MASTERPLAN AGROINDUSTRY & ECOTOURISM KECAMATAN GARUNG

Page 1

Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat- Nya sehingga

laporan ini dapat terselesaikan tepat waktu dengan judul

“Masterplan Kecamatan Garung Kabupaten Wonosobo”

Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing mata kuliah Studio

Perencanaan Ibu Agnesia Putri Kurnianingtyas, S.T., M.T., M.Sc, Bapak Imam Rofi'i, S.T., M.T. dan

Bapak Tiasa Adimagistra, S.T., M.P.W.K. dan pihak-pihak yang telah membantu dan berkontribusi

selama pengerjaan laporan ini baik secara langsung maupun tidak langsung yang telah membantu

kami menentukan potensi dan permasalahan yang ada pada setiap desa/ kelurahan, sehingga

memudahkan kami dalam memilih konsep pengembangan yaitu

Agroindustri dan Eco-tourism

yang kami aplikasikan disetiap wilayah dalam buku Masterplan. Laporan ini disusun guna untuk memenuhi tugas mata kuliah Studio Perencanaan, Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Semarang.

Kami sangat berharap semoga laporan ini nantinya dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca, serta dapat berkontribusi dalam pengembangan wilayah Kecamatan Garung.

STUDIO KECAMATAN GARUNG, KABUPATEN WONOSOBO

ii

DOSEN PEMBIMBING

Imam Rofi'i, S.T., M.T. Agnesia Putri Kurnianingtyas, S.T., M.T., M.Sc Tiasa Adimagistra, S.T., M.P.W.K
iii

MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG

OUR TEAM

Muchamad Agil Algufory Ghobi Yojana Pulung Rizky Fahrudin Agus Rifqi Jauhari Arya Dessenjaya Andrean Ilham Febriansyah Taufiq Rahman Hasim Trubus Tri Lestari Rio Adi Anggoro Farrel Isanarendra Erni Yusari Amanda Ephipanie Eston Erlina Yuniar Istiardy
iv
I DAFTAR ISI DAFTAR ISI v KATA PENGANTAR POTENSI & MASALAH ANALISIS SWOT & ISU STRATEGIS DAFTAR ISI PROFIL WILAYAH KONSEP PERENCANAAN RENCANA PENGEMBANGAN KAWASAN PENGEMBANGAN KONSEP RENCANA TATA RUANG PENUTUP COVER II 89 02 78 43 25 15 01 V 49

1 PROFIL WILAYAH

01

Sejarah Kecamatan Garung

Garung yang berarti singkatan dari Telaga Wurung, konon pada zaman dahulu banyak jin/lelembut yang akan

menjadikan Desa Garung sebagai Telaga. Para jin dan lelembut bekerja pada malam hari secara bergantian demi sesuatu

yang mungkin dapat dijadikan persembunyian atau tempat tinggal para jin/lelembut. Akan tetapi pekerjaan untuk membuat telaga di Garung belum usai secara tiba-tiba ayam mulai berkokok tanda mentari segera terbit, mendengar suara ayam seketika itu juga para jin dan lelembut segera menghentikan pekerjaannya sehingga sampai sekarang bila dilihat dari

kampung Munthukmaka Garung terlihat seperti kubah/mangkok. Namun demikian para jin/lelembut tidak mengenal putus

asa mereka tetap membuat telaga lagi di daerah Maron sekarang namanya menjadi telaga menjer, sehingga telaga menjer

menjadi salah satu potensi pariwisata yang patut untuk dikembangkan. Ada berbagai macam wisata yang ada di

Kecamatan Garung yang mendukung pengembangan Kecamatan Garung sebagai desa wisata sekaligus pengembangan

pertanian hortikultura karena memiliki kesuburan tanah yang baik, tentunya akan berdampak pada peningkatan kualitas

sarana dan prasarana Kecamatan Garung yang masih memiliki keterbatasan.

02 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Konstelasi Wilayah

Kecamatan Garung merupakan salah satu wilayah yang ada di Kabupaten

Wonosobo yang terletak pada jalur utama yaitu sebagai penghubung antara

Kecamatan Wonosobo dengan Kecamatan Kejajar. Dengan rute Kecamatan

Wonosobo- Kecamatan Mojotengah- Kecamatan Garung- Kecamatan Kejajar.

Karena terletak pada jalur utama Kecamatan Garung memiliki fungsi yang

strategis dalam konteks jalur ekonomi dan menjadi salah satu penyumbang

pariwisata pada Kabupaten Wonosobo. Berikut adalah batas Kecamatan

Garung antara lain :

Utara : Kecamatan Kejajar

Timur : Kecamatan Kejajar dan Gunung Sindoro

Selatan : Kecamatan Mojotengah

Barat : Kecamatan Mojotengah

Bukan hanya itu tetapi Kecamatan Garung juga berperan sebagai pemasok

hasil pertanian hortikultura yang cukup besar kepada wilayah lain seperti

daerah Jawa Tengah sendiri, Jawa Barat, dan Jawa Timur. Kemudian untuk daerah di luar pulau Jawa ada Kalimantan, Sumatra, dan Bali. Kecamatan

Garung memiliki beberapa destinasi wisata yang dikunjungi oleh masyarakat

lokal maupun sekitar seperti Semarang, Temanggung dan masih banyak lagi.

Keterkaitan antara Kecamatan Garung dengan kecamatan lain terkait juga

dengan pengembangan kawasan perbatasan. Seperti contohnya perbatasan

antara Kecamatan Mojotengah dengan Kecamatan Garung dipengaruhi oleh kondisi sosial ekonomi masyarakat untuk di bagian luar, sedangkan untuk

bagian dalamnya perbatasan antara Kecamatan Mojotengah dengan

Kecamatan Garung adalah lahan pertanian milik warga. Kemudian

perbatasan antara Kecamatan Garung dengan Kecamatan Kejajar dipagari oleh batas alam hal ini dipengaruhi karena tipologi wilayah yang berupa

pegunungan, dan juga sebagai jalur pariwisata. Kecamatan Garung

merupakan jalur penghubung yang merupakan jalan utama Wonosobo - Dieng.

Jalan ini dapat membuka potensi ekonomi dan pariwisata yang ada di

Kecamatan Garung dan juga memberikan dampak negatif yaitu kemacetan

jalan pada bagian area pasar dan terminal apalagi disaat weekend.

03 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : Analisis Kelompok, 2022

Batas Administrasi

Kecamatan Garung merupakan salah satu

kecamatan yang terletak di Provinsi Jawa Tengah

tepatnya di Kabupaten Wonosobo. Secara

astronomis Kecamatan Garung terletak antara

koordinat 112°-115° Bujur Timur dan 02°-15° Lintang

Selatan. Berdasarkan letak geografisnya Kecamatan

Garung memiliki batas – batas wilayah sebagai

berikut:

• Sebelah Utara : Kecamatan Kejajar

• Sebelah Timur : Kecamatan Kejajar

• Sebelah Selatan : Kecamatan Mojotengah

• Sebelah Barat : Kecamatan Mojotengah

Kecamatan Garung memiliki luas sekitar 51,22 hektar

dan terdiri dari 15 desa/kelurahan, dengan jumlah

rukun tetangga sebanyak 380 RT, rukun warga

sebanyak 98 RW dan 46 Dusun.

Desa Tegalsari merupakan desa terluas di

Kecamatan Garung yaitu dengan luas sebesar 4,48

hektar. Adapun desa terkecil di Kecamatan Garung

yaitu Desa Larangan Lor dengan luas sebesar 2,12

hektar. Jarak terjauh dari ibukota kabupaten di

Kecamatan Garung yaitu berada pada Desa

Larangan Lor, sedangkan jarak terdekatnya berada

pada Desa Lengkong.

04 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : Analisis Kelompok, 2022

Topografi

Daerah Kecamatan Garung mempunyai kemiringan tanah antara 0% - 40% dan kondisi alam yang berbukit-bukit dengan tebing yang curam menjadikan daerah rawan longsor. Namun lebih didominasi oleh daerah dengan kemiringan 0-15.

Kelurahan dengan kemiringan 0-8% (datar, tingkat I) terletak pada

Kelurahan Garung (bagian bawah), Siwuran, Sendangsari dan Gemblengan. Dengan tanah kemiringan tingkat ini dapat digunakan secara intensif dengan pengelolaan yang kecil.

Kelurahan dengan kemiringan 8-15% (datar, tingkat II) terletak pada

Kelurahan Jengkol, Kuripan dan Kayugiyang. Dengan kemiringan tanah

tersebut digunakan untuk kegiatan permukiman dan pertanian, tetapi bila terjadi kesalahan dalam pengelolaan masih mungkin terjadi erosi.

Kelurahan dengan kemiringan 15-25% (agak curam, tingkat III) terletak

pada Kelurahan Tegalsari, Larangan Lor, Mlandi, Menjer, Sitiharjo, Kayugiyang dan Lengkong. Dengan kemiringan lahan ini, kemungkinan terjadi erosi lebih besar dengan kelerengan sebelumnya.

Kelurahan dengan kemiringan 25-40% (curam, tingkat IV) terletak

pada sebagian daerah atas Kelurahan Tegalsari, Larangan Lor, Mlandi, Menjer, Maron dan Tlogo. Seperti pada kawasan sangat curam, kawasan curam ini juga dapat beresiko bencana alam.

Kelurahan dengan kemiringan > 40% (sangat curam, tingkat V) terletak di Kelurahan Tlogo dan Maron. Dengan kemiringan lahan > 40% beresiko bencana alam seperti longsor yang merupakan kekurangan dari kawasan dengan kemiringan sangat curam. Kelebihan dari

kawasan dengan kemiringan yang sangat curam adalah lahan tersebut dapat dimanfaatkan sebagai lahan pertanian dengan konsep terasering.

05 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : Analisis Kelompok, 2022

Tata Guna Lahan

sumber : Analisis Kelompok, 2022

Sebagian besar penggunaan lahan di Kecamatan Garung berupa tegalan, perkebunan, lahan sawah dan hutan yang memiliki sistem pengairan yang cukup baik. Hal ini didukung dengan adanya telaga yang mampu untuk memenuhi kebutuhan pengairan. Penggunaan lahan lainnya berupa permukiman, pendidikan, pariwisata dan perdagangan jasa. Terdapat juga lahan pertanian basah maupun kering yang digunakan untuk pertanian warga setempat guna sumber penghasilan masyarakat setempat.

06 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Jenis Tanah

Kecamatan Garung memiliki beberapa jenis tanah yaitu ada asosiasi andosol coklat dan rebosol coklat, komplek regosol kelabu dan litosol, dan latosol coklat tua kemerahan. Yang

mana tanahnya cenderung memiliki kesuburan tinggi dan baik untuk tanaman.

Untuk jenis tanah asosiasi andosol coklat dan regosol coklat terletak pada Kelurahan Larangan Lor, Tlogo, Maron, Menjer, Tegalsari, Garung (Dusun Bolaran) dan beberapa bagian di Kelurahan Lengkong dan Kayugiyang.

Menurut ilmu tanah, tanah dengan warna hitam adalah

tanah vulkanis yang berasal dari gunung berapi.

Untuk jenis tanah komplek regosol kelabu dan litosol

terletak pada Kelurahan Jengkol, Kuripan, Siwuran, Garung, Sindangsari, Gemblengan, Kayugiyang dan Lengkong. Tanah regosol merupakan jenis tanah yang merupakan butiran kasar yang berasal dari meterial erupsi gunung berapi dan tanah dan tanah litosol

merupakan tanah yang terbentuk dari batuan beku dari proses meletusnya gunung berapi.

Untuk jenis tanah latosol coklat kemerahan terletak pada

Kelurahan Sitiharjo, dimana jenis tanah ini adalah tanah

yang terbentuk karena pelapukan dengan intensitas

tinggi. Tanah ini dapat ditemukan di wilayah dengan iklim

hutan hujan tropis.

07 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : Analisis Kelompok, 2022

Kawasan Bencana

Terdapat beberapa kawasan bencana longsor dan puting

beliung di Kecamatan Garung yaitu tepatnya pada Desa Tlogo

dan Desa Jengkol. Hal ini dikarenakan topografi dua desa

tersebut yang berada di lereng yang curam > 40%, dimana

dengan kemiringan lahan > 40% berisiko bencana alam.

08 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : Analisis Kelompok, 2022

2 POTENSI DAN MASALAH

09

PERTANIAN

Potensi dibidang pertanian

berupa tanaman hortikultura yang

tersebar di beberapa

desa/kelurahan, diantaranya

Desa Siwuran, Desa Mlandi, Desa

Sendangsari, dan lain-lain.

Contoh hasil pertanian

hortikultura seperti kubis, bawang

putih, sawi, tomat, cabai rawit, dan kentang menjadi komoditas

yang unggul di Kecamatan

Garung. Distribusi hasil pertanian

tersebut tidak hanya di wilayah

sekitar Kecamatan Garung, melainkan sampai ke luar daerah

seperti Jawa Barat, Jawa Timur, dan Kalimantan.

Potensi

PARIWISATA

Jenis pariwisata yang berpotensi

di Kecamatan Garung seperti

wisata alam dan buatan. Adapun

pariwisatanya seperti Telaga

Menjer yang terletak di Desa

Tlogo dan Desa Maron. Lokasi

wisata tersebut dimiliki oleh 2

desa karena terletak di perbatasan antar desa. Selain

itu, terdapat pariwisata

Kahyangan Skyline dan Kebun Teh

Panama yang terletak di Desa

Tlogo. Ketiga tempat wisata

tersebut menjadi pariwisata

unggulan di Kecamatan Garung

karena menawarkan

pemandangan alamnya.

UMKM

Pada sektor UMKM, Kelurahan

Garung, Desa Mlandi, dan Desa

Gemblengan menjadi desa yang

memiliki potensi UMKM. Jenis

UMKM yang menjadi unggulan di

Kelurahan Garung adalah

produksi makanan ringan seperti

keripik cabai, keripik bayam, dan lain sebagainya. Selain itu, di

Desa Mlandi memiliki UMKM

seperti makanan ringan, sabun

cuci dan handsanitizer. Untuk di

Desa Gemblengan, memiliki

UMKM berupa produksi kerajinan

anyaman seperti gesing.

PERIKANAN

Pada sektor perikanan

terletak di Desa Tlogo

dan Desa Maron

tepatnya di Telaga

Menjer. Perikanan yang

menjadi unggulan ialah

jenis ikan air tawar.

Pada Desa Tlogo dan

Desa Maron, ikan yang

menjadi unggulan ialah

nila, mujair, bandeng dan kakap.

10 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Permasalahan

PERTANIAN

Ada berbagai permasalahan pada sektor pertanian, seperti

tanaman yang menguning akibat bakteri pada tanah yang

mengakibatkan turunnya hasil panen, petani kesulitan

mencari pupuk dengan harga yang terjangkau dikarenakan

subsidi yang minim. Dan masalah yang dapat menurunkan

hasil panen lainnya seperti cuaca yang tidak menentu dan

hama kera, babi hutan, dan wereng.

JALAN

Masih banyak dijumpai jalan yang berlubang, terutama jalan

yang menuju dusun terpencil, disana banyak jalan yang

masih bebatuan dan belum menggunakan jalan pengkerasan

seperti paving, aspal, dan beton.

PENDIDIKAN

Minat pendidikan di Kecamatan Garung masih kurang, masih banyak yang lulusan SD, SMP, bahkan ada yang tidak

sekolah sama sekali. Mereka tidak melanjutkan ketingkat

lanjut karena mereka merasa masih belum memerlukan

Pendidikan tersebut, ada juga yang berasalan minimnya

sarana SMA/SMK sehingga mereka harus pergi ke sekolah

yang jauh dari rumah.

DRAINASE

Sistem drainase yang masih kurang tertata dan di beberapa

titik masih ditemukan sampah yang menyebabkan sistem

drinase tidak berfungsi optimal, serta ada beberapa titik

yang masih belum memiliki drainase.

11 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Permasalahan

PARIWISATA

Masalah pariwisata yang terdapat pada wisata yang utama

adalah pada akses jalan menuju ke pariwasatanya perlu

dilakukan perbaikan. Misalnya pada Wisata Kahyangan Skyline

jalan menuju kesana masih menggunakan perkerasan

bebatuan, masalah lain yang terdapat di wisata adalah

fasilitas yaitu kurangnya tempat parkir yang perlu dilakukan

penambahan kususnya pada wisata Kebun Teh Panama dan perlu dilakukan perbaikan juga pada sarana pendukung pada

Kawasan Wisata. Masalah promosi juga menjadi salah satu

faktor penting karena pada Kawasan Pariwisata di Desa Tlogo

dan Desa Maron masih minim dilakukannya promosi oleh pihak

pengelola tersebut.

TPS

Di Kecamatan Garung tidak ada TPS, sehingga masyarakat

banyak yang membuang sampahnya sembarangan, walau

sekarang sudah berkurang tapi mereka masih harus

mengandalkan petugas pemungut sampah untuk mengirim

sampah mereka ke TPA Pusat Wonosobo, hal ini menjadi

masalah tersendiri bagi Desa Larangan Lor, karena mereka

tidak bisa membuang sampahnya di TPA Pusat karena terkait

kebijakan TPA Pusat dengan Larangan Lor yang belum

mencapai kesepakatan.

12 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Peta Potensi

13 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : Analisis Kelompok, 2022

Peta Permasalahan

14 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
kondisi jalan rusak di Desa Lengkong sumber : Analisis Kelompok, 2022

3 ANALISIS SWOT DAN ISU STRATEGIS

15

1. Sektor pertanian menjadi komoditas unggulan

2. Sayur mayur Desa Maron memiliki potensi nilai jual yang menonjol.

3. Potensi sektor perikanan terdapat di Tlogo dan Maron tepatnya di Telaga Menjer yang berjumlah 150 kolam dan terdapat beberapa jenis ikan.

1. Masalah pada pertanian hasil menguning karena ada bakteri pada lahan yang mengakibatkan turunnya hasil panen.

4. Berada pada lintasan Wonosobo - Dieng.

2. Harga pupuk tak menentu, subsidi pupuk minim.

3. Air mengalami perubahan pH dikarenakan banyaknya limbah rumah tangga dan limbah sampah.

4. Jalan menuju sektor pertanian masih banyak yang kurang baik, keadaannya masih berupa tanah dan berupa paving yang rusak.

FAKTOR INTERNAL KELEBIHAN KEKURANGAN S STRENGTHS (KEKUATAN) W WEAKNESSES (KELEMAHAN)
Analisis SWOT
16 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

5. Memiliki beberapa sektor perkebunan berupa teh, kopi, dan tembakau

5. -Kurangnya minat masyarakat untuk menanam tanaman kopi dan tembakau.

-Tidak adanya target pengunjung setiap bulan maupun tahun.

6. Sebagai jalur pendakian (tracking) menuju gunung Sindoro karena berada di bawah gunung Sindoro dan juga sebagai jalur tracking menuju kawasan Dieng.

6. Terdapat beberapa titik ruas jalan yang rusak dan butuh perbaikan keadaan pemandian air panas dhiwek kurang mengedepankan kebersihan.

7. Kondisi wilayah yang berada pada dataran tinggi.

7. Akses jalan menuju ke lokasi masih sulit untuk dijangkau dengan kendaraan roda dua.

8. Potensi sektor wisata terdapat di Desa Sendangsari yaitu wisata alam (sungai serayu dan kali gondang) dan wisata budaya (tari topeng, tari lengger, dan kuda kepang).

Selain itu, Desa Maron juga terdapat tempat wisata yaitu Telaga Menjer dan Bukit Cinta.

8. Akses menuju lokasi wisata di Desa Sendangsari dan Desa Maron susah dijangkau karena jauh dari jalan utama Kecamatan Garung.

INTERNAL KELEBIHAN KEKURANGAN S STRENGTHS (KEKUATAN) W WEAKNESSES (KELEMAHAN)
FAKTOR
17 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Menjadi pemasok sayuran yang di distribusikan hingga keluar daerah sampai luar jawa.

2. Salah satu sumber pemasukan kecamatan.

Cuaca Kecamatan Garung yang memiliki curah hujan dengan intensitas tinggi.

2. Hama sebagai salah satu penghambat gagal panen.

3.- Meningkatan ekonomi, menjadi pusat penyedia perikanan.

-Telaga Menjer menjadi objek wisata

3. Perkembangan ikan terganggu, rusaknya ekosistem air pada Telaga Menjer.

4. Membuka peluang usaha UMKM disepanjang jalan utama.

4. Sebagai jalur utama yang sering dilalui oleh kendaraan yang bermuatan melebihi kapasitas kendaraan.

KELEBIHAN KEKURANGAN O OPPORTUNITIES (PELUANG) T
FAKTOR EKSTERNAL
THREATS (ANCAMAN)
1. 1.
18 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

FAKTOR EKSTERNAL

5. Dapat menjadi objek agrowisata dan juga membuka UMKM dalam produk minuman contohnya kopi Mlandi.

5. Terjadinya persaingan antar wisata.

6. Memiliki sumber mata air panas yang dijadikan sebagai objek wisata yaitu pemandian air panas dhiwek

6. Timbulnya / tersebarnya penyakit kulit, tercemarnya lingkungan sekitar sehingga dapat menimbulkan permukiman kumuh.

7. Membuka peluang wisata paralayang pada Desa Lengkong dan juga Desa Tlogo.

8. Membuka peluang usaha persewaan jeep/basecamp pendakian untuk menuju lokasi wisata.

9. Desa Sendangsari dan Desa Maron menjadi desa wisata di Kecamatan Garung.

Kurangnya minat pengunjung untuk berwisata. timbulnya alih fungsi lahan kawasan wisata.

8. Adanya modernisasi generasi muda sehingga menjadi ancaman lunturnya kebudayaan masyarakat saat ini.

sumber : Analisis Kelompok, 2022

KELEBIHAN KEKURANGAN O
(PELUANG) T
OPPORTUNITIES
THREATS (ANCAMAN)
7. 1. 2.
19 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

S1-O1

Hasil Analisis SWOT

S-O

Sektor pertanian menjadi komoditas unggulan hingga menjadi

pemasok sayuran yang di distribusikan sampai keluar daerah dan luar jawa.

S5-O5

Memiliki beberapa sektor perkebunan seperti teh, kopi dan

tembakau dan dapat menjadi objek argowisata yang

membuka UMKM dalam produk minuman contohnya teh

Mlandi.

S3-O3

Potensi sektor perikanan terdapat di Desa Tlogo dan Desa

Maron tepatnya di Telaga Menjer yang berjumlah 150 kolam

oleh karena itu dapat meningkatkan ekonomi masyarakat

setempat dan menjadi pusat penyedia perikanan dan Telaga

Menjer juga menjadi objek wisata yang terkenal di daerah itu.

S2-T2

S-T

Sayur mayur desa Maron memiliki potensi nilai jual yang menonjol oleh

karena itu penghambat dari pemasalahan tersebut berada di hama

yang membuat gagal panen dan nilai jual menjadi turun.

S4-T4

Berada pada lintasan Wonosobo- Dieng dan sebagai jalur utama yang

sering dilalui oleh kendaraan yang bermuatan melebihi kapasitas kendaraan.

S8-T7 point 2-T8

Potensi sektor wisata terdapat di Desa Sendangsari yaitu wisata alam

(sungai serayu dan kali gondang) dan wisata budaya (tari topeng,tari lengger dan kuda kepang) selain itu Desa Maron juga terdapat tempat wisata yaitu Telaga Menjer dan Bukit Cinta maka dari itu penghambat dari aktivitas keseninan di Desa Sendangsari yaitu masyarakat yang

sibuk dengan rutinitasnya seperti bersekolah, bertani atau kegiatan

W3-T3

W-T

Air mengalami perubahan ph dikarenakan banyaknya air limbah

rumah tangga dan limbah sampah maka perkembangbiakan ikan

terganggu dan rusaknya ekosistem air pada telaga menjer.

W7-T7 point 1

Terdapat beberapa titik ruas jalan yang rusak dan butuh

perbaikan seperti keadaan pemandian air panas dhiwek kurang

mengedepankan kebersihan membuat kurang minat pengunjung

lainnya sehingga kesenian di Desa Sendangsari perlahan mulai luntur dan timbulnya alih fungsi lahan kawasan wisata.

untuk
20 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
berwisata tersebut

Isu Strategis

Isu strategis pada Kecamatan Garung yaitu nilai jual yang dihasilkan oleh sektor pertanian dan perkebunan dapat berdampak besar terhadap ekonomi dan pembangunan daerah pada

Kecamatan Garung, akan tetapi masih diperlukannya pengembangan dalam pengelolaan agar memberikan hasil yang maksimal. Terdapat 3 sektor pariwisata di Kecamatan Garung yaitu wisata alam, buatan dan budaya yang jika dikembangan menjadi lebih baik akan berpotensi cukup besar terhadap pendapatan ekonomi daerah di Kecamatan Garung. Sehingga diperlukan perbaikan akses agar mempermudah pengembangan pada sektor ekonomi dan pariwisata sehingga dapat meningkatkan pendapatan ekonomi dan pemasukan daerah pada

Kecamatan Garung.

21 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

ANALISIS SKORING ISU STRATEGIS

No Kriteria Bobot 1 Memiliki pengaruh yang besar terhadap Kecamatan Garung 30 2 Memiliki pengaruh terhadap publik 20 3 Memberikan pengaruh terhadap dampak ekonomi 20 4 Memiliki pengaruh terhadap pembangunan daerah 15 5 Memberikan pengaruh besar terhadap penggunaannya 15 Total 100
KRITERIA BOBOT DAN PENILAIAN Sangat Tidak Setuju = 1 Tidak Setuju = 2 Setuju = 3 Cukup Setuju = 4 Sangat Setuju = 5 Penilaian : 22 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

ANALISIS SKORING ISU STRATEGIS

23 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : Analisis Kelompok, 2022

Hasil Analisis Skoring

Untuk menentukan prioritas isu strategis pada Kecamatan Garung, kami menggunakan analisis skoring untuk mendapatkan konsep yang akan digunakan dalam pengembangan kawasan. Analisis skoring yang dipakai dalam penelitian ini adalah analisis prioritas strategis dengan pembobotan sederhana melalui diskusi kelompok. Terdapat 6 prioritas strategis yang sudah dihitung dengan analisis skoring yang mendapat nilai skoring tertinggi merupakan prioritas strategis. Prioritas strategis berdasarkan skoring

Nilai jual yang dihasilkan oleh sektor pertanian dan perkebunan dapat berdampak besar terhadap ekonomi dan pembangunan daerah pada Kecamatan Garung, akan tetapi masih diperlukannya pengembangan dalam pengelolaan agar memberikan hasil yang maksimal. Kemudian perlunya subsidi pestisida untuk menangani ancaman hama dan bakteri untuk memaksimalkan hasil panen serta memberikan edukasi tentang keuntungan menanam tanaman hortikultura, kopi dan tembakau. Selain itu kita juga perlu menyediakan distribusi yang dapat menampung dan memasarkan hasil pertanian dan perkebunan tersebut.

Dikarenakan Kecamatan Garung menjadi jalur penghubung antara Wonosobo – Dieng, maka diperlukan perbaikan akses agar mempermudah pengembangan pada sektor ekonomi dan pariwisata sehingga dapat meningkatkan pendapatan ekonomi dan pemasukan daerah pada Kecamatan Garung. Akan tetapi perbaikan akses ini di batasi oleh peraturan Bupati dan penyaluran anggaran dari desa.

Terdapat 3 sektor pariwisata di Kecamatan Garung yaitu wisata alam, buatan, dan budaya yang jika dikembangan menjadi lebih baik akan berpotensi cukup besar terhadap pendapatan ekonomi daerah di Kecamatan Garung.

Perlunya peningkatan dan pengoptimalan potensi UMKM yang ada pada Kecamatan Garung dengan cara memberdayakan masyarakat daerah, dan memberikan sarana prasarana penunjang kegiatan produksi dan pemasarannya. Sebagai daerah dataran tinggi serta jalur pendakian menuju gunung sindoro dan Kawasan Dieng, harus lebih memperhatikan infrastruktur pengendalian bencana karena lokasi Kecamatan Garung sangat berpotensi terjadinya longsor.

Potensi sektor perikanan pada Kecamatan Garung tidak memberikan pengaruh terhadap pendapatan sektor ekonomi dan daerah. Karena perikanannya murni hanya untuk di budidyakan, tidak untuk di jual-belikan.

1. 2. 3. 4.
5. 6.
24 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

4KONSEP PERENCANAAN

25

Agroindustri dan Ecotourism

Tujuan :

Tujuan dari pengembangan kawasan ini yaitu untuk

mewujudkan Kecamatan Garung yang mandiri dan sejahtera dengan mengintegrasikan seluruh aset yang dimiliki serta memanfaatkan potensi alam berbasis agroindustri dan ecotourism guna terwujudnya efektifitas

management ruang dan distribusi pemasaran untuk pengembangan kawasan unggulan.

Sasaran :

Terciptanya lapangan kerja dan pendapatan masyarakat guna meningkatkan kesejahteraan dan standar hidup pada berbagai tingkatan ekonomi.

Menguatnya kemampuan kemandirian masyarakat dalam pembangunan ekonomi wilayah.

Berkembangnya produk lokal menjadi produk unggul sebagai potensi sumber daya guna meningkatkan ekonomi masyarakat.

Berkembangnya keterampilan, pengetahuan, motivasi, kreativitas serta inovasi masyarakat tentang kawasan yang dapat dijadikan

sebagai destinasi wisata dan juga sebagai sumber penghasilan.

Tersebarnya lokasi Kawasan Agroindustri dan Ecotourism di setiap

Desa/Kelurahan sebagai salah satu upaya mengembangkan potensi atau keunggulan dari masing-masing kawasan yang ada.

1. 2. 3. 4. 5. 26 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
Sasaran yang harus dipenuhi untuk tujuan diatas yaitu :

Teori Konsep

Agroindustri adalah pabrik atau cabang industri yang berkaitan erat dengan pertanian (tanaman, ternak, dan tanah) yang dijadikan sebagai olahan pabrik (Arifin;2004). Apabila pertanian merupkan proses produksi primer maka industri berperan di belakang (backward linkage) maupun ke depan (forward linkage). Dimana produksi pertanian

memerlukan alat pertanian dan mesin langsung pakai, dan produk pertanian bersifat musiman, volume besar nilai kecil, mudah rusak, atau karena permintaan pasar yang semakin mengedepankan kualitas.

Konsep Agroindustri

Konsep agroindustri adalah kegiatan pertanian yang dikelola secara bisnis untuk mendapatkan keuntungan melalui kerja

sama yang adil sehingga menghasilkan produk pertanian bernilai tinggi secara berkelanjutan.

Berikut adalah komponen agroindusri dan bisnis :

Usaha tani ( tana, pupuk, benih, tenaga, modal, air dan teknologi)

Jasa layanan dan pendukung (lembaga keuangan, penelitian, pendidikan dan paguyuban)

Agribisnis hulu (pengadaan produksi, lokasi usaha, standar produksi, pengadaan tenaga kerja hingga penyaluran terhadap usaha tani.)

Agribisnis hilir pengolahan (bertujuan untuk mengoleh produksi usaha tani agar bisa menjadi produk olahan yang baik dari proses awal hingga akhir).

Agribisnis hilir pemasaran (kelancaran pada pemasaran komoditas pertanian)

1. 2. 3. 4. 5.
27 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Konsep Ecotourism

Ecotourism adalah perjalanan wisata menuju ke

tempat-tempat yang alami dengan tujuan untuk

mempelajari, menikmati pemandangan, flora dan fauna, serta manifestasi budaya masyarakat suatu wilayah (Ceballos-Lascurain;1984). Ecotourism

merupakan salah satu strategi untuk mendukung

konversi sumber daya alam dan menyediakan sumber

penghasilan bagi masyarakat lokal. Oleh karena itu,

ecotourism merupakan salah satu bentuk

pendekatan yang bersifat positif terhadap

pembangunan berkelanjutan yang berbasis ekologis

dalam rangka pertumbuhan hijau (green growth),

namun bila perencanaan tidak tepat atau buruk, maka pariwisata yang direncanakan dan

dilaksanakan akan memiliki efek negatif yang serius

terhadap lingkungan dan masyarakat setempat.

Dalam rangka mengantisipasi dampak negatif dan

untuk mencegah atau mengurangi dampak

ecotourism diperlukan sebuah pendekatan atau

model yang tepat.

Teori Konsep

Prinsipnya adalah bila program ecotourism akan mudah diterima dan didukung oleh masyarakat umum, jika program tersebut mampu mensinergikan kesejahteraan atau kebutuhan ekonomi masyarakat setempat dan pelestarian lingkungan hidup. Oleh

karena itu keterlibatan masyarakat lokal dalam pelestarian lingkungan hidup hendaknya juga memperhatikan manfaat langsung. Karena tanpa keterlibatan masyarakat dalam konteks sebagai tenaga kerja dan pelaku dalam menjalankan kegiatan ecotourism yang dijalankan pemerintah, yakni akan mempengaruhi proses pengembangan ecotourism sendiri. Juga diharapkan masyarakat ikut terlibat dalam perumusan kebijakan yang mengarah kepada kepentingan masyarakat setempat. Artinya adalah setiap program harus dilakukan dengan pendekatan persuasif untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan baik itu dalam pencapaian sasaran

Berikut adalah komponen ecoturism antara lain :

Atraksiwisata = Tlogo, Menjer, Lengkong.

Amenitas = Homestay, restoran, hotel, rumah makan.

Aksesibilitas = jalan dan rambu penunjuk arah.

28 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
1. 2. 3.

Teori Konsep

Konsep Agroindustri dan Ecotourism

Perpaduan konsep agroindustri dan ecotourism ini mengkombinasikan aspek nilai tambah sektor pertanian melalui peran agribisnis dan agroindustri yang dibarengi dengan pemanfaatan sektor pariwisata

berkelanjutan, yaitu mengkombinasikan hasil pertanian yang berbasis pada konsep agroindustri yang berhubungan dengan memanfaatkan hasil pertanian. Sedangkan ecotourism yang memanfaatkan wisata berbasis alam misalnya telaga dan perkebunan yang memberikan manfaat pada masyarakat Garung.

Pengembangan konsep ini menjadi pilihan yang rasional dikarenakan wilayah Kecamatan Garung memiliki karakteristik wilayah yang didominasi oleh ketersediaan pariwisata berbasis alam dan buatan serta sektor pertanian.

29 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Penerapan Konsep

Pembagian Kawasan dalam wilayah perencanaan bertujuan untuk memudahkan pembagian fungsi antara satu bagian wilayah perencanaan lainnya. Sehingga dapat mewujudkan keseimbangan antar pelayanan fungsi dalam satu kecamatan. Adapun beberapa pertimbangan yang digunakan dalam menentukan pembagian Kawasan adalah sebagai berikut :

Kemiripan karakteristik dominasi penggunaan lahan : Penggunaan lahan dalam wilayah perencanaan

memiliki pola-pola tertentu, dimana lahan yang memiliki karakter sejenis serta memiliki potensi wilayah

yang serupa, cenderung memiliki penggunaan lahan yang serupa pula. Kawasan-kawasan dengan guna

lahan yang serupa tersebut akan dikelompokkan dalam satu kawasan yang sama.

Persebaran pusat kegiatan : Pusat kegiatan merupakan titik-titik tempat terjadinya pertumbuhan wilayah.

Pembagian persebaan pusat kegiatan secara berimbang antar kawasan, diharapkan dapat meminimalkan

kesenjangan pertumbuhan antar kawasan tersebut.

Jaringan pergerakan : Jaringan pergerakan memungkinkan terjadinya interaksi antar kawasan, sehingga

keberadaan jaringan jalan tersebut akan turut berperan dalam menentukan perkembangan pusat

pertumbuhan wilayah dalam masing-masing kawasan.

Arah pengembangan pusat aktivasi wilayah dibatasi oleh batasan fisik seperti jalan dan sungai.

1. 2. 3. 4.
30 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Contoh Penerapan Konsep

CONTOH PENERAPAN KONSEP AGRO ECOTOURISM DI DESA ALAMENDAH, KABUPATEN BANDUNG

Desa Alamendah merupakan salah satu kawasan agro-ekowisata di Kabupaten Bandung yang menerapkan konsep pariwisata berbasis masyarakat dalam pengelolaannya. Agro-ekoswisata dapat menjadi alternatif dalam menerapkan pariwisata pedesaan yang

menggabungkan antara sektor pertanian secara luas, alam, budaya, pendidikan, sosial dan ekonomi sebagai daya tarik wisata. Dalam proses pengembangan agroekowisata, diharapkan kepada

masyarakat lokal dan pembuat kebijakan untuk memahami mengenai pandangan yang lebih luas dari sekedar mentalitas pembangunan pedesaan yang selama ini hanya berorientasi pada produk pertanian.

Mayoritas mata pencaharian penduduk Desa Alamendah yaitu sebagai petani, peternak dan pedagang, serta desa ini juga dikenal dengan potensi wisatanya seperti wisata alam, religi, budaya, dan agrowisata. Pengembangan obyek wisata diharapkan dapat

meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dan berdampak positif pula terhadap taraf hidup masyarakat. Aktivitas wisata yang terdapat di Desa Alamendah dilaksanakan dengan menerapkan konsep CBT

(Community Based Tourism), artinya masyarakat lokal berperan

sebagai aktor utama dalam pengelolaan dan pengembangannya.

Desa Alamendah sebagai kawasan wisata mengacu pada teori

bahwa dalam mengembangkan potensi kepariwisataan, sebuah

destinasi wisata harus memiliki empat komponen utama di dalamnya

Attraction, Amenities, Accessibility, dan Ancillary services (John Fletcher, Alan Fyall, David Gilbert, 2018).

contoh gambar yang ada di Desa Alamendah
31 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
contoh gambar yang ada di Desa Alamendah sumber : liputan6.com sumber : alamendah desa id

Contoh Penerapan Konsep

Berikut adalah penjelasan tentang komponen Agro Ecoturism

Attraction, merupakan komponen penting pariwisata yang dapat menjadi hal

pemikat bagi wisatawan. Desa Alamendah diklasifikasikan menjadi atraksi wisata

alam, budaya dan buatan. Atraksi alam yang terdapat di Desa Alamendah meliputi

bentang alam seperti Arboretum Park, Curug Awi Langit, Kawah Putih, Patuha Pinus

Land dan Punceling Pass. Atraksi wisata budaya, meliputi atraksi yang berasal dari

kebudayaan seperti seni tari jaipong, seni musik (karinding, calung, kecapi suling)

hingga seni bela diri pencak silat. Atraksi buatan, meliputi seluruh atraksi yang

dibuat oleh manusia seperti seperti Ciwidey Valley, Kampung Cai Rancaupas dan

Patuha Bike Park.

Amenities, berkembangnya sarana dan prasarana sejalan dengan semakin

bertambahnya kebutuhan yang diperlukan oleh wisatawan. Fasilitas penunjang

lainnya terdapat beberapa rumah makan, pada Arboretum Park Alamendah terdapat

satu area yang dikhususkan untuk restoran yang disertai dengan 20 unit gazebo.

Accessibility, akses menuju Desa Alamendah dapat ditempuh dengan jarak 40,3km

dan waktu tempuh sekitar 1 jam 18 menit dari arah Bandung kota menggunakan

kendaraan roda empat. Kondisi jalan menuju Desa Alamendah sudah memadai

dikarenakan kondisi jalan yang dapat dilalui oleh 2 kendaraan roda 4 dari arah yang

berbeda serta jalan telah diaspal dengan kondisi jalan yang baik atau tidak

berlubang, namun petunjuk arah menuju Agro-ekowisata Desa Alamendah masih

kurang.

Ancillary services, merupakan lembaga kepariwisataan yang berperan dalam

menunjang kegiatan pariwisata. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan telah berperan

dalam menunjang kegiatan pariwisata, salah satunya yaitu dengan mengadakan

kegiatan pelatihan terkait bidang pariwisata. Instansi perguruan tinggi pun telah

melakukan banyak program dalam rangka menunjang aktivitas pariwisata maupun

non pariwisata di Desa Alamendah.

sumber : alamendah.desa.id

contoh gambar gazebo di Arboretum Park yang dikhususkan untuk restoran

1. 2. 3. 4.
32 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Contoh Penerapan Konsep

CONTOH PENERAPAN KONSEP AGROINDUSTRI

Penyuluhan Pengolahan Alternatif Hasil Pertanian Holtikultura 1.

Dalam kegiatan penyuluhan ini bertujuan untuk menambah wawasan kelompok PKK dan kelompok tani bahwa tanaman holtikultura adalah

merupakan hasil pertanian yang dapat diolah menjadi produk agroindustri yang bernilai ekonomi dan mempunyai nilai tambah yang lebih baik. Materi penyuluhan yang diberikan yaitu:

a. Penyuluhan paket teknologi sederhana pengolahan hasil pertanian menjadi produk olahan seperti keripik cabai, keripik bayam, keripik selada air dan lain-lain. Kegiatan penyuluhan ini untuk memberikan pengetahuan kepada petani bagaimana teknis pengolahan hasil pertanian holtikultura.

b. Teknik pengemasan produk olahan hasil pertanian holtikultura. Kegiatan penyuluhan ini memberikan pengetahuan dan keterampilan bagaimana

mengemas produk yang baik.

2. Pelatihan/Demonstrasi dan Praktek Pengolahan Hasil Pertanian Holtikultura Metode yang diberikan saat pelatihan meliputi kegiatan demonstrasi dan kegiatan praktek peserta program. Pada kegiatan demonstrasi ini tim pelaksana memberikan contoh:

a) Cara pengolahan hasil tani dengan teknologi yang sederhana, yang dibantu oleh tenaga pembantu yang berasal dari daerah setempat. Dalam kegiatan praktek ini, peserta secara langsung memperagakan proses tersebut. Tujuan pelatihan ini agar peserta benar-benar terampil dalam kegiatan pengolahan hasil pertanian holtikultura.

b) Berikut contoh pengolahan pada tanaman tomat : Cara pembuatan saus (Gambar Bagan 1) dan kurma tomat (Gambar Bagan 2). Pelaksanaan kegiatan ini dibantu oleh mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan. Kegiatan

praktek di mana peserta secara langsung membuat saus tomat dan kurma tomat.

3. Pembimbingan dan Pendampingan Kelompok Mitra

Tahap pendampingan dilakukan dengan

pendekatan kelembagaan, yaitu proses

pendampingan yang terus-menerus selama kegiatan berlangsung. Pelaksanaan

pendampingan ini difokuskan pada bimbingan dan pendampingan kelompok tani dan kelompok PKK dalam hal penerapan teknologi pengolahan dan pengemasan produk agroindustri dari hasil pertanian holtikultura tersebut. Dalam

pendampingan tersebut, kelompok diajarkan tentang manajemen keuangan serta cara memasarkan produk yang baik.

33 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Contoh Penerapan Konsep

sumber : eprints.mercubuana-yogya.ac.id

34 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
Gambar 1 Gambar 2

Peta Rencana Struktur Ruang

encana Struktur Ruang

Kecamatan Garung didasari oleh

daya dukung oleh jalan kolektor

primer sebagai pusat kegiatan di Kecamatan Garung dan sesuai

dengan konsep pengembangan

yang dibagi menjadi 6 kawasan

dengan penambahan sarana pendukung agroindustri dan

ecotourism diseluruh Kecamatan Garung.

35 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
R sumber : analisis kelompok, 2022

Penerapan Konsep

sumber : analisis kelompok, 2022

36 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Peta Penerapan Konsep

Kawasan Agribisnis Hulu

KAWASAN I Kawasan

Agribisnis Hulu di Kecamatan

Garung meliputi : Kelurahan

Mlandi, Siwuran dan Sendangsari. Kawasan

Agribisnis Hulu merupakan

kawasan penyedia dan

penyalur sarana produksi bagi

usaha tani berupa pengadaan

tenaga kerja, kegiatan

perencanaan produk, perencanaan lokasi usaha dan perencanaan standar produksi.

37 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : analisis kelompok, 2022

Peta Penerapan Konsep

KAWASAN II Kawasan Usaha Tani di

Kecamatan Garung meliputi : Kelurahan

Sendangsari, Gemblengan, Lengkong, Kayugiyang, Garung(Bolaran), Siwuran, Kuripan, Jengkol, Mlandi, Sitiharjo dan Tegalsari. Kawasan Usaha Tani merupakan

kawasan dimana seseorang mengelola

unsur-unsur produksi seperti alam, tenaga

kerja, modal dan keterampilan guna

menghasilkan sesuatu pada lahan

pertanian.

38 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
Kawasan Usaha Tani
sumber : analisis kelompok, 2022

Peta Penerapan Konsep

Pusat Agribisnis Hilir Pengolahan Hasil

KAWASAN III Pusat Agribisnis Hilir

Pengolahan Hasil meliputi :

Kelurahan Garung, Desa Mlandi, Desa Gemblengan, dan Desa

Siwuran. Kawasan adalah

kawasan pengolahan dari bahan

mentah menjadi komposisi atau

bentuk yang lain. Dimana

kegiatan ini merupakan kegiatan

ekonomi yang mengelola hasil

usaha tani menjadi produk olahan

baik olahan perantara maupun

olahan akhir. Salah satu

produknya yaitu handsanitizer dan sabun cuci piring, gesing, keripik

kentang, carica dan masih banyak

lagi. Kawasan ini merupakan

kawasan yang mengelola hasil

pertanian dan hasil alam dari

Kecamatan Garung.

39 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : analisis kelompok, 2022

Peta Penerapan Konsep

Pusat Agribisnis Hilir Pemasaran

KAWASAN IV Pusat Agribisnis

Hilir Pemasaran pada Kecamatan

Garung berada di titik-titik

tertentu yaitu: Desa

Gemblengan, Sendangsari,

Garung, dan kawasan wisata, untuk luar daerahnya meliputi

seluruh pulau jawa dan luar

pulau yaitu Kalimantan,

Sumatera dan Bali. Yang mana

pada kawasan ini berkegiatan

sebagai pusat-pusat pemasaran

komoditas pertanian baik segar

maupun olahan di dalam maupun

luar wilayah.

40 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : analisis kelompok, 2022

Peta Penerapan Konsep

Kawasan Jasa Layanan Pendukung dan Amenitas

KAWASAN V Kawasan Jasa Layanan Pendukung dan Amenitas di Kecamatan Garung berada di Desa Jengkol, Kuripan, Siwuran, Garung dan Sendangsari. Dimana pada kawasan ini terdapat layanan pendukung kegiatan Agroindustri dan Ecotourism. Berupa jasa layanan lembaga pendidikan dan penyuluhan, jasa layanan penelitian dan pengembangan dan lain sebagainya. Berupa pendirian gedung serba guna di pusat kegiatan masyarakat di Kelurahan Garung, gedung ini berfungsi sebagai pendukung atraksi wisata, dan tempat pertemuan forum masyarakat saat dijalankannya kegiatan penyuluhan dan penelitian. Penyuluhan ini berfungsi sebagai upaya peningkatan dalam sektor pertanian. Membangun jasa pelayanan perbankan. Hal ini karena di Kelurahan Garung hanya ada satu bank. Membangun pelayanan penyuluhan perkoperasian tiap desa seperti Koperasi unit desa.

41 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : analisis kelompok, 2022

Peta Penerapan Konsep

Kawasan Atraksi Wisata

KAWASAN VI Kawasan Atraksi Wisata pada Kecamatan Garung yaitu sektor Pariwisata dan Perikanan. Sektor pariwisata ada 3 yaitu alam, buatan dan budaya. Daerah yang berpotensi untuk sektor wisata yaitu Desa Tlogo, Maron, Lengkong dan Sendangsari. Wisatanya ada

Tlogo Menjer, Kebun Teh Panama dan Kahyangan Skyline. Untuk sektor perikanan berpotensi di semua desa dengan memanfaatkan dari drainase yang ada.

42 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : analisis kelompok, 2022

5 PENGEMBANGAN KONSEP

43

Konsep Pengembangan Agroindustri dan Ecotourism

Mengkombinasikan nilai tambah sektor pertanian melalui peran agribisnis yang dibarengi dengan pemanfaatan sektor pariwisata berkelanjutan.

1.PENINGKATAN PRODUKSI PANGAN

Dengan pertanian sebagai pusatnya, agroindustri merupakan sebuah sektor ekonomi yang meliputi semua perusahaan, agen dan institusi yang menyediakan segala kebutuhan pertanian dan mengambil komoditas dari pertanian untuk diolah dan didistribusikan kepada konsumen. Dengan konsep agroindustri tentunya harus bisa meningkatkan produksi pangan yang dihasilkan untuk memenuhi kebutuhan pasar, yaitu dengan :

a. Intensifikasi pertanian yang mana ini adalah usaha yang dilakukan petani untuk meningkatkan hasil pertanian dengan cara mengoptimalkan lahan pertanian yang sudah tersedia. Dengan cara menanam dengan bibit yang unggul, melakukan perawatan yang baik, dan mampu mengendalikan hama pertanian dengan meminimalisir penggunaan pestisida. Bisa dilakukan dengan cara Pengendalian

Hama Terpadu (PHT) dengan memanfaatkan siklus biologi.

b. Peningkatan infrastruktur seperti unit irigasi, pembangunan jalan

usaha tani yang baik, dan adanya penelitian yang mampu menghasilkan bibit unggul.

c. Menggunakan teknologi yang ada dalam usaha pertanian seperti memanfaatkan drone sprayer (penggunaan drone dalam proses

penyemprotan pestisida atau pupuk cair) agar dapat mengolah lahan pertanian dengan tepat dan terencana.

d. Adanya pemberdayaan masyarakat sejak dini, dimana kita bekerja sama dengan BKP untuk melakukan penyuluhan dan memperkenalkan cara produksi pangan yang baik bukan hanya terhadap petani tetapi juga kepada generasi yang ada.

44 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Konsep Pengembangan Agroindustri dan Ecotourism

2. DIVERSIFIKASI PERTANIAN

Diversifikasi pertanian, penganekaragaman pertanian, atau penganekaan pertanian adalah pengalokasian sumber daya pertanian ke beberapa aktivitas lainnya

yang menguntungkan secara ekonomi maupun lingkungan. Dapat dilakukan sebagai berikut:

Mengembangkan budidaya perikanan dengan memanfaatkan irigasi yang ada (minatani).

Petani tidak hanya bercocok tanam di lahan tetapi juga mengembangkan usaha lain seperti beternak

ayam, sapi, kambing yang mana kotorannya dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik.

Bisa melakukan sistem pertanian tumpang sari untuk menanam berbagai jenis produk dengan memanfaatkan lahan yang ada.

Mendirikan tempat seperti gazebo atau wisata di tengah kebun. Dimana tempat ini dapat digunakan sebagai tempat yang memberikan edukasi para pengunjungnya

3. PENGELOLAAN NUTRISI TANAMAN

Pengelolaan unsur hara tanaman diperlukan untuk

memperbaiki kondisi tanah dan melindungi lingkungan tanah.

Hal ini dapat dicapai dengan menggunakan pupuk kandang

dan kacang-kacangan sebagai penutup tanah, yang tidak

hanya menyuburkan tanah, tetapi juga mengurangi biaya

pembelian pupuk anorganik. Beberapa pupuk organik yang

dapat digunakan antara lain kompos, kompos cacing tanah,

maggot dan pupuk hijau (daun). Untuk mengolah sampah

organik ini, selain dengan pengomposan ada upaya lain yang

dapat ditempuh yakni dengan budidaya BSF (Black Soldier

Fly) atau lalat tentara hitam. Jenis lalat berwarna hitam yang

larvanya (maggot) mampu mendegradasi sampah organik

dan sangat aktif memakan sampah organik.

Proses biokonversi oleh maggot ini dapat mendegradasi

sampah lebih cepat, tidak berbau, dan menghasilkan kompos

organik, serta larvanya dapat menjadi sumber protein yang

baik untuk pakan unggas dan ikan. Proses biokonversi dinilai

cukup aman bagi kesehatan manusia karena lalat ini bukan

termasuk binatang vektor penyakit, sehingga dapat

dimanfaatkan sebagai pupuk organik yang aman.

45 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Konsep Pengembangan Agroindustri dan Ecotourism

4. PENYULUHAN/ PELATIHAN/ PEMBIMBINGAN

PENGELOLA HASIL TANAMAN HORTIKULTURA MENJADI

PRODUK BARU MAUPUN BAHAN SETENGAH JADI

Dalam kegiatan penyuluhan ini bertujuan untuk

menambah wawasan kelompok PKK dan kelompok tani bahwa tanaman holtikultura adalah merupakan hasil pertanian yang dapat diolah menjadi produk agroindustri yang bernilai ekonomi dan mempunyai nilai tambah yang lebih baik. Materi penyuluhan yang diberikan yaitu:

a. Penyuluhan paket teknologi sederhana pengolahan hasil pertanian menjadi produk olahan seperti keripik cabai, keripik kentang, keripik selada air dan lain-lain.

Kegiatan penyuluhan ini untuk memberikan pengetahuan kepada petani bagaimana teknis pengolahan hasil pertanian holtikultura.

b. Teknik pengemasan produk olahan hasil pertanian holtikultura. Kegiatan penyuluhan ini memberikan pengetahuan dan keterampilan bagaimana mengemas produk yang baik, dengan logo dan desain menarik yang tentunya menjadi ciri khas yang berbeda dengan daerah lain.

5. PENERAPAN EARLY WARNING SYSTEM (EWS)

Early Warning System (EWS) Mitigasi Bencana” atau yang biasa disebut sistem peringatan dini, merupakan rangkaian sistem peringatan bencana yang akan datang dalam waktu dekat. Sistem ini merupakan langkah pertama untuk

mengurangi dampak yang disebabkan oleh bencana alam yang akan datang di Kecamatan Garung, terutamanya untuk

mengurangi jatuhnya korban nyawa manusia lebih banyak

yang seharusnya bisa dicegah lebih awal dengan keberadaan perangkat peringatan dini ini, contoh perangkat peringatan dini yang dapat diterapkan dibeberapa wilayah yang rawan bencana seperti kentongan, sirine, dan sistem informasi lain sebagainya. Sistem peringatan dini ini harus diterapkan di titik-titik Kawasan rawan bencana di Kecamatan Garung, terutamanya untuk Desa Menjer, Tlogo, Jengkol yang sering terjadi tanah longsor, dan Desa Lengkong, Desa Kayugiyang yang rawan terdampak bencana angin puting beliung. Tidak hanya penyediaan EWS saja, tetapi juga diperlukan sebuah titik pusat mitigasi yang berada di Ibukota Kecamatan

Garung yaitu Kelurahan Garung. Setiap desa yang rawan bencana harus memiliki posko penanggulangan bencana dan sistem informasi hal ini bertujuan untuk memberikan peringatan kepada masyarakat ketika terjadinya bencana alam. Rencana mitigasi bencana yang cocok untuk beberapa wilayah desa yang disebutkan berupa penyediaan kentongan dan sirine. Pesan peringatan dini untuk bencana tanah longsor dan bencana angin puting beliung.

46 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

PETA MITIGASI BENCANA

47 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : analisis kelompok, 2022

Konsep Pengembangan Agroindustri dan Ecotourism

6. PEMANFAATAN SEKTOR PARIWISATA

Kawasan atraksi wisata yang ada pada Kecamatan Garung terdiri dari berbagai macam kawasan yang tentunya memiliki daya tarik dan jenis wisata yang berbeda-beda yaitu ada Telaga Menjer, Kahyangan

Skyline, Bukit Cinta, Kebun Teh Panama, Bukit Paralayang, dan Desa Wisata.

1. Strategi yang dapat digunakan untuk pemanfaatan sektor

pariwisata yang ada yaitu;

Mengembangkan tempat yang instagramable.

Mengembangkan sarana dan prasarana yang lengkap dan baik sehingga memberikan rasa nyaman terhadap pengunjung yang ada.

Menjalin kerjasama/ sponsorship dari lembaga yang ada

Melakukan promosi wisata dengan memanfaatkan teknologi yang

semakin hari semakin canggih seperti instagram, tiktok, website, blog dan masih banyak lagi.

Melakukan training center kepada SDM/ karyawan yang bertugas

sebagai pemandu wisata.

Menjadikan tempat wisata sebagai pasar untuk pendistribusian

UMKM yang ada di Kecamatan Garung.

Wisata yang ada pada desa wisata Sendangsari dan Maron adalah wisata budaya yang mana tidak setiap hari di tampilkan kepada masyarakat. Sehingga

strategi yang mungkin dilakukan adalah yaitu dengan mengadakan event tahunan dimana atraksi kebudayaan ini ditampilkan di tempat yang sering di kunjungi khalayak ramai.

Pengunjung desa wisata dapat melakukan pemanenan kenci dan beberapa komoditas pertanian dan perkebunan disana dengan membayar harga tiket/sewa lahan.

Pengunjung selain berlibur juga dapat memperoleh ilmu-ilmu pertanian. Merangkul masyarakat sekitar untuk ikut beperan serta dalam kegiatan pengelolaan wisata yang ada. Meningkatkan kebersihan lingkungan sekitar tempat wisata.

Dari wisata yang ada, berikut strategi pemanfaatan yang dapat digunakan untuk keseluruhan kawasan yaitu:

Memperbaiki infrastruktur penunjang kegiatan pariwisata.

48 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
2. Pengembangan Desa Wisata

6 RENCANA PENGEMBANGAN KAWASAN

49

KAWASAN I : KAWASAN AGRIBISNIS

sumber : analisis kelompok, 2022

KAWASAN I Kawasan Agribisnis Hulu di Kecamatan Garung

meliputi: Kelurahan Mlandi, Siwuran dan Sendangsari. Kawasan

Agribisnis Hulu merupakan kawasan penyedia dan penyalur sarana

produksi bagi usaha tani berupa pengadaan tenaga kerja, kegiatan

perencanaan produk, perencanaan lokasi usaha dan perencanaan

standar produksi.

50 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
HULU

1.MEMBANGUN TOKO PERTANIAN

Toko pertanian milik kecamatan ini berlokasi di Kelurahan Garung

dengan tujuan untuk melengkapi/ menyediakan bahan dan alat yang dibutuhkan dalam menunjang pertanian untuk seluruh

masyarakat Kecamatan Garung. Adapun program-program yang akan diterapkan dalam pengoperasian toko ini yaitu:

a. Toko pertanian ini akan dikelola oleh masyarakat lokal (gapoktan).

b. Toko pertanian ini menyediakan berbagai barang yang dibutuhkan oleh petani yaitu:

Bibit unggul

Pupuk

Cangkul, pentiram tanaman, plastik mulsa, polybag, alat pemanen dan lain-lain.

c. Toko pertanian bekerjasama dengan kecamatan untuk mengatur bantuan yang akan disalurkan ke para kelompok tani.

2. MEMBANGUN GUDANG PENYIMPANAN

Gudang penyimpanan ini berlokasi pada Desa Sendangsari dan Desa Mlandi yang mana untuk gudang yang berada di Desa Sendangsari akan menyalurkan pupuk-pupuknya ke daerah Desa Sendangsari itu sendiri, Desa Gemblengan, Desa Kayugiyang, Desa Lengkong, Desa Sitiharjo, dan Desa Tegalsari. Sedangkan untuk gudang yang berada di daerah Mlandi akan menyalurkan pupuk-pupuk ke daerah Desa Menjer, Desa Maron, Desa Tlogo, Desa Larangan Lor, Desa Kuripan, Desa Jengkol, Desa Siwuran dan Kelurahan

Garung tepatnya Dusun Boralan. Adapun program-program yang akan diterapkan dalam pengoperasian gudang ini yaitu:

a.Pembentukkan tenaga kepengurusan gedung penyimpanan yang memberdayakan masyarakat lokal, dan menyediakan list berupa catatan untuk pasokan bahan-bahan yang akan didistribusikan ke tiap petani agar tidak di salah gunakan dan dikonfirmasi oleh Dinas Pertanian dan Perkebunan.

b.Pendistribusian bahan tani di lakukan oleh perwakilan setiap desa tersebut dengan anggotannya yang di ambil dari setiap kelompok tani.

c.Penyediaan alat transportasi berupa mobil pengangkut untuk mendistribusikan alat dan bahan yang ada.

51 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
KAWASAN
I : KAWASAN AGRIBISNIS HULU sumber : belajartani.com sumber : pancaprimawijaya.com

KAWASAN I : KAWASAN AGRIBISNIS HULU

3. MEMBANGUN GEDUNG PEMBIBITAN DAN PENELITIAN

Tempat pembibitan dan peneitian ini berlokasi di Desa

Sendangsari dan Desa Mlandi, yang mana pembangunan gedung ini memiliki fungsi utama yaitu untuk kepentingan penelitian.

Dimana tempat ini bisa menjadi tempat meneliti hasil bumi dari

Kecamatan Garung, seperti hasil pertanian, perkebunan, industri, dan lain-lain. Beberapa program yang dilaksanakan di gedung ini

adalah:

Penelitian pestisida alami untuk pengendalian hama dan

penyakit tanaman padi dan hortikultura.

Penelitian bibit tanaman holtikultura dan padi agar

menghasilkan bibit yang bagus dan ketika saat panen

menjadi lebih maksimal.

Penelitian hasil panen Kecamatan Garung, agar tahu

kelayakannya sehingga aman untuk dikonsumsi.

4. PENYEDIAAN MOBIL PENGANGKUT SEBAGAI SARANA

TRANSPORTASI UNTUK MENYALURKAN ALAT DAN BAHAN

PERTANIAN KE LOKASI PERTANIAN

Penyediaan mobil pengangkut pertanian diterapkan di desa yang memiliki gudang penyimpanan yaitu Desa Sendangsari dan Desa Mlandi. Mobil pengangkut alat pertanian ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan alat pertanian pada Kecamatan Garung.

Program-program yang akan diterapkan pada pengoperasian mobil pengangkut ini yaitu :

Pengiriman pupuk subsidi dari Dinas Pertanian dilakukan setiap 3 bulan sekali kepada gapoktan untuk memenuhi kebutuhan pertanian.

Pengiriman alat dan bahan pertanian dilakukan setiap ada pengajuan dari para petani.

sumber : otomotif.tempo.co

sumber : republika.co.id

52 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

KAWASAN I : KAWASAN AGRIBISNIS HULU

5. PEMBENTUKAN TENAGA KEPENGURUSAN GUDANG PENYIMPANAN YANG MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT

LOKAL

Tenaga kepengurusan pada gedung penyimpanan dilakukan oleh

masyarakat lokal untuk mengelola segala kebutuhan alat dan

bahan pertanian. Tenaga kepengurusan tersebut berasal dari

masyarakat Desa Sendangsari dan Desa Mlandi. Dengan adanya

tenaga kepengurusan dapat memaksimalkan sumber daya

manusia masyarakat setempat untuk mengelola gudang

penyimpanan dan menjamin segala kebutuhan para petani.

6. PENGADAAN FORUM PERTEMUAN PETANI

Forum pertemuan petani ini dilakukan pada gedung serbaguna yang

ada pada Kecamatan Garung, yang mana forum ini dapat digunakan untuk mendengarkan aspirasi dari para petani yang ada, sehingga dapat menentukan jalan keluar dari permasalahan pertanian

Kecamatan Garung. Selain itu adanya gedung ini juga dapat membantu terwujudnya bantuan yang tepat guna dan tepat sasaran. Adapun program-program yang akan diterapkan dalam pengoperasian gedung ini yaitu:

a.Diadakannya forum pertemuan petani setiap 3 bulan sekali dengan tujuan membicarakan permasalahan dan kebutuhan pertanian yang harus ditingkatkan untuk menunjang pertanian.

b.Adanya penyuluhan tentang penerapan teknologi dalam pertanian yang bisa digunakan oleh petani.

53 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : sumbar antaranews com sumber : infopublik.id

KAWASAN II : KAWASAN USAHA TANI

sumber : analisis kelompok, 2022

KAWASAN II Kawasan Usaha Tani di Kecamatan Garung meliputi:

Kelurahan Garung (Bolaran), Sendangsari, Gemblengan, Lengkong,

Kayugiyang, Siwuran, Kuripan, Jengkol, Mlandi, Larangan Lor,

Maron, Menjer Sitiharjo, dan Tegalsari. Kawasan Usaha Tani

merupakan kawasan dimana seseorang mengelola unsur-unsur

produksi seperti alam, tenaga kerja, modal dan keterampilan guna

menghasilkan sesuatu pada lahan pertanian.

54 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

KAWASAN II : KAWASAN USAHA TANI

1.PEMBANGUNAN IRIGASI UNTUK LAHAN PERTANIAN

Pembangunan irigasi untuk lahan pertanian ini lebih tepatnya

tertuju pada daerah lahan pertanian basah yaitu sawah yang

terletak pada sebelah barat Dusun Sendangsari, sebelah selatan

Desa Sitiharjo dan Desa Tegalsari. Fungsi utama dari

pembangunan irigasi ini bertujuan untuk menjamin ketersediaan

air, menurunkan suhu tanah, dan melunakkan lapisan keras pada

saat pengolahan tanah. Selain itu juga dapat mengembangkan

budidaya perikanan dengan memanfaatkan irigasi yang

bersumber dari kali Gondang dari Desa Sendangsari dan Telaga

Menjer (minatani).

2. MEMBANGUN JALAN USAHA TANI

Pembangunan jalan usaha tani ini diterapkan pada seluruh daerah

pertanian dengan tujuan untuk memudahkan para petani dalam proses

pengangkutan pupuk untuk menuju lahan pertanian begitupun juga

untuk mengeluarkan hasil pertanian. Untuk rute jalan usaha tani yaitu

dari Desa Lengkong menuju ke Desa Gemblengan.

55 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : www radartanggamus co id
sumber : Fagrozine.id

KAWASAN II : KAWASAN USAHA TANI

3. MEMBANGUN TURAP (DINDING PENAHAN)

Pembangunan turap (dinding penahan) diperuntukkan kepada daerah-daerah pertanian yang memiliki potensi terjadinya longsor yaitu Desa Lengkong dan Desa Menjer. Turap ini berfungsi untuk menahan tanah yang mengalami pergeseran.

4. PEMBANGUNAN GUDANG PENYIMPANAN ALAT

Dibangunnya gudang penyimpanan ini berlokasi pada sebelah barat Dusun Sendangsari, sebelah selatan Desa Sitiharjo dan Desa Tegalsari yang mana gedung ini dapat difungsikan sebagai tempat penyimpanan alat pertanian milik kelompok, sehingga semua anggota kelompok dapat menggunakan alat ini secara bersama.

56 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : www.anugerahdino.com
sumber : jambiupdate.co

KAWASAN II : KAWASAN USAHA TANI

5. MENINGKATKAN PRODUKSI TANAMAN UNGGULAN

DENGAN CARA MENANAM DENGAN BIBIT YANG UNGGUL

Peningkatan produksi tanaman ini diterapkan kepada semua daerah usaha tani. Adapun program yang dapat dilakukan untuk

meningkatkan produksi tanaman unggulan yaitu:

a. Dengan memberikan penyuluhan terkait dengan metode

tanam, perawatan tanaman, penggunaan teknologi yang dapat membantu meningkatkan produksi tanaman pangan.

b. Pemberian (subsidi) benih unggulan yang sudah bersertifkasi

serta teruji dengan baik dari Dinas Pertanian dan Perkebunan.

6. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI KELOMPOK TANI

Pemberdayaan masyarakat berupa pelatihan melalui kelompok tani

untuk meningkatkan produk yang dihasilkan secara bersamaan, dimana dengan adanya kelompok tani ini dapat memperkuat kemandirian petani melalui kerjasama antar anggotanya. Adapun beberapa program yang akan dilakukan yaitu:

a. Pendirian kelompok tani di desa yang belum ada.

b. Pengaktifan kembali kelompok tani yang ada di desa-desa di Kecamatan Garung.

c. Mengajak bergabung berbagai anggota tani, agar dapat mencapai tujuan.

57 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

KAWASAN II : KAWASAN USAHA TANI

7. MELAKUKAN PERTANIAN HIDROPONIK

Seperti yang kita ketahui bahwasannya Kecamatan Garung

memiliki potensi air yang melimpah, sehingga pertanian non organik ini dapat di terapkan sebagai pemenuhan kebutuhan

sehari-hari masyarakat perkotaan di Keluraha Garung tepatnya

di Dusun Garung. Cara untuk mengenalkan pertanian non organik

kepada masyarakat yaitu dengan memberikan penyuluhan

kepada masyarakat Kecamatan Garung terkait dengan metode

tanam, perawatan tanaman, penggunaan teknologi yang dapat

berperan dalam budidaya tanaman organik.

8. MENGEMBANGKAN SMART FARMING DALAM PERTANIAN

Smart Farming digunakan di wilayah pada seluruh wilayah produksi, dimana penggunaannya berbeda-beda untuk wilayah dengan produksi padi atau lahan basah, tepatnya pada Desa Tegalsari dan Desa

Sitiharjo. Penerapan Smart Farming yaitu berupa penggunaan traktor modern untuk pertanian padi sedangkan untuk tanaman holtikultura itu bisa menggunakan Drone Sprayer sebagai alat penyemprotan pestisida alami dan alat alat penyiram tanaman otomatis.

sumber : mediatani.co

sumber : kompas.com

58 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

KAWASAN II : KAWASAN USAHA TANI

9. MENERAPKAN ECOFARMING DAN MEMINIMALISIR

PENGGUNAAN PESTISIDA

Ecofarming digunakan diseluruh wilayah Kecamatan Garung

yaitu pada masa sekarang sudah banyak produk Ecofarming

yang bisa digunakan, selain itu penanggulangan hama dengan

meminimalisir penggunaan pestisida juga dapat diterapkan di

seluruh Kecamatan Garung.

Seperti yang kita ketahui bahwasannya penggunaan pestisida

memberikan dampak positif dan negatif terhadap lingkungan,

alam dan manusianya. Sehingga unmtuk tetap menjaga

keseimbangan alam yang ada pada Kecamatan Garung

direncanakan untuk meniadakan atau meminimalisir penggunaan

pestisida dengan cara:

a. Pembersihan Lahan Penanaman Secara Rutin

Lahan yang tidak bersih pun bisa menyebabkan hewan lain

datang ke lokasi lahan yang anda ingin lakukan penanaman

sehingga bisa menjadi hama apabila jumlahnya dalam jumlah yang banyak dan sudah menganggu pertumbuhan tanaman anda yang ditanam.

b. Pengendalian Hama secara terpadu

Pengendalian hama terpadu bisa dilakukan dengan menggunakan

serangga atau binatang yang dikenal sebagai musuh alami hama

dapat kita lihat dalam rantai makanan. Kemudian dapat menggunakan

tanaman penangkap hama dari tanaman utama dan melakukan rotasi tanaman untuk mencegah terakumulasinya pathogen dan hama yang

menyerang satu spesies saja.

c. Teknik Penanaman 2 atau Lebih Tanaman

Manfaat lain seperti manfaat secara ekonomi dari penanaman tanaman yang lebih dari 1 (satu) jenis. Oleh karena itu petani perlu

mempelajari tanaman apa yang cocok dilakukan penanaman yang bersamaan sehingga bisa mencegah terjadi persaingan unsur hara dan mengurangi hama dan penyakit yang menyerang.

59 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

KAWASAN II : KAWASAN USAHA TANI

Pola penanaman yang bisa anda lakukan dengan cara berseling, tanaman utama di tengah dan tanaman lain dipinggir atau

dibentuk kloter-kloter dan lainnya. Penggunaan pola penanaman

yang baik bisa membantu anda dalam mengurangi hama dan penyakit pada tanaman yang anda tanam.

Beberapa sistem irigasi lahan penanaman yang bisa anda coba

dengan cara membuat gundukan, pembuatan tegalan, sistem

irigasi tetes, cara bertanam hidroponik bagi pemula, penanaman

veltikultur, selang air, dan gembor. Sistem irigasi yang baik bisa

membantu tanaman untuk terhindar dari serangan hama dan penyakit dan memperbaiki kondisi pertumbuhan tanaman apabila

kondisi lahan tidak mendukung pertumbuhan tanaman dengan baik.

60 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
d. Pola Penanaman e. Teknik Irigasi Lahan Penanaman Pembersihan Lahan Pengendalian Hama Secara Terpadu Penanaman 2 Tanaman Irigasi Lahan Pertanian
sumber : tipspetani.com

KAWASAN III : PUSAT AGRIBISNIS HILIR PENGOLAHAN HASIL

sumber : analisis kelompok, 2022

KAWASAN III Pusat Agribisnis Hilir Pengolahan Hasil meliputi: Kelurahan Garung, Desa Mlandi, Desa

Gemblengan dan Desa Siwuran. Kawasan adalah kawasan pengolahan dari bahan mentah menjadi komposisi

atau bentuk yang lain. Dimana kegiatan ini merupakan kegiatan ekonomi yang mengelola hasil usaha tani

menjadi produk olahan baik olahan perantara maupun olahan akhir. Salah satu produknya yaitu handsanitizer

dan sabun cuci piring, gesing, keripik kentang, carica dan masih banyak lagi. Kawasan ini merupakan kawasan

yang mengelola hasil pertanian dan hasil alam dari Kecamatan Garung.

61 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

KAWASAN III : PUSAT AGRIBISNIS HILIR PENGOLAHAN HASIL

1.PEMBANGUNAN PUSAT PENGOLAHAN PRODUKSI HASIL TANI

Pusat pengolahan hasil ini berlokasi pada Desa Gemblengan, Kelurahan Garung, Desa Mlandi, dan Desa Siwuran. Pusat pengolahan hasil ini dibentuk dengan tujuan agar pengolahan

produksi hasil tani di Kecamatan Garung dapat terpusat agar

mudah ditemukan dan dapat memberikan kegiatan sampingan

kepada warga masyarakat. Adapun beberapa program yang

akan dilakukan dalam pengoperasian pusat pengolahan ini yaitu:

a.Mendirikan UMKM sebagai pengelola bahan mentah hasil

pertanian menjadi produk baru atau bahan setengah jadi untuk

didistribusikan kembali.

b.Pengembangan UMKM kerajinan bambu menjadi komoditas

yang bisa menghasilkan gesing yang berkualitas bahkan bisa

menghasilkan produk baru.

b. Pengolahan hasil pertanian menjadi makanan khas sebagai

ciri khas daerah Kecamatan Garung contohnya pengembangan kopi Mlandi.

2. DIBANGUNNYA TEMPAT PELATIHAN/ TRAINING CENTER

Tempat Pelatihan / training center berfokus pada pengembangan

Sumber Daya Manusia (SDM) melalui teknologi. Masyarakat

Kecamatan Garung masih tertinggal dalam hal teknologi sehingga

hal ini yang menjadi alasan mengapa gedung ini dibuat dan programnya dijalankan. Dan juga memiliki tujuan untuk memberikan

keterampilan terkait berbagai macam hal yang mencakup

pengolahan produk. Adapun program-program yang akan dijalankan adalah mensosialisasikan penggunaan teknologi dalam pengolahan

UMKM.

sumber : smknegeriwongsorejo.sch.id

62 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : lembang.info

KAWASAN III : PUSAT AGRIBISNIS HILIR PENGOLAHAN HASIL

3. MENDIRIKAN UMKM PENGOLAHAN BAHAN MENTAH HASIL

PERTANIAN

Mendirikan UMKM di Kecamatan Garung sebagai lokasi

pengolahan bahan mentah hasil pertanian seperti kopi, kentang

dan tembakau yang akan dijadikan produk baru atau barang

setengah jadi yang dapat didistribusikan kembali guna

meningkatkan nilai produk yang lebih tinggi penggunaannya

maupun harganya.

Setelah didirikannya UMKM kemudian dilakukan pemberdayaan

masyarakat untuk mengelola dan mengembangkan UMKM

tersebut agar menghasilkan produk-produk yang dapat

dipasarkan dan menjadi ciri khas Kecamatan Garung.

4. PENGEMBANGAN UMKM KERAJINAN BAMBU

Mengembangkan UMKM kerajinan bambu yang dapat menjadi

komoditas bagi masyarakat Garung sebagai penghasil gesing

atau kerajinan lain yang berkualitas dengan nilai produk yang

lebih tinggi. Pengembangan UMKM kerajinan bambu dapat

dibantu dengan bantuan modal dan alat-alat penunjang

kerajinan dari pemerintahan Kecamatan serta bentuk pelatihan

kerajinan bambu dari kelompok warga yang melakukan

kerajinan tersebut.

63 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber :dokumentasi kelompok, 2022

KAWASAN III : PUSAT AGRIBISNIS HILIR PENGOLAHAN HASIL

5. PENGOLAHAN HASIL PERTANIAN MENJADI MAKANAN KHAS

Kegiatan pengolahan hasil pertanian masyarakat Garung

menjadi berbagai macam makanan khas sebagai ciri khas

daerah masing-masing di Kecamatan Garung guna

memperpanjang masa penyimpanan hasil pertanian dan

meningkatkan harga jual produk. Contohnya Kopi dari Desa

Mlandi. Setelah diadakannya kegiatan pengolahan hasil

pertanian kemudian dilakukan pemberdayaan masyarakat untuk

mengelola dan mengembangkan hasil pertanian tersebut agar

menghasilkan produk-produk yang dapat dipasarkan dan

menjadi ciri khas Kecamatan Garung.

6. PENYULUHAN DAN PELATIHAN UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS

Pelaksanaan penyuluhan dan pelatihan untuk meningkatkan

kualitas SDM masyarakat Kecamatan garung agar dapat

menambah keterampilan terkait berbagai macam pengolahan

produk dan pelatihan penggunan teknologi sebagai alat bantu

pengelolaan UMKM.

64 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : mediacenter.luwukab.go.id

sumber : analisis kelompok, 2022

KAWASAN IV Pusat Agribisnis Hilir Pemasaran pada Kecamatan Garung

berada di titik-titik tertentu yaitu: Desa Tlogo, Sendangsari, Garung, Maron dan kawasan wisata, untuk luar daerahnya meliputi seluruh pulau

jawa dan keluar pulau yaitu Kalimantan, Sumatera dan Bali. Yang mana

pada kawasan ini berkegiatan sebagai pusat-pusat pemasaran komoditas

pertanian baik segar maupun olahan di dalam maupun luar wilayah.

65 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
KAWASAN IV : PUSAT AGRIBISNIS HILIR PEMASARAN

KAWASAN IV : PUSAT AGRIBISNIS HILIR PEMASARAN

1. PENDIRIAN RUMAH UMKM DAN PERTOKOAN PUSAT OLEHOLEH KHAS KECAMATAN GARUNG

Pendirian Rumah UMKM ini terletak di beberapa lokasi atau titik yaitu di Desa Sendangsari, Gemblengan, Garung dan kawasan

wisata (Desa Maron dan Desa Tlogo). Dimana pendirian rumah

UMKM ini guna memasarkan produk-produk lokal masyarakat

setempat. Lalu dengan adanya rumah UMKM ini, dapat diadakan

bazar setiap 6 bulan sekali untuk memperkenalkan produk UMKM Kecamatan Garung.

2. PEMBANGUNAN PASAR KHUSUS HASIL PERTANIAN

Pembangunan pasar khusus ini direncanakan berlokasi di Desa Sendangsari, pembangunan pasar khusus ini dilakukan agar memaksimalkan penjualan hasil pertanian misalnya hasil

pertanian holtikultura pada Kecamatan Garung. Pasar ini juga akan dijadikan sebagai tempat wisata berbasis Agrotourism. Dikarenakan pasar utama hanya terletak pada Kelurahan Garung

saja, maka diadakan pembangunan pasar khusus hasil pertanian yang dimana hasil pertanian yang masih segar dapat langsung

dipasarkan ke masyarakat maupun pengunjung.

66 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : id.lovepik.com sumber : swadayaonline.com

LINGKUNGAN

Dengan adanya pasar yang ramah lingkungan pada lokasi

yang strategis seperti pada pasar di Kelurahan Garung, pasar

di Desa Siwuran dan rencana pembangunan pasar khusus hasil

pertanian di Desa Sendangsari yang mengutamakan hasil

pertanian atau pasar sayur guna untuk pemasaran langsung

dari petani ke pedagang. Pasar ramah lingkungan tidak hanya

lingkungannya yang bersih, tetapi mengurangi penggunaan

plastik atau pasar bebas plastik digantikan dengan kantong

belanja ramah lingkungan atau selain plastik guna mengurangi

sampah plastik yang tidak dapat di daur ulang kembali.

4. PENGADAAN BAZAR UMKM

Pengadaan bazar pada Kecamatan Garung dilakukan untuk

memperkenalkan produk lokal UMKM Kecamatan Garung.

Bazar ini akan dilakukan setiap 6 bulan sekali dengan lokasi

yang berbeda-beda di setiap desa. Pengadaan bazar ini juga

dapat meningkatkan perekonomian para pelaku UMKM. Selain itu, produk lokal UMKM juga akan semakin dikenal oleh

masyarakat luas.

67 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
3. PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN PASAR RAMAH
sumber : www.cendananews.com sumber : prokal.co
KAWASAN IV : PUSAT AGRIBISNIS HILIR PEMASARAN

KAWASAN IV : PUSAT AGRIBISNIS HILIR PEMASARAN

5. PEMBERDAYAAN PETANI GO ONLINE

Pemberdayaan para petani dengan cara memasarkan hasil

pertanian menggunakan teknologi yang ada, seperti aplikasi

Petani Go Online atau Agromart. Dengan memanfaatkan

teknologi yang ada untuk pemasaran seperti iklan, website dan sosial media lainnya dapat memberdayakan generasi muda

dalam proses promosi agar dalam keberlanjutan akan mata

pencaharian petani akan terus berlanjut di era modern.

sumber : petanionline.id

68 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

KAWASAN IV : PUSAT AGRIBISNIS HILIR PEMASARAN

6. MENGGUNAKAN TEKNOLOGI DALAM PROSES PEMASARAN

Pemasaran hasil produk UMKM dan Pertanian dapat

menggunakan teknologi kekinian misalnya dengan

memanfaatkan sosial media yang ada. Pemasaran ini juga

dapat dilakukan dengan memanfaatkan masyarakat sekitar

dengan membuat video promosi produk yang menarik dan bisa

juga bekerja sama dengan influencer untuk memasarkan hasil produk UMKM dan Pertanian Kecamatan Garung.

7. PENGGUNAAN LOGO YANG MENARIK

Penggunaan logo yang menarik ini juga menjadi salah satu

faktor agar menarik perhatian konsumen. Oleh karena itu

Kecamatan Garung harus memiliki logo yang memiliki cirri

khusus dan menarik agar dapat lebih mudah dikenal oleh

masyarakat luas. Letak logo dapat di aplikasikan di kemasankemasan produk lokal yang dipasarkan oleh masyarakat.

69 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : IDwebhost sumber : marstudio

KAWASAN V : KAWASAN JASA LAYANAN PENDUKUNG DAN AMENITAS

sumber : analisis kelompok, 2022

KAWASAN V Kawasan Jasa Layanan Pendukung dan Amenitas

dikecamatan garung berada didesa Jengkol, Kuripan, Siwuran, Garung, dan sendangsari. Dimana pada kawasan ini terdapat layanan pendukung

kegiatan Agroindustri dan Ecotourism berupa jasa layanan lembaga pendidikan dan penyuluhan, jasa layanan penelitian dan pengembangan dan lain sebagainya.

70 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

KAWASAN V : KAWASAN JASA LAYANAN PENDUKUNG DAN AMENITAS

1. PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN TERMINAL TIPE C

Terminal Tipe C ini akan terletak di Kelurahan Garung dan sesuai

dengan RTRW Kecamatan Garung, perlunya dibangun Terminal

Tipe C yang merupakan terminal dengan peran utamanya

melayani kendaraan umum untuk angkutan perkotaan atau

perdesaan. Dibangunnya terminal tipe C ini karena menjadi

penghubung bagi pergerakan yang terjadi di kota dengan desa.

Pembangunan terminal tipe C guna untuk memenuhi kebutuhan

dan permintaan angkutan masyarakat melalui jaringan trayek

angkutan pedesaan.

2. PEMBANGUNAN KOPERASI KHUSUS PETANI

Pendirian koperasi khusus petani ini akan diletakkan di Kelurahan Garung, hal ini bertujuan untuk membantu para petani terkait dengan modal usaha yang akan digunakan untuk mengembangkan pertanian. Koperasi yang dibangun ini harus melayani simpan pinjam dan dapat dioperasikan dengan optimal.

71 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : palapa news
sumber : berkahtaniindonesia

KAWASAN V : KAWASAN JASA LAYANAN PENDUKUNG DAN AMENITAS

3. PENAMBAHAN JASA PELAYANAN PERBANKKAN

Perlu dilakukan penambahan layanan perbankkan di Kecamatan

Garung agar mempermudah akses bagi masyarakat untuk melakukan

penyimpanan uang di bank serta agar dapat melakukan simpan

pinjam dengan lebih mudah. Lalu dengan adanya penambahan jasa

pelayanan perbankkan, masyarakat tidak perlu ke daerah kota untuk

mengurus keuangan karena jasa pelayanan tersebut sudah terdapat di daerah tersebut.

4. PEMBANGUNAN GEDUNG SERBAGUNA

Gedung serbaguna ini akan terletak di Desa Siwuran, pembangunan gedung serbaguna ini difungsikan untuk

perkumpulan masyarakat sekitar Kecamatan Garung. Gedung

serbaguna ini juga bisa disewakan dan dipakai untuk acara masyarakat sekitar.

72 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : detikFinance sumber : koordkampus.ulm.ac.id

KAWASAN V : KAWASAN JASA LAYANAN PENDUKUNG DAN AMENITAS

5. PENGEMBANGAN USAHA HOMESTAY

Dengan adanya usaha homestay, persewaan kendaraan, dan persewaan perlengkapan wisata dapat memenuhi kebutuhan

wisatawan pada saat berkunjung di lokasi wisata speerti di kawasan

wisata Telaga Menjer, Bukit Seroja, Kahyangan Skyline dan Kebun Teh

Panama. Pengembangan fasilitas pendukung tersebut digunakan

untuk mendukung kelengkapan sarana yang dibutuhkan wisatawan.

6. PELEBARAN & PERBAIKAN JALAN

Perlunya pelebaran jalan pada beberapa desa yang ada di Kecamatan Garung dikarenakan ada jalan utama yang lebarnya kurang. Letak jalan yang perlu dilakukan pelebaranya itu pada

Desa Lengkong dan Kayugiyang. Desa Gemblengan dan Tlogo juga perlu dilakukan perbaikan jalan karena ada beberapa jalan

yang banyak berlubang pada desa tersebut.

73 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : kompasiana.com sumber : kompas.com

KAWASAN V : KAWASAN JASA LAYANAN PENDUKUNG DAN AMENITAS

7. PERBAIKAN INFRASTRUKTUR

Perlunya perbaikan pada infrastruktur pada beberapa titik atau

kawasan seperti jalan, listrik, air bersih dan juga tower BTS yang

jaringannya tidak meluas ke beberapa tempat sehingga terdapat

kawasan yang tidak ada signal atau internet. Letak titiknya berada di Dusun Boralan perlu dilakukan penambahan tower BTS sehingga

masyarakat yang tinggal di desa tersebut tidak kesusahan dalam

mengakses teknologi atau internet.

8. PENAMBAHAN PENERANGAN PADA JALANAN YANG

MEMANFAATKAN PANEL SURYA

Mengganti lampu penerangan jalan dengan lampu yang sudah menggunakan panel surya sebagai sumber energi terbarukan.

Hal ini digunakan untuk memanfaatkan potensi sumber daya

alam yang ramah lingkungan. Pengaplikasian lampu

penerangan dapat di terapkan pada sepanjang jalanan pada

kawasan wisata seperti Telaga Menjer, Kahyangan Skyline, Kebun Teh Panama dan Bukit Seroja serta jalanan menuju desadesa yang kurang akan lampu penerangan. Lampu yang ada hanya dibeberapa titik saja dan tidak terlalu menerangi jalanan di malam hari.

74 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : mybest sumber : insidentb.com

KAWASAN VI : KAWASAN ATRAKSI WISATA

sumber : analisis kelompok, 2022

KAWASAN VI Kawasan Atraksi Wisata pada Kecamatan Garung yaitu sektor

Pariwisata dan Perikanan. Sektor pariwisata ada 3, alam, buatan, dan budaya. Daerah yang berpotensi untuk sektor wisata yaitu Desa Tlogo, Maron, Lengkong dan Sendangsari. Wisatanya ada Tlogo Menjer, Kebun Teh

Panama dan Kahyangan Skyline. Untuk sektor perikanan berpotensi di semua

desa dengan memanfaatkan dari drainase yang ada.

75 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

KAWASAN VI : KAWASAN ATRAKSI WISATA

1. PEMBANGUNAN SARANA PRASARANA PENUNJANG

KAWASAN WISATA

Sarana dan prasarana dalam suatu objek wisata sangatlah

diperlukan untuk menarik wisatawan untuk mengunjungi suatu

objek wisata. Semakin lengkap sarana dan prasarana yang

disediakan di kawasan wisata, akan membuat wisatawan

nyaman dan betah menikmati objek tersebut. Untuk lokasi

pembangunan sarana prasarana dapat di bangun di kawasan

wisata Kecamatan Garung yaitu Telaga Menjer di Desa Maron

dan Desa Tlogo serta Kebun Teh Panama di Desa Tlogo. Sarana

prasarana yang dibangun dapat seperti :

Gazebo sebagai tempat untuk berteduh para wisatawan

Penambahan lampu jalan berupa lampu yang memanfaatkan tenaga surya sebagai sumber penerangan jalan.

Penambahan bangku yang digunakan untuk beristirahat

sambil menikmati view alam serta spot- spot foto seperti photoboot di kawasan wisata.

Diperlukannya sanitasi di tempat wisata yang dapat diartikan

sebagai sebuah usaha atau upaya pencegahan, pengawasan dan pemeliharaan terhadap lingkungan yang dapat berdampak pada kesehatan di kawasan tempat wisata.

76 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
sumber : keyclean
sumber : kompasiana.com
sumber : mybest

KAWASAN VI : KAWASAN ATRAKSI WISATA

2. PENGADAAN EVENT BUDAYA

Dengan menyelenggarakan event kebudayaansatu tahun sekali pada

kawasan wisata seperti pada sektor pariwisata ada 3 yaitu alam, buatan dan budaya seperti pada Desa Tlogo, Maron, Lengkong dan

Sendangsari, wisatanya ada Tlogo Menjer, Kebun Teh Panama dan

Kahyangan Skyline yang mempunyai tujuan untuk memperkenalkan

kebudayaan Kecamatan Garung baik kepada masyarakat setempat

maupun masyarakat dari luar Kecamatan Garung. Lalu mengadakan

perlombaan explore wisata di Kecamatan Garung untuk menarik

pengunjung yang ada dan menarik para generasi muda untuk berperan

serta dalam pelestarian budaya agar kebudayaan yang ada tidak

luntur dengan memanfaatkan sosial media sebagai media promosi.

Lalu dapat juga memadukan budaya tradisional dengan konsep

modern agar dapat meningkatkan daya tarik generasi muda agar

menjadi generasi penerus dan dapat mencintai budaya lokal.

3. PERBAIKAN AKSES MENUJU KE KAWASAN WISATA

Tidak ada sektor pariwisata yang sukses tanpa ditunjang

infrastruktur memadai. Infrastruktur bisa dibilang

merupakan pilar utama untuk mencapai tujuan pariwisata

yang berkelanjutan. Artinya, dengan infrastruktur yang

semakin baik, maka akan semakin membuat betah

wisatawan. Apalagi kalau destinasi wisata memiliki akses

yang mudah dijangkau. Akses jalan menuju beberapa

kawasan wisata di Kecamatan Garung seperti Telaga

Menjer di Desa Tlogo dan Maron, Kahyangan Skyline dan

Kebun Teh Panama di Desa Tlogo yang membutuhkan

pelebaran jalan dan perbaikan jalanan yang berlubang

serta tidak rata.

77 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
: liputan6.com
sumber : wonosoboku
sumber

7 RENCANA TATA RUANG

78

INDIKASI PROGRAM

79 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
80 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
81 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
82 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
83 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
84 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
85 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
86 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
88 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022
87 MASTERPLAN KECAMATAN GARUNG 2022

Penutup

Dengan selesainya laporan yang berjudul

“Masterplan Wilayah Kecamatan Garung Kabupaten Wonosobo”

kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam memberi informasi untuk menyusun laporan ini.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Camat Kecamatan Garung dan Seluruh Lurah di Kecamatan

Garung yang telah memberikan izin kepada kami untuk melaksanakan kegiatan pengumpulan data di seluruh Kelurahan di Kecamatan Garung.

Tujuan dari pembuatan buku Masterplan dan buku profil Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo ini adalah berupa gambaran secara luas tentang Kecamatan Garung yang berisikan baik data fisik maupun non fisik, potensi dan masalah serta rencana pengembangan kawasan yang ada di Kecamatan Garung guna

mengembangkan potensi yang ada yang bermanfaat untuk membantu nilai ekonomi wilayah.

Kami mohon maaf apabila ada kesalahan kata-kata dan pengetikan yang tidak berkenan untuk para pembaca, maka dari itu kami menerima baik kritik maupun saran dari para pembaca.

Laporan ini dibuat berdasarkan informasi yang telah kami terima selama kami melaksanakan pengumpulan

data di Kecamatan Garung tanpa ada rekayasa sedikit pun.

89

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook

Articles inside

Penutup

0
page 94

KAWASAN VI : KAWASAN ATRAKSI WISATA

0
page 82

KAWASAN V : KAWASAN JASA LAYANAN PENDUKUNG DAN AMENITAS

2min
pages 78-81

KAWASAN V : KAWASAN JASA LAYANAN PENDUKUNG DAN AMENITAS

0
pages 76-77

KAWASAN IV : PUSAT AGRIBISNIS HILIR PEMASARAN

0
pages 74-75

KAWASAN III : PUSAT AGRIBISNIS HILIR PENGOLAHAN HASIL

1min
pages 69-72

KAWASAN II : KAWASAN USAHA TANI

4min
pages 61-68

KAWASAN I : KAWASAN AGRIBISNIS HULU

1min
pages 58-60

KAWASAN I : KAWASAN AGRIBISNIS

2min
pages 55-57

Konsep Pengembangan Agroindustri dan Ecotourism

1min
page 53

Konsep Pengembangan Agroindustri dan Ecotourism

1min
page 51

Konsep Pengembangan Agroindustri dan Ecotourism

1min
page 50

Konsep Pengembangan Agroindustri dan Ecotourism

0
page 49

Peta Penerapan Konsep

0
page 46

Contoh Penerapan Konsep

1min
page 38

Contoh Penerapan Konsep

1min
page 37

Contoh Penerapan Konsep

0
page 36

Penerapan Konsep

0
page 35

Teori Konsep

0
page 33

Konsep Ecotourism

0
page 33

Konsep Agroindustri

0
page 32

Agroindustri dan Ecotourism

0
page 31

Hasil Analisis Skoring

1min
page 29

Hasil Analisis SWOT

1min
page 25

3 ANALISIS SWOT DAN ISU STRATEGIS

1min
pages 21-25

Permasalahan

0
page 17

Permasalahan

0
page 16

Jenis Tanah

0
page 12

Topografi

0
page 10

Batas Administrasi

0
page 9

Konstelasi Wilayah

1min
page 8

Sejarah Kecamatan Garung

0
page 7
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.