan pembakaran sampah dan lupa dipadamkan. Akibatnya satu lapak rongsokan hangus terbakar.
”Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut,” katanya kepada Radar Bogor.
Kemudian pada Kamis (6/4), Kebakaran terjadi di Desa Klapanunggal, kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor.
Api membakar tempat penam-
”Satu korban luka,” kata Kanit Reskrim Polsek Klapanunggal Iptu Zalukhu kepada Radar Bogor.
Kata dia, api bersumber dari tempat pembakaran ban bekas yang merembet dan membakar seluruh bam bekas di lokasi tersebut.
Kemudian pada Sabtu (8/4), kebakaran melanda toko kelontongan di Kampung Lebak Kongsi, Desa Cileungsi Kidul, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor. Kapolsek Cileungsi Kompol Zulkarnaen mengatakan, api bersumber dari korsleting listrik. ”Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materil,” papar dia.
Kemudian di hari yang sama, sebuah rumah di perumahan mewah Kota Wisata Kluster Bellwood , Kecamatan Gunung putri, Kabupaten Bogor terbakar. Adapun api bersumber dari lilin ruang ibadah di dalam rumah. (all/c)
Dinkes Beberkan Hasil Pemeriksaan Sampel Keracunan
BERBAGI: Tampak atlit kuda ikut membagibagikan takjil dan santunan kepada warga yang melintas di sekitar tempat latihan mereka.
AJB dan Atlit Berkuda Bagikan Takjil
MEGAMENDUNG–Banyak cara yang bisa dilakukan untuk berbuat kebaikan, seperti yang dilakukan Aliansi Jurnalis Bogor (AJB). Mereka bagi-bagi takjil di Kampung Leuwimalang, Desa Pasir Angin, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, bekerjasama dengan atlet berkuda nasional.
Claresta Amanta Kamsari (19) yang juga atlit asal DKI mengatakan, sedikitnya ada seratus enam puluh paket dibagikan kepada masyarakat sekitar dan pengguna jalan.
”Kegiatan ini sudah sering dilakukan, setelah sebelumnya saat pandemi COVID 19 tahun lalu, dan untuk aksi sosial bulan ramadhan dirinya menggandeng jurnalis yang ada dibogor, yakni AJB (Aliansi Jur-
alis Bogor),” kata Claresta. Ketua AJB Suhanda Abrizi mengungkapkan, giat sekarang bentuk saling membantu untuk sesama di bulan ramadhan ini, AJB juga peduli terhadap masyarakat khususnya mereka yang ada di wilayah sekitar. ”Hal unik kali giat kami ada atlet berkuda dengan membagikan ta’jil menunggangi kuda, agar dapat menjangkau wilayah yang sulit dijangkau kendaraan,” kata Suhanda. Ia menambahkan hal ini dilakukan agar dapat menjangkau mereka yang berada diwilayah pedesaan yang sulit dijangkau kendaraan motor atau mobil. ”Aksi sosial kami tidak hanya disini saja melainkan menyasar masyarakat lain yang ada di wilayah lain,” kata dia. (Abi)
Terkontaminasi Air Kotor Saat Pengolahan Makanan
Dinas Kesehatan
Kabupaten Bogor beberkan hasil pemeriksaan laboratorium terhadap
sampel makanan, terhadap kasus keracunan di wilayah
Desa Pangradin Kecamatan Jasinga, beberapa waktu lalu.
”HASIL pemeriksaan laboratorium belum lama ini terhadap enam sampel makanan dan sumber air bersih dari dugaan penyebab keracunan makanan di Jasinga dengan empat variabel yang diperiksa, dua sampel air bersih positif yaitu sumur resapan positif Staphylococcus aureus dan sumur gali positif
Bacillus sp,” ungkap Kabid P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Adang Mulyana, Jumat (7/4). Adang menjelaskan dengan ditemukannya dua jenis pemeriksaan sangat dimungkinkan telah terjadi kontaminasi, dari sumber air pada bahan makanan saat pengolahan atau proses penyajian. ”Dilihat dari kondisi sumber air memang belum memenuhi syarat sanitasi di antaranya jarak dengan sumber pencemar (saluran pembuangan air kotor dll) kurang dari 11 meter,” jelasnya. Berdasarkan temuan tersebut pihak puskesmas akan melakukan penyuluhan tentang pemenuhan syarat, sanitasi sumber air bersih seperti sumur gali harus di plester (casing) ke bawah.
”Jadi sekitar sumur gali harus
diplester (kedap air) minimal satu meter dan bibir sumur di tembok sekitar 0,8 meter dan jarak dengan sumber pencemar minimal 11 meter,” kata Adang.
Selain itu, pihaknya juga melakukan penyuluhan tentang higiene sanitasi pengolahan makanan dan sosialisasi kepada masyarakat ketika akan melaksanakan kenduri, atau kegiatan
besar lain kepada puskesmas untuk diberikan penyuluhan tentang kesehatan pangan.
”Air yang mengkontaminasi bisa waktu pengolahan bahan makanan, masak atau alat yang digunakan, kalau dari sampel jenis kimia tidak diperiksa di lihat masa inkubasi tidak mengarah ke kimia,” cetus dia. Adang menambahkan, kalau ada zat kimia biasanya masa inkubasi yang sangat cepat bahkan kadang kurang dari 30 menit. Jadi tidak mengarah ke kimia dulu ”Untuk bakteri sebenarnya di beri kaporit juga untuk sumur sudah cukup, kalau biologi seperti ini asal penanggulangan cepat seperti kemarin, alhamdulillah bisa tertanggulangi semua, tapi jika dibiarkan bisa saja menimbulkan hal lain,” tambah dia. Dia juga mengaku untuk pengguna
air sumur terutama saat akan dikonsumsi harus dimasak dulu sampai matang, supaya bakterinya mati semua. ”Paling yang efektif masak air sampai matang. Sama kalau ada hajatan atau yang ada kegiatan masak besar bisa lapor puskesmas dulu, untuk diberi arahan kesehatan pangan. Kalau di Puskesmas Jasinga kebetulan ada petugas sanitasinya,” ungkap dia. Namun untuk meningkatkan pemahaman terhadap sosialisasi sanitasi butuh waktu dan menjadi kendala, karena biayanya juga cukup besar.
”Memang kendala di situ karena memang biayanya juga cukup besar, tapi yang paling mungkin plester di sekitar sumur dan bibir sumur serta jarak dari sumber pencemar minimal 11 meter,” kata dia. (Abi/c)
BOGOR RAYA
Baru Dibangun, TPT Ambrol
CIGOMBONG Belum Lama dibangun, Tembok Penahan Tebing (TPT) senilai Rp178 juta bersumber dari APBD Kabupaten Bogor tahun 2022, ambruk.
TPT Yang berada di Sungai Cisadane di RT 02/02, Kampung Raweuy, Desa Ciadeg, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, yang dibangun pada November 2022 lalu, ambruk sejak sepekan lalu.
“Sudah sepekan ambrolnya.
Padahal itu baru Dibangun,”Kata ketua RT, Masturi kepada Radar Bogor, Minggu (9/4). akibat TPT yang ambrol itu, membuat rumah warga yang berada tepat di atas TPT tersebut, terancam longsor. Termasuk rumah dirinya. Untuk itu ia terpaksa mengungsi ke rumah orang tua.
“Karena kalau dipaksakan, saya khawatir longsor dan mengancam nyawa kami,” ujar Masturi, pe mi-
lik rumah. Ia mengaku telah melaporkan hal itu kepada pihak terkait, mulai dari pemerintah desa, pemerintah kecamatan, hingga ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor. Termasuk melaporkan ke pihak kontraktor pelaksana.
“Sudah ada peninjauan dari pemdes, kecamatan dan BPBD. Saya pun sudah menghubungi pihak
Mudik Pakai Mobil Dinas, Tunggu Kebijakan Pusat
CIBINONGPemerintah Kabupaten
Bogor masih menunggu kebijakan
pusat untuk membolehkan Aparatur
Sipil Negara (ASN) mudik menggunakan kendaraan dinas.
Sementara penetapan waktu cuti
Hari Raya Idul Fitri Tahun 2023 bagi
ASN dimulai pada 19 - 25 April.
“Kalau saya harus sejalan dengan pemerintah pusat, kalau pemerintah pusat membolehkan saya membolehkan, kalau pemerintah pusat melarang ya kami larang,” ujar Plt.
Bupati Bogor, Iwan Setiawan. Iwan sendiri melihat banyak ASN yang tidak memiliki kendaraan pribadi sehingga cenderung memperbolehkan mudik mengenakan kendaraan dinas.
“Tapi secara pribadi kan banyak juga ASN-ASN yang tidak punya mobil, untuk mudik keluarga, ya secara pribadi kami persilahkan,” tutur Iwan.
Namun demikian, pihaknya tetap kembali menunggu kebijakan dari pemerintah pusat mengenai hal tersebut. “Kalau aturan pusat melarang, kami akan melarang,” tegas dia.
Terpisah, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten
Bogor, Irwan Purnawan mengatakan, sesuai arahan pemerintah pusat, ASN di Kabupaten Bogor mendapat jatah cuti selama tujuh hari mulai 19 - 25 April 2023.
Untuk itu, para ASN diminta dapat memanfaatkan waktu mudik lebaran sebaik mungkin.
“Karena pada 26 April, seluruh
ASN yang mendapat cuti harus sudah kembali bertugas seperti biasa,” ucap Iwan. Pihaknya pun akan monitoring pada hari pertama usai cuti lebaran.
“Sehingga yang sudah selesai cuti mudik untuk kembali melayani masyarakat Kabupaten Bogor,” tandas dia.(cok/c)
kontraktor, katanya mau cek ke lokasi, tapi sampai hari ini gak datang juga,” tuturnya. Iapun berharap, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor segera mengambil langkah sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan. Ia khawatir, jika tidak segera ditanggulangi, longsor akan menggerus bagian belakang rumahnya dan menyeret semua harta benda miliknya.
Untuk sementara waktu, ia pun
memasang terpal di bagian belakang rumahnya yang kondisinya menggantung di tebingan. “Ya kalau tidak segera diperbaiki, rumah saya bisa terbawa longsor. Apalagi kalau debit air sungai lagi naik dan hujan lagi deras, saya dan keluarga sudah pasti cemas,” tutur dia.
Asep, warga lainnya menuding pengerjaan TPT dilakukan secara asal-asalan, hingga kembali ambrol.
Karena itu, ia meminta Pemkab Bogor tidak lagi mengikutsertakan kontraktor yang dinilai tidak profesional tersebut.
“Menurut saya yang awam, TPT itu ambrol lagi karena pengerjaan asal-asalan. Masa baru sekitar lima bulan sudah ambrol lagi. Artinya ada yang gak beres dengan pengerjaannya. Dan memang sejak awal pun proyek itu sudah banyak masalah,” tukasnya. (all/c)
Desa Purwabakti, Lolos 75 Desa Terbaik
Anugerah Desa
Wisata Indonesia
CIBINONGDesa Purwabakti, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor masuk dalam 75 desa wisata terbaik pada tahapan ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2023.
Desa Purwabakti merupakan satu dari 35 desa wisata di Kabupaten Bogor, yang turut mendaftar program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
“Jumlah desa wisata se-Indonesia sebanyak 7.275 desa wisata, dan yang mendaftar sebanyak 4.573 desa. Dari Kabupaten Bogor yang ikut mendaftar sebanyak 35 desa wisata dari 64 desa wisata (jumlah terbanyak nasional),” ujar Kepala
Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bogor, Deni Humaedi, Minggu (9/4).
Menurut dia, tahapan dan hasil seleksi ADWI telah dimulai sejak Januari 2023 hingga April 2023.
Dari ribuan desa wisata yang mendaftar, kata Deni, diseleksi menjadi 500 besar dan empat desa dari Kabupaten Bogor lolos dalam tahapan tersebut.
Empat desa itu yakni Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Desa Purwabakti, Pamijahan, Desa Bojongkulur, Gunung Putri dan Desa Sinarjaya, Sukamakmur.
“Ini jumlah terbanyak baik di Provinsi Jawa Barat maupun tingkat nasional,” kata Deni.
Pada tahap selanjutnya, dari 500 desa dikurasi menjadi 300 desa dan dari Kabupaten Bogor yang masuk tahap ini merupakan Desa Tugu Utara dan Desa Purwabakti.
Kemudian dari 300 besar, setelah dikurasi hanya tersisa 75 desa wisata terbaik tingkat nasional. Di tahap ini, hanya Desa Purwabakti yang lolos dari Kabupaten Bogor.
“Tahap berikut pada April 2023 ada peninjauan lapangan oleh
Tim Juri dan peninjauan langsung oleh Menteri Parekraf (Pak Sandiaga Uno) dan pagi ini akan dilaksanakan zoom meeting persiapan bersama Tim Kemenparekraf untuk persiapan lapangan,” tandas dia.(cok/c)
SOUTHAMPTON 1-4 MANCHESTER CITY
Ukir Momen Ajaib
SOUTHAMPTON–Erling Haaland melanjutkan musim terbaiknya dengan mencetak gol ke-30 di Liga Premier. Dia pun mengukir gol itu melalui momen yang sangat ajaib saat Manchester City menang 4-1 atas Southampton.
Tidak banyak rekor yang kemungkinan akan ditinggalkan Haaland hingga akhir musim, dan dia mencapai pencapaian terbarunya pada Sabtu (8/4) malam. Pemain asal Norwegia itu membuka skor selama pertandingan Manchester City dengan Southampton, mencetak gol dari umpan silang Kevin de Bruyne di babak pertama. Jack Grealish menggandakan keunggulan tim setelah jeda, tetapi superstar Norwegia itu yang menghasilkan momen pertandingan di Saint Mary’s.
Mantan striker Borussia Dortmund itu mencetak gol ke-30 hanya dalam 27 pertandingan di kasta tertinggi Inggris. Dia melakukannya lewat tendangan salto memanfaatkan umpan silang Grealish. “Unreal - apa lagi yang bisa dikatakan tentang mesin gol seperti Haaland!? Harus mengenali permainan, kualitasnya selesai,” seru seorang penggemar Man City. “Dia luar biasa!”
Penggemar lainnya pun tak tahan untuk tidak memberikan komentar di jejaring sosial. Mereka menilai Haaland sepertinya ditakdirkan untuk terus mencetak gol tanpa henti. “Man City sangat beruntung memilikinya.”
Haaland sebenarnya absen akhir pekan lalu, saat Man City menghadapi Liverpool di liga. Namun, tim asuhan Pep Guardiola tidak menurunkan pencetak gol terbanyak mereka tersebut. Sebaliknya, dia duduk di tribun menikmati penampilan penggantinya, seperti yang dilakukan Julian Alvarez saat menang 4-1. (jpc)
LAZIO 2-1 JUVENTUS
Makin Jauh
Tembus
Empat Besar
ROMA–Lazio mengalahkan Juventus dan membuat mereka semakin sulit menembus empat besar Serie
A. Dalam laga di Olimpico Stadium hari ini, Lazio menang tipis 2-1.
Tim tuan rumah membuka keunggulan pada menit ke37 lewat gol Milinkovic-Savic.
Luis Alberto mengirimkan umpan silang ke kotak penalti yang bisa dikontrol Savic dan dituntaskannnya menjadi
gol.
Gol itu sempat ditinjau ulang oleh VAR karena Alex Sandro
merasa didorong oleh Milinkovic-Savic saat mencoba merebut bola di udara, tetapi wasit tetap mengesahkan gol itu. Skor menjadi 1-0.
Sebelum babak pertama berakhir, Juventus berhasil
menyamakan skor menjadi
1-1 pada menit ke-42. Sepak pojok Angel di Maria menghasilkan kemelut di depan kotak penalti yang berhasil
disambar Adrien Rabiot.
Lazio langsung tancap gas
sejak babak kedua dimulai dan bisa kembali unggul pada
menit ke-53. Felipe Anderson
melepaskan umpan tarik dari sisi kanan yang kemudian diteruskan Luis Alberto dengan tumitnya ke Zaccagni yang tidak terkawal pemain Juventus.
Zaccagni kemudian menuntaskan umpan itu dengan tendangan berkelas yang gagal dihentikan Szczesny. Lazio unggul 2-1.
Pelatih Lazio, Maurizio Sarri mengaku sangat bangga dengan hasil ini. Pelatih yang dua musim lalu dipecat Juventus.(amr)
BARCELONA VS GIRONA
BARCELONA– Pemimpin klasemen
Barcelona akan menjamu Girona di Spotify Camp Nou pada pekan ke-28 La Liga 2022/2023, Selasa (11/4) dini hari (live beIN Sport pukul 02.00 WIB).
Barcelona baru menelan sebuah kekalahan pahit. Barcelona tersisih di semifinal Copa del Rey usai kalah 0-4 dari sang rival Real Madrid di kandang sendiri. Setelah gagal di Liga Champions, Liga Europa, juga Copa del Rey, Barcelona diyakini akan all out di La Liga. Keunggulan masif atas
Madrid di klasemen benar-benar harus dijaga supaya bisa mulus menuju tangga juara. Girona tak terlalu istimewa saat main tandang. Musim ini, Girona bahkan baru meraih dua kemenangan tandang di La Liga. Di atas kertas, mereka adalah mangsa empuk bagi Barcelona. Pada pekan ke-19 lalu, Barcelona menang tipis 1-0 di kandang Girona. Barceona memenangi laga tersebut melalui gol tunggal yang dicetak oleh Pedri.(bol/rur)
KANDAS : Juventus dikalahkan Lazio saat bertandang ke Stadion Olimpico, Roma, Minggu (9/4) dini hari WIB kemarin.
BOGOR BERBAGI
Kadis DPKPP
Bagikan Takjil Gratis
BOGOR–Kepedulian Kepala Dinas
Perumahan, Kawasan Pemukiman dan
Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, begitu tinggi. Terlebih pada bulan Ramadan ini, dirinya selalu berbagi dengan sesama membagikan takjil gratis kepada masyarakat Kabupaten Bogor. Baik yang melintas di Jalan Tegar Beriman Cibinong maupun di lokasi lain. Nah, pada Kamis (6/4) pekan lalu, membagikan takjil gratis kepada warga yang melintas di Jalan KH Abdullah Bin Nuh Kota
Bogor, yang merupakan jalan perlintasan bagi warga Kabupaten Bogor dari wilayah
Barat.
Kegiatan ini merupakan instruksi dari
Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan, yang meminta jajarannya yang terdiri dari dinas dan kecamatan, membagikan makanan berbuka puasa atau takjil gratis kepada masyarakat selama bulan Ramadan. Untuk diketahui, selama bulan Ramadan Pemerintah Kabupaten Bogor menyediakan takjil gratis secara rutin setiap hari bagi masyarakat. Takjil gratis
tersebut disediakan oleh dinas-dinas secara bergilir di depan Lapangan Tegar Beriman. Kegiatan ini tak lain sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia agar jajaran pemerintah menyambut puasa Ramadhan 1444 Hijriah kali ini dengan semangat kesederhanaan. Tidak berlebihan, dan anggaran yang biasa dipakai untuk buka bersama dialihkan untuk kegiatan yang lebih bermanfaat. Salah satunya dengan kegiatan membagikan takjil gratis ini kepada masyarakat.(*/unt)
PENGUKUHAN TP-PKK SEBAGAI
DUTA ANTI NARKOBA KABUPATEN BOGOR
DALAM rangka pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba pada tahun 2023 Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bogor berkolaborasi dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten Bogor melalui berbagai kegiatan untuk mencetak generasi penerus bangsa Kabupaten Bogor yang berkualitas. Upaya yang sama telah dilakukan di tahun 2021 dan 2022 yaitu dengan melaksanakan test urine terhadap PNS di lingkup SKPD Kabupaten Bogor, pembentukan penyuluh anti narkoba pada Karang Taruna di Kecamatan se-Kabupaten Bogor serta peningkatan kapasitas Pramuka dalam rangka pembentukan saka anti narkoba serta penguatan literasi P4GN bagi anggota Paskibra tingkat Kabupaten dan tingkat Kecamatan. Tahun 2023 upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dibuka dengan
pengukuhan Tim Penggerak PKK Kabupaten Bogor sebagai Duta Anti Narkoba dengan harapan ibu-ibu dari TP PKK mampu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menangkal bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba mulai dari lingkup keluarga hingga lingkungan masyarakat.
Adapun Duta Anti Narkoba yang dikukuhkan terdiri dari TP PKK Kabupaten Bogor, TP PKK Kecamatan se-Kabupaten Bogor serta TP PKK Desa/Kelurahan se-Kabupaten Bogor. Pada kesempatan ini Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Bogor yakni
Drs.Bambang Widodo
Tawekal, M.Si mengatakan bahwa dengan pengukuhan
TP-PKK Kabupaten Bogor sebagai Duta Anti Narkoba bertujuan untuk penguatan keluarga dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, serta memperkuat peran TPPKK sebagai kader yang dapat mensosialisasikan kepada masyarakat khususnya keluarga tentang bahaya narkoba. Oleh karenanya TPPKK mempunyai peran yang strategis dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba melalui penguatan paham anti narkoba dimulai dari lingkup terkecil masyarakat yaitu keluarga.
Selain itu pengukuhan TP PKK sebagai Duta Anti Narkoba merupakan bentuk komitmen bersama dalam
memerangi bahaya narkoba di Kabupaten Bogor serta menjadi tekad untuk mewujudkan Kabupaten Bogor menjadi Kabupaten Bersih dari Narkoba atau “Kabupaten Bogor Bersinar” baik di tingkat Kabupaten, Kecamatan maupun Kelurahan/Desa. Sesuai dengan Keputusan Bupati Bogor Nomor 200.1/103/Kpts/ Per-UU/2023 tentang Pengukuhan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) sebagai Duta Anti Narkoba di Kabupaten Bogor, maka TP PKK mempunyai tugas:
1. Melaksanakan Sosialisasi atau Penyuluhan Mengenai Bahaya Narkotika,
2. Mensosialisasikan Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba di Wilayah Masing Masing, dan
3. Melaksanakan Kegiatan lainnya yang berhubungan dengan Pencegahan Bahaya Narkoba.
Ketua TP-PKK Kabupaten Bogor ibu Halimatussadiyah Iwan Setiawan mengatakan, sesuai dengan tugas dan fungsi TP-PKK yaitu sebagai Perencana, Pembina dan Pelaksana 10 Program Pokok PKK, dimana bahaya narkoba masuk dalam Program Pokok 1 yaitu Kesa daran Hukum, Bela Negara, Menanggulangi Kenakalan Remaja dan Narkoba serta Program Pokok ke- 4 yaitu Kesehatan. Kegiatan ini bersinergi dengan dinas dan instansi terkait, oleh karenanya kami menyambut baik pelaksanaan kegiatan mengingat bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba semakin marak terutama pada usia remaja.
Pengukuhan ini di dukung penuh oleh Plt Bupati Bogor dan beliau berpesan bahwa
TP-PKK bukan hanya menjadi duta untuk sosialisasi, edukasi dan penyuluhan, TP PKK juga harus bisa menjadi pengawas dalam rangka pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
TP PKK merupakan orang terpilih dan sudah teruji ketokohannya. Plt Bupati Bogor juga menyarankan agar duta anti narkoba melaksanakan pelatihan yang mendalam mengenai bahaya narkoba. Plt Bupati Bogor akan terus mendukung dan mensupport pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Melalui tag line “war on drugs” , mari kita jadikan perang ini jihad untuk melindungi keluarga dan masyarakat dari bahaya narkoba karena Narkoba Musuh Kita Bersama.
Sinyal CLBK dengan Anies?
JAKARTA–Sandiaga Uno hengkang atau pindah dari Gerindra telah dibenarkan petinggi Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Pamitnya Sandi juga telah disampaikan ke Prabowo Subianto.
Tak lama berselang usai pamit ke Prabowo, Sandiaga Uno terpantau disambut puluhan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Yayasan Karawang Bekasi Madani (YKBM), Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Sabtu (8/4).
Sandi disambut puluhan kader dan pengurus DPW PKS. Presiden PKS Ahmad Syaikhu juga ikut menyambut di acara itu.
Ada teriakan yel-yel ‘Anies-Sandi’ di acara tersebut yang disambut Sandi Uno dengan senyum. Sandiaga mengungkap alasannya menghadiri kegiatan PKS tersebut.
Dalam kesempatan itu, Sandi Uno juga menjawab peluang dirinya berduet lagi dengan Anies Baswedan di Pilpres 2024. Sebelumnya, pada Pemilihan
Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017 silam, pasangan Anies-Sandi terpilih menjadi gubernur-wakil gubernur ibu kota. Meski pada 2019, Sandi ‘bercerai’ karena dipinang Prabowo Subianto menjadi pasangannya pada pemilihan presiden (pilpres).
“Saya meyakini pimpinan partai politik seperti Ustadz Syaikhu akan mengusulkan yang terbaik untuk NKRI dan saya percaya proses ini masih berjalan selama enam bulan ke depan,” katanya. Sandiaga mengaku dirinya selalu mendengar masukan para ulama dan shalat Istikharah dalam menentukan pilihan.
“Saya selalu mendengar masukan para ulama, ustadz, salat istikharah dan semua harus dengan restu pimpin, saya harus memastikan Pak Prabowo Subianto legowo dan pimpinan di pemerintahan mem berikan restu. Itu yang penting,” ujarnya.(jpc)
Kinerja di PSSI
Dongkrak Hasil Survei
JAKARTA–Kinerja Ketua Umum
PSSI Erick Thohir untuk tetap
menjadikan Indonesia sebagai
tuan rumah Piala Dunia U-20, diapresiasi mayoritas responden survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) melalui jajak pendapat.
LSI baru-baru ini menggelar
survei bertajuk ‘Kepercayaan
Publik Terhadap Lembaga Penegakan Hukum, Isu Piala Dunia U-20, Aliran Dana Tak Wajar di Kemenkeu, Dugaan Korupsi BTS, dan
Peta Politik Terkini’
“Dari 72,1 persen yang mengetahui FIFA mencabut status tuan rumah, 80,6 persennya menilai
Erick Thohir sudah habis-habisan
agar Indonesia tetap menjadi tuan rumah,” kata Direktur
Prabowo Magnet (Calon) Mitra Koalisi
Eksekutif LSI Djayadi Hanan, saat mema parkan hasil survei tersebut secara virtual, Minggu (9/4).
Menurut Djayadi, mayoritas publik menyetujui pernyataan
Presiden Joko Widodo bahwa urusan olah raga jangan dicampuradukkan dengan masalah politik. Publik menganggap Erick dan PSSI tak bersalah, justru yang disalahkan adalah para politisi. Pada sisi lain, kerja positif Erick Thohir turut mendongkrak elektabilitasnya. Erick Thohir masuk dalam kandidat calon wakil presiden terfavorit untuk kontestasi
2024. Selain Erick Thohir, di posisi tiga besar ada juga Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno.(jpc)
MANUVER politik terus bermunculan menjelang Pemilu 2024.
Kemarin (8/4) jajaran petinggi PAN berkunjung ke kediaman Ketua
Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Sebelumnya, para petinggi Partai Perindo dan Partai Bulan Bintang juga bersilaturahmi dengan menteri pertahanan tersebut.
Kedatangan rombongan PAN yang dikemas dalam nuansa safari Ramadan itu dipimpin langsung oleh Ketua Umum Zulkifli Hasan. Dalam perjumpaan sekitar satu jam tersebut, Prabowo juga hadir langsung.
Setelah pertemuan, Prabowo menyatakan bahwa silaturahmi adalah bagian dari komunikasi menjelang pemilu. ”Saling berkunjung, saling
menukar pandangan, pendapat, dalam mencari suatu format terbaik untuk bangsa,” ujarnya.
Bagi Prabowo, PAN bukan sosok baru. Pada dua kali pilpres terakhir, PAN ikut mengusung dirinya. Prabowo mengakui, salah satu agenda pertemuan kemarin adalah membahas koalisi besar kebangsaan. Khususnya menyangkut format koalisi. ”Kami jadi pemimpin partai. Ya, kami sekarang yang harus capek untuk mencari format,” katanya. Disinggung soal keinginan PDIP bergabung dalam koalisi dengan syarat mendapat posisi RI-1 (calon presiden), Prabowo menyatakan masih dibahas. Zulkifli mengamini hal tersebut.
Dia menuturkan, pembahasan masih panjang. Bukan tidak mungkin, pihaknya juga akan berkunjung ke PDIP. ”Nanti juga KIB (Koalisi Indonesia Bersatu, Red) bertemu dengan Gerindra,” tuturnya. Sekjen PAN, Eddy Soeparno, menjelaskan, pertemuan dilakukan dengan sepengetahuan KIB. Itulah tanda baik kans terbentuknya koalisi besar. Hanya, belajar dari pengalaman sebelumnya, pembentukan koalisi besar berpotensi terjadi di akhir tahapan pemilu. Sementara itu, Partai Buruh menolak gagasan koalisi besar dalam mengusung capres dan cawapres. Presiden Partai Buruh Said Iqbal menilai, koalisi besar akan mencederai demokrasi yang sehat. ”Karena akan
cenderung membatasi jumlah caprescawapres,” ungkapnya. Selain itu, partai politik yang membuat koalisi besar tidak pernah bertanya kepada konstituennya. Menurut Said Iqbal, koalisi besar pada akhirnya hanya akan melahirkan dua pasang capres. Hal itu sekaligus menyem purnakan presidential threshold 20 persen yang membatasi jumlah capres/cawpres. Menurut dia, ide ini mengarah pada sistem demokrasi terpimpin yang dikomandani partai politik.
”Partai Buruh menolak dibangkitkannya kembali sistem demokrasi terpimpin melalui koalisi besar dan presidenstial threshold 20 persen,” tegasnya.(far/c14/oni)
BOGORDinas Kesehatan
(Dinkes) Kota Bogor melakukan pengawasan bahan
berbahaya pada makanan dan
minuman selama bulan
Ramadhan 1444 H. Kepala
Dinkes Kota Bogor Dr. Sri Nowo
Retno, MARS, mengi_ngatkan
konsumsi pangan yang tidak
aman dapat membahayakan
kesehatan dan jiwa masyarakat.
Jami nan terselenggaranya perlindungan bagi masyarakat dari pangan yang tidak aman
Awasi Penganan Musiman
merupakan faktor utama yang harus selalu diupayakan oleh semua pihak terkait terutama pemerintah. “Terkait upaya pengamanan makanan dan minuman yang dikonsumsi masyarakat telah mengatur bahwa makanan dan minu man yang diproduksidan diedarkan ke masyarakat harus memenuhi standar atau kriteria aman dikonsumsi,” jelasnya. Kadinkes Kota Bogor juga
menjelaskan, salah satu upaya yang dilaksanakan dalam penyelenggaraan keamanan pangan yaitume lalui pengawasan makanan dan minuman yang beredar di masyarakat. Dinas Kesehatan adalah salah satu instansi pemerintah yang memiliki tugas dan fungsi dalam pengawasan keamanan pangan. “Pada bulan Ramadhan 1444 Hijriyah/ 2023, Dinas Kesehatan
bekerjasama dengan Loka POM Kabu paten Bogor melksanakan pengawasan terkait keamanan makanan dan minuman jajanan,” ungkap Retno. Menurutnya, pada tanggal 27 Maret 2023, dilakukan pemeriksaan jajanan takjil di area Universitas Pakuan Pemeriksaan dilakukan terhadap 18 sampel jajanan takjil yang diambil secara acak dari beberapa pedagang di
area Universitas Pakuan. “Dari 18 sampel jajanan takjil ( makanan dan minuman) antara lain mie glosor, gehu, keroket, lontong, es cincau, es pisang ijo,es pacar cina, dll,” ujarnya Lebih lanjut Sri Nowo Retno menjelaskan, bahwa paremeter pengujian yang dilakukan adalah pemeriksaan kandungan rodamin B, borax, methanil yellow dan formalin. Dari 18 ( delapan belas) sampel jajanan
tersebut bebas dari kandungan bahan-bahan tersebut. “Hal ini menunjukkan bahwa para pedagang jajanan takjil diarea Universitas Pakuan telah mematuhi peraturan dan ketentuan yang berlakudalam tidak menggunakan bahanbahan berbahaya pada makanan,” tambahnya Kadinkes Kota Bogor mengatakan, sehubungan dengan hasil tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa jajanan
takjil yang dijual di area Universitas Pakuan (Unpak) aman untuk dikonsumsi selama Ramadan. Sri Nowo Retno lebih jauh menyampaikan, pihaknya menghimbauan kepada para pedagang jajanan takjil untuk terus memperhatikan kebersihan dan kualitas bahanbahan yang digunakan dalam pembuatan jajanan takjil sehingga tetap terjaga kualitas dan keamanannya.(fat)
RSUD Klaim Penanganan Pasien Sesuai Prosedur
Kepala Urusan Customer
Servis RSUD Kota Bogor, Rusli Setiadi, mengatakan
BPJS Kesehatan sebagai
program Jaminan Kesehatan
Nasional Kartu Indonesia
Sehat (JKN-KIS) menjadi
asuransi kesehatan wajib
bagi warga Indonesia.
Namun tidak semua layanan dan penyakit bisa ditanggung BPJS Kesehatan.
Sedikitnya, ada 21 penyakit yang tidak ditanggung BPJS.
Salah satunya, pasien dengan diagnosa kekerasan.
Pria yang akrab disapa
Uci ini menjelaskan, pada
Sabtu (1/4) RSUD Kota
Bogor kedatangan pasien dengan diagnosa kekerasan.
Pasien atas nama AF (28)
datang ke UGD RSUD Kota Bogor, pada pukul 23.55
WIB, dengan kondisi terluka. Menurut keterangan keluarga, luka tersebut didapati dari perkelahian. “Kami tidak tahu pasti di mana terjadi perkelahiannya. Pasien merupakan warga Kampung Cilangkap RT 8/8, Kelurahan Babakan, Kecamatan Ciseeng,” kata Uci, sapaan Rusli Setiadi. Karena kondisi pasien cukup darurat, perawat pun langsung melakukan tindakan medis untuk menghentikan pendarahan pasien. Kemudian ditindaklanjuti untuk dilakukan rawat inap di ruangan Lawang Gintung. Menurut Uci, keluarga
pasien sudah menyetujui hal itu. Selanjutnya, pihak RSUD menginformasikan kepada keluarga, jika pasien dengan diagnosa kekerasan tidak bisa dicover BPJS. Sebagaimana ter tuang dalam Peraturan Presiden Nomor 82 tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan. Kondisi tersebut membuat keluarga merasa keberatan, dan meminta solusi pada pihak Rumah Sakit (RS) agar anggota keluarganya tidak masuk sebagai pasien umum. Kemudian, lanjut Uci, RSUD berupaya menempuh jalur lain, dengan mengupayakan agar pasien bisa dicover melalui Jamkesda Kabupa ten Bogor. Namun ada syarat yang harus dipenuhi, agar
dicover Jamkesdakab, yakni adanya Laporan Polisi (LP). Pihak keluarga pun diminta untuk membuatnya. Namun, menurut Uci, hingga Rabu (12/4), keluarga pasien tidak kunjung membuat LP. Sehingga pihak RSUD memutuskan pasien dimasukan ke jalur umum. “Kami masih mengupayakan dengan mengupload ke Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, meski tanpa LP, agar bisa dicover Jamkesdakab. Namun ditolak, karena tidak memenuhi syarat. Dan akhirnya, pasien atas nama Agung itu harus masuk lewat jalur umum,” terangnya. Lebih lanjut, Uci pun mengatakan, kondisi tersebut menjadi polemik antara RSUD Kota Bogor dan ke luarga pasien. Karena keluarga pasien
Duduki Peringkat Keempat Kota Paling Toleran
SEMPAT menduduki peringat terakhir sebagai kota paling toleransi pada 2015 silam, kini posisi Kota Bogor melesat jauh ke posisi keempat.
SETARA institute telah menggeluarkan laporan IKT 2022, terkait peringkat kota-kota di Indonesia, yang menjadi kota dengan tingkat tolerasansi tinggi.
IKT 2022 menjadi publikasi ke-6 SETARA Institute. Indeks ini bertujuan untuk menyajikan data tentang indeks kinerja setiap elemen kota. Di antaranya pemkot hingga elemen masyarakat dalam mengelola kerukunan toleransi, wawasan kebang s aan, dan inklusi sosial.
Dalam menentukan peringkat atau skornya, studi IKT yang dilakukan SETARA Institute menetapkan empat variabel dengan delapan indikator alat ukur.
Di antaranya Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), kebijakan diskriminatif, peristiwa intoleransi, dinamika masyarakat sipil, pernyataan publik pemkot, tindakan nyata pemkot, heterogenitas agama, dan inklusi sosial keagamaan.
Kota Bogor tahun ini, berada di posisi keempat, berdasarkan
variabel tindakan pemerintah setelah Kota Salatiga, Bekasi, dan Singkawang. Dalam variabel laporan tersebut, SETARA Institute mempertimbangkan kompleksitas tata kelola toleransi dan kebhinekaan. Kota Bogor yang memiliki jumlah penduduk sebanyak 1.099.026 orang, dinilai memiliki toleransi terbaik di atas 90 kota lain yang ada di Indonesia.
Ketua Badan Pengurus SETARA Institute, Ismail Hasan menjelaskan, pencapaian itu menandakan kepemimpinan toleransi Bima Arya, sebagai Wali Kota menyumbang skor yang besar.
Padahal di tahun 2015, Kota Bogor menempati posisi terakhir kota paling toleransi yakni posisi ke-94. Di tahun 2017, Kota Bogor naik di posisi 92, tahun 2018 di posisi 88, dan posisi 33 di tahun 2021. Kini secara nasional, Kota Bogor menempati posisi ke-17 kota paling toleransi di Indonesia.
Kerja nyata Pemerintah Kota Bogor terbukti mampu meningkatkan toleransi. Berbagai program pemerintah kota, untuk mendorong
Warganet Gerah, Supir BisKita Tak Ramah
Meski setuju dengan tarif yang ditawarkan, para warganet menginginkan agar kualitas fasilitas BisKita Transpakuan lebih baik dari sebelumnya. Poin yang menjadi sorotan salah satunya, ialah gaya mengemudi supir bus.
Salah seorang warganet, Nur Azizah melalui akun Instagramnya @nurazizahzh mengeluhkan pengalaman yang tak mengenakkan. Ia mengaku sempat menjumpai supir yang tidak ramah pada penumpang.
“Dua kali dapat supir yang tidak ramah. Bikin ogah naik lagi. Kirain yang punya pengalaman ini saya saja ternyata banyak,” tuturnya.
Keluhan yang sama juga disampaikan akun @ nurfauziahapri93. Dia mengeluhkan supir BisKita yang kerap memotong jalan, di perempatan lampu merah Yasmin.
“Tolong dipertegas untuk supirnya, jangan suka motong jalan dari kiri ke kanan di lampu merah lampu merah Yasmin. Padahal mereka tidak punya jalur khusus, tapi seenaknya,” ungkapnya.
Selain perilaku supir, jauhnya jarak antar halte BisKita juga turut jadi sorotan. Masyarakat berharap, penerapan tarif dapat dibarengi dengan penambahan halte. Sehingga jarak penumpang dengan tujuan tidak terlalu jauh.
“Semoga dengan diberlakukannya tarif ini pelayanan dan fasilitasnya bisa lebih baik lagi. Serta dipertimbangkan kembali tempat pemberhentian yang masih cukup jauh antar halte. Di jalur koridor 2 Bubulak-Ciawi, Halte Loji langsung ke Panaragan sedangkan untuk yang rumahnya di daerah antara kedua halte tersebut terlalu jauh dan susah menjangkaunya,” keluh akun @mutyamardiah. (fat/c)
toleransi melalui program budaya, penciptaan ruang bersama dan perhatian khusus kepada minoritas menjadi kunci meningkatnya Indeks Kota Toleran Kota Bogor.
Tindakan pemerintah, menjadi pengungkit yang dianggap paling penting bagi kinerja pembangunan toleransi kota.
“Kota Bogor berhasil naik peringkat IKT secara signifikan.
Kota Bogor menjadi salah satu kota yang signifikan kemajuannya,” kata Ismail.
Wali Kota Bogor, Bima Arya mengungkapkan, kondisi ini bisa dikatakan capaian besar Kota Bogor, mengingat Kota Bogor pernah di tingkat terendah dari 94 kota pada tahun 2017,
dan sejak itu terus berbenah, hingga saat ini.
Terlebih, kemajuan pesat di Kota Bogor selama lima tahun terakhir, terjadi pada saat kota-kota lainnya mengalami dinamika penurunan peringkat. “Indeks ini menjelaskan bahwa merawat toleransi bukanlah hal mudah, terutama bagi kota-kota yang masuk kategori kota urban dengan kompleksitas sosial yang tinggi, seperti Kota Bogor,” katanya. Bima mengungkapkan, jika capaian tersebut merupakam hasil kerja keras semua pihak. Menurutnya, kunci kesuksesan Kota Bogor adalah komitmen pemkot untuk menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak.(fat/c)
ingin dibebas-biayakan selama dirawat di RSUD. “Sementara keputusan manajemen tidak menginginkan hal itu,” sebutnya.
Karena pasien masuk lewat jalur umum, sebut Uci, tentu harus ada biaya yang dikeluarkan. Jumlahnya mencapai Rp5 juta. Namun, karena pasien meminta keringan, pihak RSUD pun memberikan penjaminan BPKB,
dan pembayaran pengobatan bisa dilunasi dengan dicicil.
“Kami pun mem beri kan keringanan berupa penjaminan BPKB. Dan biaya tersebut bisa dicicil Rp500 ribu per bulannya, sampai lunas tanpa ada bunga, atau biaya tam bahan,” sebutnya. Uci pun menegaskan, bila RSUD Kota Bogor telah bertindak sesuai dengan Pasal
32 Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan. Da lam UU itu disebutkan dalam keadaan darurat, fasilitas pelayanan kesehatan, baik pemerintah maupun swas ta, wajib memberi kan pela yanan kesehatan bagi penyelamatan nyawa pasien dan pencegahan kecacatan terlebih dahulu. (ded/c)
Pemkot Siap Bangun Kembali Cagar Budaya
Wali Kota Bogor, Bima Arya, mengatakan, revitalisasi itu untuk menyelamatkan cagar budaya yang dimiliki oleh Kota Bogor. Menurutnya, bangunan tersebut adalah aset penting. Sehingga perlu diselamatkan semaksimal mungkin. “Kami melakukan kajian forensik bangunan terlebih dahulu. Nanti hasilnya akan kami pelajari bersama,” jelas Bima. Ia menerangkan, kajian forensik bangunan bertujuan melihat
bangunan yang dapat diselamatkan, atau yang tidak bisa. Selain itu, kajian juga dilakukan untuk menentukan bangunan yang termasuk cagar budaya, dengan bangunan pelengkap saja. Setelah proses kajian selesai, pemkot bersama pihak-pihak terkait, akan kembali berdiskusi membahas desain dan fungsi bangunan cagar budaya tersebut.
“Saya akan koordinasi untuk percepatan ini. Pemkot siap mengalokasikan (anggaran revitalisasi),” tutur Bima. Di samping itu, Pemkot Bogor
juga berjanji akan mengantisipasi penuh permintaan obat-obatan, pasca peristiwa kebakaran yang menghanguskan instalasi farmasi RS Salak. Sebab Bima melihat, fungsi pelayanan RS Salak tidak boleh terganggu. Oleh karena itu, Dinas Kesehatan Kota Bogor akan berkoordinasi secara intens, dengan RS Salak. Hingga saat ini, tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Mabes Polri masih menggelar olah tempat kejadian perkara di kawasan RS Salak. (fat/c)
Hobi Motor Torsi Besar
Dia mulai bermain moge sejak 2009 silam. Kegemarannya dengan moge, membuat Anhar pun akhirnya bergabung dengan Harley Davidson Club Indonesia (HDCI), pada 2011.
Pria yang kini menjabat sebagai Sekjen Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Chapter Bogor mengaku, sudah
beberapa daerah di Indonesia telah dikunjungi dengan mogenya itu. Sebut saja Bali, Aceh, dan terakhir ke Padang, Sumatera Barat. “Tahun lalu juga saya ikut Sumatera Bike Week 2022,” ucap dia. Rencananya, Mei mendatang, dia juga akan melakukan turing ke Pangan daran. Meski menggunakan moge, bagi dirinya
tak ada yang membedakan. Hanya memang torsi pada mesin yang lebih besar. Anhar juga menyebut, HDCI tidak hanya sekadar bermain moge, touring dan lainnya. Mereka juga ada pelatihannya. “Kami ada safety riding untuk member-member baru, jadi tidak langsung kami kasih, ada rules-nya,” tukas dia. (ded/c)
PBNU Usul Madrasah Terima Siswa Nonmuslim
JAKARTA –Ketua Umum
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf
menyampaikan gagasan yang keluar dari pakem. Di hadapan
aparatur Ditjen Pendidikan Islam
Kemenag, dia mengusulkan
supaya madrasah bisa menerima
murid-murid nonmuslim.
Gagasan itu disebut sebagai
bagian dari reformasi madrasah.
Tokoh yang akrab disapa Gus
Yahya itu mengatakan, madrasah merupakan lembaga pendidikan keagamaan khas
Islam yang sudah lama ada.
Madrasah tumbuh dari masa ke masa. Termasuk terus bertumbuh di tengah masyarakat
Indonesia yang heterogen.
Karena itu, dia menyampaikan, reformasi madrasah harus mengusung semangat integrasi.
”Saya berpikir bagaimana
madrasah-madrasah ini bisa
menerima murid dari agama
lain,” katanya dalam pembukaan
forum konsinyasi Madrasah
Reform yang digelar Ditjen
Pendidikan Islam Kemenag
pada Senin (3/4) malam.
Menteri Agama Yaqut Cholil
Qoumas itu mengatakan, kesempatan madrasah
menerima siswa dari
kalangan nonmuslim
secara teknis bisa
diatur lebih lanjut oleh pemerintah.
Semangatnya adalah
bangsa Indonesia saat ini butuh satu strategi untuk memperkuat integrasi sosial. Apalagi, menurut dia, masyarakat Indonesia saat ini berada dalam kondisi superheterogeneity.
Bagi dia, sistem pendidikan keaga maan, termasuk di madrasah, saat ini justru terkesan memisah-misahkan peserta didik berdasar identitas agama. ”Jika sekarang anakanak kita sejak kecil, sejak dini, sudah kita pisah-pisahkan berdasar identitas (agama), kalau tua kok disuruh rukun. Itu ya susah,” jelasnya. Gus Yahya juga menyoroti dua jenis kesenjangan yang terjadi dalam pendidikan Islam. Yaitu, kesenjangan
paradigmatik dan kesenjangan teknologi. Kesenjangan paradigmatik adalah kesenjangan terkait dengan asumsi-asumsi dasar dari pendidikan itu sendiri.
Menurut dia, kesenjangan paradigmatik dalam pendidikan Islam sangat kompleks. ”Tapi, ini kurang lebih bisa kita katakan merupakan akibat dari perubahan berskala peradaban,” kata nya. Sementara itu, kesen jangan teknologi terkait dengan instrumen yang digunakan. Mulai model organisasi, kurikulum, hingga bahan ajar. Dirjen Pendidikan Islam Kemenag Muhammad Ali Ramdhani belum merespons soal gagasan madrasah bisa menerima siswa nonmuslim.
Intinya, dia berharap madrasah ke depan mampu menjadi pusat atau episentrum bangunan peradaban. ”Madrasah pada dasarnya adalah untuk mewujudkan janji konstitusi kita,” katanya. Yaitu, negara hadir untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. (jpg)
Kadisdik Minta Prestasi Olahraga SMPN 14
BOGOR–Meningkatkan sarana prasarana kegiatan belajar mengajar (KBM), SMPN 14 Kota Bogor kembali meresmikan kerja sama, melalui program Program Tanggung
Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dari
PT Wijaya Karya Persero Tbk (PT Wika), Rabu (5/4).
Kepala SMPN 14, Gunarti Sukriyatun bersyukur atas kerja sama sekolah dengan
PT Wika. Sebab bantuan ini, tentu membuat
proses KBM sekolah meningkat. ”Artinya akses anak-anak di Kota Bogor untuk mendapatkan pendidikan juga terpenuhi,” beber dia kepada Radar Bogor.
Senior Manager PT Wika, Farid Nuraidi mengakui, bahwa bantuan tersebut dapat mempermudah KBM, dan memotivasi para siswa, khususnya di SMPN 14, untuk lebih berprestasi. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan
Kota Bogor, Sujatmiko Baliarto pun berharap, prestasi demi prestasi terus dicetak SMPN 14. Khususnya di bidang olahraga. Sebab, bantuan pun memberikan wajah baru pada lapangan olahraga di SMPN 14. ”Saya berharap, para siswa SMPN 14 lebih unggul di bidang olahraga, dengan memanfaatkan lapangan yang dicat bagus, menarik dan dilengkapi ring basket portabel,” tandasnya. (*/ran)
DALAM variabel tersebut, SETARA Institute mempertimbangkan kompleksitas tata kelola toleransi dan kebhinekaan.
Kota Bogor yang memiliki jumlah penduduk sebanyak 1.099.026 orang dinilai memiliki toleransi terbaik di atas 90 kota lain yang ada di Indonesia.
Selain itu, Kota Bogor juga mendapat peringkat ke-4 kota paling toleransi berdasarkan variabel tindakan pemerintah setelah Kota Salatiga, Bekasi, dan Singkawang.
Ketua Badan Pengurus SETARA Institute, Ismail Hasan menjelaskan pencapaian itu menandakan kepemimpinan toleransi
Bima Arya sebagai Wali Kota menyumbang skor yang besar.
Padahal di tahun 2015 Kota Bogor menempati posisi terakhir kota paling toleransi
yakni posisi ke-94. Di tahun 2017 Kota Bogor naik di posisi 92, tahun 2018 di posisi 88, dan posisi 33 di tahun 2021. Kini secara
nasional Kota Bogor menempati posisi ke17 kota paling toleransi di Indonesia.
Kerja nyata Pemerintah Kota Bogor terbukti mampu meningkatkan toleransi. Berbagai program pemerintah kota untuk mendorong toleransi melalui program budaya, penciptaan ruang bersama dan perhatian khusus kepada minoritas menjadi
kunci meningkatnya Indeks Kota Toleran Kota Bogor.
Tindakan pemerintah menjadi pengungkit yang dianggap paling penting bagi kinerja pembangunan toleransi kota. "Kota Bogor berhasil naik peringkat IKT secara signifikan. Kota Bogor menjadi salah satu kota yang signifikan kemajuannya," kata Ismail.
Wali Kota Bogor, Bima Arya mengungkapkan, kondisi ini bisa dikatakan capaian besar Kota Bogor, mengingat Kota Bogor pernah di tingkat terendah dari 94 kota pada tahun 2017 dan sejak itu terus berbenah hingga saat ini.
Terlebih, kemajuan pesat di Kota Bogor
selama 5 tahun terakhir terjadi pada saat kota-kota lainnya mengalami dinamika penurunan peringkat. "Indeks ini menjelaskan bahwa merawat toleransi bukanlah hal mudah, terutama bagi kota-kota yang masuk kategori kota urban dengan kompleksitas sosial yang tinggi, seperti Kota Bogor," katanya. Bima mengungkapkan jika capaian tersebut merupakam hasil kerja keras semua pihak.
Menurutnya kunci kesuksesan Kota Bogor adalah komitmen Pemkot untuk menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak.
Indeks Kota Toleran (IKT) 2022 menjadi publikasi ke-6 SETARA Institute. Indeks ini
bertujuan unruk menyajikan data tentang indeks kinerja setiap elemen kota di antaranya pemkot hingga elemen masyarakat dalam mengelola kerukunan toleransi, wawasan kebangsaan, dan inklusi sosial.
Dalam menentukan peringkat atau skornya studi IKT yang dilakukan SETARA Institute menetapkan 4 variabel dengan 8 indikator alat ukur. Di antaranya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), kebijakan diskriminatif, peristiwa intoleransi, dinamika masyarakat sipil, pernyataan publik pemkot, tindakan nyata pemkot, heterogenitas agama, dan inklusi sosial keagamaan. (fat)
Pemkot Siap
Bangun Kembali Cagar Budaya
BOGORPemerintah Kota Bogor berencana merevitalisasi bangunan cagar budaya yang terdampak kebakaran di RS Salak, Jumat (7/4) siang. Bangunan tersebut ialah Detasemen Kesehatan Wilayah (Denkesyah) yang telah berdiri sejak tahun 1894.
PEMKOT Baca Hal 10
RSUD Klaim Penanganan Pasien Sesuai Prosedur
Soal Polemik Jamkesda
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor angkat bicara terkait dengan polemik pasien terdiagnosa kekerasan yang harus menjaminkan surat kendaraan lantaran tak memiliki biaya.
Hobi Motor
Torsi Besar
MOTOR gede, atau yang sering disebut moge, menjadi kegemaran banyak kaum adam. Mengendarai moge, disebut menjadi daya tarik tersendiri bagi mereka. Begitu juga bagi Anhar.
Kota Bogor berhasil menduduki peringkat keempat, kota paling toleran yang berpenduduk lebih dari satu juta orang. Pencapaian ini berdasar pada laporan Indeks Kota Toleran (IKT) 2022 yang diselenggarakan oleh SETARA Institute.
Laporan: REKA FATURACHMAN