MANUSKRIP
Khasiat
Barus - cinnamomum camphora - https://www. shutterstock. com/g/ecbpl – ELAKSHI CREATIVE BUSINESS
Kapur Barus dalam Manuskrip
Nusantara
H
arumnya camphor atau kapur barus sudah lama memikat para pemburu komoditas dari
segala penjuru dunia. Minyak umbil atau borneol dari pohon kapur barus berkhasiat untuk obat radang dan analgesik (pereda nyeri), juga sebagia tambahan pangan. Warnanya yang putih lagi transparan, digayuh dengan penuh kearifan oleh para penyadap pohon kapur (Dryobalanops aromatica) dan pohon kamper (Cinnamomum camphora). Butuh kesabaran ekstra saat menunggu pertumbuhan satu pohon barus (berkisar 50 tahun) guna mendapatkan kualitas bagus dan dijual dengan harga fantastis. 7, misalnya, menemukan kapur barus
menyebutkan kapur barus pada 775 M
Uniknya, letak Barus (persisnya) sendiri
yang mereka sangka garam di dalam
dalam Kitab al-Fitan wal ‘Malahim, ketika
masih diperdebatkan, meski kini masuk
tempayan-tempayan ketika mereka baru
Umar bin Abdul Aziz memberikan sanjungan
wilayah administrasi Kabupaten Tapanuli
saja menaklukkan istana Dinasti Sasanid
dalam surat balasannya bagi seorang raja
Tengah, Sumatra Utara. Jika melihat
milik Chosroes II di tepian Sungai Tigris.
dari Sriwijaya. Dikatakan bahwa Sriwijaya memiliki keharuman kamper yang tercium
perubahan dari masa ke masa, mungkin
I
saja posisi pelabuhan dan kota pesisir
Yi Jing, yang hidup di zaman yang sama,
Barus berpindah karena suatu alasan.
turut pula menyinggung soal “kamper
sampai bermil-mil.
Po-Lu” sebagai komoditi andalan Shih-
Denyut perdagangan Barus mulai terlacak
Kamper disebut dalam catatan Barat
li-fo-shih alias Sriwijaya. Nama ‘Po-lu’
para petualang Portugis yang sampai ke
melalui Aetii Medici, karya Ateius Amida
merujuk pada nama Tionghoa untuk
Nusantara pada abad ke-16 M. Tomé Pires,
(502-578 M). Kemasyhuran aroma kapur
Barus dalam prosa sejarah Cina Klasik
orang Portugis yang teliti dalam mengamati
barus juga merebak hingga Asia Barat.
zaman Dinasti Tang berjudul Hsin-Tang-
keadaan di Nusantara, menyebut “kerajaan”
Pasukan Umar bin Khattab di abad ke-
Shu, yaitu “Lang-po-lu-si”. Bangsa Arab
Baros bergelimang harta.
82 INDONESIANA VOL. 11, 2021