kebutuhan untuk kemaslahatan umat
Bappenas
Pusat, Perencanaan, MONEV program, anggaran dan pelaksanaan event keagamaan
Kanwil, Kemenag
Daerah, pelaksana kegiatan event keagamaan yang memastikan kegiatan kerlaksana sesuai dengan arah kbijakan.
Penyuluh Agama
Daerah, sosialisasi agama dan penyelenggaran event keagamaan.
lembaga sosial keagamaan
Pusat dan daerah, penyelenggara event keagamaan dan kampanye keagamaan
Dunia Usaha
Pusat dan daerah, mendukung pelaksanaan event keagamaan
Memiliki kegiatan Pemantauan dan Evaluasi terhadap Program Event Keagamaan untuk perbaikan pelaksanaan tahun selanjutnya.
Penyelenggaraan kegiatan keagamaan ditujukan untuk menumbuhkan kualitas spiritual keagamaan di kalangan umat beragama dalam pemahaman nilai-nilai ajaran agama.
Penyelenggaraan kegiatan keagamaan ditujukan untuk menumbuhkan kualitas spiritual keagamaan di kalangan umat beragama dalam pemahaman nilai-nilai ajaran agama. Kegiatan keagamaan ditujukan untuk menumbuhkan kualitas spiritual keagamaan di kalangan umat beragama dalam pemahaman nilai-nilai ajaran agama.
Pelaksana event keagamaan melalui kemitraan dan memiliki peluang pendanaan event keagamaan
keterangan: 1. Pusat, memiliki kewenangan, memiliki kebijakan, potensi pendanaan 2. Pusat, memiliki kewenangan, memiliki kebijakan, tidak ada potensi pendanaan 3. Daerah, memiliki kewenangan, memiliki kebijakan, potensi pendanaan 4. Daerah, memiliki kewenangan, memiliki kebijakan, tidak ada potensi pendanaan 5. Mitra, potensi pendanaan 6. Mitra, tidak ada potensi pendanaan
b.
Kontribusi Pelaksanaan Event Keagamaan Tabel 3. Kontribusi Pelaksanaan Event Keagamaan
Agama Kristen
Event Keagamaan Pesparawi
Keterangan Event Keagamaan Kristen: • Event pesparawi yang ke-13 diselenggarakan oleh Bimas Kristen pada tahun 2022 di DIY. • Event pesparawi ini merupakan momen strategis karena terdapat 327 aras dari seluruh sinode di Indonesia. Tantangan terbesar dalam penyelenggaraan • Pesparawi yang ditunda dari tahun 2021 ke tahun 2022 adalah pandemic covid 19 • Tidak semua daerah punya SDM yang menguasai IT • Kurangnya ketersediaan infrastruktur untuk pelaksanaan kegiatan secara daring. Referensi Event Nasional
7