Majalah NOVUM Edisi 29/XXX/2019

Page 68

ernahkan kalian bayangkan apa yang akan terjadi pada bumi 70 tahun yang akan datang? Apakah bumi akan semakin maju dengan berbagai macam penemuan teknologi terbaru atau bahkan malah mengalami kemunduran akibat ulah manusia di kehidupan yang sekarang? Kali ini, penulis Jostein Gaarder kembali dengan novel yang menceritakan permasalahan tentang kerusakan lingkungan yang dihadapi seorang remaja yang hampir berusia 16 tahun bernama Anna. Berlatarkan tahun 2012, Anna merupakan remaja jenius yang sering memikirkan tentang orang-orang yang hidup sebelum dirinya, karena itulah ia sangat khawatir dan prihatin dengan kenyataan bahwa bumi saat ini sedang dalam bahaya. Dasar pikiran tersebutlah yang selama ini mengganggu Anna. Berpegang pada imajinasinya yang sangat kuat, Anna belakangan ini mulai menerima gambar dan pemikiran realitas lain seolah-olah

68

pemikiran itu berasal dari era lain. Dalam suatu mimpi, Anna mulai menjelma menjadi sang cicit dari masa depan yang bernama Nova. Kehidupan di masa depan pun dimulai, Nova terbangun pada 12 Desember 2082, dan berada di tempat tidur kamarnya sambil memegang benda yang pada saat itu disebut terminal. Benda tersebut dapat memberinya semua informasi yang mungkin diinginkan oleh hatinya dan juga dapat mengambil foto dari seluruh dunia kapan pun ia mau. Nova menerima semua informasi tentang kondisi bumi setelah pemanasan global yang telah terjadi sejak berpuluh-puluh dekade lalu. Di tahun itu, binatang-binatang yang sekarang masih hidup hanya dapat dinikmati keindahannya lewat video-video berbentuk hologram. Bumi sudah tidak lagi subur, hijau, dan indah. Nova geram terhadap manusia dari generasi sebelumnya yang tidak berhasil menyelamatkan bumi pada waktunya.

Dengan menitikberatkan pertikaian moral antara Anna, remaja 16 tahun pada tahun 2012 dengan Nova, cicitnya pada tahun 2082, Jostein Gaarder dapat mengemas 38 bab dengan luar biasa, meluncur bolak-balik antara kerangka waktu dan dua karakter utama Anna serta Nova yang hingga pada puncaknya, Anna dapat melihat Nova. Karakter remaja juga dipilih karena remaja adalah generasi yang akan meneruskan kehidupan dengan tujuan dapat membawa Bumi ke arah yang lebih baik atau justru sebaliknya. Plot novel yang menarik ini melampaui batas kemungkinan. Namun pada saat yang sama, ini adalah kisah serius tentang bagaimana hal-hal dapat berubah bagi Bumi jika kita tidak sadar dan mengakui tanggung jawab kita sebagai penghuni planet ini. Masih belum terlambat, iya kan? Kita tentu bisa diberi kesempatan lagi.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook

Articles inside

Dunia Anna, Sebuah Peringatan dari Masa Depan

1min
page 68

Majalah NOVUM Edisi 29/XXX/2019

3min
pages 66-67

Dr. Seuss The Lorax, Tamparan Nyata Ketamakan Manusia

1min
page 65

Tukang Sampah Intelektual

3min
page 64

Menyingkap Keunikan dan Pesona di Balik Bahaya Kawah Sikidang

3min
pages 62-63

Dampak Zonasi Sekolah dalam Pengurangan Emisi di Solo

3min
pages 60-61

Kelenteng UNS, Bukti Nyata Kampus Benteng Pancasila

3min
pages 58-59

Kelestarian Lingkungan Hidup Terancam, Hukum Lingkungan Harus Ditegakkan

4min
pages 56-57

Kedai Kopi Kelana, Bisnis Pengendali Sampah Plastik

3min
pages 54-55

Lingkungan Hidup dalam Pusaran Kekuasaan

4min
pages 52-53

Prof. Dr. Emil Salim, Bapak Lingkungan Hidup Indonesia

4min
pages 50-51

Climate Change Sebagai Ancaman Masyarakat Internasional

3min
pages 48-49

Liverpool Sudahi Puasa Gelar di Bulan Ramadhan

4min
pages 46-47

Jalan Tol Rugikan Kehutanan, Regulasi pun Tak Memihak

4min
pages 44-45

Bioplastik, Solusi Masalah Lingkungan Berbahan Singkong

1min
page 43

Air Hujan Memang Layak Diminum

5min
pages 42-43

Sampah Reklamasi Jakarta Hancurkan Ekosistem Laut

3min
pages 40-41

Dampak Korporasi terhadap Lingkungan

3min
pages 38-39

Karhutla Patut Disebut The Extraordinary Crime

1min
page 35

Kualitas Air Sungai di Kota Surakarta Tahun 2018 Periode 1

1min
page 34

Industri Batik Laweyan Dituding Cemari Lingkungan, Bukti Tidak Tegasnya Penanganan

1min
pages 30-33

Peran Solo Cemari Sungai Bengawan Solo

1min
pages 26-29

Sepelekan Hak atas Lingkungan Hidup yang Layak, PT RUM Semakin "Makmur"

1min
pages 22-25

Masalah Pengelolaan Sampah di TPA Putri Cempo

1min
pages 18-21

Kewajiban Corporate Social Responsibility Bukan Hanya Hitam di atas Putih

1min
pages 15-17

Secuil Kisah Hak atas Lingkungan Hidup di Kota Solo

1min
pages 12-14

Adipura, "Napak Tilas" Perjuangan Lingkungan Hidup Kota Solo

1min
pages 9-11
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.