THE YOUNG GUNS

Page 1

PROPERTY ISSUE JAKARTA MASIH ADA APARTEMEN MURAH

Edisi 61| 2021

Edisi 59 | 2021


CONTENT | EDISI 61 THE HIGHLIGHTS

6 PROPER

TY UNDERGROUND

04 PROPERTY MINDGAMES

MURAH TIDAK MENJAMIN LARIS

18 INVESTOR CORNER

KUARTAL I, PENJUALAN READY STOCK MENINGKAT, INDENT TURUN

13 MARKETING BREAKTHROUGH SUCCESS BEGINS WITH A MUST

62 PROPERTY TREND

TOOLS DALAM MERANCANG STRATEGI PERUSAHAAN

Mafia Tanah “Makin-Makin”, Preman dan ‘Warga’ Jadi Alat Provokasi

YOUR CORNER 16 OBSERVE WITH STYLE

BIAR KECIL HARUS KECE

74 TRAVEL AND TOURISM SIANG DAN MALAM SABANG

68 KAWASAN

SUSUL SERPONG, INILAH KANTUNG BARU BERPOTENSI TUMBUH DI BARAT JAKARTAT

LIPUTAN KHUSUS AREBI 08 | THE PROJECT 42 | GLOBAL PROPERTY 48 PROPERTY LOAN 50 | PROPERTY INTERNASIONAL 54 | PROPERTY ISSUE 56 MATERIAL BULDINGS 64 | HOME APPLIANCE 66 | PROPERTY NEWS 78






61|2021

1


EDITORIAL

Contributors

Salam hangat pembaca, Hai, apa kabar Anda? Semoga kabar Anda baik karena karunia kesehatan yang terjaga, baik fisik atau raga juga pikiran dan jiwa. Bulan Mei dikepung banyak tanggal merahnya. Diawali dengan Hari Buruh Sedunia 1 Mei, lalu disusul tanggal merah dan libur karena perayaan keagamaan. Tanggal 13-14 Mei adalah Hari Raya Idul Fitri 1442 H. Bersamaan dengan itu adalah Kenaikan Isa Almasih pada 13 Mei. Mengembirakan libur bersamaan dua hari raya keagamaan itu. Pada bulan Juni bertepatan dengan akhir Semester I 2021, kami menurunkan liputan khusus mengenai tongkat estafet bisnis properti yang kini beralih ke generasi kedua dan ketiga. Mereka, para penerus konglomerasi properti yang kini mengendalikan tentakel bisnis pendahulunya itu punya banyak rencana dan strategi hingga beberapa tahun mendatang. Siapa saja mereka? Simak di rubrik Main Report: Incredible Indonesia Young Property Leaders di halaman 22. Mari berkenalan dengan skema pembiayaan KPR/KPA dari Bank Nobu dalam rubrik Property Loan. Kami juga menurunkan liputan Kawasan mengenai prospek kawasan lain di barat Jakarta selain Serpong, seiring dengan kian masifnya infrastruktur di area Banten. Rubrik-rubrik reguler seperti inspirasi desain, home appliance, investor corner, bahan bangunan dan lain sebagainya juga kami hadirkan dalam edisi kali ini. Sekali lagi selamat membaca dan mari menemukan inspirasi!

Redaksi

DR. Joni Phangestu MM. Akademisi PPM School of Management CEO Grow Consulting

DR. Joni Phangestu, MM. adalah praktisi sebagai konsultan dan pengusaha real estate juga akademisi. Menyelesaikan studi S3 manajemen stratejik di Universitas Indonesia (UI) tahun 2017. Saat ini mengajar di Sekolah Tinggi Manajemen (STM) PPM Menteng. Bidang keahlian di strategic and business planning, BSC, Blue Ocean Strategy serta Business Model Innovation.

Darmadi Darmawangsa meraih Master of Science dan Engineer dari sebuah universitas teknik terbaik di dunia, Massachusetts Institute of Technology USA. Tahun 1996, Darmadi kembali ke Indonesia yang pada saat itu sedang mengalami masa sulit. Menapaki karir dari bawah, perjalanannya membuahkan hasil sebagai tokoh pemasar properti dan motivator andal. Saat ini sebagai Ketua Kehormatan Asosiasi Real Estat Broker Indonesia (AREBI) dan CEO ERA Indonesia.

Darmadi Darmawangsa Motivator dan Pakar Pemasaran Properti

Tim Produksi

HAMZAH ALEX SAIFULLAH

Photographer Insting untuk mengabadikan sebuah momen melekat dalam dirinya sebagai fotografer profesional yang menuntut kejelian dalam aksinya. Pengalamannya dalam fotografer juga disertai dengan hobi travelling yang telah dijalaninya sejak dulu ketika bergabung dengan beberapa majalah travel and tourism.

INDAH Make Up Artist

N.J. NICOLAS Fashion Stylist

Talent-nya tidak sebatas pulasan kuas make up yang membuat wajah para tokoh, model, dan artis penuh aura bersinar, bahkan beberapa artis ternama menjadi langganannya. Ia juga terlibat sebagai aktor dalam beberapa video clip. Salah satu acara travelling di salah satu stasiun televisi nasional juga memberikan kepercayaan kepadanya.

N.J Nicolas selalu tampil penuh stylist. Sebagai model dia tahu betul apa yang harus dikenakan seseorang untuk berpose di kamera. Tidak hanya di kancah nasional, ia kerap mengikuti acara-acara internasional.

DEWAN DIREKSI: Ali Tranghanda, Andi Kusuma Wijaya, | PENANGGUNG JAWAB: Ali Tranghanda | PEMIMPIN REDAKSI: Ali Tranghanda | CREATIVE DESIGNER: Hamzah Alex S., Ahmad Faidil | MARKETING & COMMUNICATION: Pricilia Paramita | JOURNALIST: Pius Klobor, Andrian Saputri | Photographer: Hamzah Alex Saifullah | RESEARCH JOURNALIST : M. Ali Akbar, Heriyanto Andri, Kastari Muhamad, Adib | OPERATIONAL DISTRIBUTION: Jon Freddy | IT DEVELOPMENT: Wiryawan Purbaya Ananta | FINANCE: Martha Lely | EDITORIAL SECRETARY: Risda Meilianny | PENASEHAT HUKUM: |NAIBORHU AND PARTNER LAW FIRM| PUBLISHER: PT INTI PROPERTI WISESA | EDITORIAL ADDRESS | PROMOTION Istana Pasar Baru 2-07 Jl. Pintu Air Raya Kav. 58-64 Jakarta Pusat 10710 Telp. (021) 38 900 286 email : propertyandthecity@gmail.com website : www.propertyandthecity.com

2

61|2021

Fanpage : Property and the City @propertyandthecity propertyandthecity magazine


61|2021

3


Ali Tranghanda

C E O Indonesia Property Watch

MURAH TIDAK MENJAMIN LARIS “Harga murah tidak selalu laris dan harga mahal tidak selalu susah untuk dijual.”

M

emasarkan properti itu gampang-gampang susah. Tapi saya yakin tidak ada properti yang tidak bisa dijual. Semua bisa dijual jika waktunya tepat, harganya sesuai, dan tahu pasarnya dimana. Harga murah tidak selalu laris dan harga mahal tidak selalu susah untuk dijual. Ada pengalaman menarik dari kebiasaan makan siang di sekitar tempat kerja saya. Disana terdapat deretan tempat makan dari sekelas warteg sampai rumah makan. Pastinya kelas warteg harganya sedikit lebih rendah dari rumah makan. Beberapa kali saya amati. Harga makanan di warteg pastinya relatif lebih murah dibandingkan yang lain, namun tidak menjamin jumlah pengunjung yang juga banyak. Meskipun mungkin tidak terlalu berbeda jauh, namun yang datang ke rumah makan pun ternyata tidak kalah banyaknya. Saya pun berusaha mengamati dan mencari tahu apa yang menyebabkan rumah makan ini bisa dikunjungi cukup banyak

4

61|2021

pengunjung. Menu yang disajikan ternyata tidak hanya sekedar masakan warteg tempe, tahu, sayur, telur, dan lainnya yang biasa ada di warteg. Selain masakan pada umumnya, mereka juga menyiapkan telur dadar dengan rasa yang berbeda, udang dan cumi dengan bumbu yang khas, ada kepala ikan kakap, sampai sop iga. Jelas harganya pasti lebih mahal. Dan mereka berani memberikan sesuatu yang berbeda meskipun hasilnya menjadi lebih mahal. Dan yang terpenting ternyata pasarnya memang ada. Jadi dapat disimpulkan bahwa harga murah belum tentu lebih laris, apalagi berada di lingkungan dengan pasar di segmen menengah atas. Harga murah akan lebih sesuai bila ditempatkan di pasar yang juga berada di segmen menengah bawah. Tapi yang terpenting dari itu semua, pastikan bahwa apa yang kita buat haruslah mempunyai pasar. Benar demikian? Karenanya studi pasar akan sangat penting untuk dapat memberikan gambaran yang tepat dalam menentukan harga sebuah properti dalam satu kawasan pasar tertentu. Banyaknya pengembang yang mengabaikan studi pasar tentunya akan meningkatkan risiko dari produk itu sendiri untuk dijual. Belum lagi ketika kita bicara selera, gaya hidup, psikologi konsumen, dan perilaku konsumen yang berubah sangat dinamis saat ini. ●


61|2021

5


Mafia Tanah “Makin-Makin”, Preman dan ‘Warga’ Jadi Alat Provokasi Para mafia tanah adalah komplotan profesional yang bahkan dalam aksinya tak ragu memanfaatkan oknum pejabat kelurahan dan kecamatan setempat untuk memproses identitas asli tapi palsu. Sabtu, 8 Februari 2020, Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus mafia tanah yang terjadi di Jakarta dengan total kerugian Rp 81 miliar. Hasil pengungkapan kasus tersebut disampaikan Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana bersama dengan Menteri ATR/ BPN Sofyan Djalil, pejabat yang terkait soal pertanahan. Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana mengungkapkan, kasus ini mulai diusut polisi pada Januari 2019. Dalam kasus ini, penipuan dilakukan oleh 10 orang komplotan mafia tanah dengan memanipulasi sertifikat tanah milik korbannya di daerah elite Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan. Hal ini berawal dari korban berniat menjual rumahnya di Jakarta Selatan. Ada seorang berinisial D langsung menemui pemilik rumah kemudian mereka bernegosiasi harga, dari harga Rp 85 miliar disepakati Rp 60 miliar,” ungkap Nana dalam jumpa pers di Hotel Grand Mercure Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (12/2/2020) lalu. Nana menerangkan, mulai dari pertemuan itulah aksi sindikat mafia tanah dan properti ini dimulai. Para tersangka kemudian menjalankan berbagai peran mulai dari sebagai calon pembeli hingga notaris untuk memanipulasi dan memalsukan sertifikat tanah si pemilik rumah. Modus penipuan diawali dengan tersangka (calon pembeli) menyarankan ke korban agar melakukan pengecekan sertifikat di notaris palsu yang telah para pelaku siapkan.

6

61|2021

Karena percaya, korban memberi fotokopi sertifikat hak milik (SHM) ke RH untuk dicek di BPN Jaksel. Setelah mendapat fotokopi sertifikat itu, RH kemudian memberikannya ke DR. Oleh tersangka DR ini, sertifikat dipalsukan dan akan ditukar di BPN. “Rupanya di belakang sudah disiapkan, yang asli dimasukkan ke dalam. Jadi kemudian dia serahkan yang palsu ke Saudara Lutfi. Dan memang mirip sekali, hampir sama. Memalsukan seperti itu sama persis,” urai Nana. Belum lama ini juga muncul polemik mafia tanah yang dialami Ibunda Mantan Wakil Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal. Lantaran “tak jera” membuat kelabakan, Presiden Joko Widodo yang menginstruksikan Kapolri untuk memberikan fokus penindakan terkait kasus penipuan tanah, pembentukan Satgas Anti Mafia Tanah oleh Kapolri, hingga penangkapan sejumlah oknum yang diduga terlibat dalam sindikat mafia tanah.

Incar Uang, Bukan Tanah Mengenai kasus tersebut, Pakar Hukum Pertanahan Lembaga Advokasi Konsumen Properti Indonesia Erwin Kallo menegaskan, motif para mafia tanah dalam melancarkan aksinya hanyalah uang. “Motif dari mafia tanah ini cuma satu, uang,” tegas Erwin dalam webinar “Kupas Tuntas Praktek Mafia Tanah”, seperti dikutip Kompas.com, Maret lalu. Erwin menjelaskan, motif para mafia bukan memiliki atau menguasai tanah, mereka bekerja secara hit and run (ambil dan pergi). Artinya, setelah para mafia mendapatkan tanah yang diincar, mereka menjual atau menggadaikannya dengan nilai tertentu kemudian pergi. Para mafia tanah sama sekali tidak berniat untuk mengambil tanah tersebut, melainkan hanya uang. “Dia sudah modifikasi, dia jual atau


gadai baru kabur. Nah, yang bertengkar nanti pembeli dengan pemilik asli,” lanjut Erwin. Fenomena ini sering terjadi saat pembebasan lahan antara oknum panitia dengan penerima yang memalsukan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Menurut Erwin, mafia tanah di Indonesia sangat banyak, salah satunya pemalsuan sertifikat seperti yang dialami oleh Ibunda Mantan Wakil Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal dan pengusaha Indra Husein di Jl Brawijaya. Sejatinya, pemalsuan sertifikat memiliki tiga tingkat yaitu pemalsuan blanko, pencurian blanko asli oleh oknum Badan Pertanahan Nasional (BPN), serta pemalsuan warkah tanah. Pada pemalsuan blanko, fenomena tersebut pernah terjadi di Tambun, Bekasi, Jawa Barat. Di mana ada seorang mafia tanah mencetak blanko secara mandiri. “Tetapi ya, kami kan sering melakukan audit. Loh ini sertifikat kan biasanya ada burung garuda, (biasanya) garuda ke kanan, nah ini ke kiri. Jadi, dia terbalik kepalanya,” tutur dia. Kemudian, ada oknum BPN melakukan pencurian blanko asli dan dia mengetik sendiri sertifikat tersebut. Fenomena ini terjadi di Cianjur, Jawa Barat. Alhasil, sekilas blanko tersebut asli namun data dari sertifikat tersebut palsu. Sementara itu, hal yang menimpa ibunda Dino adalah pemalsuan warkah atau berkas pendukung sertifikat.

3 Tahun 130 Kasus Ternyata kasus mafia tanah di Indonesia masih merajalela. Ini meresahkan masyarakat, terutama para pemilik tanah. Tidak tanggung-tanggung ada 130 kasus mafia tanah sampai tahun 2021. Tenaga Ahli Menteri Agraria dan Tata Ruang atau Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Bidang Hukum dan Litigasi Ling Sodikin Arifin mengatakan, berdasarkan data yang dimiliki Kementerian ATR/BPN tercatat sebanyak 130 kasus mafia tanah yang telah diterima sejak tahun 2018 sampai dengan tahun 2021. “Mari bersama-sama penegak hukum Ombudsman mengawal pemberantasan mafia tanah,” ujar Ling dalam keterangannya, beberapa waktu lalu. Pihaknya sudah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Anti Mafia tanah bersama penegak hukum. Tujuannya adalah untuk mematikan seluruh jaringan mafia tanah di Indonesia. “Kita akan memperkuat justifikasinya, menggulung mafia tanah itu. Polisi kan sudah mengatakan, siapapun yang back up-nya kita lawan. Itu sudah pernyataannya penegak hukum,” jelasnya. Ling menambahkan, tugas dari Kementerian ATR adalah melindungi pemilik hak sebenarnya. Salah satu caranya adalah dengan membatalkan pemohon sertifikat yang bukan pemiliknya. “Kita dalam pertanahan melindungi pemegang hak sebenarnya, artinya kalau dia memohon sertipikat bukan haknya, itu dibatalkan,” ucapnya. Dirjen Penanganan Sengketa dan Konflik Pertanahan (PSKP) R.B. Agus Widjayanto mengatakan praktik-praktik mafia tanah sudah menggurita, karena banyak pihak terlibat mulai dari hulu hingga hilir. “Mereka bekerja sama dengan oknum menggugat tanah atau bangunan yang punya sertifikat dengan semacam kesepakatan di antara mereka untuk mendapatkan bagian dari tanah yang disengketakan,” ungkapnya melalui keterangan tertulis pada Kamis (6/5/2021).

Agus menuturkan praktik mafia tanah kerap kali dilakukan juga dengan memprovokasi segelintir masyarakat untuk menggarap atau mengokupasi tanah-tanah yang kosong atau sedang dimanfaatkan. Mafia tanah tersebut bakal mengklaim bahwa segelintir orang tersebut sudah menduduki tanah dan menggarap tanah tersebut dalam jangka waktu yang lama bahkan mengubah atau menggeser dan menghilangkan patok tanda batas tanah. Dia memerinci mafia tanah juga menggunakan jasa preman untuk menguasai objek tanah, dengan cara memagarnya, lalu menggemboknya, dan mendirikan suatu bangunan di atasnya ada juga yang melakukan gugatan tiada akhir, yang menimbulkan banyaknya putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap yang isi putusannya bertentangan satu sama lain sehingga putusan tersebut tidak dapat dieksekusi. Dia tak menampik bahwa mafia tanah marak terjadi belakangan ini. Salah satunya, kasus memberikan keterangan palsu, menyuruh menempatkan keterangan palsu ke dalam akta otentik, pencurian, pemalsuan dan penipuan. Dia mencontohkan telah terbit peralihan hak Sertifikat Hak Milik Nomor 464/Melawai dengan seluas 794 meter persegi atas nama Suhardiman menjadi atas nama Scot DDL terletak di Kelurahan Melawai, Jakarta Selatan yang menimbulkan kerugian materiil sebesar Rp40,5 miliar. Untuk mengatasi hal tersebut, lanjutnya, Kementerian ATR/BPN melakukan kerja sama dan membangun sinergitas dengan Polri dan Kejaksaan Agung. “Kami bergerak dalam melakukan penanganan kejahatan pertanahan berdasarkan kewenangan, tugas dan fungsi masing-masing instansi dengan cara mengumpulkan informasi yang bersumber dari pengaduan masyarakat pada Kementerian, Polri, atau Kejaksaan Agung tentang adanya kejahatan pertanahan,” ucapnya. Agus menambahkan dalam penanganan pengaduan masalah pertanahan dilakukan sesuai dengan kewenangan, baik itu di Kantor Pertanahan, Kantor Wilayah BPN Provinsi ataupun di Kementerian ATR/BPN. Namun, apabila menjadi perhatian publik dan menjadi permasalahan nasional dan daerah tidak dapat menangani akan dilaporkan dan ditangani oleh Kementerian ATR/BPN. “Semua proses penanganan selalu melalui satu proses penelitian dan pengkajian dan apabila kami lihat dari penelitian dan pengkajian tersebut ternyata pengaduan atau yang dituntut itu tidak punya dasar tentu harus kami tolak atau ini menyangkut masalah sosial harus kami mediasi,” paparnya. Terkait dengan layanan pengaduan kejahatan pertanahan sama halnya dengan pengaduan kasus pertanahan. Pengaduan yang disampaikan harus memenuhi persyaratan sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri ATR/Kepala BPN No. 21/2020 tentang Penanganan dan Penyelesaian Kasus Pertanahan. Bagi masyarakat yang ingin mengadukan segala tindak kasus pertanahan, harus memenuhi persyaratan seperti identitas atau legalitas pengadu, fotokopi data pendukung atau bukti penguasaan atau kepemilikan tanah pengadu, fotokopi data pendukung lainnya atas tanah objek sengketa atau konflik, serta memberikan uraian singkat kronologis kasus. ● [Andrian Saputri]

61|2021

7


LIPUTAN KHUSUS AREBI

GUNAKAN BROKER BERLISENSI DAN KANTOR P4 Widiyanto (Aseng), Wakil Ketua Umum VI DPP AREBI, Asesor Kompetensi LSP BPI & Praktisi Broker Properti Apakah pernah menghadapi kasus-kasus negatif dalam transaksi properti, seperti mafia tanah? Sejauh ini saya bersyukur, bekerja dan berdoa dijauhkan dari halhal yang tidak diinginkan. Beberapa hal perlu diperhatikan, yakni kenali pembeli atau penjual dengan baik; kenali kantor P4 dan broker properti yang menanganinya; dan kenali institusi terkait, notaris, PPAT dan bank. Namun dari semua itu, kunci utamanya adalah dari sebuah transaksi, yaitu adanya niat yang baik dari para pihak, mencapai kesepakatan bersama, memahami akan hak dan kewajiban masing-masing, serta memiliki keterbukaan data-data subjek dan objek yang dijual.

Jadi Broker properti punya peran penting dalam hal ini? Kita samakan dulu pandangan untuk sebutan Tenaga Ahli Perantara Perdagangan Properti, yaitu broker properti. Broker properti itu sendiri perannya sebagai perantara atau mediator yang memediasi penjual dan pembeli. Tentu saja sebagai broker properti, bekerja harus sesuai dengan perannya yang sudah diatur dalam peraturan Permendag No 51/M-PER/7/2017, yang dijelaskan dalam pasal 3 yang wajib membuat perjanjian tertulis, dan pasal 6, pasal 7, pasal 8 dan pasal 12 sebagainya.

Apa saja yang dilakukan AREBI untuk “membekali” anggotanya agar lebih paham terhadap kasus mafia tanah? AREBI melalui DPP maupun DPD selalu mengedukasi seluruh anggotanya dengan menyelenggarakan kegiatan training, talk show dan seminar-seminar. Topik-topik yang dibawakan seperti Legalitas, Perpajakan, Teknik Listing, Teknik Negosiasi, Teknik Promosi, Teknik Penjualan dan lainnya.

Artinya akan lebih menjamin keamanan konsumen ketika bertransaksi dengan broker yang mengantongi sertifikat BPI? Tentu saja jauh lebih baik dan nyaman karena secara data terdaftar resmi, baik di lembaga sertifikasi profesi maupun yang tercatat di P4 sebagai anggota di AREBI.

Apa saja keunggulan LSP BPI? Sepengetahuan saya, LSP BPI adalah Lembaga Sertifikasi Profesi Kompetensi untuk broker properti yang pertama hadir di Indonesia tahun 2015 dengan asesornya yang sudah memiliki pengalaman rata-rata 10-20 tahun di bidang broker properti. Dan saat ini, LSP BPI

8

61|2021

melakukan uji kompetensi secara online yang bisa menjangkau dari Sabang sampai Merauke dengan teknologi pengujian yang akurat dan fair.

AREBI juga memiliki LSP BPI (Broker Properti Indonesia), apa pentingnya sertifikasi bagi seorang broker? Ini bukan bicara penting atau tidak penting, namun secara mandatori dari Permendag /51/M-PER/7/2017, pasal 4 dan 5 sangat jelas, bahwa Kantor P4 yang mengurus SIUP4 (Surat Izin Usaha Perusahaan Perantara Perdagangan Properti) wajib memiliki 2 Tenaga Ahli/Broker Properti yang memiliki sertifikat kompeten di bidangnya.

Bagaimana upaya DPP AREBI merangkul anggotanya agar mau mengikuti sertifikasi profesi di BPI? Kami selalu melakukan penyuluhan, himbauan dan sosialisasi Permendag /51/M-PER/7/2017, tentang kantor P4 itu perlu SIUP4 (pasal 14 ayat 1) dengan syarat harus memiliki minimal 2 tenaga ahli/ broker properti (dalam pasal 4 ayat 1) yang telah memiliki sertifikat kompetensi dari lembaga sertifikasi profesi resmi, contohnya dari LSP BPI (Bab 1 Pasal 1 Point 3 dan 4). Dan apa konsekuensinya bila berdasarkan pasal 31, jika kantor P4 yang menjalankan usahanya tidak memilik SIUP4 (dalam pasal 14 ayat (1)) maka akan dikenai sanksi sesuai dengan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 UU No.7 Tahun 2014 tentang Perdagangan, dimana sanksi berupa pidana penjara paling lama 4 tahun atau pidana denda paling banyak Rp10.000.000.000.

Apa yang baiknya dilakukan masyarakat agar terhindar dari masalah, seperti mafia tanah tersebut? Karena dalam hal ini kita berhubungan dengan pelaku jasa, maka perlu informatif dan hati-hati dalam menentukan, siapa pelaku jasa yang digunakan. Misalnya, kantor P4 beserta broker properti, dan institusi lain yang terkait. Kemudian objek yang diperjualbelikan perlu adanya kejelasan dan pasti beserta subjek kepemilikannya.

Artinya masyarakat harus mencari broker berlisensi ketika akan menjual atau membeli properti? Dalam hal jual beli properti, kami selaku asosiasi AREBI menyarankan beberapa hal. Pertama adalah kantor P4 yang memiliki SIUP4. Kedua, broker properti yang sudah kompeten dari LSP, seperti dari LSP BPI. Ketiga, kantor P4 yang sudah menjadi anggota asosiasi AREBI, dan keempat adalah masa kerja atau pengalaman. ● [Pius]


BELUM SINKRON, BPN, PERPAJAKAN, NOTARIS DAN BROKER Clement Francis, Ketua DPD AREBI DKI Jakarta

Kenapa kasus mafia tanah masih banyak terjadi di Indonesia? Ini karena peran pemerintah, dan ujung dari persoalan ini adalah para

Apa yang perlu dilakukan agar bisa terhindar dari kasus mafia tanah?

broker. Masalahnya di Indonesia adalah setiap orang bisa menjadi broker, misalkan satpam, cleaning service atau siapapun. Tidak perlu

Yang pertama dan utama adalah tentunya menggunakan broker yang berlisensi dan yang terdaftar di kantor. Karena dengan begini akan

adanya sebuah lisensi. Broker resmi pun belum semua punya lisensi, mungkin baru sekitar 30-40%, artinya lebih banyak adalah mereka-

mudah dilacak jika di kemudian hari terjadi masalah. Kemudian yang kedua adalah pakailah notaris yang terdaftar. Jadi terlebih dahulu

mereka yang bisa menjual tanpa lisensi. Inilah salah satu penyebab terjadinya kasus mafia tanah di Indonesia. Ditambah lagi tidak adanya

adalah mengecek keabsahan notaris tersebut, apakah dia cukup dikenal dan memiliki reputasi yang baik.

sinkronisasi antara BPN (Badan Pertanahan Nasional), notaris dan perpajakan dengan broker. Karena ketidaksinkronan ini maka banyak terjadinya kasus mafia tanah di Indonesia.

Apa yang akan dilakukan oleh AREBI DKI Jakarta agar para brokernya bisa terhindar dari masalah mafia tanah?

Artinya regulasi di Indonesia juga masih terlalu lemah? Sistem kita yang masih lemah. Harusnya yang bisa jualan properti adalah broker yang sudah terdaftar dan punya lisensi. Dan harus ada hukum yang jelas seperti di negara luar. Jualan properti bukan hanya masalah komisi atau keuntungan semata. Tetapi si broker atau penjual properti tersebut juga harus bisa memberikan rasa aman kedua pihak, baik penjual maupun pembeli.

Padahal di Indonesia juga sudah ada lembaga sertifikasi profesi untuk broker properti? Memang betul dan LSP ini sudah bagus, tetapi apakah semua broker ini mengerti, memahami dan mau untuk memiliki sertifikat tersebut. Selain itu notaris juga harus benar-benar yang terdaftar, sehingga juga memudahkan dalam melakukan pelacakan atau pengecekan. Saat ini justru bisa menimbulkan ketakutan, takut nanti sertifikatnya diduplikat dan lainnya.

Artinya pemerintah harus menertibkan broker tradisional yang belum berlisensi? Benar, karena ujung-ujungnya yang selalu disalahkan adalah para broker meskipun sudah berlisensi. Kita sudah mengikuti semua prosedur yang diberikan oleh pemerintah, tetapi para broker tradisional justru dibiarkan berkeliaran bebas menjual. Jadi pemerintah memang harus giat untuk membersihkan atau menertibkan para broker tradisional yang tidak berlisensi tersebut.

Untuk internal, sejak 3 tahun lalu sudah kami lakukan, dimana mengharuskan agar semua anggota AREBI mengikuti uji kompetensi agar mendapatkan sertifikasi profesi. Jadi itu terjadi pada periode pertama saya pimpin AREBI DKI Jakarta. Memang sampai saat ini belum 100% anggota yang sudah berlisensi, mungkin sekitar 70-80%. Sementara untuk periode kedua, kami akan fokuskan bagaimana untuk mengedukasi masyarakat, supaya mereka menggunakan para agen atau broker yang berlisensi. Beberapa cara bisa kami lakukan, salah satunya adalah melalui media online termasuk media sosial. Dimana Kami akan gencar melakukan kampanye kepada masyarakat luas, supaya mereka selalu menggunakan agen yang berlisensi dan sudah terdaftar di kantor. Hal ini dimaksudkan agar di kemudian hari mereka tidak mengalami masalah salah, termasuk mafia tanah.

Termasuk juga mengajak para broker tradisional yang belum bersertifikat untuk mendapatkan lisensi? Kami tentunya sangat terbuka dan siap membantu mereka. Dan ini juga menjadi salah satu tanggung jawab kami. Apalagi AREBI sendiri juga memiliki LSP, yakni BPI, sehingga jika para broker tradisional yang bergabung dengan AREBI akan lebih mudah mengikuti sertifikasi.

Apa keunggulan LSP BPI? BPI adalah salah satu LSP yang sah dan dikhususkan untuk profesi para broker properti. Sehingga dengan mengikuti uji kompetensi di LSP BPI tersebut, maka para broker dipastikan akan mendapatkan kompetensi dan lisensi yang sah dan sesuai keahliannya. ● [Pius]

61|2021

9


LIPUTAN KHUSUS AREBI

WASPADA MAFIA TANAH, GUNAKAN BROKER BERLISENSI Daniel Handojo, Bendahara Umum DPP AREBI & Associate Executive Director Century 21 Indonesia Mafia tanah menjadi momok bagi bisnis properti, kenapa demikian?

lokasi bila perlu untuk memastikan apakah tanah atau bangunan

Mafia tanah biasa bekerja secara terkoordinir, dengan melibatkan oknum yang seolah-olah terlihat menyerupai pejabat ataupun

balik nama untuk tanah tersebut. Keempat, sebaiknya didampingi oleh broker/agent properti profesional yang juga terdaftar dan

instansi yang berwenang, sehingga bagi orang awam apabila tidak berhati-hati akan sangat sulit untuk mendeteksi apakah ada keterlibatan mafia tanah di dalam transaksi tersebut. Seperti beberapa kasus yang terjadi, mafia tanah adalah pihak yang mengejar keuntungan pribadi tersebut dengan cara yang tidak sah/ penyerobotan terorganisir. Hal ini tentu merupakan momok, karena

berlisensi.

Apa saja yang dilakukan Century 21 Indonesia untuk ‘membekali’ anggotanya agar lebih paham terhadap kasus mafia tanah?

dengan tindakan ini begitu mudah hak atas tanah dapat berpindah tangan tanpa suatu perlindungan terhadap pemilik yang sah.

Kami memberikan banyak edukasi mengenai legal aspek dalam pertanahan dan yang terpenting adalah kami memiliki perangkat untuk melindungi client kami seperti perjanjian jasa pemasaran,

Faktor apa saja yang menyebabkan munculnya kasus-kasus mafia tanah?

perjanjian pra jual-beli dan sebagainya, yang seluruhnya berorientasi untuk menjaga legalitas transaksi yang akan terjadi.

Paling dominan adalah masih kurangnya pengetahuan masyarakat dalam bertransaksi tanah, dan ditambah dengan lemahnya sistem pengawasan pemerintah atas praktik-praktik mafia tanah semacam ini, sehingga membuka kesempatan yang sangat besar bagi para

C21 Indonesia juga memiliki legal consultant yang siap membantu para agent untuk memberikan pendampingan dan solusi apabila terjadi kasus dalam transaksi, bukan hanya kasus mafia tanah.

oknum mafia tanah untuk menjalankan aksinya.

Broker berlisensi akan lebih menjamin keamanan dalam bertransaksi. Apa saja indikatornya?

Apakah ada pengalaman dalam kasus ini?

Broker berlisensi tentu adalah broker berpengalaman yang bekerja

Penguasaan tanah ada 2 aspek, yaitu penguasaan fisik dan penguasaan atas surat surat tanah tersebut (sertifikat). Pernah menemui kasus dimana ada klien yang sudah memproses setiap tindakan hukum atas pembelian tanah supaya sah namun kemudian yang bersangkutan cuma mengurus aspek segi legalitasnya saja dan fisiknya dibiarkan begitu saja (tanpa dipagar ataupun diurug). Beberapa tahun kemudian muncul papan pengumuman mengenai klaim atas kepemilikan tanah tersebut oleh orang lain dengan dalil sertifikat lamanya hilang dan mereka mempunyai sertifikat lama yang sedang dimintakan untuk diperbaharui oleh BPN. Perkara pun terjadi dan sampai sekarang belum selesai, sengketa tanah memakan waktu, tenaga, pikiran dan uang yang tidak sedikit. Jadi, berhati hatilah kalau kita ingin membeli tanah atau bangunan di atasnya, harus dikuasai segera fisik dan sertifikatnya.

Apa saja yang perlu diperhatikan agar bisa terhindar dari kasus mafia tanah tersebut? Pertama, pilihlah notaris yang jujur yang bisa memberitahu status tanah tersebut di BPN apakah bersih atau bermasalah. Kedua, cek

10

tersebut dikuasai pihak lain atau tidak. Ketiga, cek status PBB untuk tanah tersebut dan cek di Dispenda, berapa harga untuk proses

61|2021

dengan profesional dan mereka bekerja full time di industri ini, sehingga memiliki rambu-rambu yang menjaga client mereka agar transaksi bisa berlangsung dengan aman. Pada umumnya, broker profesional akan melakukan investigasi terhadap sejarah dari properti yang mereka jual, sehingga hanya properti yang benar-benar clean and clear yang akan mereka pasarkan. Hal ini juga berlaku bagi pihak yang ingin membeli properti, broker akan menjadi pihak ketiga yang membantu melakukan pengecekan terhadap properti yang akan dibeli (dari sisi harga dan legalitas) sehingga kedua belah pihak terjamin keamanannya.

Artinya sertifikat wajib dimiliki seorang broker? Sertifikat profesi adalah syarat mutlak yang harus dimiliki agar sebuah kantor broker properti bisa beroperasi, sehingga hal ini sangat penting. Sertifikasi ini menjamin para client bahwa agent/ broker properti yang menangani adalah broker yang telah memiliki standarisasi kerja yang diakui oleh negara. Tentu ini penting mengingat dalam sebuah transaksi properti terdapat berbagai macam langkah yang harus dilalui. ● [Pius]


61|2021

11


Marketing Breakthrough

SUCCESS BEGINS WITH A MUST You will never achieve anything in your life… Unless you make it a must. - (Adam Khoo)

S

aya yakin hampir semua orang memiliki tujuan untuk mempunyai uang yang banyak. Namun, walau mereka semua menginginkan itu mengapa mereka belum juga mendapatkannya? Jawaban yang sederhana adalah karena apa yang mereka inginkan bukan merupakan sesuatu “keharusan” (MUST) melainkan hanya sebuah keinginan (WISH). Seorang juara sangat mengerti bahwa jika ia menginginkan sesuatu, hal tersebut harus dilakukan dengan cara berpikir MUST. Dengan cara berpikir seperti ini, ia tidak memiliki pilihan lain selain mencapai apa yang diinginkannya. Dengan dorongan MUST, pikirannya akan menggunakan cara berpikir yang berbeda untuk mencapainya. Dengan cara berpikir MUST, ia akan mencari segala macam cara dan mengambil apa pun tindakan untuk mencapainya. Sering kali MUST inilah yang dapat membangkitkan “raksasa” yang besar dalam diri kita. Mulailah saat ini juga untuk serius terhadap apa yang menjadi cita-cita Anda, dan pastikan bahwa Anda HARUS mencapainya tanpa ada pilihan yang lain.

12

61|2021


Darmadi Darmawangsa Motivator dan Pakar Pemasaran Properti

SATU-SATUNYA CARA EFEKTIF YANG DAPAT SAYA CIPTAKAN ADALAH MENGINGATKAN SAYA KEMBALI DENGAN PAIN (KETIDAKNYAMANAN) YANG HARUS SAYA ALAMI.

Ketika ingin menyelesaikan buku saya yang berjudul Champion, saya perlu jujur dengan Anda bahwa deadline penulisan buku tersebut telah mundur dari jadwal awalnya, yaitu Oktober 2017. Beberapa hal terjadi karena kesibukan luar biasa yang tak bisa saya hindari, ditambah lagi partner saya mengundurkan diri dari proyek ini karena harus berkonsentrasi melanjutkan sekolah, dan juga harddisk laptop saya jebol sehingga banyak artikel yang hilang. Saya merasa hal ini akan menambah lama penundaan penyelesaian buku ini. Satu-satunya cara efektif yang dapat saya ciptakan adalah mengingatkan saya kembali dengan pain (ketidaknyamanan) yang harus saya alami. Dalam setiap training yang saya lakukan mulai bulan Oktober 2007, saya memberitahukan kepada para peserta bahwa jika sampai tanggal 1 Februari 2008 buku ini belum terbit, saya memberikan kepada para peserta nomor handphone saya agar mereka mengirimkan SMS untuk menuntut buku gratis dari saya. Komitmen saya untuk menantang diri saya sendiri membuat saya setiap hari memikirkan dan mengambil tindakan untuk dapat bertemu dengan deadline ini (sampai buku ini naik ke percetakan, ada 4.000 orang lebih yang menantikan buku gratis pada bulan Februari 2008). Jika ingin serius untuk menyelesaikan sesuatu, berkomitmenlah dan buatlah keputusan yang tidak dapat Anda tarik lagi. ●

61|2021

13


OBSERVE YOUR CORNER WITH STYLE

BIAR KECIL HARUS KECE 14

61|2021

Pemilihan warna dan bentuk perabotan kamar tidur anak dinilai mempengaruhi kondisi mental dan semangat anak. Inspirasi untuk interior kamar tidur selalu menjadi incaran, tak terkecuali inspirasi mendekor kamar tidur anak. Anak cenderung tidak betah berlamalama bermain di dalam rumah, apalagi di dalam kamar tidur. Wajar saja, karena mereka dalam masa pertumbuhannya memang cenderung cepat bosan dan selalu menginginkan hal-hal baru yang tidak monoton. Mendekor ruang kamar tidur anak seiring dengan tren kekinian yang nyaman, simpel, modern dan sesuai dengan kepribadian anak, bisa jadi salah satu cara membuatnya betah bermain di dalam kamarnya. Orang tua pun tak khawatir lantaran anak-anak lebih memilih menghabiskan waktu di rumah. Berikut contoh sejumlah desain kamar tidur anak.


MONOKROM Dekorasi yang satu ini terinspirasi pada konsep rumah Skandinavia yang lebih fokus menggunakan elemen natural seperti material kayu. Warna-warna monokrom seperti putih dan coklat dominan pada dinding dan perabot, termasuk meja dan kursi belajar anak. Material kaca pada headboard ranjang lebih difungsikan untuk mendapat kesan luas pada ruang.

HOBI ANAK Sebaiknya, dekorasi yang dipilih sesuaikan dengan hobi yang disukai oleh anak. Tema-tema seru seperti tema militer atau sirkuit dan mobil balap dapat Anda terapkan di kamar anak laki-laki. Dengan tema seperti ini, dijamin anak Anda akan memilih bermain di kamarnya karena memiliki permainan-permainan yang seru untuk bermain

61|2021

15


OBSERVE YOUR CORNER WITH STYLE

PILIH NGEJRENG Agar nuansanya lebih ceria dan menyenangkan, dekor ruangan dengan warna-warna cerah seperti pink, kuning, hijau dan merah, supaya si anak makin betah di dalam kamarnya. Warna-warna cerah juga positif bagi anak karena membuat daya imajinasinya kian berkembang.

16

61|2021


INDUSTRIAL JUGA BOLEH Kamar tidur anak bertema industrial barangkali cocok untuk anak laki-lak yang cenderung memiliki sifat apa adanya, to the point dan gagah perkasa. Sehingga hal itu nyambung dengan teman kamar tidur yang simpel, sederhana dan tidak banyak aksen.

SENADA Umumnya anak-anak punya selera warna tersendiri. Pemilihan warna pada dinding dan perabotan yang senada di kamar tidur bisa membuat anak betah berlama-lama bermain di dalam kamar. Mereka merasa, kamar tidurnya adalah “best of basecamp” yang “aku banget” sehingga bikin nyaman. ● [Andrian Saputri]

61|2021

17


INVESTOR CORNER

KUARTAL I, PENJUALAN READY STOCK MENINGKAT, INDENT TURUN

K

ebijakan penghapusan/pengurangan PPN untuk rumah ready stock yang dimulai sejak 1 Maret 2021 berdampak positif bagi penjualan rumah ready stock. Hal ini tergambar dari peningkatan sebesar 661,0% selama Q1-2021 meskipun kebijakan ini baru berjalan 1 bulan. Beberapa pengembang besar yang memiliki rumah ready stock mengalami peningkatan penjualan. Sebagian pengembang mempercepat pembangunan rumahnya melalui unit pre-cast untuk mengejar batas waktu siap huni sampai 31 Agustus 2021. Hal ini juga terlihat dengan kenaikan tertinggi penjualan rumah ready stock di Jakarta sebesar 975%. Namun harus dicermati, peningkatan yang terjadi pada ready stock ini tidak terjadi pada penjualan rumah indent yang justru mengalami penurunan penjualan 4,9%. Dimana 16,3% dari total penjualan unit berasal dari unit ready stock. Meskipun demikian secara total penjualan selama kuartal I tahun 2021 mengalami peningkatan 10,9% (qtq) dibandingkan triwulan sebelumnya. Nilai penjualan pun mengalami peningkatan 7,2%. Pergerakan pasar masih bervariasi dan belum membentuk pola yang stabil. Pertumbuhan unit

18

61|2021

terjual di segmen harga > Rp 2 miliar mengalami kenaikan cukup tinggi sebesar 238,5% yang menyebabkan komposisi unit terjual pada Q1-2021 juga mengalami kenaikan dari 1,5% menjadi 4,6%. Meskipun demikian jumlah unit terjual masih didominasi rumah di segmen harga dibawah Rp1 miliar. Wilayah Tangerang dan sekitarnya mencatat pertumbuhan unit terjual tertinggi sebesar 19,6% dan terendah berada di wilayah Bekasi yang turun 12,7%. Sedangkan berdasarkan nilai penjualan, pertumbuhan tertinggi terjadi di Jakarta sebesar 37,8% dan terendah di Bogor turun 11,2%. Kenaikan unit penjualan di Jakarta tidak dapat dipungkiri merupakan kontribusi dari penjualan rumah ready stock. Diperkirakan penjualan pasar perumahan, khususnya di Jabodebek-Banten pada triwulan selanjutnya sedikit menurun dikarenakan siklus hari raya Idul Fitri dan bukan semata-mata dikarenakan pandemi. Meskipun demikian risiko penurunan lebih tinggi dapat terjadi bila pandemi mengalami peningkatan lagi sehingga pengetatan PSBB tidak dapat dihindari. ●


61|2021

19


20

61|2021


61|2021

21


Main Report

G

enerasi muda dari para pengembang besar menjadi penentu keberlangsungan perusahaan properti yang telah dirintis para generasi sebelumnya. Estafet tongkat kepemimpinan tidak dapat dihindari. Dengan perubahan pasar yang dinamis saat ini, membuat para generasi muda harus berlari kencang dengan tetap mempertahankan nilainilai perusahaan selama ini.

22

61|2021


MAIN REPORT

the

YOUNG GUNS Incredible Indonesia Young Property Leaders

P

erkembangan bisnis properti sangat dinamis sejalan dengan berjalannya waktu terkait teknologi dan perilaku pasar yang berubah. Para pengembang besar nasional telah melakukan dan mempersiapkan generasi lapis kedua dan ketiga untuk bersiap mengambil alih estafet kepemimpinan pada saatnya. Semangat dan cara pandang serta gaya kepemimpinan akan diuji dengan tetap memegang prinsip perusahaan yang telah tertanam selama ini. Beberapa pengembang besar, sebut saja Ciputra Group, Summarecon Agung, Modernland, Duta Putra, Lippo Group, Agung Sedayu Group, Damai Putra Group, Intiland Development, Sinar Mas Land, Jababeka, Pakuwon serta Agung Podomoro Land, telah mempersiapkan penerusnya untuk melanjutkan roda bisnis properti pada perusahaan yang telah dirintis oleh keluarga mereka.

61|2021

23


Nararya Ciputra Sastrawinata, salah satu cucu dari Ciputra, konglomerat bisnis properti yang juga pendiri Ciputra Group. Kini dia dipercaya sebagai Direktur Ciputra Group. Meski begitu, perjalanan kariernya juga dimulai dari bawah. Tepatnya di 2009, sebagai Business Development di proyek CitraRaya Tangerang. “Pada saat itu saya berpikir dan ayah saya juga berpikir hal yang sama untuk perlu mempelajari bisnis properti secara keseluruhan. Jadi Business Development adalah kesempatan untuk bisa berinteraksi dan belajar dari beberapa departemen dan juga mempelajari business process untuk pengambilan keputusan dari sisi product development, membuka proyek, pembelian tanah dan lain-lain. Tapi itu juga tentunya tidak cukup sehingga waktu saya di CitraRaya Tangerang, saya juga berkeliling ke semua departemen, seperti ke Departemen Konstruksi, Departemen Tanah, Departemen Marketing, Legal, Keuangan dan lainnya. Akhirnya saya bisa mempelajari semua business process dari sisi Operasional,” kata Nararya menjawab Property and the City. Demikian halnya Cipta Ciputra Harun, GM Ciputra Group dan Isabella Alexandra Ciputra, Business Development Manager, meski mereka terlahir sebagai cucu dari pendiri Ciputra Group, namun mereka tetap harus mengikuti proses demi proses untuk menggali dan mempelajari

24

61|2021

berbagai hal terkait pengembangan bisnis Ciputra Group. Menurut Cipta, culture yang ada di Ciputra Group sudah seperti itu. Siapapun, meski berpendidikan tinggi dan lulusan luar negeri sekalipun, tetap harus mengikuti proses yang ada. “Memang tidak ada beda antara keluarga maupun karyawan, dan memang harusnya seperti begitu. Selain itu, Ciputra Group merupakan perusahaan publik, dimana kami juga pemegang saham minority. Jadi otomatis menurut saya, bagi keluarga yang ingin bekerja di Ciputra Group, harus sama dengan profesional lainnya,” katanya. Cipta sendiri mulai bergabung sejak 2014. Senada dikatakan Isabella yang bergabung sejak 2016. Dia pun telah melewati berbagai tahapan dan kini dipercaya sebagai manager pada business development. “Saya rasa posisi ini sangat baik, karena saya bisa mengetahui semua proyek-proyek baru, melakukan koordinasi dengan departemen-departemen lain, dan sebagai share holder, saya mempunyai kewajiban untuk melihat perusahaan ini secara umum,” katanya. “Brand Ciputra yang sudah sangat kuat, diharapkan bisa membantu pengembangan di kota-kota dan negara Indonesia ini,” ungkap Nararya.


MAIN REPORT Clara, California, Amerika Serikat, pada usia 22 tahun. “Saya merintis karier dari bawah sebagai seorang mandor lapangan, hingga akhirnya memegang posisi sebagai Managing Director PT Duta Putra Mahkota,” katanya. Demikian halnya Sutedja S. Darmono, President Director PT Grahabuana Cikarang (Jababeka Group). Pada 2003 lalu, Sutedja sudah sempat bergabung dengan Jababeka, yakni sebagai Auditor. Namun, lepas itu dia memutuskan untuk keluar dan mulai mengembangkan bisnis FnB di Shanghai, China. Berkiprah di Jababeka, kata dia, sebenarnya bukan menjadi bagian yang dia rencanakan. “Tiga tahun setelah menjalankan bisnis FnB, di 2008 saya memutuskan untuk kembali ke Indonesia, karena mulai tertarik untuk terjun ke bisnis properti. Saya diberikan kesempatan untuk kembali ke Jababeka dan mulai berkarier di back office yakni di bagian corporate financial, corporate secretary, serta kegiatan marketing, tetapi masih di corporate level,” ungkapnya. Henry Riady, Advisor Lippo Cikarang dan Lippo Malls, juga punya cerita menarik. “Saya terjun di bisnis properti ini sebetulnya karena tidak sengaja.” Ujarnya. Henry memiliki latar belakang di bidang perfilman dan media masa. Namun, luasnya unit bisnis di Lippo Group, dia pun ikut dirotasi ke beberapa bidang yang berbeda, termasuk properti. “Dari dulu, setiap tiga tahun rotasi antara unit usaha berbeda, dulu di First Media, Berita Satu, OVO, Lippo Malls dan pernah di perhotelan juga. Jadi sewaktu dapat tugas di sektor properti, saya handle proyek Meikarta di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, selama dua tahun,” jelasnya. Steven Kusumo dari Agung Sedayu Group bergabung sejak 2011, pasca menyelesaikan pendidikannya di di Amerika Serikat. Pada awal bergabung, dia pun memulai dengan mempelajari semua divisi dari basic. “Setelah itu, saya terjun langsung memperdalam sisi business development dan juga divisi konstruksi. Kita bergerak di bidang developer, dan untuk continuous improvement, research and development sangat penting dan berperan,” terangnya. Seiring Kuncinya pada Customer service, menurut Cipta Ciputra. “Customer service itu yang menjadi paling utama. Customer service bukan hanya untuk customer, tetapi juga untuk stakeholder lainnya, seperti partner, perbankan dan lainnya. Jadi yang harus dilakukan seorang customer service adalah merespon dengan cepat,” tegasnya. Baik Nararya, Cipta maupun Isabella, sama-sama mengakui bahwa pekerjaan yang kini mereka tekuni dilatari keinginan mereka sendiri, bukan paksaan untuk bergabung ke Ciputra Group. Bahkan mereka pun dibebaskan untuk memilih, bidang apa yang mereka ingin jalankan. “Dulu, sebelum kembali ke Jakarta pun saya sempat bekerja di luar. Jadi itu pilihan masing-masing, ada yang bekerja di luar terlebih dahulu dan ada juga yang langsung bekerja di Ciputra Group. Sampai sekarang ini pun belum semua kami cucu pak Ci yang join di Ciputra Group, ada yang masih berkarier di luar juga,” lanjut Nararya. Ali Munanda Soedarsono, Managing Director PT Duta Putra Mahkota juga berkarier dari bawah. Dia mulai terjun ke bisnis keluarga setelah menyelesaikan pendidikan di Universitas Santa

waktu berjalan, kini Steven terlibat pada semua bidang di Agung Sedayu Group, mengikuti jejak para founder. Sama halnya dengan Natalia Kusumo, dari Agung Sedayu Group. Sejak berusia 14 tahun dia sudah melakukan pekerjaan operasional di beberapa perusahaan. Sebagai contoh, dia pernah melakukan magang di Alila Villa Uluwatu, Novotel Jakarta Mangga Dua Square dan Hotel Borobudur Jakarta serta beberapa hotel di luar negeri pada saat liburan sekolah dan universitas. “Dari perjalanan tersebut, saya menemukan kebahagiaan tersendiri ketika saya dapat memberikan jasa dan produk yang berkualitas. Mulai dari hal tersebut, saya mulai terlibat di berbagai keberhasilan Agung Sedayu Group dalam bidang retail, commercial, dan hotel,” katanya. Sebagai generasi kedua dan ketiga, mereka juga punya ambisi dan impian untuk memajukan perusahaan yang telah dengan susah payah dirintis keluarga mereka. Meski bekerja di perusahaan keluarga, tidak lantas membuat mereka lengah apalagi bersantai. Dengan berbagai ide, mereka melakukan terobosan dan inovasi. ● [Pius Klobor & Andrian Saputri]

61|2021

25


TETAP HARMONIS, MESKI SERBA DETAIL DAN PROFESIONAL Bagaimana latar belakang ikut terjun di bisnis properti? Sejak saya lulus dari kuliah (Sarjana) cum laude di tahun 2011 di salah satu universitas di Amerika Serikat, saya langsung bergabung di perusahaan Agung Sedayu Group dan terjun langsung di dalam operasional perusahaan. Saya sangat berterima kasih dalam kesempatan tersebut untuk belajar langsung dari mentor terbaik yaitu Bapak dan Paman saya, yang mengajari saya kunci perusahaan developer real estate. Beliau, founder Agung Sedayu Group memikul dari dasar dengan misi menciptakan perumahan dan kota-kota modern untuk membantu perekonomian masyarakat dengan meningkatkan standard of living warga negara Indonesia. Mulai kapan ikut terlibat dalam penanganan manajemen perusahaan? Saya masih ingat tugas pertama saya di dalam posisi manajemen itu adalah in charge selesaikan sebuah proyek di Jakarta Barat dari ‘a-z’, sekitar 10 tahun yang lalu. Saya mengkoordinasikan langsung dengan divisi divisi dari desain, marketing, perizinan, konstruksi dan property management. Pengalaman yang berharga ini membuka mata saya kepada prinsip dan management di real estate holding dan juga memberikan saya perspektif wholistic kepada perusahaan kami. Team work dan chemistry itu sangat penting. Tingkat synergy kerja yang diperlukan di perusahaan kami itu sangat profesional dan mendetail sekali. Apa lagi untuk high rise developments seperti apartments dan hotels. No room for error. Apakah terlibat dalam semua bagian atau spesialisasi tertentu? Pas saya masuk ke perusahaan ini, saya mulai mempelajari semua divisi dari basic. Setelah itu, saya terjun langsung mendalami sisi business development dan juga divisi konstruksi. Kita bergerak di bidang developer, dan untuk continuous improvement, research and development sangat penting dan berperan. Salah satu hobi saya adalah entrepreneurship, dan meriset sebuah konsep yang berbeda dan unik, yang belum

26

61|2021

pernah ada di market, baik lokal maupun luar negeri. Saya juga sangat menikmati kesempatan interaksi dengan konsultan dan konsumen kami untuk mengerti lebih detail gimana kita bisa memperbaiki servis kami. Sekarang ini saya terlibat di semua bidang Agung Sedayu Group, mengikuti jejak founder. Bagaimana generasi sebelumnya mempersiapkan generasi kedua/ketiga untuk melanjutkan estafet kepemimpinan? Regenerasi adalah sebuah fokus penting di dalam perusahaan kita karena kami punya land bank masih sangat besar untuk puluhan tahun. Masih banyak sekali dan perlu jangka waktu panjang untuk mengolah dan membangkitkan Indonesia. Direksi senior di dalam perusahan kami selalu mempersiapkan generasi baru untuk menjadi pemimpin perusahaan karena yang dulu muda sekarang jadi tua, circle of life. Sejak masuk perusahaan, saya dibimbing dan diajari oleh mentormentor yang sudah berpengalaman 20-30 tahun di divisi masing-masing. Yang jelas, generasi pertama itu kerja dengan keras dan semangat tinggi. Beliau sangat mencintai pekerjaannya, Senin sampai Minggu selalu sibuk beraktifitas di perusahaan. Habit ini juga sudah jadi gaya hidup saya. Saya pun sibuk di pekerjaan dari Hari Senin sampai Minggu. Kalau Hari Minggu itu untuk keliling kontrol proyek dan developments kami. Saya sangat senang kerja di Agung Sedayu Group. Sebagai generasi kedua/ketiga, apakah ada kendala menyesuaikan dengan generasi sebelumnya? Yang pasti ada beberapa ideologi dan arahan yang berbeda dengan generasi yang sebelumnya. Tapi kita sebagai generasi baru belajar banyak dari yang sebelumnya, dari segi bisnis, moral dan etos kerja. Dan saya sangat beruntung karena mentor saya di dalam Agung Sedayu Group sangat peduli dengan perkembangan generasi baru, mereka juga sangat open minded dalam pemikiran mereka, dan mau belajar dan mengerti pemikiran kami, sehingga kami bisa saling belajar. Hubungan kita sangat harmonious.


MAIN REPORT Apa perubahan yang mendasar yang terjadi? Dua generasi saling belajar, dengan misi yang sama. Di hati kita itu adalah Agung Sedayu untuk Indonesia, kita sangat peduli dengan meningkatkan standard of living masyarakat dari sisi kenyamanan, convenience dan paling penting, keamanan. Apakah ada perbedaan gaya kepemimpinan antara setiap generasi? Perbedaan gaya terbesar yang membedakan generasi saya dan generasi sebelumnya adalah teknologi. Dengan perubahan zaman, saya merasa teknologi membantu mempergampang komunikasi. Terlebih sejak Pandemi Covid-19 ini, kita banyak meeting dan webinar lewat Zoom. Sangat efektif dan juga aman di masa pandemi. Menjaga kesehatan dan semangat kita semua itu sangat penting. Bagaimana generasi kedua/ketiga menjaga culture perusahaan selama ini dan kedepannya? Generasi kedua kami masih menjunjung tinggi kualitas produk Agung Sedayu Group di lokasilokasi yang prime. Kami bertekad untuk selalu menghadirkan produk baru yang inovatif ke pasar yang menjamin untuk meningkatkan kenyamanan kehidupan pelanggan dan komunitas kami. Kami juga menegaskan penelitian dan pengembangan untuk memastikan bahwa kami selalu menjadi pioneer konsep baru untuk memastikan konsumen kami mendapatkan value terbaik atas uang yang mereka bayar. Apa tantangan generasi kedua/ketiga saat ini dan masa mendatang? Saya merasa tantangan terbesar di masa depan adalah kondisi yang tidak bisa terduga. Tahun 2020 adalah tahun penuh dengan tantangan, dengan pandemi yang tidak bisa diprediksi dan dampak yang sangat signifikan, maupun internal dan eksternal. Kita harus mengadaptasi trend market dari segi retail, dari mall concept menjadi outdoor retail. Di PIK 2 dan Sedayu City Kelapa Gading, kami meluncurkan konsep outdoor retail yang sangat representif dari market dan pengunjung, dari creative retail seperti “Pantjoran PIK”, “Urban Farm”, “Korean Town”, “Kampoeng Seafood”, “Gading Festival”. Trend dan karakter konsumen selalu berubah dengan zaman. Untuk developer yang paling sulit adalah land bank. Maka di Agung Sedayu kita sudah mempersiapkan planning kota untuk puluhan tahun ke depan. ● [Andrian Saputri]

STEVEN KUSUMO, Agung Sedayu Group 61|2021

27


KERJA KERAS, CERDAS BERINOVASI DEMI LANJUTKAN LEGACY Apa latar belakang dibalik kisah sukses Anda di bidang penanganan manajemen perusahaan?

Bagaimana generasi sebelumnya mempersiapkan generasi kedua/ketiga untuk melanjutkan estafet kepemimpinan?

Sejak kelulusan saya dari Cornell University US, saya berkesempatan menemui berbagai macam kebudayaan dan menghadapi tantangan perbedaan ketika saya kembali ke Indonesia. Di usia saya yang masih sangat muda, saya harus memulai dari nol membentuk tim yang sekarang saya pimpin. Dengan background Hospitality, saya harus belajar dari awal ketika saya juga diberikan tanggung jawab untuk ikut serta memimpin salah satu divisi dalam bidang Commercials. Saya memulai dengan merekrut orang-orang baru yang hebat dalam bidangnya, dan saya juga berterima kasih karena didukung tim-tim lama yang loyal dan sangat berpengalaman di Agung Sedayu, mereka mampu bekerja sama dengan solid dengan menyamakan visi misi perusahaan. Dengan dukungan tim hebat ini kami semua bekerjasama menciptakan banyak proyek sukses, terutama di Golf Island dan Pantai Indah Kapuk yang saat ini banyak diminati masyarakat Jakarta. Saya juga sangat berterima kasih kepada para pendiri Agung Sedayu Group dan rekan-rekan direksi yang membimbing saya hingga saat ini.

Saya menyaksikan sendiri para pendahulu saya bekerja keras dengan integritas tinggi dan berfokus kepada visi misi perusahaan, mereka cerdas membaca pasar dan menciptakan peluang-peluang baru yang belum pernah ada di Jakarta, dan mereka juga memiliki tujuan yang tidak hanya semata untuk kepentingan perusahaan saja, namun juga membangun Indonesia lebih maju. Saya sebagai generasi kedua sudah dilatih sejak dini, mulai dari observasi hingga analisa lapangan, ketika sudah menguasai, baru saya diberikan kesempatan untuk mengambil keputusan strategis dibawah coaching dan mentoring dari pendahulu saya. Tidak lupa ajaran mereka, nilai humble, mengikuti passion, kerja keras dan cerdas serta berintegritas tinggi, selalu diterapkan dalam pekerjaan.

Kapan persisnya Anda mulai terlibat dalam penanganan manajemen perusahaan? 3 tahun lalu ketika saya kembali dari US, saya mulai terlibat di Agung Sedayu Group dalam bidang retail, commercial dan hotel. Namun dari usia 14 tahun saya sudah melakukan pekerjaan operasional di beberapa perusahaan ketika saya magang di sela-sela liburan sekolah dan universitas. Dari perjalanan tersebut, saya menemukan kepuasan tersendiri ketika saya dapat memberikan jasa dan produk yang berkualitas.

Apakah Anda terlibat dalam semua bagian atau spesialisasi bidang tertentu? Saya bersemangat sekali untuk terjun langsung dalam semua proses karena disetiap pembangunan karya Agung Sedayu Group harus memiliki semangat jiwanya sendiri, dimulai dari proses recruitment, analisa market, perencanaan konsep kawasan, pemilihan atau kurasi tenant, sistem keuangan dan operasional, serta banyak hal lainnya.

28

61|2021

Apa prinsip dalam berbisnis dari generasi pertama yang masih dipegang/dilanjutkan hingga saat ini? Memberikan yang terbaik kepada semua orang baik itu karyawan, konsumen dan lingkungan sekitar dengan value: humble, disiplin, berorientasi pada kualitas, kerja keras dan cerdas, dan yang terpenting berintegritas tinggi.

Sebagai generasi kedua/ketiga, apakah ada kendala menyesuaikan dengan generasi sebelumnya? Kendala pasti akan ada di dalam setiap berbisnis tetapi saya berusaha untuk lebih cekatan dalam perubahan. Dan ide dari generasi kedua adalah bagaimana kami bisa melanjutkan nilai atau culture yang ditanam oleh pendahulu kami ditambah inovasi sesuai era sekarang.

Bagaimana generasi kedua/ketiga menjaga culture perusahaan selama ini dan ke depannya? Kami memiliki kewajiban untuk menjaga culture baik Agung Sedayu yang sudah dibangun selama ini, sekaligus berusaha menciptakan culture lebih baik lagi kedepannya. Semua rekan kerja di perusahaan ini, baik itu orang lama dan orang baru bekerja dengan solid dan saling menghargai, kami dituntut untuk memiliki integritas tinggi dalam menjaga nama baik perusahaan dengan menjalankan culture perusahaan melalui visi, misi dan core perusahaan dengan sebaik-baiknya.


Dalam fenomena ini sering ada stigma bahwa generasi pertama itu yang membangun, generasi kedua menikmati dan generasi ketiga menghancurkan. Bagaimana pandangan Anda? Saya percaya hasil akan berbicara lebih lantang, dalam artian telah terbukti proyek dan perusahaan

@tatlerindonesia

MAIN REPORT

Agung Sedayu Group semakin berkembang dari tahun ke tahun. Kami bekerja keras dan cerdas untuk melanjutkan legacy ke generasi selanjutnya. Karena kami menyadari bukan hanya sekadar nama baik yang harus kami pertahankan, namun juga kelangsungan hidup karyawan-karyawan, dimana para karyawan kami juga memiliki keluarga. Kami juga selalu mengedepankan kepuasan para konsumen yang telah percaya dan membeli produk kami, karena kepercayaan konsumen yang membuat Agung Sedayu menjadi besar hingga saat ini. Hal-hal tersebut menjadi motivasi kami untuk terus bertanggungjawab membangun Agung Sedayu menjadi lebih baik lagi.

Perusahaan keluarga itu umumnya lebih mementingkan masalah heart, sedangkan perusahaan publik lebih mementingkan head. Bagaimana Anda melihatnya? Saya pribadi kurang sependapat dengan statement tersebut, karena dua hal itu sangat berperan penting dalam menjalankan pekerjaan di sebuah perusahaan, baik itu milik keluarga atau publik. Kami di Agung Sedayu Group akan selalu mengedepankan integritas dan passion (heart) untuk memotivasi dalam bekerja, dan berinovasi (head) untuk menjadi satu langkah lebih baik lagi di setiap waktunya.

Apa yang bisa Anda jelaskan mengenai inovasiinovasi yang dilakukan Agung Sedayu Group di era milenial ini? Kami melakukan banyak inovasi untuk menyesuaikan dengan era milenial saat ini. Kami berusaha selalu membaca kebutuhan pasar dan menciptakan peluang-peluang baru untuk andil dalam pemulihan perekonomian Indonesia, namun tetap mengedepankan dan memprioritaskan protokol kesehatan. Salah satu inovasi Agung Sedayu adalah project kawasan destinasi wisata dan kuliner outdoor bertema yang kami bangun di Kawasan Golf Island, Pantai Indah Kapuk. Kawasan tersebut menawarkan spot foto menarik, dengan konsep gaya hidup sehat untuk membawa nuansa baru untuk masyarakat urban, terlebih dengan bergabungnya banyak tenant favorit dan berkualitas. Juga Pusat olah raga yang kami bangun di area tersebut dengan tujuan mendukung penuh budaya hidup sehat di era milenial ini. Kami juga selalu mengedepankan dan menerapkan protokol kesehatan demi pencegahan Covid-19 di setiap project. ● [Putri]

NATALIA KUSUMO , Agung Sedayu Group

61|2021

29


SAYA SIAP TERUSKAN BENDERA CIPUTRA Bisa diceritakan perjalanan karier sejak awal bergabung di Ciputra Group? Tahun 2008 saya lulus Master of Engineering dari Imperial College London, Inggris. Tahun 2009 saya mulai sebagai Business Development di proyek CitraRaya Tangerang. Pada saat itu Saya berpikir dan ayah Saya juga berpikir hal yang sama untuk perlu mempelajari bisnis properti secara keseluruhan. Jadi Business Development adalah kesempatan untuk bisa berinteraksi dan belajar dari beberapa departemen dan juga mempelajari business process untuk pengambilan keputusan dari sisi product development, membuka proyek, pembelian tanah dan lain-lain. Tapi itu juga tentunya tidak cukup sehingga waktu saya di CitraRaya Tangerang, saya juga berkeliling ke semua departemen, seperti ke Departemen Konstruksi, Departemen Tanah, Departemen Marketing, Legal, Keuangan dan lainnya. Akhirnya saya bisa mempelajari semua business process dari sisi operasional. Ciputra Group spesialisasi dalam mengembangkan proyek township development, atau yang berskala besar dan kebetulan di akhir 2009, kami membuka proyek 300 hektar di Shenyang, China, yakni Grand Shenyang International City. Saat itu masih proses negosiasi perjanjian dan pembelian tanah. Jadi Saya masuk mulai dari awal, sejak proses negosiasi. Sejak 2009/2010 Saya mulai based di China.

Apa perbedaan mencolok antara proyek di Indonesia dan di China?

Nararya Ciputra Sastrawinata, Direktur Ciputra Group

30

61|2021

Tentunya banyak. Pada saat itu, yang paling berbeda adalah pada pembebasan lahan. Kalau di Indonesia, pemilik lahan bisa pribadi atau atas nama perusahaan, di sana milik pemerintah sehingga melalui open tender. Selain itu kami juga ada agreement dengan sebagai first class developer untuk mengelola kawasan. Kalau di Indonesia biasa disebut dengan HPL. Saya based di China sekitar 4-5 tahun, jadi mulai dari awal negosiasi sampai proyeknya dimulai, setelah itu mulai proses desain, perizinan, sampai marketing dan hand over ke customer. Tahun 2013 Saya kembali ke Jakarta dan masuk lagi ke Business Development untuk pengembangan proyekproyek baru. Saya terlibat memulai beberapa proyek seperti Citra Towers (office) di Kemayoran, landed di Kalimantan dan beberapa tahun kemudian kami kembangkan apartemen di Batam. Sementara sekarang posisi saya sebagai Direktur di Ciputra Group.


MAIN REPORT Apakah di awal ada paksaan dari keluarga untuk masuk ke bisnis properti?

Apakah ada perbedaan dari sisi kecepatan kerja antara young generation dan senior generation?

Tidak pernah, baik dari kedua orang tua saya maupun dari opa Pak Ciputra. Tentunya mereka selalu berharap agar anak cucunya bekerja dan meneruskan properti di perusahaan ini. Pak Ci mendirikan perusahaan ini juga tentunya sebagai wadah untuk keluarga. Sehingga mereka sangat senang ketika ada anggota keluarga yang masuk untuk melanjutkan legacy dan company yang sudah dibesarkan ini. Dulu, sebelum kembali ke Jakarta pun Saya sempat bekerja di luar. Jadi itu pilihan masing-masing, ada yang bekerja di luar terlebih dahulu dan ada juga yang langsung bekerja di Ciputra Group. Sampai sekarang ini pun belum semua kami cucu pak Ci yang join di Ciputra Group, ada yang masih berkarier di luar juga.

Kalau saya melihat dari sisi cara kerja tentunya berbeda, kan background kita juga berbeda. Waktu saya join dulu memang foreign educated tidak begitu banyak. Tetapi mereka sangat berpengalaman di bidang properti. Jadi ide-ide baru yang saya bawa dari foreign educations, juga baru sebatas ide. Yang diperlukan adalah pengombinasian antara ide dan pengalaman, dan pada akhirnya bisa dieksekusi di lapangan. Jadi kalau ditanya soal speed yang berbeda, itu bukannya soal lebih cepat atau lebih pelan, tetapi karena ada different idea yang dibawa masuk, dan karena di Ciputra Group semuanya didiskusikan bersama.

Antara Ciputra Group dan sub-holding, sistem manajemennya seperti apa? Sub-holding ini sebenarnya berkembang secara organik. Pada saat awal opa memulai company dengan anak-anaknya, saat itu proyeknya belum banyak. Dan semua ini masih di-handle dengan share holding yang masih bersamaan dan manajemen family yang juga bersamaan. Tetapi setelah beberapa tahun dimana proyek juga terus bertambah, manajemen Ciputra Group memutuskan bersama untuk pembagian manajemen tim, proyek-proyek dibagi ke beberapa sub-holding, dimana shareholding-nya masih sama family, karena semua proyek itu masih sama dibawah family. Yang dibagi hanya manajemennya, sehingga secara company bisa menambah proyek lebih cepat. Terbukti, dalam 20 tahun terakhir ini. Bahkan sampai sekarang, Ciputra Group adalah pengembang dengan jumlah proyek terbanyak.

Apakah ada risiko persaingan antara sub-holding? Kalau di Ciputra Group ketika ada yang mulai proyek maka kami bawa bersama. Dan setelah itu dibawa ke board, dan jika proyeknya sudah running maka dilepas ke sub-holding. Tetapi di banyak kota juga kami memiliki beberapa proyek dari sub-holding yang berbeda dalam satu kota yang sama, karena kami menganggap bahwa pasar itu besar.

Apakah ada pembagian bidang tertentu untuk generasi ketiga Ciputra? Di sub-holding itu sebenarnya hanya pembagian manajemen tetapi tidak dibatasi apapun. Dari sisi lokasi, kota, tipe produk dan lain-lain itu tergantung masing-masing. Kebetulan saja kalau Pak Budiarsa lebih banyak proyek township dan di luar negeri. Generasi ketiga meneruskan saja proyek-proyek yang sudah ada dibawah setiap subholding tersebut.

Apakah ada resisten dari karyawan lama, ketika ada keluarga atau cucu pak Ci yang bekerja di Ciputra Group? Saya tidak merasakan hal seperti itu. Ketika saya masuk, karyawan lama juga sangat terbuka. Saya bertanya banyak dan belajar banyak dari mereka dan mereka juga membantu saya. Kombinasi antara family members dan professional itu adalah satu strength dari family business. Berbeda dengan company yang fully professional. Dimana strength dan karakteristik itulah yang perlu dijaga sebagai family business agar long lasting.

Tantangan seperti apa yang akan dihadapi oleh generasi ketiga Ciputra Group kedepannya? Nomor satu yang harus kita lakukan adalah meneruskan legacy dan brand Ciputra dari opa dan generasi kedua yang menurut Saya sangat strong dan harus dijaga. Ini merupakan salah satu tantangan tersendiri karena yang selalu diulang-ulang oleh opa adalah IPE (Integritas, Profesionalisme dan Enterpreneurship). Itu harus diteruskan dan harus diaplikasikan dengan zaman yang sekarang. Mungkin yang sudah disinggung sedikit adalah soal perbedaan antara generasi sebelumnya dengan kami sebagai pekerja muda. Perubahan dan update cara kerja itulah yang sebenarnya kami harus hadapi karena tidak bisa dipungkiri bahwa mereka adalah orang-orang yang membuat Ciputra Group itu sukses sampai sekarang. Merekalah yang membuat Ciputra Group sukses dengan cara kerja yang mereka sudah dijalani. Untuk meyakinkan bahwa cara kerja itu ke depannya mungkin tidak seefektif yang dulu, itu kan membutuhkan effort. Itu adalah challenge sebagai generasi muda yang harus bisa membuat mereka membuka diri untuk berubah. Tetapi bukannya apa yang mereka lakukan itu tidak jalan ke depannya, itu yang harus didiskusikan dan dianalisa. Itulah challenge untuk generasi-generasi baru. Bagaimana mem-balance ide baru dengan cara kerja yang lama tetapi bukannya nyalahin. Cari solusi yang efektif kedepannya.

Artinya sejauh ini senior generation menerima masukan dan ide yang disampaikan oleh generasi muda? Menurut Saya sangat terbuka, karena sudah tertanam sejak awal dimana culture yang dibangun memang open minded dan open discussion. Kalau dilihat dari sejarah, beberapa kali Ciputra Group menjadi pionir di property industry. Opa sendiri menjadi pionir untuk township development. Ciputra Group juga merupakan developer yang pertama menjalankan skema kerjasama joint operation dengan pemilik lahan. Mungkin banyak pengusaha yang melihat bahwa partneran itu salah satu hal kalau bisa dihindari. Namun, kami sangat terbuka untuk JO dengan para partner pemilik lahan karena kita melihat bahwa itu adalah salah satu benefit dan strength yang bisa menumbuhkan company ini sampai sekarang. JO ini juga bukan proses yang gampang. Tetapi pada akhirnya bisa dibuat menjadi salah satu kekuatan Ciputra Group. Tentunya yang penting adalah kepercayaan. Maka banyak yang mau bekerjasama dengan Ciputra, bahkan dengan lahan yang sangat luas. Nah kedepannya yang pasti perlu dibangun adalah adanya inovasi-inovasi. ● [Pius Klobor]

61|2021

31


BEKERJA DARI RUMAH HARUS TETAP PRODUKTIF Sebagai seorang cucu pendiri Ciputra Group, kenapa berkarier dari bawah? Saya adalah anak tertua dari Pak Harun. Setelah selesai kuliah bapak Saya meminta untuk langsung bekerja di Ciputra Group. Selain itu pak Ci sendiri juga meminta saya bekerja di Ciputra Group. Memang mereka tidak memaksa Saya, namun merekomendasikan untuk bekerja di Ciputra Group. Waktu itu, usia menginjak 22 tahun, setelah Saya selesai kuliah (Sarjana Administrasi Bisnis University of Southern California, AS) tahun 2014 Saya mulai bergabung di Ciputra Group yang dimulai dari bawah. Seperti halnya dengan karyawan lainnya, Saya dan cucu lain P’ Ci juga mengalami hal yang sama. Memang tidak ada beda antara keluarga maupun karyawan, dan memang harusnya seperti begitu. Bagi Saya, ada 2 alasan yang mendasari, yaitu pertama, perlu mengetahui suatu proses dari awal. Kedua adalah Ciputra Group merupakan perusahaan go publik, dimana kami juga ada pemegang saham yang lain, sehingga IPE dari profesionalisme tetap menjadi pilar dari setiap karyawan dan stakeholder. Jadi otomatis menurut Saya, bagi keluarga yang ingin bekerja di Ciputra Group, harus sama dengan profesional lainnya.

Posisi dan tugas apa saja yang sudah diemban hingga saat ini? Tahun 2014 Saya masuk sebagai Business Development. Di posisi tersebut, inti kerja Saya adalah mencari proyek baru. Tahun 2014 properti sedang booming sehingga pekerjaannya juga banyak, Ciputra Group cukup agresif dan selalu berinovasi dalam mengejar proyekproyek baru. Sekitar 2015/2016 Saya ditugaskan ke Makassar. Saat itu kami launching CitraLand City Losari Makassar. Ini adalah proyek reklamasi yang saat itu lebih sulit dalam artian untuk legalitasnya, sehingga kita perlu lebih melakukan pengecekannya. Saya mulai membantu proyek tersebut, tentunya dari segi business development, seperti membuat feasibility study, menganalisa probabilitas dan segala macam.

Cipta Ciputra Harun, GM Ciputra Group

32

61|2021

Saya juga membantu proses perizinan dan mempelajari hal-hal terkait, apalagi perizinan reklamasi itu sangat kompleks. Saya sangat beruntung karena di Makassar kami berhasil membereskan semua proses perizinan tanpa masalah. Pada saat itu, bos Saya Ibu Nanik Santoso memilih Saya menjadi Marketing Manager di Makassar, sekitar tahun 2015-2017. Selama kurang lebih hampir 2 tahun itu


MAIN REPORT memang sangat seru. Pada saat kami mulai jualan di tahun 2016, waktu

penjualan rumah tapak. Sama saja dengan sebelum pandemi, karena

itu belum ada pekerjaan sama sekali, belum ada reklamasi, sehingga kami benar-benar jualan laut saja. Marketing office-nya juga masih di

kebanyakan rumah yang kami jual menyasar end-user. Sementara dari segi apartemen kebanyakan pembelinya adalah investor, sehingga

container. Tetapi luar biasanya, di tahun pertama kami jualan tersebut bisa mencapai Rp1,17 triliun. Ini pencapaian yang sangat luar biasa bagi

dalam kondisi saat ini pembeli lebih jeli, baik di Jakarta, Makassar, Surabaya, dan Jambi. Termasuk perkantoran dan kondotel juga

Saya. Kemudian setelah 2017/2018 saya diangkat menjadi GM Ciputra Group.

penjualan lebih lambat.

Selain di Makassar proyek apalagi yang pernah ditangani? Yang benar-benar saya handle hanya proyek di Makassar tersebut.

Sebagai generasi ketiga Ciputra Group, apa yang sudah dipelajari dari generasi sebelumnya? Jujur Saya sendiri tidak mau mengubah terlalu banyak apa yang sudah ada di Ciputra Group, karena bagi Saya Ciputra Group sudah well run, karena kultur itu menurut Saya sangat luar biasa. Terpenting adalah kita bisa lakukan hal yang kecil-besar namun secara kontinu.

Tetapi generasi sekarang lebih menyukai hal-hal baru, seperti teknologi dan lainnya? Teknologi juga salah satunya yang terus kami improve dan perbarui, baik dari sisi internal, juga dari segi customer, seperti pembayaran atau transaksi secara online, kemudian bisa mengajukan complain melalui WhatsApp yang bisa langsung dijawab, dan lain-lain. Pastinya digitalisasi kami yang telah ter-develop harus terus berkembang di 131 proyek 48 kota dan 5 di luar negeri. Saya pun sangat menyukai halhal seperti ini. Saya juga yakin meskipun Saya tidak berada di Jakarta, para direksi kami juga sangat pintar dan mereka akan melakukannya. Jadi sejujurnya saya sangat confident dengan jajaran direksi di Ciputra Group. Sehingga generasi ketiga Ciputra Group adalah sebuah bagian dalam perkembangan ini.

Banyak yang bilang generasi senior lebih pekerja keras, sementara milenial tidak terlalu, apakah betul seperti itu? Kalau dari cara kerja tentunya berbeda, misalnya seperti saya kalau work from home, tidak ada masalah pastinya. Saya sangat enjoy bekerja dari rumah. Bahkan, menurut Saya bekerja di rumah harus sama produktifnya dengan bekerja di kantor Namun, mungkin bagi yang karyawan senior, mungkin lebih ingin untuk bekerja harus ke kantor. Kalau dari segi kerja kerasnya sepertinya sama saja antara senior dan milenial. Tergantung dari personal masing-masing. Jadi yang lebih menonjol adalah dari cara kerjanya. Misalnya kalau saya meeting dengan milenial 30 menit beres. Tapi kalau meeting dengan generasi senior, bisa sampai 2 jam, karena setelah meeting pasti ada pembahasan tambahan lainnya lagi. Asyik juga, sekaligus untuk penambah informasi.

Tantangan seperti apa yang akan dihadapi oleh generasi ketiga Ciputra Group? Pasar properti tentunya berubah sangat banyak sejak 2014. Saat itu kebanyakan pembelinya adalah investor tetapi kini didominasi end-user. Sehingga sebagai pengembang, kami pun menyasar pasar end-user. Apalagi cakupan produk Ciputra Group juga sangat luas dan beragam. Mulai dari rumah ruko, apartemen, mall, hotel dan juga gudang. Bahkan, di masa Covid-19 saat ini, sepertinya tidak ada efek untuk

Apakah ada indikasi harga properti di Indonesia terlalu mahal? Tidak bisa dibilang terlalu mahal juga. Seperti misalnya apartemen, tanah kami yang siap untuk bangun cukup banyak, tetapi untungnya kami belum mulai konstruksi, jika sudah mulai konstruksi pasti saat ini sangat berat. Jadi apartemen juga tidak bisa dibilang kemahalan. Karena KLB-nya juga luar biasa tingginya. Misalkan tanah saya 1.000 m2, dibangun dengan KLB 8 atau 5. Jika harga tanahnya Rp10 juta/m2, dan KLB-nya 5, hitungnya Rp2 juta/m, nggak mahal sih. Construction cost-nya, boleh dibilang termasuk murah di Asia. Tetapi memang bagi Indonesia itu sudah lumayan mahal. Misalnya untuk bangun apartemen yang kira-kira Rp13 juta/m, tanahnya Rp2 juta/m, kalau dengan KLB, jadinya hanya Rp15 juta/m. Tetapi kalau kita mau jual apartemen dengan margin yang yang cukup, perlu dilakukan perhitungan dengan matang. Untuk saat ini jual apartemen dengan harga tertentu sebenarnya bukan karena mahal tetapi memang tidak ada yang mau beli.

Bagi pengembang, apa yang baiknya dilakukan agar tidak mengalami kerugian dalam berinvestasi? Dari segi investasi, tentu akan sangat mahal bahkan bisa rugi apabila kita kurang tepat perhitungan. Maka dari itu, persiapan data dari sisi business development perlu jelas dan terarah Konservatif lebih baik. Ambisi harus ada, tapi jangan sampai melakukan kekeliruan yang fatal. Properti itu kan siklusnya juga panjang bisa 5, 7 atau 10 tahun. Masalahnya jika lagi peak-peak-nya di tahun ke-8, karena semuanya lagi masuk kita juga pengin masuk, itu adalah sebuah pemikiran yang perlu dilakukan dengan matang. Karena kalau tidak sempat keluar pada saat market cycle di atas, akhirnya kita stag. Dan itu bisa mengalami kerugian yang berarti. Jadi menurut Saya, yang paling penting pada saat investasi di properti bagi seorang developer adalah mengerti circle nya. Tidak boleh terlalu ingin pada saat market lagi di atas, tapi kita juga tidak harus takut beli pada saat harga lagi turun. Tapi ini juga paling susah dapat sense-nya, mungkin kalau kita pikir pakai logika bisa, tetapi masalahnya semua itu sangat emosional. Jadi pada akhirnya temperamen itu lebih penting daripada kepintaran, kalau investasi di properti. Pada saat market lagi bagus punya asset dijual saja, dan pada saat market lagi turun harus punya cash untuk beli. Sebenarnya sangat simple dan kalau kita bisa lakukan pasti di big money.

Dalam 1 tahun terakhir, proyek mana saja yang penjualannya cukup bagus? Setiap tahun beda-beda. Tahun lalu penjualan proyek CitraLand Bagya City Medan sangat luar biasa, dimana mencapai lebih dari Rp750 miliar. Beberapa tahun sebelumnya, penjualannya mencapai Rp1 triliun, tetapi saat itu juga lagi peak-peak-nya. Sementara di 2019, penjualan yang bagus dari proyek Surabaya, sebelumnya proyek di Tangerang. ● [Pius]

61|2021

33


Property is in My Blood Bagaimana latar belakang sehingga akhirnya Anda tertarik dan terjun ke bisnis properti? Sejak saya kecil saya telah terbiasa melihat kakek dan ayah saya membicarakan bisnis properti. Sejak kecil pun saya sudah mulai membiasakan diri dengan bisnis keluarga ini. Hal ini yang menyebabkan saya selepas lulus kuliah di University of Southern California kembali ke Jakarta, terjun ke bisnis properti Ciputra Group.

Apakah Anda merasa tertarik dunia properti atau karena merasa perlu melanjutkan bisnis keluarga ini? Menurut saya dunia properti ini menarik. Terutama di dua dekade terakhir, di mana dunia berubah drastis karena kemajuan teknologi. Hal yang menarik melihat bagaimana pasar berubah di masa depan, seiring dengan perubahan pada masyarakat yang makin tertarik dengan traveling. Pandemi Covid-19 memang memengaruhi pasar properti, tetapi saat pandemi berlalu saya meyakini akan terjadi property boom. Akan sangat menyenangkan melihat perkembangan setelah masa (pandemi) ini. Saya rasa sulit untuk tidak memiliki passion di bisnis properti, lantaran kakek saya, Pak Ciputra sangat berdedikasi di bidang ini, demikian pula dengan keluarga saya.

Apakah Anda mempersiapkan sesuatu, baik program ataupun proyek untuk mengantisipasi momentum setelah pandemi? Roadmap kami selalu direvisi, karena masih sulit menentukan kapan pandemi ini akan berakhir. Akan tetapi kami terus melihat dan mengantisipasi kondisi pasar. Bahkan sebelum pandemi berakhir pun kami tetap memerhatikan kebutuhan konsumen dan pasar, karena dalam bisnis yang terpenting adalah memberikan apa yang dibutuhkan pasar.

Banyak orang berkata generasi pertama membangun bisnis, generasi kedua meneruskan, dan generasi ketiga menghancurkan. Apa komentar Anda?

ISABELLA ALEXANDRA CIPUTRA

Business Development Manager Ciputra Group

Saya juga pernah mendengar hal ini. Akan tetapi yang perlu dilakukan oleh kami selaku generasi ketiga untuk mengantisipasi hal tersebut adalah terus bergerak maju, dan sisi profesional harus lebih dikedepankan dan didorong. Pak Ciputra mendirikan perusahaan ini dan kesuksesannya diteruskan oleh generasi kedua. Sebagai generasi ketiga, kami harus mempertahankan hal tersebut. Kami tidak boleh malas dan harus terjun langsung mengembangkan bisnis dan pasar. Sementara itu, leadership bisa terasah tak hanya dengan bimbingan, tetapi juga karena keinginan kami untuk melakukan hal tersebut.

34

61|2021


MAIN REPORT Jadi orang tua Anda mempersiapkan Anda untuk menjalankan perusahaan?

Menurut Anda apa tantangan generasi ketiga dalam menjalankan perusahaan?

Ya. Sebenarnya mereka melakukannya sejak dini. Saat saya kecil, mereka memperkenalkan properti apa yang kami punya, apa bisnis utama kami. Tetapi setelah saya berkecimpung langsung, saya harus lebih serius, karena semua ada hitungannya. Jadi memang tidak ada paksaan.

Kita akan melihat kemana arah masa depan ini. Realestat adalah industri yang berjalan lebih lambat dibanding katakanlah e-commerce, tetapi saya rasa kita harus melihat bagaimana pasar properti ini ke depan. Apakah kita akan menjadi seperti Korea, di mana masyarakat pindah tinggal di apartemen dalam waktu singkat. Atau kita masih akan membutuhkan rumah tapak sebagai kebutuhan hunian utama dalam 10 atau 20 tahun ke depan? Jadi, hal-hal inilah yang harus kami pertimbangkan. Untuk itu, kami harus terus ikut berperan untuk melihat apa yang diinginkan milenial atau Gen Z. Kami juga harus menjaga kecepatan pertumbuhan dan tidak tertinggal di belakang.

Jadi, bisa dibilang ‘property is in your blood’? Saya rasa demikian.

Kapan Anda mulai bergabung dengan perusahaan keluarga ini? Saya mulai masuk ke perusahaan sejak Oktober 2016, dan sekarang posisi saya sekarang sebagai manager di business development. Saya rasa posisi ini sangat baik, karena saya bisa mengetahui semua proyekproyek baru, melakukan koordinasi dengan departemen-departemen lain, dan sebagai share holder, saya mempunyai kewajiban untuk melihat perusahaan ini secara umum. Untuk itu saya melakukan diskusi dengan ayah dan keluarga saya terkait tantangan, peluang, dan roadmap perusahaan ini ke depannya. Proyek yang saya pegang kebanyakan high rise. Saya akui pasar proyek high rise di masa pandemi sedang menurun. Saya terlibat di proyek Ciputra World 1 Jakarta, Ciputra World 2 Jakarta, The Newton 1 dan The Newton 2, Ciputra International, Ciputra Beach Resort, dan Citra Landmark. Jadi kami mencoba banyak cara agar bisnis tetap sustain di masa Pandemi Covid-19, salah satunya dengan menggandeng Travelio sebagai partner kami untuk unit management.

Apakah ada kesulitan beradaptasi dengan budaya perusahaan? Budaya perusahaan kami adalah IPE (integritas, profesionalisme, dan entrepreneurship). Berdasarkan hal tersebut, semua menjadi lebih mudah. Di dalam perusahaan ini saya tidak langsung report ke ayah saya (Chandra Ciputra), tetapi ke Pak Artha (Arthadinata Djangkar), Jadi profesionalisme tetap terjaga. Hal yang menarik mengenai IPE adalah diterapkan di semua level, mulai staf hingga level manajemen paling atas. Dengan demikian, semua lapisan memiliki tanggung jawab.

Apakah ada perbedaan gaya kepemimpinan antara Anda sebagai milenial dengan para pendahulu Anda? Saya rasa hal tersebut bukan tergantung pada generasi, tetapi berpulang kepada individu masing-masing. Sebagai contoh, Pak Ciputra yang lebih suka mengurus semua hal, tetapi sebagian penerusnya lebih suka mendelegasikan pekerjaan. Sebagai generasi ketiga, di mana perusahaan ini sudah sangat besar, yang paling pas adalah dengan saling berkoordinasi dan menjalankan delegasi dengan tanggung jawab. Dari atas, Anda melakukan delegasi dan memastikan Anda selalu mendapat report. Akan tetapi, SOP menjadi hal yang penting dan harus dipatuhi.

Hal kedua, yang merupakan perkembangan penting, yakni perusahaan harus beradaptasi dengan teknologi dan eksistensinya diakui di dunia maya, karena generasi muda sekarang sangat familiar dengan dunia online.

Bagaimana Anda melihat Ciputra Group dalam 5 - 10 tahun dari sekarang? Saya rasa properti masih akan menjadi bisnis utama kami, tetapi memang sejak beberapa tahun terakhir kami mulai masuk ke bisnis lain, seperti asuransi dan rumah sakit. Yang terpenting adalah mencari tahu properti seperti apa yang diinginkan konsumen, seperti lokasi dan fasilitas yang ditawarkan. Tetapi keunikan properti adalah orang selalu memerlukannya. Mereka perlu properti sebagai tempat tinggal dan properti untuk dikunjungi atau mencari hiburan. Jadi pada akhirnya, properti akan selalu menjadi bisnis utama Ciputra Group, tetapi kami akan mengembangkan sayap bisnis ke sektor lain.

Apakah Anda memiliki formula untuk membangun proyek atau menjalankan perusahaan? Formulanya adalah dengan menjalankan IPE (integritas, profesionalisme, dan entrepreneurship), sehingga kami bisa terus bertumbuh. Integritas membuat konsumen percaya kepada kami. Profesionalisme membuat orang mau bekerja dengan kami. Sementara entrepreneurship membantu kami mengembangkan perusahaan dan mempertahankan kesuksesan. Jadi selama kami mengikuti IPE, semua akan baik-baik saja, karena itulah formulanya.

Bagaimana anda menggunakan teknologi untuk memajukan perusahan atau membuat penjualan proyek lebih baik? Teknologi yang diperlukan adalah data crunching atau data analysis. Dengan demikian tim sales tidak perlu menghabiskan waktu melakukan analisa penjualan dan hanya perlu melakukan penjualan.

Apakah Anda pernah melakukan penjualan secara virtual seperti lewat Zoom Meeting? Ya. Saya rasa cara ini cukup berhasil, terutama di masa pandemi. Kami juga memperkenalkan proyek-proyek kami lewat sosial media dan penggunaan virtual reality. Pembelinya kebanyakan milenial, tetapi ada juga yang lebih senior. Umumnya mereka membeli properti berukuran lebih kecil sebagai investasi untuk disewakan kepada milenial. ● [aer]

61|2021

35


IBARAT DICEMPLUNGIN KE LAUT, BISA GAK BISA HARUS BERENANG Bagaimana latar belakang ikut terjun di bisnis properti? Saya terjun di bisnis properti ini sebetulnya karena tidak sengaja. Latar belakang saya adalah perfilman dan media masa, jadi jauh sekali dari ini. Tapi dari dulu setiap tiga tahun rotasi antara unit usaha berbeda, dulu di First Media, Berita Satu, OVO, Lippo Malls dan pernah di perhotelan juga. Jadi sewaktu dapat tugas di sektor properti, saya handle proyek Meikarta di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, selama dua tahun.

Mulai kapan ikut terlibat dalam penanganan manajemen perusahaan? Saya selalu ingin mencoba hal-hal baru, walaupun awal-awal bingung sekali. Namun, beruntungnya semenjak lulus sekolah, saya harus mulai bekerja. Jadi pas menempuh kuliah di Amerika Serikat, saya sudah part time di perusahaan. Bahkan saat libur summer saya bekerja full time selama 2-3 bulan, lalu pas sekolah mulai part time lagi. Begitu terus. Kita selalu harus kerja, tidak ada waktu libur.

Apakah terlibat dalam semua bagian atau spesialisasi tertentu? Setiap tiga tahun saya mendapatkan tugas sekaligus kepercayaan untuk bergabung di tempat baru dimana saya bisa lebih fokus dan mendalami. Kadang dalam bidang yang berhubungan dengan properti seperti malls, perkotaan/ perumahan. Kadang berhubungan dengan digital seperti OVO Fintech.

Bagaimana generasi sebelumnya mempersiapkan generasi kedua/ketiga untuk melanjutkan estafet kepemimpinan?

HENRY RIADY, Advisor Lippo Cikarang dan Lippo Malls

Menurut saya, generasi sebelumnya mempersiapkan kami sebagai generasi berikutnya lebih fokus membangun pola pikir, karakter, pengertian visi dan misi. Ini yang menurut saya ilmu paling berharga yang diajarkan generasi sebelumnya kepada kami. Contoh, saat saya memulai bekerja sebagai housekeeping, setiap hari saya harus masuk jam 4 pagi, tidak ada pengecualian. Hal-hal seperti ini yang walaupun dulu saya juga agak ‘kesal’ tapi faktanya hal tersebut justru mampu mendidik kami dan mempersiapkan kami untuk mempunyai mental dan karakter yang kerja keras dan peduli sama orang lain. Lewat pengalaman seperti itu saya juga belajar bahwa di usaha apapun ada orang yang kita sering tidak lihat/anggap seperti hanya satu angka di headcount. Tapi tanpa orang itu usaha tidak bisa jalan. Saya belajar appreciate orang dari level manapun mereka itu.

36

61|2021


MAIN REPORT Tapi dengan modal atau finansial perusahaan yang stabil, bukankan berbisnis bagi pemula jauh lebih mudah menjalankannya? Justru kesempatan saya memulai usaha dari beberapa perusahaan dari nol dan sengaja tidak dikasih modal banyak atau tidak ada modal sama sekali. Ibaratnya kita dicemplungin ke laut dan dipaksa berenang. Hal seperti ini juga sangat mendidik kita untuk mandiri. Hal seperti ini memaksa kita untuk kreatif dan inovatif dalam berusaha. Kalau bertemu jalan buntu, ya cari dan usaha, berjuang cari cara lain. Seperti aplikasi cashless OVO kalau bukan karena kita dipaksa dan sengaja kita tidak dikasih banyak modal mungkin OVO juga tidak akan menjadi seperti sekarang. Orang pikir kita dikasih uang terus, padahal itu kita yang harus cari sendiri. Kita cari partner, barter-barter dengan perusahaan lain,, kerjasama dengan group properti lain hingga akhirnya bekerja sama dengan Grab. Mungkin kalau kita dikasih uang full untuk usaha OVO, tidak akan terjadi karena kita tidak memaksakan diri untuk keluar dari comfort zone kita atau lingkungan kita. Istilahnya kalau uang banyak kita jadi malas berjuang. Jujur kesuksesan Lippo bukan sekedar karena ada keluarga Lippo apalagi generasi berikutnya. Di Lippo yang sudah bekerja puluhan tahun dengan pengalaman, loyalitas, integritas dan care terhadap Lippo banyak sekali. Mereka yang sebetulnya berjasa atas kesuksesan Lippo, terutama ke depan.

Sebagai generasi kedua/ketiga, apakah ada kendala menyesuaikan dengan generasi sebelumnya? Sebagai generasi ketiga menurut saya tidak ada kendala dalam menyesuaikan dengan generasi sebelumnya. Saya bersyukur kepada Tuhan bahwa mereka mendidik kita bukan dengan hanya kita disuruhsuruh dan diberi perintah. Mereka mengajar generasi saya dengan penuh wisdom, penuh kesabaran, dan berani memberikan kita kegagalan. Saya sendiri sudah pernah gagal dalam beberapa usaha. Pas ketemu Akong (Mochtar Riady, Founder Lippo Group yang juga Kakek Henry Riady - red), saya dipanggil dan bukannya dihibur malah dibilang:, “Henry, Akong senang lihat you gagal, harus minimal tiga kali gagal biar mengerti. Jadi pasti you akan gagal lagi. Tapi belajar dari kegagalan you itu”. Kalau ada hal penting yang kita salah pasti ditegur wajar, dan tiap bulan pasti dapat masukan supaya kita terus fokus dan di jalan yang benar, tapi secara overall kita diberi banyak sekali opportunity to do things dengan cara kita. Tetapi jujur, kita sebagai generasi ketiga juga mau mereka memberi guidance. Karena seringkali kita mengerjakan sesuatu tidak bisa melihat dari angle mereka yang jauh lebih pengalaman dan penuh bijaksana. Contohnya, kita baru melewati 1-2 siklus krisis, mereka sudah puluhan.

Apa perubahan yang mendasar yang terjadi? Gaya kepemimpinan antar generasi tentu berbeda, antara kita bersaudara juga berbeda. Semua orang memiliki cara untuk menyampaikan dan menyelesaikan masalah. Namun yang terpenting adalah cara berpikir, visi dan misi, cinta terhadap Indonesia konsisten dari generasi ke generasi. Saya harapkan generasi berikutnya juga bisa sama.

Apakah ada perbedaan gaya kepemimpinan antara setiap generasi? Kebanyakan orang menilai Papa (James Riady, anak dari Mochtar Riady) dan Akong yang keras. Sebetulnya Nai-Nai (Nenek saya) sama Mama yang galak banget kalau kita salah. Kalau sama Akong sama Papa sih takut nggak, toh mereka mengerti kok bahwa kita pasti akan mengalami gagal sesekali. Kalau saya sendiri saya lebih suka hands-on di lapangan, melihat proyek, ketemu customer. Tapi generasi Papa dan Akong juga sama saja. Sering saya di kantor mereka iseng lewat dan sidak. Kadang kalau mereka dengar ada complain, mereka langsung datang melihat masalahnya. Jadi cara gaya kepemimpinan antar generasi tidak berbeda. Tapi yang paling sabar itu ya, Akong Mochtar.

Bagaimana generasi kedua/ketiga menjaga culture perusahaan selama ini dan kedepannya? Culture perusahaan itu sudah sesuatu yang ditanamkan bukan hanya dipresentasi atau sekadar dipasang pada dinding-dinding ruang kantor, tetapi sudah di dalam jiwa dan orang-orang di Lippo. Saya rasa Culture Innovation untuk product breakthrough, focus on the customer, dan jiwa ingin membangun Indonesia akan tetap ada di setiap unit usaha Lippo. Ke depan kita harus terus memegang caracara, value, dan pelajaran yang sudah diberikan generasi sebelumnya. Salah satu hal terpenting, kita diajarkan juga yaitu bekerjalah sebagaimana memuliakan Tuhan. Kita harus saling membantu, saling mencintai, harus jujur, tekun. Sebelum kita mulai usaha selalu diingatkan oleh nenek. Dulu saya berpikir cliché sekali, tapi realitanya generasi sebelumnya sangat konsisten. Mereka tidak bangun Kasino, bangun night club, ikut usaha rokok. Tidak ada di dunia yang sempurna dan masih banyak yang bisa kita kerjakan lebih baik, tekad dan keinginan itu saya selalu melihat di hati Akong dan Papa. Dan pastinya kalau saya melanggar, atau siapapun pasti ditegur, ini sudah pasti.

Apa tantangan generasi kedua/ketiga saat ini dan masa mendatang? Tantangan bagi generasi ketiga bukan bagaimana mengalahkan generasi sebelumnya. Saya rasa mereka melakukan banyak hal yang tidak akan kita bisa tanding atau ulangi. Saya rasa tantangan terbesar adalah bagaimana kita bisa terus berinovasi sehingga tetap relevan di masa seperti sekarang yang banyak sekali beralih ke digital. We have to take it to the next level, secara produk, performance, excellence in service, tanpa mengorbankan core values dari kita. Pastinya Akong Mochtar sudah memberi arahan ke depan, bahwa setelah kehidupan Akong lebih dari 92 tahun, kita harus lebih banyak sumbangsih kepada Indonesia melalui sektor kesehatan (healthcare) dan pendidikan. Jadi, memang akhir-akhir ini karena pandemi kita banyak fokus di kesehatan, dan juga pendidikan terutama di pedalaman Papua. Karena pada akhirnya, orang sehat tapi tidak mendapatkan pendidikan yang layak, ya untuk apa. Sebaliknya, jika seseorang menempa pendidikan tinggi tapi tubuh tidak sehat, juga sayang sekali. Tapi jika masyarakatnya sehat, pendidikannya bagus, Indonesia akan maju pesat. Dan jika Indonesia maju pastinya masyarakat makmur dan usaha apapun oleh siapapun pasti akan lancar. ● [Andrian Saputri]

61|2021

37


MAIN REPORT

Ali Munanda Soedarsono, Managing Director PT Duta Putra Mahkota

38

61|2021


KE DEPAN, PEMIMPIN HARUS LEBIH SMART DAN EFISIEN Bagaimana latar belakang ikut terjun di bisnis properti?

Lantas sejak kapan diberi kepercayaan sebagai Managing Director?

Saya mulai terjun ke bisnis keluarga setelah menyelesaikan pendidikan di Universitas Santa Clara, California, Amerika Serikat, pada usia 22 tahun. Saya merintis karier dari bawah sebagai seorang mandor lapangan, hingga akhirnya memegang posisi sebagai Managing Director PT Duta Putra Mahkota.

Setelah memimpin perusahaan sendiri, tahun 2019 saya diundang kembali untuk mengambil alih Duta Putra Land sebagai Managing Director.

Persisnya, sejak kapan mulai tertarik dengan sektor properti? Saya sudah tertarik dengan dunia properti sejak masih di bangku kuliah. Setiap kesempatan yang didapat di luar waktu sekolah saya gunakan untuk kerja di proyek. Setelah lulus kuliah, saya segera pulang ke Indonesia dan mulai kerja di Duta Putra Land sebagai sarjana untuk mempelajari secara lebih dalam seluk beluk dari bisnis properti.

Butuh waktu berapa lama hingga diberikan kepercayaan untuk masuk ke manajemen Duta Putra Land? Setelah kurang lebih tiga tahun, saya kemudian diberikan kesempatan untuk memimpin perusahaan sendiri untuk pembangunan perumahan (Grand Residence), Talavera Office Park. Sementara proyek yang terbaru yang saya dan tim kembangkan adalah La Vie All Suites Apartment di Kuningan, Jakarta Selatan.

Apa yang dipelajari dari kepercayaan yang diberikan tersebut? Saya mendapatkan kesempatan untuk menguji diri saya dan membangun proyek-proyek di berbagai segmen. Puji syukur, proyek-proyek ini berkembang dengan baik sampai sekarang.

Dengan jabatan tersebut, apa yang akan dilakukan guna memajukan perusahaan ini? Dibantu dengan team yang kuat, saya ingin melakukan transformasi agar Duta Putra Land menjadi perusahaan yang lebih modern dan smart dengan memasukkan teknologi dan cara pengelolaan yang lebih efisien.

Apa yang diharapkan melalui transformasi dan terobosan tersebut? Harapan saya agar setiap pimpinan Duta Putra Land ke depannya harus lebih smart, ramping organisasi dan lebih efisien. Dengan ini bisa bersama membawa Duta Putra Land menjadi lebih sukses.

Sebagai generasi kedua, apakah ada kendala menyesuaikan dengan generasi sebelumnya? Tentunya tantangan yang sekarang dirasakan adalah masalah pandemic COVID-19. Walaupun di tiga bulan pertama kondisi kurang baik, namun saya melihat tantangan ini sebagai peluang dan kesempatan bagi Duta Putra Land untuk evolve secara menyeluruh. Kami menggunakan waktu ini untuk dengan cepat beradaptasi, melakukan konsolidasi dan antisipasi ke depannya, baik dalam hal design, pembangunan maupun administrasi dan marketing dari system conventional menjadi lebih advanced dan modern. ● [PATC]

61|2021

39


MAIN REPORT

JABABEKA TIDAK PERNAH DIDESAIN SEBAGAI BISNIS KELUARGA Bagaimana awal mula kiprah Anda di Jababeka? Berkiprah di Jababeka sebenarnya bukan menjadi bagian yang saya rencanakan. Saya memang sempat mengawali karier di Jababeka sebagai Auditor di tahun 2003, kemudian saya keluar dan pindah ke Shanghai untuk memulai bisnis di bidang FnB.Tiga tahun kemudian, di 2008 saya memutuskan untuk kembali ke Indonesia, karena mulai tertarik untuk terjun ke bisnis properti. Saya diberikan kesempatan untuk kembali ke Jababeka dan mulai berkarier di back office yakni di bagian corporate financial, corporate secretary, serta kegiatan marketing, tetapi masih di corporate level. Jadi, saya banyak belajar mengenai backend office-nya, tetapi pada saat yang sama juga mulai belajar mengenai bisnis properti hingga bisnis keseluruhan grup. Kemudian, saya mulai masuk ke dalam operasional. Mulai 2010, saya baru memimpin proyek di lapangan, seperti perumahan dan beberapa proyek pembangunan lainnya. Di sini saya masih di level manager, belum masuk di jenjang direksi.

Apakah ada perbedaan saat menggeluti bisnis FnB dengan Properti? Kedua bisnis ini bertolak belakang. Bisnis FnB cepat sekali perputarannya, karena kita terlibat dalam penjualan yang sifatnya setiap hari. Hidupnya dari daily turnover. Berbeda dengan properti yang bergeraknya lebih lambat. Karena keputusan membeli properti butuh waktu agak lama. Konsumen perlu menimbang-nimbang, mulai melihat brosur, site visit, bahkan diskusi dengan pasangannya. Meski demikian, keduanya punya kesamaan, di mana bisnis FnB juga banyak mempertimbangkan properti. Contohnya McDonalds yang sering mengatakan bahwa mereka sebenarnya berbisnis properti, karena mereka selalu mencari lokasi yang terbaik untuk gerai resto.

Apakah Anda memiliki spesialisasi khusus atau mengerjakan semuanya sendiri? Memang background saya dimulai dari proyek perumahan. Demikianlah background Pak Darmono (SD Darmono) ketika pertama kali mengembangkan satu proyek kecil di Bintaro Permai. Baru kemudian beliau beralih ke kawasan industri.

40

61|2021

Sutedja S. Darmono,

Presiden Direktur PT Grahabuana Cikarang


Hal yang saya pelajari dari beliau memang dasar dari semua bisnis properti adalah perumahan. Jadi, kalau kita bisa menguasai bisnis perumahan, kita bisa beralih ke segmen properti mana saja. Hanya saja, dengan masuk ke segmen industri atau membangun mall/hotel, itu menjadi spesialisasi tersendiri, akan tetapi dasarnya adalah bisnis perumahan.

Nilai-nilai apa saja yang diterapkan Pak Darmono untuk menjaga bisnis Jababeka tetap eksis dan menjadi pedoman Anda untuk melanjutkan bisnis ini? Sebetulnya semangat yang diangkat adalah profesionalisme. Jadi, Jababeka tidak pernah ‘dianggap’ sebagai bisnis keluarga. Karena, kami perusahaan terbuka yang harus bersikap profesional. Jadi spirit profesional itulah yang sudah dibangun sejak awal. Saya pun memulai karier saya dari jenjang yang terbawah, yakni sebagai auditor.

manajemen kami meragukan, karena selama ini branding Jababeka sangat kuat di kawasan industri. Akhirnya kami mencoba membuat brand Jababeka Residences. Kami cukup kaget karena hasilnya baik dan konsumen menerima produk ini. Di internal sendiri kami juga mendapat apresiasi, karena nama Jababeka masih digunakan. Soft launching Jababeka Residence mulai dilakukan pada 2013, namun diperkenalkan sebagai brand pada 2017 akhir. Kami masuk ke pasar menengah atas lewat proyek pertama Kawana Golf Apartment hingga saat ini per meter perseginya sudah mencapai Rp33 juta. Kawana Golf sukses diterima oleh pasar dan sold out.

Adakah perbedaan gaya kepimpinan Anda dengan Ayah Anda?

Namun, di saat yang bersamaan saya banyak belajar dari situ. Jadi, nilai profesionalitas itu yang banyak ditularkan dan diajarkan, sehingga nilai itu yang kami terus bawa dari satu masa ke masa berikutnya.

Mungkin gaya kepimpinan saya lebih milenial, meskipun saya termasuk milenial awal. Namun saya bersyukur Generasi Xennial (antara Generasi X dan milenial-red) ini menguasai prinsip-prinsip dari generasi sebelumnya.

Akan tetapi, juga ada nilai-nilai lain yang ditanamkan dari jiwa profesionalitas itu, salah satunya adalah integritas. Karena integritas menunjukkan satu kejujuran yang dapat

Generasi Xennial berada di tengah-tengah, antara generasi analog dengan generasi digital, sehingga mampu menjembatani

memperlihatkan sikap profesional terbaik.

antara gaya kepimpinan Generasi X dengan generasi baru yang maunya serba cepat dan digital. Inilah yang menjadi gaya

Bagaimana cara Anda menangani perusahaan yang ada kalanya membutuhkan keluwesan dalam berpikir dan bertindak?

Menurut Anda, apa yang menjadi kekurangan generasi sekarang dibanding dengan generasi sebelumnya?

Kita jalani saja. Tentunya pada saat karier berkembang, kita makin banyak belajar. Inilah yang membuat kemampuan tersembunyi bisa muncul. Dan ini yang terjadi di karier saya. Kebetulan karier saya di Jababeka, saya mendapatkan kesempatan untuk mencoba berbagai bidang, sehingga saya mengetahui hampir semua lini bisnis Jababeka. Inilah yang mungkin memicu saya untuk bisa bersikap dinamis.

Adakah kendala dan beban yang Anda hadapi dalam meneruskan jalannya roda bisnis Jababeka? Tentu ada. Apalagi nama saya sangat berkorelasi dengan grup. Namun demikian, sudah seharusnya figur perusahaan lebih kuat dibanding dengan sosok manusianya. Perusahaan ini bisa hidup lebih panjang, selama kita dapat memberikan kinerja yang terbaik dengan mengedepankan sikap profesionalitas yang tinggi. Oleh karena itu, saya selalu berpikir memberikan kinerja yang terbaik bagi perusahaan dan stakeholder kami.

Apakah ada perubahan yang mendasar dari kepemimpinan Anda saat ini dibanding pendahulu Anda? Sebenarnya hal tersebut sudah terlihat. Salah satunya Jababeka Residence, di mana saya merupakan salah satu founder-nya. Pada sat itu, saya memperjuangkan di internal perusahaan untuk lebih memajukan sektor perumahan dan komersialnya. Dan itu memerlukan waktu yang cukup lama, karena dari internal

kepemimpinan saya.

Kelemahan generasi saat ini, terkadang maunya serba instan. Tidak sabar dalam menghadapi proses, karena proses menyakitkan dan membosankan. Padahal, terkadang nilainya ada di dalam proses tersebut. Ketika kita menjalani sebuah proses, di situlah kedewasaan dalam bersikap dibentuk. Pada poin ini Generasi Xennial sangat mengerti, karena mereka mengalami prosesnya.

Adakah beban untuk terus memelihara kesuksesan bisnis Jababeka? Beban itu pasti ada. Tapi saya tidak pernah memasukkan itu ke dalam diri saya. Prinsip saya, bekerja harus selalu memberikan yang terbaik, meskipun jalan hidup kita berada di tangan Yang Maha Kuasa. Jadi, kita harus memberikan yang terbaik, namun tetap harus berserah diri kepada Tuhan.

Budaya apa yang selalu dipegang Jababeka hingga bisa sukses seperti saat ini? Kami selalu memegang lima hal, yaitu Integritas, Reliabilitas, Kepedulian, Disiplin, dan Kreativitas. Profesionalisme harus diperlihatkan dengan integritas kerja yang terbaik. Sementara, tanpa kepedulian, kita semua hanya jadi robot pekerja saja. Tanpa poin-poin ini saya pikir berat untuk bisa bertahan. ● [aer]

61|2021

41


SUMMARECON BOGOR

New City, New Environment, New Life Setelah sukses dengan penjualan perdananya, Summarecon Bogor kembali akan meluncurkan dua klaster terbaru, yakni The Rosewood Golf Residence dan The Pinewood Residence.

B

ogor adalah kawasan sejuk di Selatan Jakarta yang menjadi incaran banyak orang untuk mencari tempat tinggal. Udaranya yang segar dengan view yang indah menjadi daya tarik utama. Dari segi infrastruktur pun sudah sangat memadai. Pemerintah tengah merampungkan moda transportasi commuter line, sejumlah jaringan jalan tol, hingga light rail transit (LRT) Jabodebek yang akan terhubung dengan wilayah penyangga ibukota ini. Tinggal di Bogor sudah pasti sangat nyaman dan mudah menjangkau berbagai wilayah lainnya. Banyaknya keunggulan ini pula menjadi magnet bagi banyak pengembang properti untuk membangun hunian di kawasan tersebut. Salah satunya adalah PT Summarecon Agung Tbk yang mengembangkan proyek berskala kota, Summarecon Bogor. Dalam perencanaan, Summarecon Bogor di lahan seluas 500 hektar ini akan dikembangkan sebagai kota mandiri yang akan menghimpun beragam fasilitas hunian dan fasilitas komersial, serta sarana pendukungnya.

42

61|2021

Proyek yang diluncurkan pada akhir Oktober 2020 ini akan dikembangkan dengan konsep New City, New Environment, dan New Life. Di sini, penghuni akan menikmati suasana dan kualitas hidup baru di tengah lingkungan yang baru, dengan pemandangan yang indah, udara yang lebih sehat dan segar. Pasalnya, kawasan hunian ini berada pada ketinggian 300-500 meter di atas permukaan laut, ditambah dengan saleable yang hanya 38 persen (pada umumnya saleable di dataran rendah sekitar 60 persen), memungkinkan penghuni dapat menikmati manfaat lingkungan dan udara yang sehat juga iklim yang sejuk. Kelebihan lainnya adalah pemandangan empat gunung, yaitu Gunung Salak, Gunung Gede, Gunung Pangrango dan Gunung Pancar, serta diapit dua lapangan golf 63 holes dengan luas kurang lebih 210 hektar. Suasana hijau dan asri tampak terlihat ketika memasuki kawasan Summarecon Bogor. Kualitas udaranya yang sejuk juga terasa di dalamnya. Kawasan ini sangat nyaman dan cocok untuk tinggal dan beraktivitas di lingkungan baru yang lebih sehat. Sejumlah infrastruktur untuk mendukung akses ke kawasan ini pun telah rampung. Letaknya sangat strategis dan bersisian dengan Kota Bogor. Untuk menuju Summarecon Bogor hanya dengan melalui akses langsung pintu Tol Bogor Selatan di KM 42,5 yang terhubung dengan Tol Jagorawi. Selain itu, untuk menuju dan dari Kota Bogor juga dapat diakses dari Jalan R3 menuju Jalan Parung Banteng.


THE PROJECT “Summarecon Bogor merupakan pengembangan berskala kota yang di dalamnya akan saling terintegrasi antara hunian, dengan fasilitas kota lainnya seperti tempat usaha, komersial, pendidikan, kesehatan, dan hiburan yang memungkinkan penghuni dapat melakukan beragam aktivitas di dalamnya,” ujar Direktur Summarecon, S. Benyamin, dalam rilis peluncuran Summarecon Bogor.

The Agathis Golf Residence

Sukses Penjualan Perdana Launching perdana Summarecon Bogor yang digelar pada Oktober 2020 berlangsung sangat sukses. Lebih dari 1.500 (seribu lima ratus) calon konsumen berminat untuk membeli tiga klaster yang ditawarkan dengan jumlah total 590 unit. Harganya, mulai dari Rp1,3 miliar hingga Rp5,9 miliar. Untuk pemilihan unit dilakukan dengan sistem pengundian nomor yang dilakukan bersama dengan para sales agent. Dan hasilnya, tiga klaster (590 unit) yang ditawarkan langsung sold out! The Mahogany Residence

Bahkan, 7 (tujuh) unit hunian The Agathis Golf Residence yang bersisian langsung dengan lapangan golf dipasarkan dengan sistem lelang. Konsumen yang memenangkan lelang bersedia menambah Rp800 juta hingga Rp950 juta per unit dari harga pricelist. Tiga klaster perdana yang diluncurkan saat itu, yakni The Mahogany Residence, hunian rancangan arsitek Hadiprana yang mengusung konsep Modern Tropis. Kemudian The Mahogany Island yakni kavling siap bangun yang lokasinya dikelilingi danau dan lembah. Berikutnya adalah The Agathis Golf Residence yakni hunian dengan view lapangan golf rancangan arsitek Denny Gondo dari Studio Air Putih, terinspirasi dari bangunan bersejarah saat era kolonial di Kota Bogor.

Klaster Baru Setelah sukses dengan penjualan tiga cluster perdana, Summarecon Bogor akan meluncurkan dua cluster terbaru yang juga mengusung beragam keunikan dan keunggulannya, yakni The Rosewood Golf Residence dan The Pinewood Residence. The Rosewood Golf Residence merupakan kawasan residensial yang lokasinya berada di sebelah lapangan golf, menyajikan pemandangan hijau menakjubkan yang menyatukan penghuni dengan alam. Cluster terbaru dari Summarecon Bogor ini menawarkan hunian dengan tipe lebar 10 dan lebar 12. Selain hunian, The Rosewood Golf Residence juga tersedia untuk kavling siap bangun dalam ukuran 240-1.000 meter persegi. Sebagian dari kavling siap bangun yang dipasarkan lokasinya bersisian langsung dengan lapangan golf. Kawasan hunian lainnya yang ditawarkan adalah The Pinewood Residence, yakni rumah tapak yang berlokasi di dataran tinggi dan hadir dengan suasana hangat serta dapat memberikan kenyamanan. The Pinewood Residence ini hadir dengan desain Modern Tropical. Kedua cluster terbaru dari Summarecon Bogor tersebut direncanakan launching pada kuartal ketiga tahun ini. ● [adv]

61|2021

43


LRT CITY CIBUBUR

HUNIAN SEHAT, BERKONSEP BIOPHILIC DESIGN PT Adhi Commuter Properti (ACP), anak Perusahaan PT Adhi Karya (Persero) Tbk, meluncurkan kawasan hunian terbaru, LRT City Cibubur yang berada persis di Stasiun LRT Harjamukti. Sama halnya LRT City lainnya, proyek baru yang terdiri dari apartemen dan area komersial di lahan 5 hektar ini juga akan dikembangkan dengan konsep Transit Oriented Development (TOD). Project Director LRT City Cibubur, Arifah Rahmayanti menjelaskan, kawasan LRT City Cibubur juga dibangun jalur pedestrian yang lebar dan nyaman. Jalur tersebut bisa digunakan pejalan kaki dan pengguna sepeda sebagai akses menuju stasiun LRT dengan cepat dan nyaman. “Hal ini juga sebagai bentuk kontribusi dalam mewujudkan penggunaan transportasi umum massal di Jabodetabek dengan menerapkan konsep TOD,” jelas Arifah. LRT City Cibubur strategis berada di antara dua kota utama, yaitu Kota Jakarta dan Bogor. Lokasi proyek ini dapat ditempuh dalam waktu 5 menit dari Tol Jagorawi. Selain itu, kawasan hunian ini juga memiliki akses yang mudah dijangkau menuju fasilitas publik lainnya.

44

61|2021


THE PROJECT

“Lokasinya dekat dengan pusat perbelanjaan seperti Mall Transmart, Cibubur Junction dan Plaza Cibubur yang hanya ditempuh 10 menit. Juga dekat dengan RS Permata Cibubur dan RS Mitra Keluarga Cibubur yang hanya ditempuh dalam waktu 15 menit,” tambah Arifah. LRT City Cibubur nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas Promenade Skywalk yang merupakan jembatan penghubung antar bangunan yang ada pada kawasan. Promenade Skywalk sebagai salah satu opsi akses bagi penghuni untuk dapat berkeliling kawasan dari dalam bangunan, sembari menikmati area komersial yang tersedia. Selain memberikan kenyamanan, penghuni dapat berkeliling sambil berbelanja dan memenuhi kebutuhannya.

Konsep Biophilic Design LRT City Cibubur mengusung konsep Biophilic Design, yang berarti menghadirkan kembali unsur alam ke dalam kawasan. Biophilic Design dipilih sebagai konsep kawasan dengan tujuan menghadirkan kawasan hunian yang dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental bagi para penghuni. “Di tengah kondisi dewasa ini, LRT City Cibubur hadir untuk menyadarkan seluruh kalangan bahwa sebuah kawasan hunian yang sehat sangatlah penting. Sehingga, pada kawasan ini akan

banyak ditemui unsur-unsur alam melalui bentuk dan elemen bangunan,” jelas Arifah. Bagi penggiat komunitas, di LRT City Cibubur juga disediakan berbagai fasilitas untuk mendukung kegiatan para komunitas, seperti komunitas seni, fotografi, musik, olahraga, dan lain-lain. Bagi pecinta olahraga, disediakan berbagai fasilitas seperti Wall Climbing, Private Oasis (kolam renang yang tending dan teduh), Jogging Track, dan fasilitas bermain anak-anak. LRT City Cibubur juga membangun fasilitas Edible Garden untuk mereka yang hobi bercocok tanam. LRT City Cibubur juga memiliki fasilitas yang mendukung kegiatan rohani dengan adanya Iconic Mosque. Bangunan masjid yang terletak pada pusat kawasan ini dibuat dengan desain yang menarik, sehingga menjadi salah satu ikon kawasan. Fasilitas ini didukung area plaza yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan, seperti kegiatan bazar, pertunjukan, atau kegiatan komunal lainnya. “Segala fasilitas dan kemudahan ini dapat Anda miliki dengan hadirnya LRT City Cibubur sebagai kawasan yang mampu meningkatkan kualitas kehidupan para penghuni melalui berbagai aspek. LRT City Cibubur menjadi solusi terbaik Anda dalam memilih kawasan hunian yang sehat dan mampu membantu dalam mengurangi persoalan sehari-hari,” tutup Arifah. ● [Pius]

61|2021

45


SHILA AT SAWANGAN

HUNIAN PREMIUM DI SELATAN JAKARTA Vasanta Group resmi memperkenalkan proyek barunya seluas 102 hektar, bertajuk, “Shila at Sawangan”, kawasan hunian premium di Depok, Jawa Barat.

rata-rata 24˚ hingga 34˚ Celsius, dengan sekitar 18.500 pohon dan tanaman hijau yang mengelilingi kawasan hunian dan komersial di dalamnya.

Proyek hunian ini rencananya akan terdiri dari apartemen bertingkat rendah, rumah tepi danau, dan kompleks pribadi yang menghadap ke anak sungai. Semua tipe hunian ini akan memiliki pemandangan pegunungan yang indah.

Di tengah-tengahnya terdapat danau alami seluas 26 hektar sebagai simbol kebanggaan yang melengkapi kehidupan tepi danau yang berkualitas di township baru ini.

Shila at Sawangan berada di ketinggian 134 meter di atas permukaan laut dengan suhu

46

61|2021

Para penghuni Shila at Sawangan dan masyarakat sekitarnya akan memiliki akses ke klub olahraga yang dilengkapi dengan gym, practice green, dan kolam renang. Masyarakat


THE PROJECT

di sekitarnya juga dapat menikmati kawasan komersial township ini, yang terdiri dari mal terbuka seluas 2,5 ha, taman bisnis, ruko yang dirancang dengan arsitektur Eropa, The X-Change, dan pasar modern dengan ruko bergaya art deco. Pembangunan dijadwalkan akan dimulai pada paruh kedua tahun 2021. Pembangunan kantor pemasaran selesai pada Mei 2021, sedangkan jalan masuk utama di Jalan Bojongsari, akses jalan di Jalan Mochtar, jalan internal dan show unit diperkirakan selesai Juni 2021. Untuk diketahui, Shila at Sawangan terletak di persimpangan Jalan Mochtar dan Jalan Bojongsari, di kawasan yang sebelumnya menjadi lokasi Sawangan Golf and Resort. Lapangan golf tertua kedua di Indonesia memiliki danau alami seluas 26 hektar dan udara yang segar, dan selalu menjadi tujuan rekreasi utama di Sawangan.

Lokasi dan Akses Hadirnya hunian komersial di kawasan selatan Jakarta ini juga sebagai bagian dari komitmen perusahaan untuk menyediakan perumahan berkualitas di lokasi terbaik. Shila at Sawangan berada tepat di luar Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta

2 (JORR2), sehingga untuk mencapai Antasari di Jakarta Selatan hanya membutuhkan waktu delapan menit berkendara dari Gerbang Tol Sawangan. Selain itu, Gerbang Pamulang di Tol JORR2 juga akan semakin mempermudah akses menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Tangerang. “Vasanta Group terus-menerus berekspansi, dan saat ini Sawangan menjadi fokus pengembangan berikutnya, tidak hanya untuk memberikan nilai bagi kawasan dan masyarakat di sekitarnya tetapi juga bagi para pembeli dan investor,” ujar Denny Asalim, Chief Marketing Officer, Vasanta Group. Selain didukung oleh akses jalan tol, kawasan ini juga sangat menarik bagi konsumen karena harga properti yang ditawarkan masih jauh lebih kompetitif dibandingkan hunian di kota satelit lainnya seperti di Serpong, Tangerang. Sekadar perbandingan, harga per meter persegi di Sawangan masih berkisar di bawah Rp10 juta, sedangkan di Serpong sudah mencapai Rp13 juga hingga Rp15 juta. “Sawangan kini lebih mudah dijangkau, dan harga properti di sini jauh lebih bersaing. Kami yakin bahwa kawasan ini akan mengalami lebih banyak pertumbuhan di masa depan dan akan mendorong minat konsumen,” tambah Denny. ● [Pius]

61|2021

47


ASIA HOUSING MARKET Cambodia : House prices down 8.8% during 2020. The average price of highend condominium units in Phnom Penh fell by 8.8% y-o-y (inflation-adjusted) to USD 2,475 per sq. m. in 2020, worse than the previous year’s 5.24% y-o-y fall. On a quarterly basis, high-end condo prices fell by 1.59% in Q4 2020, also in inflationadjusted terms.

housing market is now struggling, amidst coronavirus-induced economic downturn. The average price of 3-bedroom condominium units in Makati CBD plummeted by 16.11% during 2020, far worse than the previous year’s 1.03% fall. In fact it was the worst performance since 1998. Quarter-on-quarter, house prices in the CBD fell by 8.7% in Q4 2020.

Vietnam : Vietnam’s property market has been badly hit during the COVID-19 pandemic, with apartment prices in Ho Chi Minh City falling by 14.51% during 2020, in inflation-adjusted terms, in stark contrast to a whopping 69.47% house price rise in 2019. Quarter-on-quarter, house prices increased 1.93% in Q4 2020.

South Korea: House prices were up 8.51% during 2020. After years of lacklustre performance, South Korea’s housing market is strengthening, buoyed by falling interest rates. House prices rose strongly by 8.51% during 2020, a sharp turnaround from the previous year’s 0.53% growth and its highest growth in 14 years. During the latest quarter, house prices rose 4.32% from the previous quarter.

Philippines : Prices of 3-bedroom condominium units in Makati CBD down 16.11% during 2020. The Philippines’

48

61|2021


GLOBAL PROPERTY

Indonesia: House prices were almost unchanged in 2020. Indonesia’s housing market has hardly moved, with real residential prices in the country’s 14 largest cities falling by less than 0.1% during 2020

Tokyo: House prices in Tokyo were up 6.05% during 2020. The average price of existing condominiums in Tokyo rose by 6.05% in 2020 from a year earlier, up from the previous year’s 3.91% rise. During the latest quarter, existing condo prices increased 3.68%. Likewise, the average price of new condos in Tokyo rose slightly by 0.95% during 2020, an improvement from the prior year’s 3.43% decline. However on a quarterly basis, new condo prices dropped 3.71% in Q4. ●

Singapore: House prices up by 2.16% during 2020. Singapore’s real house prices rose by 2.16% during 2020, following annual rises of 1.9% in 2019, 7.36% in 2018, and 0.72% in 2017. On a quarterly basis, house prices increased 1.67% during the latest quarter. Thailand: House prices up 3.08% during 2020. Nationwide house prices rose by a modest 3.08% in 2020, following y-o-y rises of 4.88% in 2019, 2.76% in 2018 and 3.55% in 2017. On a quarterly basis, house prices fell slightly by 0.22% in Q4 2020.

61|2021

49


PROPERTY LOAN

AKAD KREDIT SEHARI LANGSUNG JADI Bank Nobu menawarkan program 1 Day Service, konsumen hanya butuh waktu satu hari untuk mendapatkan kepastian sekaligus keputusan atas pengajuan KPR/KPA-nya.

P

andemi membuat penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) sebagian besar bank menurun. Kendati demikian, penyaluran KPR/KPA Bank Nationalnobu (Nobu) tetap tumbuh cukup baik, lebih dari dua kali lipat pertumbuhan penyaluran KPR/KPA periode tahun sebelumnya dengan outstanding 35% dari penyaluran kredit Nobu saat ini. Plafon pembiayaan mulai dari di bawah Rp500 juta hingga di atas Rp10 miliar/unit rumah. Tapi, paling banyak plafonnya adalah properti kisaran harga Rp750 jutaan. Mayoritas konsumen KPR/KPA Nobu adalah pembeli rumah baru (primary market) tangan pertama (home owner). “Selama pandemi, kami sebagai penyalur kredit hunian juga turut membantu konsumen merekomendasikan rumah-rumah yang sehat, hijau (green build) dan nyaman agar konsumen puas saat menghuni rumahnya, yaitu melalui campaign Back to Nature, sehingga konsumen menjadi happy dan lebih bertanggung jawab terhadap kewajibannya mengangsur sisa plafon kreditnya,” ujar Juanita A. Luthan, Head of Consumer and Micro PT Bank Nationalnobu Tbk. kepada Property and the City medio Mei lalu, di Jakarta.

50

61|2021


Untuk mendukung keberhasilan pemasaran, Bank Nobu gencar menawarkan fitur-fitur KPR/KPA yang inovatif dengan pricing yang kompetitif, seperti fixed 3 tahun dengan bunga hanya 5,75 persen per tahun, atau fixed 5 tahun dengan bunga 7,75 persen per tahun dengan biaya kredit ringan. Mayoritas konsumen mengambil masa kredit KPR/KPA Nobu 15-20 tahun dengan bunga floating 11 persen. Penawaran ini berlaku baik untuk KPR rumah baru atau secondary.

Untuk menstimulus pertumbuhan kredit rumah dan apartemen, bank yang dimiliki oleh taipan Mochtar Riady ini menghadirkan Program KPR/KPA 1 Day Service sebagai komitmen mendukung terwujudnya impian konsumen memiliki rumah berkelas. “Melalui program 1 Day Service, konsumen bisa langsung akad setelah mengajukan KPR/ KPA. Hasilnya satu hari jadi, sehingga layanan yang diberikan bersifat pasti dan tidak bertele-tele. Program ini sangat diminati karena selain simple process, calon konsumen tidak harus bolak-balik bertemu staf bank. Hal ini menjadi praktis dan efektif di tengah situasi pandemi yang mengharuskan jaga jarak, mengurangi intensitas pertemuan demi menekan risiko penularan virus Corona,” terang Juanita.

Kita ketahui harga hunian dari waktu ke waktu mengalami peningkatan signifikan, yang bisa jadi tidak sebanding dengan kenaikan penghasilan. Semakin konsumen menunda rencana pemilikan hunian karena menunggu uang terkumpul, maka akan

membuat ukuran hunian yang dibeli kelak lebih menyusut selain lokasinya yang semakin jauh.

Sebagian besar penyaluran KPR/KPA Nobu tahun ini merupakan realisasi penjualan rumah oleh developer tahun lalu. Selain itu, performa penyaluran KPR/KPA-nya tetap bagus di tengah pandemi, juga karena kerjasama yang aktif dengan asosiasi developer dan broker properti dalam melalukan kegiatan pemasaran. Relaksasi penyaluran kredit juga didukung oleh insentif dari pemerintah dan regulator untuk sektor perumahan. “Kami memiliki jaringan kerjasama yang luas dengan sejumlah pengembang papan atas di Indonesia. Saat ini lebih dari 45 developer ternama dengan 70 proyek properti yang telah bekerjasama dengan kami, diantaranya yaitu perumahan residential maupun komersial dikembangkan oleh Ciputra Group seperti Citraland, Citra Indah City, Citra Harmoni, Meikarta Cendana dan Waterfront Estate dikembangkan Lippo Group, Agung Sedayu Group diantaranya Golf Island, PIK2, Gold Coast, Sedayu City, Taman Sari Puri Bali, Taman Sari Cybcer, PP Urban, Rolling Hills dan banyak lainnya,” papar Juanita.

Ambisi Juanita dan Nobu

Juanita A. Luthan, Head of Consumer & Micro Bank Nobu

Juanita menyebut, pembiayaan kredit properti masih mengandalkan sumber dari perbankan. Sebab, berdasarkan data Bank Indonesia mengenai Survei Harga Properti Residensial (SHPR) per kuartal IV 2020, pembelian properti residensial oleh konsumen mayoritas masih dibiayai dari fasilitas KPR, yaitu 75,31 persen menggunakan fasilitas KPR. Sementara sebanyak 17,85 persen secara tunai bertahap dan 6,84 persen tunai.

61|2021

51


Pertumbuhan kredit hunian, baik rumah dan apartemen pada triwulan IV-2020 secara tahunan tercatat membaik, yaitu menjadi 3,42 persen (yoy) dari 2,05 persen (yoy) pada triwulan III-2020. Secara triwulanan, penyaluran KPR/KPA juga meningkat dari 0,62 persen (qtq) pada triwulan III 2020 menjadi 2,37 persen (qtq) pada periode laporan. “Kita ketahui harga hunian dari waktu ke waktu mengalami peningkatan signifikan, yang bisa jadi tidak sebanding dengan kenaikan penghasilan. Semakin konsumen menunda rencana pemilikan hunian karena menunggu uang terkumpul, maka akan membuat ukuran hunian yang dibeli kelak lebih menyusut selain lokasinya yang semakin jauh,” terang Sarjana Ekonomi lulusan Universitas Indonesia, ini. Perempuan yang kesengsem berpelesiran dan olahraga bersepeda ini mengatakan, jika uang muka dan biaya bank menjadi dua dana penting yang harus disiapkan konsumen saat mengajukan kredit pemilikan rumah, maka stimulus pemerintah terkait kelonggaran loan to value (LTV) hingga 100 persen, seharusnya dapat meringankan. “Saran saya, konsumen yang sedang cari rumah, manfaatkan kesempatan terbatas tersebut. KPR/KPA Nobu juga memberikan bebas biaya bank pada event-event promosi penjualan,” tambahnya.

52

61|2021 59|2021

Juanita yang sudah berkiprah di bidang perbankan selama lebih dari 30 tahun ini optimis perekonomian nasional akan kembali bergerak cepat seiring dengan kebijakan-kebijakan yang digagas oleh pemerintah. Sebelum melabuhkan diri di Nobu, Juanita sempat berkarier di Bank CIMB Niaga dengan jabatan terakhir Vice President – Jakarta Sales & Service Area Head (1990-2008). Kemudian pindah ke Bank Danamon sebagai Retail Banking Lending Head, dan memutuskan bergabung di Bank UOB Indonesia sebagai Mortgage and Secured Lending Head hingga 2013. Sejak hampir 3 tahun bergabung di Bank Nobu, ia memiliki ambisi untuk menjadikan Bank Nobu sebagai perseroan penyalur kredit penyedia produk consumer loan terdepan di Indonesia. Semangatnya memajukan sektor perbankan di Tanah Air sejalan dengan latar belakang keluarganya yang juga meniti karier di industri keuangan. Ibunda dari Juanita sendiri mengabdikan diri di Bank Indonesia, sementara Ayahnya adalah seorang peneliti di LIPI. “Orang tua saya mengajarkan, integritas menjadi landasan yang wajib di dalam diri saya karena itu adalah modal dasar menjalani profesi sebagai bankir yang jujur,” pungkasnya. ● [Andrian Saputri]


Free

Premium Canopy senilai

Klaster Baru View Danau Modern Tropical Design Exclusive Club House Smart Home with Panic Button* 5 Menit dari Summarecon Mall Bekasi

Rp

50 Juta

6

Angsuran DP Rp

Jt-an*

Visit Site Marketing & Show Unit on Site Virtual Show Unit Tipe IRIS L5 Premium

Download E-Brosur

kota summareconbekasi

021

summareconbkasi

*

886 6666 0878 7000 1991 *) syarat & ketentuan berlaku

summareconbekasi

www.summareconbekasi.com 61|2021 59|2021

53


PROPERTY INTERNATIONAL Pengusaha Thailand Borong Pergudangan di Eropa Miliarder asal Thailand, Charoen Sirivadhanabhakdi melalui perusahaan pengembang properti Frasers Logistics & Commercial Trust (FLCT), memutuskan untuk membeli enam properti pergudangan di Eropa seharga SG$414 juta atau setara Rp5,92 triliun (kurs 10.800). Langkah perusahaan ini dilakukan dalam upaya untuk mendapatkan keuntungan dari peningkatan permintaan penyimpanan di tengah maraknya bisnis e-commerce. Akuisisi, yang diharapkan selesai bulan Juni, akan didanai dari pendapatan perusahaan hasil penjualan 240 juta saham dengan harga SG$ 1,39 dari mekanisme private placement dengan total mencapai SG$ 335,8 juta. Sisa dana yang diperlukan untuk membeli properti yang tersebar di Jerman, Belanda, dan Inggris akan dibiayai dari pinjaman. Pandemi Covid-19 telah meningkatkan permintaan untuk e-commerce karena konsumen beralih ke belanja online dan pengiriman makanan setelah pemerintah melakukan penguncian wilayah (lockdown) di seluruh dunia untuk mengekang penyebaran virus. Alhasil, permintaan akan properti gudang dan logistik meningkat drastis.

Dari enam properti yang ditargetkan, dua berada di Inggris dimana permintaan terhadap ruang penyimpanan diperkirakan akan meningkat tiga kali lipat selama empat tahun ke depan menjadi 8,5 juta meter persegi didorong oleh meningkatnya transaksi e-commerce, kata FLCT, mengutip perkiraan broker properti asal London, Knight Frank.FLCT membeli properti di Inggris dari pengembang Inggris IM Properties. Charoen Sirivadhanabhakdi merupakan pengusaha dan investor asal Thailand yang merupakan pendiri Thai Beverage salah satu perusahaan minuman terbesar di Asia Tenggara. Keluarga Sirivadhanabhak merupakan pengembang properti terbesar di Thailand dengan total area mencapai 100 ribu hektar. Dia juga memiliki 50 hotel yang tersebar di Asia, Amerika, Eropa dan Australia, Forbes memperkirakan total kekayaannya mencapai US$ 12,8 miliar. [cnbcindonesia.com] ●

PropertyGuru Akuisisi iProperty Malaysia dan Thinkofliving Thailand PropertyGuru Group mengumumkan telah menandatangani kesepakatan untuk mengakuisisi seluruh saham di unit usaha REA Group di Malaysia dan Thailand, yaitu iProperty.com.my dan Brickz. my di Malaysia serta Thinkofliving.com dan Prakard. com di Thailand. Melalui perjanjian tersebut, REA Group akan menerima 18% kepemilikan saham dari PropertyGuru Group dan menunjuk seorang direktur dalam dewan. Kesepakatan transaksi ini diharapkan selesai pada bulan Juli 2021. Akuisisi ini mengukuhkan strategi PropertyGuru sebagai pemimpin grup proptech di Asia Tenggara. Berasal dari Singapura, PropertyGuru menjalankan pasar properti di lima negara dengan ekonomi terbesar di Asia Tenggara. Penambahan bisnis ini akan meningkatkan kemampuan PropertyGuru untuk memberikan para pencari rumah pada akses yang transparan dan mudah berupa hal yang paling komprehensif yaitu sekumpulan data, informasi yang dapat ditindaklanjuti, dan layanan yang paling lengkap untuk mendukung aspirasi mereka untuk memiliki rumah di Asia Tenggara. PropertyGuru.com.my dan iProperty.com.my adalah dua pasar properti yang berkembang pesat dan terbaik di kelasnya di Malaysia. Kedua unit usaha ini memiliki khalayak yang unik dan saling melengkapi

54

61|2021

dimana transaksi ini akan tetap mempertahankan kedua unit usaha tersebut. Akuisisi ini akan memberikan keuntungan, antaralain, memungkinkan kedua unit usaha untuk menggabungkan sumber daya, mempercepat inovasi, dan menyediakan solusi digital yang lebih baik bagi para pencari rumah, agen dan pengembang properti. Selanjutnya, memungkinkan grup untuk membagikan solusi data dan informasi terbaik, serta memberikan transparansi dan akses yang lebih luas ke pasar properti Malaysia seiring upayanya untuk terus menyederhanakan proses pembelian bagi para pencari rumah. Keuntungan ketiga adalah memanfaatkan basis pelanggan grup yang lebih besar, akuisisi ini akan memfasilitasi inovasi yang lebih besar dan keterlibatan agen dan pengembang properti Malaysia yang lebih luas di ekosistem properti Asia Tenggara. Dengan kesuksesan bisnis REA Group di Malaysia dan Thailand, transaksi ini akan memberikan kepada REA kepemilikan saham strategis dalam perusahaan yang lebih besar dan lebih beragam di kawasan yang terus mengalami transformasi digital yang pesat di seluruh sektor real estate. ●


61|2021

55


PROPERTY ISSUE

JAKARTA MASIH ADA APARTEMEN MURAH Cicilannya mulai Rp2 jutaan dengan lokasi unit berada di area Jakarta. Di Bekasi, bahkan masih ada yang menawarkan cicilan apartemen Rp1,5 jutaan.

kat Berpenghasilan Rendah, saya memprediksikan, hunian untuk di segmen tersebut nantinya akan sangat banyak dicari,” kata Mart, beberapa waktu lalu.

U

Sedikitnya ada tujuh proyek apartemen di Jakarta Timur dan Barat yang bisa dijangkau oleh kaum milenial dengan penghasilan Rp10-15 juta per bulan (sendiri/joint income). Apartemen JKT Living Star di Jalan Lapangan Tembak, Pasar Rebo, Jakarta Timur, memasarkan unit tipe studio seluas 20 m2 seharga Rp260 juta. Bila dibeli secara kredit pemilikan apartemen (KPA) dengan uang muka 10% dan bunga 8% selama 20 tahun, maka angsurannya sekitar Rp2,3 jutaan per bulan, terjangkau bagi Anda yang berpenghasilan di bawah Rp10 jutaan.

ntuk Anda yang bergiat di kawasan Jakarta dan sekitarnya, apartemen tetap laik sebagai tempat tinggal karena lebih praktis dan gampang kemana-mana. Jangan panik dengan harga hunian di Jakarta dan sekitarnya yang sudah tinggi, karena masih ada penawaran apartemen seharga di bawah Rp500 juta. Rata-rata unitnya tipe studio dengan luasan 20-an meter persegi (m2). Cocok untuk lajang atau pasangan baru menikah. Managing Director Lamudi Indonesia, Mart Polman, menyebut, pasar apartemen di kelas menengah bawah dengan kisaran harga Rp350 – 500 juta masih legit. Sangat berbeda dengan rumah kelas atas yang lebih sensitif dengan pelemahan ekonomi dan politik. “Apa lagi untuk hunian subsidi untuk kalangan Masyara-

56

61|2021

JKT Living Star menempati area seluas 4,8 hektar. Rencananya akan dibangun enam tower berisi 3.648 unit dengan total nilai investasi 150 juta dollar AS. Tower A yang telah mencapai tahap tutup atap pada April 2021 lalu, mencakup 594 unit dengan ragam tipe hunian mulai dari tipe studio, 2 bedroom A dan B seharga Rp369 juta hingga Rp977 jutaan.


Pilihan lainnya adalah Apartemen Prajawangsa City di Cijantung, Jakarta Timur. Termurah dipasarkan unit tipe studio 22 m2 seharga Rp471 juta. Pengembangnya, PT Synthesis Development bekerja sama dengan Bank BCA menawarkan bunga tetap 5% selama 2 tahun, dengan angsuran Rp3,3 jutaan (20 tahun). “Cara bayar lainnya DP 20 persen dengan suku bunga kisaran 9,5 persen cicilannya Rp3,5 juta per bulan selama 20 tahun, Rp3,9 juta 15 tahun dan Rp4,8 jutaan 10 tahun,” ujar Sales and Marketing Manager Prajawangsa City, Asnedi, saat dihubungi Property and the City, Mei lalu. Bakal terdiri dari delapan tower mencakup 4.000 unit, Prajawangsa City mengusung konsep superblok dengan akses cukup dekat ke kawasan perkantoran di TB Simatupang dan kawasan industri di sepanjang Tol Cijago. Sekitar 1,8 km dari Jakarta Outer Ring Road (JORR) – TB Simatupang, dan 3,5 km dari rencana pembangunan Stasiun LRT Kampung Rambutan di Jakarta Timur. Sentra Timur Residence di Pulo Gebang, Jakarta Timur, juga menjual tipe studio 21 m2 dengan harga sekelas. Selain itu beberapa proyek Perumnas di Kemayoran, Jakarta Pusat, juga masih ada yang memasarkan unit seharga Rp400 jutaan. Tak kalah menarik adalah Rusunami Bandar Kemayoran di Pademangan, Jakarta Utara. Unit 2 kamar (40 m2) dibanderol Rp330 juta, “Itu sudah termasuk biaya PPJB Notarial, AJB+Balik Nama dan BPHTB Rp17 jutaan,” terang Aristya, salah satu staf marketing beberapa waktu lalu.

Lumbungnya Disini Di Bekasi, Jawa Barat, penawarannya berlimpah. Salah satunya apartemen Vasanta Innopark (100 ha) di kawasan industri MM2100, Cibitung. Tahap pertama dikembangkan 15 menara apartemen (12 ha/14.000 unit) dan 2 menara apartemen servis, mal 4 lantai (100.000 m2), 261 unit ruko 3-4 lantai, menara perkantoran, kondominium dan hotel bintang 4. Pengembangnya, PT Sirius Surya Sentosa (Vasanta Group) menawarkan harga mulai dari Rp480 jutaan untuk unit tipe studio 26 m2 di Tower Chihana. Unit bisa dibeli secara KPA dengan uang muka 15% cicilannya RpRp3 jutaan per bulan (20 tahun). Maret lalu, Vasanta Group melakukan serah terima unit-unit di tower pertamanya, yaitu Tower Aoki secara virtual. Setelah itu, pada April 2021 dilakukan serah terima unit di Tower Botan. President Director Vasanta Group Erick Wihardja menyampaikan apresiasi kepada konsumen Vasanta Innopark. “Kami ucapkan terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada para konsumen yang telah mempercayakan investasinya di Vasanta, terutama di Tower Aoki,” ujarnya dalam rilis yang diterima Property and the City, awal Maret lalu. Erick juga berharap, adanya insentif pemerintah berupa penurunan suku bunga dan PPN 0% dapat menjadi awal kebangkitan sektor properti. Vasanta Innopark berlokasi di KM 24 ruas tol Jakarta-Cikampek dan merupakan satu-satunya superblok di kawasan industri MM2100.

61|2021

57


PROPERTY ISSUE

Lokasi hunian berada persis di koridor Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek, JORR2, kereta berkecepatan tinggi yang dijadwalkan selesai pada

Penawaran paling riuh juga terjadi di kawasan Tangerang dan Tangerang Selatan, Banten. Rerata lokasi apartemen mendekati kota

tahun ini dan LRT yang selesai pada 2022.

baru seperti Serpong Green View, Easton Park dan Akasa Pure Living yang dekat kota baru BSD City (6.000 ha), Serpong. Di sekitar Bintaro

Mardhika Park garapan PT Adhi Persada Property di Jl Kebon Kelapa, Tambun, menawarkan tipe studio (23 m2) yang dipasarkan melalui program FLPP seharga Rp297 jutaan, dengan DP % dan suku bunga 5% flat selama 20 tahun, maka angsurannya mulai Rp1,6 juta per bulan. Apartemen Mardhika Park direncanakan dibangun tiga tower di lahan 1,5 hektar. Untuk Tower I, total unit yang tersedia mencapai 388 unit, untuk Tower II mencapai 417 unit dan Tower III mencapai 414 unit. Dari total unit yang tersedia, sebanyak 40 persen di antaranya dipasarkan dengan skema FLPP. Sejak dilakukan groundbreaking di Maret 2017 lalu, kini seluruh unit yang telah terjual sudah diserah terimakan dan sebagian telah dihuni. PT Patra Jasa (Patraland), anak perusahaan Pertamina, yang sudah melalukan proses serah terima untuk proyek Patraland Urbano Apartment (1 ha) di Jalan Pintu Air, Marga Mulya, Bekasi, Jawa Barat, di jalur kereta komuter Jakarta-Bekasi-Cikarang, saat ini memasarkan tower ketiga (511 unit) yang penjualannya disebut telah mencapai

Pavilion, Emerald Bintaro, Tower House Bintaro dan Transpark. harga unit di proyek itu terbilang kompetitif, berkisar Rp300-500 jutaan per unit. Emerald Bintaro (2,9 ha/7 tower/3.850 unit/24 lantai) misalnya, menjajakan unit studio (21 m2) Rp350 juta/unit. “Bisa dibeli tanpa DP,” ujar Enny Jade, staff pemasarannya. Sementara Serpong Green View dan Easton Park, Jl Raya Astek menawarkan unit studio (21 m2) Rp450 juta/unit. Dekat Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, dipasarkan Aeropolis (105 ha), di Jl Marsekal Suryadarman, Neglasari, memasarkan tipe studio 16 m seharga Rp270 juta. Unit terdiri dari kamar utama dan kamar mandi. PT Perkasa Lestari Permai (PLP), anak usaha Intiland, pengembangnya, menghadirkan tipe 1 kamar (26,5 m2) di Tower Aeropolis Lucent Residence seharga Rp520 juta.

80 persen. Seiring progres proyek yang baik, kenaikan harga unitnya diklaim cukup baik. Tipe studio 22 m2 yang harga perdananya

Dekat Jalan Tol dan Kota Baru

Rp250 juta, saat ini dipasarkan Rp400 jutaan. Sedangkan tipe satu bedroom 28 m2 Rp680 juta dan 2 bedroom 38 m2 Rp900 juta. Sebagai

Di Depok dan Bogor, Jawa Barat, pilihannya banyak kendati tidak

informasi, proyek ini sebelumnya bernama Tamansari Urbano yang dikembangkan oleh PT Wijaya Karya Gedung (Wika Gedung) dan pada Mei 2017 diakuisisi oleh Patraland. “Kami menawarkan program bayar menarik, cicil depe 20 persen empat kali dilanjutkan dengan mengangsur Rp5 juta per bulan hingga 65 bulan. Setelah pembayaran masuk 20 persen, unitnya bisa langsung dihuni,” jelas Irma, salah satu staf pemasarnya.

58

Jaya (2.321 ha), kota baru garapan PT Jaya Real Property Tbk (JRP) di Pondok Aren, Tangerang Selatan, dikepung empat apartemen: Bintaro

61|2021

sepadat di Bekasi dan Tangerang. Di Depok, ada lima apartemen yang menjajakan, diantaranya Oasis Suites, BLVD Natura Cinere, Green Lake View, Diamond Amara Avenue, Saladdin Mansion dan Podomoro Golf View (PGV). PGV (60 ha) di pangkal Jl Tapos dekat pintu tol Cimanggis di ruas tol Jagorawi yang juga menjadi perlintasan LRT CibuburBogor, mengembangkan 37 menara apartemen menengah dan menengah bawah. April lalu PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN),


pengembangnya, bekerja sama dengan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) membangun area transportasi berorientasi transit atau fasilitas transfer point kawasan Transit Oriented Development (TOD) Gunung Putri di PGV. Fasilitas itu guna mengurangi penggunaan kendaraan, kemacetan jalan dan polusi udara. Transfer Point PGV memiliki area parkir luas, shuttle bus, terminal dan ruang tunggu yang nyaman. Transfer Point ini akan menghubungkan jalur LRT dari arah Bogor ke Cawang dan sebaliknya, jalur PPD, Damri dan TransJakarta. Unit studio (22 m2) di Menara Guarea dibanderol Rp13 juta/m2. “Tipe studio kita buat lebih banyak karena permintaannya masih besar,“ kata Dinar, staf pemasarnya. Unit bisa dibeli secara komersial atau dengan KPA bersubsidi. Di Bogor ada 10 proyek, diantaranya Olympic Residence, Kaliana Apartment, Cileubut Park, Menara Cibinong, Royal Sentul Park, Gunung Putri Square dan lainnya. Gunung Putri Square yang dikembangkan PT PP Properti Tbk di Jl Mercedes Benz, Gunung Puteri, yaitu sekitar Rp14 juta/m2 atau Rp380 juta untuk tipe terendah studio (21 m2). Di luar itu, PT Metropolitan Land Tbk menawarkan Kaliana di dalam perumahan Metland Transyogi (120 ha) di Jl Transyogi-Cileungsi. Harga tunai tipe studio 23,3-25,8 m2 mulai Rp500 jutaan. ● [Andrian Saputri]

Contoh Penawaran Apartemen di Bawah Rp400 Juta di Bogor, Jawa Barat Nama Apartemen

Lokasi

Tipe m2 (LB/LT)

Harga (Rp/ Unit)

Menara Cibinong PT Barokah Propertindo Mandiri

Jl Raya Bogor Km 42

studio 22 1 BR 33

320 juta 460 juta

Grande Tower Grande Group

Jl Raya Tapos

studio 22 2 BR 45

310 juta 475 juta

Cilebut City Park PT Cahaya Selaras Sejati

Cilebut

2 BR 36

10-12 juta/ m2

Olympic Residence

Sentul Selatan

studio 22

470 juta

Kaliana Apartment PT Metropolitan Land Tbk

Jl TransyogiCileungsi

studio 23,3

490 juta

Amanah Hill Amanah Propertindo 5,6 ha /3 tower/ -

Jl Raya Gunung Putri, Citeurep

studio 25

290 juta

The Avenue Residence Avenue Developments 2 ha/2 tower/1.496 unit

Jl Raya Cikaret, Cibinong

studio 24,5

345 juta

Royal Sentul Park PT Adhi Karya Tbk 15,8 ha/10 tower/1.600 unit

Jl Sirkuit Sentul, Gunung Putri

studio 22,7

490 juta

Gunung Putri Square Tower Palem PT PP Properti 2,1 ha/2 tower/865 unit

Jl Mercedes Benz, Gunung Putri

studio 21

400 juta

Sumber: Survei di Portal BTN Properti, OLX, Lamudi Indonesia dan wawancara Property and the City Mei 2021

Contoh Penawaran Apartemen di Bawah Harga Rp500 Juta di Jakarta

Nama Apartemen Luas Proyek/Tower/ Lantai/ Jumlah Unit

Lokasi

Tipe m2

Harga (Rp/ Unit)

Sentra Timur Residence Perum Perumnas

Pulo Gebang, Jakarta Timur

studio 25

480 juta

Prajawangsa City (7 ha) Synthesis Development

Jl Raya Bogor, Cijantung, Jakarta Timur.

studio 20,75

471 juta

East Park Residence PT Cakra Sarana Jaya

Jl KRT Radjiman, Buaran, Cakung, Jakarta Timur

studio 21 2 BR 33

370 juta 520 juta

Jakarta Living Star PT Sindeli Propertindo Abadi (Wizhou Grup) (4,8 ha/6/-/Tower 1: 594 unit)

Jl Lapangan Tembak, Pasar Rebo, Jakarta Timur

studio 20,35

369 juta

Tokyo Riverside @Pantai Indah Kapuk 2 Tower Ginza Agung Sedayu Group

Jl Teluk Naga Tugu, Kosambi Timur, Jakarta Barat

studio 21

450 juta

Sentraland Cengkareng PT Propernas Griya Utama (anak usaha Perum Perumnas)

Jl Pedongkelan, Cengkareng Timur, Jakarta Barat

studio 22,3

450 juta

Contoh Penawaran Apartemen di Bawah Rp500 di Depok, Jawa Barat

Nama Apartemen

Lokasi

Tipe m2

Harga (Rp/ Unit)

BLVD Natura Cinere

Jl Raya Bogor, Cijantung, Jakarta Timur.

studio 20,75

471 juta

PT Adhigana Bangun Perkasa (7.800 m2/3/24/Tower A: 304 unit)

Jl Krukut Raya Blok A, Limo

studio 22 1 BR 26

369 juta 527 juta

Green Lake View PT Depok Cipta Sejati 13 ha/-/-/858 unit (Alamanda)

Jl Nangka, Cimanggis

studio 20,75

13,5 juta/m2

Diamond Amara Avenue (Dave) Diamond Land Development 4.200 m2/1/22/820

Jl Palakali, Kukusan, Beji,

studio 22,6

490 juta

Saladdin Mansion PT Catur Bangun Mandiri

Jl Raya Margonda

studio 17,4

500 juta

Podomoro Golf View PT Agung Podomoro Land 60 ha/25 tower/37.000 unit

Jl Raya Tapos, Cimanggis, Depok, Jabar

studio 22

13-14 juta/m2

Sumber: Survei di Portal BTN Properti, OLX, Lamudi Indonesia dan wawancara Property and the City Mei 2021

Sumber: Survei di Portal BTN Properti, OLX, Lamudi Indonesia dan wawancara Property and the City Mei 2021

61|2021

59


Contoh Penawaran Apartemen di Bawah Harga Rp500 Juta di Tangerang dan Tangerang Selatan, Banten Nama Apartemen Luas Proyek/Tower/Lantai/ Jumlah Unit

Lokasi

Contoh Penawaran Apartemen di Bawah Harga Rp500 Juta di Bekasi, Jawa Barat Harga (Rp/ Unit)

Tipe m2

CityLight Apartemen Desindo Group (1,2 ha/2/20/1300)

Jl Ir H Juanda, Tangerang Selatan

studio A 21,50

470 juta

Loftvilles City PT Bukit Sarua Development

Jl Raya Sarua, Ciputat Timur, Tangerang Selatan

Studio 21

390 juta

Amazana Serpong Residence PT Amazana Kencana

Jl Raya Jelupang, Serpong, Tangerang Selatan

Studio 22

490 juta

Green Lake View PT Sartika Cipta Sejati (Cempaka Group) (5ha/5/16/2800)

Jl Dewi Sartika No.28, Ciputat

studio 21,7

485 juta

Bailey’s Lagoon PT Bina Usaha Nusantara Gapura Prima Group (-/2/19/1200)

Jl Dewi Sartika, Ciputat

studio 25

Akasa Pure Living PT Dwijaya Karya Palm Regency PT Sentra Bisnis Ciledug -/2/30/1138

Jl Letnan Sutopo, Astek Jl K.H. Hasyim Ashari

studio 22,4 studio 23,5

420 juta 450 juta

Emerald Bintaro PT Jaya Real Property

Jl Raya Jombang, studio Pondok Aren, 21,7 Tangerang Selatan

450 juta

Jl Lengkong Gudang Timur, Serpong, Tangerang Selatan

studio 21,5

470 juta

Jl Benteng Betawi, Poris Jaya

studio 21,2

Jl Marsekal Suryadarma, Neglasari

studio 16,04 1 BR 27,90

320 juta

Green Park View (4,7 ha) Cempaka Group

Jl Daan Mogot Km 14

studio 23,75

480 juta

Sentosa Apartment Duta Indah Group 12 ha/3/-/80 per lantai

Jl Moh Toha, Mauk

studio 17,6

385 juta

Serpong Green View

Poris 88 PT Poris Benteng Betawi

Lokasi

Tipe m2

Harga

Mardhika Park PT Adhi Persada Property

Jl. Kebon Kelapa, Tambun Selatan

studio 22-26

297 juta

Vasanta Innopark PT Sirius Surya Sentosa

MM2100, Cibitung

Studio 26

480 juta

Sentraland Bekasi PT Propernas Griya Utama (anak usaha Perum Perumnas) 8 ha/2/26/1600

Jl Raya Siliwangi, Narogong

studio 22

420 juta

PT Kopel Lahan Andalan 2,8 ha/7 / 38 / 8.000

Jl Raya Cikunir, Jatiasih

studio 21,9

490 juta

Grand Icon PT Mitra Graha Andalan 7.600 m2/1 tower/592 unit

Jl Caman Raya, Jatibening

Studio 21

527 juta

Wismaya Residence Langgeng Land 10.900 m2/2/35/2.317

Jl M Hasibuhan, Margahayu

studio 24

490 juta

Tamansari Iswara Wika Realty 1 ha/2 / 29 / 1.050 (tower B)

Jl Cut Meutia

studio 21.96

480 juta

Grand Cut Meutia PT Selaras Mitra Sejati 2,3 ha/3 / 29 / 2.700

Jl Cut Meutia

studio 23

430 juta

Patraland Urbano PT Wijaya Karya (Wika) Realty 9.460 m2/3 / 24 / 1.500

Jl Pintu Air, Marga Mulya

studio 21

400 jutaan

Prima Orchard Olympus Development 2 ha/1 /11 / 300

Jl Raya Pejuangan (di dalam Prima Harapan Regency)

studio 21

475 juta

Grand Satria City PT Rukun Sejahtera Bersama 2,3 ha/2 / 28 / 2.000

Jl. Raya Pejuang Medan Satria, Harapan Indah

studio 22

399 juta

Grand Kamala Lagoon (Tower Victoria) PT PP Properti 25 ha/1 tower/1.021 unit

Jl KH Noer Ali, Kalimalang

1 BR 21,4

490 jutaan

Thamrin District PT Pikko Land Development Tbk 1,6 ha/5 tower/2.745 unit

Jl Ahmad Yani, Marga Jaya

studio 21

480 juta

BTC City (Mont Blanc) Gapura Prima Group 4 ha / 1 tower/ 231 unit

JL HM Joyomartono, Bulak Kapal

studio A 20

380 juta

Kota Swarnabumi

475 juta

470 juta

Aeropolis PT Perkasa Lestari Permai

Nama Apartemen Luas Proyek/Tower/Lantai/ Jumlah Unit (Rp/Unit)

450 juta

Sumber: Survei di Portal BTN Properti, OLX, Lamudi Indonesia dan wawancara Property and the City Mei 2021

Sumber: Survei di Portal BTN Properti, OLX, Lamudi Indonesia dan wawancara Property and the City Mei 2021

60

61|2021


61|2021

61


PROPERTY TREND

TOOLS DALAM MERANCANG STRATEGI PERUSAHAAN Tujuan didirikannya suatu perusahaan adalah menciptakan kemakmuran bagi pemegang saham secara berkelanjutan. Untuk itu perusahaan perlu merencanakan strategi guna menciptakan keunggulan daya saing dan menempatkan perusahaan pada posisi yang menguntungkan dalam landscape persaingan. Perusahaan dituntut menciptakan value proposition yang mampu memenuhi kebutuhan konsumen secara tepat. Dalam ranah strategic planning, terdapat banyak pilihan perangkat yang dapat digunakan untuk merancang strategi perusahaan. Dalam hal ini perusahaan harus memahami perangkat tersebut dan menggunakannya sesuai dengan konteks lingkungan bisnis dan kapabilitas internal yang dimiliki. Adapun faktor-faktor yang harus diperhatikan dan akan mempengaruhi perusahaan dalam merancang dan eksekusi strategi yaitu: kondisi lingkungan eksternal dan internal perusahaan, level strategi dan horison waktu strategi tersebut.

62

Kondisi Lingkungan internal perusahaan, mencakup sumber daya tangible dan intangibel serta kompetensi inti. Alat untuk melakukan analisa internal perusahaan antara lain : analisa fungsional, Value Chain Analysis (VCA), VRIO dan 7 S.

Kondisi Lingkungan eksternal adalah kondisi industri dan faktor makro yang akan mempengaruhi perusahaan secara langsung maupun tidak langsung. Alat analisis lingkungan

61|2021

eksternal antara lain : 5 Forces untuk analisis lingkungan Industri/mikro, PESTEL untuk analisis lingkungan makro dan analisis Megatrends untuk analisis scenario •

Level strategi mencakup level strategi tingkat korporat, SBU atau Fungsional

Horison waktu juga penting dalam merencanakan strategi, karena menyangkut faktor ketidakpastian lingkungan eksternal di atas.

Alat untuk merancang strategi berkembang dari waktu ke waktu seiring meningkatnya persaingan dan perubahan lingkungan serta ketidakpastian yang semakin dinamis. Dalam artikel ini, akan diuraikan beberapa perangkat manajemen stratejik yang sering digunakan oleh perusahaan dalam merancang strategi perusahaan MATRIKS SWOT (STRENGTH, WEAKNESSES, OPPORTUNITY & THREAT) Matriks SWOT merupakan perangkat manajemen yang telah digunakan sejak tahun 1960an hingga saat ini. Analisa SWOT dilakukan dengan mengidentifikasi Peluang/Opportunity dan Ancaman/ Threat yang terdapat di lingkungan eksternal perusahaan serta Strenght/Kekuatan dan Weaknesses/Kelemahan yang terdapat pada perusahaan. Hasil identifikasi SWOT tersebut kemudian dilakukan perpaduan antara SW. dengan OT. dan menghasilkan strategi dalam matriks SWOT.


Dr. Joni Phangestu MM. Akademisi PPM School of Management CEO Grow Consulting efisiensi biaya sehingga perusahaan dapat memberikan harga yang relatif lebih murah kepada konsumen dibanding pesaing. Perusahaan harus memilih salah satu strategi dan tidak bisa menggunakan keduanya secara bersamaan. Walaupun sering dikritik, karena terdapat kelemahan dalam mengimplementasikan SWOT, namun perangkat ini banyak digunakan, karena konsepnya yang relatif sederhana dan mudah dimengerti. Upaya yang perlu dilakukan guna mempertajam analisis SWOT adalah dengan memperbanyak sumber informasi yang relevan dengan konteks yang dihadapi perusahaan. MATRIKS IE. (INTERNAL EKSTERNAL) Perangkat yang lebih analitik dibandingkan SWOT adalah matriks IE. Matriks IE menggunakan sistem tabulasi berdasarkan analisis bobot dan nilai rating kondisi eksternal dalam bentuk tabel EFE (External Factor Evaluation) dan kondisi internal dalam tabel IFE (Internal Factor Evaluation). Hasil analisis EFE dan IFE akan menghasilkan koordinat dalam matriks IE. yang terdiri atas 9 kotak dengan kategori strategi Defensive atau bertahan hingga Extensive; contoh: integrasi ke depan atau ke belakang, pengembangan produk/market baru, dsb. Matriks ini efektif digunakan untuk merancang strategi dalam jangka waktu 1-3 tahun, karena asumsi masa depan yang digunakan bersifat linier, sehingga penggunaan untuk jangka panjang beresiko penyimpangan dari asumsi awal yang dipergunakan. Untuk merancang strategi dengan jangka waktu panjang, dan dalam konteks ketidakpastian lingkungan yang tinggi sebaiknya menggunakan scenario planning. Matriks lain yang menyerupai matriks IE adalah Grand Matrix, SPACE matrix, dll. Hasil strategi dalam matriks IE merupakan strategi pada level korporat. Strategi dalam matriks IE akan memiliki kaitan dengan strategi yang dihasilkan dalam matriks SWOT di atas. GENERIC STRATEGY Selanjutnya adalah strategi pada level unit perusahaan/SBU, yaitu Generic Strategy yang dicetuskan Michael Porter. Strategi pada level ini adalah pilihan antara Diferensiasi atau Low Cost. Dengan Diferensiasi perusahaan menciptakan keunikan atau added value kepada konsumen, sementara strategi Low Cost adalah strategi dengan fokus kepada

BUSINESS MODEL CANVAS (BMC) BMC adalah alat untuk membangun Value Proposition sesuai dengan target konsumen yang dipilih, dan mengidentifikasi sumber daya, kegiatan dan partner inti dalam membangun Value Proposition. Selanjutnya BMC dapat menangkap profit model yang memberikan keuntungan yang maksimal. Perlu diperhatikan agar perusahaan melakukan inovasi terhadap business model agar selalu dapat menyesuaikan dengan perkembangan konsumen dan lingkungan bisnis. Alat strategi lain yang dapat digunakan dalam merancang strategi pada level unit antara lain : •

Blue Ocean Strategy: Untuk inovasi produk/ jasa yang memberikan value innovation kepada konsumen dan market yang baru

Ansoff MatriX: Strategi pengembangan market dan produk

BCG/Growth Matrix: Identifikasi produk/jasa sesuai dengan pertumbuhan dan penguasaan pangsa pasar oleh perusahaan. Strategi ini menyerupai Strategi Product Life Cycle (PLC)

GE/McKinsey Matrix: Strategi pengembangan bisnis untuk perusahaan dengan portfolio produk /jasa

Sebagai catatan akhir, perangkat-perangkat strategic planning di atas membantu perusahaan untuk merancang strategi secara terstruktur. Namun, agar dapat berfungsi dengan baik dan memberikan hasil yang maksimal, perusahaan harus mampu menentukan perangkat yang tepat sesuai dengan konteks lingkungan yang dihadapi. ●

61|2021

63


MATERIAL BUILDING

TEKNOLOGI LAPISAN FEROSEMEN

TAHAN GEMPA DAN LEBIH EKONOMIS Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Penelitian dan Pengembangan terus berinovasi dalam mendukung pembangunan perumahan di Indonesia. Salah satunya yang sudah dilakukan adalah Teknologi RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat). Kini, Teknologi Lapisan Ferosemen juga mulai digencarkan untuk meningkatkan kualitas rumah yang dibangun di berbagai wilayah Indonesia.

anyam yang diisi dan diselimuti dengan semen mortar kurang dari 1,5 cm. Bahan ini dapat dibentuk sebagai bidang yang tipis dengan ketebalan antara 3 sampai 6 cm. Bandingkan dengan ketebalan beton konvensional di atas 8 cm yang dibentuk dengan cetakan. Sedangkan ferosemen, tanpa cetakan. Hasilnya kuat, lentur, tahan lama, dan lebih ekonomis. Juga mudah diadaptasi ke dalam prinsip fisik, mekanik maupun teori hidraulika.

Teknologi Lapisan Ferosemen digunakan untuk memperkuat struktur rumah masyarakat, meminimalisir kerusakan bangunan serta menjamin keselamatan bangunan dan penghuninya. “Inovasi ini diperlukan agar rumah-rumah tersebut lebih kuat secara struktur bangunan dan lebih layak,” ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid.

Secara umum, keunggulan teknologi ferosemen yakni mudah diaplikasikan; kuat, lentur, dan tahan lama dibandingkan dengan teknologi beton biasa yang lebih tebal dan dibentuk dengan cetakan; lebih ekonomis dibandingkan dengan teknologi konvensional; mudah diadaptasikan ke dalam prinsip fisik, mekanik, maupun hidrolik; penggunaan material lokal dan dapat dibuat insitu atau di tempat lain untuk selanjutnya dirangkai di lapangan; lebih efektif dan efisien

Teknologi beton ferosemen memiliki sejumlah keunggulan yang telah teruji di lapangan. Penerapannya pun mudah. Penulangan beton dilakukan dengan rapat, kemudian dilapis kawat jala atau kawat

64

61|2021

dengan metode yang cukup sederhana; dapat diadaptasi di berbagai lokasi. ● [Pius]


61|2021

65


HOME APPLIANCE

PHILIPS UV-C DISINFECTION BOX

BAKTERI DAN VIRUS LANGSUNG MAMPUS

S

etelah sukses dan diterima pasar Indonesia untuk produk Philips UV-C disinfection desk lamp, belum lama ini, Signify Indonesia kembali meluncurkan rangkaian Philips UV-C disinfection box untuk mensterilisasi berbagai produk yang sering dibawa atau sering disentuh, hingga barang belanjaan rumah tangga. Sebagaimana diketahui, pencahayaan UV-C Signify telah terbukti ampuh dan ideal untuk mendesinfeksi udara, permukaan, dan benda dari berbagai jenis bakteri dan virus. Termasuk terhadap inaktivasi SARS-CoV-2, virus penyebab COVID-19 yang telah divalidasi oleh Universitas Boston. Sinar UV-C menguraikan DNA dan/atau RNA mikroorganisme, termasuk virus dan bakteri, sehingga mereka tidak lagi berbahaya. Philips UV-C disinfection box tersedia dalam ukuran 10 liter, 30 liter dan 48 liter. Produk ini secara efektif akan menonaktifkan virus, bakteri, jamur dan spora dalam hitungan menit. Adapun bendabenda yang dapat didesinfeksi, seperti kunci, ponsel, mainan, laptop, dompet, tas, dan barang-barang rumah tangga dalam hitungan menit, tergantung pemakaiannya.

66

61|2021

Untuk Philips UV-C disinfection box 10 liter, ukurannya lebih ringkas sesuai untuk ditempatkan secara praktis di berbagai lokasi di rumah, seperti di dapur atau di dekat pintu masuk. Kotak ini dilengkapi dengan sensor dan pengatur waktu pada penutup, agar lampu UV-C mati secara otomatis saat penutup dibuka, untuk mengurangi risiko paparan UV-C. Cocok untuk barang pribadi, seperti kunci, uang, dompet; elektronik seperti ponsel dan headset; pakaian seperti pakaian dalam dan kaus kaki, serta peralatan makan dan bahan makanan, mainan kecil, dan bahkan produk bayi. Philips UV-C disinfection box 30 liter sangat tepat untuk mendesinfeksi benda sehari-hari, belanja rumah tangga, dan barang pribadi seperti mainan, kunci, ponsel, dompet, dan laptop. Kemudian Philips UV-C disinfection box 48 liter cocok untuk penggunaan rumah tangga maupun profesional. Ketiga rangkaian Philips UV-C disinfection box ini dapat mendesinfeksi berbagai benda hanya dalam hitungan mulai 3-10 menit, seperti seperti ponsel, kunci, dompet & kartu, remote kontrol (TV, AC, video game, dll). Sementara untuk benda dengan ukuran atau volume lebih banyak memakan waktu di atas 10 menit. ● [Pius]


61|2021

67


KAWA SAN

SUSUL Serpong, Inilah Kantung Baru Berpotensi Tumbuh di Barat Jakarta

T

idak bisa dipungkiri, jalan Tol JakartaTangerang-Merak yang terkoneksi dengan semua jalan tol di Jakarta dan sekitarnya (Jabodetabek) membuat kawasan di sekitarnya makin terbuka karena mudah diakses melalui jalur darat. Tangerang, Banten, adalah kawasan di sebelah barat Jakarta yang paling diuntungkan sejak jalan tol sepanjang 98 kilometer (km) itu beroperasi pada tahun 1984. Perkembangan kawasannya sungguh luar biasa dengan penawaran properti-properti premium di wilayah ini.

68

61|2021

Koridor Serpong menjadi kawasan yang paling berkembang sedemikian rupa di wilayah Tangerang. Sebelum tahun 1989, Serpong hanya semak belukar dan hamparan hutan karet yang tidak produktif lagi. Namun ketika Jalan Tol Jakarta-Tangerang-Merak jadi, sejumlah developer mulai mencari-cari lahan untuk dijadikan pemukiman baru sekaligus untuk menyangga beban Jakarta yang makin padat. Kota Mandiri Bumi Serpong Damai (BSD) seluas 6.000 hektar menjadi kota baru pertama di ruas Tol Tangerang-Merak yang diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri Rudini yang kala itu menjabat (1989).


Pada tahap pertama BSD (1989-1996) dibangun 29.564 rumah terdiri dari 15.000 rumah kecil, 11 rumah menengah dan sisanya rumah besar. Pada tahun itu, hanya ada satu jalan tol, yaitu Tol Jakarta (Kebon Jeruk)-Tangerang-Merak yang menghubungkan BSD melalui Jalan Raya Serpong ke kawasan barat Jakarta. “Pertama kali dibuka, BSD memasarkan rumah-rumah tipe BTN ukuran 60 m2 harganya masih Rp5 juta saat itu. Tapi saat itu banyak orang tidak percaya Serpong akan maju karena melihat lokasi rumah yang dianggap jauh ke mana-mana. Menuju pusat keramaian seperti ke bank atau rumah sakit saja, pada awal BSD dibangun, warga harus ke Kota Tangerang yang jaraknya hampir 20 kilometer dari BSD. Tapi beberapa tahun setelah akses tol langsung di BSD dibuka, orang mulai melirik,” papar Head of Research & Consultancy Savills Indonesia Anton Sitorus kepada Property and the City, awal Juni lalu melalui sambungan seluler. Alam Sutera juga begitu, lanjutnya, tahun 2008 saat perumahan belum punya akses langsung ke jalan Tol Jakarta-Merak, rumah tipe 240 m2 harganya Rp1,3 miliar. Tapi tahun 2011 atau dua tahun setelah akses tol langsung di Kunciran menuju Jalan Raya Serpong lewat Alam Sutera itu dibuka, tipe yang sama sudah dipasarkan Rp2 miliaran. Namun Serpong bukan hanya kawasan BSD, melainkan juga Gading Serpong (sejak 1993, 1.600 ha, kini terbelah dua yaitu Summarecon Serpong dan Paramount Land), Alam Sutera (sejak 1994, 800 ha) dan Lippo Village (sejak 1992,

1.500 ha/sebelumnya Lippo Karawaci) yang dibangun pengembang Paramount Land, Summarecon, Alam Sutera Realty dan Lippo Group. Gelora kelima pengembang membangun kawasan terpadu di ruas Tol Tangerang-Merak itu makin membuncah. Fasilitas pendukung seperti sekolah, universitas, perkantoran, rumah sakit, pusat perbelanjaan dan hiburan serta pasar modern dibangun dalam kurun waktu 10-15 tahun. Koridor Serpong kini betul-betul menjadi magnet bagi warga seantero Jakarta. Tidak kaget, hidupnya kota-kota baru di ruas Tol TangerangMerak ini menjadi fenomena pengembangan township di Indonesia. Bukan hanya areanya yang luas, konsep pengembangannya juga matang dan menarik.

Makin Barat Lagi Selain inovasi-inovasi baru yang sejalan dengan tren dan kebutuhan masa kini, aksesnya juga semakin mudah karena memiliki akses tol langsung, misal Gading Serpong di KM 18, Alam Sutera di KM 15, Karawaci di KM 21 dan Bitung di KM 26. Sejumlah ruas tol baru juga tembus menuju kota baru itu, yakni Tol Serpong-JORR W2, JORR2 Serpong-Kunciran-Bandara dan JORR2 Serpong-Balaraja-Bandara. Bergelimang akses dan fasilitas tentu menjadi wajar bila saat ini pengembangan kawasan kian ke arah barat menyusul harga properti di kawasan Serpong yang semakin tidak terjangkau.

61|2021

69


KAWA SAN

Pengamat Tata Kota Universitas Trisakti Nirwono Joga mengatakan, secara alamiah perkembangan wilayah berikut fasilitasnya akan melebar dan menjauh dari pusat kota. “Ini konsekuensi dari semakin sesak dan mahalnya harga tanah di tengah kota. Contoh di Jakarta Barat mula-mula pergeserannya hanya sampai Daan Mogot dan Kosambi. Lalu perkembangannya bergerak ke barat Jakarta di kawasan Serpong, Tangerang, dan kini otomatis akan mengarah ke lebih barat lagi menuju Curug, Bitung, Cikokol sampai Balaraja karena koridor sebelumnya sudah padat,” terang Joga saat dihubungi di Jakarta, awal Juni. Pergeseran paling masuk akal terjadi di kawasan Bitung mengarah ke Balaraja yang secara lokasi berada di bagian barat Serpong. Memiliki gerbang tol langsung di KM 26 (Tol Jakarta-Tangerang-Merak), wilayah Bitung sudah ramai properti komersial mulai dari pergudangan hingga pabrik meski pilihan hunian komplit berskala luas masih terbatas. Akses tol langsung dan jalan protokol yang terintegrasi dengan kawasan lain itu diplot sebagian besar developer sebagai prasyarat mengembangkan sebuah kota baru. Proyek Jalan Tol JORR2 Serpong-Balaraja yang sempat tertunda

70

61|2021 59|2021

pembangunannya dan saat ini menunjukkan perkembangan signifikan, ‘dituding’ akan membuka kawasan-kawasan di ruas Jalan Tol JakartaTangerang-Merak yang selama ini masih tertutup lantaran tidak ada akses tol langsung menuju kawasan. Jalan tol sepanjang 39,8 km yang menghubungkan wilayah Kota Tangerang Selatan dengan Kabupaten Tangerang ini merupakan sambungan dari ruas Tol Ulujami-Serpong yang dirancang untuk memangkas waktu tempuh dari Serpong menuju Jakarta dan Merak. “Yang perlu dipertimbangkan adalah selain nyambung ke Jakarta, Tol Serpong-Balaraja ini nantinya akan menjadi akses menuju Merak dan Lampung karena terhubung dengan Balaraja yang menjadi akses masuk ke Tol Tangerang-Merak, konektivitas dan mobilitas warga di sekitarnya bakal sangat mudah, sehingga diharapkan kantung-kantung yang sebelumnya tidak terjamah bisa berkembang menjadi lebih produktif,” kata Joga. Pembangunannya terbagi dalam tiga seksi, yakni seksi I (BSD-Legok) sejauh 11,3 km, seksi II (Legok-Tigaraksa Selatan) 10,7 km, dan seksi III (Tigaraksa Selatan-Balaraja) 17,8 km. Seksi I yang melewati Rawabuntu (Serpong) membelah BSD City tentu pengembangan


kawasannya sudah matang dan telah didukung infrastruktur memadai. Peluang munculnya kota baru diprediksi akan terkonsentrasi di ruas Jalan Tol Legok-Tigaraksa (Seksi II) yang jika dilihat dari sisi infrastruktur, kawasannya akan cepat hidup karena dilengkapi kawasan industri di Tangerang, Serang dan Cilegon. “Tren ke depan para pengembang semakin agresif mengembangkan kota baru, terutama dengan menambah area komersial yang berhubungan erat dengan faktor ekonomi, serta fokus pada kualitas fasilitas hunian dan gaya hidup. Kondisi perekonomian sesulit apapun, pengembang tidak akan pernah mandeg mencari lahan-lahan strategi dekat akses tol untuk dijadikan perumahan berskala kota. Kuncinya di akses tol tadi,” imbuh Anton.

Kuncinya di Harga Anton mengatakan di Banten kawasan penyangga Jakarta arah pengembangannya kian ke barat. Serpong padat pilihannya ke Kabupaten Tangerang seperti Curug dan Bitung. Selain itu, kawasan Kabupaten Tangerang juga memiliki potensial lahan yang juga masih cukup besar untuk dikembangkan. Dengan demikian, potensi pengembangan kawasan ini pun dinilai masih sangat panjang.

Harga properti di Jakarta sudah terlampau mahal, sehingga pilihannya adalah ke kota penyangga, seperti di barat Jakarta, khususnya di wilayah Kabupaten Tangerang yang potensi lahannya cukup untuk dikembangkan. Pun pengembangan kawasan ini dinilai masih sangat panjang. Jadi tergantung developer-nya. Seberani apa dia meluncurkan sebuah proyek. Meski dalam kondisi pandemi seperti saat ini, tetapi permintaannya tetap ada,” sebut Anton. Melimpahnya infrastruktur dari dan menuju kawasan Kabupaten Tangerang memudahkan pengembang memasarkan hunian dengan beragam spesifikasi. “Pasarnya masih sangat luas. Apalagi kalau proyeknya dirancang seperti kota, lengkap dengan fasilitas komersial, maka peminatnya akan banyak karena gengsinya pasti lebih tinggi jika tinggal di komplek hunian yang besar atau lengkap,” katanya. Terbukti, beberapa developer di Tangerang menuai hasil maksimal dari penjualan hunian maupun properti komersial. Sebut saja Ciputra Group melalui proyek Citra Maja Raya, Sinar Mas Land yang gencar memasarkan beberapa cluster terbaru, kemudian Summarecon Serpong melalui produk komersial (ruko), serta Paramount Land yang juga sukses memasarkan cluster hunian dan produk komersial.

61|2021

71


KAWA SAN

“Kuncinya di harga. Pengembang besar pun meluncurkan hunian yang lebih terjangkau, bahkan Rp1 miliar ke bawah. Kalau dulu, rata-rata di atas Rp1-1,5 miliar ke atas. Dan terbukti berhasil,” ungkapnya. Anton menambahkan, potensi kebutuhan akan hunian di kawasan Tangerang masih sangat tinggi. Di sisi lain, supply-nya masih kurang. Dia menggambarkan, kebutuhan hunian setiap tahun di Jabodetabek mencapai 50 ribu unit, sementara supply di pasar masih jauh dari angka tersebut. “Supply-nya tidak banyak, tetapi kembali lagi tergantung developer. Apakah mereka berani meluncurkan produk baru dengan harga yang terjangkau,” tegasnya. Selain dari segi harga, hunian yang telah dilengkapi dengan perabot (fully furnished), kata Anton, juga kini sangat diminati konsumen. Menutup pembicaraan, Joga menilai konsep kota mandiri itu akan memberikan nilai tambah yang besar pada wilayah lain di barat Jakarta selain Serpong. “Banyak hal baru yang bisa diciptakan untuk kesejahteraan masyarakat dan daerah karena apa-apa self service sehingga mengurangi dampak buruk urbanisasi, yaitu kemacetan lalu lintas dan kepadatan kota,” pungkasnya.

Favorit Penanam Modal Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) yang diperoleh dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), dari tahun 2017 hingga 2019 tren investasi di Banten menunjukkan grafik positif, sehingga serapan tenaga kerjanya sampai sebelum masa pandemik, cukup tinggi.

72

61|2021

Pada tahun 2017 realisasi Penanaman Modal di Banten mencapai Rp55,8 triliun dan 3.148 proyek dengan serapan tenaga kerja sebanyak 109.291 orang, lalu pada tahun 2018 realisasi investasi naik menjadi Rp56,52 triliun dan 4.159 proyek dengan serapan tenaga kerja sebanyak 44.939 orang, sementara di tahun 2019 realisasi investasi mencapai Rp48,73 triliun dan 4.954 proyek, dengan serapan tenaga kerja sebanyak 48.258 orang. Terbaru, realisasi Penanaman Modal Banten periode Januari-September 2020 telah mencapai Rp42,02 triliun dari 6.952 proyek dengan serapan tenaga kerja sebanyak 51.316 orang, di periode triwulan III ini Banten menempati urutan ke 2 realisasi penanaman modal tertinggi secara nasional. Salah satu pertimbangan investor saat memutuskan untuk berinvestasi adalah letak strategis dan didukung oleh infrastruktur yang memadai. Sebagai daerah penyangga ibu kota, Banten bagian utara salah satunya yakni Kabupaten Tangerang diklaim representatif bagi kegiatan penanaman modal untuk berbagai sektor. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Banten Mahdani mengatakan, keunggulan Banten diantara daerah lain diantaranya memiliki konektivitas yang strategis, mulai dari jalur laut, darat, hingga udara. Ditambah daerah Tangerang yang menjadi penyangga ibu kota memberi keuntungan tersendiri bagi kegiatan penanaman modal di Banten. “Letak georgrafis yang strategis menjadi keuntungan bagi Banten dan investor, terutama di bagian Banten Utara yang berbatasan langsung dengan ibu kota dan aksesibilitas dengan Bandara Soekarno-Hatta sangat dekat,” kata Mahdani dalam satu kesempatan dialog terkait peluang investasi di Banten, Mei lalu.


Di Kabupaten Tangerang, pemerintah daerah setempat membangun pusat pameran hasil industri (exhibition center) terutama untuk hasil industri kecil dan hasil kerajinan rakyat. Tangerang Exhibition Center adalah pusat perdagangan dan bisnis di Tangerang yang dapat berfungsi sebagai lokasi bussines meeting, ruang pertemuan, ruang pesta, ruang perkantoran, dan lain-lain. Kabupaten Tangerang juga memiliki kawasan industri. Kegiatan industri di Kabupaten Tangerang diarahkan pada suatu kawasan industri dengan mencadangkan lahan seluas 3.000 hektar bagi kawasan industri dan 4.500 hektar bagi zona industri yang tersebar di tujuh kecamatan, yaitu Kecamatan Cikupa, Balaraja, Tigaraksa, Cisoka, Pasar Kemis, Legok dan Serpong. Kawasan Industri Milenium Industrial Estate di Cikupa seluas 1.800 hektare menjadi daya tarik tersendiri bagi investor. Apalagi kawasan ini masuk ke dalam Kemudahan Investasi Langsung Konstruksi (KLIK). Bahkan, Kabupaten Tangerang menjadi daerah dengan capaian investasi tertinggi di Banten pada Januari-September 2020 dengan nilai investasi sebesar Rp14,26 triliun dari 2.700 proyek dengan serapan tenaga kerja Indonesia (TKI) sebanyak 18.970 orang. Adapun sektor dominan di Kabupaten Tangerang meliputi kawasan perumahan, kawasan industri dan perkantoran; Listrik, Gas dan Air; industri makanan dan perdagangan. ● [Andrian Saputri dan Pius Klobor]

61|2021

73


TRAVEL AND TOURISM

74

61|2021


SIANG DAN MALAM

SABANG K

ali kedua saya jalan ke Sabang, yang pertama kali tahun 2013 sebelum lulus kuliah. Kali ini saya hanya 5hari perjalanan dari Jakarta – Aceh – Jakarta. Perencanaan ke Sabang saya mulai dari mencari tiket transportasi, akomodasi, dan destinasidestinasi yang sebelumnya belum sempat saya kunjungi dan tentu saja perhitungan segala biaya untuk kebutuhan selama perjalanan saya.

Masjid Raya Banda Aceh. Sambil menunggu malam, saya masuk ke area pekarangan masjid keliling untuk mengabadikan moment di sekitar masjid. Nampak terlihat lebih megah dari pada sebelumnya karena sudah ada pembangunan atap yang dapat tertutup dan terbuka seperti di Mekah dan untuk saya bermalam di Banda Aceh tepatnya di sekretariat mapala Gainpala kampus UIN Syah Ar-raniry.

Hari pertama saya berangkat dari Jakarta pagi hari sekitar pukul 08.30 menggunakan bus menuju bandara Soekarno Hatta, terbang dari

Pagi hari saya akan menuju Sabang dari pelabuhan Ule lheue sekitar 30 menit perjalanan dan membeli sarapan dengan berbagai jenis kue

Jakarta pukul 12.45 WIB dan tiba di bandara Sultan Iskandar Muda pukul 16.10 dan sempat

basah serta makanan beratpun di jual dengan khas rasa masakan Aceh. tidak mahal juga untuk

mendarat dahulu di bandara Kualanamu medan untuk menurunkan sebagian para penumpang,

makanan yang saya beli walau terlihat banyak yang saya beli. Setiba di pelabuhan, diperkirakan

dan mengangkut penumpang yang akan menuju ke Aceh dari Medan. Nampak begitu

pukul 07.30 pagi kapal akan menyeberang ke pelabuhan Balohan Sabang, setelah saya tanya

indah lautan berwarna hijau toska berpadu dengan biru laut, tak pernah bosan mata untuk

dengan petugas pelabuhan ternyata pukul 10.30 kapal berangkat dari Ule lheue menuju Balohan

melihatnya dari dalam pesawat.

setelah menurunkan para penumpang yang naik dari Balohan menuju Ule lheue. Informasi wisata

Setelah mendarat dan keluar dari bandara, saya langsung bertemu dengan penyewa motor yang didapat dari internet. Keluar dari bandara langsung saya menuju tempat makan dekat area

tentang sabang sangat jelas dan mudah di dapat disini. Sekitar 1,5 jam kapal berjalan dan tiba di pelabuhan Balohan Sabang.

61|2021

75


TRAVEL AND TOURISM

Dari pelabuhan saya langsung menuju penginapan (Freddies) yang berada di daerah sumur tiga. Sekitar 30 menit perjalanan dari pelabuhan menggunakan motor. Santai sejenak saya duduk di kantinnya sambil memandang laut yang begitu bersih. Setelah reservasi hotel. Saya langsung menyimpan barang di kamar dan lanjut keliling kota sabang sambil mencoba kuliner yang ada di sekitarnya. Setelah makan saya lanjut perjalanan menuju destinasi pertama itu benteng jepang. Karena dulu saya belum sempat menuju lokasi benteng Jepang. Dari Benteng Jepang, yang terletak di Ujong Kareung, Sukajaya, Kota Sabang, tidak lama saya lanjut menuju air terjun Pria

Terbangun pagi, matahari langsung tembus masuk ke dalam kamar saya, karena gorden jendela kamar saya sengaja tidak ditutup. Segera bangun dari tempat tidur, dan duduk di teras yang langsung menghadap ke laut. Waktu menunjukkan

Laot yang berada di, Batee Shoek, Sukakarya, di perjalanan tentunya mata akan selalu dimanjakan oleh pemandangan laut

pukul 07.00. Segera mandi dan menuju resto untuk sarapan. Selesai sarapan saya segera menuju parkiran motor untuk

yang biru. Sempat saya berhenti sebentar untuk foto Nampak pulau Klah dari samping warung rujak di pinggir jalan.

lanjut keliling menuju daerah Iboih dan sekitarnya. Karena hari Jumat tentunya masyarakat Aceh mempunya hari pantangan

Dari jalan raya untuk menuju air terjun memang tidak terlalu jauh. Sebelum jembatan belok kiri menyusuri jalan dipinggir sungai sampai ujung jalan dan parkir di rumah warga Sekitar, lanjut berjalan kaki dari tempat parkir motor sekitar 5 menit, jalan pun sangat jelas Cuma memang ada sebagian jalur yang rusak tetapi sangat jelas jalur menuju air terjun. Suasana yang

76

sangat tenang dan jernih air sungai, sangat menggoda untuk berenang di aliran sungainya. Tidak sampai setengah jam saya disana untuk berfoto lanjut saya berjalan kembali menuju penginapan untuk bersantai santai di penginapan dan siap wisata kuliner malam di kota Sabang. perut terasa kenyang setelah menyantap Sate gurita dengan bumbu sate padangnya serta Mie Aceh dan segelas teh tarik. Segera saya kembali ke penginapan untuk beristirahat malam.

61|2021

melaut, jadi dari malam Jumat sampai setelah sholat Jumat tidak ada masyarakt yang beraktifitas melaut dan suasana di Iboih pun terlihat sepi. Hanya aktifitas didarat saja. Tidak banyak juga pengunjung yang beraktifitas di pinggir pantainya. Sayapun hanya keliling berjalan kaki di sekitaran pantai dan beberapa penginapan di sekitar bagian atas saya datangi untuk mengambil momen foto saja.


Dari Iboih lanjut saya berjalan menuju tebing Goa sarang sekitar 7,5Km atau sekitar 15 menit saya mengendarai motor. Beigtu tenang ombak laut, biru yang mempesona memanjakan mata. Dengan biaya tiket masuk lima ribu rupiah saja kita bias menikmati suasana disini. Dari pinggir jalan parkiran motor saya berjalan kaki menuruni lebih kurang 180 anak tangga. Tiba di pinggir pantai ke arah barat pantai menyusuri bebatuan pantai menuju tebing Goa sarang. Setelah dari goa Sarang, hari semakin siang saya lanjut menuju tugu Nol Kilometer. Tentunya para wisatawan lokal maupun mancanegara ingin ke Pulau Sabang ingin melihat langsung tugu Nol Kilometer. Tidak hanya turis lokal saya juga melihat ada beberapa turis luar negeri yang berdatangan ke lokasi ini. Karena masih dalam tahap pembanguan tugu yang lebih besar dari sebelumnya tentunya belum terlihat rapi dan ramai oleh para pekerja bangunan tetapi tidak mengurangi minat pengunjung untuk mengabadikan momen berfoto baik sendiri atau bersama rombongannya. Dari semua destinasi wisata di pulau sabang hanya air terjun Pria Laot dan Goa sarang saja baru pertama kali saya datangi, selebihnya pernah saya kunjungi di tahun 2013. Setelah puas untuk berkeliling selama di Sabang. Sabtu pagi saya langsung menuju pelabuhan Balohan mengejar penyebrangan pagi hari menuju pelabuhan Ule lheue karena saya akan lanjut menuju PLTD Apung, Punge Blang Cut, Jaya Baru, Kota Banda Aceh sekitar 4Km waktu tempuh 15 menit dari pelabuhan dan lanjut menuju daerah lhoknga yaitu Pucok Krueng Raba (Mon Ikeun) Kec. Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar dengan jarak 13km waktu tempuh sekitar 45menit. Dengan petunjuk arah yang belum jelas, hanya dengan petunjuk GPS dari handphone dan bertanya dengan warga sekitar akhirnya saya tiba sampai tujuan. Lokasi ini sangat potensi menjadi destinasi wisata di wilayah Lhoknga selain wisata pantainya yang sudah banyak terkenal. Lokasi ini juga belum terlalu komersil dan hanya dikelola warga setempat yang memang tinggalnya di situ. Dinding kapur (lime stone) dan aliran sungai bawah tanah yang belum tersemar memuat warna airnya hijau kebiru-biruan dan pastinya akan menggoda para pengunjung untuk berenang. Dari Pucok Krueng Raba, di tengah perjalanan saya makan siang di warung makan pinggir jalan, selesai makan siang kembali menuju Banda Aceh santai santai berkumpul dengan teman teman sambil menikmati kopi khas Aceh. ● [Mada Karipura]

61|2021

77


PROPERTY NEWS

ra Apartment p Ambil Alih Izza

TJS Grou

embangan i ambil alih peng TJS Group resm u, lal 18 an. 20 k ja Se ang, Jakarta Selat ridor TB Simatup ko di a ar 2014 dan n Izz hu ek ta proy kan pertama ur nc lu di ng ya oyek laborasi Sebelumnya, pr akan proyek ko tersebut, merup 15 20 un ng ba mulai di oup. p dan Grage Gr antara Alila Grou laskan, sejak atupang menje Sim pa Di p, ou Gr TJS ngkan Direktur Utama gsung merampu ut, pihaknya lan eb rs te ek i 2018 oy pr di take over mi masuk sin selesai. “Sejak ka ga ng hi a ny en an rkomitm pembangun jutkan. Kami be langsung kami lan hal yang la ga lalu, proyek ini ini dengan se saikan bangunan le ye en Secara m . k an tu un rus kami lakuk Penyelesaian te n. ika nj ng sedang ja di h it suda sebagian un ya h selesai, hanya da su s g dan ita sil ch fa , umum sela re-laun in kepada media di pa Di ar uj 021). n,” /2 diselesaika an, Senin (3/5 di Jakarta Selat a ar Izz ek oy pr re-branding

Tengah Pandemi Kinerja REAL Solid di

a Tbk (REAL) power Asia Indonesi Emiten properti, PT Re erja usahanya mempertahankan kin berhasil menjaga dan n penurunan pasar , di tengah tekanan da sepanjang tahun 2020 oran keuangan pada -19. Berdasarkan lap vid Co i em nd pa t ba aki penjualan hingga rhasil meningkatkan tahun 2020, REAL be mnya. dingkan tahun sebelu lebih dari 25% diban rhasil meningkat njualan REAL yang be pe ri da n mi cer ter ini “Hal esar Rp12,68 miliar tatkan penjualan seb 25,25% dengan menca tahun 2019 yang dibanding penjualan di akhir tahun 2020, a PT Repower Asia ,” ujar Direktur Utam sebesar Rp10,13 miliar ngan resminya, Firdaus, melalui ketera Indonesia Tbk, Aulia yang solid tercermin ndisi keuangan REAL Ko ). 21 20 /5/ (22 tu Sab sitif sebesar Rp1,01 dikantongi masih po dari laba bersih yang , sedikit terkoreksi 2020 lalu. Jumlah itu miliar di akhir tahun r Rp1,39 miliar. rsih tahun 2019 sebesa dibandingkan laba be

78

61|2021

arvo rjasama dengan St

Ke Kota Jababeka Jalin

a bang Kota Jababek t township, pengem ar sm n ka jud wu n Pengisian Dalam upaya me sebut dengan Stasiu gkapi kawasan ter len me an arging ak ng le ara Cik (Electric Vehic Ch (SPKLU) atau EVCS um Um k tri akati Lis ny an Kendara arang telah me ep . PT Grahabuana Cik rik list bil siun mo k sta tu ia Station) un sahaan penyed Global Energi, peru rvo Sta PT an ng kerja sama de terbesar. an listrik nasional pengisian kendara dan adaan, penjualan but mencakup peng abeka, meliputi Jab Kesepakatan terse ta Ko n okuskan di kawasa dif ng ya U KL SP homes serta pemasangan nufactures, smart mersial, smart ma terbuka. “Kerja gedung-gedung ko da di area umum n U KL SP iri nd ma n siu tmen dan pembangunan sta a mewujudkan komi adalah dalam upay rvo Sta an yang ng de sama patan Mobil Listrik dap Program Perce ha ter a ek na ab Jab ab dukungan rector PT Grah ua ,” ujar President Di tah rin me Pe h ole dicanangkan S Darmono. Cikarang, Sutedja

muter

%

0 erap 10

ti Ters Proper

P) ti (ADC Proper r e t rget u esuai ta Comm habis s T Adhi Obl P p a 1 r 2 asi e 0 g s ter n obli asi I 2 ei 2021 nerbita M m Oblig e u 7 p m il -1 s U 1 a aran upaya ada 1 ana h Penaw l dalam nakan p luruh d a a e s d S k o r. a il m ia ja mil lah d ai belan r Rp500 yang te embiay sebesa m n k a saha. u h u t i u n s r kspan akan u keselu e n u n a ig k d u elak ADCP t akan Utama o dan m tersebu irektur ortofoli D p ), h 1 a ngkah 2 b /5/20 njadi la menam but me mat (21 e u s J r , e s t li PO) di aian tertu rdana (I pencap rangan e n e p t a k e m k p a a eroleh ungk n sah Dalam i memp ncatata n meng a e in p h m P k C ir u F D t CP tela an A ya un Rizkan iterbitk t ini, AD lanjutn a d e a g s s i n i P a a C l y p a D ass d Sam rdana awal A ortasi m efindo. gasi pe p P li s i r b n a a O r d t i. le B asis tahun in tan Trip rti berb eringka n prope m a s e a p 40 Ha. w il 1 a s ha capai n 12 k n a e k g m n k a n mb dba menge gan lan ek, den b a t e d Jabo

hi Com igasi Ad


ah l di

Southgate Siap O dan AEON Mall perasikan Apartemen Proyek superbloc k Southgate yang dikembangkan ol Land di Jakarta Se eh Sinar Mas latan, siap mengo perasikan Aparte pertama dan AE men tower ON Mall pada ta hun ini. “P rogres sudah mencapa pe m bangunan i 95% untuk Eleg ance Tower, sem Tower mencapa entara Altuera i 60%, serta AE ON Mall sudah akan beroperasi 100%. AEON M pada Q4 2021 da all n El eg an ce huni pada Q3 20 Tower akan siap 21,” kata Hongky J Nantung, CEO National Sinar M Commercial as Land melalui ke terangan tertulis (24/5/2021). , Senin Southgate merup akan proyek mixe d-use yang terdiri apartemen dan dari 3 tower 1 menara perkan to ra n. Selain superm department store arket dan , AEON Mall Sout hgate juga dilen sentra gaya hidu gk ap i dengan p lainnya dan fa silitas food & be dapat dinikmati verage yang juga sebagai meeting spots. Gaya hidu penghuni juga te p sehat para tap terjaga deng an kawasan hijau se sebagai paru-par luas 2,2 hektar u kawasan peng hasil udara sega r.

omes esigner H D “ n a k r u c Lippo Lun di Manando ” n o ti Collec r baru lkan klaste

a esi emperken do, Sulaw k (Lippo) m b T ci a lage Mana il w V ra a d K n a o ll p o p H Li i PT nial llection” d ngan mile Homes Co nyasar kala e m “Designer t u rjangkau. b e te an harga anyar ters d r e rn st e la d K o . pm Utara ak dua gan konse rumah tap engan den erupakan m g n hat. Manado d ya h n ectio p ruma se omes Coll dan konse l e p m si Designer H g tak yan gan tata le an lantai den nit lebih d kitar 100 u se ya n a r terbaru h e dibangun juta. Klast i 1 in 6 5 n p a R h a ri nching Perum ulai da Grand Lau an harga m ra g n ca e a d i n lu a la n me emiliki dipasark diluncurka k segera m anya akan alan untu g g n d ti ke ini rencan i l di Hollan sampa ang tingga 1. “Jangan lu 2 e 0 p 2 i r f a n g Ju a d i d oi, Hea o an (NUP) onny Man V t Pembeli s ru a U g r te o ,” m No t terwujud nado dapa . Village Ma e Manado and Villag Sales Holl

90 bus 280.4 m e T h a m Sejuta Ru Program ngunan Unit an pemba

na ng pelaksa h. s mendoro ru te h juta Ruma e ta Pemerin rogram S P i lu nya la e la m 21 jum h ak huni an Mei 20 h rumah lay a g n e juta rt e e S rogram an data, p 90 unit. P .4 Berdasark 0 8 tuk 2 a k g erintah un embus an paya pem u h telah men la a ang d a id ya tingan b da dasarn gku kepen n a Rumah pa k m e p n i aga huni u tu kkan berb mah layak ru n u g menggera n a emb n untuk m ya. perumaha k-banyakn a y at seban masyarak ah tapak hanya rum k a d ti a y ann an mbangun vertikal d Bentuk pe pa hunian ru e b asyarakat a is juga b k rumah m tu n u n e saja, tapi rs tuk 70 pe persen un sebanyak R) dan 30 targetnya B (M h anyak 91 a b d rsebut, se asilan ren h te g n n e ia a rp p e b persen ari penca banyak 9 n MBR. “D BR dan se rumah no M h a ktur m ru mid, Dire erupakan Abdul Ha i sa w persen m la a h K jar karta, Sela n MBR,” u PUPR, di Ja n a ri te rumah no n e Kem erumahan Jenderal P 1). (18/5/202

Tierra SOHO Surabaya Terjual 90 Persen PT Intiland Development Tbk (Intiland) sukses memasarkan hampir semua unit-unit SOHO pada proyek pengembangan terbaru Tierra di Surabaya. Adapun Tierra SOHO Surabaya diluncurkan pada April 2021. Tierra SOHO merupakan pengembangan fasilitas komersial seluas satu hektar yang menjadi pengembangan tahap pertama dari megaproyek Tierra, sebuah kawasan mixed use & high rise terpadu di Surabaya Barat. Pengembangan Tierra menempati area seluas 7,5 hektar yang lokasinya sangat strategis di kawasan Segi Delapan, Suraba ya Barat. Mengusung konsep mixed-use & high rise terpadu, proyek ini merangkum apartemen, perkantoran, hotel, pusat komersial, serta fasilitas hiburan dan gaya hidup modern. “Sejak diluncurkan April lalu, saat ini telah terjual 69 unit atau 90 persen dari total unit yang tersedia,” kata Harto Lakson o, Direktur Pemasaran Intiland.

61|2021

79


80

61|2021


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.