KOMUNITAS
Salam Satu Aspal, Komunitas DipoBikers Berawal dari kesamaan hobi dan kecintaan terhadap motor sport merupakan salah satu latar belakang terbentuknya Komunitas DipoBikers. Komunitas DipoBikers merupakan suatu komunitas motor yang didirikan oleh Dido Muhammad dan Angga Firmansyah Putra yang keduanya berasal dari jurusan Teknik Sipil angkatan 2013. Komunitas ini terbentuk pada tanggal 23 April 2015 dan berpusat di Universitas Diponegoro (Undip). Menjadi salah satu komunitas yang aktif dan memiliki banyak kegiatan sampai saat ini, membuat banyak pihak ingin bergabung dengan Komunitas DipoBikers. Awalnya hanya motor sport yang tergabung dengan komunitas ini. Namun, seiring berjalannya waktu dan banyaknya antusias dari pihak yang ingin bergabung, sehingga tidak hanya motor sport yang tergabung pada komunitas ini, tetapi juga motor-motor lain dengan syarat memiliki kapasitas mesin ≥ 150cc. Tentunya ada alasan di balik syarat yang diberikan, yaitu agar tidak ketinggalan ketika melakukan riding bersamasama dengan anggota lainnya. Makna di Balik Lambang DipoBikers Lambang komunitas biasanya menjadi identitas sebagai tanda pengenal dan mencerminkan makna-makna dari komunitas itu sendiri. Pada lambang komunitas DipoBikers terdapat tulisan DipoBikers dan siluet keris disertai kalimat ‘Salam satu aspal’. Tulisan DipoBikers sendiri adalah Diponegoro Bikers. Kata Diponegoro berasal dari nama universitas tempat komunitas ini terlahir yaitu Universitas Diponegoro dan berasal dari nama Pangeran Diponegoro yang mewakili pahlawan Jawa, khususnya Jawa Tengah dan Jogjakarta. Sehingga dari penamaan tersebut, komunitas ini juga menerima beberapa anggota dari universitas lain seperti Udinus dan Unisula dengan syarat khusus. Selanjutnya, bentuk keris pada lambang DipoBikers memperkuat identitas sebagai komunitas yang terlahir dari Jawa, yaitu Jawa Tengah. Kalimat ‘Salam satu aspal’ bermakna solidaritas dari anggota komunitas terhadap sesama pengguna jalan. Tujuan Pembentukan Komunitas DipoBikers Secara umum, komunitas dapat memberikan banyak manfaat positif bagi anggotanya untuk menambah pengetahuan, informasi, dan
Dok. Pribadi
Oleh : Daffa Faqih S. dan Siti Choiriyah
networking. Manfaat tersebut dapat diperoleh apabila terdapat keselarasan antara tujuan anggota dan tujuan dari komunitas tersebut. Pembentukan suatu komunitas tentunya tidak terlepas dari tujuan yang ingin dicapai. Begitu pula dengan Komunitas DipoBikers. Terbentuknya komunitas ini tidak hanya karena adanya latar belakang kesamaan hobi, melainkan juga adanya tujuan yang ingin dicapai. Salah satu tujuannya adalah untuk membentuk keluarga baru di lingkungan kampus Undip. Mengingat banyaknya mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah, komunitas ini dapat menjadi keluarga baru untuk mereka yang sedang merantau di Semarang. Selain itu, komunitas ini juga menjadi sarana bagi anggotanya sebagai tempat bertukar pikiran yang tidak hanya membahas terkait motor, namun juga informasi lainnya yang tidak berhubungan dengan motor, seperti bisnis atau komunitas lain. Tujuan lainnya dari pembentukan Komunitas DipoBikers ini adalah sebagai tempat refreshing untuk melepas pikiran dari hiruk pikuk dunia perkuliahan. Kegiatan Rutin: dari Kopdar hingga Touring Komunitas merupakan wadah untuk bertemu dengan orang lain dan mendiskusikan kegemaran anggotanya melalui berbagai kegiatan. Sehingga tak heran jika suatu komunitas terdapat banyak kegiatan yang dilakukan baik internal maupun eksternal. Komunitas DipoBikers sendiri memiliki berbagai kegiatan utama yang berhubungan dengan minat terhadap motor. Kegiatan tersebut terbagi menjadi dua, yaitu kegiatan mingguan dan kegiatan tahunan. Kegiatan yang menjadi
Volume 2 Edisi XXXV Tahun 2021
EDENTS
54