Formula Plot Cerpen/Dongeng Anak Pada umumnya, saat pembuatan cerpen atau dongeng anak terdiri dari plot tiga babak. Penamaan plot tiga babak berdasarkan ada tiga sub plot yang tertuang dalam tiga halaman cerita. Jadi, terdapat masingmasing satu plot tiap halaman. Formula plot tiga babak akan membantu Anda menulis cerita anak secara sederhana dan tidak bertele-tele dalam penyampainnya. Ingat, anak-anak selaku pembaca tidak menyenangi tulisan yang rumit dan tak beraturan. Plot yang terlihat sederhana, tetapi jelas pembabakannya akan membuat cerita yang kita buat semakin menarik. Ada pun plot tiga babak itu adalah: 1.
Pengenalan. Anda harus bisa menuangkan gagasan tentang tokoh, nama tempat, serta penghantar konflik pada halaman pertama.
2. Konflik atau masalah. Pada halaman kedua sudah masuk ke konflik cerita, pengolahan konflik, serta upaya pemecahan konflik tersebut. 3. Urusan teratasi. Dalam halaman terakhir biasanya sudah ada pemecahan konflik dan berisi pesan pemecahan masalah dari seseorang (misalnya ibu, kakak, guru, teman, atau bahkan suara hati si tokoh cerita). Pada halaman terakhir ini konflik sudah teratasi. Perhatikan contoh cerpen saya “Maaf Tori untuk Nao” yang pernah dimuat di Majalah Bobo.
Tipe Cerita Anak
37